• Tidak ada hasil yang ditemukan

T2__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Konsistensi Pengaturan Hak Kesehatan Reproduksi Perempuan terhadap HAM di Indonesia T2 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T2__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Konsistensi Pengaturan Hak Kesehatan Reproduksi Perempuan terhadap HAM di Indonesia T2 BAB IV"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

85

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Prinsip HAM internasionalal mendasarkan prinsipnondiskriminasi

terhadap perempuan dan memposisikan perempuan sederajat dengan

laki-laki, sehingga perempuan juga memiliki hak yang Sama dengan laki-laki

dalam hal perlindungan terhadap Hak kesehatan. Hak kesehatan

perempuan yang spesial yaitu Hak akan fungsi melanjutkan keturunan

atau hak atas Kesehatan Fungsi reproduksi yang antara lain, Hak atas

informasi seksual, hak atas Kesehatan reproduksi, hak atas kehidupan

seksualitas yang sehat, hak atas pelayanan kesehatan dan hak abortus,

Berdasarkan hasil penelitian penulis menemukan bahwa ketentuan

hukum yang tersebar dalam berbagai peraturan Peraturan

Perundang-Undangan yang mengatur hak kesehatan reproduksi perempuan di

(2)

86

Ketentuan yang sudah atau setidaknya konsisten dengan HAM

Internasional adalah meliputi:

Dalam bidang kesehatan pada dasarnya ketentuan-ketentuan

didalamnya telah memuat bentuk-bentuk perlindungan Hak atas kesehatan

reproduksi perempuan sebagaimana kaidahnya diatur dalam instrument

hukum internasionl yaitu diantaranya: hak atas informasi dan edukais

seksual, hak atas kesehatan reproduksi, hak atas kehidupan seksual yang

sehat, hak atas pelayanan kesehatan dan hak abortus.

Konsistensi dalam bidang kewarga negaraan adalah pembatasan

umur bagi seorang perempuan untuk bisa melangsungkan pernikahan

sebelum mencapai kedewasaan yang dalam hal ini telah berumur enam

belas tahun.Ketentuan ini berusaha melindungi perempuan untuk tidak

hamil sebelum waktunya sehingga dalam bidang kesehatan dapat

diargumentasikan sebagai bentuk atas perlindungan atas fungsi reproduksi.

Bidang berikutnya yang telah konsisten adalah dalam bidang

ketenaga kerjaan dimana pengaturannya memberikan perlindungan

kesehatan fungsi reproduksi bagi perempuan yang bekerja bentuk

(3)

87

reproduksi dengan penempatan serta jenis pekerjaan yang aman wanita

yang sedang hamil, pemberian cuti kehamilan, cuti keguguran dan cuti

haid, yang mana jaminan-jaminan tersebut telah konsisten dengan

instrument hukum international.

Sedangkan ketentuan hak reproduksi perempuan yang masih belum

konsisten dengan HAM Internasional adalah meliputi:

Walaupun di atas telah dikemukakan bahwa dalam bidang kesehatan

telah memiliki konsisten akan tetapi penulis juga menemukan

inkosnsitensi dalam hal bentuk perlindungan yang dibatasi bagi

perempuan. Perempuan baru mendapat perhatian kalau ia sudah menjadi

isteri, itu pun tidak secara jelas menjamin apakah seorang isteri

mempunyai hak untuk menentukan apakah ia siap hamil atau tidak. Dalam

hal ini perempuan masih berlum dianggap sebagai individu yang memiliki

eksistensinya sendiri, tetapi individu yang eksistensinya akan diakui

tergantung pada laki-laki yaitu setelah ia menikah dengan laki-laki maka

dari itu dapat dikatakan bahwa hal ini bertentangan dengan prinsip HAM

(4)

88

B. Saran

Saran penulis kedepannya adalah bagi para legislator untuk melihat

dengan jeli hak-hak kesehatan perempuan terutama hak atas kesehatan

reproduksinya untuk diberikan perhatian penting dan dapat dijamin dalam

Referensi

Dokumen terkait

Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi : Menggerakkan tangan dan kaki yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah

kepribadian penutur yang ingkar itu meliputi 15 aspek kepribadian yang diungkapkan satu kaili oleh penutur, yaitu: pendirian/sikap, keayakinan belah dua, pengakuan

Jadi jelas, bahwa nilai-nilai pluralisme dalam Islam dapat dijumpai dalam Al- Qur’an. Indonesia yang memiliki masyarakat yang plural seharusnya dapat mengambil pelajaran dari

Sesuai dengan judul yang diambil yaitu kontribusi kube Rakat Sepakat sebagai alternatif sumber pendapatan masyarakat melalui usaha pembuatan Gula Habang di Desa

Dari penelitian-penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya, penelitian ini bermaksud untuk memberikan informasi baru mengenai penentuan sumur yang paling prospek

Penelitian ini mengangkat suatu kasus tentang perjalanan perkara anak yang masih dibawah umur melakukan tindak pidana pencurian satu unit sepeda motor diwilayah hukum

Indonesia dengan Prestasi Belajar Matematika Pada Soal Cerita di Smp Sore Pule. Trenggalek 2009 /

BPR Bank Jogja ini meliputi proses pra produksi, produksi, dan pasca produksi telah dilakukan pengamatan kembali baik dari peneliti dan dari pihak Bank Jogja,