• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEPUTUSAN KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR Nomor : Kd.21.02/1/KU.00.2/179/2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEPUTUSAN KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR Nomor : Kd.21.02/1/KU.00.2/179/2016"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

Nomor : Kd.21.02/1/KU.00.2/179/2016 TENTANG

RENCANA STRATEGIS KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

TAHUN 2015-2019

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA

KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR Menimbang : a.

b.

bahwa dalam rangka memberikan arah dan pedoman dalam penyusunan perencanaan, program kegiatan dan anggaran perlu menetapkan Rencana Strategis (Renstra) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2015-2019;

bahwa Rencana Strategis (Renstra) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2015-2019 perlu ditetapkan dalam sebuah keputusan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2004 Tentang

Rencana Kerja Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4405);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5178);

5. Keputusan Presiden RI Nomor 72 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;

6. Peraturan Presiden RI Nomor 2 Tahun 2015 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019;

7. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 112/PMK.02/2012 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga;

(2)

8. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama;

9. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;

10.Keputusan Menteri Agama RI Nomor 39 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Agama Tahun 2015-2019

11.Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah nomor : Kw.21.1/1-a/KU.00.2/1287a/2015 tentang Rencana Strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2015-2019

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR TENTANG RENCANA STRATEGIS KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR TAHUN 2015-2019

Kesatu

Kedua

Ketiga Keempat

: Menetapkan Rencana Strategis Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2015-2019 sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini.

Rencana Strategis Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2015-2019 sebagaimana dimaksud dalam Diktum Kesatu disusun sebagai Pedoman Penyusunan Rencana Strategis pada unit-unit kerja dan satker di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur dan Rencana Operasional/Rencana Kerja yang disusun setiap tahun.

Ketentuan yang belum diatur dalam keputusan ini akan diatur dan ditetapkan kemudian dalam dokumen lain.

Keputusan ini di mulai berlaku sejak ditetapkan dengan ketentuan apabila terdapat kekeliruan, akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Sampit

Pada Tanggal : 20 Januari 2016 KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA

KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

H. SAMSUDIN, S.Pd.I NIP 19621201 198703 1 005 Tembusan :

Yth. Kepala Kanwil Kemenag Prov. Kalteng di Palangka Raya

(3)

LAMPIRAN I

KEPUTUSAN KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

NOMOR Kd.21.02/1/KU.00.2/179/2016 TENTANG

RENCANA STRATEGIS KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR TAHUN 2015 – 2019

BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG

Pembangunan Nasional adalah “pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya” dimana pembangunan tersebut diarahkan kepada peningkatan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, peningkatan kerukunan umat beragama, peningkatan pelayanan kehidupan beragama, peningkatan pendidikan agama dan keagamaan dan peningkatan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berwibawa serta meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan nasional.

Pembangunan dibidang agama merupakan bagian dari pembangunan Nasional yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang beriman dan bertaqwa mulia, maju, mandiri dan sejahtera lahir dan batin dalam suasana kehidupan yang harmonis, saling toleransi, selaras, seimbang dan berkesinambungan.

Pembangunan di bidang agama dan keagamaan memberikan kontribusi yag sangat besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehingga perkembangan kehidupan beragama semakin maju dan menggembirakan, ini terlihat semakin meningkatnya kesadaran masyarakat dalam pelaksanaan ritual keagamaan dan didukung dengan penyediaan sarana dan fasilitas keagamaan, dan kegiatan-kegiatan keagamaanpun tampak semakin semarak tumbuh subur di masjid, surau, gereja, pura, vihara dan tempat ibadah lainnya.

Ditengah perkembangan kehidupan kemasyarakatan yang semakin maju, masalah dan tantangan yang akan dihadapi dimasa mendatang masih cukup besar, utamanya bila melihat perkembangan teknologi di era global dalam kehiduan masyarakat, pembangunan agama masih dihadapkan dengan berbagai gejala negatif dimasyarakat; seperti prilaku asusila, praktek KKN, penyalahgunaan obat terlarang/narkoba dan perjudian, tawuran, pornografi dan porno aksi. Ini menunjukkan bahwa dalam segi akhlak mulia dan sendi-sendi moral agama cenderung melemah akibat pembinaan pemahaman, penghayatan dan pengamalan ajaran agama belum mencapai hasil yang memuaskan.

(4)

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur adalah salah satu instansi pemerintahan di Kabupaten Kotawaringin Timur yang mempunyai tugas membantu Bupati dalam menyelenggarakan sebagian tugas pemerintahan dibidang keagamaan. Dalam melaksanakan tugas tersebut, maka Kantor Kementerian Agama melakukan penyusunan Rencana Strategis 2015-2019.

Kabupaten Kotwaringin Timur yang terdiri dari 16 Kecamatan dengan luas wilayah 16.496 Km2 dengan jumlah penduduk 422.860 jiwa, sedangkan menurut agama dapat dirinci sebagai berikut : 1. Islam : 360.650 (85,30%) 2. Kristen : 25.297 ( 5,98%) 3. Katolik : 7.942 ( 1,88%) 4. Hindu : 25.590 ( 6,05%) 5. Budha : 1.471 ( 0,35%) 6. Khonghucu : 77 ( 0,01%) 7. Lainnya : 1.833 ( 0,43%)

Memperhatikan presentasi umat beragama yang tidak berimbang tersebut menunjukkan bahwa pembinaan keagamaan di Kabupaten Kotawaringin Timur memerlukan strategi program yang harus dapat menyentuh persoalan kemasyarakatan secara keseluruhan, terlebih kondisi Kalimantan Tengah masih banyak sekali terdapat tanah kosong belum berpenghuni, sedangkan pemukiman penduduk kebanyakan berada ditepain sungai.

Dengan tidak mengurangi arti penting upaya strategi program yang telah dilakukan oleh pemerintah pusat dan daerah dalam melaksanakan pembinaan dan pembangunan masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Timur, bercermin kepada pengalaman dan trauma masyarakat atas terjadinya konflik antar etnis, menunjukkan bahwa pembinaan kehidupan beragama harus lebih ditingkatkan. Karena dipahami bahwa agama dapat menimbulkan konflik dalam masyarakat, dan untuk meredamnya adalah dengan meningkatkan pemahaman terhadap agama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sehingga masyarakat dapat saling menghormati antar pemeluk agama dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah berdiri pada tahun 1960, pada masa itu Kantor Instansi Departemen Agama Kabupaten sebagai “KANTOR PERWAKILAN URUSAN AGAMA KABUPATEN”, dengan Bpk.H.WAHIB SYARKAWI sebagai Kepala Kantor. Selanjutnya dengan berdasarkan Instruksi Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Kalimantan Tengah, maka terhitung mulai tanggal 1 Januari 1961, kedudukan Ibukota provinsi Kalimantan Tengah dipindahkan ke Palangka Raya.

(5)

Kantor Urusan Agama Prov. Kalteng diubah namanya menjadi KANTOR PENDIDIKAN AGAMA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH, yang kemudian diubah lagi namanya menjadi KANTOR PENERANGAN AGAMA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH. Pada tahun 1962 Kantor Departemen Agama Kabupaten berubah menjadi “KANTOR JAWATAN PENERANGAN AGAMA KABUPATEN” yang berkedudukan di Sampit. Jabatan kepala Kantor digantikan oleh bapak “ AKHMAD NURHASAN”, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kantor Inspeksi Pendidikan Agama. Penggantian tersebut dikarenakan Kepala Kantor sebelumnya; H.Wahib Syarkawi Memasuki masa pensiun. Pada tahun 1969, Instansi Departemen Agama berubah nama menjadi “PERWAKILAN DEPARTEMEN AGAMA TINGKAT KABUPATEN” yang mewakili Kantor Urusan Agama, dengan Kepala Kantor masih dijabat oleh bapak AKHMAD NURHASAN” . Dengan tugas sebagai penghubung Departemen Agama dengan Pemerintah Pusat serta Pemerintah Daerah. Kemudian dengan berdasarkan Keputusan Presiden RI Tahun 1975 yang mengakui adanya sebuah Kantor Departemen Agama tingkat Provinsi dan Kabupaten, maka Perwakilan Departemen Agama tingkat Kabupaten diubah menjadi “KANTOR DEPARTEMEN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR”. Yang menjabat sebagai kepala adalah “H.N.SIRIN LYAS”. Berdasarkan Keputusan Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2010 Tentang “Perubahan penyebutan Departemen Agama Menjadi Kementerian Agama” maka penamaan “KANTOR DEPARTEMEN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR” berubah menjadi “KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR” sampai dengan saat ini.

Berdasarkan Peraturan Menteri Agama (PMA) nomor 13 Tahun 2012 tentang organisasi dan tata kerja instansi vertikal Kementerian Agama, mencantumkan bahwa struktur Organisasi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur dengan tipologi I – B adalah sebagai berikut :

1. Bagian tata Usaha yang dipimpin oleh Kasubbag TU, termasuk di dalamnya bagian kepegawaian;

2. Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad);

3. Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Madin dan Pontren); 4. Seksi Pendidikan Agama Islam (PAI);

5. Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah;

6. Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam); 7. Penyelenggara Syariah;

8. Penyelenggara Kristen; dan 9. Kelompok Jabatan Fungsional

(6)

Tugas dan tanggung jawab masing-masing seksi sesuai dengan PMA tersebut adalah sebagai berikut :

a. Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan koordinasi dan perumusan kebijakan teknis administrasi, keuangan dan BMN di lingkungan Kantor Kementerian Agama. b. Seksi Pendidikan Madrasah mempunyai tugas melakukan pelayanan, bimbingan teknis,

pembinaan serta pengelolaan data dan informasi di bidang pendidikan RA, MI, MTs, MA dan MAK.

c. Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren mempunyai tugas melakukan pelayanan, bimbingan teknis, pembinaan serta pengelolaan data dan informasi di bidang pendidikan diniyah dan pondok pesantren.

d. Seksi Pendidikan Agam,a Islam mempunyai tugas melakukan pelayanan, bimbingan teknis, pembinaan serta pengelolaan data dan informasi di bidang pendidikan agama Islam pada PAUD, SD/SDLB, SMP/SMPLB, SMA/SMALB/SMIK.

e. Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah mempunyai tugas melakukan pelayanan, bimbingan teknis, pembinaan serta pengelolaan data dan informasi di bidang penyelenggaraan haji dan umrah.

f. Seksi Bimbingan Masyarakat Islam mempunyai tugas melakukan pelayanan, bimbingan teknis, pembinaan serta pengelolaan data dan informasi di bidang bimbingan masyarakat Islam.

g. Penyelenggara Syariah mempunyai tugas melakukan pelayanan, bimbingan teknis, pembinaan serta pengelolaan data dan informasi di bidang pembinaan syariah.

h. Penyelenggara Kristen mempunyai tugas melakukan pelayanan, bimbingan teknis, pembinaan serta pengelolaan data dan informasi di bidang bimbingan agama Kristen. B. DASAR HUKUM

1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2004 Tentang Rencana Kerja Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4405);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);

(7)

4. Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5178);

5. Keputusan Presiden RI Nomor 72 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;

6. Peraturan Presiden RI Nomor 2 Tahun 2015 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019;

7. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 112/PMK.02/2012 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga;

8. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama;

9. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;

10. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 39 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Agama Tahun 2015-2019

11. Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah nomor : Kw.21.1/1-a/KU.00.2/1287a/2015 tentang Rencana Strategis Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2015-2019

C. VISI

“Terwujudnya masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur yang taat beragama, rukun, cerdas, mandiri dan sejahtera lahir batin berlandaskan falsafah gotong royong”

D. MISI

1. Meningkatkan kualitas kehidupan beragama; 2. Meningkatkan kualitas kerukunan umat beragama;

3. Meningkatkan kualitas raudhatul athfal, madrasah, pendidikan agama dan pendidikan keagamaan;

4. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan umrah; 5. Mewujudkan tata kelola kepemerintahan yang bersih dan berwibawa.

(8)

E. Sepuluh Komitmen Kementerian Agama 1. Komitmen Pelayanan

2. Komitmen terhadap Kualitas

3. Komitmen untuk Pemecahan Masalah 4. Komitmen untuk Belajar (Learning)

5. Komitmen untuk meninggalkan Kebiasan buruk (Unlearning) 6. Komitmen untuk Menghormati (Respect)

7. Komitmen berkerjasama dan berkolaborasi 8. Komitmen Disiplin

9. Komitmen Kejujuran 10. Komitmen Keikhlasan

F. Lima Nilai Budaya Kerja Kementerian Agama

1. Integritas: Keselarasan antara hati, pikiran, perkataan, dan perbuatan yang baik dan benar 2. Profesionalitas: Bekerja secara disiplin, kompeten, dan tepat waktu dengan hasil terbaik 3. Inovasi: Menyempurnakan yang sudah ada dan mengkreasi hal baru yang lebih baik 4. Tanggung Jawab: Bekerja secara tuntas dan konsekuen

5. Keteladanan: Menjadi contoh yang baik bagi orang lain G. TUGAS DAN FUNGSI

TUGAS :

Melaksanakan tugas pokok dan fungsi Kementerian Agama dalam Wilayah Kabupaten/Kota berdasarkan kebijakan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan Peraturan Perundang – undangan yang berlaku.

FUNGSI :

Berdasarkan KMA Nomor 373 tahun 2002 tentang Organisasi dan tata kerja Kanwil Departemen/Kementerian Agama Provinsi dan Kantor Departemen/ Kementerian Agama Kabupaten/Kota, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur termasuk dalam Tipologi I-B maka selain tugas pokok di atas juga mempunyai fungsi melaksanakan kegiatan dengan potensi organisasi antara lain sebagai berikut :

1. Perumusan Visi, Misi dan kebijakan tehnik di bidang pelayanan dan bimbingan kehidupan beragama pada masyarakat Kabupaten Kotawaringin timur.

(9)

2. Pembinaan, pelayanan dan bimbingan masyarakat Islam dan Urusan Agama Islam, Pelayanan Haji dan umrah, Pengembangan Zakat dan Wakaf, Pendidikan Madrasah dan Pendidikan Agama Islam serta Pendidikan Madin dan Pondok Pesantren, Bimbingan Masyarakat Kristen, Katolik, Hindu dan Budha sesuai peraturan Perundang – undangan yang berlaku.

3. Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang pengelolaan Administrasi dan Informasi keagamaan. 4. Pelayanan dan Bimbingan di bidang kerukunan umat beragama.

5. Pengkoordinasian, Perencanaan, Pengendalian dan pengawasan program.

6. Pelaksanaan hubungan dengan pemerintah daerah, Instansi terkait dan Lembaga Masyarakat dalam rangka pelaksanaan tugas Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur.

H. TUJUAN

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur yang mengemban tugas dan fungsi pembangunan bidang agama serta bidang pendidikan. Secara lebih khusus pembangunan bidang pendidikan yang menjadi tugas Kementerian Agama adalah pendidikan umum berciri agama, pendidikan agama, dan pendidikan keagamaan.

Tujuan pembangunan bidang agama untuk periode TA 2015-2019 di Kabupaten Kotawaringin Timur adalah :

1. Peningkatan kualitas pemahaman dan pengamalan ajaran agama masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Kabupaten Kotawaringin Timur.

2. Pengukuran suasana kerukunan hidup umat beragama yang harmonis di Kabupaten Kotawaringin Timur sebagai salah satu pilar kerukunan nasional.

3. Pemenuhan kebutuhan akan pelayanan kehidupan beragama yang berkualitas dan merata. 4. Peningkatan kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang transparan dan akuntabel

untuk pelayanan ibadah haji yang prima.

5. Peningkatan kualitas tatakelola pembangunan bidang agama dalam menunjang penyelenggaraan pembangunan bidang agama di Kabupaten Kotawaringin Timur yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel.

Sedangkan tujuan pembangunan bidang pendidikan (TP) untuk periode 2015-2019 di Kabupaten Kotawaringin Timur adalah :

1. Peningkatan akses pendidikan yang setara bagi masyarakat tidak mampu terhadap pendidikan dasar-menengah (wajib belajar 12 tahun) di Kabupaten Kotawaringin Timur.

(10)

2. Peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan pada semua jenjang pendidikan di Kabupaten Kotawaringin Timur.

3. Peningkatan kualitas pendidikan dan tenaga kependidikan dalam melakukan proses mendidik yang professional di seluruh satuan pendidikan.

4. Peningkatan akses masyarakat terhadap pendidikan keagamaan yang berkualitas.

I. SASARAN STRATEGIS

Sasaran strategis yang diharapkan akan tercapai dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan (2015-2019), yaitu :

I. Bidang Agama

Sasaran strategis Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur terkait bidang agama adalah sebagai berikut :

1. Sasaran terkait peningkatan kualitas pemahaman dan pengamalan ajaran agama adalah meningkatnya kualitas dan ketersediaan bimbingan dan fasilitas keagamaan, yang antara lain ditandai dengan :

a. Meningkatnya jumlah penyuluh agama berkualitas yang tersebar di seluruh daerah/kecamatan Kabupaten Kotawaringin Timur;

b. Meningkatnya proporsi lembaga sosial keagamaan yang difasilitasi dalam memenuhi standar minimal lembaga keagamaan yang telah ditentukan.

2. Sasaran terkait pengukuhan kerukunan hidup umat beragama yang harmonis adalah meningkatnya harmoni sosial dan kerukunan antar umat beragama yang ditandai antara lain dengan :

a. Meningkatnya indeks kerukunan umat beragama; dan

b. Meningkatnya fasilitasi sarana dan prasarana sekretariat bersama FKUB yang memenuhi standar.

3. Sasaran terkait pemenuhan pelayanan kehidupan beragama yang berkualitas adalah meningkatnya kualitas pelayanan kehidupan beragama ditandai antara lain dengan :

a. Meningkatnya jumlah Kantor Urusan Agama yang memenuhi standar pelayanan dalam memberikan layanan administrasi keagamaan pada masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur;

(11)

b. Meningkatnya kapasitas penyebaran kitab suci dan buku-buku keagamaan kepada umat beragama di Kabupaten Kotawaringin Timur;

c. Meningkatnya jumlah tempat ibadah yang terfitalitasi yang tersebar di daerah/ kecamatan wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur.

4. Sasaran terkait peningkatan pemanfaatan dan perbaikan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan adalah meningkatnya kualitas dan akuntabilitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan yang ditandai antara lain dengan :

a. Meningkatnya pengelolaan dana zakat tahunan yang terhimpun, dan b. Meningkatnya persentase tanah wakaf yang bersertifikat.

5. Sasaran terkait peningkatan kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan umrah adalah meningkatnya kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang transparan dan akuntabel yang ditandai antara lain dengan :

a. Meningkatnya indeks kepuasan jamaah haji; b. Meningkatnya pembimbing haji yang professional;

c. Meningkatnya pembinaan, pelayanan dan perlindungan kepada jamaah haji;

d. Meningkatnya pengawasan terhadap penyelenggaraan ibadah umrah dan penyelenggaraan ibadah haji khusus;

e. Meningkatnya kualitas pengelolaan system informasi dan kompetensi haji terpadu di Kabupaten Kotawaringin Timur;

f. Meningkatnya kualitas laporan pengelolaan keuangan haji.

6. Sasaran terkait peningkatan kualitas tata kelola pembangunan bidang agama adalah terselenggaranya tata kelola pembangunan bidang agama yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel yang ditunjukkan antara lain dengan :

a. Dipertahankannya predikat opini laporan keuangan Kementerian Agama dengan predikat opini WTP;

b. Meningkatnya hasil penilaian akuntabilitas kinerja (LAKIP) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur;

c. Menurunnya prosentase temuan audit terhadap pelaksanaan anggaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur.

(12)

II. Fungsi Pendidikan

Sasaran strategis Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur terkait fungsi pendidikan adalah sebagai berikut:

1. Sasaran terkait peningkatan akses pendidikan yang setara bagi masyarakat tidak mampu di Kabupaten Kotawaringin Timur adalah meningkatnya akses bagi masyarakat tidak mampu dengan adanya Program Indonesia Pintar pada pendidikan dasar dan menengah melalui manfaat Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang ditandai dengan :

a. Jumlah siswa MI/Ula penerima manfaat KIP; b. Jumlah siswa MTs/Wustha penerima manfaat KIP; c. Jumlah siswa MA/Ulya penerima manfaat KIP

2. Sasaran terkait peningkatan akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat pada berbagai jenjang di Kabupaten Kotawaringin Timur adalah meningkatnya akses partisipasi pendidikan dasar dan menengah, ditandai dengan :

a. Meningkatnya APK RA; b. Meningkatnya APK MI/Ula c. Meningkatnya MTs/Wustha d. Meningkatnya MA/Ulya

3. Sasaran terkait penurunan tingkat kegagalan masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Timur dalam menyelesaikan pendidikan adalah menurunya jumlah siswa yang putus sekolah/tidak melanjutkan pendidikan, yang ditandai dengan;

a. Menurunya angka putusa sekolah pada MI/Ula

b. Menurunya angka putusa sekolah pada MTs/Wustha, dan c. Menurunya angka putusa sekolah pada MA/Ulya.

4. Sasaran terkait peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan pada semua jenjang pendidikan di Kabupaten Kotawaringin Timur adalah meningkatnya jaminan kualitas pelayanan pendidikan yang ditandai dengan :

a. Meningkatnya persentase RA yang terakreditasi minimal B;

b. Meningkatnya persentase MI yang terakreditasi minimal B dan tanah yang bersertifikat hak milik Kementerian Agama;

(13)

c. Meningkatnya persentase MTs yang terakreditasi minimal B dan tanah yang bersertifikat hak milik Kementerian Agama;

d. Meningkatnya persentase MA yang terakreditasi minimal B dan tanah yang bersertifikat hak milik Kementerian Agama;

e. Meningkatnya jumlah tanah madrasah yang bersertifikat hak milik Kementerian Agama.

5. Sasaran terkait peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan di Kabupaten Kotawaringin Timur adalah meningkatnya proporsi pendidik yang kompeten dan profesional pada pendidikan umum berciri khas agama, yang ditandai dengan :

a. Meningkatnya persentase guru RA-Madrasah berkualitas minimal S1/D4; b. Meningkatnya persentase guru RA-Madrasah yang profesional dan bersertifikat.

6. Sasaran terkait peningkatan akses masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur terhadap penyelenggaraan pendidikan agama pada satuan pendidikan umum yang berkualitas adalah meningktnya proporsi guru agama yang professional yang ditandai dengan :

a. Meningkatnya jumlah guru pendidikan agama Islam yang profesional dan bersertifikat; b. Meningkatnya jumlah guru pendidikan agama Kristen yang profesional dan

bersertifikat;

c. Meningkatnya jumlah guru pendidikan agama Katolik yang profesional dan bersertifikat;

d. Meningkatnya jumlah guru pendidikan agama Hindu yang profesional dan bersertifikat;

e. Meningkatnya jumlah guru pendidikan agama Buddha yang profesional dan bersertifikat;

(14)

I. STRATEGI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

Strategi yang dilaksanakan untuk merealisasikan arah kebijakan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur dituangkan dalam 9 (Sembilan) program Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur sebagai berikut :

1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama Penyelenggaraa program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal meningkatkan koordinasi pelaksanaan tugas dan fungsi, pembinaan, serta pemberitaan dukungan manajemen kepada semua unit organisasi di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur mulai dari tingkat Kabupaten Kotawaringin sampai kecamatan.

Ada 7 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur; yaitu :

a. Pembinaan Administrasi Kepegawaian

b. Pembinaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) c. Pembinaan Administrasi Organisasi dan Tata Laksana

d. Pembinaan Administrasi Hukum dan KLN e. Pembinaan Administrasi Perencanaan f. Pembinaan Administrasi Umum

g. Pembinaan Administrasi Informasi dan Kehumasan 2. Program Kerukunan Umat Beragama

Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan memperkukuh kerukunan hidup umat beragama dalam bingkai Negara Keatuan Republik Indonesia. Selain itu Program Kerukunan Umat Beragama juga berperan dalam realisasi kebijakan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur dalam hal peningkatan pemahaman dan pengamalan ajaran agama, peningkatan pelayanan agama, penguatan pengelolaan potensi ekonomi keagamaan, serta peningkatan akses dan mutu pendidikan agama pada Kabupaten Kotawaringin Timur.

Ada 2 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Kerukunan Umat Beragama pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur, yaitu :

(15)

a. Bantuan Operasional FKUB

b. Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama 3. Program Pendidikan Islam

Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal peningkatan akses dan mutu pendidikan agama dan pendidikan keagamaan pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur khususnya dalam peningkatan akses mutu, relevansi, dan daya saing serta tata kelola pendidikan umat Islam di Kabupaten Kotawaringin Timur.

Ada 5 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Pendidikan Islam pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur, yaitu : a. Peningkatan akses, mutu, kesejahteraan dan subsidi pendidikan agama Islam

b. Peningkatan akses, mutu, kesejahteraan dan subsidi pendidikan keagamaan Islam c. Peningkatan akses, mutu, kesejahteraan dan subsidi RA/BA dan madrasah

d. Dukungan manajemen pendidikan dan pelaksanaan tugas teknis lainnya pendidikan Islam 4. Program Penyelenggaraan Haji dan Umrah

Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal meningkatan efisiensi, transparansi, akuntabilitas dan kualitas penyelenggaraan haji dan umrah, khususnya dalam meningkatkan kepuasan jamaah, pembinaan, pelayanan dan perlindungan kepada jamaah, serta didukung sistem informasi yang memadai, dan tata kelola yang baik dan bersih pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur.

Ada 5 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Penyelenggaraan Haji dan Umrah pada Program Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur, yaitu :

a. Pelayanan haji dalam negeri; b. Pembinaan haji dan umrah;

c. Pelayanan pendaftaran dan dokumen haji; d. Pengelolaan dana haji;

e. Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya penyelenggaraan haji dan umrah.

5. Program Bimbingan Masyarakat Islam

Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal peningkatan, pemahaman, dan pengamalan ajaran agama, peningkatan pelayanan agama, dan penguatan pengelolaan potensi ekonomi keagamaan masyarakat Islam Kabupaten Kotawaringin Timur.

(16)

Ada 5 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Bimbingan Masyarakat Islam pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur, yaitu :

a. Pengelolaan dan pembinaan pemberdayaan wakaf; b. Pengelolaan dan pembinaan pemberdayaan wakaf; c. Pengelolaan dan pembinaan penerangan agama Islam

d. Pengelolaan urusan agama Islam dan pembinaan syariah, dan

e. Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya bimbingan masyarakat Islam 6. Program Bimbingan Masyarakat Kristen

Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal peningkatan, pemahaman, dan pengamalan ajaran agama, peningkatan pelayanan agama, dan penguatan pengelolaan potensi ekonomi keagamaan serta peningkatan akses dan mutu pendidikan agama dan pendidikan keagamaan masyarakat Kristen Kabupaten Kotawaringin Timur.

Ada 4 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Bimbingan Masyarakat Kristen pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur, yaitu :

a. Pengelolaan dan pembinaan urusan agama Kristen; b. Pengelolaan dan pembinaan pendidikan agama Kristen

c. Penyelenggaraan administrasi perkantoran pendidikan bimas Kristen, dan

d. Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya bimbingan masyarakat Kristen 7. Program Bimbingan Masyarakat Katolik

Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal peningkatan, pemahaman, dan pengamalan ajaran agama, peningkatan pelayanan agama, dan penguatan pengelolaan potensi ekonomi keagamaan serta peningkatan akses dan mutu pendidikan agama dan pendidikan keagamaan masyarakat Hindu Kabupaten Kotawaringin Timur.

Ada 4 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Bimbingan Masyarakat Katolik pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur, yaitu :

a. Pengelolaan dan pembinaan urusan agama Katolik; b. Pengelolaan dan pembinaan pendidikan agama Katolik

c. Penyelenggaraan administrasi perkantoran pendidikan agama Katolik, dan

(17)

8. Program Bimbingan Masyarakat Hindu

Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal peningkatan, pemahaman, dan pengamalan ajaran agama, peningkatan pelayanan agama, dan penguatan pengelolaan potensi ekonomi keagamaan serta peningkatan akses dan mutu pendidikan agama dan pendidikan keagamaan masyarakat Hindu Kabupaten Kotawaringin Timur.

Ada 4 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Bimbingan Masyarakat Hindu pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur, yaitu :

a. Peningkatan kualitas pembinaan dan pengelolaan urusan agama Hindu; b. Pengelolaan dan pembinaan pendidikan agama Hindu;

c. Penyelenggaraan administrasi perkantoran pendidikan Bimas Hindu, dan

d. Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya bimbingan masyarakat Hindu 9. Program Bimbingan Masyarakat Buddha

Penyelenggaraan program ini terkait erat dengan kebijakan dalam hal peningkatan, pemahaman, dan pengamalan ajaran agama, peningkatan pelayanan agama, dan penguatan pengelolaan potensi ekonomi keagamaan serta peningkatan akses dan mutu pendidikan agama dan pendidikan keagamaan masyarakat Buddha Kabupaten Kotawaringin Timur.

Ada 4 kegiatan prioritas yang dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran Program Bimbingan Masyarakat Buddha pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur, yaitu :

a. Pengelolaan dan pembinaan urusan agama Buddha;

b. Peningkatan kualitas pembinaan dan pengelolaan pendidikan agama Buddha; c. Peningkatan akses, mutu, kesejahteraan dan subsidi pendidikan agama Buddha; d. Penyelenggaraan administrasi perkantoran dan peningkatan SDM Bimas Buddha, dan e. Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya bimbingan masyarakat Buddha. J. PENUTUP

Rencana Strategis (Renstra) ini disusun untuk dijadikan landasan dalam penyusunan Rencana Strategis 2015-2019 pada unit-unit kerja di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur dan Rencana operasional/Rencana Kerja yang disusun setiap tahun. Hal lain yang belum tertuang dalam dokumen ini akan ditetapkan dalam dokumen lain.

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu tipe alat batu yang menarik dalam teknokompleks budaya Toalean adalah Maros Point, alat serpih dengan ujung meruncing, diretus bifasial pada kedua bagian lateral

Sisa potongan bahan baku bisa digunakan untuk proses produksi dan juga dapat digunakan untuk pembuatan fasilitas perusahaan sehingga limbah padat yang dihasilkan

Semakin tebal lapisan selimut beton pada suatu struktur maka akan semakin besar kemampuan dan waktu layan dari struktur dalam menghadapi penetrasi klorida ke

Tarian yang biasa dibawakan oleh masyarakat pantai maupun masyarakat pegunungan pada intinya dimainkan atau diperankan dalam berbagai kesempatan yang sama seperti:

Kelabu terang kecoklatan (10 YR 6/2); liat; gumpal bersudut, sedang, sedang sampai kasar; sangat lekat, teguh; karatan Coklat kuat (7,5 YR 5/6), banyak, kecil, nyata,

Margonda Raya merupakan jalan utama yang berada di Kota Depok yang memiliki panjang 5,2 km dan terdiri dari dua arah dengan masing-masing dua jalur.. Jalan ini membatasi

Dosis kotoran ayam yang diberikan pada tanaman jagung manis tidak mempengaruhi tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah baris per tongkol, panjang tongkol per tanaman dan

Pengembangan model pelatihan berbasis kinerja sebagai upaya mengembangkan kompetensi pedagogik dan andragogik tutor, sesungguhnya merupakan aktualisasi peranan pendidikan