• Tidak ada hasil yang ditemukan

ppt asistensi praktikum biologi vertebrata i

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ppt asistensi praktikum biologi vertebrata i"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

Praktikum

Biologi Vertebrata

Rizka Apriani Putri, M.Sc /

(2)

Sumbu (axis )  Bidang  Penampang

- Penting dalam keseragaman istilah dalam deskripsi morfologis

Rizka Apriani Putri, M.Sc / rizka_apriani@uny.ac.id

(3)

3

Axis longitudinalis

Sumbu memanjang tubuh dari arah kepala sampai

ekor= axis craniocaudalis, atau dari arah depan ke belakang = axis anteroposterior

Axis dorsoventralis

Sumbu tegak (vertikal) pada tubuh ikan, dari arah punggung (dorsum) ke perut (venter) = axis

vertikalis

Axis transversalis

Sumbu yang dibuat dari arah kanan ke kiri

membentuk sudut 90º dengan axis longitudinalis maupun axis vertikalis

(4)
(5)

5

 Bidang Median

Bidang dibentuk melalui axis longitudinalis & axis dorsoventralis (axis longitudinalis =linea mediana)

 Bidang Sagittal

Bidang sejajar bidang media, yang dapat dibuat di kanan kiri linea mediana

 Bidang Frontal

Bidang yang dibentuk melalui linea mediana & axis transversalis

merupakan bidang ┴ bidang median dg arah cranio caudal

 Bidang Transversal

Bidang melalui axis dorsoventralis & axis transversalis bidang ┴

bidang frontal arah dextro sinister

(6)

6  Penampang Frontal

 Bila tubuh ikan dibagi oleh bidang frontal

 Penampang Melintang (Transversal)

 Bila tubuh ikan dibagi oleh bidang transversal atau bidang yang

// dengannya

 Penampang Longitudinal (P.Membujur/P.Sagittal)

 Bila tubuh ikan dibagi oleh bidang median atau bidang //

dengannya

(7)

7

(8)

8

 Istilah: anterior = cranial

posterior = caudal

berlaku bagi hewan bertubuh memanjang (ikan & hewan bertungkai 4)

 Pada manusia:

Anterior/depan=ventral Posterior=dorsal

Cranial=superior (atas) Caudal=inferior (bawah)

(9)
(10)
(11)

Pengamatan :

1. Inspectio (morfologi tubuh dan squama) 2. Sectio

a. Topografi

b. Systema Respiratorium c. Systema Circulatoria d. Systema Digestorium e. Systema Urogenitalia f. Systema Musculare g. Skeleton

h. Systema Nervosum

(12)

A. Caput (Kepala)

- Organon Visus (Mata), Fovea Nasalis (Cekung

Hidung), Rima Oris (Celah Mulut), Apparatus Opercularis (Operculum)

B. Truncus (Badan)

Squama (sisik), Linea lateralis (gurat sisi), Pinna dorsalis, pinnae pectoralis, pinnae

abdominalis, anus, porus ur0genitalis C. Cauda (Ekor)

Peduncula (batang ekor), Pinna Analis, Pinna Caudalis

(13)

 Pembedahan dinding tubuh ikan untuk

melihat organ dalam

 Saat membedah, kepala ikan berada di sisi

kanan

 Potong sedikit bagian depan anus 

potongan vertikal  ujung gunting yang tumpul dimasukkan ke dalam rongga tubuh ikan gunting hingga bagian operculum atau lebih

(14)

 Merupakan keadaan organ setelah dinding

tubuh dibuka, tidak ada pemindahan organ maupun mengubah posisi organ

 Topografi  mengamati posisi organ, baik

dari arah canial, caudal maupun posisi relatif organ yang satu terhadap organ yang lain

 Bagian yang diamati : Ventriculus,

Intestinum, Gonad, Pneumatocyst,

Hepatopankreas, Lien, Vesica fellea, dsb

(15)
(16)

Insang (branchia) :

- Arcus Branchialis - Lamella Branchialis - Gill Raker

- Hemibranchia - Holobranchia

(17)
(18)

- Vena Cardinalis Posterior dan Anterior - Sinus Venosus

- Cor (jantung) terdiri atas dua ruang atrium

dan ventrikel

- Bulbus Arteriosus - Aorta Ventralis

(19)

A. Tractus Digestivus - Cavitas Oris

- Esophagus

- Ventriculus - Intestinum - Anus

B. Glandula Digestoria

- Hepatopankreas - Vesica Fellea

(20)

Merupakan systema yang (sebenarnya) terdiri dari dua sistem yang berbeda fungsi : sistem ekskresi dan reproduksi

Sistem Ekskresi (Organa Uropoetica)

- Ren (Mesonephros)

- Ductus Mesonephridicus - Sinus urogenitalis

- (Vesica Urinaria) - Porus Urogenitalis

(21)

 Sistem Reproduksi (Organa Genitalia)

- Feminina

Gonad (Ovarium) , Sinus Urogenitalis, Porus Urogenitalis

- Masculina

Gonad (testis) , Sinus Urogenitalis, Porus Urogenitalis

(22)

Bagian Cranial dan bagian caudal

- Myomer,

- Myocomma ,

- Septum Horizontale, - Musculi Epaxiales, - Musculi Hipaxiales

(23)

Melihat rangka ikan

- Cranium

- Columna Vertebralis - Costae

- Tulang-tulang penyokong sirip

(24)
(25)

Otak

- Bulbus Olfactorius - Tractus Olfactorius - Lobus Olfactorius - Pallium

- Mesencephalon - Cerebellum

- Medula Oblongata

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif-komparatif dengan menggunakan uji rasio efektivitas untuk mengetahui seberapa besar tingkat persentase sasaran yang

Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif-komparatif dengan menggunakan uji rasio efektivitas untuk mengetahui seberapa besar tingkat persentase sasaran yang

Dibandingkan ikan-ikan lain yang menjadi sampel seperti ikan mas pedang dan ikan lele yang lebih bisa bertahan hidup dengan baik jika kondisi air itu sendiri bagus, apalagi ikan

Dari percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan contoh regulasi dalam tubuh manusia antara lain regulasi suhu tubuh dengan peningkatan suhu tubuh direspon dengan berdirinya

Beberapa bagian tubuh ikan nila (Oreochromis niloticus) yang diukur jika kita melakukan metode morfometri sederhana adalah sebagai berikut, panjang total

Simetri: Keadaan pada tubuh organisme atau alat yang apabila dibagi oleh suatu bidang tertentu maka kedua belahannya, yang satu persis sama dengan yang lain.. Ada 4

Misalnya stres yang ditandai tubuh lemah, kurus, dan tingkah laku abnormal, sedangkan suhu rendah mengakibatkan ikan menjadi rentan terhadap infeksi fungi dan bakteri patogen

Bidang pembelahan yang terdapat pada hewan bipedal antara lain: bidang transversal yang membagi bagian tubuh superior dan inferior, bidang sagittal yang membagi bagian