PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA
NOMOR 6 TAHUN 2015
TENTANG
STANDAR KOMPETENSI JABATAN
APARATUR SIPIL NEGARA LEMBAGA SANDI NEGARA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA,
Menimbang
: a.
bahwa berdasarkan Pasal 51 Undang-Undang Nomor 5
Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dinyatakan
bahwa
manajemen
Aparatur
Sipil
Negara
diselenggarakan berdasarkan Sistem Merit;
b.
bahwa
dalam
upaya
mewujudkan
pengelolaan
manajemen Aparatur Sipil Negara yang berbasiskan
Sistem Merit perlu memiliki standar kompetensi
jabatan yang akan dijadikan sebagai acuan dalam
melakukan rekrutmen, pengembangan, pengangkatan,
penempatan, promosi pada suatu jabatan baik
dilakukan berdasarkan akses karier maupun akses
terbuka atau kompetitif;
c.
bahwa
berdasarkan
pertimbangan
sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, dan huruf b di atas perlu
menetapkan Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara
tentang Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil
Negara di Lembaga Sandi Negara;
Mengingat : 1.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);
2.
Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000
tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam
Jabatan Struktural (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000 Nomor 197, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4018),
sebagaimana
telah
diubah
dengan
Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 33, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4194);
3.
Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010
tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 74,
Tambahan
…
Kumortala
2015.09.01Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5135);
4.
Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003
tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan
Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 164,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3890) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan
Pemerintah
Nomor
63
Tahun
2009
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 15, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4263);
5.
Keputusan
Presiden
Nomor
103
Tahun
2001
sebagaimana telah diubah dalam Peraturan Presiden
Nomor 3 Tahun 2013 tentang Kedudukan Tugas,
Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata
Kerja Lembaga Pemerintahan Non Departemen;
6.
Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara Nomor
OT.001/PERKA.122/2007 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Lembaga Sandi Negara;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA
TENTANG
STANDAR
KOMPETENSI
JABATAN
APARATUR SIPIL NEGARA
LEMBAGA SANDI NEGARA.
Pasal 1
Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN) Lembaga Sandi
Negara yang selanjutnya dalam Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini
disebut SKJ ASN mengatur tentang kompetensi manajerial dan kompetensi
teknis yang harus dimiliki oleh ASN Lembaga Sandi Negara dalam memangku
suatu jabatan.
Pasal 2
SKJ ASN Lembaga Sandi Negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 wajib
digunakan untuk mengukur kompetensi individu Pegawai Lembaga Sandi
Negara
dalam
kegiatan
rekrutmen,
pengembangan,
pengangkatan,
penempatan, dan promosi jabatan terbuka di Lembaga Sandi Negara.
Pasal 3
Ketentuan mengenai SKJ ASN Lembaga Sandi Negara sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 1 tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini.
Pasal 4
Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini dengan penempatannya dalam
Berita Negara Republik Indonesia.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 26 Mei 2015
KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA,
ttd.
DJOKO SETIADI
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 3 Juni 2015
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
YASONNA H. LAOLY
STANDAR KOMPETENSI JABATAN APARATUR SIPIL NEGARA
LEMBAGA SANDI NEGARA
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Umum
1.
Berdasarkan Pasal 51 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara dinyatakan bahwa manajemen Aparatur Sipil
Negara (ASN) diselenggarakan berdasarkan sistem merit.
2.
Dalam Pasal 1 angka 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara dinyatakan bahwa yang dimaksud dengan sistem
merit adalah kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan
kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa
membedakan latar belakang politik, rasa, warna kulit, agama, asal usul,
jenis kelamin, status pernikahan, umur atau kondisi kecacatan.
3.
Untuk mendukung terwujudnya manajemen ASN berdasarkan sistem
merit diperlukan standar kompetensi jabatan ASN di Lembaga Sandi
Negara yang terdiri dari Standar Kompetensi Manajerial dan Standar
Kompetensi Teknis/ Bidang.
4.
Standar Kompetensi Jabatan merupakan persyaratan kompetensi yang
harus dimiliki oleh pegawai ASN di Lembaga Sandi Negara dalam
melaksanakan tugas jabatannya.
B.
Maksud dan Tujuan
1.
Maksud SKJ ASN Lembaga Sandi Negara adalah sebagai acuan dalam
Manajemen ASN di Lembaga Sandi Negara untuk mengukur kompetensi
individu ASN dalam kegiatan rekrutmen, pengembangan, pengangkatan,
penempatan, promosi dalam suatu jabatan, dan pelaksanaan rekrutmen
terbuka jabatan tinggi di lingkungan Lembaga Sandi Negara.
2.
Tujuan SKJ ASN Lembaga Sandi Negara adalah agar manajemen ASN
diselenggarakan berdasarkan sistem merit
C.
Ruang Lingkup
Ruang lingkup SKJ ASN Lembaga Sandi Negara dalam Peraturan Kepala
Lembaga Sandi Negara terdiri dari:
1.
Standar Kompetensi Manajerial yang berlaku umum untuk seluruh jenis
jabatan di Lemsaneg;
2.
Standar Kompetensi Teknis/Bidang sesuai dengan bidang tugas jabatan
masing-masing.
D.
Pengertian
Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan:
1.
Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan
pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi
pemerintah.
2.
Pegawai ASN adalah pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan
perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat Pembina kepegawaian dan
diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas
Negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan.
PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA
NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG
STANDAR KOMPETENSI JABATAN APARATUR SIPIL
NEGARA LEMBAGA SANDI NEGARA
3.
Kompetensi adalah karakteristik dan kemampuan kerja yang mencakup
aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai tugas dan atau
fungsi jabatan.
4.
Standar
Kompetensi
Manajerial
adalah
persyaratan
kompetensi
manajerial yang harus dimiliki oleh pegawai ASN dalam melaksanakan
tugas jabatan.
5.
Standar Kompetensi Teknis adalah persyaratan kemampuan kerja teknis
setiap pegawai ASN yang mutlak diperlukan dalam melaksanakan tugas
dan jabatan.
6.
Level kompetensi adalah tingkatan kompetensi berdasarkan jabatan.
7.
Deskripsi kompetensi adalah penjelasan kompetensi dari tiap level
Kompetensi.
8.
Indikator adalah ukuran atas setiap deskripsi kompetensi.
9.
Sistem Level adalah penilaian kompetensi yang terdiri dari beberapa level
yang merupakan tingkat kemahiran atau keahlian yang harus
ditampilkan dimana setiap level menyatakan standar perilaku dengan
beberapa indikator perilaku yang harus dipenuhi dan pengukuran hanya
dinilai mencapai standar atau tidak.
10.
Sistem rating adalah penilaian kompetensi yang terdiri dari satu seri
indikator perilaku yang dapat menggambarkan tuntutan perilaku dari
jabatan atau pekerjaan tertentu dengan menggunakan skala yang
menunjukkan kadar atau gradasi kompetensi dari yang sangat kurang
hingga sangat baik.
11.
Standar
Kompetensi
Pegawai
ASN
Lemsaneg
meliputi
Standar
Kompetensi Manajerial dan Teknis yang diperlukan untuk melaksanakan
tugas dan jabatannya.
E.
Kelompok Jabatan
Kelompok Jabatan di Lemsaneg sebagaimana telah diatur dalam
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara terdiri dari:
Tabel 1. Kelompok Jabatan
No Kelompok Jabatan Jabatan di Lemsaneg
1
Jabatan Pimpinan Tinggi
a. Utama Kepala Lemsaneg
b. Madya Sekretaris Utama, Deputi I,
Deputi II, Deputi III
c. Pratama
Kepala Pusdiklat, Ketua STSN, Inspektur, Kepala Biro, Kepala Direktorat, Kepala Pusat Pengkajian
2 Jabatan Administrasi
a. Administrator
Kepala Bagian, Kepala Bidang, Kepala
Subdirektorat
b. Pengawas Kepala Subbagian, Kepala
Seksi
c. Pelaksana Jabatan Fungsional Umum
3 Jabatan Fungsional
a. Keahlian
1) Ahli Utama
Jabatan Fungsional Tertentu sesuai dengan jenjang
keahlian ataupun keterampilan 2) Ahli Madya
3) Ahli Muda 4) Ahli Pertama
b. Keterampilan
BAB II
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL
A.
Definisi Kompetensi
1.
Kamus Kompetensi Manajerial Pegawai ASN di Lembaga Sandi Negara
terdiri dari 21 (dua puluh satu) kompetensi.
2.
Definisi masing-masing kompetensi manajerial tersebut adalah sebagai
berikut:
Tabel 2. Definisi Kompetensi
No Nama Kompetensi Definisi
1 Berorientasi Pada Kualitas (BPK)
Kemampuan melaksanakan tugas-tugas dengan mempertimbangkan semua aspek pekerjaan secara detil untuk mencapai mutu yang lebih baik.
2 Berorientasi Pada Pelayanan (BPP)
Kemampuan untuk memahami dan memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pelanggan dilingkup internal maupun eksternal organisasi agar tercipta kepuasan pelanggan.
3 Pembelajaran Berkelanjutan (PB)
Kemampuan dalam menerapkan ilmu pengetahuan, informasi, keterampilan baru untuk kelancaran pelaksanaan tugas secara efektif dan efisien.
4 Berpikir Analitis (BA) Kemampuan untuk mengidentifikasi, menguraikan, menghubungkan masalah-masalah yang ada serta membuat kesimpulan untuk mencari solusi.
5 Integritas (INT) Kemampuan dalam bertindak sesuai dengan nilai-nilai dan etika kerja dan menerapkan prinsip nilai-nilai yang berlaku dengan menjadikan dirinya sebagai panutan melalui tindakan nyata.
6 Kepemimpinan (KP) Kemampuan dalam meyakinkan, mempengaruhi dan memotivasi orang lain dengan tujuan agar mereka mengikuti atau mendukung rencana kerja unit / organisasi.
7 Analis Strategis (AS) Kemampuan untuk mengidentifikasi, menguraikan, menghubungkan masalah-masalah utama yang dihadapi dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang organisasi.
8 Fleksibilitas berpikir (FB) Kemampuan untuk menggunakan berbagai sudut pandang dalam menghadapi berbagai situasi. 9 Perencanaan dan
pengorganisasian (PP)
Kemampuan menyusun rencana kerja yang spesifik, realistis, dan terukur sesuai dengan visi, misi dan tujuan jangka panjang organisasi kemudian mampu mengkoordinasikan pelaksanaannya sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
10 Pengambilan keputusan (PK)
Kemampuan dalam mengambil tindakan secara cepat dan tepat dengan mempertimbangkan dampak serta bertanggung jawab dengan keputusannya.
11 Kerjasama (KS) Kemampuan dalam menyelesaikan pekerjaan secara bersama-sama dengan menjadi bagian dari suatu kelompok untuk mencapai tujuan unit / organisasi.
menunjang kelancaran pelaksanaan pekerjaan dan pengambilan keputusan.
13 Membangun hubungan kerja (MHK)
Kemampuan dalam menjalin, membina, menjaga, serta mengembangkan hubungan dengan mitra kerja untuk mencapai tujuan organisasi.
14 Perbaikan terus menerus (PTM)
Kemampuan dalam mencari peluang untuk meningkatkan proses, sistem dan metode yang sudah ada untuk mendorong keandalan, kualitas, dan efisiensi pekerjaan.
15 Komitmen organisasi (KO) Kemampuan memiliki kemauan dan kerelaan untuk menyelaraskan sikap dan perilaku pribadi dengan mengutamakan kepentingan organisasi dalam rangka mewujudkan visi dan misi organisasi.
16 Komunikasi (KOM) Kemampuan dalam berkomunikasi secara efektif melalui berbagai media dengan pihak lain baik secara individual maupun dalam kelompok dalam rangka meningkatkan kemajuan kerja.
17 Inovasi (INO) Kemampuan memunculkan ide/gagasan dan pemikiran baru dalam rangka meningkatkan efektivitas kerja.
18 Visioning (Berorientasi kedepan / jangka panjang) (VSI)
Kemampuan mengidentifikasi sasaran jangka panjang dan mendorong implementasi dari berbagai gagasan atau alternatif yang berbeda.
19 Berpikir konseptual (BK) Kemampuan menghubungkan pola menjadi hubungan dalam suatu rangkaian informasi untuk membentuk pemahaman baru terhadap informasi tersebut.
20 Manajemen Perubahan (MP)
Kemampuan mengelola sumber daya untuk menghadapi tuntutan perubahan dalam rangka mencapai tujuan organisasi dengan kinerja yang lebih baik.
21 Pengelolaan Perbedaan (PBD)
Kemampuan untuk menjadi pemimpin yang mampu memberikan inspirasi pada bawahan serta mampu beradaptasi dengan lingkungan yang berubah
B.
Level Kompetensi
1.
Setiap jabatan memiliki level kompetensi untuk dapat menjalankan
tugas dan fungsi jabatannya secara baik.
2.
Level kompetensi untuk kelompok jabatan pada satuan kerja di
lingkungan Lemsaneg terdiri dari 5 level.
3.
Khusus untuk Kepala Lemsaneg, Standar Kompetensi Manajerial berada
pada level dan kompetensi yang sama dengan Jabti Madya.
C.
Deskripsi dan Indikator Kompetensi
Deskripsi dan indikator masing-masing level kompetensi manajerial adalah
sebagai berikut:
Tabel 2.2. Deskripsi dan Indikator
No Nama Kompetensi Level Deskripsi
1 Berorientasi Pada Kualitas (BPK)
1 Melakukan pelaksanaan tugas sesuai prosedur dan sumberdaya yang standar
2 Mengamati proses kerja untuk mengantisipasi masalah yang tidak sesuai standar kerja
3 Memperbaiki/menelaah ulang proses kerja untuk mendapatkan hasil kerja lebih baik.
4
Melakukan telaahan terhadap seluruh sumber daya dan standar yang ada serta aspek lain yang terkait secara komprehensif untuk hasil kerja yang inovatif
5
Menentukan sumber daya, proses kerja dan standar yang sesuai dan baru untuk mendapatkan mutu kerja yang diharapkan dan tuntutan mutu ke depan
2 Berorientasi Pada Pelayanan (BPP)
1 Mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi kebutuhan pelanggan
2 Memenuhi kebutuhan pelanggan sesuai sumber daya organisasi yang tersedia.
3 Meningkatkan kemampuan organisasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan
4 Melakukan upaya perbaikan pelayanan kepada pelanggan secara terus menerus.
5
Mencari alternatif pelayanan terbaik untuk memuaskan kebutuhan pelanggan dan menginternalisasikan nilai dan semangat pelayanan ke setiap individu di lingkungan organisasi
3 Pembelajaran Berkelanjutan (PB)
1 Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan diri untuk meningkatkan kualitas kerja
2
Secara rutin menunjukkan usaha untuk mempelajari ketrampilan atau kemampuan baru baik secara formal maupun informal.
3 Secara berkesinambungan mempraktekkan hal-hal baru yang dipelajarinya untuk meningkatkan ketrampilan.
4 Bersedia mengambil pekerjaan dan tugas yang lebih menantang dengan bekal pengetahuan yang baru didapat.
5 Memberi inspirasi dan memfasilitasi orang lain untuk belajar dan berkembang.
2 Menguraikan faktor-faktor penyebab dan dampak dari permasalahan terkait dengan pekerjaannya
3 Mengidentifikasi faktor-faktor potensial permasalahan yang berdampak kepada keberlangsungan organisasi
4 Menguraikan dampak jangka panjang dari permasalahan yang muncul terhadap kelangsungan kegiatan organisasi
5
Merumuskan pendekatan komprehensif yang dapat dilakukan organisasi untuk mengatasi permasalahan organisasi dan memproyeksikan situasi/dampak jangka panjang dari suatu fenomena umum dari sudut pandang kepentinga organisasi
5 Integritas (INT)
1 Konsisten dan berpegang pada etika dan tata nilai organisasi yang berlaku.
2
Secara terbuka menyatakan pandangan tentang
ketidaketisan (meskipun hal itu akan merusak hubungan kerjanya).
3
Mengajak orang lain untuk membangun kepercayaan dan bekerja sesuai dengan etika organisasi yang berlaku.
4
Membangun pola cara kerja atau iklim kerja yang kondusif dengan memberikan suasana yang dapat
menumbuhkankembangkan saling percaya.
5 Menjadi contoh bagi orang lain dalam bertindak/bekerja dengan nilai-nilai dan etika kerja.
6 Kepemimpinan (KP) 1 Memberikan penjelasan kepada tim kerja.
2 Melakukan bimbingan kepada tim kerja.
3 Pendelegasian tugas dan wewenang.
4 Pengorganisasian sumber daya yang tersedia.
5 Membangun situasi yang kondusif.
7 Analisis Strategis (AS)
1 Mempelajari informasi yang didapatkan untuk mencari pemecahan masalah.
2 Melakukan evaluasi masalah secara sistematis dan mendalam untuk membuat pilihan-pilihan strategis.
3 Memecahkan masalah kompleks dengan memprediksi dampak jangka panjang.
4 Menyiapkan langkah-langkah strategis untuk mengantisipasi dampak perubahan jangka panjang
5 Mewujudkan langkah-langkah tindakan strategis untuk mencapai visi dan misi organisasi.
8 Fleksibiltas Berpikir (FB)
1 Tidak mampu menerima pandangan dari orang lain.
3 Berupaya mendapatkan pandangan dari berbagai pihak dalam menghadapi perubahan situasi.
4 Menyelaraskan sudut pandang pribadi dengan sudut pandang orang lain untuk menghadapi berbagai situasi.
5 Merubah sudut pandang pribadi sesuai dengan tuntutan organisasi.
9 Perencanaan dan
Pengorganisasian (PP) 1
Mengetahui jenis kegiatan berdasarkan kebutuhan organisasi.
2 Menentukan skala prioritas kegiatan kemudian menentukan sumber daya yang diperlukan.
3 Memprediksi permasalahan dan menyusun tahapan penyelesaian masalah yang timbul.
4
Menggunakan penyelesaian secara sistematis dalam menghadapi masalah dan membuat alternatif-alternatif untuk meningkatkan kinerja.
5 Merumuskan tindakan jangka panjang sesuai dengan tujuan organisasi.
10 Pengambilan Keputusan (PK)
1 Mengidentifikasi permasalahan yang terjadi.
2 Mengumpulkan informasi-informasi dan dukungan dari lingkungan dalam pengambilan keputusan.
3 Membuat keputusan penyelesaian masalah dengan telah mempertimbangkan konsekuensinya.
4 Menetapkan keputusan yang dapat mengakomodir kepentingan semua pihak.
5
Memastikan pelaksanaan keputusan dengan memantau hasil-hasil dan membuat penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan.
11 Kerja Sama (KS) 1 Bersikap pasif dalam kelompok.
2 Mendukung tujuan dan keputusan kelompok dengan cara menyelesaikan tugas secara bersama.
3 Berpartisipasi dengan cara memberikan kontribusi.
4 Membantu rekan kerja/anggota tim yang mengalami kesulitan.
5 Aktif memberikan semangat rekan/anggota tim untuk meningkatkan produktivitas kelompok.
12 Pencarian Informasi
(PI) 1
Berinisiatif untuk menngumpulkan informasi dari orang lain atau berbagai media yang terpercaya.
2
Menggali lebih dalam melalui pertanyaan pada orang lain yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung untuk menemukan akar permasalahan.
mempertimbangkan konsistensi data secara sistematis.
4 Melakukan pengkajian data yang dapat mendukung
pengambilan kesimpulan maupun penyelesaian pekerjaan.
5 Menggunakan cara kerja atau kebiasaan sendiri melalui evaluasi dalam pengumpulan informasi.
13 Membangun Hubungan Kerja (MHK)
1 Berusaha menjalin dan mempererat hubungan dengan pihak lain.
2 Mengadakan pertemuan dengan pihak lain dalam upaya menimbang kemungkinan adanya kerjasama.
3 Aktif menjalin dan menjaga hubungan formal dan informal dengan mitra kerja untuk memfasilitasi kesepakatan.
4 Membuat kesepakatan hubungan kerjasama dengan pihak eksternal.
5 Melaksanakan hubungan kerjasama yang sudah disepakati untuk mencapai tujuan organisasi.
14 Perbaikan
Terus-Menerus (PTM) 1
Mengidentifikasi kebutuhan peningkatan dan perbaikan dalam proses kerja.
2
Mengkaji proses yang ada untuk melihat adanya perbedaan antara persyaratan yang harus dipenuhi dan hasil yang telah diperoleh selama ini.
3 Menemukan penyebab masalah serta hubungan antara situasi dan dampak yang ditimbulkan.
4 Menciptakan ide-ide pemecahan masalah untuk menemukan solusi yang paling tepat.
5 Mendorong budaya yang berorientasi pada perbaikan terus-menerus untuk seluruh organisasi.
15 Komitmen Organisasi
(KO) 1
Melakukan upaya penyesuaian terhadap norma-norma organisasi.
2 Menolong rekan kerja dalam menyelesaikan tugas.
3 Membela citra organisasi dalam berinteraksi dengan pihak luar.
4 Proaktif melakukan hal-hal di luar wewenang dan tanggungjawabnya.
5 Rela mengorbankan kepentingan pribadi demi tercapainya tujuan/kepentingan organisasi.
16 Komunikasi (KOM) 1 Mendengarkan dan memahami argumentasi orang lain.
2 Menyampaikan informasi dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami.
4 Mengakomodir berbagai pendapat untuk mendapatkan kesimpulan terbaik.
5 Memberikan umpan balik yang membangun dengan menggunakan metode yang tepat.
17 Inovasi (INO) 1 Mengenali adanya gagasan baru.
2 Mengidentifikasi alternatif ide/gagasan baru yang mungkin dapat diterapkan.
3 Menentukan alternatif ide/ pemikiran yang cocok diterapkan dalam lingkungan kerja.
4 Mengadopsi ide/ pemikiran untuk efektivitas organisasi.
5
Mengadaptasi ide/ pemikiran untuk efektivitas organisasi dan Menciptakan ide/ pemikiran yang orisinil yang bermanfaat bagi organisasi.
18 Visioning (VIS) Berorientasi ke Depan/Jangka Panjang
1 Berpikiran terbuka
2 Berpikir strategis sesuai visi
3 Merumuskan visi
4 Menciptakan dan mengimplementasikan gagasan sesuai visinya
5 Mengevaluasi visi dan strategi untuk perbaikan rencana ke depan
19 Berpikir Konseptual
(BK) 1
Mengidentifikasi pola/hubungan dari data/informasi yang sudah tersedia berdasarkan suatu konsep yang konkret dan sederhana
2
Menyimpulkan keterkaitan pola/hubungan dari informasi yang ada menjadi suatu rumusan yang jelas dan
komprehensif
3 Mengkaji proses pengambilan kesimpulan/formulasi-formulasi pola hubungan informasi
4 Merumuskan konsep yang berdasarkan pola hubungan informasi yang ada
5 Mengembangkan suatu konsep baru sesuai dengan kebutuhan nyata organisasi saat ini dan ke depan
20 Manajemen
Perubahan (MP) 1
Mengenali dan menyadari adanya perubahan/perbedaan dalam lingkungan pekerjaan dan berupaya untuk
beradaptasi secara mandiri.
2
Beradaptasi terhadap situasi/perubahan/perbedaan dengan melakukan antisipasi dan penyesuaian terhadap berbagai hal yang terkait dengan aspek pekerjaannya.
3
Melakukan upaya/langkah-langkah untuk menyampaikan pesan perubahan kepada orang-orang di lingkungan
4 Menggerakkan orang lain untuk mengikuti perubahan melalui tindakan yang kuat, tegas, dan konsisten.
5
Merumuskan kebijakan dan rekomendasi perubahan yang perlu dilakukan untuk mencapai efektifitas dan efisiensi organisasi dalam memberikan pelayanan kepada stakeholder
21 Pengelolaan Perbedan
(PBD) 1
Mengambil keputusan sederhana atas persoalan-persoalan yang terjadi berdasarkan kebiasaan, pengetahuan,
peraturan praktis yang berlaku.
2 Mengambil keputusan relevan berdasarkan alternatif solusi yang disusun dengan merujuk pada data faktual.
3
Mengambil keputusan yang responsif atas isu-isu yang berpengaruh terhadap kelangsungan organisasi, berdasarkan analisis mendalam dengan
mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki, kepentingan stakeholder serta dampak yang ditimbulkan.
4
Mengambil tindakan secara cepat dan tepat atas permasalahan kompleks yang memiliki resiko dan ketidakpastian tinggi, dengan menggunakan analisis mendalam dan mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki, kepentingan stakeholder, serta dampak jangka panjang yang ditimbulkan.
5
Mengevaluasi setiap tindakan dan keputusan yang diambil untuk perbaikan berdasarkan resiko dan ketidakpastian dengan menggunakan analisis mendalam dan
BAB III
STANDAR KOMPETENSI TEKNIS/BIDANG
A.
Umum
1.
Kompetensi Teknis
/
Bidang dikelompokkan berdasarkan unit kerja
di lingkungan Lemsaneg
2.
Kompetensi Tekni
s/
Bidang khusus untuk jabatan fungsional tertentu
mengacu pada ketentuan dari instansi pembina
.
3.
Khusus Kepala Lemsaneg, minimal Kompetensi Teknis yang harus
dimiliki terdiri dari 4 kompetensi teknis yang bersifat umum dengan
level 5 (persandian, aplikasi perkantoran, kesadaran keamanan
informasi, dan pengolahan data) dan kompetensi lainnya yang
dipersyaratkan
sesuai
peraturan
perundang-undangan
dalam
memangku sebagai jabatan tinggi utama.
4.
Pengelompokkan kompetensi teknis
/
bidang tersebut adalah
s
ebagai
berikut
:
Tabel 3. Pengelompokan Kompetensi Teknis/Bidang
No
Unit kerja Nama Kompetensi
Satuan Subsatuan Sub Subsatuan Umum Inti
1 Deputi I Direktorat Pembinaan Persandian
Subdirektorat Pembinaan SDM Sandi
a.Persandian b.Aplikasi
perkantoran c.Kesadaran
keamanan informasi d.Pengolahan
data
a. Administrasi perkantoran b. Tata kelola SDM
c. Analisis Kebijakan publik
d. Penyusunan peraturan perundang-undangan e. Penyusunan kajian Subdirektorat
Pembinaan Matsan dan JKS
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Administrasi perkantoran
b. Pengelolaan matsan dan JKS
c. Analisis Kebijakan publik
d. Penyusunan peraturan perundang-undangan e. Penyusunan kajian f. Keamanan jaringan g. Algoritma
Subdirektorat Akreditasi dan Sertifikasi
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Administrasi perkantoran
b. Pengelolaan matsan dan JKS
c. Tata kelola SDM
d. Tata kelola pendidikan dan pelatihan
e. Teknik assessment
(asesor)
f. Analisis Kebijakan publik
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Administrasi perkantoran b. Tata kelola SDM c. Kebijakan publik d. Penyusunan peraturan
Subdirektorat Pengendalian Matsan dan JKS
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Administrasi perkantoran
b. Pengelolaan matsan dan JKS
c. Kebijakan publik d. Penyusunan peraturan
perundang-undangan e. Penyusunan kajian f. Teknologi informasi 2 Deputi II Direktorat
Pengamanan Sinyal
Subdirektorat Pengamanan Teknik Sandi
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi
b. Teknologi Informasi c. Kemampuan
Berbahasa Asing d. Keamanan Jaringan e. Audit Keamanan TIK f. Kriptografi
g. Pengelolaan Matsan dan JKS
h.Kontra Penginderaan i. Analisis Trafik dan
Konten Data j. Manajemen Proyek Subdirektorat
Pengamanan Kripto
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi
b. Teknologi Informasi c. Kemampuan
Berbahasa Asing d. Keamanan Jaringan e. Kriptografi
f. Operasional TKS
g. Gelar Jaring Komunikasi Sandi h.Audit Keamanan TIK i. Analisis Trafik dan
Konten Data j. Manajemen proyek
Direktorat Analisis Sinyal
Subdirektorat Analisis Teknik Sandi
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi
b. Teknologi Informasi c. Kemampuan
Berbahasa Asing d. Audit Keamanan TIK e. Keamanan Jaringan f. Kriptografi
g. Analisis Trafik dan Konten Data
h.Intelijen Komunikasi i. Manajemen proyek Subdirektorat
Analisis Kripto
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi
b. Teknologi Informasi c. Kemampuan
Berbahasa Asing d. Kriptografi
e. Analisis Trafik dan Konten Data
f. Intelijen Komunikasi g. Kriptoanalisa
Direktorat Materiil Sandi
Subdirektorat Sistem Sandi
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi
b. Teknologi Informasi c. Kemampuan
Berbahasa Asing d. Pengelolaan matsan
dan JKS e. Kriptografi
f. Manajemen Kunci Sistem Sandi
g. Elektronika Komunikasi Subdirektorat
Peralatan Sandi
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat Komunikasi
b. Teknologi Informasi c. Kemampuan
Berbahasa Asing d. Keamanan Jaringan e. Kriptografi
f. Pengelolaan matsan dan JKS
g. Elektronika Komunikasi 3 Deputi III Puskaji
Kriptografi
Bidang Manajemen Kunci Sandi
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Kriptografi
b. Manajemen Kunci Sistem Sandi
c. Protokol Kriptografi d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset
Bidang Algoritma
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Kriptografi b. Algoritma c. Sistem kripto
d. Matematika dan Statistika
e. Manajemen proyek f. Pengelolaan Riset
Puskaji
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Kriptografi b. Perangkat lunak c. Pemrograman d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset
Bidang
Perangkat Keras
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Kriptografi b. Perangkat keras c. Elektronika
komunikasi
d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset
Puskaji Komunikasi Sandi
Bidang Jaringan a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Kriptografi
Bidang Materiil Komunikasi
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Kriptografi b. Telekomunikasi c. Protokol komunikasi d. Manajemen proyek e. Pengelolaan Riset
4 Sekretariat Utama
Biro PHKH Bagian Perencanaan
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a.Keuangan dan penganggaran b.Pengelolaan kinerja
organisasi
c.Manajemen organisasi d.Manajemen Proyek e.Teknologi informasi
Bagian Hukum Organisasi dan Tata Laksana
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Penyusunan peraturan perundang-undangan b. Pendampingan hukum c. Penyusunan kajian d. Teknologi informasi e. Pengelolaan Arsip f. Manajemen Organisasi g. Pengelolaan kinerja
organisasi
h.Penyusunan Analisis Jabatan
i. Penyusunan analisis ketatalaksanaan
Bagian Kepegawaian
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Pengelolaan Arsip b. Tata kelola SDM c. Teknologi informasi d. Manajemen organisasi e. Pengelolaan kinerja
organisasi
f. Manajemen proyek
Bagian Hubungan Masyarakat dan Kerjasama
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Teknologi informasi b. Pengelolaan arsip c. Manajemen proyek d. Pengelolaan hubungan
publik
e. Bahasa asing f. Keamanan jaringan g. Audit keamanan TIK h.Pengelolaan arsip
Biro Umum Bagian
Persuratan dan Kamar Sandi
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata usaha
b. Teknologi informasi c. Pengelolaan arsip d. Protokoler
e. Operasional alat sandi dan alat komunikasi
Bagian Rumah Tangga
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Pengelolaan asset kantor
b. Manajemen Proyek c. Protokoler
d. Manajemen Resiko e. Tata usaha
Bagian a. Persandian b. Aplikasi
Perlengkapan perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
b. Manajemen Proyek c. Protokoler
d. Manajemen Resiko e. Pengadaan barang dan
jasa
f. Hukum pengadaan barang dan jasa
g. Teknologi informasi Bagian
Keuangan
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Keuangan dan penganggaran b. Hukum keuangan
Negara
c. Manajemen risiko d. Manajemen proyek e. Teknologi informasi f. Pengelolaan arsip g. Tata usaha
5 Inspektorat a. Persandian
b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Manajemen Resiko, pengendalian internal dan tata kelola sektor publik
b. Strategi pengawasan c. Pelaporan Hasil
Pengawasan d. Lingkungan
Pemerintahan e. Manajemen
Pengawasan Tata Usaha a. Persandian
b. Aplikasi perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata usaha
b. Teknologi informasi c. Pengelolaan arsip
6 Pusdiklat Bidang Program a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata kelola pendidikan dan pelatihan
b. Manajemen proyek c. Teknologi informasi d. Pengelolaan arsip e. Kurikulum
f. Teknik presentasi
Bidang
Penyelenggaraan
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata kelola pendidikan dan pelatihan
b. Manajemen proyek c. Teknologi informasi d. Pengelolaan arsip e. Kurikulum
f. Teknik presentasi
Bidang Evaluasi dan Pelaporan
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata kelola pendidikan dan pelatihan
b. Manajemen proyek c. Teknologi informasi d. Pengelolaan arsip
Tata Usaha a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
a. Tata usaha
b. Pengelolaan asset kantor
keamanan informasi d. Pengolahan
data
d. Pengelolaan arsip e. Manajemen proyek
7 STSN Bagian
Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Manajemen pendidikan b. Tata usaha
c. Teknologi informasi d. Manajemen
pengasuhan e. Pengelolaan arsip f. Administrasi
perkantoaran g. Kurikulum
perkuliahan h.Teknik presentasi i. Penyusunan
perundang-undangan Bagian
Administrasi Umum
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Manajemen pendidikan b. Tata usaha
c. Teknologi informasi d. Pengelolaan arsip e. Administrasi
perkantoran f. Teknik presentasi g. Pengelolaan asset
kantor Jurusan
Manajemen Persandian
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata usaha b. Kurikulum perkuliahan c. Manajemen proyek d. Teknologi informasi e. Pengelolaan arsip
Jurusan Teknik Persandian
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata usaha b. Kurikulum perkuliahan c. Manajemen proyek d. Pengelolaan arsip e. Teknologi informasi
Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata usaha b. Kurikulum perkuliahan c. Manajemen proyek d. Pengelolaan arsip e. Teknologi informasi f. Pengelolaan riset
Unit
Perpustakaan
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
keamanan informasi d. Pengolahan
data
a. Tata usaha b. Pengelolaan
perpustakaan c. Pengelolaan arsip d. Teknologi informasi
Unit
Laboratorium
a. Persandian b. Aplikasi
perkantoran c. Kesadaran
a. Tata usaha b. Pengelolaan
keamanan informasi d. Pengolahan
data
d. Teknologi informasi e. Pengelolaan riset
B.
Definisi Kompetensi
Definisi masing-masing Kompetensi Teknis/Bidang adalah sebagai berikut:
Tabel 3.1. Definisi Kompetensi Teknis/Bidang
Nama Kompetensi Definisi
Umum 1 Aplikasi Perkantoran Kemampuan mengoperasikan aplikasi perkantoran (office) yang terdiri dari:
- Aplikasi persuratan (word/page/writer atau
yang lainnya)
- Aplikasi perhitungan (excel/number/calc
atau yang lainnya)
- Aplikasi presentasi (power point/keynote/impress atau yang lainnya) 2 Pengolahan data Kemampuan yang berkaitan dalam menerima,
mengumpulkan, mengelompokkan data dan mengolahnya sehingga menjadi informasi yang bermanfaat.
3 Persandian Kemampuan yang berkaitan dengan kegiatan Penyandian dan/atau Analisis Penyandian
4 Kesadaran keamanan informasi
Kemampuan yang berkaitan dimana seseorang memiliki kendali penuh terhadap stimulus internal atau eksternal terhadap masalah keamanan informasi
Inti 1 Pengelolaan asset kantor Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan aset kantor
2 Protokoler Kemampuan yang berkaitan dalam pengaturan pelaksanaan suatu kegiatan
3 Manajemen Resiko Kemampuan yang berkaitan dengan mengelola ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman termasuk didalamnya penilaian risiko, pengembangan strategi untuk mengelolanya dan mitigasi risiko dengan menggunakan pemberdayaan/pengelolaan sumberdaya
4 Keuangan dan penganggaran Kemampuan yang berkaitan dalam tata kelola keuangan dan akuntansi
5 Pengadaan Barang dan jasa Kemampuan yang berkaitan dengan proses pengadaan barang atau jasa secara transparan, efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna
6 Pengelolaan Arsip Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan arsip data dan dokumen kegiatan perkantoran
7 Penyusunan Peraturan Perundang-undangan
Kemampuan yang berkaitan dengan:
- Pengetahuan dan keterampilan dalam
persandian
- Pengetahuan dan pemahaman mengenai
produk hukum persandian dan lemsaneg
- Pengetahuan dan keterampilan dalam
menyusun rancangan peraturan yang terkait persandian dan Lemsaneg
8 Pendampingan hukum Kemampuan yang berkaitan dengan pendampingan terhadap individu yang menghadapi penyidik hukum
9 Manajemen Organisasi Kemampuan yang berkaitan dengan tata kelola organisasi
10 Pengelolaan kinerja organisasi
Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan kinerja organisasi
11 Penyusunan kajian Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun kajian
12 Administrasi perkantoran Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan administrasi perkantoran
13 Penyusunan Analisis Jabatan Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun informasi jabatan (urjab,SKJ,evajab)
14 Pengelolaan hubungan publik
Kemampuan yang berkaitan dengan :
- Pengetahuan dan keterampilan dalam
membangun hubungan/kerjasama dengan instansi lain, masyarakat atau publik
- Pengetahuan dan keterampilan dalam
menyampaikan informasi terkait profil organisasi dalam bentuk tulisan atau lisan
15 Pengelolaan laboratorium Kemampuan yang berkaitan dengan mengelola laboratorium
16 Pengelolaan Perpustakaan Kemampuan yang berkaitan dengan mengelola perpustakaan dalam menyajikan bahan pustaka baik fisik atau elektronik
17 Pengelolaan riset Kemampuan yang berkaitan dalam pengetahuan dan keterampilan mengelola penelitian
18 Tata kelola SDM Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan mengenai tata kelola sumber daya manusia
19 Analisis Kebijakan publik Kemampuan yang berkaitan dalam pemecahan masalah-masalah kebijakan melalui metode penelitian dan argumen untuk menghasilkan dan memindahkan informasi yang relevan dengan kebijakan
20 Pengelolaan materiil sandi dan jaring komunikasi sandi
21 Tata kelola pendidikan dan pelatihan
Kemampuan yang berkaitan dengan pengelolaan pendidikan dan pelatihan mulai dari perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi pendidikan dan pelatihan
22 Teknik assessment (asesor) Kemampuan dalam proses memperoleh informasi yang:
 berkaitan dengan keterampilan/kecakapan yang telah dimiliki oleh individu
 berkaitan dengan kemampuan suatu peralatan
 berkaitan dengan kemampuan/kecakapan lembaga diklat dalam penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan
23 Operasional alat sandi dan alat komunikasi
Kemampuan mengoperasikan peralatan sandi dan alat komunikasi
24 Teknologi informasi Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam aplikasi dan pengembangan teknologi informasi
25 Kemampuan berbahasa asing Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam penggunaan bahasa asing
26 Keamanan jaringan Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pengamanan jaringan
27 Audit Keamanan TIK Kemampuan yang berkaitan dengan penilaian atau assessment implementasi keamanan TIK
28 Kriptografi Kemampuan yang berkaitan dengan
pengetahuan dan keterampilan dalam penggunaan/pemanfaatan Kriptografi
29 Kontra Penginderaan Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan kontra penginderaan
30 Analisis Trafik dan Konten Data
Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menganalisis trafik dan konten data
31 Manajemen Proyek Kemampuan yang berkaitan dalam pengelolaan projek atau program kegiatan
32 Operasionalisasi Tempat Kegiatan Sandi (TKS)
Kemampuan yang berkaitan dengan pemanfaatan tempat kegiatan sandi baik TKS
mobile atau TKS permanen
33 Gelar Jaring Komunikasi Sandi
Kemampuan yang berkaitan dengan pembangunan jaring komunikasi sandi yang dimulai dari kegiatan perencanaan, implementasi, dan evaluasi
34 Intelijen Komunikasi Kemampuan yang berkaitan dengan kegiatan intelijen melalui jalur komunikasi
metode, dan/atau teks terangnya terlebih dahulu
36 Matematika dan Statistik Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dalam penerapan ilmu matematika dan statistika
37 Manajemen kunci sistem sandi
Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan kunci sistem sandi
38 Elektronika komunikasi Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam penerapan ilmu elektronika komunikasi
39 Distribusi, pemeliharaan dan perbaikan palsan
Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam distribusi, pemeliharaan dan perbaikan peralatan sandi
40 Algoritma Kemampuan terkait dengan prosedur
sistematik untuk menjalankan operasi matematika
41 Protokol kriptografi Kemampuan yang berkaitan dengan Serangkaian langkah dan pertukaran pesan antara beberapa entitas untuk mencapai tujuan keamanan khusus
42 Sistem Kripto Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai prosedur-prosedur, protokol-protokol, algoritma-algoritma kriptografis dan instruksi-instruksi yang digunakan untuk penyandian pesan-pesan menggunakan kriptografi
43 Pemrograman Kemampuan yang berkaitan dengan Kegiatan menulis kode program yang akan dieksekusi oleh komputer
44 Perangkat lunak Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai perangkat lunak baik perkembangannya, pengkajiannya, pengembangan dan modifikasi
45 Perangkat keras Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai perangkat keras baik perkembangannya, pengkajiannya, pengembangan dan modifikasi
46 Jaringan komunikasi Kemampuan yang berkaitan dengan pemanfaatan dan pengembangan jaringan komunikasi dalam suatu tranmisi
47 Telekomunikasi Pengetahuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai telekomunikasi baik perkembangannya, pengkajiannya, pengembangan dan modifikasi
48 Protokol komunikasi Kemampuan dalam merancang serangkaian regulasi untuk mengoperasikan sistem komunikasi
50 Manajemen pengasuhan Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan tentang kegiatan pengasuhan dalam upanya membentuk karakter pribadi bagi peserta asuh
51 Tata usaha Kemampuan yang berkaitan dengan
pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan tata usaha
52 Kurikulum Kemampuan yang berkaitan dalam merancang kurikulum
53 Teknik presentasi Kemampuan menyiapkan dan menyajikan materi baik lisan maupun tulisan kepada audiens tertentu
54 Manajemen Resiko, pengendalian internal dan tata kelola sektor publik
Kemampuan yang berkaitan dengan pendekatan sistematis dan disiplin untuk mengevaluasi dan memperbaiki efektifitas proses tata kelola organisasi, pengendalian, dan manajemen resiko
55 Strategi pengawasan Kemampuan yang berkaitan dengan cara, teknik dan metode pengawasan agar pengawasan dilakukan secara professional
56 Pelaporan Hasil Pengawasan Kemampuan yang berkaitan penyajian hasil pengawasan untuk mendorong perbaikan bagi auditan dalam mengelola organisasi serta mengendalikan dan mengelola risiko di organisasi
57 Lingkungan Pemerintahan Pengetahuan dan kemampuan dalam memahami faktor atau isu-isu terkait pemerintahan
58 Manajemen Pengawasan Pengetahuan yang berkaitan dengan pengelolaan pengawasan agar dapat terkelola dengan baik
59 Hukum pengadaan barang dan jasa
Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola aspek-aspek hokum pelaksanaan pengadaan barang dan jasa
60 Hukum keuangan negara Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan ketarampilan mengenai produk hukum yang terkait dengan pengelolaan keuangan negara
61 Penyusunan analisis tata laksana
Kemampuan yang berkaitan dengan pengaturan ketatalaksanaan dalam suatu organisasi
C.
Level Kompetensi
1.
Setiap jabatan memiliki level kompetensi untuk dapat menjalankan
tugas dan fungsi jabatannya secara baik.
2.
Level kompetensi untuk kelompok jabatan pada satuan kerja di
lingkungan Lembaga Sandi Negara terdiri dari 5 (lima) level.
a.
Kedeputian
Tabel 3.2. Level Kompetensi Kedeputian
No Nama Kompetensi
Level
Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm.
1) Deputi 1
Madya Pratama Administr
ator Pengawas Pelaksana
Kompetensi Umum
1 Persandian 5 4 3 3 3
2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 2 1
3 Kesadaran keamanan informasi
5 4 3 2 1
4 Pengolahan data 5 4 3 2 1
Kompetensi Inti
1 Administrasi perkantoran
4 4 3 2 1
2 Tata kelola SDM 5 4 3 2 1
3 Analisis Kebijakan publik
5 4 3 2 1
4 Penyusunan peraturan perundang-undangan
4 4 3 2 1
5 Pengelolaan matsan dan JKS
5 4 3 2 1
6 Tata kelola pendidikan dan pelatihan
5 4 3 2 1
7 Teknik Assessment 5 4 3 3 2
8 Penyusunan kajian 5 4 3 2 1
9 Teknologi informasi 5 4 3 2 1
10 Keamanan jaringan 5 4 4 4 3
11 Algoritma 2
2) Deputi 2
Kompetensi Umum
1 Persandian 5 4 3 3
2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 2
3 Kesadaran keamanan informasi
5 4 3 2
4 Pengolahan data 5 4 3 2
Kompetensi Inti
1 Operasionalisasi Alat Sandi dan Alat
Komunikasi
2 Teknologi Informasi 5 4 3 2
3 Kemampuan Berbahasa Asing
5 4 3 2
4 Keamanan Jaringan 5 4 4 3
5 Audit Keamanan TIK 5 4 4 3
6 Kriptografi 5 4 4 2
7 Pengelolaan Matsan dan JKS
5 4 3 2
8 Kontra Penginderaan 5 4 3 2
9 Analisis Trafik dan Konten Data
5 5 4 3
10 Manajemen Proyek 5 4 3 1
11 Operasional Tempat kegiatan sandi
4 4 3 2
12 Gelar jaring
komunikasi sandi
5 4 3 2
13 Intelijen komunikasi 5 4 3 2
14 Kriptoanalisa 4 4 3 2
15 Matematika dan statistika
5 4 4 2
16 Manajemen kunci sistem sandi
5 4 3 2
17 Elektronika komunikasi
5 4 3 2
18 Distribusi,
pemeliharaan dan perbaikan peralatan sandi
5 4 4 2
3) Deputi 3
Kompetensi Umum
1 Persandian 5 4 3 3
2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 1
3 Kesadaran keamanan informasi
5 4 3 1
4 Pengolahan data 5 4 3 1
Kompetensi Inti
1 Kriptografi 5 4 3 2
2 Manajemen Kunci Sandi
5 4 3 2
4 Manajemen proyek 5 4 3 2
5 Algoritma 3 4
6 Sistem kripto 2 2 2 4
7 Matematika dan statistika
5 4 4 2
8 Perangkat lunak 5 4 3 2
9 Pemrograman 4
10 Perangkat keras 5 4 3 2
11 Elektronika Komunikasi
5 4 4 2
12 Jaringan komunikasi 5 5 5 3
13 Teknologi Informasi 5 4 3 2
14 Telekomunikasi 5 4 4 3
15 Protokol komunikasi 4
16 Pengelolaan Riset 5 4 3 2
b.
Sekretariat Utama
Tabel 3.3. Level Kompetensi Sekretariat Utama
No Nama Kompetensi
Level
Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm.
1) Sekretaris Utama
Madya Pratama Administr
ator Pengawas Pelaksana
a. PHKH
Kompetensi Umum
1 Persandian 5 4 3 2 1
2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 2 1
3 Kesadaran keamanan informasi
5 4 3 2 1
4 Pengolahan data 5 4 3 2 1
Kompetensi Inti
1 Keuangan dan penganggaran
5 4 3 2 1
2 Manajemen proyek 5 4 3 2 1
3 Teknologi informasi 5 4 3 2 1
4 Penyusunan
Perundang-undangan
5 4 3 2 1
5 Pendampingan hokum
6 Penyusunan kajian 5 4 4 3 2
7 Teknologi informasi 5 4 3 2 1
8 Pengelolaan Arsip 5 4 3 2 1
9 Manajemen Organisasi
5 4 3 3 2
10 Pengelolaan kinerja organisasi
5 4 3 3 2
11 Penyusunan Analisis Jabatan
5 4 3 3 2
12 Penyusunan Analisis tata laksana
5 4 3 3 2
13 Tata kelola SDM 5 4 3 3 2
14 Pengelolaan hubungan publik
5 4 3 2 1
15 Bahasa asing 5 4 3 2 1
16 Keamanan jaringan 5 4 4 3 3
17 Audit keamanan TIK 5 4 3 2 1
18 Tata usaha 5 4 3 2 1
2) Biro Umum
Kompetensi Umum
1 Persandian 5 4 3 2 1
2 Aplikasi Perkantoran 5 4 3 2 1
3 Kesadaran keamanan informasi
5 4 3 2 1
4 Pengolahan data 5 4 3 2 1
Kompetensi Inti
1 Tata usaha 5 4 3 2 1
2 Pengelolaan arsip 5 4 3 2 1
3 Teknologi informasi 5 4 3 2 1
4 Protokoler 5 4 3 2 1
5 Operasional alat sandi dan alat komunikasi
5 4 3 2 1
6 Pengelolaan asset kantor
5 4 3 2 1
7 Manajemen proyek 5 4 3 2 1
8 Manajemen resiko 5 4 3 2 1
9 Pengadaan barang dan jasa
5 4 3 2 1
barang dan jasa
11 Keuangan dan penganggaran
5 4 3 2 1
12 Hukum keuangan Negara
5 4 3 2 1
c.
Inspektorat
Tabel 3.4. Level Kompetensi Inspektorat
No Nama Kompetensi
Level
Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm.
Inspektorat
Madya Pratama Administr
ator Pengawas Pelaksana
Kompetensi Umum
1 Persandian 4 2 1
2 Aplikasi Perkantoran 5 2 1
3 Kesadaran keamanan informasi
4 2 1
4 Pengolahan data 4 2 1
Kompetensi Inti
1 Manajemen Resiko, pengendalian internal dan tata kelola sektor publik
5 2 1
2 Strategi pengawasan 5 2 1
3 Pelaporan Hasil Pengawasan
5 2 1
4 Lingkungan Pemerintahan
5 2 1
5 Manajemen Pengawasan
5 2 1
6 Tata usaha 4 2 1
7 Teknologi informasi 4 2 1
d.
Pusdiklat
Tabel 3.5. Level Kompetensi Pusdiklat
No Nama Kompetensi
Level
Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm.
Pusdiklat
Madya Pratama Administr
ator Pengawas Pelaksana
Kompetensi Umum
1 Persandian 4 3 2 1
2 Aplikasi Perkantoran 5 3 2 1
3 Kesadaran keamanan informasi
4 3 2 1
4
Pengolahan data
4
3
2
1
Kompetensi Inti
1 Tata kelola pendidikan dan pelatihan
5 4 3 2
2 Manajemen proyek 5 4 3 2
3 Teknologi informasi 5 4 3 2
4 Pengelolaan arsip 4 3 2 1
5 Kurikulum 5 4 3 2
6 Tata usaha 4 3 2 1
7 Pengelolaan asset kantor
4 3 2 1
8 Teknik Presentasi 5 4 3 2
e.
Sekolah Tinggi Sandi Negara
Tabel 3.6. Level Kompetensi Sekolah tinggi Sandi Negara
No Nama Kompetensi
Level
Jab. Pim. Tinggi Jab. Adm.
Sekolah Tinggi Sandi Negara
Madya Pratama Administr
ator Pengawas Pelaksana
Kompetensi Umum
1 Persandian 4 3 2 1
2 Aplikasi Perkantoran 5 3 2 1
3 Kesadaran keamanan informasi
4 Pengolahan data 4 3 2 1
Kompetensi Inti
1 Manajemen pendidikan
4 3 2 1
2 Teknologi informasi 5 4 3 2
3 Manajemen pengasuhan
5 4 3 2
4 Pengelolaan arsip 4 3 2 1
5 Administrasi perkantoaran
4 3 2 1
6 Kurikulum 5 4 3 2
7 Teknik presentasi 5 4 3 2
8 Penyusunan
perundang-undangan
4 3 2 1
9
Pengelolaan
asset
kantor
4
3
2
1
10
Tata usaha
4
3
2
1
11 Manajemen proyek 4 3 2 1
12 Pengelolaan perpustakaan
5 4 3 2
13 Pengelolaan riset 5 4 3 1
14 Pengelolaan laboratorium
5 4 3 1
D.
Deskripsi dan Indikator Kompetensi
Deskripsi dan indikator masing-masing level kompetensi teknis/bidang
adalah sebagai berikut:
1.
Kompetensi Umum
Tabel 3.7. Kompetensi Umum
No Nama Kompetensi Level Deskripsi
1 Persandian
1
Ahli Sandi Tingkat I yaitu memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang perlunya persandian dalam mengamankan informasi, bisnis proses persandian, administrasi sandi, metode persandian (klasik dan modern) dan mampu mengoperasionalkan dan merawat peralatan persandian, administrasi persandian secara tepat dan cepat, memahami dan berupaya
mengembangkan persandian serta memberikan masukan bagi perbaikan dan pengembangan kegiatan persandian.
2 Ahli Sandi Tingkat II yaitu memahami dan
mengevaluasi sumber daya persandian secara keseluruhan
3
Ahli Sandi Tingkat III yaitu mampu menganalisis, merancang, mengimplementasikan sistem
kriptografis dan atau mengelola, mengevaluasi, dan mengembangkan persandian negara
4
Selain memiliki kompetensi sebagai ahli sandi tingkat III, dipersyaratkan memiliki kompetensi lain yaitu mampu memberikan saran/masukan terhadap kegiatan persandian. Rinciannnya adalah mampu memberikan saran/masukan terhadap kegiatan pengelolaan persandian dengan tujuan agar kegiatan persandian berlangsung efektif dan efisien
5
Selain memiliki kompetensi sebagai ahli sandi tingkat III, dipersyaratkan memiliki kompetensi lain yaitu:
a. Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan perencanaan kegiatan persandian
b. Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan pengembangan persandian dan sistem pengendalian persandian dimana kebijakan tersebut dapat memberikan dampak penguatan persandian Lemsaneg
c. Mampu membuat kebijakan yang tepat dan aplikatif terkait perbaikan proses bisnis persandian, dengan rincian mampu membuat kebijakan yang tepat sasaran dan aplikatif terkait dengan perbaikan proses bisnis persandian, sesuai dengan kebutuhan dalam menghadapi tantangan dari lingkungan internal dan eksternal di masa depan
2 Aplikasi Perkantoran
1
Mampu mengoperasikan aplikasi perkantoran yang terdiri dari:
 Aplikasi persuratan
 Aplikasi perhitungan
 Aplikasi presentasi
2
Mampu menggunakan media-media aplikasi umum untuk mempermudah pelaksanaan pekerjaan
3
Dapat memberikan saran/ rekomendasi dalam penggunaan aplikasi perkantoran yang
mendukung pelaksanaan pekerjaan
4 Dapat mengembangkan aplikasi perkantoran lingkungan unit kerjanya
5 Mampu membuat kebijakan yang berkaitan dengan penggunaan aplikasi perkantoran
3 Kesadaran keamanan
informasi 1
Mengetahuinya pentingnya keamanan informasi.
2 Memahami prosedur keamanan informasi karena adanya tuntutan dari organisasi.
3 Mampu mengevaluasi terhadap prosedur keamanan informasi
dalam organisasi dengan tujuan agar keamanan informasi dapat berlangsung efektif dan efisien
5
 Mampu membuat kebijakan atas hal-hal
yang berhubungan dengan perencanaan
kesadaran keamanan informasi.
 Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan kesadaran keamanan informasi dimana kebijakan tersebut dapat memberikan dampak peningkatan keamanan informasi organisasi
4 Pengolahan data
1
Mampu memahami pengolahan data dengan rincian memiliki pengetahuan serta keterampilan dalam melakukan pengolahan data/informasi melalui berbagai metode
2
Mampu menganalisis proses data dengan rincian:
a. Mampu menentukan metode pengolahan data yang sesuai kebutuhan administrasi
b. Mampu melaksanakan supervise dalam rangka kontrol kualitas atau proses pengolahan data
3 Mampu mengevaluasi pengolahan data telah sudah cukup akurat dan lengkap
4
Mampu memberikan rekomendasi atas pengolahan data yang tepat dan aplikatif mengenai pemanfaatan hasil pengolahan data untuk kepentingan organisasi
5
a. Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan pengolahan
data/informasi dimana kebijakan tersebut dapat terintegrasi dan saling memberikan dampak terhadap tugas pokok dan fungsi unit eselon I
b. Mampu membuat kebijakan atas pengolahan data dengan rincian mampu membuat kebijakan yang tepat dan aplikatif mengenai pemanfaatan hasil pengolahan data untuk kepentingan organisasi
2.
Kompetensi Inti
Tabel 3.8. Kompetensi Inti
No Nama Kompetensi Level Deskripsi
1 Tata Kelola SDM 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai manajemen SDM, peraturan, kebijakan dan prosedur serta mekanisme yang berlaku terkait dengan SDM Persandian
2 Mampu menerapkan metode yang tepat dalam pelaksanaan tata kelola SDM melalui identifikasi kebutuhan pengembangan SDM Persandian
3 Mampu mengevaluasi hasil pengumpulan, pengolahan data dan identifikasi pengembangan SDM Persandian
4 Mampu memberikan rekomendasi atas
Persandian
5 Mampu membuat kebijakan atas hal-hal yang berhubungan dengan tata kelola SDM Persandian dimana kebijakan tersebut saling terintegrasi dan saling memberikan dampak terhadap tugas pokok dan fungsi unit kerja
2 Administrasi perkantoran 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai sistem administrasi perkantoran
2 Mampu mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan administrasi kantor dan memastikan
pengadministrasian telah dilakukan dengan tepat
3 Mampu mengevaluasi pengelolaan administrasi kantor sudah memenuhi kebutuhan unit kerja dan pegawai serta memastikan bahwa setiap unit kerja dan pegawai mendapatkan pelayanan administrasi secara optimal
4 Mampu memberikan rekomendasi yang tepat dan aplikatif untuk perbaikan pengelolaan
administratif kantor
5 Mampu membuat kebijakan yang tepat dan aplikatif untuk perbaikan pengelolaan administrasi kantor
3 Teknologi Informasi 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai sistem teknologi informasi dan aplikasi teknologi informasi
2 Mampu mengembangkan sistem teknologi
informasi melalui penyusunan SOP dalam konteks SI dan identifikasi kebutuhan sistem pengelolaan teknologi informasi
3 Mampu melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap pengelolaan teknologi informasi
4 Mampu memberikan rekomendasi atas
pengelolaan teknologi informasi berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi
5 Mampu membuat kebijakan atas pengelolaan teknologi informasi berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi guna perbaikan pengelolaan
teknologi informasi
4 Pengelolaan matsan dan JKS
1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai materiil sandi dan Jaring Komunikasi Sandi
2 Mampu mengembangkan sistem pengelolaan matsan dan JKS melalui penyusunan SOP dan identifikasi kebutuhan sistem pengelolaan matsan dan JKS
3 Mampu melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap pengelolaan matsan dan JKS
4 Mampu memberikan rekomendasi atas pengelolaan matsan & JKS berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi
evaluasi guna perbaikan pengelolaan matsan & JKS
5 Manajemen Kunci 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai manajemen kunci
2 Mampu menerapkan metode yang tepat dalam manajemen kunci dengan mengidentifikasi kebutuhan manajemen kunci
3 Mampu mengevaluasi apakah metode dalam manajemen kunci apakah sudah dilakukan secara tepat
4 Mampu memberikan rekomendasi atas
manajemen kunci berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi
5 Mampu membuat kebijakan terkait manajemen kunci berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi guna perbaikan sistem manajemen kunci
6 Teknik Assessment 1 Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang metode assessment
2 Mampu menerapkan metode assessment yang tepat sesuai objek yang diuji
3 Mampu mengevaluasi apakah metode assessment
yang digunakan sudah tepat dan sesuai dengan kebutuhan
4 Mampu memberikan rekomendasi atas metode
assessment yang digunakan berdasarkan hasil evaluasi
5 Mampu membuat kebijakan terkait metode
assessment berdasarkan hasil evaluasi guna perbaikan metode asesmen berikutnya
7 Teknik Presentasi 1 Mampu menyiapkan dan mengorganisasikan materi dengan struktur yang logis dan
merangkum data dan informasi tersebut dalam kerangka materi yang fokus, ringkas dan menarik
2 Mampu menyajikan materi presentasi sesuai dengan sasaran dan tujuan yang ingin dicapai, dengan rincian:
a. Mampu menyajikan suatu topik secara ringkas serta fokus baik formal maupun informal;
b. Mampu berinteraksi dengan audiens untuk mencapai tujuan penyajian materi;
c. Mampu menjawab pertanyaan audiens dengan menggunakan data serta informasi terkait materi yang disajikan
3 Mampu menyajikan dan mengadaptasi materi komunikasi sesuai dengan latar belakang audiens
4 Mampu memberikan argumentasi yang komprehensif dalam proses penyajian materi presentasi sehingga mampu memberikan dampak yang spesifik