• Tidak ada hasil yang ditemukan

DENGUE HAEMORRHAGIC FEVER GRADE II

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DENGUE HAEMORRHAGIC FEVER GRADE II"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

DENGUE

HAEMORRHAGIC FEVER GRADE II

Oleh : GOHER MALIK 07120020047 FK .UPH

Pembimbing :

DR. Dr. Djoko Wibisono, Sp. PD ,

(2)

IDENTITAS PASIEN

» Nama

: F

» Usia

: 35 TAHUN

» Tanggal lahir

: 31 Januari 1974

» Jenis kelamin

: laki-laki

» Pekerjaan

: pegawai bank swasta

» Alamat

: Jl. Rindem jaya , jakarta

» Agama

: Islam

» Status : sudah menikah

» TMRS

: 14-01-2008

(3)

• Keluhan utama :

• Demam sejak 4 hari sebelum masuk rumah

sakit

(4)

Riwayat penyakit sekarang

• Pasien datang dengan keluhan utama demam tinggi terus menerus sejak

4 hari sebelum masuk rumah sakit. Demamnya disertai kepala pusing,

nyeri sendi mual, kembung , badan terasa lemas lesu , dan nafsu makan

berkurang sejak 3 hari yang lalu .. Pasein merasa mual jika melihat

makanan atau cium bau harum makanan sehingga susah makan pasien

hanya dapat makan bubur satu mangkuk dalam sehari. Sebelumnya pada

hari ke dua demam pasien sudah minum obat paramex dan demamnya

hilang, setelah 2 jam makan obat pasien demam lagi, dan pasein sangat

lemas dan mualnya bertambah hal ini lah yang membawa pasien ke

GADAR RSPAD.

• Pasien tidak batuk, tidak sesak saat demam, hidung tersumbat nyeri

menelan tidak ada. Pasien tidak keluar kota dalam 6 bulan terakhir.

• BAK lancar, berwarna kuning keruh dengan frekuensi biasa, sakit saat

BAK dan warna seperti air teh disangkal . BAB lancar ,sehari sekali,

konsistensi biasa, tidak disertai darah atau lendir.

(5)

Keluhan Sistem

Kepala, mata, telinga, hidung dan tenggorok

tidak ada keluhan.

Pernafasan ; tidak batuk,tidak ada sesak baik

saat beraktivitas maupun saat istirahat,tidak

sakit saat menarik atau mengeluarkan nafas

Kardiovaskuler tidak ada nyeri dada atau

jantung berdebar

Gastrointestinal :tidak ada keluhan

Genitourania : tidak ada keluhan

(6)

2.

RIWAYAT

PENYAKIT

DAHULU

• Pada november 2005 Pasein pernah mengalami

demam tifoid tapi hanya berobat ke puskesmas dan

sembuh setelah 1 minggu

• pada september 2007 pasein merasa gatal-gatal

setelah makan udang dan tidak berobat ke dokter

• pasien tidak ada alergi terhadap obat tertentu

Sebelumnya pasien tidak pernah masuk rumah sakit

karena sesak nafas, nyeri dada, atau kecelakaan

Penyakit asma tekanan darah tinggi, dan kencing

manis sangkal oleh pasien dan sehari-hari tidak

minum obat dengan rutin untuk penyakit tertentu

(7)

3.

RIWAYAT

PENYAKIT

KELUARGA

• Riwayat alergi

: Ibu pasien

• Riwayat DM

: ayah pasien

• Riwayat penyakit ginjal

: ( - )

• Riwayat penyakit jantung

: ayah

• Riwayat hipertensi

: ayah pasien

(8)

Riwayat Sosioekonomik

keadaan ekonomi pasien cukup. Pasien bekerja

sebagai pegawai bank sejak 12 tahun yang lalu,

istri pasien bekerja sebagai guru tk

(9)

Pemeriksaan fisik

Keadaan umum : baik, gizi cukup. Tekanan darah 110/80

mmHg. Nadi 80/mnt, temperatur 37.7 c (axilla), pernafasan 25/menit, Tinggi badan 155cm, berat badan 52kg, IMT = 21,6 kg/m2

• kepala, mata, telinga, hidung, mulut dan tenggorokan tak dijumpai kelainan.

leher tak dijumpai kelainan, tak teraba adanya pembesaran kelenjar

Dada : simetri kanan-kiri, tak dijumpai kelaian, pernafasan

kostoabdominal.

Jantung : dalam batas normal,, suara jantung I- II reguler tak dijumpai pembesaran jantung, tak dijumpai adanya bising,gallop atau pericardial friction rub.

Paru : tak dijumpai kelainan, suara dasar vaskuler, tak terdengar

wheezing,ronki atau stridor.

Abdomen : datar, supel bising usus (+), hepar dan lien tidak teraba ,

nyeri tekan pada uluh hati ( + ) balotemen ginjal (-),

Genital : tak ada kelainan

Ekstremitas hangat tak ada edem, petekie dan sianosis r

Reflek fisiologik normal, reflek patologik (-)

(10)

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Darah Lengkap

Hasil lab 16 january 2008 pukul 18.00

Haemoglobin 12.2 (13-18 g/dl) Hematokrit 29 (40-52%) Eritrosit 3.6 (4,,3-6.0 juta/ul) Leukosit 7600 (4800-10800/ul) Trombosit 96000 (150000-400000/ul) MCV 89 ( 82-92 fl) MCH 31 (27-31 pg) MCHC 34 (32-37 g/dl)

(11)

• Protein total : 6,7 g/dl ( 6 – 8,5 g/dl ) • Albumin : 4,5g/dl ( 3,5 – 5 g/dl ) • Globulin : 2.5 g/dl ( 2,5 – 3,5g/dl ) • Cholesterol : 129 mg/dl ( < 200 mg/dl ) • Bilirubin total : 0,6 mg/dl ( < 1,5 mg/dl ) • SGPT : 15 U/L ( < 40 U/L ) • SGOT : 27 U/L ( < 35 U/L ) • Ureum : 43 mg/dl ( 20 -50 mg/dl ) • Kreatinin : 1,8 mg/dl ( 0,5 – 1,5 mg/dl) • Natrium : 147 mEq/L ( 135-145 mEq/L ) • Alkali fosfatase (wnt) : 119 U/L ( < 258 U/L )

(12)

Hasil lab pukul 16 january 06:51 WIB Darah lengkap :

Haemaglobin :12 .1 g/dl ( 13 – 18 g/dl ) Hematokrit :27 % ( 40 – 52% )

Eritrosit : 3.3juta/ul ( 4,3 – 6,0 juta/ul )

Leukosit 8000/ul ( 4800 – 10800/ul )

Trombosit : 97000ul ( 150000 –400000/ul)

MCV : 90 ( 82 – 92 fl )

MCH : 30 ( 27 – 31 pg )

(13)

RESUME

Pasien datang dengan keluhan demam tinggi terus menerus sejak

4 hari SMRS. Demam berlangsung sepanjang hari, keluhan demam

disertai kepala pusing, nyeri sendi, mual, nafsu makan berkurang dan

kembung . Pasien makan obat tetapi demam naik lagi setelah

beberapa jam.BAB dan BAK. ( N ), batuk (-) sesak (-)

PF: RUMPLE LEEDS (+)

Neri tekan uluh hati (+)

(14)

NO. PROBLEM AKTIF TGL. PROBLEM INAKTIF TGL.

1. Demam typhoid 4.11.05

2. Alergi makanan (udang) 10.09.07

3. Demam dengue 16.1.08 Trombositopeni 16.1.08 5. 6. 7. 8.

(15)

• DIAGNOSIS

:

DHF grade II

• DIAGNOSA BANDING

Viral infection

Demam typoid

Hepatitis A

Chikungunya

(16)

INITIAL PLANS

Demam berdarah dengue grade II

Assesment

: DD : 1.

Viral infection

2.

Demam typoid

3. Hepatitis A

4. Chikungunya.

5 .Demam thypoid

Initial Plans :

Dx : anamnesis: demam tinggi terus menerus,mual (+),

PF:

tes rumplee

leed (+),

nyeri tekan uluh hati (+)

blood test: trombositopeni ( 96000/ul )

Mx : check darah lengkap tiap 12 jam

Rx : Rawat di RS, p

emberian analgetik dan antipiretik

partamol 500mg 3 x 1

IVFD RL 2 x 1

(17)

PENGKAJIAN

Pada anamnesa pasien mengeluh demam tinggi 4 hari SMRS.

Demamnya bersifat tinggi terus menerus pada siang dan malam hari yang

disertai kepala pusing, nyeri sendi dan mual, adanya keluhan manifestasi

perdarahan seperti mimisan atau gusi berdarah (- )

PF: tes rumplee leede yang dinyatakan (+). pemeriksaan penunjang

ditemukan trombosit yang menurun.

( < 100000/ul ),

Berdasarkan data dasar yang diperoleh maka dapat disimpulkan pasien

ini menderita DHF grade II .

(18)

Pemeriksaan darah lengkap serial setiap 24 jam

Serologi

Tes widal serial dan kultur darah-untuk DD

typhoid

Untuk DD/ thypoid

Titer chikungunya I dan II

Gejala klinis DHF dan chikungunya sulit

dibedakan oleh karena itu perlu pemeriksaan

lanjut dengan memeriksa titer chikungunya.

Thoraks foto

Faal hati : SGPT SGOT

Faal ginjal: ureum kreatinin

(19)
(20)

RENCANA EDUKASI

a.

Menjelaskan kepada pasien untuk banyak minum air

putih ,diet makanan lunak, istirahat

b.

Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang

cara mencegah demam berdarah yaitu memutuskan

daur hidup nyamuk Aedes aegypti dengan cara

menjaga lingkungan sekitar rumah yaitu mengubur

barang-barang bekas, menutup tempat-tempat

penampungan air dan menguras bak mandi minimal

sekali dalam seminggu

(21)

Penelusuran

Tgl

S

O

A

P

16JAN

08

Pusing, mual, demam (+)

KU :tampak sakit sedang KS : composmentis VS : TD : 120/70 mmHg Nadi: 84 x/m Rr : 20 x/m S : 37 0C Mata : CA -/-, SI-/- Kulit : ikterik (-) Jantung : BJ I-II regular, murmur (-), gallop (-) Paru : Vesikuler, Ronkhi -/-, wheezing -/-

Abdomen : Supel, datar, NT epigstrium (-), H/L ttb , BU (+)

Ekstremitas : Akral hangat, edema(-)

Tes RL : ( + )

DHF

grade II Diet makanan lunak Parasetamol 3x 500 mg

IVFD RL

(22)

Hasil lab : Hb : 15,1 g/dl Ht : 44 % Leu : 3900/ul Tromb : 123000/ul Eritrosit:4,9 juta/ul MCV : 89 MCH : 31 MCHC : 34

17

jan

08

Demam (-) mual (+), pusing(+), BAK&BAB tidak ada keluhan

KU : tampak sakit sedang KS : composmentis VS : TD : 120/70mmHg Nad i: 84 x/m Rr : 20 x/m S : 36,9 0C Mata : CA -/-, SI-/- DHF grade

II Diet makanan lunak Parasetamol 3x 500 mg

IVFD RL : Neurodec 3x1

(23)

Kulit : ikterik (-), pigmentasi (-)

Jantung : BJ I-II regular, murmur (-), gallop (-) Paru : Vesikuler, Ronkhi -/-, wheezing -/-

Abdomen : Supel, datar, NT epigstrium (-), H/L ttb , BU (+)

Ekstremitas : Akral hangat, edema(-) Hasil lab pkl 06:51 Hb : 15,1 g/dl Ht : 45 % Leu : 3400/ul Tromb : 124000/ul Eritrosit : 5,0 juta/ul MCV : 90 MCH : 30 MCHC : 34

(24)

19

jan

08

Panas (-), mual (-), muntah (-), mimisan (-) BAK&BAB tidak ada keluhan

KU : tampak sakit sedang KS : composmentis VS : TD : 120/70 mmHg Nad i: 80 x/m Rr : 24 x/m S : 36,6 0C Mata : CA -/-, SI-/- Kulit : ikterik (-), pigmentasi (-

Jantung : BJ I-II regular, murmur (-), gallop (-) Paru : Vesikuler, Ronkhi -/-, wheezing -/-

Abdomen : Supel, datar, NT epigstrium (-), H/L ttb , BU (+) Ekstremitas : Akral hangat, edema(-) Hasil lab pkl 06.40: Hb : 15,1 g/dl Ht : 44 % Leu : 3400/ul Tromb : 126000/ul Eritrosit : 5,0 juta/ul DHF

grade I Diet makanan lunak Parasetamol 3x 500 mg IVFD RL : 30 tpm Injeksi ranitidin 2 x 1 ampul Neurodec 3x1 Ulsicur 3x1 amp Obat batuk 3x1

(25)

PROGNOSIS

Quo Vitam : ad bonam

Quo fungsionam : ad bonam

Quo sanationam : ad bonam

(26)

Referensi

Dokumen terkait

A Statement From the Ad Hoc Committee on Guidelines for the Management of Transient Ischemic Attacks, Stroke Council, American Heart Association.. National

Meskipun Anda belum pernah kopi darat dengan Teman Facebook Anda, tapi jika Anda sudah begitu akrab dengan mereka, mereka tidak akan keberatan untuk membeli, join atau menerima

Penelitian ini menggunakan model persamaan regresi linier berganda untuk mengetahui hubungan antara ukuran dewan komisaris (DK), komisaris independen (KI), opini

Universitas Indonesia Dari kurva adsorpsi diatas, dapat dilihat bahwa OCT dapat menyerap lebih banyak senyawa p-klorofenol dibandingkan dengan bentonit alam pada tiap titik

Kemampuan dasar keilmuan dan humanitas berdasar keimanan tentunya merupakan landasan bagi setiap kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah berwujud sensitifitas dan

Dengan ridha Allah SWT penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan lancar dengan judul: Konstruksi Pendidikan Karakter Moral Pada Film Catatan Akhir Sekolah dalam Perspektif

Pengujian dilakukan terhadap 5 sampel air limbah, dengan hasil pengujian menunjukkan bahwa flokulan kationik AMDAC lebih baik digunakan untuk penurunan turbiditas

| metaboličke promjenel å| povećana koncentracija salicilata povećan utrošak O2 u perifernim tkivima povećana respiracija