• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV GAMBARAN PERUSAHAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV GAMBARAN PERUSAHAAN"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

34 BAB IV

GAMBARAN PERUSAHAAN A. Sejarah Bank Syariah Mandiri (BSM)

Sejarah Bank Syariah Mandiri- Merujuk pada latar belakang historisnya, ide untuk mendirikan Bank Syariah di Indonesia sudah diperjuangkan oleh ummat Islam sejak zaman penjajahan. Padahal jika bercermin pada negara lain, misalnya di Filipina yang masyarakat muslimnya tidak mayoritas, Bank Islam atau Bank Syariah sudah berdiri sejak tahun 1973 dan di Denmark berdiri Bank Syariah dengan nama International Islamic Bank pada tahun 1983.

Upaya untuk mendirikan bank syariah di Indonesia, baru mulai menemukan titik terang ketika pemerintah menerbitkan rangkain paket deregulasi bidang ekonomi khususnya deregulasi disektor perbankan pada awal 1980-an sebagaimana dapat dibaca secara detail pada artikel Sejarah Bank Syariah di Indonesia.

Sejarah Bank Syariah Mandiri (BSM) berawal sejak tahun 1999. Telah kita ketahui bersama bahwa kurang lebih dua tahun sebelum kehadiran bank ini. Indonesia mengalami krisis ekonomi dan moneter yang begitu hebat sejak bulan Juli 1997 yang berlanjut dengan dampak krisis di seluruh sendi kehidupan bangsa terutama yang terjadi di dunia usaha. Dampak yang ditimbulkannya bagi bank-bank konvensional di masa itu mengharuskan pemerintah mengambil kebijakan dengan melakukan restrukturisasi dan merekapitalisasi sejumlah bank di Indonesia. Dominasi industri perbankan

(2)

35

nasional oleh bank-bank konvensional di tanah air saat itumengakibatkan begitumeluasnya dampak krisis ekonomi dan moneter yang terjadi.

Bank konvensional saat ituyang merasakan dampak krisis diantaranya : PT Bank Susila Bakti (BSB) milik Yayasan Kesejahteraan Pegawai (YKP). PT Bank Dagang Negara dan PT Mahkota Prestasijuga terkena dampak krisis. BSB saat itu berupaya untuk keluar dari krisis dengan melakukan merger atau penggabungan dengan sejumlah bank lain serta mengudang investor asing. Kemudian di saat bersamaan, pada tanggal 31 juli 1999 pemerintah melakukan merger empat bank ( Bnak Dagang Negara, Bank Bumi Daya, Bank Exim, dan Bapindo) menjadi satu bank baru bernama PT. Bank Mandiri (Persero). Kebijakan ini juga menempatkan sekaligus menetapkan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, sebagai pemilik mayoritas baru BSB.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk kemudian melakukan konsolidasi dan membentuk Tim Pengembangan Perbankan Syariah sebagai follow up atau tidak lanjut dari keputusan merger oleh pemerintah. Tim yang dibentuk bertujuan untuk mengembangkan layanan perbankan syariah di kelompok perusahaan Bank Mandiri sebagai respon atas diberlakukannya UU No.10 tahun 1998 yang memberikan peluang bank umum untuk melayani transaksi syariah ( dual banking system).

Tim yang bekerja tersebut memendang bahwa berlakunya UU No. 10 Tahun 1998 menjadi momentum tepat untuk melakukan konversi PT. Bank Susisla Bakti sebagai bank konvensional menjadi bank syariah. Karena

(3)

36

itu, Tim Pengembang Perbankan Syariah segera menyiapkan infrastruktur dan sistemnya. Sistem dan infrastrukturnya sehingga kegiatan usaha BSB berubah dari bank konvensional menjadi bank syariah dengan nama PT Bank Syariah Mandiri dengan Akta Notaris : Sutjipto, SH, No. 23 tanggal 8 September 1999.

Kegiatan usaha BSB yang berubah menjadi bank umum syariah dikukuhkan oleh Gubernur Bank Indonesia melalui SK Gubernur BI NO. 1 /24/ KEP. BI/ 1999, 25Oktober 1999. Selanjutnya via surat Keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia No. 1/ 1/ KEP.DGS/ 1999,BI menyetujui perubahan nama menjadi PT. Bank Syariah Mandiri. Dengan ini, PT Bank Syariah Mandiri secara resmi mulai beroprasi sejak hari Senin tanggal 25 Rajab 1420 H atau tanggal 1 November 1999 Masehi sampai sekarang. Tampil, tumbuh dan berkembang sebagai bank yang melandasi kegiatan operasionalnya dengan memadukan idealisme usaha dengan nilai-nilai rohani. Inilah yang menjadi salah satu keunggulan Bank Syariah Mandiri dalam kiprahnya di perbankan Indonesia.

Demikian uraian singkat Sejarah Bank Syariah Mandiri di Indonesi, semoga dapat menambah wawasan kita tentang kehadiran sejumlah perbankansyariah di tanah air. Baca juga sejumlah artikel terkait lainnya tentang bank syariah.

(4)

37 1. Visi

“Bank Syariah Terdepan dan Modern”

Bank Syariah Terdepan: Menjadi Bank Syariah yang selalu unggul di antara pelaku industri perbankan syariah di Indonesia pada segmen consumer, micro, SME, commersial, dan corporate.

Bank Syariah Modern: Menjadi bank syariah dengan sistem layanan dan teknologi mutakhir yang melampaui harapan nasabah.

2. Misi

Mewujudkan pertumbuhan dan keuntungan di atas rata-rata industri yang berkesinambungan.

Meningkatkan kualitas produk dan layanan berbasis teknologi yang melampaui harapan nasabah.

Mengutamakan penghimpunan dana murah dan penyaluran pembiayaan pada segmen ritel.

Mengembangkan bisnis atas dasar nilai-nilai syariah universal.

Mengembangkan manajemen talenta dan lingkungan kerja yang sehat.

Meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. 3. Tujuan

Memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyrakat pada umumnya serta membangun tatanan perekonomian yang berlandaskan konsep syariah dalam rangka mewujudkan masyarakat adil dan makmur dalam ridha Allah Swt.

(5)

38

B. Produk-produk Bank Syariah Mandiri (BSM) a) Produk Jasa Bank Syariah Mandiri (BSM)

1. BSM Save Deposit Box

Save Deposit Box atau SDB ini merupakan salah satu jasa yang ditawarkan oleh perbankan dalam hal penyimpanan benda berharga, dokumen dan lain-lain yang ditempatkan dalam suatu ruangan khusus yang dilengkapi sistem pengamanan oleh pihak Bank tersebut. Atau lebih mudahnya jasa penitipan barang, jadi kalau di Bank biar lebih keren namanya jadi Save Deposit Box. Untuk di Bank Syariah Mandiri ada 3 (tiga) jenis ukuran Save Deposito Box (SDB), yaitu ukuran kecil (ukuran 7.5 cm x 25 cm x 60 cm), ukuran sedang (ukuran 12.5 cm x 25 cm x 60 cm) dan ukuran besar yaitu ukuran 25 cm x 25 cm x 60 cm. Untuk jangka waktu sewa biasanya 1 tahun atau 12 (dua belas) bulan dan dapat di perpanjang.

2. BSM Electric Payroll (E-Payroll)

BSM Electric Payroll (E-Payroll) yaitu layanan pembayaran gaji karyawan suatu perusahaan atau instansi.

3. BSM Net Banking

4. BSM Mobile Banking GPRS

b) Produk Pembiayaan Bank Syariah Mandiri (BSM) 1. Pembiayaan BSM Warung Mikro

(6)

39

Pembiayaan Warung Mikro ini merupakan jenis pembiayaan untuk usaha kecil atau UKM, dimana pengajuan antara 10 juta sampai dengan 100 juta.

2. Pembiayaan Gadai Emas BSM 3. Pembiayaan BSM Dana Berputar

Pembiayaan yang ini seperti pembiayaan rekening koran di bank konvensional, jadi pembiayaan untuk modal kerja sementara dan bukan untuk permanent, jangka waktunya satu tahun dan dapat diperpanjang lagi satu tahun.

4. Pembiayaan BSM Pensiunan

Pembiayaan ini digunakan bagi para pensiunan yang ingin mengambil pembiayaan dengan cara pembayaran langsung dipotong dari uang pensiun yang dibayarkan.

5. Pembiayaan BSM PKPA (Pembiayaan kepada Koperasi Karyawan untuk Para Anggotanya)

Pembiayaan ini di tujukan untuk koperasi karyawan kepada anggota koperasi tersebut. Jadi Koperasi Karyawan bertindak sebagai avalist penuh atas penyaluran pembiayaan dana Bank kepada anggotanya tersebut.

6. Pembiayaan BSM Griya

Pembiayaan BSM Griya ini merupakan pembiayaan atau pinjaman yang digunakan bagi nasabah yang ingin memiliki rumah

(7)

40

tinggal, jangka waktu maksimalnya 15 tahun .bisa rumah baru ataupun second.

c) Produk Tabungan Bank Syariah Mandiri (BSM) 1. Tabungan BSM

Produk tabungan harian, penarikan atau setoran dapat dilakukan setiap saat selama jam kas dibuka, baik melalui kantor cabang BSM ataupun ATM. Tabungan BSM berlaku untuk nasabah perorangan ataupun non perorangan (organisasi).

2. BSM Tabungan Simpatik

Tabungan Syariah berdasarkan prinsip wadiah yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat berdasarkan syarat yang disepakati antara

nasabah dan BSM. 3. BSM Tabunganku

Tabungan untuk individu dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan bersama oleh bank-bank di Indonesia. Yang harus dicatat dari tabunganku BSM adalah gratis biaya administrasi bulanan apabila nasabah tidak meminta fitur ATM, tapi akan dikenakan biaya Rp. 2000/bulan apabila mengiginkan ATM yang di desain khusus untuk tabunganku.

(8)

41 4. BSM Tabungan Berencana

Tabungan berjangka yang memberikan nisbah bagi hasil berjenjang serta kepastian pencapaian target dana yang telah ditetapkan.

5. BSM Tabungan Investa Cendekia

Tabungan berjangka untuk keperluan pendidikan untuk anak-anak dengan jumlah setoran bulanan tetap.

6. BSM Tabungan Kurban

Tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu nasabah dalam merencanakan ibadah kurban dan aqiqah.

7. BSM Tabungan Pensiun

Tabungan pensiun BSM adalah simpanan dalam mata uang rupiah berdasarkan prinsip mudharaba mutlaqa, yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat berdasarkan syarat-syarat dan ketentuan yang disepakati. Produk ini merupakan hasil kerjasama BSM dengan PT Taspen yang diperuntukan bagi pensiun pegawai negeri Indonesia. 8. BSM Tabungan Dollar

Tabungan harian dalam mata uang dollar (USD) yang penarikan dan setorannya dapat dilakukan setiap saat atau sesuai ketentuan BSM.

(9)

42 C. Organisasi Bank Syariah Mandiri (BSM)

a. Struktur Organisasi

Struktur organisasi yang dibuat oleh suatu perusahaan merupakan kerangka yang menunjukkan perkerjaan, wewenang dan tanggung jawab dari setiap pimpinan dan karyawan perusahaan untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi. Struktur organisasi juga berfungsi sebagai alat kontrol dan sebagai pengawasan hubungan kerja antar pimpinan dan karyawan dan antar sesama karyawan. Struktur Organisasi Bank Syariah Mandiri (BSM) Makassar dapat dilihat pada bagan berikut :

Gambar 4.1 Struktur Organisasi

BANK SYARIAH MANDIRI (BSM)

PENDIRI PENGURUS PENGAWAS TELLER/KASIR ADM.PEMBUKUAN

PEMBUKUAN

MANAJER PEMBIAYAAN PEMBIAYAAN MANAJER UMUM ACCOUNT OFFICER

(10)

43 b. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab

1. Pengawas

a. Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan pengelolaan bank syariah sewaktu-waktu dapat melakukan pemeriksaan bila dipandang perlu.

b. Memuat laporan tertulis tentang hasil pengawasan dan disampaikan kepada pemerintah.

2. Pengurus

a. Mengelola Bank Syariah Mandiri dan kinerjanya.

b. Mengajukan Rencana Kerja, Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Bank Syariah Mandiri Makassar

c. Menyelenggaran Rapat Anggota.

d. Mengajukan Laporan Keuangan dan Pertanggung Jawaban pelaksanaan tugas.

e. Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan inventaris secara tertib dan teratur.

f. Menyelenggarakan dan memelihara buku daftar anggota, buku daftar pengurus dan buku-buku lainnya yang diperlukan.

3. Manajer Umum

a. Mewakili Pengurus jika berhalangan.

b. Mengontrol dan mengevaluasi jalannya mekanis operasional tiap hari. c. Memutuskan plafon pembiayaan.

(11)

44

e. Membuat perencanaan program kerja oprasional terhadap pengembangan produk & kinerja pengelola

f. Menciptakan suasana yg kondusif terhadap pengelola dan anggota. 4. Manajer Pembiayaan

a. Mewakili Manajer Operasional jika Manajer Operasional berhalangan. b. Melakukan survey ulang terhadap aplikasi yg masuk.

c. Melakukan kontrol & evaluasi Angsuran & Tabungan anggota di tiap Account officer.

d. Merekomendasikan plafon pembiayaan.calon anggota.. e. Membuat kebijakan terhadap anggota bermasalah.

f. Membuat laporan pergerakan angsuran. dan simpanan 2x dalam sebulan.

g. Merencanakan & Mengkaji Produk-produk pembiayaan baru. 5. Teller/Kasir

a. Mewakili Manajer Operasional dan Manajer Pembiayaan jika keduanya berhalangan.

b. Membuat laporan penerimaan kas tiap pagi & Penyetoran kas menjelang pulang, berdasarkan jenis uang.

c. Menerima aplikasi pembiayaan dan simpanan. d. Membuat daftar realisasi anggota.

e. Melakukan trasaksi uang tunai dengan Account Officer, anggota dan pihak-pihak luar lainnya.

(12)

45

g. Menyimpan dan mengamankan inventaris barang/harta bergerak & tidak bergerak.

6. Administrasi Pembukuan

a. Mewakili Manajer Pembiayaan dan Manajer Operasional jika keduanya berhalangan.

b. Menangani semua pelayanan input data & surat menyurat umum Masuk dan Keluar.

c. Menyiapkan Laporan keuangan dalam bentuk neraca maksimal tangal bulan berjalan.

d. Menyiapkan laporan fortofolio simpanan dan angsuran. maksimal tanggal. 10 bulnn berjalan.

e. Melakukan validasi angsuran dan simpanan.

f. Membuat daftar inventaris barang/harta tidak bergerak BSM Makassar

g. Membuat daftar data base karyawan. 7. Account Officer

a. Mengupayakan Anggota baru Simpanan dan Pembiayaan. b. Menjemput angsuran pembiayaan dan simpanan.

c. Membuat laporan .penagihan.

Gambar

Gambar 4.1  Struktur Organisasi

Referensi

Dokumen terkait

14 Dari keadaan atau fenomena yang terjadi pada siswa kelas X, sehingga peneliti tertarik untuk meneliti seberapa besar pengaruh kecerdasan emosional siswa di kelas

(2005) melaporkan bahwa bakteri MHB memiliki dampak positif yang kuat terhadap perkecambahan spora dan pertumbuhan fungi prasimbiosis dalam larutan yang

Lingkungan sekitar keluarga SYN adalah lingkungan yang di tengah metropolitan. Banyak orang tua yang membiarkan anak nya karena karir orang tua. Begitupun dengan

belajar tinggi dalam pemecahan masalah sistem persamaan linier dua variabel yaitu sudah mampu menyadari proses berfikirnya dengan baik, menyebabkan siswa dengan kemampuan

Berdasarkan ketentuan Pasal 105 huruf a ditegaskan yang pada intinya adalah pemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahun, maka hak

Pelaksanaan Tugas Pelaksanaan Tugas Pendamping Lokal Desa (PLD) dalam memfasilitasi dan mendampingi desa dalam proses perencanaan pembangunan dan keuangan desa di Kecamatan Dawe

Judul : Perbandingan Kepercayaan Diri dan Motivasi Berprestasi Mahasiswa yang Berlatar Belakang orang tua PNS dan non PNS pada Jurusan Pendidikan Fisika Fakultas

Berdasarkan hasil perhitungan pada analisis statistik diatas, stres kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan bagian kelola sumber daya manusia,