SKRIPSI
PENENTUAN PREVALENSI CEMARAN CAMPYLOBACTER JEJUNI SAMPEL POTONGAN KARKAS AYAM DI WILAYAH BOGOR DAN JAKARTA MENGGUNAKAN METODE MODIFIKASI BAM 2001
Oleh :
MUHAMMAD NANANG KHOIRUDIN F24104019
2008
DEPARTEMEN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
SKRIPSI
PENENTUAN PREVALENSI CEMARAN CAMPYLOBACTER JEJUNI SAMPEL POTONGAN KARKAS AYAM DI WILAYAH BOGOR DAN JAKARTA MENGGUNAKAN METODE MODIFIKASI BAM 2001
Oleh :
MUHAMMAD NANANG KHOIRUDIN F24104019
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN Pada Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan
Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor
2008
DEPARTEMEN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
SKRIPSI
PENENTUAN PREVALENSI CEMARAN CAMPYLOBACTER JEJUNI SAMPEL POTONGAN KARKAS AYAM DI WILAYAH BOGOR DAN JAKARTA MENGGUNAKAN METODE MODIFIKASI BAM 2001
Oleh :
MUHAMMAD NANANG KHOIRUDIN F24104019
Dilahirkan pada tanggal 7 Maret 1986 Di klaten
Tanggal lulus: Mei 2008
Disetujui, Bogor, Mei 2008
Dr. Ir. Harsi D. Kusumaningrum Dosen Pembimbing Akademik
Mengetahui,
Dr. Ir. Dahrul Syah, MSc.
MUHAMMAD NANANG KHOIRUDIN. F24104019. Penentuan Prevalensi Cemaran Campylobacter jejuni Sampel Potongan Karkas Ayam di Wilayah Bogor dan Jakarta dengan Metode Modifikasi BAM 2001. Di bawah bimbingan: Harsi D. Kusumaningrum. 2008
ABSTRAK
Daging ayam merupakan salah satu komoditi peternakan yang dibutuhkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan protein hewani. Belum memadainya sarana dan prasarana peternakan berpengaruh terhadap mutu dan keamanan daging ayam. Aspek keamanan pangan yang kurang menjadi perhatian telah berdampak pada meningkatnya foodborne disease akibat mikroba patogen yang ada pada bahan pangan. Salah satu gejala foodborne disease akibat mikroba patogen adalah diare.
Kasus penyakit diare akibat terinfeksi bakteri Campylobacter dan kasus
Campylobacteriosis di beberapa negara telah banyak dilaporkan, misalnya di
Amerika Serikat dilaporkan sekitar 2,5 juta penderita campylobacteriosis dan 124 penderita meninggal setiap tahunnya. Pada tahun 1998 kasus infeksi
Campylobacter juga dilaporkan di Belanda sebanyak 3.398 kasus, di Denmark
sebanyak 3.372 kasus, dan di Spanyol sebanyak 4.382 kasus. Pada tahun 2007 total 7.106 kasus Campylobacteriosis terjadi di Swedia, dengan 77,45 kasus setiap 100.000 populasi. Sedangkan di Indonesia, dari 21.763 penderita diare sekitar 3.6% nya disebabkan karena C. jejuni. Selain penyakit diare, Campylobacter juga menyebabkan Campylobacteriosis yang lain seperti infeksi radang usus, yang dapat menyebabkan kematian atau kerusakan neurilogical yang serius. C. jejuni paling banyak diisolasi dari karkas ayam yaitu sekitar 98%. Walaupun begitu, penelitian untuk menentukan tingkat prevalensi cemaran C. jejuni pada karkas ayam di Indonesia masih jarang dilakukan.
Penelitian dilakukan untuk menentukan prevalensi cemaran
Campylobacter jejuni pada karkas ayam yang dijual pada berbagai pasar
tradisional dan pasar modern (supermarket) di wilayah Bogor dan Jakarta. Selain itu juga bertujuan untuk melihat keefektifan beberapa metode dan media dalam isolasi C. jejuni
Metode isolasi Campylobacter jejuni yang digunakan pada penelitian ini adalah dua metode. Metode pertama merupakan modifikasi I BAM 2001 tanpa
pre-enrichment dimana persiapan sampel dengan cara pembilasan dengan Bolton
Broth dan tidak dilakukan sentrifugasi. Sedangkan metode kedua merupakan modifikasi II BAM 2001 dengan pre-enrichment dan enrichment dimana persiapan sampel dengan cara pembilasan dengan BPW 0.1% dan kemudian dilakukan sentrifugasi. Media yang digunakan dalam analisis dan isolasi C jejuni adalah CBPA (Columbia Blood Preston Agar) dan mCCDA (Modified
Campylobacter Blood-Free Selective Agar Base). Identifikasi C. jejuni dilakukan
dengan uji katalase, pewarnaan sederhana, dan dilanjutkan dengan uji
API-Campy.
Pada penelitian ini diketahui bahwa sebanyak 11 sampel dari 48 sampel wilayah Bogor, menunjukkan pertumbuhan koloni spesifik C. jejuni dengan menggunakan media CBPA, dan sebanyak 13 sampel dengan menggunakan
media mCCDA. Untuk wilayah Jakarta, sebanyak 16 sampel dari 36 sampel menunjukkan pertumbuhan koloni spesifik C. jejuni dengan menggunakan media CBPA, dan sebanyak 14 sampel dengan menggunakan media mCCDA. Secara keseluruhan, tidak ada perbedaan tingkat keefektifan antara media CBPA dan media mCCDA dalam isolasi C. jejuni.
Spesies Campylobacter yang dapat diisolasi dari karkas ayam adalah
Campylobacter jejuni ssp jejuni 2. Dari 84 sampel yang dianalisis sebanyak 30
sampel tercemar Campylobacter jejuni atau sekitar 35.7%. Pada kedua wilayah Bogor dan Jakarta, tingkat prevalensi cemaran C. jejuni sampel karkas ayam dari pasar tradisional lebih rendah daripada pasar modern (supermarket). Persentase isolasi C. jejuni pada sampel karkas ayam dengan metode modifikasi I BAM 2001 yaitu sebesar 29.2%, dan dengan metode modifikasi II BAM 2001 sebesar 44.4%.
RIWAYAT HIDUP
Muhammad Nanang Khoirudin lahir di Klaten pada tanggal 7 Maret 1986. Penulis merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Penulis memulai pendidikannya di TK Aisyah pada tahun 1990-1992, kemudian melanjutkannya di SD N 1 Meger pada tahun 1992-1998. Setelah tamat SD, penulis melanjutkan pendidikannya di SLTP N 2 Klaten pada tahun 1998-2001 dan di SMU N 1 Klaten pada tahun 2001-2004. Setelah lulus SMU, penulis memutuskan mengambil peluang PMDK untuk melanjutkan pendidikannya di IPB pada Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, FATETA dari tahun 2004-2008.
Selama menjalani pendidikan di IPB, penulis aktif dalam berbagai keorganisasian dan kepanitiaan. Beberapa organisasi yang pernah membesarkan penulis adalah UKM FORCES (Forum for Scientific Studies) sebagai Sekum pada tahun 2005-2006 dan sebagai Direktu pada tahun 2006-2007, KMK (Keluarga Mahasiswa Klaten) sebagai Kepala Departemen Kemahasiswaan pada tahun 2006-2007, dan HIMITEPA (Himpunan Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan) sebagai Staf Kemahasiswaan tahun 2005-2006. Beberapa kepanitiaan kegiatan yang pernah diikuti adalah sebagai Ketua Penyambutan Mahasiswa Baru Klaten pada tahun 2005, Sie Acara The 5th National Student Paper Competition pada tahun 2006, dan Ketua Bedah Buku ’The True Power of Water’ tahun 2007.
Selain itu, penulis merupakan Asisten Laboratorium Biologi-FMIPA tahun 2005, Kimia-FMIPA tahun 2006, dan Evaluasi Sensori-ITP FATETA tahun 2007. Penulis cukup aktif dalam kegiatan penulisan karya ilmiah dan pernah meraih juara II PKMP pada PIMNAS XIX di UMM Malang tahun 2006. Penulis juga merupakan Tentor Kimia di Bimbel CSC tahun 2007, dan Primagama tahun 2008.
Dalam penyusunan skripsi sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pertanian, penulis melakukan penelitian dengan judul ’Penentuan prevalensi Cemaran Campylobacter jejuni Sampel Potongan Karkas Ayam di Wilayah Bogor dan Jakarta Menggunakan Metode Modifikasi BAM 2001’.di Laboratorium ITP FATETA-IPB dan di BALITVET Cimanggu, dibawah bimbingan Dr. Ir. Harsi D. kusumaningrum
KATA PENGANTAR
Puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Selama penyusunan skripsi dan studi di IPB penulis tentunya banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucakan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1. Dr. Ir. Harsi D. Kusumaningrum selaku dosen pembimbing yang telah bersedia untuk meluangkan waktu, tenaga, pikiran serta kesabarannya dalam memberikan bimbingan, saran, dan bantuan dalam penyusunan skripsi ini.
2. Dra. Suliantari MS atas kesediaannya sebagai dosen penguji skripsi
3. Didah Nur Faridah, STP, M.Si atas kesediaannya sebagai dosen penguji skripsi
4. Kedua orang tua tercinta atas kasih sayang, doa, nasihat, motivasi serta dukungan yang telah diberikan, semoga Allah SWT masih memberikan kesempatan untuk senantiasa dapat membahagiakan serta membalas kebaikan mereka.
5. Kedua adik perempuanku; Ratih Kumala Dewi dan Riyana Tri Astuti Istiqomah yang selalu memberikan perhatian, dukungan dan doa-doanya 6. Keluarga besar Klaten dan Boyolali atas dukungan dan doa-doanya selama
ini
7. Sahabat dan saudaraku Aris Dwi Toha yang telah banyak membantu dan berbagi ilmu serta kisah hidup selama ini. Thanks Bro!!
8. Teman-teman satu perguruan; Aris, Aldilla, Marcel, Adi, dan Krisya atas kebersamaan dam kekompakannya selama ini. Tetap semangat yah!
9. Anak-anak Wisma CLA-X, Villa Coklat; Yodi, Catur, Haris, Bram, Andri, Hanif, Niko dan mas Deny atas kebersamaannya selama ini.
10. Teman-teman TPG 41 atas kisah dan kenangan yang telah diberikan selama empat tahun ini.
11. Saudara-saudaraku KMK 41 atas kreatifitas, kerjasama, kebersamaan dan kekompakannya selama ini.
12. Teman-teman ITP 42, 43 dan KMK 42, 43
13. Para Scientist muda FORCES angkatan 2; Syaefudin, Tetuko, Assyaukani, dan angkatan 3; Fahmi, Hari Bowo. Mereka adalah oarng-orang yang dimuliakan Allah karena ilmu.
14. Rekan-rekanku calon S1 dan S2 di Laboratorium Mikrobiologi ITP dan PAU, khususnya Kak Via terima kasih buat bahan referensinya. Sukses ya kak!
15. Teman-teman yang sering bareng satu kelompok praktikum; Chabib, Rani, Qia, Arum, Sukma, Cici, Amel, dan Ofa. Terima kasih buat kerjasama dan bantuannya selama praktikum.
16. Teknisi Laboratorium ITP; Mas Edi, Pak Koko, Pak Gatot, Teknisi Laboratorium Mikrobiologi PAU; Mbak Ari dan Teknisi Laboratorium Bakteorologi BALITVET; pak Tono. Terima kasih atas bantuannya
17. Beberapa orang yang pernah secara spesial memberikan perhatian, motivasi, dan doanya dalam empat tahun ini. Terima kasih atas semua rasa yang telah diberikan.
18. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, atas kontribusinya sehingga skripsi ini dapat selesai disusun.
Penulis sadar bahwa skripsi ini jauh dari sempurna. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua .
Bogor, Mei 2008
DAFTAR ISI
Halaman ABSTRAK
KATA PENGANTAR... i
DAFTAR ISI... iii
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTAR GAMBAR ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
I. PENDAHULUAN ... 1
A. LATAR BELAKANG... 1
B. TUJUAN PENELITIAN ... 3
C. MANFAAT PENELITIAN ... 3
II. TINJAUAN PUSTAKA... 4
A. CAMPYLOBACTER spp... 4
B. CAMPYLOBACTERIOSIS ... 6
C. KARKAS AYAM ... 8
D. MIKROBIOLOGIS DAGING AYAM ... . 10
E. METODE ISOLASI CAMPYLOBACTER ... 11
F. MEDIA AGAR SELEKTIF DALAM ISOLASI CAMPYLOBACTER ... 17
1. Skirrow’s Agar ... 17
2. mCCDA ... 18
3. CBPA... 20
4. Campylobacter Agar Base (Karmali) ... 20
5. CAT media... 21
G. MEDIA PENGKAYA DALAM ISOLASI
CAMPYLOBACTER ... 22
1. Buffered Pepton Water (BPW) ... 23
2. Bolton Broth ... 24
3. Campylobacter Enrichment Broth (CEB) ... 25
4. Enrichment Broth dari Doyle dan Roman ... 25
III. BAHAN DAN METODE PENELITIAN ... 27
A. BAHAN DAN ALAT ... 27
B. METODE PENELITIAN ... 27
1. Pengambilan Sampel Karkas Ayam ... 28
2. Persiapan Media Isolasi C. jejuni ... 29
3. Persiapan Sampel, Isolasi, dan Penentuan Prevalensi Cemaran C. jejuni... 30
3.1 Persiapan Sampel ... 30
3.2 Isolasi C. jejuni dan Penentuan Prevalensi Cemaran C. jejuni ... 31
4. Pengidentifikasian dan Pengawetan Isolat C. jejuni ... 34
4.1. Pengidentifikasian C. jejuni ... 34
4.1.1. Uji Katalase ... 34
4.1.2. Pewarnaan Bakteri ... 34
4.1.3. Uji API-Campy ... ... 35
4.2. Pengawetan Isolat Campylobacter jejuni... 35
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 37
A. PROSES PENGAMBILAN SAMPEL ... 37
B. METODE ISOLASI CAMPYLOBACTER JEJUNI ... 40 C. MEDIA SELEKTIF DALAM ISOLASI