• Tidak ada hasil yang ditemukan

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA ACEH PERS RELEASE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BADAN PENANGGULANGAN BENCANA ACEH PERS RELEASE"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA ACEH

PUSAT DATA DAN INFORMASI

Jln. Tgk Daud Beureueh Nomor 18, Banda Aceh Telepon/Fax: (0651) 34783, Email: pusdatin@gmail.com

PERS RELEASE

INFORMASI BENCANA KEBAKARAN LAHAN DAN HUTAN DI BEBERAPA WILAYAH DI ACEH (KONDISI PER 26 JULI 2017)

Banda Aceh 26.07.17 – Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) melalui Pusat Pengendalian dan Operasional Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) melaporkan data terkini yang dikumpulkan dari masing-masing BPBD kabupaten/kota yang mengalami bencana kebakaran hutan dan lahan akibat kekeringan maupun pembakaran lahan yang terjadi di beberapa wilayah di Aceh.

Kepala Pelaksana BPBA Ir. Yusmadi MM menyampaikan, pihaknya telah melakukan upaya penanganan bencana kebakaran hutan dan lahan ini dengan menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke Kabupaten Aceh Barat serta peralatan dan Logistik untuk membantu proses pemadaman. Selain Kabupaten Aceh Barat, berdasarkan laporan yang diterima hingga hari ini Rabu 26 Juli 2017, tercatat kebakaran hutan dan lahan juga terjadi di Kabupaten Nagan Raya, Aceh Jaya, dan Kabupaten Singkil. Berikut adalah data dan informasi terkini kejadian Kebakaran Hutan dan Lahan per tanggal 26 Juli 2017 pukul 20.00 WIB:

A. Kabupaten Aceh Barat

Tanggal Kejadian : 18 Juli 2017 pukul 13.27 WIB

Lokasi Kejadian : Melanda beberapa wilayah yang tersebar di 6 kecamatan di Kabupaten Aceh Barat, antara lain:

NO KECAMATAN DESA

1. Woyla Gpg. Darulhuda dan Gpg. Glee Siblah

2. Samatiga Gpg. Cot Seumereng

3. Meureubo Gpg. Peunanga Cut Ujong

4. Johan Pahlawan Gp. Suak Raya, Suak Nie, Leuhan dan Gampa

5. Arongan Lambalek Gp. Seuneubok Teungoh

(2)

Kronologis Kejadian :

Masyarakat melaporkan ke Posko BPBD pada Rabu malam 19 Juli 2017, Berdasarkan laporan tersebut titik api sudah mulai terlihat mulai hari Selasa 18 Juli 2017. Api diduga diakibatkan dilakukannya pembersihan lahan dengan cara membakar sehingga api menyebar ke lahan lain, dan membakar lahan gambut dengan total lahan seluas 69 Hektar.

Dampak Bencana a. Kerusakan :

NO. KECAMATAN LUAS LAHAN

TERBAKAR KETERANGAN

1. Woyla ± 5 Ha Gp. Darul Huda dan Gle

Siblah

2. Meureubo ± 15 Ha Gp. Peunanga Cut Ujong 3. Sama Tiga ± 10 Ha Gp. Cot Simeureng dan Suak

Pante Breh

4. Johan Pahlawan ± 21 Ha Gp. Suak Raya, Suak Nie, Leuhan dan Gampa

5. Arongan Lambalek ± 15 Ha Gp. Seuneubok Teungoh

6. Kaway XVI ± 3 Ha Gpg. Penia

TOTAL ± 69 Ha

b. Pengungsi:

NO. KECAMATAN JUMLAH

PENGUNGSI KETERANGAN

1. Johan Pahlawan

- Desa Suak Raya 2 KK 1. Nyakman, umur 60 th (1 KK, 3 jiwa)

2. Rahma, umur 43 th (1 KK, 2 jiwa)

TOTAL 2 KK, 5 JIWA

c. Korban Jiwa

Meninggal : NIHIL

Luka-Luka : 1 orang (ISPA) Upaya Penanganan

Upaya yang dilakukan oleh BPBD dan seluruh pihak yang terlibat sampai saat ini yaitu:  Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) mengirimkan Personil TRC (Tim

Reaksi Cepat) untuk melakukan Kaji Cepat di lokasi kejadian kebakaran dan menurunkan 2 Unit Mobil Tangki Air, Masker, makanan Siap saji serta selang pompa air dan mesin pompa air.

 BPBD memberikan Masker kepada masyarakat.

 Pengerahan Armada Damkar dan pemantauan dari udara dengan Drone.

 Pengiriman bantuan mesin pompa air / Alcon dan Petugas Damkar Ke Makorem Teuku Umar

(3)

 Pengerahan 1 Unit mobil water cannon Polres Aceh Barat dan Personil.

 Korem, Kodim dan Koramil mengerahkan personil memadamkan api dengan alat alcon.

 Bantuan komunikasi dari pihak RAPI dan Desa Tangguh beserta masyarakat.  Melakukan Koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kab. Aceh Barat perihal

dampak kesehatan masyarakat, sumber daya/sarpras yang ada dan juga bantuan unit pemadaman serta personil dari BLHK Prov. Aceh.

Pihak Yang Terlibat dalam Penanganan Kebakaran Lahan dan Hutan tersebut, antara lain: 1. BPBD Kabupaten Aceh Barat.

2. BPBA

3. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) 4. Korem 012 Teuku Umar.

5. Kodim 0105 Aceh Barat. 6. Polres Aceh Barat. 7. Koramil Johan Pahlawan. 8. Polsek Johan Pahlawan. 9. Koramil Meureubo. 10. Polsek Meureubo.

11. Koramil Arongan Lambalek. 12. Polsek Arongan Lambalek. 13. RAPI ZWE Aceh Barat.

14. Desa Tangguh yang ada dalam Kabupaten Aceh Barat. 15. Basarnas

16. BLHK Provinsi Aceh

17. Unsur Masyarakat Setempat.

Permasalahan Di Lokasi

 Akses jalan ke lokasi kebakaran tidak ada.

 Terbatasnya Fasilitas Mobil Pemadam Kebakaran dan Truck Tangki air untuk mensuplai air ke lokasi.

 Jauhnya sumber air dari lokasi kebakaran.

 Hingga Saat ini, penanganan kebakaran lahan tersebut masih dilakukan oleh pihak-pihak terkait.

Kondisi Terkini (update 26 Juli 2017 pukul 12.00 WIB) Titik api yang sudah dapat dipadamkan antara lain: 1. Kec. Woyla, Gpg Darul Huda dan Gpg. Glee Siblah 2. Kec. Sama Tiga Gpg. Cot Seumereng.

Titik api lainnya masih dalam penanganan pemadaman oleh pihak terkait dibantu dengan Heli Bom Air dari BNPB sebanyak 2 buah.

(4)

B. Kabupaten Nagan Raya

Tanggal Kejadian : 26 Juli 2017

Lokasi Kejadian : 6 lokasi di 4 kecamatan di Kab. Nagan Raya

Kronologis Kejadian : Masyarakat membersihkan lahan perkebunan dengan cara membakar sehingga merambah ke kebun yang lain, sehingga asap mulai menyelimuti pemukiman.

Dampak : a. Kerusakan NO. KECAMATAN DESA/LOKASI LUAS LAHAN TERBAKAR KETERANGAN 1. Kuala Pesisir Desa Suak Puntong ± 15 Ha Api belum bisa

dipadamkan

Desa Padang Rubek ± 2 Ha Api sudah padam

Desa Kuala Baro ± 1 Ha Api sudah padam

2. Darul Makmur PT. GSM ± 16 Ha Api belum bisa dipadamkan

3. Tripa Makmur Suak Sikandang ± 2 Ha Api sudah padam

4. Tadu Raya Desa Alue Siron ± 2 Ha Api sudah padam

TOTAL ± 38 Ha

b. Pengungsi : NIHIL c. Korban Jiwa : NIHIL Upaya Penanganan:

BPBD Nagan Raya mengerahkan 1 unit mobil Damkar, serta dibantu oleh TNI dan masyarakat setempat melakukan pemadaman. Proses pemadaman masih akan terus dilakukan dengan segera berkoordinasi dengan pihak terkait.

(5)

C. Kabupaten Aceh Singkil

Tanggal Kejadian : 25 Juli 2017 pukul 16.00WIB

Lokasi Kejadian : Desa Pulok Sarok dan Desa Pemuka, Kec.Singkil

Kronologis Kejadian : Diduga akibat pembersihan lahan dengan cara dibakar

Dampak :

a. Kerusakan

NO. KECAMATAN DESA/LOKASI LUAS LAHAN

TERBAKAR KETERANGAN

1. Singkil Desa Pulok Sarok ± 4 Ha Desa Pemuka ± 4 Ha

TOTAL ± 8 Ha

b. Pengungsi : NIHIL c. Korban Jiwa : NIHIL Upaya Penanganan:

TIM BPBD, DAMKAR, TNI, POLRI, Kecamatan dan warga setempat melakukan pemadaman dengan cara membawa air menggunakan ember ke lokasi kebakaran untuk melakukan penyiraman, ini dilakukan karena akses ke lokasi kebakaran tidak bisa dilalui oleh Damkar.

Dan hari ini akan dibuat sumur di lokasi kebakaran guna mendapat sumber air agar bisa digunakan mesin Alcon untuk memudahkan proses pemadaman.

Kendala di Lapangan:

Damkar tidak bisa menuju ke lokasi kebakaran dikarenakan jalan menuju ke lokasi adalah rawa

Kondisi Terkini:

(6)

D. Kabupaten Aceh Jaya

Tanggal Kejadian : 25 Juli 2017 dan 26 Juli 2017

Lokasi Kejadian : 4 lokasi di 3 kecamatan di Kab. Aceh Jaya

Kronologis Kejadian : Masyarakat membersihkan lahan perkebunan dengan cara membakar sehingga merambah ke lahan yang lain.

Dampak : a. Kerusakan NO. KECAMATAN DESA/LOKASI LUAS LAHAN TERBAKAR KETERANGAN 1. Teunom Desa Seneubok

Padang

± 10 Ha api sangat besar dan cepat meluas. Lokasi dari jalan

besar simpang

Mesjid Seneubok

Padang 4 km

masuk ke dalam.

Desa Lueng Gayo ± 5 Ha

2. Krueng Sabe Desa Dayah Baroo ± 1,5 Ha lahan di belakang

rumah makan

Mina 1 (Gunung Balam).

3. Kec. Setia Bakti Gunung Crincrang

jalan Banda Aceh - Calang (km 132)

* *dalam pendataan

TOTAL ± 16,5 Ha

b. Pengungsi : NIHIL c. Korban Jiwa : NIHIL Upaya Penanganan:

1. Peninjauan lokasi untuk mengantisipasi meluasnya kebakaran.

2. Melakukan pemadaman manual dan penyiraman dengan mesin pompa air Robin, dibantu anggota Koramil teunom dan juga pemadaman mengunakan tabung apar 3. BPBK Aceh Jaya mengerahkan 1 unit mobil damkar calang dan 1 unit mobil Tengki

BPBK Aceh Jaya dan dibantu Koramil, Polsek Setia Bakti, Camat Setia Bakti serta masyarakat setempat.

(7)

Kendala di Lapangan:

Untuk mobil pemadam tidak bisa menjangkau lokasi, Krn jalan masuk masih tanah gambut (di Kec. Teunom).

Kondisi Terkini:

Api belum padam keseluruhan karena sulitnya akses Damkar ke lokasi.

Demikian informasi terkini mengenai Kejadian Kebakaran Hutan dan Lahan yang terjadi di Wilayah Aceh, per tanggal 26 Juli 2017 per pukul 20.00 WIB. (hn)

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kelayakan modul, keterlaksanaan pembelajaran menggunakan modul, respon siswa, dan ketuntasan belajar siswa setelah menggunakan modul

Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas model discovery learning berbasis digital (powerpoint dan video animasi pembelajaran) terhadap pemahaman konsep peserta didik

Dikutip dari kepustakaan 6.. Disebabkan bagian ini berkembang paling akhir berbanding bagian bawah yang mulai berkembang sejak awal setelah implantasi, maka plak yang

Permukiman kumuh di Kota Tasikmalaya berdasarkan hasil verifikasi Kotaku pada Tahun 2017 yang telah diuraikan sebelumnya seluas 189,09 Hektare dan berada dalam sasaran

Mengingat kondisi perusahaan yang tidak memungkinkan bila harus menambah sebuah server dan harddisk baru untuk keperluan logging misalnya, maka assessor harus mengajukan solusi

Bila tekanan darah terlalu rendah sehingga aliran darah dalam ginjal tidak dapat dipertahankan normal, ginjal akan mensekresikan renin yang akan membentuk

a) Transaksi berjangka dalam pasar saham ini sebagian besarnya bukanlah jual-beli sesungguhnya. Karena tidak ada unsur serah-terima dalam pasar saham ini antara kedua pihak yang

Rumah Durian Harum adalah toko yang menawarkan produk buah durian impor (durian monthong, cane, kradum, pongmanee) dan lokal (durian Medan dan monthong). Durian sebagai