PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam kehidupan sehari-hari sering terdapat suatu keadaan di mana dari suatu bidang yang terbatas kita ingin meletakkan sebanyak banyaknya pola pada suatu bidang/ benda yang terbatas. Secara lebih spesifik dalam dunia industri, banyak diantaranya yang menggunakan bahan baku dalam bentuk lembaran seperti lembaran logam, triplek, kayu, kain dll yang kemudian dipotong-potong sesuai dengan pola yang diinginkan untuk menghasilkan suatu bentuk yang mempunyai nilai jual yang tinggi.
Beberapa contoh antara lain adalah dalam industri kaca mozaik, di mana untuk sebidang kaca dipotong-potong sesuai keperluan untuk dibuat menjadi kaca mozaik. Dalam industri logam seperti lembaran stainless stell, alumunium, atau besi dipotong-potong untuk membuat neon box, asbak, rambu-rambu lalu lintas dan lain-lain. Dalam industri pakaian jadi di mana sebuah pakaian dibentuk dari beberapa potong pola kain dengan motif dan warna yang sama, oleh karena itu dalam pembuatannya pola-pola tersebut diletakkan dalam selembar kain besar untuk dipotong sesuai pola-pola tersebut.
Dalam skripsi ini lebih memfokuskan pada industri pakaian jadi sebagai contoh tetapi tidak menutup kemungkinan untuk diaplikasikan ke industri lain yang mempunyai sifat/ karakteristik penggunaan bahan baku yang sama.
Dalam industri pakaian jadi di mana untuk menghasilkan suatu pakaian digunakan bahan baku berupa lembaran kain. Pertama-tama ditentukan terlebih dahulu pola-pola contoh yang diinginkan dan dibentuk dalam lembaran koran. Pola-pola contoh dari koran tersebut diletakkan pada lembaran kain sebagai model yang ingin diperoleh dari kain tersebut, kemudian kain tersebut dipotong-potong sesuai dengan pola yang telah ditentukan. Setelah pola-pola dari kain tersebut diperoleh baru kemudian dijahit untuk menjadi sebuah pakaian jadi.
Gambar 1.1 Contoh pola baju
Perlunya untuk meningkatkan daya saing dan bertahan menghadapi persaingan baik dalam maupun luar negeri sebagai contoh menghadapi trend impor pakaian bekas atau baju murah dari negeri China, dapat dengan melakukan efisiensi biaya yang salah satunya dapat dengan menggunakan bahan baku kain dengan semaksimal mungkin, dalam arti sisa yang tidak terpakai dari hasil pemotongan bisa seminimal mungkin yang berarti menekan biaya produksi.
Namun kondisi yang terjadi saat ini adalah banyak menggunakan bahan baku secara tidak efisien karena meletakan pola secara perkiraan yang menurut mereka terbaik, tapi tentunya perkiraan itu bisa meleset. Sering terlihat banyaknya sisa-sisa bahan baku seperti lempengan besi, lembaran kain, yang masih cukup besar tetapi kondisinya sudah menjadi barang sisa karena mungkin sudah tidak bisa masuk ke mesin atau pola yang dapat dihasilkan dari sisa tersebut sudah tercukupi. Sehingga “barang sisa” tersebut sebenarnya layak digunakan jika saja dalam merancang peletakkan pola-pola tersebut lebih optimal sehingga penggunaan bahan baku bisa ditekan seminimal mungkin.
1.2 Rumusan Rancangan
Bagaimana mendeskripsikan objek dari dunia nyata menjadi objek dalam grafik komputer yang kemudian digunakan untuk mencari posisi yang optimal dari peletakan beberapa benda dalam suatu bidang dengan menggunakan metode Tabu
search sehingga kondisi sisa yang dihasilkan dapat seminimum mungkin (optimal)
dapat terpenuhi.
1.3 Spesifikasi Rancangan
Rancangan program optimasi pola menggunakan : a. Operating system Windows XP Service Pack 2 b. Programming languange Microsoft C#.Net 2003 1.4 Ruang Lingkup Masalah
Ruang lingkup dalam pembuatan skripsi ini adalah :
a. Input berupa gambar pola dengan warna 24-bit true color dengan format
b. Tidak memperhitungkan lamanya waktu proses yang diperlukan untuk mencari hasil terbaik.
c. Jumlah input pola maksimum 3.
d. Rotasi yang dilakukan setiap pattern sebesar 90 derajat
e. Terjadi pengurangan detil ketika mapping dari gambar ke dalam grid
No 3-5 dilakukan karena berbanding terbalik dengan waktu proses, semakin terinci semakin memperlama waktu proses
1.5 Tujuan dan Manfaat Tujuan
a. Mencari solusi yang optimal dan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. b. Menerapkan suatu metode optimasi untuk menyelesaikan masalah yang ada di
kalangan industri
c. Membuat program aplikasi komputer untuk memudahkan perhitungan dengan metode yang digunakan sehingga dapat diimplementasikan ke lapangan.
Manfaat
Bagi kalangan pelaku industri
a. Dapat meningkatkan keuntungan sebagai akibat dari penghematan bahan baku. b. Membantu mengatasi masalah jika terjadi kekurangan bahan baku karena
bahan baku yang sudah ada dapat dioptimalkan. 1.6 Metodologi Penelitian
Metodologi penelititan yang digunakan oleh penulis dalam penulisan ini adalah: a. Metode studi kepustakaan
Penulis mendapatkan metode Tabu search, teknik dalam grafik komputer yang mendukung dalam penyusunan skripsi dan program dari perpustakaan, internet
dan sumber lain. Penulis kemudian mempelajari dan memahami materi yang berhubungan dengan topik penelitian.
b. Metode penelitian laboratorium
Penulis menguji metode pencarian posisi optimal pattern di laboratorium dengan menggunakan program aplikasi yang telah dirancang dengan menggunakan bahasa C#.Net 2003.
1.7 Sistematika Penulisan
Pada bab pertama (Pendahuluan), secara spesifik membahas tentang identifikasi masalah, latar belakang yang mendasari rancangan untuk mengatasi masalah tersebut, batasan rancangan yang dibuat, dan apa tujuan serta manfaat yang diharapkan pada rancangan tersebut.
Setelah jelas pokok masalah, batasan rancangan, serta tujuan dan manfaat yang ingin dicapai, selanjutnya dicari literature, teori-teori serta konsep-konsep dasar yang dapat membantu proses perancangan. Hal ini dipaparkan secara khusus pada bab ke dua (Landasan Teori). Literatur dan teori yang dipaparkan akan menjadi tolak ukur dalam perancangan, sehingga dapat memberikan alas an yang kuat mengenai langkah-langkah yang dipakai dalam setiap aspek pembuatan rancangan.
Dengan teori-teori pendukung yang sudah didapatkan, proses penulisan rancangan dimulai pada bab ke tiga (Analisa dan Perancangan). Proses rancangan dilakukan mulai dari rumusan rancangan tentang bagaimana alur kerja dari rancangan, data yang dibutuhkan, dan langkah-langkah atau proses kerja dari rancangan.
Setelah rancangan selesai dibuat, pada bab ke empat (Implementasi dan Hasil Penelitian), dimulailah proses implementasi yang dilanjutkan dengan pengujian
sistem . Kemudian dari hasil yang didapatkan akan dievalusi juga apakah hasil yang diinginkan sudah mendekati atau seperti yang diinginkan.
Terakhir pada bab ke lima (Kesimpulan dan Saran), dari hasil yang didapatkan melalui proses pengujian dan analisa akan ditarik sebuah kesimpulan yang mendasari semua proses serta hasil yang didapatkan dari rancangan. Dengan hasil yang didapat mungkin dapat dikemukakan beberapa aspek dari perancangan, yang masih dapat dikembangkan atau diperbaharui untuk masa yang akan datang.
Bab 1 Pendahuluan Latar Belakang Masalah
Membahas tentang latar belakang dari pemilihan topik ini, kondisi yang ada saat ini serta masalah-masalah yang ingin diselesaikan.
Rumusan Rancangan
Membahas bagaimana merumuskan masalah yang ada sehingga dapat dirancang suatu cara untuk menyelesaikannya.
Spesifikasi Rancangan
Memberitahukan spesifikasi dari sistem yang digunakan untuk menyelesaikan masalah.
Ruang Lingkup Masalah
Membahas batasan-batasan dari masalah dalam penelitian ini. Tujuan dan Manfaat
Membahas tujuan dan manfaat yang didapatkan dari penelitian ini. Metodologi Penelitian
Bab 2 Landasan Teori
Tabu Search
Membahas tentang latar belakang, dasar-dasar serta cara kerja dari metode
Tabu search. Computer Graphics
Membahas proses representasi grafik pada komputer, cara kerja serta teknik-teknik yang digunakan.
Tranformasi Dua Dimensi
Membahas tentang bagimana menghitung dan memanipulasi grafik dua dimensi dalam komputer, serta rumus-rumus matematika yang digunakan.
Bab 3 Perancangan
Spesifikasi Perumusan Rancangan
Membahas garis besar dari spesifikasi rancangan yang akan dibuat. Perancangan Program
Membahas analisa tentang keperluan dari program,bagaimana program akan dirancang, bagaimana proses yang terjadi, data-data yang diperlukan serta menampilkan flowchart dari rancangan.
Bab 4 Implementasi dan Hasil Penelitian Spesifikasi Hardware dan Software
Memberitahukan spesifikasi hardware dan software yang digunakan untuk dalam implementasi dari rancangan.
Persiapan Data
Membahas tentang persiapan data dan digunakan dalam implementasi. Hasil Penelitian
Membahas tentang hasil yang diperoleh dari data yang digunakan. Penjelasan serta maksud dari hasil yang diperoleh
Bab 5 Kesimpulan dan Saran Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik dari perancangan program. Saran
Saran-saran untuk mengembangkan perancangan ini, memberikan masalah-masalah yang dapat diteliti dan diselesaikan setelah penelitian ini.