• Tidak ada hasil yang ditemukan

model rpp pendidikan agama khonghucu kls vii

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "model rpp pendidikan agama khonghucu kls vii"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan

: SMP Setia Bhakti Kota Tangerang

Mata Pelajaran

: Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi

Pekerti

Kelas/semester

: VII/Satu

Materi Pokok

: Definisi, Makna, dan Fungsi Agama

Alokasi Waktu

: 3 pertemuan (9 JP)

A. Kompetensi Inti

KI. 1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

KI. 2 Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,

dan

percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan

guru.

KI. 3 Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara

mengamati,

menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang

dirinya,

makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang

dijumpainya di rumah dan di sekolah.

KI. 4 Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa

yang jelas,

sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam

gerakan yang

mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang

mencerminkan

perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No.

Kompetensi Dasar

Indikator Pencapaian Kompetensi

1. 1.1 Meyakini ajaran agama sebagai pembimbing hidup

menempuh Jalan Suci.

1.1.1 Menjalankan ibadah sesuai ketentuan ajaran agama.

1.1.2 Mensyukuri karunia Tian atas bimbingan agama yang diturunkan-Nya.

2. 2.1. Menghayati makna dan nilai-nilai

agama bagi kehidupan manusia.

2.1.1Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, dan bertanggung jawab untuk mejalankan ajaran yang dibimbingkan agama. 2.1.2Percaya diri dalam berinteraksi dengan

(2)

3. 3.1. Menjelaskan definisi, makna, fungsi, dan tujuan pengajaran agama.

3.1.1 Menuliskan karakter huruf Jiao untuk menjelaskan definisi agama

3.1.2 Menyebutkan arti tiap-tiap goresan huruf Jiao untuk menjelaskan definisi agama 3.1.3 Menjelaskan definisi agama

berdasarkan tinjauan keimanan.

3.1.4 Menjelaskan fungsi agama sebagaimana tertulis dalam kitab Zhong Yong Bab utama ayat 1.

3.1.5 Menjelaskan tujuan pengajaran agama. 3.1.6 Memahami pentingnya sikap tengah

(zhong) dalam menyikapi segala persoalan yang dihadapi.

3.1.7 Menjelaskan hubungan/keterkaitan antara ilmu pengetahuan dan agama. 3.1.8 Menjelaskan dampak ilmu pengetahuan

tanpa agama, dan agama yang tanpa ilmu pengetahuan.

3.1.9 Menyebutkan kewajiban sesuai dengan predikat yang dimiliki manusia

berdasarkan lima hubungan kemasyarakatan (Wu Lun).

4. 4.1. Mencari fakta-fakta, berita, informasi tentang makna, fungsi, dan tujuan pengajaran agama.

4.1.1Menyajikan hasil temuan tentang fakta-fakta, berita, informasi tentang makna, fungsi, dan tujuan pengajaran agama dalam bentuk deskripsi

4.1.2 Menuliskan tugas/kewajiban yang harus dijalani sesuai dengan predikat yang disandang.

4.1.3Menyanyikan lagu rohani terkait dengan fungsi dan tujuan pengajaran agama.

C. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan 1

(3)

a. Peserta didik menjelaskan faktor-faktor penyebab konflik dan kekerasan atas nama agama.

b. Peserta didik menuliskan huruf Jiao (agama) berdasarkan tulisan aslinya.

c. Peserta didik menjelaskan arti Jiao (agama) berdasarkan tinjauan karakter huruf, dan berdasarkan tinjauan keimanan.

d. Peserta didik menjelaskan kewajiban-kewajiban dari setiap predikat yang dimiliki manusia terkait dengan adanya lima hubungan

kemasyarakatan (Wu Lun).

Pertemuan 2

Setelah menyelesaikan serangkaian kegiatan pembelajaran pada pertemuan pertama:

a. Peserta didik mensyukuri anugerah Tuhan berupa benih-benih kebajikan (watak sejati) dan menjelaskan tujuan pengajaran agama. b. Peserta didik memahami fungsi dan peran agama dalam

membangun masyarakat yang beradab.

c.

Peserta didik m

enunjukkan sikap menerima dan meyakini ajaran agama sebagai pembimbing hidup menempuh Jalan Suci.

d.

Peserta didik m

emahami pentingnya sikap tengah (zhong) dalam menyikapi segala persoalan yang dihadapi.

Pertemuan 3

Setelah menyelesaikan serangkaian kegiatan pembelajaran pada pertemuan pertama:

a.

Peserta didik m

enjelaskan dampak ilmu pengetahuan tanpa agama, dan agama yang tanpa ilmu pengetahuan.

b.

Peserta didik m

enjelaskan pengaruh pendidikan agama terhadap pembentukan perilaku yang mulia dan prestasi belajar.

c.

Peserta didik m

enyebutkan sistem ibadah Ru Jiao yang dilaksanakan dan terus dikembangkan oleh umat komunitas agama Khonghucu.

D. Materi Pembelajaran

1. Pertemuan Pertama

 Definisi Agama 2. Pertemuan Kedua

 Fungsi dan Tujuan Pengajaran Agama 3. Pertemuan Ketiga

 Fungsi Pendidikan Agama di Sekolah  Komunitas Agama Khonghucu

E. Metode Pembelajaran

Metode : Pembelajaran Saintifik, pembelajaran berbasis maslah, pembelajaran

(4)

F.

Sumber Belajar

1. Js. Hartono, Js. Gunadi. 2013. Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti Kelas VII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. halaman 1 – 8.

2. MATAKIN. 2012. Si Shu (Kitab suci yang pokok). Solo

3. Berita tentang konflik dan kekerasan yang mengatasnamakan agama.

G.

Media dan Alat Pembelajaran

Media

Video/film : Konflik/peperangan antar agama, situs internet, 22 Juli 2013

Alat dan bahan

1. LCD 2. Lap Top

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama

1. Pendahuluan (10 menit)

 Guru menyajikan fenomena konflik antar agama dalam bentuk gambar/ film/cerita.

 Menyampaikan tujuan pembelajaran dan kompetensi yang akan dicapai tentang definisi agama.

2. Kegiatan Inti

Mengamati

 Mengidentifikasi fenomena-fenomena kekerasan dan konflik yang mengatasnamakan agama lewat tayangan video/gambar.  Membaca ayat suci dari kitab Zhong Yong Bab Utama ayat ke-1

dan Golden Rule ‘Apa yang diri sendiri tiada inginkan jangan diberikan kepada orang lain’ dan ‘Di empat penjuru lautan semua manusia bersaudara.’

 Peserta didik menyimak penjelasan tentang karakter huruf Jiao (agama).

Menanya

 Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait konflik dan

kekerasan antar agama: Apa yang menjadi penyebab konflik, mengapa dapat terjadi konflik dan kekerasan atas nama agama, dimana sering terjadi konflik, dan bagaimana solusi agar konflik antar agama dan kekerasan yang

mengatasnamakan agama itu tidak terjadi.

Mengumpulkan Data

(5)

 Mencari ayat suci terkait dengan perbedaan Jalan Suci (agama).

 Mencari ayat suci yang terkait dengan ‘puncak kebaikan sebagai tempat hentian.’

 Menuliskan huruf Jiao dengan memberi arti pada setiap guratan huruf.

Mengasosiasi

 Menghubungkan perbedaan Jalan Suci (agama) dengan konflik antar agama.

 Mengemukakan pendapat terkait dengan fakta kekerasan dan konflik yang mengatasnamakan agama.

 Mengkaitkan lima hubungan kemasyarakatan (Wu Lun) dengan tugas dan kewajiban manusia sesuai dengan predikasinya.

Menyajikan/Mengkomunikasikan

 Menuliskan faktor-faktor penyebab konflik antar agama.

 Membuat daftar kegiatan terkait dengan tugas/kewajiban yang harus dijalani sesuai dengan predikat yang disandang.

3. Penutup

a. Menyimpulkan poin-poin pembelajaran.

b. Menggali pendapat akan manfaat pembelajaran tentang definisi agama.

c. Menyampaikan rencana kegiatan pembelajaran kedua dan memberi tugas membaca materi tentang fungsi dan tujuan pengajaran agama.

Pertemuan Kedua

1. Pendahuluan (10 menit )

 Membahas rangkuman dan kesimpulan materi pada pertemuan pertama.

 Guru menyajikan contoh-contoh sikap dan tindakkan yang didorong oleh benih-benih kebajikan di dalam diri (seperti perasaan kasihan dan tidak tega, perasaan malu dan tidak suka, perasaan hormat dan mengindahkan, perasaan menyalahkan dan membenarkan).

 Memberikan landasan awal ayat suci dari kitab Mengzi tentang benih-benih kebajikan yang dimiliki manusia.

2. Kegiatan Inti (60 menit)

Mengamati

 Menyimak penjelasan tentang tujuan pengajaran agama terkait dengan adanya benih-benih kebajikan (watak sejati) dan

(6)

 Menyimak bacaan ayat suci tentang benih-benih kebajikan (watak sejati) manusia.

Menanya

 Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait benih-benih

kebajikan (watak sejati) dan daya rasa atau (nafsu) yang ada di dalam diri manusia: Bukti atau wujud dari benih-benih kebajikan yang ada dalam diri manusia, apa saja nafsu (daya rasa) yang ada dalam diri manusia, bagaimana mengendalikan nafsu dengan kebajikan.

Mengumpulkan Data

 Mencari fakta-fakta, berita, informasi yang menjelaskan pentingnya keberadaan (fungsi) agama bagi kehidupan dan peradaban manusia.

 Menyebutkan contoh-contoh sikap dan perilaku yang

menunjukkan adanya benih-benih kebajikan (watak sejati) di dalam diri manusia.

 Berdiskusi tentang ayat suci (sabda Nabi Kongzi) tentang sikap tengah (zhong), dan harmonis (he): “Bila dapat terselenggara tengah dan harmonis, maka kesejahteraan akan meliputi langit dan bumi, segenap makhluk dan benda akan terpelihara.”

Mengasosiasi

 Presentasi hasil diskusi tentang sikap tengah (zhong) dan harmonis (he).

 Memberikan tanggapan terhadap presentasi hasil tentang sikap tengah (zhong) dan harmonis (he).

Menyajikan/Mengkomunikasikan

 Mengemukakan pendapat tentang contoh-contoh sikap dan perilaku yang menunjukkan adanya benih-benih kebajikan (watak sejati) di dalam diri manusia.

3. Penutup (10 menit)

 Menggali pendapat tentang manfaat pembelajaran  Membuat kesimpulan atau rangkuman tentang poin-poin

pembelajaran.

 Memberikan tugas: membuat rangkaian (jadual) kegiatan sehari-hari.

 Menyampaikan rencana kegiatan pembelajaran ketiga tentang fungsi pendidikan agama di sekolah.

Pertemuan Ketiga

(7)

 Membahas tugas pertemuan pertama tentang rangkaian (jadual) kegiatan sehari-hari. Guru membantu memberikan penguatan tentang Sikap Hidup tertib dan Disiplin (buku pelajaran Budi Pekerti Di Zi Gui).

 Menggali pendapat tentang pentingnya pendidikan agama di sekolah terhadap pembentukan perilaku yang mulia dan prestasi belajar.

2. Kegiatan Inti (60 menit)

Mengamati

 Menyimak penjelasan tentang kaitan antara ilmu pengetahuan dan agama.

 Membaca literatur tentang komunitas umat Khonghucu yang tersebar di Indonesia.

Menanya

 Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait hubungan antara ilmu pengetahuan dan agama: bagaimana jika agama tanpa ilmu pengetahuan dan ilmu pengetahuan tanpa agama.

Mengumpulkan Data

 Mencari literatur tentang keterkaitan antara ilmu dan agama.  Berdiskusi tentang bagaimana agar nilai-nilai ajaran agama

benar-benar dapat membentuk karakter yang mulia dan meningkatkan prestasi belajar.

 Mencari fakta-fakta tentang komunitas umat Khonghucu yang tersebar di Indonesia.

Mengasosiasi

 Presentasi hasil diskusi tentang bagaimana agar nilai-nilai ajaran agama benar-benar dapat membentuk karakter yang mulia dan meningkatkan prestasi belajar.

 Memberikan tanggapan presentasi hasil diskusi kelompok lain.  Mengungkapkan ciri-ciri komunitas umat Khonghucu, baik yang

sudah terorganisir secara kelembagaan maupun umat teradisional.

Menyajikan/Mengkomunikasikan

 Bagaimana nilai-nilai agama dapat membentuk karakter yang mulia dan meningkatkan prestasi belajar.

Penutup (10 menit)

(8)

I. Penilaian

1. Sikap spiritual dan Sosial

a. Teknik Penilaian : Observasi b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c. Kisi-Kisi

:

No. Sikap/Nilai

Butir Instrume

n

1 Rasa bersyukur

2 Ketaatan menjalankan ibadah (kebaktian) 3 Menghargai Karunia

4 Disiplin 5 Toleransi

Instrumen: lihat Lampiran ...

2. Keterampilan

a. Teknik Penilaian : Observasi b. Bentuk Instrumen : Lembar observasi

c. Kisi-Kisi :

No Aspek Indikator

Butir Instrume

n

1 Berkomunikasi Kemampuan berkomunikasi

2 Mendengarkan Kemampuan mendengarkan

3 Berargumentasi Kemampuan menyampaikan

4 menyumbangkan

gagasan-gagasan

5 Menjelaskan kemampuan menjelaskan

6 Memvisualisasika n

Kemampuan mengemas informasi

7 Merespont kemampuan memberikan

tanggapan Instrumen: lihat Lampiran ...

3. Pengetahuan

(9)

c. Kisi-Kisi

:

No. Indikator

Butir Instrume

n

1 faktor-faktor penyebab kekerasan dan konflik antar agama

2 definisi agama menurut kitab Zhong Yong. Bab Utama ayat 1

3 pengertian kata Jiao berdasarkan karakter huruf 4 tujuan dari pendidikan agama di sekolah

5

benih-bennih kebajikan yang menjadi watak sejati manusia

6 Sikap tengah (zhong)

7 tujuan utama pengajaran agama

8 hubungan agama dan ilmu pengetahuan 9 lima hubungan kemasyarakatan (Wu Lun) 10 Komunitas agama Khonghucu

Instrumen: lihat Lampiran ...

4. Pengetahuan

a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis b. Bentuk Instrumen : Pilihan Ganda

c.

Kisi-Kisi

:

No. Indikator

Butir Instrume

n

1 Karakter huruf Jaio 2 Karakter huruf Xiao

3

Sam Cai atau tiga aspek hubungan yang harus

dimuliakan

4

Lima hubungan kemasyarakatan (Wu Lun) sebagai

jalan suci

5

Tiga Pusaka untuk menjalankan Lima Hubungan

(10)

Tangerang,

Juli 2013

Mengetahui

Kepala SMP Setia Bhakti

Guru Mata

Pelajaran

Js. Yudi, SE.

Js. Gunadi, S.Pd.

NIP. ....

NIP. ...

Lampiran 1

Lembar Penilaian Aspek Sikap Spiritual dan Sosial

Teknik Penilaian : Rekan Sejawat

Bentuk Instrumen: Observasi

LEMBAR PENGAMATAN

No.

Butir Instrumen

4 3

Skor

2 1

1 Rasa bersyukur

2 Tanggungjawab/Ketaat an menjalankan

ibadah (kebaktian) 3 Menghargai Karunia 4 Disiplin melakukan

(11)

Jumlah

Keterangan:

Pensekoran

Nila

i

Kriteria penilaian :

4 = sangat baik, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan

atau memperoleh skor : 18 - 20

3 = Baik, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan

kadang-kadang tidak melakukan atau memperoleh skor : 15 - 17

2 = Cukup, apabila kadang-kadang melakukan dan sering

Tidak melakukan

atau memperoleh skor : 12 - 14

1 = Kurang, apabila tidak pernah melakukan atau memperoleh skor : 8 - 11

Jumlah instrumen = 10 Jumlah skor tertinggi = 20 Nilai maksimal = 4

N = Jml. Skor :

5

Lampiran 2

Lembar Penilaian Aspek Keterampilan

Teknik Penilaian : Observasi

Bentuk Instrumen

: Observasi

LEMBAR OBSERVASI

No

Aspek penilaian

Instrumen

Skor

B. Berdiskusi

1

Berkomunikasi

Kemampuan berkomunikasi mengungkapkan pendapat

2

Mendengarkan

Kemampuan mendengarkan dengan baik/fokus/penuh perhatian
(12)

dengan logis

4

menyumbangkan gagasan-gagasan

yang mengarah pada kesimpulan

dan menghargai perbedaan pendapat

C. Presentasi

5

Menjelaskan

kemampuan menjelaskan hasil observasi atau hasil diskusi

6

Memvisualisasika

n

Kemampuan membuat atau mengemas informasi menjadi menarik

7

Merespont

kemampuan memberikan tanggapan terhadap pertanyaan secara empatik

JUMLAH

Keterangan

Pensekoran

Nilai

Kriteria penilaian :

4 = Sangat baik, apabila memperoleh skor : 26 - 28 3 = Baik, apabila memperoleh skor : 23 - 25 2 = Cukup, apabila memperoleh skor : 20 - 22 1 = Kurang, apabila memperoleh skor : 15 - 19

Jumlah instrumen = 7 Jumlah skor tertinggi = 28 Nilai maksimal = 4

N = Jml. Skor :

7

Lampiran 3

Lembar Penilaian Aspek Pengetahuan

Teknik Penilaian : Tes Tertulis

Bentuk Instrumen: Uraian

LEMBAR INSTRUMEN

No.

Butir Instrumen

Skor

1

faktor-faktor penyebab kekerasan dan konflik antar agama

2

definisi agama menurut kitab Zhong Yong. Bab Utama ayat 1

3

pengertian kata Jiao berdasarkan karakter huruf

4

tujuan dari pendidikan agama di sekolah

5

benih-bennih kebajikan yang menjadi watak sejati manusia

6

Sikap tengah (zhong)
(13)

8

hubungan agama dan ilmu pengetahuan

9

lima hubungan kemasyarakatan (Wu Lun)

10

Komunitas agama Khonghucu

Keterangan

Pensekoran

Nilai

Kriteria penilaian :

4 = Sangat baik, apabila memperoleh skor : 38 - 40 3 = Baik, apabila memperoleh skor : 32 - 37 2 = Cukup, apabila memperoleh skor : 28 - 31 1 = Kurang, apabila memperoleh skor : 20 - 27

Jumlah instrumen = 10 Jumlah skor tertinggi = 40 Nilai maksimal = 4

N = Jml. Skor :

10

Lampiran 4

Lembar Penilaian Aspek Pengetahuan

Teknik Penilaian : Tes Tertulis

Bentuk Instrumen: Pilihan Ganda

LEMBAR INSTRUMEN

No.

Butir Instrumen

Skor

1 Kata Jiao (教) atau Agama dibangun dari dua karakter huruf , yaitu….

a. Xiao b. Wen

c. Ru d. A dan B benar

2 Kata Xiao (教) atau Bhakti dibangun dari dua karakter huruf , yaitu….

a. Wen b. D dan C benar c. Zi d. Lao

3 Kata Xiao (教) atau Bhakti berdasarkan karakter huruf dapat diartikan ..

a. Yang lebih tua mendukung yang lebih muda b. Yang lebih tua melindungi yang lebih muda c. Yang lebih Muda mendukung yang lebih tua d. Yang diperlukan manusia

(14)

a. Yang lebih tua mendukung yang lebih muda b. Memuliakan Hubungan

c. Yang diperlukan manusia

d. Ajaran tentang memuliakan hubungan

5 Sam Cai (tiga kenyataan) adalah tiga aspek hubungan yang harus dimuliakan oleh manusia. Tiga aspek/tiga kenyataan (Sam Cai) itu tertulis di bawah ini, kecuali….

a. Tuhan b. Bumi

c. Manusia d. A, B, C

6 Berikut ini adalah lima hubungan kemasyarakatan (Ngo Lun/Wu Lun) sebagai jalan suci yang harus ditempuh manusia di dunia, kecuali….

a. Hub. Orangtua – anak b. Hub. Kakak – Adik

c. Hub. Suami – Isteri d. Hub. Manusia – Alam

7 Berikut ini adalah Tiga Pusaka untuk menjalankan Lima Hubungan seperti dimaksud pada soal di atas, kecuali ….

a. Kebenaran b. Bijaksana C. Cinta kasih d. Berani 8

9

10

Keterangan Pensekoran Nilai

Kriteria penilaian : 1 = Benar/tepat 0 = Salah

Jumlah instrumen = 10 Jumlah skor tertinggi = 10 Nilai maksimal = 10

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Sehubungan dengan telah dilakukan Evaluasi Penawaran dan Evaluasi Kualifikasi oleh POKJA 7 Bidang Pengadaan Barang Tahun Anggaran 2015 pada Kantor Layanan

Program Peningkatan Kemampuan Mengarang Dalam Bahasa Jepang Bagi Guru yang Tergabung Dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran Bahasa Jepang SMA Se- Kota, Kabupaten Malang dan Kota

Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia yang teregistrasi pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik ( LPSE ) dan memenuhi persyaratan :d. Peserta Kualifikasi yang

Hasil penelitian menunjukkan adanya faktor yang menghambat dalam pelaksanaan program ini seperti kurangnya kesadaran masyarakat, keterbatasan dana, dan gangguan pada

Determine the rank order of the distillation sequences on the basis of total vapor load for all column pressures fixed to 6 barg w ith relative volatility calculated from the feed

Maka Kami Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan, Pokja Jasa Konsultan Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Kantor ULP Bone Bolango Nomor. 810/ULP-BB/07/IV/2014, Tanggal, 02 April

Depending on whether you want to return all rows in the first table specified in your query, or all rows from the second, you could choose a left outer join (otherwise known as a