Petunjuk Teknis terkait Solusi Permasalahan pada Aplikasi SIMAK-BMN Tingkat Satker Versi 16.1 dan Versi 16.1.2
No Permasalahan Aplikasi Versi 16.1
Aplikasi Versi 16.1.2 Alternatif Solusi
1 Saldo akumulasi aset tetap yang dihentikan dari penggunaan bergeser setelah dilakukan update aplikasi.
Telah diperbaiki
Permasalahan ini akan teratasi dengan melakukan update aplikasi dari versi 16.1 ke versi 16.1.2.
-2 Bagi satker yang memiliki transaksi penghentian BMN dari penggunaan (kode transaksi 401) selama tahun 2016 akan muncul jurnal dengan kode transaksi 401 pada Bulan Desember 2016. Jurnal tersebut timbul karena adanya koreksi penyusutan transaksional atas transaksi penghentian BMN di tahun 2016, namun jurnal yang terbentuk belum tepat.
Telah diperbaiki
Lakukan kirim ulang ADK dari Aplikasi SIMAK-BMN versi 16.1.2 ke Aplikasi SAIBA.
-3 Menu Transaksi >>
Pengembangan KDP
(khususnya untuk aset ekstrakomptabel)
menyebabkan munculnya jurnal dengan uraian NULL. Hal ini mengakibatkan sebagian jurnal dari Aplikasi SIMAK-BMN tidak terkirim ke Aplikasi SAIBA.
Telah diperbaiki
Lakukan kirim ulang ADK dari Aplikasi SIMAK-BMN versi 16.1.2 ke Aplikasi SAIBA.
-4 Menu Utiliity >> Pengiriman ke UAKPA
Terdapat jurnal dengan uraian NULL (kode transaksi Q16 pada bulan Desember 2016
Telah diperbaiki
Lakukan kirim ulang ADK dari Aplikasi SIMAK-BMN versi 16.1.2 ke Aplikasi SAIBA.
-5 Menu Utility >> Pengiriman Ke UAKPA
transaksi 304 (Reklasifikasi Keluar) pada semester I tahun 2016 menghasilkan
Telah diperbaiki
Lakukan ubah simpan transaksi reklasifikasi keluar pada semester I tahun 2016 dan lakukan
-beban penyusutan di sisi kredit. Seharusnya beban penyusutan tidak terbentuk untuk transaksi tersebut.
kirim ulang ADK dari Aplikasi SIMAK-BMN versi 16.1.2 ke Aplikasi SAIBA.
6 Menu pengiriman ADK ke KPKNL tidak dapat dilakukan, meskipun sudah dilakukan penyusutan. Muncul notifikasi bahwa pada semester yang bersangkutan belum dilakukan penyusutan. Hal ini terjadi apabila satker tersebut memiliki pembantu satker. Satker tidak dapat melakukan pengiriman ADK karena penyusutan aset bagi pembantu satker harus dilakukan di pembantu satker, sedangkan proses normalisasi ATB dan amortisasi pertama kali harus dilakukan di satker.
Masih terjadi Hal ini bukan
merupakan
permasalahan pada aplikasi, karena penyusutan reguler harus dilakukan oleh pembantu satker. Untuk menghindari terjadinya pengiriman ADK dari pembantu satker ke satker berulang kali, hal ini dapat diatasi dengan langkah sebagai berikut:
1. Satker melakukan normalisasi ATB dan amortisasi pertama kali menggunakan user satker.
2. Menggunakan database yang sama, satker log in menggunakan user masing-masing pembantu satker dan melakukan penyusutan reguler. 3. Satker melakukan
pengiriman ADK ke UAKPA.
4. Satker melakukan backup data untuk masing-masing pembantu satker. 5. Satker
untuk dilakukan restore.
7 Saldo tahun 2015 audited mengalami pergeseran setelah dilakukan koreksi penyusutan. Hal ini terjadi pada beberapa satker tertentu.
Masih terjadi • Satker agar
memastikan
kembali bahwa saldo per 31 Desember 2015 tidak mengalami pergeseran setelah dilakukan update aplikasi.
• Dalam hal masih terjadi, hal ini dapat diatasi dengan melakukan update dari aplikasi versi 15.1.4 langsung ke versi 16.1.2. (dengan cara restore data backup sebelum terjadi pergeseran/ backup versi 15.1.4).
8 Menu Utility >> Normalisasi Terdapat BMN dengan tahun perolehan kurang dari 1900, yang tidak memiliki tanggal perolehan dan tanggal buku. Ketika dilakukan normalisasi, tidak muncul formulir pengisian tahun perolehan. Hal ini mengakibatkan proses normalisasi terhenti, dan proses koreksi penyusutan reguler semester 2 tidak dapat dilakukan. Hal ini hanya terjadi pada satker tertentu.
Masih terjadi Bagi satker yang mengalami
permasalahan ini agar melakukan koordinasi dengan unit akuntansi di atasnya atau dengan Pembina K/L di DJPB atau DJKN.
9 Terdapat Aset Tetap Renovasi (ATR) yang telah dilakukan penghapusan pada tahun 2014 (sebelum tahun 2016), namun terbentuk penyusutan transaksional pada bulan Desember 2016. Hal ini
Masih terjadi • Satker agar
melakukan
mengakibatkan timbulnya nilai buku minus.
penjurnalan
manual pada Aplikasi SAIBA. • Satker dapat
melakukan