• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbedaan Metode Konvensional dan Metode Prabaca

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbedaan Metode Konvensional dan Metode Prabaca"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Penelitian Eksperimental: Perbedaan Metode Konvensional dan Metode Prabaca dalam Perkuliahan Reading Ibagi Mahasiswa Jurusan Pendidikan

Bahasa Inggris FBS UNY

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses belajar dan kemampuan reading comprehension mahasiswa yang mengikuti kuliah Reading I dengan metode konvensional dan mahasiswa yang mengikuti kuliah Reading I dengan metode prabaca (inkonvensional) pada Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yang melibatkan mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris yang mengambil mata kuliah Reading I pada semester gasal 2006/2007 sebagai obyek penelitian. Teknik pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling, sehingga diperoleh 40 orang mahasiswa yang terbagi menjadi 2 kelompok eksperimental yakni satu kelompok kontrol yakni yang mengikuti kuliah dengan metode konvensional dan satu kelompok eksperimental yang mengikuti kuliah dengan metode prabaca (inkonvensional). Teknik pengumpulan data yang digunakan, yakni dengan teknik tes yang berupa tes reading comprehension, dan teknik non-tes, yakni wawancara untuk menjaring data tentang seberapa jauh proses belajar memang berbeda antara kedua kelompok sample. Sebelum digunakan, instrumen penelitian diuji coba dan dianalisis validitas dan reliabilitasnya dengan uji korelasi product moment. Disamping itu, data kuantitatif dianalisis dengan uji-t dan selanjutnya data kualitatif dideskripsikan.

Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan gain-score yang sangat signifikan antara kelompok yang diberi kuliah dengan metode prabaca dengan kelompok yang diberi kuliah dengan metode konvensional. Kelompok konvensional mempunyai rerata gain scoresebesar 0,33 dengan simpangan baku 4,85; sementara kelompok prabaca mempunyai rerata gain score sebesar 5,9 dengan simpangan baku 8,09. Setelah dianalisis dengan uji-t diperoleh nilai to= 2,861 dengan nilaip= 0,01. Hasil ini membuktikan bahwa metode prabaca lebih mampu meningkatkan kemampuan reading comprehension daripada metode konvensional.

Referensi

Dokumen terkait

Sampelnya adalah para mahasiswa UKSW di kota Salatiga yang senang menonton drama Korea dengan teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel

Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian adalah purposive sampling, yaitu dengan memilih kelompok subjek yang didasarkan pada ciri-ciri atau

Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling (sampel bertujuan). Pertimbangan pengambilan sampel berdasarkan rata-rata skor terendah untuk

Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dengan jumlah sampel 30 responden yang masing-masing 15 responden untuk kelompok kontrol dan eksperimen

Untuk menentukan besarnya jumlah sampel yang dipergunakan dalam penelitian ini digunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling yaitu metode pengambilan sampel

Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dengan jumlah sampel 30 responden yang masing-masing 15 responden untuk kelompok kontrol dan eksperimen

54 Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling (sampel bertujuan) atau pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu. 55

Purposive sampling adalah teknik sampling yang digunakan jika peneliti mempunyai pertimbangan – pertimbangan tertentu dalam pengambilan sampelnya atau penentuan