• Tidak ada hasil yang ditemukan

IHal. 1 dari 3 halaman

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "IHal. 1 dari 3 halaman"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phapr&s

*RNI GROUP

Edisi:

10 - 446 K - 1 3

T a n g g a l E f e k t i f :

1 9 SEP

Komposisi Kemasan Penyimpanan Waktu Kadaluwarsa

S P E S I F I K A S I P R O D U K J A D I I

Hal. 1 dari 3 halaman

M e n g g a n t i No. :

10 - 446 K - 1 2

Apoteker PR

R I F 1 5 0 - INH 1 5 0

T A B L E T S A L U T S E L A P U T Diperiksa oleh/ tgl. :

0 1 <1&

1 Apoteker PA

Diperiksa oleh/ tgl.

V

Ass. Man QC

Kode Produk:

Item Number;

446

141041511TS Disetujui oleh/ tgl. :

Manager PPP

Disetujui oleh/ tgl. :

Manager QO US : Tiap tablet salut selaput mengandung Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg

Blister© 28's

Simpan di bawah suhu 25°C, terhindar dari cahaya langsung 3 tahun

NO P A R A M E T E R H A R G A B A T A S

2, 3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

Pemerian

Identifikasi Berat Diameter Tebal Kekerasan Waktu Hancur Kadar Air Uji disolusi - Rifampicin - Isoniazid Kadar zat aktif:

- Rifampicin 150 mg - Isoniazid 150 mg

Keseragaman berat:

Rifampicin - Isoniazid

Cemaran mikrobiologi* : - Angka bakteri

- Angka kapang/jamur - E. coli

Related substances

Tablet salut selaput, bulat cembung, berwama merah muda, kedua sisi polos

sesuai

409,2 (389,0 - 429,5) mg ,6 - 9,8 mm

5,45 - 6,0 mm 1 2 - 1 8 k p

maksimal 15 menit maksimal 4 %

Minimal 80 % (Q = 75 %) dalam 45 menit Minimal 85 % (Q = 80 %) dalam 45 menit

90,0 - 110,0 % 90,0 - 110,0 %

Acceptance Value dari 10 unit tidak lebih dari 15,0 % Acceptance Value dari 10 unit tidak lebih dari 15,0 %

maksimal 1000 kol/g maksimal 100 kol/g negatif

Isonicotynil Hydrazone 5 5,0 % Rifampicin Quinone s 4,0%

Puncak lain < 1,5 %

Total related substances < 10,0 %

DOKUMEN TERKAIT ;

Prosedur pemeriksaan Edisi no. : 11 - 446 K - 1 0

*Dilakukan pengujian sedikitnya tiap 10 batch produk

(2)

U K A S

MAKACLMEN"

SYSTEMS

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprgs

*RNI GROUP

I Edisi:

10-446 K - 1 3

S P E S I F I K A S I P R O D U K J A D I I

Hal. 2 dari 3 halaman Mengganti No.:

10 - 446 K - 1 2

| T a n g g a l E f e k t i f :

1 9 S E P 201B

R I F 1 5 0 - INH 150

T A B L E T S A L U T S E L A P U T

Kode Produk: 446

Item Number: 141041511TS

E D I S I L A M A EDISI BARU KETERANGAN

10-446 K - 0 0 Dokumen baru

10 - 446 K- 00 10 - 446 K - 0 1 - Perubahan nama produk sesuai Desain informasi Badan POM - Penambahan Kadar Release Rifampicin 150 mg = 99.0 -

121.0 % pada Parameter Kadar Bahan Aktif.

- Perubahan Harga Batas pada Parameter Kadar bahan aktif:

- Isoniazid 150 mg : 90.0 - 130.0 % — > 90.0 - 110.0 10 - 446 K - 0 1 10-446 K - 0 2 Perubahan Harga Batas pada parameter : Tebal 5,7 - 6,0 mm - > 5,6

mm (sesuai Pengendalian Perubahan No. 023/PCC/QA/ 2007 tgl. 21 Pebruari 2007)

6,0

10-446 K - 0 2 10 - 4 4 6 K - 0 3 Penambahan parameter related substances (Sesuai Pengendalian Perubahan No. 041/PCC/QA/2008 tgl. 11 April 2008)

10 - 446 K - 03 10 - 446 K - 0 4 Perubahan deskripsi nama produk dari Rif 150-INH 150 (FDC2) menjadi Rif 150-INH 150 berdasar Memo No. PPP 2008/054, tanggal 3 Des 2008.

Perubahan parameter tebal dari 5,6-6,0 mm menjadi 5,45-6,0 mm (Sesuai Pengendalian Perubahan No. 186/PCC/QA/2010

tgl 20 Oktober 2010).

Penambahan parameter identifikasi, cemaran mikrobiologi, identifikasi pewama, keseragaman berat, perubahan kemasan Dos 6 blister @ 28's menjadi blister @ 28's, sesuai Pengendalian Perubahan no. 206/PCC/QA/2010 tanggal 06 Januari 2011 Perubahan kondisi penyimpanan Sesuai Pengendalian Perubahan no. 203/PCC/QA/2010 tanggal 8 Desember 2010

Perubahan penyesuaian persyaratan related substances sesuai Rifampicin dan Isoniazid Tablet, International Pharmacopoeia 4th edisi 2006 dari

Hydrazone < 5,0%

Rifampicin Quinone < 4,0%

Puncak lain < 1,5%

Total related substances < 10,0%

menjadi:

Isonicotynil Hydrazone < 5,0%

Rifampicin Quinone s 4,0%

Puncak lain < 1,5%

Total related substances < 10,0%

sesuai Pengendalian Perubahan no. 049/CC/PP/2011

10 - 446 K - 0 4 10 - 446 K - 0 5 Perubahan Waktu Kadaluwarsa dari 2 tahun — > 3 tahun sesuai Pengendalian Penyimpangan No. 073/PDEV/QA/2011 tanggal 1 Juli 2011 dan surat persetujuan dari BPOM

No. PN.01.01.312.3.08.11.3134 tanggal 8 Agustus 2011 mengenai Perubahan obat jadi (perpanjangan shelf life dari 2 tahun menjadi 3 tahun)

Perubahan no edisi prosedur pemeriksaan, karena perubahan prosedur pemeriksaan Kadar zat aktif sesuai Pengendalian Perubahan no. 089/PCC/QA/2012 tanggal 4 Juli 2012 10-446 K - 0 5 10 - 446 K - 0 6

10 - 446 K - 0 6 10 - 446 K - 0 7 Perubahan Waktu Kadaluwarsa dari 3 tahun — > 2 tahun sesuai Pengendalian Perubahan no. 030/PCC/QA/2013 tanggal 5 Maret 2013 dan surat persetujuan dari BPOM

(3)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprss

*RNI GROUP

Edisi:

10 - 446 K- 13

S P E S I F I K A S I P R O D U K J A D I

Hal. 3 dari 3 h a l a m a n Mengganti No.:

10 - 446 K - 1 2

T a n g g a l E f e k t i f :

1 9 SEP 2018

R I F 1 5 0 - INH 1 5 0

T A B L E T S A L U T S E L A P U T

Kode Produk: 446

Item Number: 141041511TS

10 - 4 4 6 K - 07 10 - 4 4 6 K - 08 - Perubahan no edisi prosedur pemeriksaan karena perubahan prosedur pemeriksaan Kekerasan sesuai Pengendalian Perubahan no. 063/PCC/QA/2013 tanggal 26 April 2013

10-446 K- 08 1 0 - 4 4 6 K - 0 9 - Perubahan Waktu Kadaluwarsa dari 2 tahun — > 3 tahun sesuai Pengendalian Perubahan no. 012/PCC/QA/2014 tanggal

23 J a n u a n 2014

10 - 4 4 6 K - 09 10 - 446 K - 1 0 - Perubahan harga batas pada parameter Kadar zat aktif (Rifampicin 150 mg) dari Release: 99,0 -121,0 % ; Retest: 90,0 - 130,0 % - >

90,0 -110,0 % sesuai Pengendalian Perubahan no. 196/PCC/QA/2014 tanggal 25 Agustus 2014

10 - 4 4 6 K- 10 10-446 K- 11 - Perubahan Redaksional Klaim Penyimpanan sesuai Pengendalian

Perubahan no. 100/PCC/QA/2017 tanggal 19 Juni 2017 dan no. 216/PCC/QA/2017 tanggal 8 November 2017

- Perubahan harga batas pada parameter Berat dari

417 (396 - 437) mg - > 409,2 (389,0 - 429,5) mg sesuai Pengendalian Perubahan no. 151/PCC/QA/2017 tanggal 18 Agustus 2017

10-446 K- 11 10 - 446 K- 12 - Perubahan no edisi prosedur pemeriksaan karena perubahan laju alir pada kondisi kromatografi penetapan Kadar Isoniazid sesuai Pengendalian Perubahan no. 083/PCC/QA/2018 tanggal 10 Maret 2018

1 0 - 4 4 6 K - 12 10 - 446 K - 1 3 - Menghilangkan pengujian parameter identifikasi pewama sesuai Pengendalian Perubahan no. 202/PCC/QA/2018 tanggal 3 Juli 2018

(4)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS , S O * » I . I S O I * O O I IKJI

OHSAS 18001

v K A N

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprss

ARNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan ; 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif:

1 9 SEP 2018

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

1. Pemerian

Prinsip Evaluasi secara visual Prosedur

Evaluasi secara visual meliputi bentuk, warna, dan penampilan fisik. Evaluasi tidak kurang dari 20 tablet salut selaput pada cahaya siang hari

Persyaratan Tablet salut selaput, bulat cembung, berwarna merah muda, kedua sisi polos

2. Identifikasi

Pustaka Rifampicin dan Isoniazid Tablets, International Pharmacopoeia 4t h edisi 2013, Modifikasi Phapros

Prinsip HPLC

Prosedur

Ukur waktu retensi larutan uji dan larutan baku menggunakan prosedur pengujian kadar. Waktu retensi

arutan uji sesuai dengan larutan baku

Persyaratan Sesuai

3. Berat

Prinsip Penimbangan tablet salut selaput satu persatu

Prosedur Timbang satu persatu 20 tablet salut selaput dan hitung bobot rata-ratanya

Persyaratan 409,2 (389,0 - 429,5) mg 4. Diameter

Prinsip Pengukuran Fisik

Prosedur Ukur tidak kurang dari 10 tablet salut selaput dengan mikrometer

Persyaratan 9,6 - 9,8 mm 5. Tebal

Prinsip Pengukuran Fisik

Prosedur Ukur tidak kurang dari 10 tablet salut selaput dengan mikrometer

Persyaratan 5,45 - 6,0 mm 6. Kekerasan

Prinsip Pemberian tekanan

Prosedur Periksa 10 tablet salut selaput. Ukur kekerasan dengan alat uji kekerasan tablet salut selaput.

Persyaratan 12 - 18 kp

7. Waktu Hancur

Pustaka USP 36 tahun 2013 <701> hal. 305

(5)

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phapr&s

IRNIGROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edi5i : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan ; 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif:

1 9 SEP 2018

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

Prinsip Pengujian waktu hancur Reagen dan alat Media u j i : air murni.

Alat uji waktu hancur

Prosedur

a) Persiapkan alat uji waktu hancur

b) Isi tangki waterbath dengan air murni sampai tanda batas maksimal.

c) Masukkan beker gelas ke dalam lubang beker gelas yang sudah tersedia pada tangki water bath

d) Atur suhu air murni pada temperatur 36 - 38 °C

e) Pastikan bahwa suhu air murni dalam beker gelas mencapai suhu 36,5 - 37,5 °C (menggunakan termometer rentang suhu 25 - 40 °C)

f) Masukkan 6 tablet salut selaput ke dalam masing- masing keranjang lalu masukkan cakram pada tiap tabung

g) Lakukan pengukuran waktu yang dibutuhkan sampai tablet salut selaput hancur semua.

Syarat keberterimaan

Keenam tablet salut selaput harus hancur sempurna pada rentang waktu yang d'rtentukan (kurang dari 15 menit).

Bila 1 tablet salut selaput atau 2 tablet salut selaput tidak hancur sempurna ulangi pengujian dengan 12 tablet salut selaput lainnya ; tidak kurang 16 dari 18 tablet salut selaput yang diuji harus hancur sempurna.

Persyaratan Maksimal 15 menit 8. Kadar air

Prinsip Pemanasan dengan lampu halogen

Metode

Halogen

- IK No. PF-IK-S2.02.044 Pengoperasian dan pembersihan Halogen Moisture Analyzer merk Mettler Toledo HG 53

- QC-IK-S4.01-067 Pengoperasian dan Verifikasi Halogen Moisture Analyzer Mettler Toledo HG 53

Prosedur

a) Gems kasar tablet salut selaput yang akan diperiksa b) Masukkan gerusan tablet salut selaput di dalam cawan

alat hingga alat menunjukkan cukup ± 3 g c) Jalankan alat pada suhu 100 °C

d) Baca kadar air yang ditunjukkan oleh alat Persyaratan Maksimal 4 %

(6)

U K A S V

MANAGEMENT SYSTEMS

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprss

IRNIGROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 446 K - 10 Menggantikan ; 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektrf: 1 $ E p m

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 9. Uji Disolusi

Pustaka

- USP 36 tahun 2013 <711>hal. 307

- Rifampicin dan Isoniazid Tablet, International Pharmacopoeia 4t h edisi 2013, Modifikasi Phapros

Prinsip HPLC & Spektrofotometri

Baku - Rifampicin baku kerja

- Isoniazid baku kerja

Reagensia

- Aqua pro HPLC - Metanol pro HPLC - Ammonium acetate p.a - Copper(ll) acetate p.a - Acetic acid (glacial) p.a

- Dipotassium hydrogen phosphate p.a - Potassium dihydrogen phosphate p.a Kondisi Uji

Media : HCI 0,1 N, 900 mL, pada suhu 37°C Aparatus H I (Paddle), 50 rpm

Waktu : 45 menit 1. Larutan dapar phosphate

Timbang seksama 80,0 g potassium dihydrogen phosphate dan 13,5 g dipotassium hydrogen phosphate, masukkan ke dalam gelas ukur 1000,0 mL. Tambahkan 500 mL air murni, aduk hingga homogen, tambahkan air murni hingga tanda batas, aduk hingga homogeny

Persiapan

2. Larutan baku Rifampicin

Timbang seksama 166,7 mg Rifampicin baku kerja, masukkan ke dalam labu ukur 100,0 mL. Tambahkan 50 mL HCI 0,1N, ultrasonikasi selama 15 menit, dinginkan, tambahkan HCI 0,1 N hingga tanda batas, kocok hingga

homogen. Ambil 10,0 mL larutan, encerkan dengan HCI 0,1 N hingga 100,0 mL. Ambil 20,0 mL larutan, encerkan dengan larutan dapar phosphate hingga 50,0 mL.

3. Larutan baku Isoniazid

Timbang seksama 166,7 mg Isoniazid baku kerja, masukkan ke dalam labu ukur 100,0 mL. Tambahkan 50 mL HCI 0,1 N, ultrasonikasi selama 15 menit, dinginkan, tambahkan HCI 0,1 N hingga tanda batas, kocok hingga homogen. Ambil 10,0 mL larutan, encerkan dengan HCI 0,1N hingga 100,0 mL.

(7)

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprgs

*RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

EQlSi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif : 1 g SEP Z01B

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

Larutan uji

Masukkan masing-masing 1 tablet salut selaput ke dalam labu disolusi yang telah terkondisi, dan jalankan sesuai prosedur. Pada akhir uji, ambil 25 mL larutan yang telah disaring dengan mikrofilter.

Prosedur

RIFAMPICIN

Ambil 10,0 mL filtrat dan encerkan hingga 25,0 mL dengan larutan dapar phosphate

Ukur absorbansi larutan baku dan larutan uji dengan spektrofotometer pada panjang gelombang ± 475,2 nm.

ISONIAZID

Secara terpisah injeksikan larutan baku dan larutan uji seperti pada penetapan kadar Isoniazid.

%Disolusi = ^-x^±x%WS

Au Ab Cu Cb

%WS

Absorbansi /area larutan uji Absorbansi /area larutan baku

Konsentrasi larutan uji Konsentrasi larutan baku

Konsentrasi working standar/baku kerja pada label

Tahap

Jumlah tablet

salut selaput

6

Kriteria Keberterimaan Jumlah Zat Aktif (%) dengan acuan zat aktif yang tertera pada etiket

Jumlah bahan aktif yang terlarut dari tiap tablet salut selaput harus tidak kurang dari Q + 5 %

12

Rata-rata jumlah bahan aktif yang terlarut dari 12 tablet salut selaput yang diuji (ST + S2) harus tidak kurang dari Q, dan tidak satupun tablet salut selaput kurang dari Q - 1 5 %

Rata-rata jumlah bahan aktif yang terlarut dari 24 tablet salut selaput yang diuji (Si + S2 + S3) harus tidak kurang dari

(8)

E

3 f MANAGEMENT U K A S SYSTEMS

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprgs

*RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi ; 11-446 K - 1 0

Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif : j ^ ^ ^

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

Q dan tidak lebih dari 2 tablet salut selaput yang kurang dari Q - 15 % dan tidak satu tablet salut selaputpun yang kurang dari Q - 25 %

Uji harus dilanjutkan sampai tiga tahap kecuali, biia hasil aengujian memenuhi tahap S1 dan S2

P e r s y a r a t a n Rifampicin : Minimal 80 % (Q = 75 %) dalam 45 menit soniazid : Minimal 85 % (Q = 80 %) dalam 45 menit 10. Kadar zat aktif

Pustaka Rifampicin dan Isoniazid Tablets, International harmacopoeia 4t h edisi 2013, Modifikasi Phapros

ISONIAZID

Prinsip HPLC

Persiapan

Larutan (NH4)acetat dan Copper (II) acetate p.a pH 5,0 Timbang 12,5 g (NH4)acetat dan 0,075 g Copper(ll) acetate p.a', masukkan ke dalam gelas ukur 1 Liter.

Tambahkan 800 mL air murni, kocok hingga homogen.

Atur pH larutan hingga mencapai pH 5,0±0,05 dengan Acetic acid (glacial) p.a. Tambahkan air murni hingga tanda batas, kocok hingga homogen, saring dengan

mikrofilter (0,45 urn) 2. Fase gerak

Larutan (NH4)acetat dan Copper (II) acetate p.a pH 5,0 : Metanol = 94 : 6

3. Larutan baku

Timbang 150,0 mg Isoniazid baku kerja, masukkan dalam labu ukur 100,0 mL, tambahkan 50 mL air murni, ultrasonikasi selama ± 15 menit, dinginkan. Tambahkan air murni hingga tanda batas , kocok hingga homogen.

Ambil 10,0 mL larutan, masukkan ke dalam labu ukur 50,0 mL. Tambahkan air murni hingga tanda batas, kocok hingga homogen. Saring dengan mikrofilter (0,45 urn)

4. Larutan uji

Timbang 20 tablet salut selaput, hitung bobot rata- ratanya, gems homogen, timbang seksama setara dengan 150 mg Isoniazid, masukkan ke dalam labu ukur

(9)

V

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

*

9

Phapras

ARNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektrf: \ SEP 2MB

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

100,0 mL, tambahkan 50 mL air murni, ultrasonikasi selama ± 1 5 menit, dinginkan, tambahkan air murni hingga tanda batas, kocok hingga homogen. Ambil 10,0 mL, masukkan ke dalam labu ukur 50,0 mL, tambahkan air murni hingga tanda batas, kocok hingga homogen.

Saring dengan mikrofilter (0,45 urn).

5. Sistem kromatografi

Fasediam : Kolom C18, 4,6 x 100 mm, 5 urn Laju alir : 1 mL/menit

Deteksi : 270 nm

Prosedur

Secara terpisah injeksikan 20 pi larutan baku dan larutan uji ke dalam kromatograf, catat kromatogramnya dan ukur respon puncak utama.

Hitung kadar dengan persamaan berikut:

%Kadar = ^ x ^ - x%WS

Ab cu

Au = Respon puncak (area) larutan uji Ab = Respon puncak (area) larutan baku Cu = Konsentrasi larutan uji

Cb = Konsentrasi larutan baku

%WS = Konsentrasi working standar/baku kerja pada label

Persyaratan Isoniazid : 90,0 - 110,0 % RIFAMPICIN

Prinsip HPLC

Persiapan

1. Larutan dapar phosphate pH 7,0

Timbang 13,609 g Potassium dihydrogen phosphate, masukkan ke dalam gelas ukur 1000,0 mL. Tambahkan 800 mL air murni, kocok hingga homogen. Atur pH larutan hingga mencapai pH 7,0 ± 0,05 dengan NaOH.

Tambahkan air murni hingga tanda batas, kocok hingga homogen

2. Fase gerak

Larutan dapar phosphate pH 7,0 : Metanol = 40 : 60

(10)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phapr&s

*RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 -446 K - 1 0

Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif : j g S t r-

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 3. Larutan baku

Timbang 150,0 mg Rifampicin baku kerja, masukkan dalam labu ukur 100,0 mL, tambahkan 50 mL metanol, ultrasonikasi selama ± 15 menit, dinginkan. Tambahkan metanol hingga tanda batas, kocok hingga homogen.

Ambil 10,0 mL larutan, masukkan ke dalam labu ukur 50,0 mL. Tambahkan metanol hingga tanda batas, kocok hingga homogen. Saring dengan mikrofilter (0,45 pm).

4. Larutan uji

Timbang 20 tablet salut selaput, hitung bobot rata- ratanya, gerus homogen, timbang seksama setara dengan 150 mg Rifampicin, masukkan ke dalam labu ukur 100,0 mL, tambahkan 50 mL metanol, ultrasonikasi selama ± 15 menit, dinginkan, tambahkan metanol hingga tanda batas, kocok hingga homogen. Ambil 10,0 mL, masukkan ke dalam labu ukur 50,0 mL, tambahkan metanol hingga tanda batas, kocok hingga homogen.

Saring dengan mikrofilter (0,45 pm).

5. Sistem kromatografi Fase diam

Laju alir Deteksi

Kolom C18, 4,6 x 100 mm, 5 pm 2 mL/menit

254 nm

Prosedur

Secara terpisah injeksikan 20 pi larutan baku dan larutan uji ke dalam kromatograf, catat kromatogramnya dan ukur respon puncak utama.

Hitung kadar dengan persamaan berikut:

%Kadar = ^-x^x%WS

Au Ab Cu Cb

%WS

Respon puncak (area) larutan uji Respon puncak (area) larutan baku Konsentrasi larutan uji

Konsentrasi larutan baku

Konsentrasi working standar/baku kerja pada label

Persyaratan Rifampicin : 90,0 - 110,0 %

(11)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

^KAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprss

ARNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan : 1 1 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif:

t o SEP » •

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

11. Keseragaman berat

Pustaka USP 36 tahun 2013 <905> hal. 431

Prinsip Weight variation

Prosedur

1. Ambil 30 sampel tablet. Lakukan penimbangan berat individual terhadap 10 tablet, dan tentukan berat rata- ratanya

2. Hitung kadar individual dengan rumus :

(Berat tablet individual : berat tablet rata-rata) x kadar tablet yang diperoleh dari pengujian kadar masing-

masing bahan aktif

3. Hitung kadar rata-ratanya (X), dan standar deviasinya (s).

4. Tentukan nilai Acceptability constant (k) sebagai berikut:

Jika jumlah sampel (n) = 10, maka k = 2,4 Jika jumlah sampel (n) = 30, maka k = 2,0

5. Tentukan nilai tengah dari persyaratan kadar (T) dengan persamaan berikut:

bat&s bawoh sv&rar k&d&r + bat&s er&s svera* kadar

6. Tentukan nilai (M) dan hitung Acceptance Value (AV) sesuai table berikut:

M(case 1) yang diterapkan apabila nilai T< 101,5.

Jika 98,5% <X <101,5%, maka

Jika X < 98,5%, maka

Jika X > 101,5%, maka

(AV=ks) M=98,5%

(AV=98,5-X +ks) M= 101,5%

(AV=X- 101,5 + ks)

M(case 2) yang diterapkan apabila nilai T> 101,5.

Jika 98,5% < A < T, maka

Jika X < 98,5%, maka

Jika X > T, maka

M = X (AV=ks) M=98,5%

(AV=98,5 -X +ks) M=T%_

(AV=X-T + ks)

(12)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

V.KAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprgs

*RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Menggantikan

11 - 4 4 6 K - 1 0 11 - 4 4 6 K - 0 9

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif I y StP MM

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

Catatan:

1. Untuk produk ini nilai T adalah 100 (7" < 101,5), sehingga penentuan nilai M dan perhitungan AV mengacu pada Case 1.

2. Perhitungan bisa juga menggunakan compendial Calculator yang bisa di download dari htto://www.uso.org

Kriteria keberterimaan

vlilai Acceptance Value dari 10 pengujian pertama harus kurang dari atau sama dengan Ll %.

Jika nilai Acceptance Value lebih dari Ll%, lanjutkan pengujian dengan 20 pengujian berikutnya dan hitung Acceptance Value-r\ya. Nilai Acceptance Value dari total 30 pengujian harus kurang dari atau sama dengan Ll%, dan

idak ada satupun kadar individual yang kurang dari (1 -

£2*0,01 )Ma\a\x lebih dari (1 + L2*0,0-\)M.

Nilai Ll adalah 15,0 dan L2 adalah 25,0.

Persyaratan

Rifampicin :

Acceptance Value dari 10 unit tidak lebih dari 15,0 % Isoniazid:

Acceptance Value dari 10 unit tidak lebih dari 15,0 % 12. Cemaran mikrobiologi*

Pustaka USP 36 tahun 2013 <61> hal. 58

Prinsip QC-IK-S4-03-006 Pembuatan media dengan sterilisasi akhir

Prosedur

A. Menghitung Anqka Mikroba Aerob Total denqan Metode

Prosedur

L e m o e n a :

1. Suspensikan ke dalam larutan pembawanya 10,0 g serbuk, didalam dapar NaCI pepton pH 7,0 yang mengandung 10% tween 80 hingga diperoleh 100 mL (Pengenceran 1:10)

Catatan : Masukkan spesimen ke dalam media, tidak lebih 1 jam setelah membuat enceran yang sesuai untuk inokulasi

2. Pipet 1 mL masukkan dalam tabung reaksi steril, tambahkan dapar NaCI pepton pH 7,0 hingga 20 mL.

3. Pipet 0,1 mL masing- masing ke dalam 2 cawan petri steril yang telah berisi media TSA.

4. Ratakan suspensi dengan batang spreader steril, kemudian tutup cawan petri.

(13)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprgs

ARNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan ; 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif: f g S E p ^

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 5. Inkubasi selama 48-72 jam

6. Setelah inkubasi, amati pertumbuhan di dalam lempeng, hitung jumlah koloni, dan dari kedua lempeng nyatakan rata-rata jumlah mikroba tiap g spesimen. Jika tidak ditemukan koloni mikroba di dalam cawan dengan enceran awal (1:10), nyatakan hasil pengujian sebagai:

"1000 cfu : kriteria penerimaan maksimum = 2000 per g spesimen"

B. Menghitunq Angka Kapang dan Khamir T o t a l :

1. Suspensikan ke dalam larutan pembawanya 5,0 g serbuk, didalam dapar NaCI pepton pH 7,0 yang mengandung 10% tween 80 hingga diperoleh 100 mL (Pengenceran 1:20)

Catatan : Masukkan spesimen ke dalam media, tidak lebih 1 jam setelah membuat enceran yang sesuai untuk inokulasi

2. Pipet 0,1 mL masing- masing ke dalam 2 cawan petri steril yang telah berisi media SDA.

3. Ratakan suspensi dengan batang spreader steril, kemudian tutup cawan petri.

4. Inkubasi selama 3-5 hari.

5. Setelah inkubasi, amati pertumbuhan di dalam lempeng, hitung jumlah koloni, dan dari kedua lempeng nyatakan rata-rata jumlah mikroba tiap g spesimen. Jika tidak ditemukan koloni mikroba di dalam cawan dengan enceran awal (1:20), nyatakan hasil pengujian sebagai:

"100 cfu : kriteria penerimaan maksimum = 200 per g spesimen"

C. Uji terhadap E. coli:

1. Dengan sengkelit, goreskan sebagian sisa Media FLM pada permukaan Media MCA, tutup cawan, balikkan, inkubasi selama 24 jam.

2. Setelah inkubasi, diamati : jika tidak terdapat koloni dengan ciri khas morfologi merah bata; dengan dikelilingi daerah yang terdiri dari endapan empedu, spesimen dinyatakan memenuhi syarat bebas Escherichia coli.

3. Jika ditemukan koloni dengan ciri khas morfologi diatas,

(14)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprgs

m

'RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif: t g SEP

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

lanjutkan pengujian dengan memindahkan koloni dengan sengkelit ke permukaan Media EMB didalam cawan petri. Tutup cawan, balikkan, dan inkubasi

4. Jika pada pengamatan tidak terdapat koloni yang menunjukkan kilau logam yang khas dibawah cahaya yang dipantulkan dan warna biru hitam pada cahaya yang diteruskan, spesimen dinyatakan memenuhi syarat bebas Escherichia coli. Adanya Escherichia coli dapat dikonfirmasikan dengan melakukan uji biakan lanjut dan uji biokimia yang sesuai

Persyaratan

- Angka bakteri : maksimal 1000 kol/g - Angka kapang/jamur: maksimal 100 kol/g - E. c o l i : negatif

13. Related Substances

Pustaka Rifampicin dan Isoniazid Tablet, International Pharmacopoeia 4t h edisi 2013, Modifikasi Phapros

Prinsip HPLC

1. Larutan dapar phosphate pH 7,0

Timbang 13,609 g Potassium dihydrogen phosphate, masukkan ke dalam gelas ukur 1000,0 mL. Tambahkan 800 mL air murni, kocok hingga homogen. Atur pH larutan hingga mencapai pH 7,0±0,05 dengan NaOH.

Tambahkan air murni hingga tanda batas, kocok hingga homogen

2. Fase gerak

Larutan dapar phosphate pH 7,0 : Metanol = 35,6 : 64,4

Persiapan 3. Larutan 1

Ambil sejumlah 4 tablet salut selaput, masukkan dalam labu ukur 200,0 mL, tambahkan metanol 100 mL, ultrasonikasi selama ± 5 menit, dinginkan. Tambahkan metanol hingga tanda batas, kocok hingga homogen.

Ambil 6,25 mL, masukkan dalam labu ukur 25,0 mL.

Tambahkan metanol hingga tanda batas, kocok hingga homogen. Saring dengan mikrofilter (0,45 pm)

4. Larutan 2

Timbang 75,0 mg Rifampicin baku kerja, masukkan dalam labu ukur 100,0 mL, tambahkan 50 mL metanol, ultrasonikasi selama ± 5 menit, dinginkan. Tambahkan

(15)

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprs>s

*RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi ; 11-446 k - 1 0

Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

Tanggal Efektif : l ^

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

metanol hingga tanda batas, kocok hingga homogen.

Saring dengan mikrofilter (0,45 pm) 5. Larutan 3

Ambil 5,0 mL larutan 1, masukkan dalam labu ukur 100,0 mL. Tambahkan metanol hingga tanda batas, kocok hingga homogen. Saring dengan mikrofilter (0,45 pm) 6. Sistem kromatografi

Fase diam Laju alir Deteksi

Kolom C18, 4,6 x 250 mm, 5 pm 0,6 mL/menit

254 nm

Prosedur

Secara terpisah injeksikan 20 pi larutan 1, larutan 2, dan arutan 3 ke dalam kromatograf, catat kromatogramnya dan akukan prosedur sebagai berikut:

Dari kromatogram yang diperoleh dari larutan 1, puncak berikut memiliki waktu retensi relative terhadap puncak Rifampicin:

Hidrazone sekitar 0,5; Rifampicin quinone sekitar 0,7

Larutan 2 digunakan untuk mengetahui posisi puncak Rifampicin.

Abaikan puncak yang diperoleh dari kromatogram larutan 1, sebagai berikut:

a. Puncak yang memiliki area kurang dari 0,02 kali area Rifampicin larutan 3

b. Puncak yang memiliki waktu retensi relative kurang dari 0,23 terhadap Rifampicin

Hitung related substances sebagai berikut:

Isonicotynil Hydrazone Rifampicin:

Quinone

Puncak lain

Area puncak Hydrazone larutan 1 X5 0%

Area puncak Rifampicin larutan 3 ' Area puncak Rifampicin Quinone larutan 1 X4,0%

0,8 X Area puncak Rifampicin larutan 3 Area puncak 3-formylrifamycin larutan 1

0,3 X Area puncak Rifampicin larutan 3

(16)

OHSAS 18001

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprgs

*RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 10 Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif: 1 9 Sgp m

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

Total Related Substances.

Jumlah area selain puncak Rifampicin larutan 1

2 X Area puncak Rifampicin larutan 3 X10,0%

Persyaratan

Isonicotynil Hydrazone < 5,0%

Rifampicin Quinone < 4,0%

Puncak lain < 1,5%

Total related substances < 10,0%

No R E F E R E N S I

2.

3.

4.

5.

Rifampicin dan Isoniazid Tablets, International Pharmacopoeia 4 Phapros

USP 36 tahun 2013 <701> hal. 305 USP 36 tahun 2013 <711> hal. 307 USP 36 tahun 2013 <905> hal. 431 USP 36 tahun 2013 <61> hal. 58

edisi 2013, Modifikasi

RIWAYAT P E R U B A H A N DOKUMEN

EDISI LAMA EDISI B A R U K E T E R A N G A N

11 - 446 K - 00

11 - 446 K - 01

11 - 446 K - 00 11 - 446 K - 01

11 - 4 4 6 K - 0 2

Dokumen baru

Perubahan nama produk dan Penambahan Kadar Release 99,0 - 121,0% sesuai Spek Produk Edisi 10 - 446 K - 0 1

Perubahan Tebal 5,7 - 6,0 m - > 5,6 - 6,0 mm (Pengendalian Perubahan No. 023/PCC/QA/ 2007 tgl.

21 Pebruari 2007).

Sesuai Spek Produk 10 - 446 K - 02

(17)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

VKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

_

Phaprss

*RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif: 1 9 SEP 2018

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 11 - 4 4 6 K - 0 2

11 - 446 K - 03

11 - 446 K - 03

11 - 446 K - 04

Penambahan Related substances (Sesuai Pengendalian Perubahan No. 041/PCC/QA/2008 tgl. 11 April 2008).

- Perubahan deskripsi nama produk dari Rif 150-INH 150 (FDC2) menjadi Rif 150-INH 150 berdasar Memo No. PPP 2008/054, tanggal 3 Des 2008.

- Perubahan parameter tebal dari 5,6-6,0 mm menjadi 5,45-6,0 mm Sesuai Pengendalian Perubahan No.

186/PCC/QA/2010 tgl 20 Oktober 2010.

- Penambahan parameter identifikasi, cemaran mikrobiologi, identifikasi pewarna, dan keseragaman berat, sesuai Pengendalian Perubahan no.

206/PCC/QA/2010 tanggal 06 Januari 2011

- Perubahan bahan baku air exist aquadem menjadi air murni/purified water, merujuk kepada hasil kualifikasi kinerja sjstem pengolahan dan distribusi air murni (PQR-PPM-PWS-F2/01) sesuai Pengendalian Perubahan no. 113/PCC/QA/2010 tanggal 30 Juni 2010

Perubahan penulisan pustaka dari Draft to be discussed in terms of The International Pharmacopeia's general requirements for FDC tablet;

WHO : Rifampicin and Isoniazid Tablets (Final Text for addition to the International Pharmacopoeia 4t h ed.) menjadi Rifampicin dan Isoniazid Tablet, International Pharmacopoeia 4t h edisi 2006, Modifikasi Phapros pada parameter kadar dan related substances sesuai Pengendalian Perubahan no. 056/PCC/QA/2011 tanggal 22 Maret2011

Perubahan penulisan pustaka dari Farmakope Indonesia Edisi IV halaman 1086- 1088 menjadi USP 32/ 2009 hal. 262 <701> untuk parameter waktu hancur, dari USP 28; Draft to be discussed in terms of The International Pharmacopeia's general

requirements for FDC tablet menjadi USP 32/ 2009 hal. 263 <711>; 3504-3505; Rifampicin dan Isoniazid Tablet, International Pharmacopoeia 4t h edisi 2006 Modifikasi Phapros pada parameter disolusi sesuai Pengendalian Perubahan no. 090/PCC/QA/2011

(18)

m

MANAGEMENT U K A S dk V SYSTEMS \

ISO 9001 • ISO 14001 0 0 1 OHSAS 1 B001

YKAN

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprss

9RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan : 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif:

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 1 9 SlY fl»

11 - 446 K - 04 11 - 446 K - 05

11 - 446 K - 05

11 - 446 K - 06

11 - 446 K - 07

11 - 446 K - 08

11 - 446 K - 06

11 - 446 K - 07

11 - 446 K - 08

11 - 446 K - 09

Perubahan penyesuaian persyaratan related substances sesuai Rifampicin dan Isoniazid Tablet,

International Pharmacopoeia 4t h edisi 2006 dari Hydrazone < 5,0%

Rifampicin Quinone < 4,0%

Puncak lain < 1,5%

Total related substances < 10,0%

menjadi:

Isonicotynil Hydrazone < 5,0%

Rifampicin Quinone < 4,0%

Puncak lain < 1,5%

Total related substances < 10,0%

sesuai Pengendalian Perubahan no. 049/CC/PP/2011 Perubahan prosedur pemeriksaan Kadar zat aktif sesuai Pengendalian Perubahan no. 089/PCC/QA/

2012 tanggal 4 Juli 2012

Perubahan prosedur pemeriksaan Kekerasan sesuai Pengendalian Perubahan no. 063/PCC/QA/2013 tanggal 26 April 2013

Perubahan harga batas pada parameter Kadar zat aktif (Rifampicin 150 mg) dari Release: 99,0 - 121,0 % ; Retest: 90,0 - 130,0 % --> 90,0 - 110,0 % sesuai Pengendalian Perubahan no. 196/PCC/QA/2014 tanggal 25 Agustus 2014

• Perubahan harga batas pada parameter Berat dari 417 (396 - 437) mg - > 409,2 (389,0 - 429,5) mg sesuai Pengendalian Perubahan no. 151/PCC/QA/2017 tanggal 18 Agustus 2017

- Perubahan laju alir pada kondisi kromatografi penetapan Kadar Isoniazid sesuai metode analisis dari 2 ml/menit - > 1 ml/menit sesuai Pengendalian Perubahan no. 083/PCC/QA/2018 tanggal 10 Maret 2018

(19)

U K A S

MANAGEMENT SYSTEMS

IS090Q1.ISO140Q1 001 OHSAS 18001

Komite Akreditasi Nasional Laboratorium Kalibrasi

LK-184-IDN

Phaprgs

*RNI GROUP

P R O S E D U R P E M E R I K S A A N P R O D U K JADI

Edisi : 11 - 4 4 6 K - 1 0 Menggantikan ; 11 - 446 K - 09

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446 Tanggal Efektif:

R I F 150 - INH 150 T A B L E T S A L U T S E L A P U T (Tiap tablet salut selaput mengandung

Rifampicin 150 mg; Isoniazid 150 mg) KODE PRODUK: 446

11 - 4 4 6 K - 0 9 11 - 4 4 6 K - 10 - Menghilangkan pengujian parameter identifikasi pewarna sesuai Pengendalian Perubahan no.

202/PCC/QA/2018 tanggal 3 Juli 2018

D i s u s u n oleh :

Apoteker DR

Diperiksa oleh :

Apoteker PA

Diperiksa oleh :

A s s . Man Q C

Diseti / T Mana

uui oleh :

L

i

v

g e r P P P

Disetujui oleh :

Manager Q O

Referensi

Dokumen terkait

Pemerisaan telinga anan an iri normal1 tia ter&amp;ai gangguan serta tia menggunaan alat bantu engar.... Pasien mengataan sering

SSP (potensial spontan statis) di bagian atas diagram, adalah defleksi maksimum yang mungkin dalam tebal, serpih bebas, dan air/bearing (basah) batu pasir untuk rasio

Oleh yang demikian, berdasarkan perkara-perkara yang dibincangkan sebelum ini, jelaslah bahawa perkembangan sosioekonomi kolonial telah bertanggungjawab mewujudkan masyarakat

Standar Kompetensi Guru merupakan modal utama yang harus dimiliki oleh mahasiswa calon guru salah satunya pada mahasiswa prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan

Pemberian antihipertensi pada penderita usia lanjut harus hati-hati karena pada mereka ini terdapat : penurunan reflek baroreseptor sehingga mereka lebih mudah mengalami

Dari kriteria diatas maka jika ada orang yang menamakan metode pengobatannya dengan nama terapi ruqyah walaupun menggunakan bacaan Al-Qur‟an dan doa-doa

Salah satu masalah dalam industri lada di Indonesia yaitu rendahnya mutu lada yang dihasilkan di tingkat petani. Untuk meng- atasi hal tersebut, telah dikembangkan paket

Puji syukur Alhamdulillah penyusun panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan kesempatan, kekuatan dan kesehatan untuk bisa menyelesaikan skripsi yang berjudul