• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN SUTRADARA DALAM KONSEP PENUTURAN STRUKTUR KRONOLOGIS DALAM MEDIUM HYBRID ANIMATION DAN LIVE ACTION PADA FILM DOKUMENTER "SEWO"

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PERAN SUTRADARA DALAM KONSEP PENUTURAN STRUKTUR KRONOLOGIS DALAM MEDIUM HYBRID ANIMATION DAN LIVE ACTION PADA FILM DOKUMENTER "SEWO""

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PERAN SUTRADARA DALAM KONSEP PENUTURAN STRUKTUR KRONOLOGIS DALAM MEDIUM HYBRID ANIMATION DAN LIVE ACTION PADA FILM DOKUMENTER

"SEWO"

Skripsi Penciptaan

Ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Seni (S.Sn.)

Nama : Nofita Rahma Yulianti

NIM : 00000015706

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA TANGERANG

2020

(2)

ii

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Nofita Rahma Yulianti

NIM : 00000015706

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

Universitas Multimedia Nusantara Judul Skripsi:

PERAN SUTRADARA DALAM KONSEP PENUTURAN STRUKTUR KRONOLOGIS DALAM MEDIUM HYBRID ANIMATION DAN LIVE

ACTION PADA FILM DOKUMENTER "SEWO"

dengan ini menyatakan bahwa, laporan dan karya Skripsi ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar sarjana, baik di Universitas Multimedia Nusantara maupun di perguruan tinggi lainnya.

Karya tulis ini bukan saduran/ terjemahan, murni gagasan, rumusan dan pelaksanan penelitian/ implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan pembimbing akademik dan nara sumber.

Demikian surat Pernyataan Orisinalitas ini saya buat dengan sebenarnya, apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan serta ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan

(3)

iii

gelar Sarjana Seni (S.Sn.) yang telah diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di Universitas Multimedia Nusantara.

Tangerang, 25 November 2020

Nofita Rahma Yulianti

(4)

iv

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI

PERAN SUTRADARA DALAM KONSEP PENUTURAN STRUKTUR KRONOLOGIS DALAM MEDIUM HYBRID ANIMATION DAN LIVE

ACTION PADA FILM DOKUMENTER "SEWO"

Oleh

Nama : Nofita Rahma Yulianti

NIM : 00000015706

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

Tangerang, 25 Desember 2020

Ketua Program Studi

Kus Sudarsono, S.E., M.Sn.

Penguji

Dott.ssa. Ranty Yustina Dewi, S.Sn.

Ketua Sidang

Annita, S.Pd., M.F.A.

Pembimbing I

Petrus Damiami Sitepu, S.Sn., M.I.Kom.

(5)

v

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya penyusunan laporan tugas akhir yang berjudul “Peran Sutradara dalam Konsep Penuturan Struktur Kronologis dalam Medium Hybrid Animation dan Live action pada Film Dokumenter “SEWO”.

Penulis memutuskan untuk membahas tentang bagaimana penggunaan struktur kronologis dalam penggabungan antara motion comic dengan live action pada film dokumenter “SEWO” ini karena penulis merasa pencampuran animasi disini membuat film dokumenter menjadi lebih jelas dalam penyampaian isi film dan juga terlihat lebih menarik.

Penulis membahas dari pembuatan motion comic yang ada dalam film dan digabungkan dengan live action untuk menjelaskan bagaimana strukturisasi cerita secara kronologis dalam dua visual tersebut. Penulis berharap laporan tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi pembaca, khususnya para mahasiswa yang sedang mencari informasi atau tertarik dengan pembahasan yang menyangkut visualisasi film dokumenter dengan gambar animasi. Dalam penyusunan laporan tugas akhir ini, penulis mengalami banyak sekali tantangan dan rintangan, namun dengan adanya tekad yang kuat untuk lulus dengan cepat maka laporan ini dapat selesai sesuai dengan yang diharapkan.

Penulis menyadari saat penyusunan laporan ini, informasi mengenai animasi dalam film memang tidak sedikit, banyak sekali yang harus diseleksi.

(6)

vi

Penulis juga mendapatkan banyak wawasan baru mengenai animasi dari segi pembuatan dan juga teori-teori yang membahas tentang film dokumenter yang sangat penting dalam membangun jalan cerita pada film.

Penulis sadar jika hanya sedikit yang membahas bagaimana penerapan konsep visualisasi dalam film dokumenter dengan menggunakan motion comic.

Semoga dengan adanya laporan ini, banyak pembaca terbantu khususnya yang membuat film dokumenter dengan menggunakan motion comic dan juga live action.

Maka dari itu, penulis ucapkan banyak terima kasih kepada orang-orang yang telah membantu dalam penyusunan laporan tugas akhir ini:

1. Kus Sudarsono, S.E., M.Sn. selaku Ketua Program Studi Film Universitas Multimedia Nusantara.

2. Petrus Damiami Sitepu, S.Sn., M.I.Kom. sebagai pembimbing skripsi penulis yang telah banyak membantu dan memberi saran serta kritik yang membangun.

3. Dott.ssa. Ranty Yustina Dewi, S.Sn. selaku dosen penguji dalam sidang akhir.

4. Annita, S.Pd., M.F.A. selaku ketua sidang akhir.

5. Pak Yayan sebagai narasumber utama, Pak Polisi sebagai narasumber lainnya dan beberapa warga lain.

6. Teman saya yang bernama Yustika Yuliasih selaku produser dalam pembuatan karya dan tugas akhir penulis.

7. Keluarga dekat terutama orang tua dan adik-adik penulis.

(7)

vii

8. Beberapa teman penulis yang membantu memberi saran dan kritik dalam penulisan skripsi.

9. Ahmad Handira, seseorang yang selalu mendukung penulis dan mengingatkan penulis untuk selalu mengerjakan skripsi ini disetiap harinya serta membantu penulis dalam pembuatan karya tugas akhir.

Tangerang, 25 November 2020

Nofita Rahma Yulianti

(8)

viii

ABSTRAKSI

Animasi adalah salah satu media informasi yang saat ini banyak sekali digunakan dalam film maupun pemberitaan. Salah satu bagian dari animasi adalah motion comic, yang memang dari segi pergerakannya lebih terbatas dibandingkan animasi pada umumnya. Penggunaan motion comic dapat menyampaikan informasi secara lebih menarik, salah satunya dalam film dokumenter. Sesuai dengan topik yang dibahas yaitu bagaimana penggunaan struktur kronologis dalam penggabungan antara motion comic dengan live action, penulis memilih untuk menggunakan motion comic sebagai acuan utama. Penulis akan membahas bagaimana penerapan motion comic dari tahap pembuatan storyboard sampai hasil yang sudah divisualisasikan ke dalam film dokumenter yang berjudul “SEWO” ini dan digabungkan dengan video hasil syuting di lokasi dengan struktur kronologis film.

Sebelum pembuatan storyboard, dilakukan proses awal yang dimulai melalui riset dan wawancara dengan narasumber terkait. Salah satu peran sebagai sutradara adalah membuat struktur kronologis yang bertujuan untuk membuat alur cerita dalam film terstruktur dengan baik dan jelas. Setelah melakukan riset dengan narasumber, dilanjutkan dengan mengumpulkan beberapa referensi film, teori-teori yang berkaitan dengan topik dan beberapa jurnal untuk memperluas pengetahuan.

Dari semua proses yang telah dilakukan, hasil dari penulisan ini akan memberikan gambaran dan pemahaman mengenai penuturan struktur kronologis dalam film yang digunakan untuk menggabungkan motion comic dan live action dalam film dokumenter.

Kata kunci : dokumenter, motion comic, sutradara, struktur kronologis.

(9)

ix

ABSTRACT

Animation is one of the information media that is widely used nowadays in the films and news. One part of the animation is motion comic, which is indeed more limited in terms of movement than animation in general. The use of motion comics can convey more interesting information, one of which is in documentaries. The topic will be discussed is how the chronological structure used to combine the motion comic and the live action. The author has a choice to use a motion comic as the primary reference and will discuss how to apply the motion comic from the stage of storyboard creation to the results visualized in this documentary film "SEWO"

and combine with the video resulting that shot on the location by the chronological structure in the film. Before making the storyboard, the initial process should be carried out through research and interviews with related sources. One of the director's roles is to create a chronological structure that aims to make the storyline well structured and straightforward—after researching with the source, then continue to collect some film references, theories related to the topic and several journals to expand knowledge. From all the processes that have been done, this writing will provide an overview and understanding of the chronological structure in the film used to combine motion comics and live action in documentary films.

Keywords: documentary, motion comic, director, chronological structure.

(10)

x

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT ... II

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ... IV

PRAKATA ... IV

ABSTRAKSI ... VIII

ABSTRACT ... IX

DAFTAR ISI ... X

DAFTAR GAMBAR ... XIII

DAFTAR TABEL ... XVI

DAFTAR LAMPIRAN ... XVII

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 2

1.3. Batasan Masalah... 2

1.4. Tujuan Skripsi ... 2

1.5. Manfaat Skripsi ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1. Film Dokumenter ... 4

2.1.1. Dokumenter Drama (Docudrama) ... 5

(11)

xi

2.1.2. Poetic Dokumenter... 7

2.2. Struktur Kronologis dalam Film Dokumenter ... 8

2.3. Penyutradaraan ... 13

2.3.1. Sutradara Dokumenter ... 17

2.3.2. Peran Sutradara ... 18

2.4. Motion Comic ... 19

2.5. Storyboard Animasi ... 21

2.6. Live Action ... 22

2.7. Sistem Hybrid ... 23

BAB III METODOLOGI ... 24

3.1. Gambaran Umum ... 24

3.1.1. Sinopsis ... 25

3.1.2. Posisi Penulis ... 26

3.1.3. Peralatan ... 26

3.2. Tahapan Kerja ... 32

3.2.1. Tema ... 32

3.2.2. Pemilihan Subjek ... 32

3.2.3. Pendekatan ... 33

3.2.4. Riset ... 33

3.2.5. Shooting Script ... 34

3.2.6. Transcript ... 34

3.3. Acuan ... 34

3.3.1. Bentuk Film Dokumenter yang Digunakan ... 34

(12)

xii

3.3.2. Struktur Kronologis ... 35

3.3.3. Motion Comic ... 38

3.3.4. Tone Film ... 39

3.4. Proses Perancangan ... 41

3.4.1. Format Film ... 41

3.4.2. Shotlist ... 42

3.4.3. Storyline ... 42

3.4.4. Editing Script ... 43

3.4.5. Naskah Motion Comic ... 43

BAB IV ANALISIS ... 44

4.1. Penempatan Live Action dan Motion Comic ... 44

4.1.1. Live Action ... 44

4.1.2. Motion Comic ... 46

4.2. Perancangan Struktur Kronologis dalam Film Dokumenter “SEWO” . 48 4.2.1. Elemen Ruang dan Waktu ... 48

4.2.2. Struktur Kronologis Hybrid Animation dan Live Action... 58

4.2.3. Peran Audio dalam Hybrid Animation dan Live Action ... 69

BAB V PENUTUP ... 71

5.1. Kesimpulan ... 71

5.2. Saran ... 72 DAFTAR PUSTAKA ... XIV

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Watchman Motion Comic 2008 ... 20

Gambar 3.1. Kamera ... 27

Gambar 3.2. Tripod ... 28

Gambar 3.3. H6n dan H4n ... 28

Gambar 3.4. Clip On ... 29

Gambar 3.5. Shotgun Mic... 29

Gambar 3.6. Hard Disk ... 30

Gambar 3.7. Storyboard Template ... 30

Gambar 3.8. ATK ... 31

Gambar 3.9. Adobe Premiere CC 2018 ... 31

Gambar 3.10. Skematika Perancangan... 32

Gambar 3.11. The Bridge ... 35

Gambar 3.12. BBC: History of World War II - Hiroshima ... 36

Gambar 3.13. Waltz with Bashir ... 37

Gambar 3.14. Gatot Kaca Motion Comic ... 38

Gambar 3.15. The Walking Dead Motion Comic ... 39

Gambar 3.16. Senyap (The Look of Silence) ... 40

Gambar 3.17. 12 Years of Slave ... 40

Gambar 3.18. Contoh Storyboard Template ... 41

Gambar 3.19. Storyboard Template “SEWO” ... 42

Gambar 3.20. Storyline Film Dokumenter “SEWO” ... 42

Gambar 3.21. Naskah Motion Comic Film Dokumenter “SEWO” ... 43

(14)

xiv

Gambar 4.1. Scene Wawancara Shot 1... 45

Gambar 4.2. Scene Wawancara Shot 2... 45

Gambar 4.3. Scene Kecelakaan Shot 1 ... 47

Gambar 4.4. Scene Saedah Saenih Shot 1 ... 47

Gambar 4.5. Scene Kecelakaan Bus Transmigrasi ... 49

Gambar 4.6. Scene Wawancara Pak Yayan ... 49

Gambar 4.7. Scene Wawancara Ibu-ibu ... 49

Gambar 4.8. Scene Rumah Saedah dan Saenih ... 50

Gambar 4.9. Shot Pak Yayan sedang Duduk di Jembatan Sewo ... 51

Gambar 4.10. Shot Pak Yayan sedang Berebut Uang dengan Warga Lain ... 51

Gambar 4.11. Scene Motion Comic Kecelakaan Bus Shot 1... 52

Gambar 4.12. Scene Motion Comic Kecelakaan Bus Shot 2... 52

Gambar 4.13. Scene Motion Comic Kecelakaan Bus Shot 3... 52

Gambar 4.14. Scene Motion Comic Kuburan Transmigran Shot 1 ... 53

Gambar 4.15. Shot Pak Yayan sedang Bercerita... 53

Gambar 4.16. Shot Kejadian Tawur Uang ... 54

Gambar 4.17. Shot Sapu ... 54

Gambar 4.18. Shot Ibu-ibu sedang Bercerita “Saedah dan Saenih” ... 55

Gambar 4.19. Shot Motion Comic Perkenalan Tokoh “Saedah dan Saenih” ... 55

Gambar 4.20. Shot Motion Comic Keluarga “Saedah dan Saenih” ... 56

Gambar 4.21. Shot Motion Comic Saenih menjadi Ronggeng... 56

Gambar 4.22. Shot Motion Comic Saenih bertemu dengan Saedah ... 57

Gambar 4.23. Shot Palang Peringatan ... 57

(15)

xv

Gambar 4.24. Shot Pendapat Polisi ... 58

Gambar 4.25. Shot Warga memenuhi Jembatan Sewo dan Pak Yayan ... 62

Gambar 4.26. Shot Warga sedang Membuat Sapu ... 65

Gambar 4.27. Shot Ibu-ibu ... 66

Gambar 4.28. Shot Motion Comic “Saedah dan Saenih” ... 66

Gambar 4.29. Shot Palang Peringatan ... 67

Gambar 4.30. Shot Pendapat Polisi 1 ... 67

Gambar 4.31. Shot Pendapat Polisi 2 ... 68

Gambar 4.32. Korelasi Dialog Ibu-ibu dengan Motion Comic ... 70

Gambar 4.33. Korelasi Suara Pak Yayan dengan Motion Comic ... 70

(16)

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Editing Script ... 58 Tabel 4.2. Editing Script Hybrid Animation dan Live action 1 ... 61 Tabel 4.3. Editing Script Hybrid Animation dan Live action 2 ... 63

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A: Hasil Pengecekan Plagiarisme Turnitin ... xvii

LAMPIRAN B: KS 3 Bimbingan ... xxii

LAMPIRAN C: Storyboard “SEWO” ... xxiv

LAMPIRAN D: Shooting Script ... xvii

LAMPIRAN E: Transcript ... xix LAMPIRAN F: Documentary Tape Logs ... xlix LAMPIRAN G: Naskah Motion Comic ... lii LAMPIRAN H: Editing Script ... lv

Referensi

Dokumen terkait

Dengan kebutuhan mendatang dari sumber daya alam dan lahan dalam persaingan yang terus menerus dengan perusahaan-perusahaan kayu dan keterbatasan lain adalah penting bagi

Reformasi birokrasi di tingkat pemerintah daerah diarahkan untuk melakukan penyempurnaan terhadap semua kelemahan atau kekurangan yang terjadi pada pelaksanaan

Pertama : Peserta seleksi calon mahasiswa baru jalur Mandiri CBT 1 yang dinyatakan DITERIMA sebagai Calon Mahasiswa Baru UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Tahun Akademik

Subyek ketiga dengan inisial MJ adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi & Bisnis Islam. Wawancara dilakukan di kampus, tepatnya di halte Tarbiyah tempat mahasiswa

Kebijakan Travel Ban yang dibentuk oleh Trump Administration dianggap memiliki pengaruh gelombang islamofobia karena menargetkan 8 negara mayoritas Muslim sebagai

Sedangkan menurut Smeltzer (2002), gagal jantung kiri atau gagal jantung ventrikel kiri terjadi karena adanya gangguan pemompaan darah oleh ventrikel kiri sehingga

73 3 Pola tanam pembenihan kerapu cantang di BPBAP Situbondo 74 4 Pola tanam kegiatan pembesaran kerapu cantang di KJA BPBAP Situbondo 76 5 Kandungan nutrisi pakan ikan

Kandungan logam berat Tembaga (Cu) tertinggi dari hasil pemeriksaan air sungai Pangkajene Kabupaten Pangkep diperoleh pada pengambilan sampel titik 5 pada sore hari,