HAK WARIS ANAK LUAR NIKAH MENURUT KITAB UNDANG- UNDANG HUKUM PERDATA (KUHPdt) DAN KOMPILASI HUKUM
ISLAM (KHI)
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakulats Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang Untuk memenuhi salah satu persyaratan
Dalam menyelesaikan Program Sarjana Starta Satu (S-1)
Oleh:
MOH. AHSANURRIJAL NIM: 201310020311005
JURUSAN AKHWAL SYAKHSHIYYAH FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2019
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
HAK WARIS ANAK LUAR NIKAH MENURUT KITAB
UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (KUHPdt) DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI)
SKRIPSI
Oleh:
Moh. Ahsanurrijal NIM: 201310020311005
Disetujui Oleh:
Pembimbing I Pembimbing II
Drs. M. Sarif, M.Ag Drs. Syamsurizal Yazid, MA
iii
LEMBAR PENGESAHAN
SKRIPSI
Dipertahankan didepan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang, dan diterima untuk memenuhi
persyaratan memperoleh gelar Sarjana Hukum Islam (S.H) pada tanggal: 16 Maret 2019
Dewan Penguji Tanda Tangan
1. Ahda Bina A, M.Ag 1...
2. Jamal, M.Sy 2...
3. Drs. M. Sarif, M.Ag 3...
4. Drs. Syamsurizal Yazid, MA 4...
Mengesahkan Fakultas Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Malang Dekan,
Prof. Dr. Tobroni, M.si
iv
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini, saya:
Nama : MOH. AHSANURRIJAL
NIM : 201310020311005
Program Studi : AHWAL SYAKHSHIYYAH Dengan ini mennyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:
1. Skripsi dengan judul
HAK WARIS ANAK LUAR NIKAH MENURUT KITAB UNDANG- UNDANG PERDATA (KUHPdt) DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI)
Adalah hasil karya saya dan dalam naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu perguruan tinggi dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atua diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian ataupun keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
2. Apabila ternyata di dalam naskah Skripsi ini dapat dibuktikan terdapat unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang telah saya peroleh dibatalkan, serta diproses sesuai dengan ketenuan hukum yang berlaku.
3. Skripsi ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan hak bebas royalti non ekslusif.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Malang, 11 Maret 2019 Yang menyatakan
(MOH. AHSANURRIJAL)
v
MOTTO
Masa depan adalah misteri sudah seharusnya membuat diri lebih baik kedepannya, tidak ada kata terlambat, lebih baik berusaha walau sedikit daripada tidak sama
sekali.
vi
PERSEMBAHAN
Karya ini penulis dedikasikan kepada Jurusan
AHWAL SYAKHSHIYYAH (Syari’ah) -FAI- Universitas Muhammadiyah Malang.
Untuk mereka:
❖ Orang tua tercinta H. Ali Wafa dan Hj. Khoiriyah
❖ Untuk Saudara Mbak ida, Mas Irul, Bobi, dan Zaka.
Terimakasih sudah memberikan semangat serta doanya.
❖ Untuk sahabat Pipit Runita Melinda Sarin, Angga, Andi dll.
Yang selalu memberi semangat dan semoga kelak kita sukses
di masa depan
vii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur Kehadirat Allah SWT karena atas limpahan nikmatnya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ HAK WARIS ANAK LUAR NIKAH MENURUT KITAB UNDANG-UNDANG PERDATA (KUHPdt) DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI) ”. Pada proses penelitian dan penyusunan laporan ini, penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak dapat diselesaikan dengan bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini penulis ingin mengucapakan terimakasih sebesar-besarnya kepada banyak pihak diantaaranya:
1. Ibu Idaul Hasanah S.Ag., M.HI., selaku Ketua Jurusan Ahwal Syakhshiyah Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan banyak bantuan dalam penyelesaian skripsi ini.
2. Bapak Drs. Muhammad Sarif, M.Ag, selaku dosen pembimbing I yang telah memberi bimbingan serta ilmu dalam penyusunan skripsi ini.
3. Bapak Drs Syamsurizal Yazid, MA, selaku dosen pembimbing II yang telah memberi saran dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini
4. Kepada Bapak Ali Wafah dan Ibu Khoiriyah sebagai orang tua penulis,adek dan kakakku selaku sepupu penulis yang telah memberikan doa, dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Seluruh dosen jurusan Ahwal Syakhshiyah yang telah memberi ilmu selama perkuliahan
6. Sahabat senasib sepenanggungan (Angga, Muslimin, Mella).
7. Terimakasih motivator penulis Pipit Runnita Melinda Sarin.,ST yang selalu membantu dan selalu ada buat penulis
8. Sahabat kontrakan ceria (Sams, Guntur, Rony, Gufron, Faiz, Saini, Mahmud, Fian,
Yanuar, Qosim, Dili)
viii
9. Dan semua teman-teman yang telah mendoakan kelancaran penulis sehingga skripsi ini dapat terwujud.
Penulis menyadari laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih terdapat banyak kekurangan. Oleh sebab itu penulis mengharapkan adanya saran dan kritik yang dapat membantu perkembangan pembahasan terkait laporan penelitian ini maupun bagi penulis sendiri. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak dan bagi perkembangan keilmuan Jurusan Ahwal Syakhshiyah Universitas Muhammadiyah Malang .
Malang, Maret 2019
Penulis
ix DAFTAR ISI
SAMPUL DEPAN ... i
LEMBAR PERSETUJUAN ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
SURAT PERNYATAAN ... iv
MOTTO ... v
PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
ABSTRAK ... xiii
ABSTRACT ... xiv
BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 6
C. Tujuan Penelitian ... 6
D. Manfaat Penelitian ... 7
E. Penelitian Terdahulu ... 8
F. Metode Penelitian... 9
G. Sistematika Pembahasan ... 10
BAB II. KAJIAN PUSTAKA A. Tinjauan Tentang Perkawinan ... 12
1. Pengertian Perkawinan ... 12
2. Syarat Perkawinan menurut Peraturan Perundang Undangan ... 14
B. Tinjauan Tentang Anak ... 23
1. Pengertian Anak Luar Kawin ... 23
2. Macam-Macam Anak ... 26
3. Undang-Undang Tentang Hak Anak... 28
x
C. Hak Waris Anak ... 29 1. Pengertian Waris ... 29 2. Pengertian Waris Anak Luar Kawin ... 32
BAB III. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Kedudukan/Status Dan Hak Waris Anak Luar Kawin ... 35
1. Kedudukan Anak Luar Kawin tentang Pengesahan/Pengakuan Status Anak Dan Hak Waris Menurut KUH Perdata dan
Putusan Mahkamah Konstitusi ... 35
2. Kedudukan Anak Luar Kawin tentang Pengesahan/Pengakuan Status Anak Dan Hak Waris Menurut KHI ... 55
BAB IV. PENUTUP
A. Kesimpulan ... 63 B. Saran ... 64
DAFTAR PUSTAKA ...
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Perbedaan UUDpRI Th.p1945 dan UU No 1 Th 1974 tentang
Perkawinan ... 39 Tabel 2 Perbandingan KUHPerdata, Undang-Undang Perkawinan dan
Putusan Mahkamah Konstitusi ... 41
xii
DAFTAR LAMPIRAN
QS An-Najm (53:38)
(yaitu) bahwasanya seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain.
QS ar-Ruum (30: 21)
Dan diantara tanda -tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan- pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir
QS An Nisa’(4:19)
Hai orang-orang yang beriman, tidak halal bagi kamu mempusakai wanita dengan jalan paksa dan janganlah kamu menyusahkan mereka karena hendak mengambil kembali sebagian dari apa yang telah kamu berikan kepadanya, terkecuali bila mereka melakukan pekerjaan keji yang nyata. Dan bergaullah dengan mereka secara patut. Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak
Hadist
Barangsiapa yang sudah mampu (menafkahi keluarga), hendaklah dia kawin
(menikah) karena menikah itu lebih bisa menundukkan pandangan dan lebih bisa
menjaga kemaluan. Barangsiapa yang tidak sanggup (manikah) maka hendaklah dia
berpuasa karena puasa itu akan menjadi benteng baginya
DAFTAR PUSTAKA
Amiur Nuruddin dan Azhari Akmal Tarigan, Hukum Perdata Islam di Indonesia (Studi Kritis Perkembangan Hukum Islam dari Fiqh, UU Tahun 1974 sampai KHI, (Jakarta : Kencana Prenada Media Group, 2006), Cet. III, 276
Analisis Status Hak Waris Anak Di Luar Nikah Menurut Kompilasi Hukum,,,,,,,, (Meita Djohan Oe)
Ahmad Rofiq, Fiqh Mawaris, Edisi Revisi, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2001), h. 159- 160
Abd. Aziz Dahlan. Ensiklopedia Hukum Islam, PT. Ichtiar Baru Van Hoeve, (Jakarta, 1999), h. 40.
Ahmad Rofiq, Fiqih Mawaris, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, Th. 1993). h.
193.
Amiur Nuruddin, Azhari Akmal Taringan, Hukum Perdata Islam di Indonesia;
Studi Kritis Perkembangan Hukum Islam dari Fikih, UU No. 1/1974 sampai KHI, cet. 3, (Jakarta:Kencana, 2006), hlm. 277
Abdul Azhim bin Badawi Al-Khalafi, Al-Wajiz, (terj: Ma’ruf Abdul Jalil), (Jakarta:
Pustaka As-Sunnah, 2006), h. 799-800.
Busman Edyar, Aspek Yuridis Kasus Machica-Murdiono, Jakarta : Harian Pelita, 13 Maret 1999
Budiono Rahmat, Pembaharuan hukum Kewarisan Islam di Indonesia, (Citra Aditya Bakti, Bandung, 1999), h. 32.
Departemen Agama RI, Al-quran tajwid dan Terjemah, (Bandung; CV Penerbit Diponogoro), hal. 527
Departemen Agama RI, Al-quran tajwid dan Terjemah, (Bandung; CV Penerbit Diponogoro), hal. 405
Departemen Agama RI, Al-quran tajwid dan Terjemah, (Bandung; CV Penerbit Diponogoro), hal.
https://www.hadits.id/hadits/muslim/1402, diakses pada taggal 3 maret 2019.
Hilman Hadikusuma, Hukum Perkawinan Indonesia menurut: Perundangan Hukum Adat dan Hukum Agama, (Erlangga, Jakarta, 2003), h. 133.
Irma Setyowati Soemitro, Aspek Hukum Perlindungan Anak, Bumi Aksara,
(Jakarta: 1990).h. 1
Keperdataan Anak Diluar Nikah dalam Putusan Mahkamah Konstitusi dan Implikasinya terhadap Harta Warisan.. (Puspita, Sari)
Kedudukan Hukum Anak Luar Kawin Menurut Undang-Undang Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974..( Ahmad Khumaini)
Muhibin, muhammad, dkk. 2009. Hukum Kewarisan Islam. Jakarta: Sinar Grafika Offset.hlm.45
Muhammad Hasbi Ash-Shiddieqy, Fiqh Mawaris, cet. 3, (Semarang: PT Pustaka Rizki Putra, 2001), hlm. 263
Majalah Nasehat Perkawinan Nomor 109 ke X Juni 1981, Penertbit Badan Penasehat Perkawinan Perselisihan dan Perceraian (BP4), h.14.
Neng Djubaidah, Pencatatan Perkawinan dan Perkawinan tidak dicatat menurut hukum tertulis di Indonesia dan hukum Islam, (Jakarta: Sinar Grafika, 2010), h.116.
Peraturan Pemerintah Pelaksana undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang perkawinan, PP Nomor 9 Tahun 1975, LN Nomor 12 Tahun 1975, TLN Nomor 3019, Ps. 10.
Peraturan Pemerintah Pelaksana undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang perkawinan, PP Nomor 9 Tahun 1975, LN Nomor 12 Tahun 1975, TLN Nomor 3019, Ps. 11
R. soetojo Prawirohamidjojo, Hukum Waris Kodifikasi, (Airlangga University Press, Surabaya, 2000), h. 16.
Salim, HS, S.H., M.S., Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW), (Jakarta: Sinar Grafika,2003), h. 61.
Taufiqurrahman Syahuri, Legislasi Hukum Perkawinan Di Indonesia; Pro-Kontra Pembentukannya Hingga Putusan Mahkamah Konstitusi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013), hlm. 192
Tim Redaksi Nuansa Aulia, Kompilasi Hukum Islam; Hukum Perkawinan, Kewarisan dan Perwakafan, cet. 3, (Bandung: Nuansa Aulia, 2012), hlm.
52
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 pasal 1 tentang Perkawinan.
Undang-Undang Tentang Perkawinan, UU No. 1 Tahun 1974, LN No. 1 tahun
1974, TLN No. 3019, Ps. 1.
Wahyono Darmabrata, Hukum Perkawinan dan Keluarga di Indonesia, (Jakarta:
Penerbit FHUI, 2004), hal. 20
Wahyono Darmabrata, Hukum Perkawinan dan Keluarga di Indonesia, (Jakarta:
Penerbit FHUI, 2004), hal. 22-28
Wahyono Darmabrata, Hukum Perkawinan dan Keluarga di Indonesia, (Jakarta:
Penerbit FHUI, 2004), hal. 45-52
Wahyu Widiana, Ma, Direktorat Pembinaan Badan Peradilan Agama Islam Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam Departememn RI, Kompilasi Hukum Islam Di Indonesia, (Jakarta : 2001), H. 51.
Wahbah Zuhaili, FiqihImamSyafi’i:Mengupas Masalah Fiqhiyah Berdasarkan Al- Quran dan Hadits, (terj: Muhammad Afifi dan Abdul Hafiz), cet.2, (Jakarta:
Al-Mahira, 2012), h. 129.
Wahbah Zuhaily, fiqih Islam Waadillatuhu: Hak-hak Anak Wasiat wakaf dan Warisan (terj: Abdul Hayyie Al-Kattani), jilid 10, (Jakarta: Gema Insani, 2011), hlm. 37; Abdul Manan, Aneka Masalah Hukum Perdata Islam di Indonesia, cet. 2, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008), hlm. 101
4