• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGANTAR SISTEM KOMUNIKASI SELULER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGANTAR SISTEM KOMUNIKASI SELULER"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PENGANTAR SISTEM

KOMUNIKASI SELULER

DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI YUYUN SITI ROHMAH, ST,.MT

11/11/2014 1

(2)

OUTLINES

11/11/2014 2

A. Pendahuluan

B. Frequency Reuse C. Handoff

D. Channel Assignment Strategies

(3)

11/11/2014 3

A. Pendahuluan

Yang mendasari perkembangan

 Keterbatasan spektrum frekuensi

 Efisiensi penggunaan spektrum frekuensi

• High power transmitter

• Large coverage area

• Low power transmitter

• Small coverage area

• Frequency reuse

• Handoff

• Central control

• Cell splitting to increase call capacity

(4)

11/11/2014 4

Representasi cakupan sel

SEL IDEAL SEL REAL SEL MODEL

 Sel menunjukkan cakupan sinyal

 Sel berbentuk heksagonal ( atau bentuk yang lain ) hanya digunakan untuk mempermudah penggambaran pada layout perencanaan

A. Pendahuluan

(5)

11/11/2014 5

Realitas ?

Jauh berbeda ! Grid sel teoritik digunakan untuk mempermudah penggambaran / perencanaan

Representasi coverage sistem selular

A. Pendahuluan

Bentuk geometris yang meliputi

keseluruhan daerah service tanpa overlap

dengan luas daerah yang sama

(6)

11/11/2014 6

Macam-Macam Konfigurasi Sel ...

1) Omnidirectional

Tx Rx Rx

2) Sectoring 120

o

3) Sectoring 60

o

Pada kondisi awal biasanya digunakan

pola omnidirectional ( tergantung demand ).

Kegunaan dari pola Sectoring

a. Menambah kapasitas b. Mengurangi

interferensi

A. Pendahuluan

(7)

11/11/2014 7

Macam-Macam Konfigurasi Sel

4 sector ( quad sector )

A. Pendahuluan

(8)

Geometri Sel

11/11/2014 8

(9)

11/11/2014 9

Parameter Dasar Pada Siskomber Selular

1. Frequency Reuse 2. Konsep Hand Off

Konsep fundamental dalam teknologi komunikasi bergerak seluler:

• Konsep frequency reuse memungkinkan penggunaan frekuensi yang sama pada sel yang berbeda (pada cluster yg berbeda), diluar

jangkauan interferensinya. Parameter yang menjadi ukuran adalah

perbandingan daya sinyal / carrier terhadap total daya interferensinya

• Sedangkan handoff memungkinkan seorang pengguna pindah dari suatu sel ke sel yang lain tanpa adanya pemutusan hubungan. Terjadi pemindahan frekuensi / kanal secara otomatis yang dilakukan oleh sistem

A. Pendahuluan

(10)

11/11/2014 10

Arsitektur Umum:

RBS / BTS

RBS / BTS

BSC

MSC/ MTSO

OMC HLR

VLR

Gateway PSTN

SEL # 2

SEL # 1

MS

MS

Voice link Data link

Radio Base Station (AMPS) or Base Transceiver System (GSM)

Mobile Station

Home Location Register

Visitor Location Register

Mobile Switching Centre (GSM) or Mobile Telephone Switching Office (AMPS)

Base Station Controller

Operation and Maintenance Centre

A. Pendahuluan

(11)

11/11/2014 11

MS

= Mobile Station / Mobile Unit

= Perangkat yang terdiri dari :

Subscriber Transceiver

Control Unit

Antena MTSO / MSC

= Mobile Telephone Switching Office / Mobile Switching Center.

= Merupakan pusat koordinasi dari semua cell site yang ada + berfungsi sebagai perangkat penyambung utama.

= Elemen-elemen :

Switching Unit

Prosesor :

 Database processor

 Switch processor

 Coordination processor

• Data base unit berisi :

• VLR (Visitor Location Register), penyimpan data-data temporer yang masuk dari MSC lain , dan sifatnya resident

• HLR (Home Location Register), penyimpan data-data tetap dari pelanggan dalam MSC itu sendiri.

A. Pendahuluan

(12)

11/11/2014 12

RBS / BTS

= Radio Base Station / Base Transceiver Station

= Merupakan perangkat transceiver yang berhubungan dari / ke pelanggan (Interface / repeater antara MS dan MSC) .

= Elemen-elemen RBS :

Transceiver

Control Unit / BSC / Base Station Controller

Antena

Data terminal

single antenna

base station housing jalur transmisi

gelombang mikro menuju BSC

site 3 sektor dengan 7 array antena tiap

sektornya

How does site location look like ?

A. Pendahuluan

(13)

Mixed Cell Architecture

11/11/2014 13

(14)

11/11/2014 14

Macrocell, Microcell, dan Picocell serta femtocell...

Satellite Cell

Indoor Picocells Macrocell

Microcell

A. Pendahuluan

(15)

11/11/2014 15

B. Frequency Reuse

Definisi Frequency Reuse

Pengulangan atau menggunakan kembali frekuensi yang sama pada area yang berbeda di luar jangkauan interferensinya

F1

F3 F2 F2

Jarak 'bebas' interferensi

titik A

Sinyal yang diinginkan = C

Sinyal interferensi = I

(16)

11/11/2014 16

Parameter Kinerja

F1

F3 F2 F2

Jarak 'bebas' interferensi

titik A

Sinyal yang diinginkan = C

Sinyal interferensi = I

• Dari gambar di atas, kondisi kasus terburuk ada pada titik A

• Pada kondisi kasus terburuk tersebut, perbandingan antara daya carrier terhadap daya interferensi ( C/I = Carrier to Interference ) harus tetap lebih besar atau sama dari C/I minimum yang dipersyaratkan oleh sistem seluler yang bersangkutan

 C/I ( Carrier to Interference Ratio )

B. Frequency Reuse

(17)

11/11/2014 17

1

4

 

 

R

D i

I C

O

R K

D  3

0

9

2

i K I

C

D R

AMPS, C/I = 18 dB

GSM, C/I = 12 dB 7 48 , 9 6

6 . 63 9

.

63

0

  

i

K

4 26 , 9 3

6 . 16 9

16

0

  

i K

i

0

= Jumlah sel penginterferensi K = Ukuran Kluster

 C/I minimum tergantung dari sistem seluler yang diimplementasikan…

B. Frequency Reuse

(18)

11/11/2014 18

Konsep Kluster

• Kluster adalah sekelompok sel yang masing-masing selnya memiliki 1 set frekuensi yang berbeda dengan sel yang lain .

Ukuran kluster ( dilambangkan = K, sering juga dilambangkan = N ) adalah jumlah sel yang terdapat dalam 1 kluster

Contoh :

K = 3 artinya terdapat 3 sel dalam 1 kluster K = 4 artinya terdapat 4 sel dalam 1 kluster

1

2

3

1

2

3 reuse

1

2

3

freq. reuse pattern / cluster K = 3

1

2

3 freq. reuse pattern

K = 4

4

1

2

3 4

2

3 4

reuse 1

reuse

reuse

B. Frequency Reuse

(19)

11/11/2014 19

Kaidah Penentuan Nomor Sel

 Kaidah Parameter Geser

i,j = 0,1,2,3, ...

i=1

j=2 j

600 z sel referensi

i

120 0

Lalui sejauh i sel dari sel referensi sepanjang rantai heksagonalnya ( garis lurus yang menghubungkan dua pusat sel), lalu berputar 60

o

berlawanan dengan arah jarum jam, kemudian lalui sepanjang j sel pada arah tersebut. Pada posisi akhir  disitulah letak freq. reuse

nya. Z

2

= i

2

+ j

2

- 2ij.cos 120

o

Z

2

= i

2

+ j

2

+ 2.i.j (0,5) Z

2

= i

2

+ j

2

+ i.j

Z

2

 K ---- K = ukuran cluster

K = i

2

+ j

2

+ i.j

i = 1 dan j = 1  K = 3 i = 1 dan j = 2  K = 7 i = 0 dan j = 2  K = 4 i = 2 dan j = 0  K = 4

untuk,

B. Frequency Reuse

(20)

11/11/2014 20

Sistem Koordinat

v

2

v

1

u

2

u

1

sin 30

o

u v

B. Frequency Reuse

(21)

11/11/2014 21

Berbagai nilai kluster K atau N , yang mungkin terjadi

B. Frequency Reuse

(22)

11/11/2014 22

      

2 1 2 1

21

2 1 2

2 1

2

u v v u u v v

u

D       

      

u

2

u

1 2

cos 30

o 2

v

2

v

1

u

2

u

1

sin 30

o 2

21

D      

Jika, u

1

, v

1

   0 , 0

u

2

, v

2

merupakan nilai integer = ( i , j )

Maka,

2 2

ij j i

D   

Pada contoh di samping,

65 , 2 1

1 . 2 2

j ij i

D 

2

 

2

2

 

2

i= 2 dan j = 1

B. Frequency Reuse

(23)

11/11/2014 23

1

1 1

1

1

1

1

2 3

2 3

2 3

2 3

2 3

3

2 3

2

Kaidah Penentuan Nomor Sel

 Kaidah Parameter Geser

utk i = 1 dan j = 1  K = 3

 i = 1 , j = 1

K = 1

2

+ 1

2

+ 1.1 = 3

Sumber interferensi maksimum = 6.

Contoh # 1 : K = 3

Kluster

B. Frequency Reuse

(24)

11/11/2014 24

Kaidah Penentuan Nomor Sel

 Kaidah Parameter Geser

Contoh # 2 : K = 4

46 , 3 K

3 Q

4 j

ij i

K

2 j

, 0 i

2 2

Kluster

B. Frequency Reuse

(25)

11/11/2014 25

Contoh # 3 : K = 7

Kaidah Penentuan Nomor Sel

 Kaidah Parameter Geser

58 , 4 K

3 Q

7 j

ij i

K

2 j

, 1 i

2 2

Kluster

B. Frequency Reuse

(26)

11/11/2014 26

Contoh # 4 : K = 12

Kaidah Penentuan Nomor Sel

 Kaidah Parameter Geser

6 K

3 Q

12 j

ij i

K

2 j

, 2 i

2 2

Kluster

B. Frequency Reuse

(27)

11/11/2014 27

Contoh # 5 : K = 19

Kaidah Penentuan Nomor Sel

 Kaidah Parameter Geser

55 , 7 K

3 Q

19 j

ij i

K

2 j

, 3 i

2 2

Kluster

B. Frequency Reuse

(28)

11/11/2014 28

C. Handoff

• Handoff adalah suatu peristiwa perpindahan kanal dari MS tanpa terjadinya pemutusan hubungan dan tanpa melalui campur tangan dari pemakai.

• Handoff tidak berbeda dengan handover kecuali bahwa istilah handoff digunakan di Amerika, sedangkan istilah handover digunakan di Eropa.

• Peristiwa hand over (H.O) ‘umumnya’ terjadi karena pergerakan MS sehingga keluar dari cakupan sel asal dan masuk cakupan sel baru.

Definisi

pergerakan MS

HO F1

HO F2

Sel #1 Sel #2 Sel #3 F3

F1 ke F2 F2 ke F3

(29)

THANK U

11/11/2014 29

Referensi

Dokumen terkait

15.1 Regulasi/legislasi keselamatan, kesehatan dan lingkungan yang spesifik bahan atau campuran Tidak ada informasi tambahan. 15.2 Penilaian

Berdasarkan data hasil angket self confident bahwa tingkat self confident pada Mahasiswa perokok Psikologi UIN Malang ini adalah sedang, ada beberapa faktor yang

Terdapat beberapa sifat umum yang dimiliki karyawan yang memiliki keterikatan dengan pekerjaannya (Finney, 2010), diantaranya adalah : a.) Mempercayai misi organisasi, b.)

Siswa Baru adalah peserta didik pada PAUD Formal, jenjang pendidikan dasar dan menengah yang masuk pada tingkat pertama di setiap jenjang pendidikan, sedangkan mahasiswa

Pemilihan sampling rate Fs = 1/T, dimana T adalah interval sampling, tidak sekedar menentukan frekuensi tertinggi yang akan diproses tetapi juga sebagai faktor skala yang

Seorang laki2 70 tahun datang dengan keluhan pandangan kabur pada kedua mata sejak 1 tahun belakangan, dan dirasakan memberat pada 6 bulan

Berdasarkan hal di atas, peneliti ingin mengetahui perbandingan kadar hormon prolaktin berdasarkan kadar hormon estradiol pada wanita usia subur (15-45 tahun) yang

Berkaitan dengan fenomena tersebut, disarankan beberapa hal: (1) guru perlu didorong dan dilatih dalam pengembangan RPP yang lebih mudah dilaksanakan dalam pembelajaran;