• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB V PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

BAB V

PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN

Pengaturan kewenangan Pemerintahan terbagi menjadi Kewenangan Pusat, Desentralisasi, Dekonsentrasi, Tugas Pembantuan (Medebewind), Pembagian Urusan Pemerintahan ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2007. Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan diselenggarakan karena tidak semua wewenang dan Tugas Pemerintahan dapat dilakukan dengan menggunakan asas Desentralisasi. Sebagai konsekuensi negara kesatuan memang tidak dimungkinkan semua wewenang pemerintah didesentralisasikan dan diotonomkan sekalipun kepada daerah.

Penyelenggaraan asas tugas pembantuan adalah cerminan dari sistem dan prosedur penugasan Pemerintah kepada daerah dan/atau desa, dari pemerintah provinsi kepada kabupaten/kota dan/atau desa, serta dari pemerintah kabupaten/kota kepada desa untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pembangunan yang disertai dengan kewajiban melaporkan pelaksanaannya &

mempertanggung jawabkannya kepada yang memberi penugasan. Pemberian tugas pembantuan dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan pembangunan, dan pelayanan umum.

Pada Pasal 1 Butir 8 UU No. 32 / 2004 tentang Pemerintahan Daerah disebutkan bahwa Pelimpahan wewenang pemerintahan oleh Pemerintah kepada Gubernur sebagai wakil Pemerintah dan/atau kepada instansi vertikal di wilayah tertentu.

Pelaksanaan asas Dekonsentrasi diletakkan pada wilayah provinsi dalam

kedudukannya sebagai wilayah administrasi untuk melaksanakan kewenangan

pemerintahan yang dilimpahkan kepada gubernur sebagai wakil pemerintah di

wilayah provinsi. Gubernur sebagai kepala daerah provinsi berfungsi pula selaku

wakil Pemerintah di daerah, dalam pengertian untuk menjembatani dan

memperpendek rentang kendali pelaksanaan tugas dan fungsi Pemerintah

termasuk dalam pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan urusan

(2)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 321 pemerintahan di daerah kabupaten dan kota. Pengaturan pendanaan kewenangan Pemerintah melalui APBN mencakup pendanaan sebagian urusan pemerintahan yang akan dilimpahkan kepada gubernur berdasarkan asas Dekonsentrasi, dan sebagian urusan pemerintahan yang akan ditugaskan kepada daerah provinsi dan kabupaten/kota berdasarkan asas Tugas Pembantuan.

Pelaksanaan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan diatur dalam Pasal 20 ayat (2) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Pasal 92, Pasal 99, dan Pasal 108 Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah, sedangkan Pedoman Pendanaan Urusan Bersama Pusat dan Daerah (lingkup PNPM-MP) diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor.168 /PMK.07/2009 bahwa perimbangan keuangan antara Pemerintah dan pemerintahan daerah merupakan suatu sistem yang menyeluruh dalam rangka pendanaan atas penyelenggaraan asas Desentralisasi, Dekonsentrasi, dan Tugas Pembantuan.

Perimbangan keuangan dilaksanakan sejalan dengan pembagian urusan pemerintahan dimana sistem pengaturannya tidak hanya mencakup aspek pendapatan daerah, tetapi juga aspek pengelolaan dan pertanggungjawaban.

A. TUGAS PEMBANTUAN YANG DITERIMA

Sesuai Pasal 1 Butir 9 Undang – Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah disebutkan bahwa Penugasan dari Pemerintah kepada daerah (Provinsi, Kabupaten, Kota) dan/atau desa, dari pemerintah provinsi kepada kabupaten/kota dan/atau desa, serta dari pemerintah kabupaten/kota kepada desa untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu.

Tugas pembantuan yang diberikan oleh pemerintah provinsi sebagai

daerah otonom kepada kabupaten/kota dan/atau desa meliputi sebagian

tugas-tugas provinsi, antara lain dalam bidang pemerintahan yang bersifat

lintas kabupaten dan kota, serta sebagian tugas pemerintahan dalam bidang

tertentu lainnya, termasuk juga sebagian tugas pemerintahan yang tidak atau

belum dapat dilaksanakan oleh kabupaten dan kota, meliputi sebagian tugas-

(3)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 322 tugas Pemerintah yang apabila dilaksanakan oleh daerah dan/atau desa akan lebih efisien dan efektif.

Pelimpahan wewenang ini dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan pembangunan, dan pelayanan umum dengan tujuan memperlancar pelaksanaan tugas dan penyelesaian permasalahan, serta membantu penyelenggaraan pemerintahan, dan pengembangan pembangunan bagi daerah dan desa.

Dalam LKPJ ini melaporkan pula Dana Urusan Bersama yaitu dana yang berasal dari APBN untuk penanggulangan kemiskinan. Dasar dari pelaksanaan kegiatan ini adalah Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 168/PMK.07/2009 tentang Pedoman Pendanaan Urusan Bersama Pusat dan daerah untuk Penanggulangan Kemiskinan. Urusan Bersama Pusat dan Daerah merupakan urusan pemeritahan diluar urusan pemeritahan yang menjadi kewenangan sepenuhnya pemerintah yang diselenggarakan bersama oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. Daerah sendiri diwajibkan mendampingi Dana ini dengan sumber dari APBD yang disebut dana Daerah untuk Urusan Bersama (DDUB).

1. DASAR HUKUM

a. Undang-Undang No.17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

b. Undang-Undang No.1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

c. Undang-Undang Nomor 19 tahun 2012 tentang APBN Tahun Anggaran 2013;

d. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 12 Tahun 2008;

e. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pusat dan Daerah;

f. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 248/PMK.07/2010 tentang

Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 156/PMK.07/2008

tentang Pedoman Pengelolaan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan;

(4)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 323 g. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja

Pemerintah;

h. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga;

i. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;

j. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan;

k. Peraturan Pemerintah Nomor 19/2010 jo PP No 23/2011 tentang Tata Cara Pelaksanaan Tugas dan Wewenang serta Kedudukan Keuangan Gubernur sebagai Wakil Pemerintah di Wilayah Provinsi;

l. Surat Edaran Bersama (SEB) 3 Menteri yaitu Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala BAPPENAS, Menteri Keuangan dan Menteri Dalam Negeri Nomor 0442/M.PPN/11/2010, SE-696/MK/2010 dan 120/4693/SJ tentang Peningkatan Efektifitas Penyelenggaraan Program dan Kegiatan Kementerian/Lembaga di Daerah serta Peningkatan Peran Aktif Gubernur selaku Wakil Pemerintah Pusat;

m. Instruksi Presiden Nomor 4 tahun 2014 tentang Langkah-Langkah Penghematan dan Pemotongan Belanja Kementerian / Lembaga dalam rangka Pelaksanaan APBN Tahun anggaran 2014;

n. Surat Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Republik Indonesia Nomor B.167/MENKO/KESRA/X/2013 tanggal 25 Oktober 2013 perihal Penetapan Daftar Lokasi dan Alokasi BLM PNPM Mandiri Perdesaan Tahun Anggaran 2014;

o. Surat Menteri Dalam Negeri Nomor 414.2/2411/PMD tanggal 28 Maret 2014 tentang Penetapan Lokasi Uji coba PNPM Mandiri Perdesaan Pola Khusus Pengembangan Penghidupan Berkelanjutan (PNPM-P2B) Tahun Anggaran 2014;

p. Surat Menteri Dalam Negeri Nomor 900/5383/PMD tanggal 11 Juli

2014 tentang Pemotongan DUB PNPM Mandiri Perdesaan;

(5)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 324 q. Naskah Perjanjian Urusan Bersama (NPUB) PNPM Mandiri Perdesaan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kabupaten Pekalongan Nomor. NPUB-12-26 / PNPM Mandiri Perdesaan/I/2014 tanggal 2 Januari 2014;

r. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor 010.05.5.039465/2014;

s. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor 033.05.5.503044/2014;

t. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor 010.04.4.030535/2014;

u. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor DIPA- 018.04.4.039048/2014;

v. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor 024.03.4.039463/2014;

w. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor 026.04.4.039460/2014;

x. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor 032.04.4.030531/2014.

2. INSTANSI PEMBERI TUGAS PEMBANTUAN

a. Kementerian Dalam Negeri, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

b. Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Cipta Karya;

c. Kementerian Pertanian, Direktorat Jenderal Hortikultura;

d. Kementerian Kesehatan, Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik;

e. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Direktorat Jenderal Pembinaan Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja;

f. Kementerian Kelautan dan Perikanan, Direktorat Jenderal Perikanan

Budidaya.

(6)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 325 3. SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH YANG MELAKSANAKAN

a. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana;

b. Dinas Pekerjaaan Umum;

c. Badan Penanggulangan Bencana Daerah;

d. Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan;

e. Dinas Kesehatan;

f. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi;

g. Dinas Kelautan, Perikanan, dan Peternakan.

4. PROGRAM DAN KEGIATAN YANG DITERIMA a. Dinas Pekerjaaan Umum

1) Program Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman dengan Kegiatan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Penataan Bangunan dan Lingkungan, Pengelolaan Gedung dan Rumah Negara.

b. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana

1) Program Peningkatan Kemandirian Masyarakat Perdesaan (PNPM) dengan Kegiatan Peningkatan Kemandirian Masyarakat Perdesaan (PNPM).

c. Badan Penanggulangan Bencana Daerah

1) Program Penguatan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum, dengan Kegiatan Fasilitasi Pencegahan dan penanggulangan Bencana.

d. Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan

1) Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Tanaman Hortikultura Berkelanjutan dengan kegiatan :

a) Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk Tanaman

Buah Berkelanjutan;

(7)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 326 b) Peningkatan Produksi Produktivitas dan Mutu Produk

Florikultura Berkelanjutan;

c) Peningkatan Produksi Produktivitas dan Mutu Produk Tanaman Sayuran dan Tanaman Obat Berkelanjutan;

d) Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya pada Ditjen Hortikultura.

e. Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan

1) Program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak dengan Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK).

f. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

1) Program Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja dengan Kegiatan Infrastruktur Pedesaan Padat Pekerja I, II dan III.

g. Dinas Kelautan, Perikanan, dan Peternakan

1) Program Pengembangan Perikanan Budidaya, dengan kegiatan : a) Pengebangan Sistem Kesehatan Ikan dan Lingkungan

Pembudidayaan Ikan;

b) Pengembangan Sistem Pembenihan Ikan;

c) Pengembangan Sistem Prasarana dan Sarana Pembudidayaan Ikan;

d) Pengembangan Sistem Produksi Pembudidayaan Ikan;

e) Pengembangan Sistem Usaha Pembudidayaan Ikan;

f) Peningkatan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Petugas Teknis Lainnya Ditjen Perikanan Budidaya.

5. SUMBER DAN JUMLAH ANGGARAN DAN PELAKSANAANNYA

Dana Tugas Pembantuan (TP) yang diterima Kabupaten

Pekalongan bersumber dari Anggaran APBN Tahun 2014 sebesar

Rp7.238.380.000,00. Dana TP ini berasal dari 4 (empat) Kementerian,

yaitu Direktorat Jenderal Pemerintahan Umum, Kementerian Dalam

Negeri, Kementerian Pertanian, Direktorat Jenderal Hortikultura,

Kementerian Kesehatan, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi,

(8)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 327 Direktorat Jenderal Pembinaan Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya. Sedangkan Dana Urusan Bersama (DUB) berasal dari 2 (dua) Kementerian yaitu Kementerian Dalam Negeri, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Cipta Karya dengan anggaran sebesar Rp39.779.121.000,00. Dana yang merupakan Kewenangan Pusat dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum berasal dari Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Cipta Karya. Sementara Dinas lain yang mengelola Dana Dekonsentrasi tahun 2014 adalah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang berada dibawah Kementrian Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Repulik Indonesia dan Kementrian Sosial Republik Indonesia dengan alokasi dana sebesar

Pada tahun 2014 terdapat perubahan anggaran antara lain dari SKPD :

1. Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan merevisi anggaran dari Dana Tugas Pembantuan, sesuai dengan Surat dari Kementrian Pertanian mengacu kepada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2014 tanggal 19 Mei 2014 tentang Langkah-Langkah Penghematan dan Pemotongan Belanja Kementerian/Lembaga Dalam Rangka Pelaksanaan APBN 2014, yaitu dari semula Rp2.395.700.000,00 menjadi Rp1.197.850.000,00 untuk Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Tanaman Holitikultura Berkelanjutan.

2. Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga

Berencana merevisi anggaran Urusan Bersama (DUB) dengan

perubahan pagu dari Rp24.842.291.000,- menjadi Rp22.061.621.000,-

pada Triwulan ke-3 Bulan September dengan keluarnya DIPA tanggal

15 September 2014 untuk Program Pemberdayaan Masyarakat dan

Pemerintahan Desa Kegiatan Peningkatan Kemandirian Masyarakat

Pedesaan (PNPM) berupa Pemberian Dana Bantuan Langsung

Masyarakat (BLM). Perubahan ini adalah untuk efisiensi anggaran.

(9)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 328 3. Dinas Pekerjaan Umum mendapatkan alokasi dana tambahan untuk

Kegiatan yang merupakan Kewenangan Pusat. Semula sebesar Rp2.510.000.000,- menjadi Rp3.660.000.000,- pada Program Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur Pemukiman Kegiatan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Pemukiman (PPIP) dan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (PAMSIMAS).

Tugas Pembantuan dan Dana Urusan Bersama yang diterima tahun 2014 dilaksanakan oleh 7 SKPD melalui 7 program dan 13 kegiatan.

Perkembangan Dana Tugas Pembantuan dan Urusan Bersama serta Dana Dekonsentrasi yang diterima serta dana yang merupakan Kewenangan Pusat di Kabupaten Pekalongan pada tahun 2013 dan 2014 seperti disajikan dalam tabel berikut :

Tabel 5.1

Dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2013 dan 2014

NO. PEMBERI TUGAS INSTANSI PELAKSANA

ANGGARAN (Rp.)

2013 2014

Dana Urusan Bersama 39.987.667.000,00 39.779.121.000,00 1. Kementerian Dalam

Negeri Badan

Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana

21.520.167.000,00 22.061.621.000,00

Dinas Pekerjaaan

Umum 18.467.500.000,00 17.717.500.000,00

Dana Tugas

Pembantuan 16.711.911.000 7.238.380.000,00 1. Direktorat Jenderal

Pemerintahan Umum, Kementerian Dalam Negeri

Badan

Penanggulangan Bencana Daerah

0,00 1.200.000.000,00

(10)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 329 NO. PEMBERI TUGAS INSTANSI

PELAKSANA

ANGGARAN (Rp.)

2013 2014

2. Kementerian

Pertanian Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan

1.110.000.000,00 2.067.700.000,00

3. Kementerian

Kesehatan Dinas Kesehatan 4.002.330.000,00 2.409.900.000,00

RSUD Kajen 9.750.000.000,00 0,00

4. Kementerian Tenaga Kerja dan

Transmigrasi

Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

1.049.581.000,00 760.780.000,00

5. Kementerian Kelautan dan Perikanan

Dinas Kelautan, Perikanan, dan Peternakan

800.000.000,00 800.000.000,00

Dana yang berasal dari Kewenangan Pusat 10.580.000.000,00 3.660.000.000,00 1. Kementerian

Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Cipta Karya

Dinas Pekerjaan

Umum 10.580.000.000,00 3.660.000.000,00

Dana Desentralisasi 1.776.780.000,00 576.780.000,00 1. Kementrian Tenaga

Kerja, dan

Transmigrasi Repulik Indonesia dan Kementrian Sosial Republik Indonesia

Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi

1.776.780.000,00 576.780.000,00

Sumber : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Pekalongan, 2014 (data diolah)

(11)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 330 Grafik 5.1

Perbandingan Tugas Pembantuan dan Urusan Bersama Yang Diterima

Sumber : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Pekalongan, 2014 (data diolah)

Realisasi keuangan pelaksanaan TP dan DUB pada tahun 2014 yang dilaksanakan di Kabupaten Pekalongan dapat terserap 97,94% dan realisasi fisik sebesar 98,70% (data diolah dengan rumus tertimbang sesuai aplikasi Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006). Secara lengkap realisasi beserta keluaran yang dihasilkan dari TP dan DUB disajikan dalam tabel berikut ini :

2013

2014

(12)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 331 Tabel 5.2

Realisasi Pelaksanaan Tugas Pembantuan dan Urusan Bersama Tahun 2014

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan

Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

DANA URUSAN

BERSAMA 39.779.121 99,98 100,00

SP DIPA-

010.05.5.039465/

2014

1 010.05.13 Program Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

22.061.621 99,97 100,00 01 Meningkatnya Keberdayaan Masyarakat dan Kapasitas Pemerintahan Desa /Kelurahan Dalam

Memfasilitasi Proses Pengelolaan Pembangunan yang Partisipatif dan Demokratis

Badan

Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana

1 1245 Peningkatan Kemandirian

Masyarakat Perdesaan (PNPM)

22.061.621 99,97 100,00

1245.003 Cakupan PNPM Mandiri

Perdesaan (00) 11 Kecamatan

SP DIPA-

033.05.5.503044/

2014

(13)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 332

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

2 033.05.07 Program Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman

17.717.500 100,00 100,00 01 Meningkatnya jumlah kabupaten kota yang

menerapkan NSPK dalam

pengembangan kawasan permukiman sesuai rencana tata ruang

wilayah/kawasan bagi terwujudnya pembangunan permukiman, serta jumlah kawasannya

Dinas

Pekerjaan Umum

1 2413 Pengaturan, Pembinaan,

Pengawasan dan Pelaksanaan Penataan Bangunan dan

Lingkungan, Pengelolaan Gedung dan Rumah Negara

4.108.750 100,00 100,00

2413.007 Keswadayaan Masyarakat

(00) 119 Kegiatan

TUGAS

PEMBANTUAN 7.238.380 86,71 91,55

SP DIPA-

010.04.4.030535/

2014

1 010.04.08 Program Penguatan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum

1.200.000 53,86 53,86 01 Meningkatnya Konsolidasi Kebijakan dan

Badan

Penanggulang

an Bencana

(14)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 333

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

Standardisasi Teknis Dibidang Pemerintahan Umum.

Daerah

1 1240 Fasilitasi Pencegahan dan

Penanggulangan Bencana

1.200.000 53,86 53,86

1240.004 Bangunan (00) 362 M2

SP DIPA-

018.04.4.039048/

2014

2 018.04.07 Program Peningkatan Produksi,

Produktivitas dan Mutu Produk Tanaman Hortikultura

Berkelanjutan

2.067.700 88,72 100,00 01 Meningkatnya Produksi,

Produktivitas dan Mutu Produk Tanaman

Hortikultura yang Aman Konsumsi, Berdaya Saing dan Berkelanjutan

Dinas

Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan

1 1769 Peningkatan Produksi,

Produktivitas dan Mutu Produk Tanaman Buah Berkelanjutan

522.500 92,29 100

1769.002 Pengembangan Kawasan

Tanaman Buah (00) 12 Hektar

1769.003 Sekolah Lapang GAP (00) 2 Kelompok

1769.016 Sekolah Lapang GHP (00) 2 Kelompok

(15)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 334

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

2 1770 Peningkatan Produksi,

Produktivitas dan Mutu Produk Florikultura Berkelanjutan

620.000 89,23 100,00

1770.002 Pengembangan Kawasan

Tanaman Florikultura (00) 20000 M2

1770.003 Sekolah Lapang GAP (00) 1 Kelompok

1770.020 Sarana Prasarana

Budidaya (00) 1 Unit

1770.021 Sarana Prasarana

Pascapanen (00) 21 Unit

3 1771 Peningkatan Produksi,

Produktivitas dan Mutu Produk Tanaman Sayuran dan Tanaman Obat Berkelanjutan

804.200 86,63 100,00

1771.003 Sekolah Lapang GAP (00) 1 Kelompok

1771.019 Sarana Prasarana

Budidaya (00) 4 Unit

1771.021 Pengembangan Kawasan

Tanaman Sayuran (00) 56 Ha

4 1774 Dukungan Manajemen

dan Teknis Lainnya pada Ditjen Hortikultura

121.000 84,58

100,00

(16)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 335

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

1774.021 Penataan dan Pengelolaan Laporan Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Hortikultura (00)

1 Laporan

1774.023 Penataan dan

Pengelolaan Perencanaan, Keuangan dan

Perlengkapan,

Kepegawaian Kegiatan Pengembangan Hortikultura (00)

2 Dokumen

1774.994 Layanan Perkantoran (00) 12 Bulan

Layanan 1774.996 Perangkat Pengolah Data

dan Komunikasi (00) 1 Unit

SP DIPA-

024.03.4.039463/

2014

3 024.03.06 Program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak

2.409.900 99,10 100,00 01 Meningkatnya Ketersediaan dan Keterjangkauan Pelayanan Kesehatan yang Bermutu Bagi Seluruh

Dinas

Kesehatan

(17)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 336

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

Masyarakat

1 2093 Bantuan Operasional

Kesehatan (BOK)

2.409.900 99,10 100,00

2093.001 Bantuan Operasional

Kesehatan (00) 26 Puskesmas

2093.003 Perencanaan BOK (00) 1 Dokumen

2093.004 Dokumen monitoring dan

evaluasi BOK (00) 1 Dokumen

2093.005 Laporan

Kegiatan/Sosialisasi/Pemb inaan (00)

1 Laporan

SP DIPA-

026.04.4.039460/

2014

4 026.04.07 Program Penempatan dan Perluasan

Kesempatan Kerja

760.780 96,72 100,00 01 Meningkatnya Penempatan dan Perluasan

Kesempatan Kerja Melalui Fasilitasi Pelayanan Penempatan Tenaga Kerja

Dinas Sosial,

Tenaga Kerja dan

Transmigrasi

(18)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 337

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

1 2175 Pengembangan dan

Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

760.780 96,72 100,00

2175.001 Padat Karya Infrastruktur

(00) 264 Orang

2175.994 Layanan Perkantoran (00)

12 Bulan

Layanan

SP DIPA-

032.04.4.030531/

2014

5 032.04.07 Program Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya

800.000 83,93 92,78 01 Meningkatnya Produksi Perikanan Budidaya

Dinas

Kelautan, Perikanan dan Peternakan

1 2343 Pengembangan Sistem

Kesehatan Ikan dan Lingkungan

Pembudidayaan Ikan

46.520 99,15

100,00

2343.003 Jumlah Laboratorium Uji (Lab. Kualitas Air, Lab Hpi, dan Lab Residu) yang Memenuhi Standar Teknis (00)

1 Unit

(19)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 338

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

2 2345 Pengembangan Sistem

Prasarana dan Sarana Pembudidayaan Ikan

57.750 0,00 0,00

2345.003 Jumlah Kawasan Minapolitan Berbasis Perikanan Budidaya (00)

1 Kab/Kota

3 2346 Pengembangan Sistem

Produksi Pembudidayaan Ikan

615.560 89,02 100,00

2346.002 Jumlah Pembudidaya yang Menerapkan Teknologi Anjuran Perikanan Budidaya (00)

1 Kelompok

4 2348 Peningkatan Dukungan

Manajemen dan

Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Ditjen Perikanan Budidaya

80.170 96,48 100,00

2348.001 Layanan Perkantoran (00) 12 Bulan

Layanan 2348.004 Jumlah Perencanaan,

Kerjasama, Evaluasi, dan Pelaporan Program dan Anggaran Berdasarkan data Terkini dan Akurat (00)

1 Dokumen

(20)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 339

No. Nomor Kode

dan Nama Program/Kegiatan Anggaran (Rp.)

Penyerapan (%) Indikator Kinerja Keluaran ( Output ) *) Instansi Penanggung

Jawab Keuangan Fisik Outcome Program Satuan (unit)

1 2 3 4 5 6 7 8

2348.005 Pengelolaan keuangan, aset milik negara (SAI, SABMN, PNBP) dan administrasi persuratan (00)

1 Dokumen

J U M L A H 47.017.501 97,94 98,70

*) dalam ribuan rupiah

Sumber : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Pekalongan, 2014

(21)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 340 6. PERMASALAHAN DAN SOLUSI

a. Permasalahan

1) Adanya keterlambatan atas keluarnya Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), Petunjuk Teknis (Juknis) Kegiatan, Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) Kegiatan;

2) Adanya keterlambatan Distribusi Fasilitator menyebabkan keterlambatan tahapan kegiatan;

3) Faktor Cuaca dan gejolak politik di tingkat desa (pilkades) turut menyebabkan terlambatnya pelaksanaan tahapan kegiatan;

4) Kegiatan yang dialokasikan di Kabupaten Pekalongan tidak semua diinformasikan lebih awal di Tahun Anggaran.

5) Masih adanya penafsiran yang berbeda dalam implementasi dilapangan yang berkaitan dengan kegiatan.

6) Adanya keterlambatan atas penerbitan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), Petunjuk Teknis (Juknis) Kegiatan, Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) Kegiatan mengakibatkan waktu untuk pelaksanaan kegiatan menjadi tidak optimal;

b. Solusi

1) Koordinasi yang intensif dengan pihak pusat (kementerian pekerjaan umum) terkait dengan tahapan pelaksanaan kegiatan;

2) Antisipasi faktor-faktor tak terduga (force majeur) dalam pelaksanaan tahapan kegiatan.

3) Melakukan komunikasi aktif dengan Dinas terkait.

4) Melakukan koordinasi sehingga tercipta kesepakatan dengan pengelola program ditingkat pusat.

5) Antisipasi faktor-faktor tak terduga (force majeur) dalam pelaksanaan tahapan kegiatan;

6) Mempercepat penerbitan DIPA agar waktu pelaksanaan kegiatan

dapat dioptimalkan;

(22)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 341 7) Melakukan survey lokasi ke beberapa tempat untuk menentukan

lokasi yang benar-benar sesuai dengan ketentuan dan juga benar- benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat sekitar;

8) Diharapkan pada tahun 2015 sistem pelaporan agar sudah menggunakan fasilitas online, hal ini untuk efisiensi waktu dan efektivitas informasi dalam rangka evaluasi kegiatan.

B. TUGAS PEMBANTUAN YANG DIBERIKAN

Di Kabupaten Pekalongan tidak ada tugas pembantuan yang diberikan.

C. TUGAS DEKONSENTRASI YANG DITERIMA 1. DASAR HUKUM

a. Undang Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945;

b. Undang Undang No. 3 Tahun 1951 tentang Pengawasan Perburuhan;

c. Undang Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja;

d. Undang Undang No. 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja;

e. Undang Undang No. 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia;

f. Undang Undang No.39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia;

g. Undang Undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan;

h. Undang Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

i. Undang Undang No 33 Tahun 2004 tentang PerimbanganKeuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

j. Undang Undang No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional;

k. Undang Undang No. 39 Tahun 2008 tentang Kementrian Negara;

l. Undang Undang No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial;

m. Peraturan Pemerintah RI No. 43 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia;

n. Peraturan Presiden RI No. 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan

Organisasi Kementrian Negara;

(23)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 342 o. Instruksi Presiden RI No. 12 Tahun 2005 tentang Pelaksanaan Bantuan

Langsung Tunai kepada Rumah Tangga Miskin;

p. Permenakertrans RI No. 32/MEN/XII/2008 tentang Tata Cara Pembentukan dan Susunan Keanggotaan LKS Tripartit;

q. Permenakertrans RI No. KEP48/MEN/VI/2004 jo Permenakertrans Republik Indonesia No. PER08/MEN/III/2006 tentang Tata Cara Pembuatan dan Pengesahan Peraturan Perusahaan serta Pembuatan dan Pendaftaran PKB;

r. DIPA No. SP DIPA-026.13.2.452609/2014 (5 Desember 2013) Program Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja dan Produktifitas;

s. DIPA No. SP DIPA-026.05.3.03.039091/2014 (5 Desember 2013) Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jamsostek;

t. DIPA No. SP DIPA-026-08.3.039010/2014 (5 Desember 2013) Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan;

u. Surat Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementrian Sosial Republik Indonesia Nomor 1209/Set.DYS-PK/10/2014 Tanggal 7 Oktober 2014 Perihal Pelaksanaan Bedah Kampung;

v. Surat dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah Nomor 467/407 tanggal 8 Oktober 2014 Perihal Pelaksanaan Bedah Kampung.

2. INSTANSI PEMBERI TUGAS DEKONSENTRASI

1. Kementrian Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Repulik Indonesia 2. Kementrian Sosial Republik Indonesia

3. SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH YANG MELAKSANAKAN

Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Pekalongan.

(24)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 343 4. PROGRAM DAN KEGIATAN YANG DITERIMA DAN

PELAKSANAANNYA

a. Program dan Kegiatan yang bersumber APBN URUSAN KETENAGAKERJAAN

1) Program Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja a) Pelatihan Tenaga Kerja Berbasis Kompetensi (Sumber

Dana Rupiah Murni)

Anggaran : Rp.346.000.000,-

Realisasi Keuangan : Rp.343.540.200,- (99,29%) Realisasi Fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya pelatihan tenaga kerja berbasis kompetensi

Hasil (Outcome) : Meningkatnya kompetensi kerja dan produktifitas tenaga kerja.

b) Pelatihan Tenaga Kerja Berbasis Kompetensi (Sumber Dana PNBP)

Anggaran : Rp.69.200.000,-

Realisasi Keuangan : Rp.68.655.200,- (99,21%) Realisasi Fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya pelatihan tenaga kerja berbasis kompetensi.

Hasil (Outcome) : Meningkatnya kompetensi kerja dan produktifitas tenaga kerja.

2) Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

a) Penyusunan Program Rencana Kerja/Teknis/ Program Anggaran : Rp.12.720.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 6.550.000,- (51,49%) Realisasi Fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Penyusunan Program

Rencana Kerja/Teknis/ Program.

(25)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 344 Hasil (Outcome) : Tersusunnya Program Rencana

Kerja/Teknis/ Program bidang Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan.

b) Pengawasan/Pemeriksaan Ketenagakerjaan Anggaran : Rp. 37.010.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 36.991.700,- (99,95%) Realisasi Fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya

Pengawasan/Pemeriksaan Ketenagakerjaan.

Hasil (Outcome) : Terlindunginya Tenaga kerja di daerah.

3) Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jamsostek

a) Kegiatan Penyuluhan, Pembentukan Sarana HI, PP, PKB, LKS Bipartit, dan Koperasi Pekerja

Anggaran : Rp. 24.800.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 24.204.800,- (97,60%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran(Output) : Kegiatan Penyuluhan, Pembentukan Sarana HI, PP, PKB, LKS Bipartit, dan Koperasi Pekerja.

Hasil (Outcome) : Terbentuknya Sarana HI, PP, PKB, LKS Bipartit, dan Koperasi Pekerja.

b) Kegiatan Sinergitas Pendataan HI dan Jamsostek Anggaran : Rp. 7.750.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 7.750.000,- (100%)

Realisasi fisik : 100 %

(26)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 345 Keluaran(Output) : Terlaksananya Kegiatan Pelatihan

Berbasis Kompetensi Sumber Dana PNBP

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Standarisasi Kompetensi Kerja dan Ketrampilan Tenaga Kerja.

c) Kegiatan Verifikasi Keanggotaan SP/SB Anggaran : Rp. 16.600.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 15.703.600,- (96,21%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Verifikasi Keanggotaan.

Hasil (Outcome) : Terverifikasinya Keanggotaan SP/SB.

URUSAN SOSIAL

1) Program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RSRTLH)

a) Penyaluran Bantuan Program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RSRTLH)

Anggaran : Rp. 500.000.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 500.000.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananyanya Program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Tersalurkannya bantuan Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni Tahun 2014 kepada 50 KK @ Rp.

10.000.000,-.

(27)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 346 2) Program Keluarga Harapan (PKH)

a) Penyaluran Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) Anggaran : Rp. 23.300.000.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 21.122.484.000,- (90,65%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananyanya Penyaluran Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Tersalurkannya bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2014 kepada 12.661 RTSM (Rumah Tangga Sangat Miskin) terpilih berdasarkan validasi pada tahun 2014.

5. SUMBER DANA DAN JUMLAH ANGGARAN APBN : Rp24.376.780.000,00

6. PERMASALAHAN DAN SOLUSI a. Permasalahan

1. Kegiatan yang dialokasikan di Kabupaten Pekalongan tidak semua diinformasikan lebih awal di Tahun Anggaran.

2. Masih adanya penafsiran yang berbeda dalam implementasi dilapangan yang berkaitan dengan kegiatan.

b. Solusi

1. Melakukan komunikasi aktif dengan Dinas terkait.

2. Melakukan koordinasi sehingga tercipta kesepakatan dengan

pengelola program ditingkat pusat.

(28)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 347 D. APBD PROVINSI JAWA TENGAH YANG DITERIMA

1. DASAR HUKUM

a. Undang Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945;

b. Undang Undang No. 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia;

c. Undang Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

d. Undang Undang No 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

e. Undang Undang No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional;

f. Undang Undang No. 39 Tahun 2008 tentang Kementrian Negara;

g. Undang Undang No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial;

h. Peraturan Pemerintah RI No. 43 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia;

i. Peraturan Presiden RI No. 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementrian Negara ;

j. Instruksi Presiden RI No. 12 Tahun 2005 tentang Pelaksanaan Bantuan Langsung Tunai kepada Rumah Tangga Miskin.

2. INSTANSI PEMBERI TUGAS PEMBANTUAN Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

3. SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH YANG MELAKSANAKAN Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Pekalongan.

4. PROGRAM DAN KEGIATAN YANG DITERIMA DAN PELAKSANAANNYA

a. Program dan Kegiatan yang bersumber APBD Provinsi Jawa Tengah

1) Kegiatan Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas di

Kab./Kota Tahun 2014

(29)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 348 Anggaran : Rp. 63.345.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 63.345.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran(Output) : Terlaksananya Kegiatan Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas di Kab./Kota Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Meningkatnya kepercayaan diri kelayan.

2) Kegiatan Bantuan Transport Pengobatan Bagi Penderita Penyakit Menahun Terlantar Tahun 2014

Anggaran : Rp. 14.000.000,- Realisasi Keuangan : Rp. 14.000.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Tersalurkannya Bantuan Transport Pengobatan Bagi Penderita Penyakit Menahun Terlantar Tahun 2014 (25 orang).

Hasil (Outcome) : Terbantunya Transport Pengobatan Bagi Penderita Penyakit Menahun Terlantar Tahun 2014 (25 orang).

3) Kegiatan Penanganan Terhadap Anak dan Remaja Terlantar Tahun 2014

Anggaran : Rp. 50.000.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 50.000.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Penanganan Terhadap Anak dan Remaja Terlantar Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Tertanganinya Anak dan Remaja Terlantar Tahun 2014.

4) Kegiatan Penjaringan dan Pendampingan Sosial bagi

PGOT dan Kelompok Rentan Tahun 2014

(30)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 349 Anggaran : Rp. 35.000.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 35.000.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Penjaringan dan Pendampingan Sosial bagi PGOT dan Kelompok Rentan Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Terbinanya PGOT dan Kelompok Rentan Tahun 2014.

5) Kegiatan Pelayanan Sosial Terhadap Pengemis Gelandangan dan Orang Terlantar Tahun 2014

Anggaran : Rp. 40.000.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 40.000.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Kegiatan Pelayanan Sosial Terhadap Pengemis Gelandangan dan Orang Terlantar Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Terlayaninya Pengemis Gelandangan dan Orang Terlantar Tahun 2014.

6) Kegiatan Peningkatan Ketrampilan bagi Anak Putus Sekolah Luar Balai

Anggaran : Rp. 90.000.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 90.000.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Peningkatan Ketrampilan bagi Anak Putus Sekolah Luar Balai.

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Ketrampilan bagi Anak Putus Sekolah Luar Balai.

7) Kegiatan Bantuan UEP bagi Karang Taruna

Anggaran : Rp. 12.500.000,-

(31)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 350 Realisasi Keuangan : Rp. 12.500.000,- (100%)

Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Bantuan Usaha Ekonomis Produktif Karang Taruna (UEP).

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Produktifitas Karang Taruna, Kabupaten/Kota.

8) Kegiatan Bantuan Kelembagaan Karang Taruna Anggaran : Rp. 5.000.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 5.000.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Bantuan Kelembagaan Karang Taruna Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Terbina dan berkembangnya Karang Taruna tahun 2014.

9) Kegiatan Bantuan Sapras bagi Orsos Anggaran : Rp. 5.575.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 5.575.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Bantuan Sapras bagi Orsos.

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Sarana Prasarana Orsos.

10) Kegiatan Pembinaan Orsos

Anggaran : Rp. 1.934.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 1.934.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Pembinaan

Orsos di wilayah Kabupaten

Pekalongan.

(32)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 351 Hasil (Outcome) : Terbinanya Orsos di wilayah

Kabupaten Pekalongan.

11) Bimbingan Pemantapan Kelembagaan (Pengembangan UEP)

Anggaran : Rp. 1.410.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 1.410.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Kegiatan

Bimbingan Pemantapan

Kelembagaan (Pengembangan UEP).

Hasil (Outcome) : Terbinanya Kelembagaan UEP.

12) Fasilitasi Bantuan Sapras

Anggaran : Rp. 1.288.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 1.288.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Fasilitasi Bantuan Sapras.

Hasil (Outcome) : Terfasilitasinya bantuan sapras.

13) Klarifikasi dan Perijinan Orsos Anggaran : Rp. 150.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 150.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananyanya Kegiatan Klarifikasi dan Perijinan Orsos Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Terklarifikasinya perijinan orsos.

14) Kegiatan Penyuluhan Sosial Keliling dalam Rangka Peningkatan Kualitas Tanggung Jawab dan Kesetiakawanan Sosial

Anggaran : Rp. 5.475.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 5.475.000,- (100%)

(33)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 352 Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Penyuluhan Sosial Keliling dalam Rangka Peningkatan Kualitas Tanggung Jawab dan Kesetiakawanan Sosial.

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Kualitas Tanggung Jawab dan Kesetiakawanan Sosial.

15) Kegiatan Penyuluhan Sosial Massa dalam Rangka Peningkatan Tanggung Jawab dan Kesetiakawanan Sosial Tahun 2014

Anggaran : Rp. 2.990.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Penyuluhan Sosial Massa dalam Rangka Peningkatan Tanggung Jawab dan Kesetiakawanan Sosial Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Kualitas Tanggung Jawab dan Kesetiakawanan Sosial.

16) Kegiatan Penyuluhan Sosial Kelompok dalam Rangka Peningkatan Tanggung Jawab dan Kesetiakawanan Sosial Tahun 2014

Anggaran : Rp. 5.420.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 5.420.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Penyuluhan Sosial Kelompok dalam Rangka Peningkatan Tanggung Jawab dan Kesetiakawanan Sosial Tahun 2014.

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Kualitas Tanggung

Jawab dan Kesetiakawanan Sosial.

(34)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 353 17) Kegiatan Peningkatan Kemampuan Ketrampilan

Keluarga Rawan Sosial Ekonomi (PKK-KRSE) Anggaran : Rp. 4.800.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 4.800.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Peningkatan Kemampuan Ketrampilan Keluarga Rawan Sosial Ekonomi (PKK-KRSE).

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Ketrampilan Keluarga Rawan Sosial Ekonomi (PKK-KRSE).

18) Kegiatan Peltihan Ketrampilan Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE)

Anggaran : Rp. 47.815.000,-

Realisasi Keuangan : Rp. 47.815.000,- (100%) Realisasi fisik : 100 %

Keluaran (Output) : Terlaksananya Kegiatan Peningkatan Kemampuan Ketrampilan Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE).

Hasil (Outcome) : Meningkatnya Ketrampilan Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE)).

5. SUMBER DANA DAN JUMLAH ANGGARAN APBD Provinsi Jawa Tengah : Rp. 386.702.000,00

6. PERMASALAHAN DAN SOLUSI a. Permasalahan

1. Kegiatan yang dialokasikan di Kabupaten Pekalongan tidak semua diinformasikan lebih awal di Tahun Anggaran.

2. Masih adanya penafsiran yang berbeda dalam implementasii di

lapangan yang berkaitan dengan kegiatan.

(35)

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Pekalongan Akhir Tahun Anggaran 2014 354 b. Solusi

1. Melakukan komunikasi aktif dengan Dinas terkait di Provinsi.

2. Melakukan koordinasi sehingga tercipta kesepakatan dengan

pengelola program ditingkat provinsi.

Referensi

Dokumen terkait

Bu çalışmada gerçekleştirilen hazır beton santrali otomasyonunda röle, kontaktör gibi elektromekanik devre elemanlarıyla yapılan kontrol sistemleri yerine

Gangguan citra tubuh adalah perubahan persepsi tentang tubuh yang diakibatkan oleh perubahan ukuran, bentuk, struktur, fungsi, keterbatasan, makna dan objek yang

Pemikiran  utama  dari  Pressman  dan  Wildavsky  bahwa  studi  implementasi  tidak  dapat  memisahkan  antara  mendesain  kebijakan  dengan  implementasinya, 

13 Tahun 2002 Tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Stuktural secara normal perpindahan jabatan dan atau perpindahan wilayah kerja tersebut

ZAINUDDIN PEJABAT KESIHATAN DAERAH SEBERANG PERAI TENGAH LOT 89, MUKIM 17, BERAPIT 14000 BUKIT MERTAJAM PULAU PINANG.. BUKIT

Programming.Hasil penelitian menunjukkan adalah: (1) rata-rata luas lahan garapan petani sayuran di wilayah dataran tinggi Sembalun adalah 0,27 ha dan terdapat 6

Untuk indikator pengamanan yang meliputi pemahaman dan keterampilan dalam bekerja serta hubungan komunikasi antara dosen/asisten yang bersangkutan terhadap mahasiswa

Faktor unik dari bisnis penjualan bubur ini memiliki dasar dengan adanya menu bubur merah dan bubur hijau, dimana untuk pewarnaan buburnya secara alami dengan