• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRODI TEKNIK MESIN FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PRODI TEKNIK MESIN FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG 2015"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA STRATEGIS 2015–2019

PRODI TEKNIK MESIN FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA

KUPANG 2015

(2)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2

LEMBAR PERSETUJUAN

Rencana Strategis Prodi Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknik

2015 - 2019

Diajukan oleh : Ketua Prodi Teknik Mesin FST-UNDANA

Dominggus G.H. Adoe, ST., M.Eng NIP. 19780521 200501 1 001

Disetujui oleh : Dekan FST-UNDANA

Drs. Hery Leo Sianturi, M.Si

NIP. 19651205 199103 1 006

(3)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

3

PENDAHULUAN

Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019 Prodi Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana merupakan garis besar haluan kerja untuk kurun waktu empat tahun dan merupakan acuan untuk pembuatan program kerja jangka pendek (satu tahun) dan jangka menengah (empat tahun).

Proses pembuatan renstra didasarkan atas kondisi internal dan eksternal untuk saat sekarang dan prediksi perubahan yang diperkirakan terjadi untuk masa yang akan datang. Dasar pertimbangan lainnya adalah nilai-nilai utama yang menjadi tuntunan dalam pelaksanaan kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di lingkungan Prodi Teknik Mesin.

Renstra yang tersusun digunakan sebagai acuan dalam membuat program kerja Prodi untuk tiap tahunnya selama empat tahun. Program kerja tahunan akan dievaluasi pada tiap akhir tahun yang selanjutnya digunakan sebagai acuan untuk penyempurnaan program tahun berikutnya yang telah ditetapkan. Renstra Prodi Teknik Mesin ini diharapkan dapat dipahami dan dilaksanakan dengan baik oleh seluruh civitas dan pihak-pihak lain yang terkait.

Prodi Teknik Mesin Universitas Nusa Cendana didirikan pada tanggal 18 Mei 1999 dengan SK Dikti Depdiknas Nomor 242/DIKTI/KEP/1999 dan telah memperoleh akreditasi B pada tanggal 21 September 2013 sesua SK BAN-PT nomor 192/SK/BAN-PT/Ak-XVI/S/IX/2013. Dalam usianya yang ke 22 tahun, Prodi Teknik Mesin telah berperan aktif dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mewujudkan kualitas yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional sehingga dapat mengangkat harkat dan martabat bangsa.

Kupang, Januari 2015 Ketua Prodi Teknik Mesin

Dominggus G.H. Adoe, ST., M.Eng

NIP. 19780521 200501 1 001

(4)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

4

DAFTAR ISI

Lembar Persetujuan 2

Kata Pengantar 3

Daftar Isi 4

BAB 1 PENDAHULUAN 5

BAB II VISI, MISI,TUJUAN DAN SASARAN 7

2.1 Visi Prodi Teknik Mesin 7

2.2 Misi Prodi Teknik Mesin 8

2.3 Tujuan Prodi Teknik Mesin 8

2.3 Sasaran Prodi Teknik Mesin 9

BAB III ANALISIS SWOT 13

3.1 Analisis SWOT Prodi Teknik Mesin 13

3.2 Analisis Akar Permasalahan (Root Cause Analysis) 27

BAB IV ISU DAN RENCANA STRATEGIS 30

4.1 Isu Strategis 30

4.2 Rencana Strategis 33

BAB V PROGRAM KERJA 36

BAB VI PENUTUP 52

(5)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

5

BAB I

PENDAHULUAN

Prodi Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana (UNDANA) merupakan salah satu Prodi yang didirikan bersamaan dengan berdirinya P r o d i T ek n ik E l ek t r o d a n p r o d i T e k n i k S ip i l pada tahun 1994, dan kampusnya terletak di kota Kupang. Prodi Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknik UNDANA telah berperan aktif dalam mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang keteknikan (rekayasa), serta telah menghasilkan banyak alumni yang mempunyai andil besar dalam mengatasi berbagai persoalan teknik mesin di Indonesia, sehingga bisa berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sampai saat ini Prodi Teknik Mesin telah banyak menjalin kerjasama dengan berbagai institusi guna meningkatkan peran sertanya dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Prodi Teknik Mesin UNDANA dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas proses pendidikannya disertai dengan upaya peningkatan relevansinya dalam rangka persaingan global. Diharapkan pada masa mendatang, Prodi Teknik Mesin UNDANA menjadi pusat studi teknik mesin yang sanggup mensejajarkan dirinya dengan Prodi Teknik Mesin dari Universitas terkemuka di Asia, baik dari segi mutu lulusan maupun mutu proses penyelenggaraan pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, sehingga dapat mengangkat martabat dan harkat bangsa Indonesia.

Untuk mewujudkan visi dan misi yang diembannya, Prodi Teknik Mesin FST-UNDANA perlu menyusun program jangka panjang 4 tahun dalam suatu dokumen Rencana Strategis Prodi Teknik Mesin FST-UNDANA 2015-2019.

Penyusunan Rencana Strategis Prodi teknik Mesin FST-UNDANA didasarkan kepada 3 Pilar Rencana Strategis Departemen Pendidikan Nasional, yaitu (1) pemerataan dan perluasan akses pendidikan, (2) peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing, dan (3) penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik.

Sistematika Renstra ini, mengacu pada Renstra UNDANA dan tujuh

komponen evaluasi sebagaimana digunakan oleh Badan Akreditasi Nasional

(6)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

6

Perguruan Tinggi (BAN PT, 2009) yang terdiri dari komponen : (1) Visi, misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian (2)Tatapamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu, (3) Mahasiswa dan lulusan, (4) Sumber daya manusia, (5) Kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik, (6) Pembiayaan, sarana dan prasarana, serta sistem informasi, dan (7) Penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.

Penyusunan Rencana Strategis Prodi Teknik Mesin FST-UNDANA 2015- 2019 diawali dengan evaluasi diri untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang kemudian digunakan dalam menyusun isu strategis.

Terdapat enam bidang kebijakan dasar yang diperhatikan oleh Prodi Teknik Mesin FST-UNDANA, kebijakan tersebut meliputi: 1) Tata pamong, 2) Mahasiswa dan lulusan, 3) Sumber daya manusia, 4) Kurikulum pembelajaran dan suasana akademik, 5) Pembiayaan Sarana dan Prasarana, serta 6) Penelitian, pengabdian dan kerja sama.

Prodi Teknik Mesin FST-UNDANA dibagi ke dalam tiga jenis konsentrasi (peminatan) keilmuan, yaitu : 1) Rekayasa Material, 2) Konversi Energi, dan 3).

Konstruksi Perancangan. Untuk misi pengembangan IPTEK, Prodi Teknik Mesin FST-UNDANA didukung oleh empat laboratorium dan dipimpin oleh seorang kepala laboratorium.

Sesuai dengan arah pengembangan dan tuntutan stake holder, Prodi

Teknik Mesin telah menerapkan kurikulum yang berbasis Kerangka

Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Prodi Teknik Mesin FST-UNDANA

menganut asas kejujuran dan keterbukaan yang berlandaskan a g a m a ,

Pancasila dan UUD 1945. Landasan hukum lainnya yang diacu oleh Prodi

Teknik Mesin FST-UNDANA adalah Undang- Undang Republik Indonesia

Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang

Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen.

(7)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

7 BAB II

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

2.1 Visi

Visi Prodi teknik Mesin adalah :

“Menjadi institusi pelaksana Tridharma yang berorientasi global di bidang Teknik Mesin dan wadah pengembangan SDM yang berkualitas dan Unggul di Indonesia Timur pada tahun 2025.”

Penjelasan terhadap kata-kata kunci dari visi Program Studi sangat penting untuk dapat dipahami. Kata-kata kunci dan penjelasannya dari visi Program Studi adalah :

• Tridharma

Tridharma adalah pendidikan ,penelitian dan pengabdian

• Global

Global merupakan arah pengembangan tridharma terkait isu-isu dan permasalahan dunia dalam kaitannya dengan bidang teknik mesin seperti perkembangan kurikulum teknik mesin, penelitian terkait konversi energi, rekayasa material, konstruksi perancangan serta pengabdian terkait aplikasi teknologi tepat guna di masyarakat untuk penyelesaian permasalahan dan peningkatan kesehjateraan seperti kebutuhan masyarakat akan air , energi, alat bantu, dan teknologi pasca panen

• Kualitas dan unggul

Kualitas dan unggul merupakan profil civitas akademika Program Studi yang memenuhi standar penilaian nasional terkait pendidikan, penelitian dan pengabdian

• Indonesia Timur

Indonesia Timur merupakan wilayah cakupan visi Program Studi untuk menjadi institusi terdepan yang berkualitas dan unggul di wilayah Indonesia Timur

• Tahun 2025

Tahun 2025 merupakan waktu target tercapainya visi yang disesuaikan

dengan renstra Universitas

(8)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

8

2.2 Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan di bidang teknik mesin untuk menghasilkan sumber daya manusia / lulusan berkualitas yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang Teknik Mesin serta memiliki pengetahuan, berakhlak, berdisiplin, kemampuan beradaptasi dengan dunia kerja, sikap profesional, bermoral, berdaya saing, berkarakter dan berjiwa enterpreneurship.

2. Menyelenggarakan kegiatan penelitian di bidang Teknik Mesin meliputi penelitian murni untuk pengembangan ilmu dan penelitian terapan untuk kebutuhan dan kepentingan pembangunan pertanian semiringkai yang terpublikasi melalui jurnal ilmiah.

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat di bidang teknik mesin terkait aplikasi teknologi untuk solusi masalah-masalah yang berorientasi kesehjateraaan masyarakat.

4. Menyelenggarakan kegiatan pembinaan kemahasiswaan, meliputi: minat, bakat dan kewirausahaan untuk pengembangan diri mahasiswa;

5. Menyelenggarakan sistem manajemen dan kelembagaan Program Studi yang sehat secara profesional, efektif, efisien dan akuntabel sehingga mendorong peningkatan kinerja civitas akademika.

6. Menyelengarakan kerjasama institusional dengan para pemangku kepentingan atas dasar saling membutuhkan dengan prinsip sharing knowledge secara berkelanjutan pada jenjang lokal, nasional dan internasional.

2.3 Tujuan

1. Menghasilkan sarjana bermutu yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang Teknik Mesin serta memiliki pengetahuan, berakhlak, berdisiplin, kemampuan beradaptasi dengan dunia kerja, sikap profesional, bermoral, berdaya saing, berkarakter dan berjiwa enterpreneurship.

2. Menghasilkan jumlah dan kualitas penelitian murni untuk pengembangan

ilmu dan penelitian terapan untuk kebutuhan dan kepentingan

pembangunan terkait aplikasi teknologi di bidang teknik mesin yang

(9)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

9 terpublikasi melalui jurnal ilmiah.

3. Menghasilkan jumlah dan kualitas pengabdian kepada masyarakat di bidang teknik mesin terkait aplikasi teknologi untuk solusi masalah- masalah yang berorientasi kesehjateraaan masyarakat.

4. Menghasilkan jumlah dan kualitas pembinaan kemahasiswaan yang meliputi minat, bakat dan kewirausahaan untuk pengembangan diri mahasiswa.

5. Mewujudkan sistem manajemen dan kelembagaan Program Studi secara profesional, efektif ,efisien dan akuntabel sehingga mendorong peningkatan kinerja civitas akademika.

6. Meningkatkan jumlah kualifikasi tenaga pendidik setara doktor (S3) dan jumlah partisipasi dalam pertemuan ilmiah pada tingkat regional, nasional maupun internasional, serta publikasi ilmiah pada jurnal regional, nasional maupun internasional dalam upaya terciptanya profesionalitas tenaga pendidik.

7. Meningkatkan sarana dan prasarana Program Studi dari segi kuantitas dan kualitas sehingga mendorong peningkatan kinerja civitas akademika

8. Terbinanya kerjasama institusional dengan para pemangku kepentingan dan pihak terkait lainnya atas dasar saling membutuhkan dengan prinsip sharing knowledge secara berkelanjutan pada jenjang lokal, nasional dan internasional.

2.4 SASARAN

Sasaran dari Program Studi Teknik Mesin dalam mencapai tujuan dibagi menjadi tahapan sebagai berikut:

I. Sasaran untuk mencapai Tujuan 1 "Menghasilkan sarjana bermutu yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang Teknik Mesin serta memiliki pengetahuan, berakhlak, berdisiplin, kemampuan beradaptasi dengan dunia kerja, sikap profesional, bermoral, berdaya saing, berkarakter dan berjiwa enterpreneurship " :

1. Pengenalan Kehidupan Kampus melalui PPKMB, matrikulasi dan

kurikulum teknik mesin bagi mahasiswa baru sehingga menghasilkan

(10)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1010 kompetensi peserta didik yang bemoral dan berkarakter serta memiliki kemampuan dasar di bidang teknik mesin pada tahun pertama.

2. Peningkatan kompetensi dan kemampuan dasar di bidang teknik mesin pada tahun pertama melalui pengajaran mata kuliah dasar keahlian konversi energi, konstruksi perancangan dan rekayasa material yang relevan di bidang teknik mesin pada tahun kedua.

3. Peningkatan kompetensi dan kemampuan dasar keahlian di bidang teknik mesin pada tahun kedua melalui pengajaran mata kuliah keahlian konversi energi, konstruksi perancangan dan rekayasa material serta menumbuhkan jiwa enterpreneurship pada tahun ketiga.

4. Peningkatan kompetensi dan kemampuan keahlian di bidang teknik mesin pada tahun ketiga melalui pengajaran, kerja praktek pada institusi lain dan kuliah kerja nyata di masyarakat sehingga peserta didik memiliki sikap profesional dan kemampuan beradaptasi dengan dunia kerja pada tahun keempat.

5. Lulusan yang berketrampilan, berkemampuan adaptasi dengan dunia kerja, bersikap profesional, bermoral, berkarakter dan berjiwa enterpreneurship serta memiliki keahlian dan keilmuan di bidang teknik mesin melalui penulisan tugas akhir / skripsi pada tahun keempat.

6. Peserta didik yang memiliki standar IP sesuai kurikulum melalui evaluasi kegiatan belajar mengajar per semester, pendampingan dan konsultasi rutin pembimbing akademik, komunikasi rutin antara Program Studi dan pihak orangtua/ wali serta penugasan pembimbing tugas akhir / skripsi terhadap peserta didik sesuai keahlian dan peminatannya pada tahun keempat.

II. Sasaran untuk mencapai Tujuan 2 "Menghasilkan jumlah dan kualitas penelitian murni untuk pengembangan ilmu dan penelitian terapan untuk kebutuhan dan kepentingan pembangunan terkait aplikasi teknologi di bidan teknik mesin yang terpublikasi melalui jurnal ilmiah" :

1. Peningkatan keterlibatan peserta didik dalam kegiatan penelitian yang dilaksanakan dosen.

2. Jumlah tugas akhir / skripsi peserta didik yang terpublikasi pada jurnal ilmiah.

3. Penelitian dosen yang terpublikasi pada jurnal ilmiah.

(11)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1111

4. Penelitian yang berorientasi pada penelitian fundamental dan produk terapan.

5. Penelitian dosen bersifat kompetitif dan didanai di tingkat lokal dan nasional.

III. Sasaran untuk mencapai Tujuan 3 "Menghasilkan jumlah dan kualitas pengabdian kepada masyarakat di bidang teknik mesin terkait aplikasi teknologi untuk solusi masalah-masalah yang berorientasi kesehjateraaan masyarakat " :

1. Keterlibatan dosen dalam kegiatan kuliah kerja nyata sebagai dosen pembimbing lapangan.

2. Pengabdian yang berorientasi penerapan ipteks bagi masyarakat.

3. Pengabdian dosen bersifat kompetitif dan didanai di tingkat lokal dan nasional.

IV. Sasaran untuk mencapai Tujuan 4 "Menghasilkan jumlah dan kualitas pembinaan kemahasiswaan yang meliputi minat, bakat dan kewirausahaan untuk pengembangan diri mahasiswa" :

1. Peningkatan jumlah dan kualitas kegiatan penalaran dan keilmuan.

2. Peningkatan pembinaan minat dan bakat mahasiswa dalam kegiatan ekstrakurikuler.

3. Peningkatan pembinaan terhadap kesejahteraan mahasiswa melalui peningkatan kerja sama dengan berbagai pihak dan lembaga pemberi beasiswa, pembinaan kegiatan himpunan kemahasiswaan yang bersifat kewirausahaan serta peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dan pengabdian hibah dosen.

V. Sasaran untuk mencapai Tujuan 5 "Mewujudkan sistem manajemen dan kelembagaan Program Studi secara profesional, efektif ,efisien dan akuntabel sehingga mendorong peningkatan kinerja civitas akademika" :

1. Penguatan sistem tata kelola Program Studi Teknik Mesin melalui Manual Prosedur dan Instruksi kerja di Program Studi Teknik Mesin.

2. Pengembangan fungsi Gugus Kendali Mutu (GKM) di Program Studi dan Gugus Penjaminan Mutu (GPM) di Fakultas.

3. Penguatan manajemen akademik dan non akademik internal Program

Studi.

(12)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1212

VI. Sasaran untuk mencapai Tujuan 6 "Meningkatkan jumlah kualifikasi tenaga pendidik setara doktor (S3) dan jumlah partisipasi dalam pertemuan ilmiah pada tingkat regional, nasional maupun internasional, serta publikasi ilmiah pada jurnal regional, nasional maupun internasional dalam upaya terciptanya profesionalitas tenaga pendidik" :

1. Peningkatan kompetensi dosen melalui studi lanjut S3 di dalam dan luar negeri.

2. Peningkatan luaran penelitian dosen yang di presentasikan pada seminar nasional dan seminar internasional serta di publikasikan di Prosiding Seminar.

3. Peningkatan jumlah luaran dosen yang dipublikasikan di jurnal nasional dan internasional yang terakreditasi DIKTI.

VII. Sasaran untuk mencapai Tujuan 7 "Meningkatkan sarana dan prasarana Program Studi dari segi kuantitas dan kualitas sehingga mendorong peningkatan kinerja civitas akademika" : 1. Peningkatan jumlah pustaka dalam bentuk hardcopy maupun softcopy.

2. Peningkatan sarpras gedung Program Studi.

3. Peningkatan sarana dan prasarana laboratorium dalam bentuk peningkatan pengadaan peralatan, instrumentasi, dan alat-bahan praktikum.

4. Peningkatan perolehan dana untuk kegiatan operasional Program Studi.

5. Pengembangan sistem informasi akademik.

VIII. Sasaran untuk mencapai Tujuan 8 "Terbinanya kerjasama institusional dengan para pemangku kepentingan dan pihak terkait lainnya atas dasar saling membutuhkan dengan prinsip sharing knowledge secara berkelanjutan pada jenjang lokal, nasional dan internasional" :

1. Peningkatan kerjasama lembaga institusional dalam kerja praktek mahasiswa dengan prinsip sharing knowledge secara berkelanjutan.

2. Peningkatan kerjasama dalam pembinaan kemahasiswaan.

3. Peningkatan kerjasama dalam bidang sistem manajemen dan kelembagaan.

(13)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1313

BAB III ANALISIS SWOT

3.1 Analisis SWOT

Analisis situasi dikelompokkan menjadi dua, yaitu (1) situasi internal dan (2) situasi eksternal. Kondisi institusional PRODI Teknik Mesin diukur dengan menggunakan sejumlah parameter, yaitu : Tata pamong , Mahasiswa dan lulusan, Sumber daya manusia, Kurikulum Pembelajaran dan Suasana Akademik, Pembiayaan Sarana dan Prasarana, Penelitian Pengabdian dan Kerja Sama.

Tata Pamong

Internal Eksternal

Kekuatan (S) Kelemahan (W)

1. Ketua program studi/PS langsung dipilih oleh para dosen dalam rapat Program studi/PS

2. Struktur, tugas dan fungsi tata pamong diatur sesuai dengan SK Dikti No.60 tahun 1999 dan SK Rektor No.

62/KL/2003

3. Sistem kepemimpinan secara transparan dan keputusan dilakukan secara demokratis dalam rapat program studi/PS 4. Setiap unit kerja di Program

studi/PS seperti laboratorium, ruang internet, taman baca dan sistem informasi telah

memiliki Prosedur

Operasional Standar (POS) 5. Perencanaan dan pelaksanaan

program selalu disesuaikan dengan kebutuhan daerah.

6. Pengontrolan terhadap efisiensi dan efektivitas pimpinan program studi/PS

1. Pemilihan Ketua Program studi/PS belum memiliki suatu kriteria baku

2. Struktur, tugas dan fungsi tata pamong sudah ada tapi belum berjalan secara baik 3. Struktur tata pamong yang

kaku sehingga program studi tidak bisa langsung bekerjasama dengan pihak luar tapi harus melalui fakultas atau universitas 4. SOP belum disosialisasikan

ditingkat program studi/PS 5. Kurang koordinasi dan

kerjasama dengan pihak stakeholders/pasar kerja 6. Kegiatan pelacakan lulusan

belum dilakukan secara terprogram

7. Evaluasi kinerja PS terus dilakukan tapi tindak lanjut kurang

8. Program studi sudah memiliki fasilitas internet

(14)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1414

oleh para dosen dan evaluasi dilakukan saat rapat

7. Evaluasi sistem pembelajaran dilakukan setiap semester baik terhadap kurikulum, prestasi

mahasiswa maupun

keberhasilan dosen dalam kegiatan PBM.

8. Proses PBM sudah lebih baik, angka droup out berkurang, masa studi dipercepat

9. Standar penilaian mutu pembelajaran didasarkan pada norma dan tolok ukur Undana dan aturan DIKTI

10. Evaluasi dilakukan setiap kali rapat program studi/PS dan setiap akhir semester

11. Evaluasi terhadap kinerja PS telah dilakukan melalui akreditasi

12. Program studi/PS sudah memiliki sistem LAN dan hot spot yang dapat diakses oleh program studi maupun dari luar

20. Ketersediaan jaringan LAN dan server dalam lingkungan Undana

21. Para dosen dan mahasiswa telah memanfaatkan jasa internet dalam mengakses informasi setiap hari bagi yang memiliki notebook pribadi

tapi pengelolanya terbatas 9. Jaringan LAN dan server

terpusat di PUSKOM Undana sehingga kalau ada gangguan akan mengganggu jaringan LAN pada unit lainnya

10. Listrik yang sering padam membuat akses internet terhambat di lingkungan Undana

11. Kebutuhan listrik yang disiapkan di Undana bila listrik PLN padam sangat terbatas sehingga penggunaan alat-alat elektronik terhambat

12. Hot spot sudah ada tapi kadang tidak bisa diakses karena jaringan terganggu

Peluang (O) Kekuatan/Peluang (S/O) Kelemahan/Peluang (W/O)

1. Jabatan tata pamong saat ini melihat kecakapan seorang dosen

Strategi :

1. Pemilihan kajur/kepro harus memperhatikan kemampuan, pengalaman dan kecakapan dalam memimpin

Strategi :

1. Perlu membuat suatu kriteria baku ditingkat program studi/PS dalam memilih kajur/kepro

(15)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1515

2. Adanya persyaratan BAN untuk

mengakreditasi PS 3. SK Rektor No.

62/KL/ 2003 tentang Norma dan Tolok ukur

Penyelenggaraan Pendidikan di Undana.

4. Adanya LPMPT UNDANA

5. Kerjasama dengan pihak luar terbuka luas

6. Dosen dan

mahasiswa memiliki kemampuan untuk memanfaatkan internet

2. Melakukan koordinasi dengan LPMI Undana dalam rangka menjamin mutu PBM

3. Perlu mempersiapkan semua

persyaratan dalam

mengkreditasi PS

4. Sosialisasi SK Rektor 62/KL/

2003 tentang Norma dan Tolok ukur Penyelenggaraan Pendidikan di Undana.

5. Proaktif dalam membangun kerjasama dengan pihak luar dalam rangka pengembangan PS

6. Selama jam kantor internet harus selalu on agar dapat dimanfaatkan oleh dosen dan mahasiswa

2. Mekanisme pelaksanaan tata pamong harus memperhatikan tupoksi 3. Evaluasi kinerja PS harus

dilakukan secara kontinyu 4. Melakukan koordinasi

secara kontinyu dengan alumni

5. Pelacakan alumni perlu dilakukan secara terprogram 6. Mengusulkan akrediatasi PS 7. Penggunaan jasa internet

perlu dioptimalkan

Ancaman (T) Kekuatan/Ancaman (S/T) Kelemahan/Ancaman (W/T)

1. Adanya

penyeragaman struktur tata pamong di DIKTI 2. Sistem penjaminan

mutu

mengisyaratkan adanya persaingan ditiap PS untuk mengembangkan mutu PS

Strategi :

1. Struktur tata pamong harus sesuai dengan aturan DIKTI

2 Melakukan sosialisasi internal kepada para dosen tentang sistem penjaminan mutu

Strategi :

1. Mendorong dosen dan

mahasiswa untuk

mengembangkan

kemampuan dalam kegiatan PBM

(16)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1616

Internal Eksternal

Kekuatan (S) Kelemahan (W)

1. Selekksi calon mahasiswa dilakukan melalui PMDK dan SBMPTN, dan Jalur Mandiri.

2. Akademik mahasiswa dinilai setiap semester, sosial ekonomi dinilai dari data diri setiap mahasiswa.

3. Kemandirian dan kreativitas dinilai dari kegiatan penalaran dan keilmuan, minat dan bakat serta kesejahteraan mahasiswa

4. Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dan pengabdian dosen, dan kegiatan program studi

5. Kegiatan olah raga dan seni selalu dilakukan oleh mahasiswa sebagai kegiatan ekstrakurikuler

6. Revisi kurikulum secara periodik dan KKNI telah dilakukan dengan melihat kebutuhan pasar kerja 7. Mengirim mahasiswa untuk

kerja praktek di luar Kupang 8. Keterlibatan mahasiswa dalam

seminar setiap minggu 9. Melakukan kuliah umum

dengan menghadirkan dosen tamu

10. Melakukan bimbingan KP, karya ilmiah, dan skripsi 11. Konseling dilakukan saat

yudisium bagi mahasiswa yang kurang berprestasi

12. Lulusan telah dibekali dengan

1. Proses seleksi mahasiswa dilakukan terpusat di

Universitas tanpa melibatkan program studi/PS

2. Penerimaan mahasiswa baru saat ini hanya

memperhatikan kuantitas bukan kualitas

3. Dana yang tersedia untuk membiayai kegiatan mahasiswa terbatas 4. Keterlibatan mahasiswa

dalam penelitian dan

pengabdian dosen jumlahnya terbatas

5. Kampanye profil program studi sifatnya insidentil belum terprogram 6. Sarana dan prasarana

penelitian terbatas 7. Dana untuk membiayai

mahasiswa KP di luar daerah tidak ada

8. Kuliah umum dengan dosen tamu jarang

9. Kerjasama dengan pengguna lulusan jarang dilakukan 10. Konseling kepada

mahasiswa yang dilakukan dosen PA belum kontinyu 11. Lulusan yang diterima di

pasar kerja secara kuantitas belum memadai

12. Jatah yang diterima di pasar kerja terbatas

Mahasiswa dan Lulusan

(17)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1717

ilmu pengetahuan dibidang teknik mesin baik melalui teori maupun pratek untuk

menjawab kebutuhan pasar kerja

13. Animo lulusan untuk bekerja tinggi

Peluang (O) Kekuatan/Peluang (S/O) Kelemahan/Peluang (W/O)

1. Animo masyarakat untuk masuk perguruan tinggi negeri tinggi saat ini

2. Terprogramnya kegiatan

mahasiswa dalam kegiatan akademik 3. Saat ini

kesempatan dosen untuk melakukan penelitian dan pengabdian terbuka

4. Kesempatan untuk kerjasama dengan pengguna lulusan terbuka lebar 5. Adanya KKNI yang

diberlakukan DIKTI untuk meningkatkan kompetensi lulusan 6. Tersedia dana

untuk menambah sarana dan prasarana untuk mendukung proses pembelajaran

Strategi :

1. Penerimaan mahasiswa baru harus dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan setiap PS.

2. Memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk bisa berkreativitas dalam kegiatan akdemik maupun ekstrakurikuler

3. Mendorong dosen untuk membuat proposal dan melibatkan para mahasiswa dalam kegiatan penelitian dan pengabdian

4. Program studi/PS harus proaktif untuk membuka kesempatan kerjasama dengan pengguna lulusan

5. Dosen harus lebih proaktif untuk memperbaharui metode mengajar, bahan ajar, dan praktikum diperbanyak untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa

6. Mendorong mahasiswa agar semangat dalam belajar sehingga kompetensinya meningkat

7. Perlu menambah sarana dan prasarana dalam membantu proses PBM

Strategi :

1

. Penerimaan mahasiswa baru proses seleksi harus melibat pihak program studi/PS 2. Perlu menerima mhasiswa

baru sesuai minat dan keaahliannya

3. Para mahasiswa harus dilibatkan lebih banyak dalam kegiatan dosen 4. Untuk menarik banyak

peminat masuk ke PS Teknik Mesin, maka kampanye atau sosialisasi harus dilakukan secara terprogram

5. Perlu menyiapkan dana taktis dalam membiayai kegiatan kunjungan lapangan

6. Perlu melengkapi sarana dan prasarana penelitian

7. Perlu menyediakan dana taktis untuk membiayai kegiatan-kegiatan mahasiswa 8. Konseling harus dilakukan

secara kontinyu oleh dosen PA jangan hanya pada saat yudisium

9. Perlu membuat MOU dengan pasar kerja agar lulusan bisa terserap

(18)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1818

Ancaman (T) Kekuatan/Ancaman (S/T) Kelemahan/Ancaman (W/T)

1. Animo masyarakat untuk masuk perguruan tinggi meningkat tetapi daya tampung terbatas

2. Program kegiatan mahasiswa yang telah terprogram sesuai aturan pendidikan tinggi 3. Lulusan meningkat

setiap tahun 4. Tuntutan KKNI

terlalu tinggi 5. Kompetisi

memasuki pasar kerja tinggi 6. Penerimaan

lulusan memasuki pasar kerja terbatas

Strategi :

1. Penerimaan mahasiswa harus selektif sesuai kebutuhan PS 2. Penyiapan dana untuk

membiayai kegiatan mahasiswa

3. Mengirim dosen untuk mengikuti pekerti dan AA kegiatan lain yang berkaitan dengan PBM agar mutu dosen meningkat dalam memenuhi kebutuhan KKNI

4. Menyiapkan sarana dan prasarana untuk memenuhi tuntutan KKNI

5. Mengembangkan kreativitas mahasiswa lewat kegiatan wirausaha agar tidak mengharapkan kerja yang disediakan pasar kerja

Strategi :

1. Menampung aspirasi dari program studi/PS dalam penerimaan mahasiswa baru sesuai kebutuhan

2. Mendorong mahasiswa lebih kreatif dalam melaksanakan program kegiatan mahasiswa 3. Mencari dana untuk

membiayai kegiatan mahasiswa

4. Meningkatkan komptensi lulusan agar trampil sebelum masuk pasar kerja

Sumber Daya Manusia

Internal Eksternal

Kekuatan (S) Kelemahan (W)

1. Sistem rekruitmen dosen dan staf pendukung dilakukan di tingkat universitas

2. Jumlah dosen beragam menurut bidang keahlian 3. Kualifikasi dosen memadai

untuk mengasuh semua matakuliah di PS

4. Pengiriman dosen untuk studi lanjut, magang,

seminar/lokakarya, pelatihan

1. Keterlibatan Program studi/PS dalam merekruit dosen dan tenaga pendukung sangat minim

2. Animo dosen untuk studi lanjut tinggi tapi kesempatan untuk memperoleh beasiswa dimanfaatkan secara

maksimal

3. Tidak ada alokasi dana khusu untuk mengirim dosen

(19)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

1919

dan kursus.

5. Mutu dosen dinilai melalui kegiatan tri dharma yang dilakukan

6. Dosen PS telah banyak

melakukan kegiatan penelitian sebanyak 18 judul dari tahun 2014-2016, dan pengabdian kepada masyarakat sebanyak 27 judul dari tahun 2014-2016

mengikuti magang, seminar/lokarkarya, pelatihan dan kursus 4. Rekruit dosen diatur

langsung oleh Universitas tanpa memperhatikan usulan dari program studi

Peluang (O) Kekuatan/Peluang (S/O) Kelemahan/Peluang (W/O)

1. Ada peluang untuk menambahkan dosen yang ahli di bidang teknik mesin 2. Terbuka informasi

beasiswa studi lanjut bagi para dosen baik di dalam maupun di luar negeri melalui internet atau yang dikirim langsung ke Undana

3. Saat ini banyak universitas di luar Undana yang melaksanakan kegiatan kursus, pelatihan, magang, seminar maupun lokakarya

4. Saat ini banyak dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang tersedia di DIKTI maupun di lembaga kerjasama lainnya 5. Form penilaian

Strategi :

1. Penerimaan dosen baru lebih diutamakan pada PS

2. Program studi/PS harus selalu memberikan informasi

beasiswa kepada para dosen 3. Perlu memberikan jatah dan

menyiapkan dana kepada para dosen untuk mengikuti kegiatan kursus, pelatihan, magang, seminar maupun lokakarya setiap tahun 4. Mondorong dosen untuk

melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat 5. Sediakan form beban kerja

dosen dan EWMP di Program studi/PS untuk diisi dosen

Strategi :

1. Perlu proaktif dalam mencari informasi beasiswa dan disampaikan kepada para dosen

2. Perlu siapkan dana taktis bagi para dosen untuk mengikuti kegiatan kursus, pelatihan, magang, seminar maupun lokakarya

3. Mendorong dosen untuk menyusun proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

4. Pembagian matakuliah bagi para dosen dengan jumlah sks harus seragam

(20)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2020

kegiatan tri dharma dosen (beban kerja dosen dan EWMP) disediakan di Fakultas dan wajib diisi dosen

Ancaman (T) Kekuatan/Ancaman (S/T) Kelemahan/Ancaman (W/T)

1. Tingkat kompetisi untuk mendapatkan beasiswa studi lanjut semakin tinggi

2. Persayaratan penerimaan beasiswa studi lanjut semakin ketat

Strategi :

1. Mendorong dosen agar selalu proaktif dalam berkompetisi untuk memperoleh beasiswa studi lanjut

Strategi :

1. Menjalin kerjasama dengan lembaga luar terutama yang menyediakan beasiswa untuk studi lanjut

Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik

Internal Eksternal

Kekuatan (S) Kelemahan (W)

1. Kurikulum disusun sudah sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran PS 2. PS sudah memberlakukan

kurikulum berbasis komptensi 3. Semua matakuliah diasuh oleh para dosen dengan kualifikasi pendidikan dominan S2 4. Kurikulum sudah dilengkapi

dengan silabi, SAP dan GBPP 5. Pendalaman materi kuliah

dilakukan selain teori, juga melalui praktikum dan kerja praktek, mengikuti kegiatan penelitian dan pengabdian dosen, dan melalui bimbingan skripsi.

6. Penilaian kemajuan dan hasil belajar mahasiswa sesuai

1. Pemahaman tentang KKNI belum merata bagi para dosen

2. Prasarana dan sarana pendukung PBM terbatas 3. Pembagian matakuliah bagi

para dosen belum berimbang 4. Belum semua matakuliah

memiliki SAP dan GBPP 5. Belum semua mata kuliah

memiliki modul, bahan ajar dan penuntun praktikum 6. Dana untuk melaksanakan

kegiatan praktikum matakuliah terbatas

7. Penilaian kemajuan dan hasil belajar mahasiswa masih kaku

8. Pengembangan kreativitas

(21)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2121

aturan DIKTI serta Norma dan Tolok Ukur Undana 7. Upaya perbaikan

pembelajaran dan hasilnya telah dilakukan dengan mengupdate materi kuliah, dan membuat variasi metode mengajar

8. Mengikutsertakan mahasiswa dalam lomba karya ilmiah, kompetisi hibah PKM dan Program Mahasiswa Wirausaha

9. Melakukan evaluasi pembejaran melalui tugas mandiri, QUIS, mid semester, dan UAS

10. Pengembangan suasana akdemik yang kondusif melalui kegiatan seminar, diskusi antar dosen, mengikutsertakan dosen dalam forum-forum ilmiah, dosen melakukan penelitian dan PPM dan seminar ilmiah dosen di tingkat program studi 11. Fasilitas pembelajaran yang

dimiliki terdiri atas laboratorium program studi/PS, ruang baca, fasilitas internet, LCD

mahasiswa masih rendah 9. Materi dan metode mengajar

yang disiapkan dosen belum sepenuhnya mendukung terciptanya kompetensi mahasiswa

10. Kegiatan PBM yang kaku dan monoton, praktikum belum lengkap

11. Evaluasi mahasiswa masih kaku

12. Pengembangan suasana akademik yang kondusif belum sesuai yang diharapkan

13. Fasilitas pendukung PBM terbatas

Peluang (O) Kekuatan/Peluang (S/O) Kelemahan/Peluang (W/O)

1. Adanya persyaratan BAN terhadap

kesesuaian kurikulum dengan visi, misi, tujuan dan sasaran PS 2. Peluang untuk studi

lanjut bagi para dosen

Strategi

1. Mengoptimalkan PBM sesuai tuntutan kurikulum

2. Mengirim dosen untuk studi lanjut sesuai dengan kebutuhan PS

3. Mengikutsertakan dosen dalam pelatihan Pekerti dan AA untuk

Strategi :

1. Muatan kurikulum perlu disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja 2. Memberikan pembebaban

matakuliah kepada para dosen sesuai bidang keahliannya

(22)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2222

disediakan DIKTI dan lembaga lain

3. Tersedia dana hibah kompetisi

4. Tersedia dana hibah PKM dan

Kewirausahaan bagi mahasiswa

5. Tersedia beasiswa bagi mahasiswa 6. Penawaran bagi para

dosen untuk mengikuti kursus, pelatihan, seminar, magang baik oleh DIKTI maupun instansi lain

7. Pemberian kegiatan dari intansi lain untuk meningkatkan

kegiatan Akademik 8. Peluang kegiataan

dosen yang mengharuskan mahasiswa ikut terlibat

meningjkatkan mutu PBM 4. Mendorong dosen untuk

memanfaatkan hibah kompetisi dalam meningkatkan mutu PBM

5. Mendorong mahasiswa untuk berkompetisi dalam

mendapatkan dana hibah PKM dan Kewirausahaan

6. Mendorong mahasiswa untuk meningkatkan mutu belajar 7. Memberikan kesempatan

kepada mahasiswa berprestasi untuk memanfaatkan dana beasiswa

8. Memberikan kesempatan bagi para dosen untuk mengikuti kursus, pelatihan, seminar, magang baik oleh DIKTI maupun instansi lain 9. Melakukan evaluasi mutu

pembelajaran mahasiswa harus lebih fleksibel

10. Proaktif menjalin kerjasama dengan pihak luar dalam pengembangan kegiatan akademik

11. Penciptaan suasana akademik secara kondusif dengan melibatkan dosen dan

mahasiswa dalam perletmuan ilmiah, penelitian, pengabdian dan kegiatan belajar mengajar di ruang kuliah

3. Perlu menyusun SAP, GBPP, Modul dan Bahan Ajar bagi matakuliah yang belum ada 4. Menyusun SAP, GBPP,

Modul dan Bahan Ajar sesuai tuntutan pasar kerja

5. Mendorong mahasiswa untuk ikut dalam pertemuan ilmiah 6. Mendorong mahasiswa

untuk menyusun karya ilmiah untuk dikompetisikan

7. Mutu PBM ditingkatkan dengan memperbanyak praktikum

8. Menyiapkan dana praktikum yang cukup untuk kegiatran praktikum

9. Melengkapi fasilitas pembelajaran yang masih kurang

Ancaman (T) Kekuatan/Ancaman (S/T) Kelemahan/Ancaman (W/T) 1. Tersedianya

kurikulum PS TM di universitas lain yang didukung dengan sarana dan

1. Menjalin kerjasama untuk pelaksanaan kuliah tamu 2. Mendorong dosen untuk selalu

memutakhirkan materi perkuliahan sesuai tuntutan

1. Memutakhirkan muatan kurikum sesuai kiinginan pasar kerja

2. Melakukan sosialisasi KBK bagi para dosen

(23)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2323

parasarana yang lebih baik

2. Tersedianya dosen dengan kompetensi yang lebih baik pada PS TM di universitas lain

3. Perubahan tuntutan pasar kerja terjadi lebih cepat dari jangka waktu revisi kurikulum

4. Penerimaan lulusan PS TM terbatas di pasar kerja.

5. Persaingan memperoleh pekerjaan yang tidak selamanya didasarkan pada kemampuan akademik tinggi 6. Lingkungan tempat

tinggal mahasiswa kurang kondusif untuk belajar 7. Sebagian besar

orangtua mahasiswa berpenghasilan rendah

8. Mutu input calon mahasiswa yang rendah sehingga IPK mahasiswa rendah serta lama studi menjadi panjang.

9. Pendekatan PT lain yang lebih baik kepada instansi luar

pasar kerja

3. Revisi kurikulum harus perlu memperhatikan kebutuhan pasar kerja

4. Meningkatkan fungsi koordinasi dan komunikasi dalam tim mengajar (tim teaching).

5. Mengintroduksi hal-hal praktis untuk memperkaya kompetensi mahasiswaa yang dituntut pasar kerja

6. Memotivasi dosen untuk selalu memperkaya materi

pembelajaran

7. Melibatkan mahasiswa dalam memanfaatkan peluang kerjasama dengan pihak luar untuk PBM dan penyelesaian tugas akhir

8. Membuat standar evaluasi belajar harus sesuai dengan SK Rektor No. 62/KL/ 2003 9. Mendorong mahasiswa untuk

menguasai keterampilan berorganisasi dan

mengembangkan hubungan sosial

10. Mendorong mahasiswa untuk menggunakan Taman Baca dalam PBM.

11. Mendorong dosen untuk meningkatkan jaringan pengembangan suasana akademik dengan bekerjasama dengan instansi lain

12. Membentuk wadah seminar dosen dan mahasiswa

3. Melibatkan dosen dari fakultas lain dan instansi lain dalam pengembangan akademik

4. Memperbaiki silabi, SAP, dan GBPP.

5. Meningkatkan jumlah parasarana dan sarana PBM 6. Pemutakhiran materi

pembelajaran.

7. Memanfaatkan peluang kerjasama untuk

meningkatkan efektifitas pembelajaran (mis. kuliah lapang, studi kasus).

8. Penciptaan suasana akademik di kampus yang nyaman untuk belajar sepanjang hari 9. Mendorong mahasiswa untuk

memiliki kemampuan khusus seperti komputer dan bahasa Inggris

10. Memberikan pengetahuan dan keterampilan

kewirausahaan bidang teknik mesin

(24)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2424

PT untuk

memperoleh dukungan pengembangan suasana akademik dari instansi lain 10. Minimnya alokasi

dana universitas untuk seminar atau pertemuan ilmiah di luar Kupang

Pembiayaan, Sarana dan Prasarana

Internal Eksternal

Kekuatan (S) Kelemahan (W)

1. Penyusunan anggaran terpadu di fakultas melibatkan program studi/ PS

2. Sumber dana dari PNBP dan APBN

3. Alokasi dana untuk kegiatan PBM, penelitian, PPM, investasi parasarana dan sarana dan SDM

4. Prasarana seperti ruang kerja dosen , kantor, ruang kelas, ruang laboraturium, ruang perpustakaan, tempat olah raga, ruang himpunan mahsiswa tersedia

5. Sarana yang dimiliki berupa kepustakaan ada buku teks sebanyak 400 judul, jurnal internasional sebanyak 5 judul, jurnal nasional terakreditasi sebanyak 3 judul dan prosiding sebanyak 10 buah.

1. Program studi/PS hanya menyampaikan kebutuhan tapi tidak ikut menyusun anggaran terpadu

2. Manajemen keuangan terlalu kaku

2. Dana dikelola langsung oleh fakultas

3. Realisasi anggaran hanya diketahui fakultas, sedangkan program studi /PS tidak tahu 4. Dana pengelolaan program

studi ada tapi tidak pernah diterima

5. Dana yang dialokasikan kadang tidak memenuhi kebutuhan program studi/PS

6. Prasarana sudah ada tapi jumlahnya terbatas

7. Sarana yang dimiliki seperti buku masih perlu ditingkatkan 8. Dana yang dialokasikan untuk

pengadaan prasarana dan sarana terbatas bergantung pada proyek

(25)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2525

Peluang (O) Kekuatan/Peluang (S/O) Kelemahan/Peluang (W/O)

1. Dana disediakan oleh pemerintah pusat 2. Peluang mendapatkan

sumber dana dari luar baik ditingkat lokal, nasional, maupun internasional

Strategi :

1. Kompotensi untuk

mendapatkan dana dari luar 2. Kerjasama dengan pihak luar

untuk mendapatkan dana

Strategi :

1. Kompetisi untuk

mendapatkan dana dari luar 2. Proaktif membuat kerjasama

dengan pihak pemberi (lembaga donor)

Ancaman (T) Kekuatan/Ancaman (S/T) Kelemahan/Ancaman (W/T)

1. Saat ini pembukaan program studi baru bertambah

2. Hanya

mengharapkan sumber dana dari APBN dan APBD 3. Kompetisi untuk

mendapatkan dan penelitian

danpengabdian tinggi

4. Prasarana dan sarana yang tersedia tidak berimbang dengan kebutuhan

Strategi :

1. Program studi/PS harus proaktif bekerjasama dengan lembaga donor

2. Melatih dosen untuk membuat proposal sehingga rasio proposal yang diterima meningkat

3. Proaktif mencari kerjasama dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat

4. Menambah prasarana dan sarana pembelajaran

Strategi :

1. Menyusun anggaran harus melibatkan jrusan/PS di tingkat fakultas

2. Transparan dalam pengelolaan keuangan 3. Mengalokasikan anggaran

untuk menambah prasarana dan sarana pembelajaran

Penelitian, Pengabdian dan Kerja Sama

Internal Eksternal

Kekuatan (S) Kelemahan (W)

1. Dosen PS telah menghasilkan 18 judul penelitian dari tahun 2014 -2016

2. Dosen PS telah menghasilkan 27 judul pengabdian kepada masyarakat dari tahun 2014 - 2016

3. Publikasi ilmiah hasil

1. Frekuensi menulis proposal masih rendah

2. Animo untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tidak secara menyeluruh ada pada seluruh dosen

3. Animo menyusun karya ilmiah

(26)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2626

penelitian di jurnal lokal sebanyak 13 jurnal, nasional sebanyak 28 judul dan internasional 3 jurnal

4. Keterlibatan para dosen sebagai tenaga ahli dalam kegiatan penelitian , dan pengabdian kepada masyarakat

masih kurang hanya apabila mau mengurus pangkat 4. Kerjasama dengan pihak luar

terbatas karena dibatasi secara struktural

5. Jumlah dana yang disediakan untuk membiayai setiap kegiatan terbatas

6. Pengembangan diri bagi para dosen dalam menjalin kerjsama dengan pihak luar masih rendah

Peluang (O) Kekuatan/Peluang (S/O) Kelemahan/Peluang (W/O)

1. Dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tersedia di DIKTI dan lembaga lain 2. Banyak masalah

dalam bidang teknik mesin yang bisa diteliti 3. Tersedia jurnal

ilmiah 4. Terbuka

kesempatan untuk kerjasama dengan instansi luar

Strategi :

1. Mendorong dosen untuk menyusun proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

2. Mendorong dosen agar lebih kreatif dalam menyikapi permasalahan bidang teknik mesin

3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas karya ilmiah dosen 4. Membuat kerjasama penelitian

dengan pihak luar

Strategi :

1. Mendorong dosen untuk mengikuti pelatihan penyusunan proposal 2. Menginformasikan kegiatan-

kegiatan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat di tingkat program studi /PS

3. Mendorong dosen untuk menulis karya ilmiah dan mempublikasikan ditingkat lokal, nasional maupun internasional

4. Mengikutsertakan dosen untuk kerjasama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan pihak luar Ancaman (T) Kekuatan/Ancaman (S/T) Kelemahan/Ancaman (W/T)

1. Kompetisi dalam mendapatkan dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat cukup tinggi

2. Fasilitas pendukung

Strategi :

1. Melatih dosen untuk menyusun proposal yang berpeluang lolos lebih banyak

2. Menyiapkan sarana pendukung penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bagi para dosen

Strategi :

1. Menjalin kerjasama dengan lembaga donor untuk menadapatkan dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat 2. Mengikutsertakan dosen

untuk kerjasama penelitian

(27)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2727

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

3. Membentuk pilot projek penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

dan pengabdian kepada masyarakat dengan pihak luar sesuai bidang keahlian

3.2 Analisis Akar Permasalahan (Cause Root Analysis)

Analisis akar masalah dilakukan untuk menemukan akar permasalahan yang menyebabkan beberapa persoalan, baik yang bersifat internal maupun eksternal yang dihadapi Prodi. Analisis akar masalah dilakukan terhadap kelemahan dan kekuatan yang muncul pada analisis SWOT dengan memperhatikan fakta empiris yang dihadapi Prodi. Mengikut point-point pada analisis SWOT, maka analisis akar masalah dapat dituliskan sebagai berikut:

Faktor Internal

Faktor Eksternal

Kekuatan (S):

1. Kualifikasi pendidikan dosen terdiri dari; pendidikan strata III sebanyak 1 orang, strata II sebanyak 15 orang, dan strata I sebanyak 5 orang

2. Animo dosen untuk meneliti dan melakukan kegiatan pengabdian tinggi.

3. Sarana dan prasarana pembelajaran tersedia

4. Sebagian besar dosen telah mengikuti kursus PEKERTI dan AA

5. Evaluasi kurikulum terprogram

6. Motivasi dosen untuk meneliti dan melakukan pengabdian kepada masyarakat tinggi 7. Sistem informasi (internet)

tersedia

Kelemahan (W):

1. Kualifikasi pendidikan dosen strata III kurang

2. Belum semua dosen mengimplementasikan KBK dalam pembelajaran

3. Baru sekitar 20% mata kuliah memiliki bahan ajar, penuntun praktikum.

4. Sarana dan prasarana belum optimal dalam mendukung pembelajaran maupun penelitian

5. Lama studi masih panjang (12,5 Semester) dengan IPK rata-rata 2.70 – 2.90

Peluang (O):

1. DIKTI memberi kesempatan kepada setiap PS untuk

meningkatkan status akreditasi 2. Ada kesempatan

untuk mendapat beasiswa studi lanjut ke strata III dalam negeri

Strategi SO:

1. Menjalin kerjasama dengan institusi lain dibidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat 2. Memberikan motivasi kepada

staf pengajar dan pegawai untuk melakukan studi lanjut, magang, kursus dan atau mempersiapkan diri untuk mencapai kemampuan standart yang harus dimiliki

Strategi WO:

1. Mempersiapkan akreditasi PS ke Grade A

2. Meningkatkan kualifikasi pendidikan dosen tetap ke strata III

3. Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana dalam mendukung pembelajaran termasuk praktikum maupun penelitian

4. Merevisi kurikulum menjadi

(28)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2828

maupun luar negeri

3. Ada kesempatan dengan pihak luar untuk

mendapatkan dana penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat 4. Aturan DIKTI yang

memberikan kesempatan untuk mengubah

persentase SKS Kurnas dan Kurlok 5. Kesempatan untuk

mempercepat

masa studi

mahasiswa

6. Kesempatan untuk membuka open semester

7. Adanya tawaran beasiswa BPPS dari DIKTI bagi dosen untuk studi lanjut

8. Banyak desa yang membutuhkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat

dengan melakukan penugasan sesuai spesifikasi bidang ilmu.

kurikulum KKNI

5. Melakukan sosialisasi tentang KKNI dan penerapannya kepada mahasiswa

6. Melengkapi bahan ajar, penuntun praktikum.

7. Memperpendek masa studi menjadi maksimum 10 semester, bahkan menjadi 8 semester dengan IPK rata- rata 3.00

8. Mengadakan pelatihan kiat- kiat pembuatan proposal.

Ancaman (T):

1. Tuntutan pasar/pengguna lulusan yang cepat berubah dan kompleks

2. Kompetisi

mendapatkan dana di luar dana DIK dan DIKS sangat tinggi

Strategi ST:

1. Meningkatkan kualitas dosen dan terus memotivasi dosen untuk mengikuti kompetisi dalam mendapatkan dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

2. Melaksanakan pelatihan penyusunan proposal

Strategi WT:

1. Meningkatkan kompetensi lulusan

2. Sosialisasi program studi teknik mesin dan pengiriman leaflet ke semua SMU/SMK di NTT maupun publikasi di media massa.

3. Mencari sumber dana untuk pembiayaan studi lanjut, magang, seminar dan pelatihan bagi dosen.

Merujuk pada kelemahan dan ancaman seperti yang tercantum pada analisis SWOT di atas, maka beberapa hal yang diprioritaskan untuk segera ditangani

adalah sebagai berikut:

(29)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

2929 1. Meningkatkan kompetensi lulusan melalui peningkatan kompetensi dosen dan kualitas pembelajaran

2. Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana dalam mendukung layanan Tridharma

3. meningkatkan pelaksanaan jaminan mutu akademik 4. Memperpendek masa studi mahasiswa

5. Mengupayakan seluruh matakuliah telah diprogram oleh mahasiswa pada semester ke-7

6. Memotivasi dosen untuk studi lanjut sesuai spesifikasi bidang ilmu teknik mesin

7. Sosialisasi Program studi teknik mesin ke seluruh SMU dan SMK di NTT 8. Meningkatkan partisipasi dosen dalam melakukan publikasi internasional

dan juga seminar internasional

9. Meningkatkan kerja sama dengan Perguruan Tinggi lain dalam layanan Tridharma

10. Mencari sumber dana dan peningkatan kerjasama dengan pihak luar.

(30)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

3030

A. Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu:

a. Peningkatan Akreditasi A BAN-PT Program Studi Teknik Mesin BAB IV

ISU DAN RENCANA STRATEGIS

Beberapa prioritas isu yang akan dilaksanakan PRODI Teknik Mesin dalam mempersiapkan sebagai program studi dalam lingkungan global university, yaitu

(1) Pengembangan Infrastruktur, (2) Optimalisasi kelembagaan dan

(3) Peningkatan kompetensi human resources.

Ketiga isu besar tersebut akan dijabarkan ke dalam 6 bidang. Bidang-bidang yang dimaksud adalah :

1) Tata pamong,

2) Mahasiswa dan lulusan, 3) SDM,

4) K u r i k u l u m ,

5) P e m b i a y a a n , S a r a n a d a n P r a s a r a n a , d a n

6) Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Kerjasama Institusional.

Dalam setiap bidang kemudian diidentifikasi adanya isu-isu strategis yang perlu ditindaklanjuti dengan berbagai kebijakan/program selama kurun waktu tersebut. Berlandaskan pada isu-isu strategis yang telah diidentifikasi, kemudian ditindaklanjuti dengan penjabaran program kerja. Program kerja dalam Renstra inilah yang kemudian dalam Program Kerja Ketua PRODI dijabarkan lebih lanjut menjadi kegiatan yang terencana. Dengan cara ini dapat ditentukan kapan program/kegiatan akan dilaksanakan dan apa indikator kinerjanya.

4.1 Isu Strategis

Berdasarkan analisis SWOT pada BAB III, isu strategis yang akan diterapkan pada penyelenggaraan Prodi/program studi Teknik Mesin adalah

sebagai berikut:

(31)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

3131

b. Pendampingan dan Audit per semester sistem tata kelola Program Studi oleh LPMPT dan SPI UNDANA, penyempurnaan Manual Prosedur kegiatan proses pembelajaran dan Instruksi Kerja dosen dan tenaga kependidikan.

c. Pengembangan fungsi Gugus Kendali Mutu (GKM) melalui pelaksanaan monitoring dan evaluasi tahunan guna meningkatkan mutu pelayanan akademik di Program Studi Teknik Mesin

d. Pengembangan manajemen internal antara lain sistem perencanaan, manajemen keuangan, dan manajemen sistem informasi berbasis teknologi informasi

B. Mahasiswa dan lulusan : a. Penyempurnaan profil lulusan.

b. Penguasaan teknologi oleh mahasiswa sehingga dapat mengakses informasi sumber bahan bacaan lain selain materi yang diberikan oleh dosen sebagai materi yang up to date;

c. Peningkatan pendampingan dosen dalam proses kompetisi ilmiah untuk meningkatkan prestasi mahasiswa Program Studi Teknik Mesin.

d. Peningkatan promosi Program Studi Teknik Mesin ke sekolah menengah atas untuk mempertahankan rasio peminat.

e. Meningkatkan aktifitas dan komunikasi ikatan alumni melalui tracer study dan temu alumni.

C. Sumber daya manusia :

a. Peningkatan kompetensi dosen melalui studi lanjut (S3) dalam bidang mesin konversi energi, konstruksi mesin, dan rekayasa material.

b. Peningkatan keterlibatan dosen dalam seminar nasional dan internasional sebagai pembicara, kuliah umum, dosen tamu, penelitian dan pengabdian masyarakat

c. Peningkatan kompetensi tenaga kependidikan melalui pendidikan dan pelatihan sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.

d. Peningkatan keterlibatan dosen dalam lembaga profesi nasional dan internasional

e. Sosialisasi Program Studi ke Sekolah Menengah Umum khususnya yang

merupakan sekolah-sekolah terbaik di kawasan NTT, untuk meningkatkan

passing grade.

(32)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

3232

D. Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik:

a. Meningkatkan kompetensi lulusan melalui penyempurnaan kurikulum berbasis KKNI dan PIP UNDANA

b. Peningkatan standar isi pembelajaran melalui peningkatan proses dan metode pembelajaran, penyempurnaan buku ajar dan modul–modul serta layanan praktikum, dan penyempurnaan RPKPS sesuai fokus Program Studi ke depan.

c. Tindak lanjut terhadap isian kuisioner mahasiswa.

d. Peningkatan standar mutu evaluasi pembelajaran melalui validasi proses penilaian.

e. Memberdayakan dan memaksimalkan fungsi laboratorium untuk menunjang kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

f. Penyempurnaan sarana publikasi penelitian mahasiswa.

g. Mempercepat masa studi dengan cara pelaksanaan kolokium wajib tentang judul dan proposal penelitian bagi mahasiswa tahun ketiga.

E. Pembiayaan, sarana prasarana dan sistem informasi :

a. Peningkatan jumlah pustaka yang relevan dan mutakhir (hardcopy maupun softcopy)

b. Peningkatan sarana dan prasarana laboratorium dalam bentuk peningkatan pengadaan peralatan, instrumentasi, dan bahan–bahan praktikum dan penelitian yang relevan dan mutakhir.

c. Peningkatan bangunan dan utilitas laboratorium.

d. Peningkatan kelengkapan dan ketersediaan K3.

e. Pengembangan software pembelajaran yang berlisensi.

f. Peningkatan sarpras unit kerja akademik maupun nonakademik.

g. Peningkatan perolehan dana dan implementasi perawatan dan operasional sarana-prasarana.

h. Pengembangan sistem informasi.

F. Penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama:

a. Peningkatan perolehan dana penelitian dan pengabdian masyarakat skala

nasional maupun internasional yang berasal dari DIKTI maupun instansi

lain melalui penyusunan, evaluasi dan penyempurnaan road map proposal

penelitian sesuai bidang minat di Program Studi Teknik Mesin.

(33)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

3333

No Indikator Base

line 2015 2016 2017 2018 2019

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu :

a. Audit Mutu

Akademik Internal, per tahun, kali

2 2 2 2 2 2

b. Audit Internal Non Akademik Internal, per tahun, kali

1 1 2 2 2 2

c. Penerapan sistem informasi akademik berbasis teknologi informasi, %

40 40 50 50 60 70

2 Mahasiswa dan lulusan :

a. Rerata masa study,

semester 11 10 10 10 9 9

b. Rerata IPK lulusan 3.01 3.05 3.1 3.15 3.2 3.25

c. Rerata masa tunggu

lulusan, bulan 6 6 6 6 6 6

d. Tracer study dan 1 1 1 1 2 2

b. Peningkatan jumlah dan kualitas kerjasama nasional dan internasional dengan pemangku kepentingan.

c. Peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan dosen.

d. Peningkatan perolehan HAKI.

e. Membangun komunikasi dengan pihak stakeholders (pemerintah maupun swasta) untuk dapat menyerap lulusan Program Studi teknik mesin UNDANA, sebagai tenaga kerja honorer maupun tetap.

f. Pelaksanaan kerjasama dengan pemerintah dan industri melalui: kerja praktek mahasiswa dan kegiatan ekskursi yang berkaitan dengan teknik mesin.

4.2 Rencana Strategis

Rencana strategis mengacu kepada penelaahan dan

pengembangan program kegiatan berdasarkan pada isu strategis utama

(pilihan-pilihan strategis) yang dirangkum menjadi satu kesatuan program

terpadu, sebagai berikut :

(34)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

3434

temu alumni e. Promosi Program

Studi,tahun, kali

1 1 1 2 2 2

f. Sebaran mahasiswa

antar propinsi, % - 5 5 10 10 10

g. Jumlah kegiatan kompetisi nasional, kali

1 1 1 2 2 2

h. Kegiatan pertukaran mahasiswa,

kali

- 1 1 1 1 1

3 Sumber Daya Manusia : a. Jumlah Dosen

bergelar S3 2 2 3 3 3 5

b. Rasio Mahasiswa :

Dosen 11.4 13 13.5 15 16 18

c. Jumlah kegiatan pelatihan bagi tenaga kependidikan, kali

2 2 2 2 2 3

d. Perolehan HAKI - - 1 1 1 1

e. Jumlah Keikutsertaan dosen dalam forum ilmiah

10 10 10 10 10 10

f. Keikutsertaan dosen dalam lembaga / asosiasi profesi

2 2 2 2 2 2

4 Kurikulum,

pembelajaran, dan suasana akademik:

a. Buku ajar - 1 1 2 2 2

b. Bahan ajar, % 15 20 30 40 50 60

c. Module Praktikum,

buah 5 10 10 10 10 10

d. Rerata mahasiswa per dosen pembimbing akademik

16 14

e. Rerata mahasiswa per dosen pembimbing skripsi, per semester

3 3 4 4 4 5

f. Waktu penyelesaian

skripsi, bulan 6 6 6 6 6 6

g. Jumlah penelitian mahasiswa dalam publikasi ilmiah nasional

10 10 12 12 15 15

h. Jumlah kuliah umum 1 1 2 2 2 3

5 Pembiayaan, sarana prasarana dan sistem informasi:

a. Buku teks, judul 400 400 410 420 430 440

b. Jurnal langgganan - 2 2 2 2 2

(35)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

3535

c. Jurnal Program Studi 1 1 1 1 1 1

d. Software berlisensi - 1 1 1 1 2

e. Peningkatan jumlah peralatan

laboratorium, %

- 10 10 15 20 30

f. Peningkatan dana operasional Program Studi, %

- 10 15 20 20 20

6 Penelitian, pelayanan/

pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama :

a. Rerata Jumlah judul

penelitian per tahun 6 7 7 10 12 12

b. Rerata Jumlah judul pengabdian kepada Masyarakat per tahun

7 8 9 11 13 14

c. Jumlah Kerjasama

per tahun 10 2 2 2 2 2

d. Jumlah Mahasiswa tugas akhir yang terlibat dalam penelitian dosen per tahun

14 14 14 20 24 24

e. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam pengabdian kepada masyarakat

10 10 10 11 12 12

f. Jumlah publikasi Dosen (seminar) Nasional per tahun

6 7 7 10 12 12

g. Jumlah publikasi Dosen (seminar) Internasional per tahun

1 2 2 2 2 2

h. Jumlah publikasi Dosen (jurnal) Nasional per tahun

5 7 7 9 10 11

i. Jumlah publikasi Dosen (jurnal) Internasional per tahun

1 1 2 2 2 3

(36)

RENCANA STRATEGIS PRODI TEKNIK MESIN

3636 BAB V. PROGRAM

KERJA

Pada dasarnya Program Kerja Ketua PRODI dikelompokkan menjadi 3 (tiga) pilar. Pilar yang dimaksud adalah :

• Pilar I : Peningkatan Sarana dan Prasarana dalam medukung layanan Tridharma

• Pilar II : Penguatan Tata Kelola dan Akuntabilitas

• Pilar III : Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing SDM

Pilar dan Program

Ketiga pilar di atas kemudian dirinci menjadi program-program. Jumlah program untuk masing-masing pilar tidak sama karena setiap pilar memiliki isu strategis yang berbeda, sehingga program kerja yang dirumuskan jumlah juga berbeda sesuai dengan kebutuhan.

A. Pilar I : Peningkatan Sarana dan Prasarana dalam mendukung layanan Tridharma

- Program I.1. Pengembangan Fasilitas Administrasi PRODI.

- Program I.2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Laboratorium - Program I.3. Pengembangan layanan terhadap Mahasiswa berbasis

Sistem Informasi

- Program I.4. Peningkatan sarana dan prasarana ruang kuliah dan aksesibilitas internet

- Program I.5. Penataan Daya Tampung

- Program I.6. Pengembangan penggunaan software untuk kepentingan penelitian dan analisa penelitian dosen dan mahasiswa - Program I.7. Peningkatan Beasiswa.

B. Pilar II : Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing SDM - Program II.1. Pengembangan Kurikulum dan Teknologi Pembelajaran.

- Program II.2. Peningkatan Mutu Akreditasi.

- Program II.3. Pengembangan Mutu Dosen - Program II.4. Pengembangan Mutu KBM.

- Program II.5. Pengembangan Mutu Kegiatan Akademik Mahasiswa

- Program II.6. Pengembangan Mutu Kegiatan Non Akademik Mahasiswa .

Referensi

Dokumen terkait

Kesalahan Standar dari Rata-rata Hitung Sampel Menyusun Interval Keyakinan.. Interval Keyakinan Rata-rata

Puji Syukur kepada Tuhan yang Maha Esa yang selalu melimpahkan rahmat sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Praktik Manajemen Sumberdaya

Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan tingkat pengetahuan, sikap, peran orang tua, pengaruh lingkungan, dan pengaruh stress dengan tindakan merokok

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa ada perbedaan tingkat risiko postur kerja yang di- praktikkan pada pekerja angkat angkut galon di depo air minum

Hal ini sesuai dengan teori Sedarmayanti[3] bahwa komponen esensial dalam lingkungan kerja adalah terhindar dari bau tidak sedap maka dapat diketahui bahwa Lingkungan

Gibson dan Roberfroid (1995) menyatakan bahwa prebiotik adalah bahan makanan yang tidak dapat dicerna dan menguntungkan inangnya dan menstimulasi secara selektif pertumbuhan dan atau

Segala aktivitas atau kegiatan wisata, khususnya kegiatan wisata bahari yang tidak bertanggungjawab juga dapat mengancam kelestarian hidup makhluk hidup laut dan lebih jauh

Untuk itu Prudential berupaya terus mencetak agen-agen baru, salah satunya melalui program rekrutmen agen 5 hari dengan menerapkan aplikasi teknologi serta sistem