• Tidak ada hasil yang ditemukan

Manual Validasi Pengisian PTK 2014 ver 3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Manual Validasi Pengisian PTK 2014 ver 3"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

 Nama : sesuai dengan ijazah, tanpa gelar. Gelar pada kolom tersendiri.

 Riwayat kepangkatan dan Riwayat Gaji Berkala (sejak awal ) harus diisi dengan lengkap.

Keduanya mempengaruhi besaran gaji pokok

 Status Kepegawaian harus diisi sesuai SK Pengangkatan.

 No SK harus diisi  TMT harus diisi

 NIP atau NIY harus diisi

(3)

 Centangan Sekolah Induk Harus diisi jika sekolah tsb adalah sekolah induk/pangkal PTK ybs

 Sekolah Induk hanya diperbolehan satu (1) untuk setiap PTK walau mengajar di beberapa sekolah

 Jika Sekolah Induk tidak dicentang atau lebih dari 1

sekolah induk yang dicentang maka data PTK ybs dianggap TIDAK VALID

(4)

 Tugas Tambahan yang diakui :

 SD

 1 Kepala Sekolah

 SMP

 1 Kepala Sekolah

 1-4 Wakil Kepala Sekolah (menunggu keputusan

menteri)

(5)

 Jenis PTK harus diisi, terutama untuk Guru BK

 Guru Kelas (hanya untuk SD)

 Guru Matapelajaran (SD/SMP)

 Guru BK (hanya SMP)

 Guru Inklusi (SD/SMP yang ditunjuk sebagai

penyelenggara inklusi)

Khusus untuk Guru BK tidak perlu dimasukkan ke dalam rombel.

Validasi Guru BK :

(6)

 Tanggal Mulai Tugas (TMT) harus diisi dan Valid

 Tanggal Selesai Tugas (TST) harus diisi jika sudah tidak menjabat

 No SK Harus diisi dengan benar

 Tugas Tambahan yang diakui adalah Tugas Tambahan pada Sekolah Induk/pangkal.

 Jumlah Tugas Tambahan dalam satu sekolah tidak boleh melebihi ketentuan.

(7)

 Kelas Rendah

 Kelas 1 : 26 Jam

 Kelas 2 : 27 Jam

 Kelas 3 : 28 Jam

 Kelas Tinggi Total 32 Jam

 Guru Kelas mengajar (25 Jam) :  PKn (2 jam)

 Bahasa Indonesia (5 jam)

 Matematika (5 jam)

 Ilmu Pengetahuan Alam (4 jam)  Ilmu Pengetahuan Sosial (3 jam)

 Seni Budaya dan Keterampilan (4 jam)

 Muatan Lokal (2 jam)

 Guru Agama (3 Jam)

 Guru PJOK (4 Jam)

(8)

 Karena Kepala Sekolah harus mengajar 6 jam, maka Kepala Sekolah bisa

memanfaatkan 4 jam tambahan tanpa mengurangi JJM Guru Kelas

 Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru Kelas maka Kepala Sekolah dapat mengajar salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn (2 jam x 3 rombel).

 Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka muatan lokal juga

(9)

Jika Kasek Sertifikasi Guru Kelas

 Guru Kelas 24 atau 25 Jam

 Guru Mulok 2 Jam

 Guru PJOK 4 Jam

 Guru Agama 3 Jam

 Kepala Sekolah mengajar PKn 2 jam

Jika Kasek Sertifikasi PJOK

 Guru Kelas 24 - 27 Jam

 Guru Mulok 2 Jam

 Guru Agama 3 Jam

(10)

 Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum (32 Jam)

 Guru Kelas (25 Jam) – termasuk Mulok (bahasa daerah) 2 jam  PJOK (4 jam)

 Agama (3 Jam)

 Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum

 Contoh :

 Muatan Lokal (potensi daerah) 2 Jam  PKn (Guru Kelas) 2 Jam

 Jam Tidak Wajib adalah JJM tambahan untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak

(11)

 Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standart kurikulum maka akan menjadi Tidak Normal

 Contoh :

 Team Teaching : Guru Kelas menjadi tidak normal

 2 guru PJOK Masing masing 3 Jam (Total 6 jam) : PJOK menjadi tidak Normal karena JJM Kurikulum PJOK : 4 Jam

 Ketidaknormalan suatu mapel tidak mempengaruhi mapel lain

 Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.

 Contoh Jam Wajib Tambahan :

 Guru Kelas menambahkan 2 Jam

 Muatan Lokal Bahasa Daerah menambahkan 2 Jam

 Muatan Lokal Potensi Daerah menambahkan 2 Jam

 Total JJM Wajib Tambahan adalah 6 jam sehingga ketiga mapel tambahan menjadi tidak normal

 Jam Wajib 32 Jam tidak terpengaruh oleh ketidaknormalan JJM

(12)

 Jam Wajib

 Agama : 2 Jam  PKn : 2 Jam

 Bahasa Indonesia : 4 jam  Bahasa Inggris : 4 Jam  Matematika : 4 jam  IPA Terpadu : 4 Jam  IPS Terpadu : 4 Jam  Seni Budaya : 2 Jam  PJOK : 2 Jam

 Keterampilan/TIK : 2 Jam  Muatan Lokal : 2 Jam

 Jam Wajib Tambahan

(13)

 Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum KTSP SMP (32 Jam)

 Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum

 Jam Tidak Wajib adalah JJM tambahan untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam

 Keterampilan dan TIK adalah satu matapelajaran sehingga jika keduanya diselenggarakan maka

(14)

 Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya

melebih standart kurikulum (32 Jam) maka akan menjadi Tidak Normal

 Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Wajib Tambahan menjadi tidak normal.

(15)

 Jam Wajib (32 Jam)

 Agama : 2 Jam

 PKn : 2 Jam

 Bahasa Indonesia : 4 jam

 Bahasa Inggris : 4 Jam

 Matematika : 4 jam

 IPA Terpadu : 4 Jam

 IPS Terpadu : 4 Jam

 Seni Budaya : 2 Jam

 PJOK : 2 Jam

 Keterampilan: 2 Jam

 Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam

 Jam Wajib Tambahan (4 Jam)

 TIK : 2 Jam

(16)

 Jam Wajib (32 Jam)

 Agama : 2 Jam

 PKn : 2 Jam

 Bahasa Indonesia : 4 jam

 Bahasa Inggris : 4 Jam

 Matematika : 4 jam

 IPA Terpadu : 4 Jam

 IPS Terpadu : 4 Jam

 Seni Budaya : 2 Jam

 PJOK : 2 Jam

 Keterampilan: 2 Jam

 Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam

 Jam Wajib Tambahan (4 Jam)

 IPA Terpadu : 1 Jam

 Matematika : 1 Jam

(17)

 Jam Wajib (34 Jam)  Agama : 2 Jam  PKn : 2 Jam

 Bahasa Indonesia : 4 jam  Bahasa Inggris : 4 Jam  Matematika : 4 jam  IPA Terpadu : 4 Jam  IPS Terpadu : 4 Jam  Seni Budaya : 2 Jam  PJOK : 2 Jam

 Keterampilan: 2 Jam (tidak normal)

 TIK : 2 Jam (tidak normal)

 Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam

 Jam Wajib Tambahan (4 Jam)

 IPA Terpadu : 2 Jam (tidak normal)

 Matematika : 2 Jam (tidak normal)

 Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam (tidak normal)

Penjelasan

 Keterampilan dan TIK Tidak Normal karena total JJM : 4 jam

(18)

 Kelas rendah (30-34 jam)

 Kelas Tinggi (36 jam)

 Agama : 4 Jam

 PKn : 6 Jam

 Bahasa Indonesia : 10 jam

 Matematika : 6 Jam

 Seni, Budaya dan Keterampilan (termasuk Mulok)

: 6 Jam

(19)

 Pembagian Jam Mengajar

 Guru Agama : 4 Jam

 PJOK : 4 Jam

 Guru Kelas : 24 – 28 Jam (semua pelajaran

kecuali PJOK dan Agama)

 Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri,

maka dapat mengambil maksimal 4 Jam (Agar guru kelas tidak kekurangan Jam)

 Jika Kepala Sekolah mengajar 2 Jam pelajaran

(20)

 Jam Wajib (36 jam):

 Guru Kelas : 28 Jam

 Semua pelajaran termasuk mulok kecuali PJOK dan

Agama

 PJOK : 4 Jam

 Agama : 4 jam

 Jam Wajib Tambahan (belum ada ketentuan):

 Apa saja diluar jam wajib 36 Jam

Nb : jam wajib tambahan tidak akan

(21)

 Jam Wajib (36 jam):

 Guru Kelas : 24 Jam

 Semua pelajaran Kecuali PJOK, Agama dan Mulok.

 Guru PJOK : 4 Jam

 Guru Agama : 4 jam

 Guru Muatan Lokal : 2 jam

 Kepala Sekolah mengajar 2 jam pelajaran Guru

Kelas.

 Nb : Untuk Muatan Lokal dan Jam Mengajar

(22)

 Diisi sebagai Jam Wajib (38 Jam)

 Pendidikan Agama : 3 Jam

 PKn : 3 jam

 Bahasa Indonesis : 6 Jam

 Matematika : 5 Jam

 IPA : 5 Jam

 IPS : 4 jam

 Bahasa inggris : 4 Jam

 Seni Budaya : 3 jam

 PJOK : 3 Jam

 Prakarya : 2 jam

 Diisi sebagai Jam Wajib Tambahan (Belum ada ketentuan)

 Muatan Lokal

 Diisi sebagai Jam Tidak Wajib

(23)

 Syarat diakuinya Matapelajaran Muatan Lokal

 Muatan Lokal yang diajarkan merupakan Muatan Lokal yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah masing masing melalui SK Gubernur/Bupati atau Walikota

 SK tersebut harus diserahkan kepada P2TK Dikdas selambat lambatnya tanggal 15 Februari 2014

 Sudah ada Rekomendasi dari Pusbangprodik mengenai Mulok yang diakui dan Guru dengan Bidang Studi

Sertifikasi apa saja yang dapat mengajar Matapelajaran Muatan Lokal tersebut.

 Nama Mata Pelajaran Mulok harus diisi benar benar sesuai dengan Penulisan Nama Mapel Mulok pada SK Gubernur/Bupati/Walikota.

 Contoh : Misal tertulis pada SK : Bahasa Sunda

 Maka Penulisan pada aplikasi Dapodik harus : Bahasa

(24)

Pengisian pada aplikasi Dapodikdas

 Kurikulum KTSP SD (32 jam)

 Mulok menjadi salah satu pelajaran Guru Kelas,

jika mulok diajarkan oleh guru khusus maka termasuk jam wajib tambahan

 Kurikulum 2013 SD (36 jam)

 Mulok menjadi salah satu pelajaran Guru Kelas,

jika mulok diajarkan oleh guru khusus dapat dimasukkan dalam jam wajib atau jam wajib

(25)

Pengisian pada aplikasi Dapodikdas

 Kurikulum KTSP SMP (32 jam)

 Jam wajib Mulok : 2 jam

 Jika ada 2 mapel mulok, salah satu harus masuk jam wajib tambahan

 Kurikulum 2013 SMP (38 jam)

 Mulok adalah salah satu pelajaran dari pelajaran berikut :

 Seni dan Budaya  Keterampilan  PJOK

 Mapel Mulok dapat diisi pada salah satu pelajaran

tersebut dengan menuliskan Nama Mapel Mulok sesuai dengan SK Gubernur Walikota.

 Contoh :

 Nama Matapelajaran : Seni dan Budaya

(26)

 Kesetaraan Pangkat dan Golongan serta masa kerja Guru Bukan PNS tidak diambil dari

entrian dapodik namun hasil verifikasi

database inpassing dari Biro Kepegawaian Kemdikbud RI

 Informasi Inpassing bisa dilihat pada lembar info PTK

 Jika Guru sudah inpassing namun belum

(27)

 Kabupaten/Kota daerah khusus ditetapkan oleh Bapenas

 Sekolah yang masuk kedalam kategori daerah khusus harus di SK kan oleh Bupati/Walikota setempat

(28)

 Jika guru sedang menuntaskan Pendidikan S1 dan ingin masuk ke dalam nominasi penerima Bantuan Peningkatan Kualfikasi Guru

(Tunjangan Kualifikasi), harus mengisi dengan benar :

 Status Kuliah

 Semester Sekarang

 IPK

 Perguruan Tinggi

Referensi

Dokumen terkait

Rejang Lebong Tahun Anggaran 2013, dengan ini mengumumkan sebagai pemenang untuk pekerjaan Penyusunan Rencana Peningkatan Jalan dan Jembatan UPT.. Bukit Merbabu degan

Pasien psoriasis dengan derajat keparahan tinggi atau memiliki lesi yang sangat luas dan tidak respon terhadap pengobatan topikal dan terapi sinar, maka dilakukan

Berdasarkan hasil wawancara dengan siswa, untuk soal nomor satu, siswa kurang teliti dalam melakukan perhitungan penjumlahan , pada jawaban awal siswa sudah menjawab

Berdasarkan Permendikbud RI Nomor 66 tahun 2013 Penilaian hasil belajar dilakukan dalam bentuk penilaian otentik, penilaian diri, penilaian projek, ulangan harian, ulangan

Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk menganalisis suatu model struktur balok tepi menggunakan beton prategang dengan variasi (berbagai) ukuran radius dasar cangkang

Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan/atau seni baru di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya. kreatif, original,

[r]

Pangkep untuk Paket Kegiatan Belanja Modal Jasa Pengawasan, Maka bersama ini Pejabat Pengadaan Dinas Pekerjaan Umum Kab. Pangkep menyampaikan Penyedia untuk paket pekerjaan