TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK AKAD PEMBIAYAAN IJĂRAH Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktek Akad Pembiayaan Ijarah (Studi Kasus di BMT Al-Madinah Jajar Laweyan Surakarta).
Teks penuh
Dokumen terkait
serta dalam melakukan akad pembiayaan murabahah kedua belah pihak melakukan negosiasi margin keuntungan dan waktu pembayaran sesuai dengan kesepakatan kedua belah
Berdasarkan hasil penelitian dapat dikemukakan bahwa praktik penetapan margin keuntungan di Bank Pembiayaan Rakyat Syariah berdasarkan kesepakatan antara kedua belah pihak
Merupakan produk KSU BMT Al Fatah yang bersifat jatuh tempo 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan. Simpanan Wadiah Berjangka mendapatkan bonus berdasarkan kesepakatan kedua
bersama dengan adanya aturan mengenai diperbolehkannya menggunakan jaminan dalam akad pembiayaan mudharabah , maka pihak dari KJKS BMT BAHTERA menggunakan jaminan
Dalam pelaksanaan pembiayaan murabahah pada BMT Insan Samawa dilakukan dengan persyaratan yang telah ditentukan dan kesepakatan antara kedua belah pihak,
Dalam pelaksanaan pembiayaan murabahah pada BMT Insan Samawa dilakukan dengan persyaratan yang telah ditentukan dan kesepakatan antara kedua belah pihak,
Jual beli grosir di pedagang pakaian di Pasarr Sentral Makassar telah telah terjadi kesepakatan antara kedua belah pihak mengenai kondisi barang, dalam hal ini
dianggap sebagai akad jual beli ( mura>bah}ah ) dan dimintai margin keuntungan sesuai dengan nominal uang yang diberikan kepada anggota. Praktek pembiayaan mura>bah}ah di