• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN PERSEPSI LINGKUNGAN BELAJAR MAHASISWA ACHIEVER DAN UNDERACHIEVER PROGRAM STUDI KEDOKTERAN FK UNS.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN PERSEPSI LINGKUNGAN BELAJAR MAHASISWA ACHIEVER DAN UNDERACHIEVER PROGRAM STUDI KEDOKTERAN FK UNS."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

PERBEDAAN PERSEPSI LINGKUNGAN BELAJAR MAHASISWA

ACHIEVER DAN UNDERACHIEVER PROGRAM STUDI KEDOKTERAN

FK UNS

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

BENAZIER MARCELLA BESMAYA

G0011051

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Surakarta

(2)

commit to user

(3)

commit to user

iii

PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah

diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan

sepanjang pengetahuan penulis tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah

ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah

dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 5 Desember 2014

Benazier Marcella Besmaya

(4)

commit to user

iv ABSTRAK

Benazier Marcella Besmaya, G0011051, 2014. Perbedaan Persepsi Lingkungan Belajar Mahasiswa Achiever dan Underachiever Program Studi Kedokteran FK UNS. Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar belakang: Keberadaan underachiever meresahkan orang tua dan pendidik. karena terjadi pemborosan potensi yang bukan hanya menjadi kerugian bangsa, namun juga kerugian pribadi individu tersebut untuk berprestasi. Lingkungan belajar merupakan salah satu faktor yang memengaruhi performa akademis mahasiswa. Lingkungan belajar mahasiswa akan menentukan persepsi lingkungan belajar yang penting untuk mengungkapkan aspek lingkungan belajar yang perlu dievaluasi agar memaksimalkan performa akademis mahasiswa.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional dan dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta pada September tahun 2014. Penelitian ini menggunakan

instrumen Dundee Ready Educational Environment Measure (DREEM) yang

divalidasi dan dibagikan kepada 214 mahasiswa Program Studi Kedokteran FK UNS semester tujuh. Analisis data menggunakan uji t tidak berpasangan dan uji Mann-Whitney (α = 0,05).

Hasil: Persepsi kedua kelompok responden cenderung positif (rata-rata 81,62 dan 80,00 dari skor maksimal 132). Tidak terdapat perbedaan signifikan pada persepsi total maupun kelima subskala. Terdapat perbedaan signifikan pada kemampuan pemecahan masalah atara kedua kelompok (p < 0,05). Terdapat beberapa item yang merupakan area bermasalah dan memerlukan perbaikan.

Simpulan:Mahasiswa achiever dan underachiever Program Studi Kedokteran FK UNS menilai lingkungan pembelajaran secara umum termasuk dalam kategori lebih positif daripada negatif. Secara umum, tidak terdapat perbedaan persepsi lingkungan belajar yang bermakna secara statistik antara achiever dan underachiever ( p> 0,05).

(5)

commit to user

v ABSTRACT

Benazier Marcella Besmaya, G0011051, 2014. Differences in Perceptions of Learning Environment between Achievers and Underachievers in Medical College Sebelas Maret University. Mini Thesis Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.

Background: The presence of underachievers becomes a problem for both parents and educators due to waste the potential which is not only the loss of the nation, but also a personal loss to such individual to excel. The learning environment is one of the factors that affect the academic performance of students. It determines students’ perception and is important to reveal aspects of the learning environment that needs to be evaluated in order to maximize the academic performance of students.

Methods: This was a descriptive analytic study with a cross-sectional design and held at the Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta on September 2014. This study used a validated The Dundee Ready Educational Environment Measure (DREEM) and distributed the instrument to 214 students of 4th year Medical College Sebelas Maret University. Data analysis was done by unpaired t-test and Mann-Whitney test (α = 0.05).

Results: The perception of both achievers and underachievers is more positive than negative (average scores 81.62 and 80.00 out of 132). There are no significant differences between the two groups on total or subscale score. There is significant difference on problem solving skill between the two groups (p < 0.05). There are some items indicating as problem areas and thus required remedial steps.

Conclusion: Both achievers and underachievers in Medical College Sebelas Maret University assess the learning environment as more positive than negative. There were no significant differences in the perception of learning environments between achievers and underachievers (p > 0.05).

(6)

commit to user

vi PRAKATA

Alhamdulillah hirobbil’aalamin, segala puja dan puji penulis haturkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmatnya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan penelitian ini yang berjudul “Perbedaan Persepsi

Lingkungan Belajar Mahasiswa Achiever dan Underachiever Program Studi

Kedokteran FK UNS”. Penelitian tugas karya akhir ini merupakan salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Program Sarjana Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari bahwa penelitian tugas karya akhir ini tidak akan berhasil tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu dengan penuh rasa hormat ucapan terima kasih yang dalam penulis berikan kepada:

1. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM selaku Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Maryani, dr., M.Si, Sp.MK selaku Ketua Program Studi Kedokteran Fakultas

Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Ari Natalia Probandari, dr., MPH., Ph.D selaku Pembimbing Utama sekaligus

Ketua Tim Skripsi dan Amandha Boy Timor Randita, dr. selaku Pembimbing Pendamping yang telah menyediakan waktu untuk membimbing hingga terselesainya skripsi ini.

4. Eti Poncorini P, dr., M.Pd selaku Penguji Utama dan Ipop Sjarifah, Dra., M.Si selaku Penguji Pendamping yang telah memberikan banyak kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan skripsi ini.

5. Tim Skripsi Bapak Nardi dan Ibu Enny,SH.,MH,yang telah memudahkan

pengerjaan skripsi, Staf KBK, Skills Lab, dan Field Lab yang telah banyak membantu pengumpulan data penelitian ini.

6. Keluarga penulis dengan sayang tak terbatas yang selalu menjadi motivasi dalam hidup dan mengiringi dengan doa, terutama ayahanda Bambang Eko Siagiyanto dan ibunda Mekaryanti serta adik-adik Beniqna Maharani Besmaya dan Brian Mahendra Besmaya.

7. Teman-teman yang memberikan semangat untuk penulis, terutama Alifa

Rizka, Pertiwi Rahmadhany, Aninda Dwi, dan Anisa Rahmatia.

8. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu proses

penelitian tugas karya akhir ini yang tidak mungkin disebutkan satu - persatu. Meskipun tulisan ini masih belum sempurna, penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Saran, koreksi, dan tanggapan dari semua pihak sangat diharapkan.

(7)

commit to user

vii DAFTAR ISI

PRAKATA ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR PERSAMAAN ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Perumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 4

BAB II. LANDASAN TEORI ... 6

A. Tinjauan Pustaka... ... 6

1. Mahasiswa Achiever dan Underachiever... 6

a. Definisi ... 6

b. Ciri-Ciri Mahasiswa Achiever dan Underachiever ... 7

c. Faktor-Faktor yang Memengaruhi ... 10

2. Lingkungan Belajar ... ... 17

a. Definisi ... 17

b. Pembentuk Lingkungan Belajar ... 18

3. Persepsi Lingkungan Belajar ... 22

a. Definisi ... 22

b. Faktor-Faktor yang Memengaruhi ... 22

4. Keadaan Akademis Program Studi Kedokteran FK UNS ... 23

5. Penelitian Mengenai Lingkungan Belajar ... 29

B. Kerangka Pemikiran ... 33

C. Hipotesis ... 33

BAB III. METODE PENELITIAN ... 34

(8)

commit to user

viii

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 34

C. Subjek Penelitian ... 34

D. Teknik Sampling ... 35

E. Alur Penelitian ... 35

F. Identifikasi Variabel Penelitian ... 35

G. Definisi Operasional ... 36

H. Alat dan Bahan ... 37

I. Prosedur Penelitian ... 37

J. Analisis Data ... 41

BAB IV. HASIL PENELITIAN ... 42

A. Karakteristik Responden ... 42

B. Analisis Data ... 49

1. Skor Total DREEM antara Responden Achiever dan Under-achiever ... 49

a. Uji Distribusi Data ... 49

b. Uji Komparasi ... 49

2. Subskala DREEM antara Responden Achiever dan Underachiever 49 a. Uji Distribusi Data ... 49

b. Uji Komparasi ... 50

3. Item DREEM antara Responden Achiever dan Underachiever ... 51

a. Uji Distribusi Data ... 51

b. Uji Komparasi ... 51

BAB V. PEMBAHASAN ... 53

A. Profil Responden Berdasarkan Variabel yang Diteliti ... 53

B. Persepsi Lingkungan Belajar Achiever dan Underachiever ... 55

C. Keterbatasan Penelitian ... 62

BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN ... 64

A. Simpulan ... 64

B. Saran ... 64

DAFTAR PUSTAKA ... 66

(9)

commit to user

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Ragam Pendekatan Belajar Ballard dan Clanchy……….. 16

Tabel 2.2 Konversi Skor pada Nilai Mata Kuliah FK UNS………... 26

Tabel 3.1 Hasil Uji Validitas DREEM ……….……… 39

Tabel 3.2 Hasil Uji Reabilitas DREEM………. 40

Tabel 4.1 Distribusi Performa Akademis Responden……… 42

Tabel 4.2 Distribusi Karakteristik Responden Menurut Jenis Kelamin..….. 43

Tabel 4.3 Tabel 4.4 Distribusi Karakteristik Responden Menurut Kelas………....….. Deskripsi Statistik Skor Total DREEM……….………… 43 43 Tabel 4.5 Deskripsi Statistik Skor Subskala DREEM………..………. 44

Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Responden menurut Interpretasi Skor Total DREEM……….. 44

Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Responden menurut Interpretasi Skor Subkala SPL…………..………. 45

Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Responden menurut Interpretasi Skor Subkala SPT……… 45

Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Responden menurut Interpretasi Skor Subkala SASP....………. 46

Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Responden menurut Interpretasi Skor Subkala SPA……….. 46

(10)

commit to user

x

Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi Item-Item DREEM Responden Achiever…... 47

Tabel 4.13 Distribusi Frekuensi Item-Item DREEM Responden

Under-achiever………... 48

Tabel 4.14 Uji Kolmogorov-Smirnov Data Skor Total DREEM ……… 49

Tabel 4.15 Uji T Tidak Berpasangan Skor Total DREEM………...… 49

Tabel 4.16 Uji Kolmogorov-Smirnov Data Skor Subskala DREEM….…… 50

Tabel 4.17 Uji Kolmogorov-Smirnov Data Transformasi Skor Subskala

DREEM ……….……… 50

Table 4.18 Uji Mann-Whitney Skor Subskala DREEM……… 51

Tabel 4.19 Uji Mann-Whitney Item DREEM yang Memiliki Perbedaan

(11)

commit to user

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 SOP Ujian Blok dan Skills Lab ... 28

Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran ... 33

Gambar 3.1 Alur Penelitian ... 35

Gambar 3.2 Analisis Data Penelitian ... 42

DAFTAR PERSAMAAN Persamaan (1) Persamaan Rumus Penilaian Blok ... 26

Persamaan (2) Persamaan Rumus Penilaian Field Lab ... 27

Persamaan (3) Persamaan Rumus Uji Validitas Instrumen... 38

(12)

commit to user

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Ethical Clearance

Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian

Lampiran 3. Informed Consent

Lampiran 4. Kuesioner Penelitian DREEM

Lampiran 5. Perbedaan Skor Per Item DREEM Kelompok Achiever dan

Under-achiever

Lampiran 6. Uji Distribusi Data Item DREEM

Lampiran 7. Uji Distribusi Data Transformasi Item DREEM

Gambar

Tabel 4.12
Gambar 3.1 Alur Penelitian .....................................................................................

Referensi

Dokumen terkait

1 Saya akan segera dipuji oleh pimpinan ketika dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik 2 Pimpinan akan memberikan imbalan atas. hasil kerja saya

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul

Kemampuan multirepresentasi yang dimaksud pada penelitian ini adalah kemampuan siswa dalam merepresentasikan konsep-konsep dalam materi laju reaksi dengan ketiga

Tarif penerbitan surat perubahan Surat Izin Usaha Perusahaan Angkutan Laut atau Surat Izin Operasi Perusahaan Angkutan Laut Khusus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 51

fermentasi oleh Lactobacillus acidophilus SNP-2 setelah proses pemanasan relatif lebih stabil selama penyimpanan dingin dibandingkan dengan pengikatan AFB 1 oleh sel mati

penilaian pembelajaran kurikulum 2013 di sekolah dasar di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta; (2) mengetahui kendala pelaksanaan penilaian pembelajaran kurikulum 2013

Situasi dimana atmosfir yang berpeluang untuk terjadinya ledakan sering terjadi atau jika tidak sering terjadi dalam waktu cukup lama (primary) sering terjadi dalam waktu cukup

Keterbatasan dalam penelitian ini adalah terdapat banyak faktor yang mempengaruhi status gizi balita, namun dalam penelitian ini hanya dilakukan analisis pada