• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN YURIDIS TENTANG BILYET GIRO SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DI BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) KCP SOLO BARU.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TINJAUAN YURIDIS TENTANG BILYET GIRO SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN DI BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) KCP SOLO BARU."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

TI JAUA YURIDIS TE TA G BILYET GIRO

SEBAGAI ALAT PEMBAYARA

DI PT BA K RAKYAT I DO ESIA (Persero)

KCP SOLO BARU

SKRIPSI

Oleh:

DA A G DWI HERMAWA C 100 050 116

FAKULTAS HUKUM

U IVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

BAB I

PE DAHULUA

A. Latar Belakang

(3)
(4)
(5)

1

BA K BRI (Persero) KCP SOLO BARU”"

B. Pembatasan Masalah

#

(6)

!

C. Perumusan Masalah

(7)

<

D. Tujuan Penelitian

(8)

E. Manfaat Penelitian

F. Metode Penelitian

# # # ! "

# # # ! "<

<

(9)
(10)
(11)
(12)
(13)

-! "

# ) + !

! !

! "

G. Sistematika Penulisan

(14)

Referensi

Dokumen terkait

Uji beda-t (independent samples t-test) digunakan untuk menganalisis perbandingan antar peubah pada penelitian ini yaitu konsumsi pangan, asupan dan tingkat

Suatu alat ukur atau instrumen dikembangkan untuk menterjemahkan variabel (peubah), konsep dan indikator yang dipergunakan dalam mengungkap data suatu penelitian.. Semakin suatu

2 penentuan periode optimal penyebaran kerugian pada metode spreading gains and losses ditentukan dengan meminimumkan ragam kontribusi dalam jangka panjang menggunakan

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu data yang diukur dalam skala numerik , berdasarkan data time series yang berhubungan dengan variabel yang

Berdasarkan data penelitian diperoleh gambaran mengenai pembinaan keagamaan pada narapidana wanita di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Klas IIA Bandung yang mulai

Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan yang terdiri dari: Reliability, Responsiveness, Assurance, Emphaty, dan Tangible

Alhamdulillahirrobil’alamin , praise and gratitude to the Most Merciful and the Most Beneficient, Allah swt., for blessing the writer in accomplishing this

Dan dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang berada di bawah 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan, lingkungan kerja, motivasi kerja dan kompetensi secara