• Tidak ada hasil yang ditemukan

Model Pencarian Informasi Kesehatan Masyarakat Pedesaan Dalam Pencegahan Penyakit Di Desa Garung Kidul,Kabupaten Bandung Barat (Laporan Akhir Penelitian Dosen Madya ).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Model Pencarian Informasi Kesehatan Masyarakat Pedesaan Dalam Pencegahan Penyakit Di Desa Garung Kidul,Kabupaten Bandung Barat (Laporan Akhir Penelitian Dosen Madya )."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

1

LAPORAN AKHIR

PENELITIAN DOSEN MADYA

MODEL PENCARIAN INFORMASI KESEHATAN MASYARAKAT PEDESAAN

DALAM PENCEGAHAN PENYAKIT DI DESA GARUNG

KIDUL,KABUPATEN BANDUNG BARAT

TIM PENELITI

Drs. Rosnandar Romli, M.Si NIDN: 0002016201

Dr. Feliza Zubair,M.Si: NIDN: 0020076012

Dibiayai dari DIPA PNBP Fikom Unpad,

sesuai dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian Nomor SK: 5217/UN6.K/PN/2015

15 Juni 2015

DEREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKHIR PENELITIAN DOSEN MADYA

1. Judul Penelitian : Model pencarian informasi kesehatan masyarakat pedesaan dalam pencegahan penyakit di Desa Garung Kidul Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung Barat.

2. Ketua Peneliti

a. NamaLengkap : Drs. Rosnandar Romli, M.Si (NIDN) 0002016201 b. Jenis Kelamin : Laki-laki

c. Jabatan Fungsional : Lektor

d. Fakultas/Jurusan : Ilmu Komunikasi

e. Alamat kantor : Jl. Raya Bandung – Sumedang KM.21 f. Alamat Rumah : Komp. Permata Biru No. R 161 Bandung g. Telpon/Faks/E-mail :081320530990

(Romliiyang@yahoo.co.id) 3. Anggota Peneliti

a. Nama AnggotaPeneliti1 : Dr. Feliza Zubair,M.Si (NIDN: 0020076012) b. Fakultas/Jurusan : Ilmu Komunikasi

c. Alamat Rumah : Jl.Manglayang 1 No.30 Bandung d. Telpon/Faks/E-mai : 085722557144

(felizaherison@yahoo.co.id) 4. JangkaWaktu Penelitian : 1 tahun 5. Pembiayaan

Jumlah biaya yang diajukan ke UNPAD : Rp.20.000.000

Mengetahui/Menyetujui Bandung, November l 2015 Dekan Ketua Peneliti,

Prof. H. Deddy Mulyana., MA., Ph.D Drs. Rosnandar Romli, M.Si

NIP. 195801281982031002 NIP. 196201021997031001

(3)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur tim peneliti sampaikan pada kehadirat Alloh SWT karena atas

berkat, rahmat dan kuasa-Nya kegiatan penelitian program studi Hubungan

Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padajdajaran dapat terselesaikan

dengan baik dan tepat pada waktunya. Selain itu, kami haturkan terima kasih kepada:

1. Prof. H. Deddy Mulyana, MA., Ph.D selaku Dekan Fikom Unpad yang telah

memberikan kesempatan kepada tim peneliti untuk melaksanakan kegiatannya.

2. Dr. Atwar Bajari, M.Si selaku Wakil Dekan I Bidang Pembelajaran dan

Kemahasiswaan yang telah memberikan kemudahan dalam administrasi

penyelenggaraan perizinan penelitian dari Fakultas.

3. Dr. Susanne Dida, MM selaku Wakil Dekan II Bidang Tata Kelola Administrasi

dan Keuangan yang telah memberikan bantuan pembiayaan untuk pelaksanaan

kegiatan penelitian.

4. Trie Damayanti, S.Sos., M.Si selaku Koordinator Program Studi Hubungan

Masyarakat yang telah memfasilitasi pelaksanaan penelitian bagi para dosen.

5. Kepala Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung yang telah memberikan

kesempatan kepada peneliti untuk melakukan penelitian mengenai model

pencarian informasi kesehatan masyarakat pedesaan dalam pencegahan penyakit

di Desa Garung Kidul Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung Barat.

6. Kepala Desa Garung Kidul yang telah memberikan kesempatan kepada peneliti

untuk melakukan penelitian mengenai model pencarian informasi kesehatan

masyarakat pedesaan dalam pencegahan penyakit di Desa Garung Kidul

Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung Barat.

7. Masyarakat Desa Garung Kidul yang telah memberikan kesempatan kepada

(4)

kesehatan masyarakat pedesaan dalam pencegahan penyakit di Desa Garung

Kidul Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung Barat.

8. Para mahasiswa yang telah membantu terselenggaranya kegiatan penelitian ini

dengan baik.

Akhir kata, semoga laporan penelitian ini dapat bermanfaat dan menjadi bahan

diskusi serta referensi bagi penelitian selanjutnya yang berfokus pada permasalahan

kesehatan masyarakat. .

Jatinangor, November 2015

(5)

Bab 3 Tinjauan Dan Manfaat Penelitian... 15

3.1 Tujuan Penelitian... Bab 6 Rencana Tahapan Berikutnya... 37

Bab 7 Kesimpulan Dan Saran... 38

Daftar Pustaka... 40

(6)

RINGKASAN

Konsep sehat dan sakit sesungguhnya tidak terlalu mutlak dan universal karena ada faktor-faktor lain di luar kenyataan klinis yang mempengaruhinya, terutama faktor sosial budaya. Pencegahan penyakit adalah tindakan yang ditujukan untuk mencegah, menunda, mengurangi, membasmi, mengeliminasi penyakit dan kecacatan dengan menerapkan sebuah atau sejumlah intervensi yg telah dibuktikan efektif.

Desa Garung kabupaten Bandung Barat merupakan salah satu desa yang sebagian besar penduduknya belum menyadari akan pentingnya pola hidup sehat. Misalnya hampir setiap rumah berdekatan dengan kandang hewan, belum ada WC yang permanen, saluran air dan selokan yang tidak terawat. Akibatnya berbagai penyakit sering dialami penduduk seperti diare, muntaber, sesak napas, penyakit kudis dan semacamnya. Hal ini terjadi karena mereka kurang paham akan pentingnya lingkungan hidup yang sehat dan kurang pengetahuan mengenai kesehatan lingkungan. Padahal pihak pemerintah setempat kerap kali mengadakan penyuluhan baik secara langsung melalui kader maupun melalui media poster dan spanduk.

(7)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Konsep sehat dan sakit sesungguhnya tidak terlalu mutlak dan universal

karena ada faktor-faktor lain di luar kenyataan klinis yang mempengaruhinya

terutama faktor sosial budaya. Pencegahan penyakit adalah tindakan yang ditujukan

untuk mencegah, menunda, mengurangi, membasmi, mengeliminasi penyakit dan

kecacatan dengan menerapkan sebuah atau sejumlah intervensi yg telah dibuktikan

efektif. Dalam pencegahan penyakit terdapat beberapa tingkatan, yaitu : Pencegahan

tingkat pertama (primary prevention), pencegahan tingkat kedua (secondary

prevention), pencegahan tingkat ketiga (tertiary prevention). Dengan mengetahui

tingkatan-tingkatan dalam pencegahan penyakit kita dapat menerapkannya untuk

pencegahan penyakit menular dan tidak menular. Untuk lebih dapat merealisasikan

pencegahan penyakit, terdapat beberapa cara sederhananya, yaitu : Selalu menjaga

kebersihan diri, menjaga kebersihan lingkungan, selalu mengkonsumsi makanan yang

bergizi, imunisasi, menghindari lingkungan yang menjadi endemi suatu penyakit,

memeriksakan kesehatan secara rutin.(http://ngurahjayaantara.blogspot.com).

Masalah sehat dan sakit merupakan proses yang berkaitan dengan kemampuan

atau ketidakmampuan manusia beradaptasi dengan lingkungan baik secara biologis,

psikologis maupun sosio budaya. Undang-undang No.23 Tahun 1992 tentang

Kesehatan menyatakan bahwa: Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa

dan sosial yang memungkinkan hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Dalam

pengertian ini maka kesehatan harus dilihat sebagai satu kesatuan yang utuh terdiri

dari unsur-unsur fisik, mental dan sosial dan di dalamnya kesehatan jiwa merupakan

bagian integral kesehatan. Definisi sakit: seseorang dikatakan sakit apabila ia

menderita penyakit menahun (kronis), atau gangguan kesehatan lain yang

Referensi

Dokumen terkait

Saya mengesahkan bahawa satu lawatankuasa Peperiksaan Tesis telah berjumpa pada 6 Mei 2009 untuk menjalankan peperiksaan akhir bagi Aishah binti Haji Kasa bagi menilai tesis

Perusahaan dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar DI BEI 2012- 2014” menyatakan berdasarkan hasil penelitian dapat

Berdekatan dengan istana terdapat Rumah Dewan (Baruga) yang berfungsi sebagai tempat bermusyawarah dan tempat menyambut pedagang-pedagang asing. Kehadiran

Berdasarkan hasil penelitian dan simpulan yang telah diuraikan di atas, maka saran penelitian ini adalah sebaiknya pihak Bank Umum Syariah harus memperhatikan dan

Penelitian yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan pada kawasan wisata menggunakan kajian daya dukung lingkungan dan kajian ekowisata di TNBT telah dilaksanakan oleh

Selanjutnya ditemukan satu kesamaan antara orang-orang yang memiliki karakteristik lambung dan usus yang baik adalah bahwa mereka menyantap banyak makanan segar

Berdasarkan hasil tersebut didapatkan hasil bahwa mahasiswa FK Ukrida angkatan 2013 memiliki durasi jam tidur yang cukup, dan tidak ditemukan hubungan antara jumlah jam

HASIL DAN PEMBAHASAN Pemberian biochar dari beberapa bahan baku mampu meningkatkan pH H 2 O, C-organik, N-total, P-tersedia, K-tukartanah Ultisol (Tabel 1),serta tinggi