• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIM PELAKSANA. Ketua. Moh Alfin Hutomo NIM Pendidikan Kepelatihan Olahraga. Wakil Ketua. Clarita Aprilliani NIM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TIM PELAKSANA. Ketua. Moh Alfin Hutomo NIM Pendidikan Kepelatihan Olahraga. Wakil Ketua. Clarita Aprilliani NIM"

Copied!
65
0
0

Teks penuh

(1)

1

(2)

2

TIM PELAKSANA

Ketua Moh Alfin Hutomo

NIM 6301416002

Pendidikan Kepelatihan Olahraga Wakil Ketua

Clarita Aprilliani NIM 5402416007 Pendidikan Tata Kecantikan

Sekertaris 1 Sekertaris 2

Frida Anugraeni Ichda Zakiyatuz Zulfa

NIM 1601416050 NIM 3401416039

PGPAUD Pendidikan Sosiologi dan Antropologi

Bendahara Karina Santi Budiarti

NIM 2501416086 Pendidikan Seni Tari

(3)

3

Anggota

Syukur Samuel Barus NIM 2501416117 Pendidikan Seni Tari

Fatih Khusnalista NIM 4201416068 Pendidikan Fisika

Dosen Pembimbing Lapangan

Mohammad Annas, S.Pd., M.Pd NIP. 197511052005011002 Dina Amalia Firdani

NIM 2201416169 Pendidikan Bahasa

Inggris

Akharul Amina NIM 1401416295

PGSD

Melynda NIM 3301416006

PPKn

I Gusti Made Andika NIM 5202416055 Pendidikan Teknik

Otomotif

Ammira Fathin NIM 1401416048

PGSD

Selvia Rahayu NIM 7101416011 Pendidikan Akuntansi

(4)

4

Kata Pengantar

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan segala rahmat, taufik, dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan seluruh program kerja dan kegiatan serta penyusunan Laporan Kuliah Kerja Nyata.

Kuliah Kerja Nyata dapat terlaksana dengan baik berkat bimbingan, bantuan, dan kerja sama beberapa pihak. Oleh karena itu ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada:

1. Prof. Dr. Fathur Rokhman, M. Hum selaku Rektor Universitas Negeri Semarang,

2. Pemerintah Kab. Tegal yang telah memberikan izin kepada mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Desa Kepandean, Kec. Dukuhturi

3. Bapak Muhtadi S.Sos, selaku camat Kecamatan Dukuhturi, yang telah memberikan izin kepada mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Desa Kepandean, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal.

4. Bapak Watedjo, S.Pd. selaku Kepala Desa Kepandean beserta stafnya yang telah memberikan izin kepada mahasiswa untuk melakasanakan Kuliah Kerja Nyata di desa Kepandean dan telah membantu mahasiswa dalam pelaksanaan program kerja,

5. Ibu Ratih Widhiastuti, S.Pd, M.Si selaku Dosen Pembimbing Lapangan Kecamatan yang telah banyak membantu, mengarahkan serta membimbing mahasiswa KKN.

6. Bapak Mohammad Annas, S.Pd., M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Lapangan, yang telah memberikan pengarahan, bimbingan, dan dukungan kepada mahasiswa Kuliah Kerja Nyata di desa Kepandean

(5)

5

7. Keluarga Ibu Rohana yang telah memberikan tempat tinggal yang nyaman selama KKN di Desa Kepandean

8. Karang Taruna Desa Kepandean yang telah memberikan masukan, dukungan, dan bimbingan kepada mahasiswa KKN Desa Kepandean,

9. Teman-teman KKN desa Kepandean yang telah berkerja sama dan berusaha dengan baik selama pelaksanaan KKN,

10. Segenap pihak yang telah membantu pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata hingga selesainya pembuatan laporan ini yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

Penulis sepenuhnya menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam penyusunan dan penullisan Laporan Kuliah Kerja Nyata ini.Oleh sebab itu, penulis mengharapakan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaikinya.

Tegal, November 2019

Tim Penyusun

(6)

6

Sambutan Kepala Desa

Assalammualaikum Wr.Wb.

“KEPANDEAN BISA !!!”

Salam sejahtera untuk kita semua, puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan berkat, rahmat dan nikmatNya kepada kita semua sehingga dapat menjalankan kegiatan dengan penuh semangat dan rasa syukur.

Laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan laporan tentang pelaksanaan program kerja mahasiswa KKN desa Kepandean yang meliputi empat bidang yaitu bidang pendidikan, bidang ekonomi, bidang kesehatan, dan bidang lingkungan.Program kerja tersebut disusun berdasarkan dengan keadaan masyarakat dan lingkungan desa.

Adapun maksud dan tujuan penyusunan Laporan Kuliah Kerja Nyata yaitu sebagai bukti telah dilaksanakannya program kerja yang telah disusun oleh mahasiswa KKN Desa Kepandean, Kecamatan dukuhturi, Kabupaten Tegal. Dan diharapkan laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang terkait.

Maka dengan itu saya ucapkan selamat dan terimakasih khususnya pada Mahasiswa KKN UNNES Desa Kepandean Tahun 2019 yang telah banyak membantu dan memberikan informasi kepada masyarakat desa Kepandean.Demikian atas bantuan berbagai pihak yang terkait dalam penyusunan Laporan Kuliah Kerja Nyata.Sekian dan Terimakasih.

(7)

7

Tegal, November 2019

(8)

8

Ringkasan

Desa Kepandean merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal.Penduduk desa umumnya bergerak di bidang perdagangan dan pertanian.Pekerjaan penduduk Kepandean sebagian besar berdagang bertani, produksi kue latopia.Rata-rata rumah di desa Kepandean memiliki warung dibagian depannya.Untuk produk unggulan di desa Kepandean berupa kue latopia. Untuk mengembangkan potensi desa masih perlu adanya pembenahan untuk menunjang kehidupan yang lebih baik.

Dalampelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa memiliki program kerja dalam 4 bidang yang meliputi bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang ekonomi, bidang lingkungan. Kemudian program kerja tersebut disusun berdasarkan keadaan dan permsalahan yang terdapat di lokasi KKN.

Berikut merupakan program kerja yang telah disusun dan dilaksanakan:

A. Bidang Pendidikan 1. Pondok Literasi 2. English Course 3. Mengabdi di TPQ 4. Festival Hari Pemuda B. Bidang Kesehatan

1. Sosialisasi cuci tangan dan sikat gigi untuk siswa SD 2. Sosialisasi perawatan wajah

3. Senam untuk siswa TK dan SD 4. Germas

5. Mengabdi di Posyandu C. Bidang Lingkungan

1. Penanaman pohon

(9)

9

2. Kerja Bakti

3. Sosialisasi sampah organik dan anorganik 4. Sosialisasi Bank sampah

D. Bidang Eknomi

1. Pengembangan kue latopia

2. Sosialisasi program kerja BUMDES

Pelaksanaan program kerja dimulai dari minggu ke 2 sampai minggu ke 6 KKN.

Minggu pertama digunakan untuk observasi lapangan dan menentukan program kerja.Pembuatan laporan KKN dilakukan pada minggu ke 6.Pelaksana program kerja adalah mahasiswa dan masyarakat.

(10)

10

Daftar Isi

TIM PELAKSANA ... 2

Kata Pengantar ... 4

Sambutan Kepala Desa ... 6

Ringkasan ... 8

Daftar Isi ... 10

BIDANG PENDIDIKAN……….10

A. PONDOK LITERASI ... 12

B. ENGLISH COURSE………...14

C. MENGABDI DI TPQ ... 18

D. FESTIVAL HARI PEMUDA ... 21

BIDANG KESEHATAN………...………..23

A. SOSIALISASI CUCI TANGAN DAN GOSOK GIGI………..24

B. SOSIALISASI PERAWATAN WAJAH ... 28

C. SENAM... 31

D. GERMAS ... 34

E. MENGABDI DI POSYANDU ... 37

BIDANG EKONOMI………..39

A. PENGEMBANGAN INDUSTRI KUE LATOPIA ... 41

B. SOSIALISASI PROGRAM KERJA BUMDES ... 44

BIDANG LINGKUNGAN………...47

A. PENANAMAN POHON ... 49

B. KERJA BAKTI ... 52

C. SOSIALISASI SAMPAH ORGANIK DAN ANORGANIK ... 55

D. SOSIALISASI BANK SAMPAH ... 58

AGENDA NON PROGRAM ... 62

PENUTUP ... 64

(11)

11

(12)

12

A. PONDOK LITERASI

Pondok Literasi adalah salah satu kegiatan untuk meningkatkan literasi siswa yang berlangsung di posko KKN.Program ini merupakan program dimana anak- anak di lingkungan desa Kepandean mendapatkan bantuan dalam mengerjakan tugas sekolah yang masih sukar untuk dipahami anak. Adapun tujuan dari “Pondok Literasi”

adalah untuk meningkatkan literasi siswa TK dan SD. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk membantu siswa agar lebih memahami pelajaran, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat. Manfaat dari program “Pondok Literasi” bagi siswa adalah

PJ: Ammira Fathin

Upaya untuk meningkatkan budaya literasi bagi anak –anak desa Kepandean”

DESKRIPSI KEGIATAN

Pondok Literasi bertujuan untuk meningkatkan budaya literasi bagi anak-anak jenjang TK dan SD. Metode Pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan literasi adalah Ceramah, Tanya Jawab, dan Problem Based Learning.

(13)

13

dapat memahami pelajaran yang belum dipahami di sekolah dan dapat membiasakan untuk melakukan kegiatan literasi.

Kegiatan ini diawali dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan tiap sekolah di desa Kepandean terkait dengan diadakannya pondok literasi. Pelaksanaan program ini yaitu hari Senin- Kamis dan terbagi menjadi 2 sesi, yaitu: Pukul 15.30- 17.00 WIB dan 18.30- 20.00 WIB. Sasaran dari program ini yaitu siswa TK dan SD.Program literasi dilaksanakan di posko KKN desa Kepandean yaitu di Jalan Remaja RT 01/RW.03. Berkaitan dengan tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan literasi bagi anak-anak, mahasiswa KKN menyiapkan buku yang dapat digunakan untuk menambah informasi kepada anak-anak.

Dalam pelaksanaannya, setiap siswa dikelompokkan sesuai kelas di sekolah. Tiap kelas akan di dampingi oleh 1-2 mahasiswa. Mahasiswa akan bertanya ada pekerjaan rumah atau tidak terlebih dahulu kepada anak-anak. Apabila ada tugas, maka anak-anak mengerjakan tugas tersebut dan apabila tidak ada, maka anak-anak akan membaca buku cerita yang sudah disediakan atau belajar pelajaran di sekolah.Metode yang digunakan ialah dengan berceramah, kemudian dilakukan tanya jawab. Metode lainnnya yaitu Problem Based Learning, anak-anak memecahkan soal yang diberikan oleh mahasiswa.

Melalui kegiatan pondok literasi, terdapat beberapa dampak sosial bagi anak-anak, yaitu anak-anak dapat berinteraksi dengan antar satu sama lain. Anak-anak juga dapat. Adapula dampak lainnya yaitu anak-anak dapat bertanya ketika pelajaran di sekolah kurang dipahami. Dengan begitu, anak-anak lebih dapat memahami pelajaran.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(14)

14

DOKUMENTASI KEGIATAN

(15)

15

B. ENGLISH COURSE

English Course adalah salah satu kegiatan di bidang pendidikan yang bertujuan untuk berbagi ilmu bahasa Inggris kepada anak SD. Kegiatan ini dilakukan karena pembelajaran di sekolah dasar desa Kepandean tidak ada mata pelajaran bahasa Inggris atau dapat dikatakan bahasa Inggris tidak di masukkan dalam kurikulum sekolah.Padahal, pada era sekarang ini kemampuan berbahasa asing terutama bahasa Inggris sangat dibutuhkan.Oleh karena itu, mahasiswa mengadakan les bahasa Inggris untuk mengajar agar anak-anak tidak tertinggal oleh jaman serta mengenal bahasa

English Course merupakan kegiatan pembelajaran bahasa Inggris untuk anak-anak, dalam program ini anak-anak dikenalkan bahasa Inggris dengan metode yang menyenangkan seperti dengan lagu berbahsa Inggris, percakapan.Diharapkan dengan menggunakan metode tersebut anak lebih menyerap pembelajaran karena anak aktif dalam kegiatan dan melafalkan kosa kata dengan terus menerus.

DESKRIPSI KEGIATAN PJ: Dina Amalia. F

“English Course merupakan pembelajaran bahasa Inggris yang menyenangkan”

(16)

16

inggris.Selain itu, kegiatan ini juga untuk mempersiapkan anak-anak bekal bahasa Inggris pada jenjang selanjutnya.Antusiasme dari anak-anak pun cukup tinggi yang dapat dilihat dari kedatangan mereka setiap hari Jum’at.

Kegiatan ini diawali dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan tiap sekolah di desa Kepandean terkait dengan diadakannya les bahasa Inggris. English Course dilaksanakan pada hari Jumat pukul 15.30- 17.00 WIB yang bertempat di posko KKN. Pembelajaran dilakukan dengan cara yang menyenangkan, seperti dengan menyanyikan lagu bahasa Inggris, melakukan percakapan. Materi dalam kegiatan ini juga merupakan materi yang mudah untuk anak dan berada disekitar anak.Seperti mengenai angka, warna, anggota badan, greetings, percakapan sehari-hari.Kegiatan les ini di desain secara menyenangkan agar anak-anak menyukai Bahasa Inggris. Di awal pembelajaran setelah DOA, kami mengawalinya dengan menyanyi lagu bahasa inggris agar mereka mudah mengingat kosa kata bahasa inggris. Setelah itu kami mengajarkan mereka speaking serta pengucapan yang benar.

Kegiatan English Course dapat memberikan manfaat bagi anak-anak untuk mempelajari ilmu bahasa Inggris, anak-anak dapat mengenal kata-kata dalam bahasa Inggris, dan dapat menuliskan serta mengucapkan kata bahasa Inggris dengan baik dan benar. Mereka mnejadi tau bagaimana cara baca kosa kata bahasa inggris melalui speaking lagu dan drilling bagaimana cara baca kosa kata bahasa inggris yang baik dan benar. Untuk siswa SD yang menjelang akan masuk SMP mereka mendapatkan bekal sedikit gambaran mengenai pelajaran bahasa Inggris. Siswa SD yang kami ajar pun

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(17)

17

menjadi semangat setiap pembelajaran bahasa inggris karena metode yang menyenangkan dan tidak membosankan.

DOKUMENTASI KEGIATAN

(18)

18

C. MENGABDI DI TPQ

Dalam program ini mahasiswa UNNES membantu mengajar di TPQ Hidayatus Sa’adah. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan penguasaan baca tulis siswa di TPQ Hidayatus Sa’adah..Program ini dilakukan karena TPQ tersebut masih tergolong baru dan kekurangan tenaga pendidik. Program ini dilaksanakan pada minggu ke-1 sampai minggu ke-5. Kegiatan ini bermanfaat untuk kami sebagai mahasiswa kami mendapat pengalaman mengajar adek- adek TPQ Hidayatus Sa’adah sehingga kami mengetahui bagaimana cara mengajar TPQ dan Madrasah serta materi keislaman. Selain mengajar cara baca Al-Quran kami juga mengajarkan adek-adek TPQ dan Madrasah Bernyanyi hari santri untuk memperingati hari santri yang akan di adakan pada tanggal 22 Oktober 2019 di lapangan Kecamatan Dukuhturi. DI TPQ

PJ: Fatih. K

“Upaya untuk meningkatkan penguasaan baca tulis Al-qur’an bagi anak desa Kepandean”

DESKRIPSI KEGIATAN

Kegiatan mengabdi di TPQ dilakukan di salah satu TPQ di desa Kepandean, yaitu TPQ Hidayatus Sa’adah.Tempat tersebut dipilih karena tenaga pendidik di TPQ tersebut masih sedikit.

(19)

19

Hidayatus Sa’adah sendiri terdapat 2 ruang kelas yaitu 1 kelas untuk TPQ dan satu lainnya untuk Madrasah.

Kegiatan mengajar di TPQ dilaksanakan setiap hari senin sampai sabtu, pukul 14.00-16.00 WIB.Mahasiswa KKN membantu mengajar baca tulis Al-Qur’an dan membaca do’a sehari-hari serta sholawat. Selain itu, mahasiswa juga memberi pelajaran tentang angka dalam bahasa arab. Siswa terlebih dahulu membaca do’a ataupun sholawat, kemudian menulis huruf hija’iyah ataupun angka dalam bahasa arab.

Pembelajaran dilanjutkan dengan membaca jilid sesuai tingkatannya.Pada akhir pembelajaran, siswa menyanyi lagu-lagu islami.Setelah itu membaca surat AL-ASR untuk mengakhiri pembelajaran TPQ.

Manfaat dari program “Mengabdi di TPQ” adalah siswa dapat mengetahui baca tulis Al’Qur’an dengan baik dan benar serta mereka menjadi lebih semangat membaca alquran ketika mereka di beri semangat kepada kakak – kakak kkn seperti contohnya kami memberi tepuk – tepuk agar mereka lebih semangat dalam proses pembelajaran Al-Quran. Untuk adek –adek TPQ kami memberikan nyanyian islami, manfaat dari nyanyian tersebut supaya adek-adek lebih mudah menmahami dan menghafal kan sejarah Rasullulah melalui lagu. kami Para siswa juga mengetahui doa’a sehari-hari serta sholawatan. Sebagai Mahasiswa KKN juga kami mendapatkan banyak manfaat, salah satunya adalah kami menjadi tau bagaimana proses pembelajaran di luar sekolah. Selain itu, siswa juga dikenakan dengan lagu-lagu Islami, seperi Hari Santri.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(20)

20

DOKUMENTASI KEGIATAN

(21)

21

D. FESTIVAL HARI PEMUDA

Festival Sumpah Pemuda merupakain kegiatan untuk memperingati hari Sumpah Pemuda. Kegiatan ini juga di lakukan sebagai puncak kegiatan literasi.

Adapun tujuan dari program ini adalah untuk mengevaluasi hasil belajar siswa dengan berbentuk lomba antar anak.Sasaran dari kegiatan ini adalah anak TK dan SD di desa Kepandean. Kegiatan ini juga memberikan manfaat bagi siswa yaitu melatih kepercayaan diri untuk tampil di depan umum. Selain itu, siswa juga mendapatkan pengalaman baru serta menambah pengetahuan.

PJ: Ammira Fathin

“Kegiatan untuk memperingati hari Sumpah Pemuda dan puncak dari kegiatan literasi”

DESKRIPSI KEGIATAN

Festival hari Sumpah Pemuda merupakan acara lomba bagi anak TK dan SD. Lomba yang harus diikuti adalah lomba cerdas cermat, puisi, dan mewarnai. Peserta yang mendaftar untuk lomba mewarnai ada 56 anak, 18 siswa mengikuti lomba cerdas cermat dan 8 siswa mengikuti lomba puisi.

(22)

22

Kegiatan ini diawali dengan melakukan sosialisasi ke TK dan SD di desa Kepandean, terkait dengan diadakannya lomba puisi, cerdas cermat, dan mewarnai.

Tiap sekolah Sekolah Dasar mengirimkan minimal 2 siswa untuk lomba puisi, dan 2 tim beranggotakan 3 siswa untuk lomba mewarnai. Sedangkan untuk mewarnai, sasarannya adalah anak TK dengan peserta tidak dibatasi.Antusiasme dari masyarakat maupun anak-anak cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari peserta yang mendaftar untuk lomba mewarnai ada 56 anak, 18 siswa mengikuti lomba cerdas cermat dan 8 siswa mengikuti lomba puisi. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 02 November 2019 yang bertempat di balai Desa.Kegiatan ini dimulai pukul 08.00 WIB-12.00 WIB. Lomba ini dihadiri oleh Kepala Desa dan Perangkat Desa, Ketua Karang Taruna, Kepala Sekolah tiap Sekolah Dasar (SD) dan TK, guru pendamping, dan supporter dari siswa maupun masyarakat.

Festival Sumpah Pemuda memberikan beberapa dampak bagi anak-anak maupun masyarakat. Dampak sosial bagi anak-anak di desa Kepandean yaitu dapat menambah relasi dan pengalaman. Hal ini dapat terjadi karena kegiatan lomba diadakan antar sekolah dasar dan TK, sehingga mendapatkan relasi dari sekolah lain serta ada pengalaman baru yaitu mengikuti lomba. Selain itu, adapula dampak bagi masyarakat yaitu dapat merekatkan silaturahmi karena datang untuk mendukung anak-anak.

Menumbuhkan jiwa nasionalisme dan dapat mengembangkan potensi anak melalui kegiatan lomba yang diikutinya.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(23)

23

(24)

24

(25)

25

A. SOSIALISASI CUCI TANGAN DAN GOSOK GIGI

Program ini dilaksanakan di SDN 01 Kepandean, SDN 02 Kepandean, dan SDN 03 Kepandean.Sasaran dari kegiatan sosialisasi gosok gigi dan cuci tangan adalah siswa kelas 1 dan 2.Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswa dalam hal kebersihan menggosok gigi dan mencuci tangan dengan baik dan benar.Adapun materi yang diberikan berupa langkah untuk mencuci tangan yaitu mencuci tangan dengan sabun dari telapak tangan, punggung tangan, sela-sela jari, buku-buku jari, kuku. Dan sikat gigi yang benar yaitu menggunakan pasta gigi, dengan cara menyikat bentuk bulat, kemudian arah maju mundur. Dalam menyampaikan

PJ: Akharul Amina

“Upaya untuk mengenalkan kepada anak-anak tentang perilaku hidup sehat”

DESKRIPSI KEGIATAN

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa dalam hal kebersihan menggosok gigi dan mencuci tangan dengan baik dan benar. Adapun penyampaian materi dengan menggunakan lagu anak-anak, sehingga mudah dimengerti dan dipahami.

(26)

26

materi, pemateri menggunakan lagu agar anak-anak mudah mengerti dan memahaminya.

Program ini diawali dengan melakukan perijinan kepada tiap sekolah untuk melaksanakan sosialisasi.Kegiatan selanjutnya yaitu pelaksanaan sosialisasi cuci tangan dan gosok gigi.Awal kegiatan dimulai dengan memasuki kelas-kelas, kemudian praktek di tempat yang sudah disediakan.Pada akhir pelaksanaan, anak-anak diberikan stiker sebagai kenang-kenangan dan plakat bagi tiap sekolah. Pelaksanaan di SDN 03Kepandean pada hari Jum’at, 11 Oktober 2019. Pelaksanaan sosialisasi selanjutnya pada hari Sabtu, 19 Oktober 2019 di SD N 01 Kepandean dan SDN 02 Kepandean.

Dari kegiatan sosialisasi cuci tangan dan gosok gigi terdapat beberapa manfaat bagi anak-anak. Anak-anak mendapatkan informasi mengenai gerakan 6 langkah cuci tangan dan gosok gigi dengan benar.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(27)

27

(28)

28

B. SOSIALISASI PERAWATAN WAJAH

Program sosialisasi perawatan wajah dilakukan bersama ibu-ibu. Program ini dilaksanakan karena ibu-ibu saat ini senang salam merias wajah, akan tetapi terkadang kurang mmberikan perhatian dalam membersihkan wajahnya. Oleh karena itu, mahasiswa KKN Unnes akan melaksanakan program ini..Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan informasi dalam menjaga kesehatan dan kecantikan kulit wajah dengan baik dan benar bagi ibu-ibu PKK di desa Kepandean.

PJ: Clarita A.

“Upaya untuk memberikan informasi cara mememberihkan dan merawat wajah bagi ibu-ibu desa Kepandean”

DESKRIPSI KEGIATAN

Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan informasi dalam menjaga kesehatan dan kecantikan kulit wajah dengan baik dan benar bagi ibu-ibu PKK di desa Kepandean.

(29)

29

Sosialisasi perawatan wajah dilaksanakan pada hari Rabu, 30 Oktober 2019.Kegiatan ini dilakukan di salah satu RW di desa Kepandean, yaitu RW 05.Sosialisasi ini diawali dengan pemberian materi terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan praktek membersihkan wajah dengan benar. Selain praktek membersihkan wajah, mahasiswa juga mempraktekkan cara memakai masker wajah.

Pada sela-sela menunggu masker wajah kering, mahasiswa membagikan masker wajah dan kuas sebagai kenang-kenangan untuk ibu-ibu dan agar bisa mempraktekkan di rumah. Acara selanjutnya yaitu sesi tanya jawab. Kegiatan selanjutnya setelah sesi tanya jawab, yaitu acara penutup.

Ibu-ibu mengetahui langkah untuk membersihkan wajah dan perawatan wajah dengan cara yang benar. Dengan memberikan sosialisasi perawatan wajah ini ibu- ibu menjadi mengetahui pentingnya merawat wajah untuk wanita serta mengetahui manfaat merawat wajah untuk wanita. Mereka menjadi tahu bagaimana membuat kulit wajah menjadi lebih halus, bersih serta terbebas dari komedo dan jerawat. Kami juga memberitahu penting nya facial bulanan untuk ibu – ibu supaya merkeka mengetahui manfaat facial itu sendiri, seperti ibu – ibu menjadi mengetahui bahwa facial dapat menunda penuaan seperti garis-garis halus dan penundaan keriput di sekitar mata dan daerah mulut. Mereka menjadi lebih bersemangat untuk merawat kulit wajah setelah mereka mengetahui bagaimana cara merawat kulit yang baik dan benar serta dampak positif dan manfaat merawat wajah setiap bulan.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(30)

30

DOKUMENTASI KEGIATAN

(31)

31

C. SENAM

Kegiatan senam adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran bagi anak TK dan SD di desa Kepandean.Sasaran dalam kegatan senam adalah siswa SDN 03 Kepandean dan siswa TK Pertiwi.Manfaat dari kegiatan ini adalah dapat memberikan pengetahuan tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran. Peserta dari kegiatan senam adalah seluruh siswa kelas A dan B untuk jenjang TK dan kelas 1 sampai 6 untuk jenjang sekolah dasar.

PJ: Moh. Alfin. H

“Peningkatan kesadaran untuk hidup sehat bagi anak-anak”

DESKRIPSI KEGIATAN

Program Kerja Senam bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran bagi anak TK dan SD. Selain meingkatkan kesehatan dan kebugaran senam juga dapat mengembangkan komponen fisikdan kemampuan gerak anak. Dengan dia dakannya senam anak bisa melatih kelincahan,keseimbangan tubuh dan kelenturan agar anak tidak mudah terjatuh. Gerakan senam anak dapat memperkuat otot agar anak lebih aktif dalam bergerak dan melompat.

(32)

32

Kegiatan senam di SDN 03 Kepandean dilaksankan pada hari Jumat, 11 Oktober 2019, sedangkan untuk senam TK dilaksanakan pada hari Jumat, 18 Oktober 2019. Kegiatan ini dilaksanakan pada pagi hari, untuk SD N Kepandean 03 pada pukul.

07.00 WIB, dan untuk TK Pertiwi pada pukul 08.00 WIB. Pada saat pelaksanaan anak- anak antusias mengikuti gerakan senam yang dilakukan. Pada saat pelaksaan adek – adek SD Kepandean 03 sangat semangat dalam menikuti senam yang secara langsung di pimpin oleh mahasiswa KKN dengan lagu – lagu yang masih viral. Senam yang di laksanakan di SD Kepandean 03 terdapat due sesi, Sesi pertama di pimpin langsung oleh mahasiswa KKN dan Sesi yang Kedua di pimpin oleh guru olahraga SD Kepandean 03 dengan Senam PGRI SD. Di situ pun kami langsung menyesuaikan gerakan – gerakan Senam rutinan yang di laksanakan di SD Kepandean 03 pada hari Jumat. Setelah itu hari Jumat Selanjutnya kami melaksanakan senam di TK Pertiwi yang secara langsung di pimpin atau di instrukturi oleh mahasiswa KKN.

Dalam melaksanakan kegiatan senam ini dapat memberikan banyak manfaat bagi anak-anak., seperti anak-anak dapat melatih motorik kasarnya dan anak bergerak aktif, dapat menyehatkan jasmani dan rohani anak,serta dapat meningkat kan kekuatan otot anak untuk melatih keeimbangan anakuntuk jangka panjang supaya anak – anak terhindar dari penyakit serius seperti stroke dan jantung pada saat dewasa.

Selain itu senam juga dapat melatih fokus dan ketekunan anak-anak, dalam melakukan senam mereka harus menghafalkan beberapa gerakan senam sehingga membutuhkan konsentrasi tinggi dalam menghafalkan gerakan senam yang dapat melatih ingatan, ketekuanna dan kefokusan mereka.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN DOKUMENTASI KEGIATAN

(33)

33

DOKUMENTASI KEGIATAN

(34)

34

D. GERMAS

Germas merupakan singkatan dari Gerakan Masyarakat Sehat. Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran bagi masayarakat desa Kepandean. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai kalangan masyarakat. Masyarakat selalu bersemangat dan antusias untuk mengikuti senam yang dilaksanakan setiap hari Minggu pagi.

PJ: Karina Santi. B

Kegiatan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya bergerak aktif

DESKRIPSI KEGIATAN

“ Kegiatan ini dilaksanakan bersama dengan warga desa Kepandean untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya bergerak aktif dan pentingnya menjaga kesehatan”

(35)

35

Pelaksanaan gerakan masyarakat sehat diadakan setiap hari minggu pagi pada pukul 06.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB, kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman balai desa. Mayoritas yang mengikuti kegiatan ini adalah ibu-ibu di desa Kepandean yang di instrukturi langsung oleh instruktur handal. Kegiatan senam ini sangat menyenangkan karena di laksanakan pada pagi hari udara pun masih sangat segar jadi kami sangat bersemangat dalam mengikuti senam rutinan di Desa Kepandean.Selain banyak ibu- ibu yang menikuti senam ini adapula beberapa anak- anak yang sangat semangat mengikuti kegiatan ini.

Dari pelaksanaan gerakan masyarakat sehat atau germas, masyarakat desa Kepandean menjadi lebih peduli dengan kesehatan tubuh mereka dan mengetahui pentingnya tubuh bergerak aktif. Dalam melaksanakan senam rutinan ini dapat menambah stamina masyarakat desa kepandean, selain itu dapat menurunkan kolesterol bagi masyarakat yang memiliki kolesterol tinggi serta supaya terhindar dari penyakit lainnya sehingga dapat menjadi Desa yang sehat karena masyakat desa kepandean peduli dan sadar akan pentingnya dan dampak positif setelah mengikuti senam rutinan pada hari minggu. Selain itu, kegiatan germas juga menjadi tempat untuk berolahraga bersama-sama dengan masyarakat. Kegiatan ini juga menjadi wadah masyarakat untuk bersilaturahmi antar satu sama lain.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(36)

36

DOKUMENTASI KEGIATAN

DOKUMENTASI KEGIATAN

(37)

37

E. MENGABDI DI POSYANDU

tersebut

Dalam kegiatan ini mahasiswa turut bergabung dan membantu ibu-ibu PKK dalam melakukan kegiatan tersebut.Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya peran posyandu. Dalam pelaksanaannya di desa Kepadean memiliki dua jenis posyandu yaitu: Posyandu anak- anak yang dilaksanakan setiap hari Senin dan Rabu, dan Posyandu orangtua pada hari sabtu.

PJ: Frida. A

“Upaya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya peran posyandu”

DESKRIPSI KEGIATAN

Mengabdi posyandu merupakan kegiatan dimana mahasiswa bergabung dalam kegiatan tersebut dan membantu ibu PKK.

(38)

38

Pelaksanaan kegiatan di posyandu dilakukan setiap hari Senin dan Rabu yang dilaksanakan di setiap RW di desa Kepandean. Pelaksanaan dimulai pukul.09.00- 11.30 WIB. Tiap RW di desa Kepandean memiliki posyandu dan pengurusnya.Pada pelaksanaan posyandu anak ada beberapa hal diperiksa,seperti tinggi badan, berat badan, dan terdapat pemberian makanan tambahan setelah kegaitan posyandu seperti bubur dan susu. Dalam posyandu anak, juga terdapat pengecekan kesehatan untuk ibu hamil.Sedangkan dalam posyandu orangtua melakukan pemeriksaan mengenai kolestrol, berat badan, kondisi badan, pengukuran gula.

Pelaksanaan kegiatan di posyandu memeberikan pengaruh yang baik bagi masyarakat. Masyarakat lebih aktif dalam mengikuti posyandu untuk memperhatikan pertumbuhan dan perkembangan anak maupun kondisinya.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(39)

39

DOKUMENTASI KEGIATAN

(40)

40

(41)

41

A. PENGEMBANGAN INDUSTRI KUE LATOPIA

Pengembangan industri kue latopia adalah salah satu program kerja di bidang ekonomi yang menekankan pada peningkatan penjualan dan pengemasan yang lebih menarik, sehingga dapat dijual di pusat oleh-oleh dan online shop.Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bank sampah dan perbedaan sampah organic dan anorganik.Adapun manfaat dari program ini adalah masyarakat dapat mengetahui pentingnya pengemasan produk agar lebih menarik dan produk lebih dapat dikenal masyarakat.

DESKRIPSI KEGIATAN

Kegiatan pengembangan industri kue latopia dilakukan dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan memeberikan contoh pengemasan yang menarik dan media promosi online.

PJ: Syukur Sammuel B.

“Pengembangan Industri Kue Latopia merupakan program kerja unggulan yang menekankan pada promosi dan pengemasan yang

lebih menarik”

(42)

42

Dalam melaksanakan kegiatan ini, mahasiswa melakukan koordinasi dengan Karang Taruna. Koordinasi diperlukan karena Karang Taruna akan mendirikan BUMDES yang salah satu program kerjanya adalah pengembangan umkm di desa Kepandean.Kegiatan selanjutnya yaitu membuat merk, logo, dan desain yang menggambarkan kue Latopia sebagai makanan khas desa Kepandean.Nama yang diusulkan oleh mashasiswa adalah “KENES” yang bermakna bagus, baik dan kepanjangan dari “KEPANDEAN UNNES”.Kemudian, mahasiswa melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan media promosi secara online, seperti menggunakan Instagram, Facebook, dan Shoppe.Sosialisasi ini dilaksanakan pada hari Jumat, 25 Oktober 2019.Pengemasan produk pun menjadi perhatian dari mashasiwa karena pengemasan kue Latopia di desa Kepandean hanya menggunakan plastic sehingga kurang menarik.Oleh karena itu, mahasiswa memberikan contoh pengemasan dengan menggunakan kardus. Merk, logo, dan desain dari mahasiswa akan diserahlan kepada Karang Taruna yang selanjutnya akan dikelola oleh BUMDES.

Sosialisasi pengembangan industri kue latopia akan memberikan dampak pada berbagai pihak. Pihak pertama, yaitu dari produsen kue latopia yang mendapatkan informasi mengenai pengemasan produk yang menarik dan pemasaran secara online.

Pengemasan kue latopia yang berbeda dan pemasaran secara onlineakan dikenal lebih luas dan menambah pendapatan. Pihak kedua, yaitu desa Kepandean lebih dikenal sebagai pembuat kue latopia atau dapat dikatakan kue latopia menjadi makanan khas dari desa ini.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(43)

43

DOKUMENTASI KEGIATAN

(44)

44

B. SOSIALISASI PROGRAM KERJA BUMDES

Prosedur pembentukan BUMDES itu sendiri terdapat beberapa alur, yakni sosialisasi bumdes ke masyarakat, pembentukan tim, pemetaan potensi dan pemilihan usaha, penyusunan AD/ART dan Raperdes, persiapan MUSDES serta Pelaksanaan MUSDES. Pemerintah Desa Kepandean sendiri menggandeng pihak Karangtaruna untuk membantu dalam mensukseskan pendirian BUMDes. Sebelumnya Pemerintah desa dengan karangtaruna sudah melakukan sosialisasi awal kepada masyarakat terkait rencana pembentukan BUMDes di Desa Kepandean dan diperoleh respon yang positif dari masyarakat dilihat dari hasil pengelolaan angket yang telah diisi oleh masyarakat.

PJ: Selvia Rahayu

DESKRIPSI KEGIATAN

BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) merupakan salah satu lembaga kegiatan ekonomi yang diharapkan dapat menjadi salah satu yang berkontribusi dalam sumber pendapatan desa yang akan digunakan untuk kebermanfaatan desa dan masyarakat.

“Pemaparan empat program kerja BUMDES”

(45)

45

Dari respon yang positif tersebut, kemudian Pemerintah Desa dengan Karangtaruna juga sudah membentuk sebuah tim kajian yang dikhusukan untuk pembentukan BUMDEs dan dari tim kajian tersebut juga sudah dirumuskan beberapa rencana program kerja yang akan dilaksanakan dan dinaungi oleh BUMDes itu sendiri diantaranya pengadaan jasa, penanganan sampah, pengembangan home industry yang ada di Desa Kepandean dan pengadaan bahan-bahan material yang akan ditujukan untuk kepentingan pembangunan Desa. Oleh karena itu, dari TIM KKN Unnes membnatu tim kajian untuk mensosialisaikan program kerja BUMDes tersebut kepada masyarakat, agar masyarakat dapat mengetahui apa saja yang akan dilakukan ketika BUMDes itu berdiri, bagimana sistem kerjanya dan kebermanfaatan dari masing- masing program tersebut.

Dalam melaksanakan kegiatan ini sebelumnya mahasiswa KKN berkoordinasi terlebih dahulu dengan tim kajian terkait program-prpgram yang sudah direncanakan agar nantinya materi yang disampaikan ketika sosialisasi dan sejalan dengan apa yang sudah dirancang oleh tim kajian dan mengkoordinasikan juga terkait sasaran yang akan dijadikan objek sosialisasi yang kemudian disepakati untuk sosialisasi program kerja bumdes sasarannya merupakan ibu-ibu PKK yang ada di Desa Kepandean. Untuk pelaksanaan sosialisasi itu sendiri mengikuti jadwal rutin perkumpulan PKK, yakni yang pertama dilaksanakan pada Hari Minggu, 20 Oktober 2019 di Balai Desa Kepandean, kemudian yang kedua dilakukan pada Hari Jum’at, 25 Oktober 2019 di rumah salah satu warga RT 01 RW 03 Desa Kepandean.

PELAKSANAAN KEGIATAN

(46)

46

Hasil dan Luara dari kegiatan ini adalah masyarakat Desa Kepandean mengetahui dan memahami apa saja program kerja yang akan dilakukan oleh BUMDes ketika BUMDes itu sendiri sudah berdiri, baik informasi dalam hal sistem pelaksanaan maupun kebermanfaatan dari program tersebut.

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(47)

47

DOKUMENTASI KEGIATAN

(48)

48

(49)

49

A. PENANAMAN POHON

Kegiatan penanaman pohon dilakukan untuk menjaga kelestarian alam di desa Kepandean. Kegiatan ini merupakan program kerja yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Universitas Negeri Semarang.. Dalam kegiatan ini dibutuhkan bibit pohon, sehingga mahasiswa melakukan kerja sama dengan perhutani untuk mendapatkan bibit pohon.

DESKRIPSI KEGIATAN

Kegiatan penanaman pohon dilakukan untuk menjaga kelestarian alam di desa Kepandean dengan anfaat dari program penanaman pohon adalah menjadikan lingkungan desa lebih asri dan menjaga kelestarian alam.Kegiatan ini diharapakan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pohon bagi kehidupan manusia.

PJ: Melynda

“Penanaman pohon merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menjadikan lingkungan desa lebih asri”

(50)

50

Kegiatan penanaman pohon dilaksanakan bersama dengan Kepala desa dan dilakukan di tanah milik desa.Adapun jenis pohon yang ditanam yaitu pohon mahoni, puspa, calitus. Dalam pelaksanaan penaanaman pohon didampingi oleh beberapa perangkat desa Kepandean. Penanaman pohon sendiri dilaksanakan pada hari Selasa, 12 November 2019.

Hasil dari kegiatan penanaman pohon yaitu lingkungan desa Kepandean menjadi lebih asri. Selain itu, dari kegiatan ini juga dapat menumbuhkan kesadaran pentingnya pohon untuk kehidupan

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(51)

51

DOKUMENTASI KEGIATAN

(52)

52

B. KERJA BAKTI

Kegiatan kerja bakti dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di lingkungan desa Kepandean.Manfaat dari kegiatan kerja bakti adalah masyarakt dapat mengetahui pentingnya menjaga lingkungan yang bersih, sehingga dapat terhindar dari penyakit serta menjadikan lingkungan lebih indah.

PJ: I Gusti Made. A

“Kerja bakti merupakan kegiatan untuk menciptakan lingkungan yang bersih”

DESKRIPSI KEGIATAN

Kegiatan Kerja Bakti dilakukan agar masyarakat dapat mengetahui dan menjaga kebersih lingkungan untuk menghindari penyakit.Kegiatan ini juga memiliki dampak sosial yaitu silaturahmi antarmasyarakat dapat terjaga dengan baik karena melakukan gotong royong.

(53)

53

Kegiatan kerja bakti dilaksanakan dengan masyarakat RW 04 desa Kepandean pada hari Jumat 25 Oktober 2019 pukul 07.00- 11.00 WIB. Dalam kegiatan tersebut mahasiswa beserta masyarakat desa kepandean melakukan kegiatan bersih- bersih seperti menyapu, mencabut rumput, mengecat kembali fasilitas umum, dan memperindah lingkungan desa.

Kegiatan kerja bakti dapat memberikan beberapa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Dampak bagi masyarakat secara sosial yaitu dapat mempererat rasa persaudaraan dan kebersamaan antar masyarakat. Setelah melakukan kerja bakti, lingkungan desa lebih indah dan bersih.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(54)

54

DOKUMENTASI KEGIATAN

(55)

55

C. SOSIALISASI SAMPAH ORGANIK DAN ANORGANIK

Program ini dilaksanakan di TK Pertiwi, SDN 01 Kepandean, dan SDN 03 Kepandean. Sasaran dalam program ini adalah siswa TK A dan TK B serta seluruh siswa di SDN 01 dan 02 Kepandean. Tujuan pelaksanaan program ini adalah memberikan infromasi mengenai perbedaan sampah orgaik dan anorganik, serta informasi mengenai olahan apa saja yang dapat dilakukan dengan menggunkan sampah organic dan anorganik. Kemudian dalam kegiatan ini siswa TK juga diajari bagaimana menjadikan botol sebagai tempat pensil, dengan hal tersebut dapat melatih kreativitas siswa.

PJ: Frida. A

“Suatu kegiatan untuk memberikan informasi kepada anak-anak pentingnya membedakan sampah organic dan anorganik”

DESKRIPSI KEGIATAN

Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk membiasakan anak-anak agar dapat membedakan sampah organik dan anorganik serta dapat memanfaatkan sampah yang bisa di daur ulang agar lebih ekonomis.

(56)

56

Kegiatan ini diawali dengan masuk ke kelas-kelas dengan memperkenalkan siswa mengenai jenis sampah, dalam menyampaikan materinya pemateri melakukannya dengan menggunakan lagu dan membawa contoh konkrti sampah organik dan anorganik hal ini dlakukan agar anak lebih memahami tentang perbedaan jenis sampah.

Adapun lagu yang dinyanyikan adalah (dengan nada balonku)

“ Sampah itu ada dua, organik anorganik Organic mudah teruari anorganik sulit terurai Marilah kawan-kawan.. Yuk…

Mari pisahkan sampah

Agar dapat manfaat tak ada pencemaran”

Dan dalam akhir kegiatan anak-anak membuat prakarya dnegan menggunakan gelas airmineral bekas yang dijadikan tempat pensil.Bahan yang diperlukan yaitu gelas plastic, kertas lipat, lem, gunting, dan spidol.Kegiatan tersebut dimaksudkan agar setelah memisahkan sampah, pemanfaatan sampah juga bisa dilakukan.

Dalam kegiatan sosialisasi ini, anak-anak dapat membedakan sampah organic dan anorganik, serta membuat prakarya dari sampah anorganik. Anak-anak dapat menuangkan idenya dengan memanfaatkan sampah plastik yang ada.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(57)

57

DOKUMENTASI KEGIATAN

(58)

58

D. SOSIALISASI BANK SAMPAH

Program sosialisasi bank sampah adalah program dimana mahasiswa KKN Unnes bekerjasama dengan Karang Taruna untuk memberikan pengetahuan tentang pemanfaatan sampah di sekitar lingkungan.Selain itu, dalam sosialisasi ini juga diberikan informasi tentang perbedaan sampah organic dan anorganik. Dalam sosialisasi ini juga disinggung terkait dengan data sampah di daerah kabupaten Tegal dan di sekitar kabupaten Tegal. Dari data dan wawancara dengan perangkat desa, pengelolaan sampah menjadi masalah yang cukup menyita perhatian. Oleh karena itu, mahasiswa KKN melakukan kerjasama dengan Karang Taruna untuk memberikan informasi tentang bank sampah.

PJ: Ichda Z. Z

“Sosialisasi Bank Sampah merupakan kegiatan sosialisasi awal dari pendirian bank sampah”

DESKRIPSI KEGIATAN

Sosialisasi bank sampah diadakan se agar sampah di desa Kepandean dikeolal dengan baik. Pengelolaan sampah yang baik dan benar akan memberikan manfaat bagi masyarakat dan mengurangi pencemaran lingkungan

(59)

59

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 24 Oktober 2019.Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai Desa Kepandean.Sosialisasi tersebut dihadiri oleh ibu- ibu PKK, dan sekaligus memperkenalkan salah satu program BUMDES mengenai Bank Sampah. Kegiatan sosialisasi diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Masrs PKK, dan program kerja PKK. Acara selanjutnya, yaitu sambutan dari ibu ketua PKK yang dilanjutkan oleh penyampaian materi bank sampah oleh mahasiswa KKN. Materi inti yang diberikan pada saat sosialisasi bank Sampah adalah pengertian bank sampah, landasan hukum, tahapan pendirian bank smapah, dan kepengerusan bank sampah.

Selain itu, mahasiswa juga memberikan materi terkait dengan membedakan sampah organik dan anoranik, memanfaatkan sampah yang masih diolah, memberikan informasi terkait dengan Reuce, Reduce, dan Recycle, serta memberikan contoh daerah yang sudah mendirikan bank sampah.

Hasil kegiatan sosisalisasi bank sampah adalah dapat memberikan informasi kepada ibu-ibu terkait Reuce, Reduce, dan Recycle (3R). Ibu-ibu juga mendapat informasi mengenai perbedaan sampah organik dan anorganik, sehingga dapat membedakan sampah dapur, sampah plastik, dan lain-lain. Kegiatan ini juga dapat memberikan informasi terkait dengan didirikannya bank sampah. Dalam pendirian bank sampah akan dinaungi atau diawasi oleh BUMDES yang telah didirikan oleh karang taruna. Hal ini dapat dikatakan bahwa program kerja bank sampah akan dilanjutkan oleh karang taruna saja, sehingga tidak berhenti sampai dengan sosialisasi awal saja.

PELAKSANAAN KEGIATAN

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN

(60)

60

DOKUMENTASI KEGIATAN

(61)

61

(62)

62

AGENDA NON PROGRAM

Dalam pelaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa mengikuti kegiatan diluar program kerja yang telah disusun, diantaranya: Piket balai desa yang dilaksanakan setiap Senin s.d. Sabtu. Upacara hari santri yang dilaksanakan pada 22 Oktiber 2019 di Lap. Dukuhturi. Kegiatan ini diikuti oleh santri di TPQ/Madin di Kecamatan Dukuhturi. Mengikuti pengajian dan wayang di RW.04 yang merupakan serangkaian kegiatan sedekah bumi masyarakat desa Kepandean. Ikut serta dalam Jami’iahan pada hari selasa dan rabu pukul 14.00. Kegiatan Expo Mahasiswa KKN UNNES Kab. Tegal yang dilaksanakan di Lap. Ekoproyo, Talang.

(63)

63

DOKUMENTASI KEGIATAN

(64)

64

PENUTUP

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Lokasi Tahap II B UNNES Tajun 2019 di Desa Kepandean, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal selama 45 hari berjalan dengan lancar. Tim KKN Desa Kepandean mendapat banyak pelajaran, pengalaman dan ilmu baru mengenai kehidupan bermasyarakat seperti koordinasi antar organisasi desa, komunikasi dengan masyarakat, gotong royong dengan masyarakat, kolaborasi kegiatan dari Tim KKN dengan desa, dan adat istiadat lokasi KKN. Juga keikutsertaan masyarakat dalam program kerja Tim KKN, sehingga masyarakat mendapatkan manfaat. Program kerja yang telah dilaksanakan meliputi empat bidang yaitu; Pendidikan, Kesehatan, Lingkungan, dan Ekonomi.Selain itu, dalam pelaksanaan KKN, terdapat program non-program yang juga terlaksana dengan baik.

(65)

65

Referensi

Dokumen terkait

(21 Gubernur selaku ketua Tim Koordinasi Provinsi melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Tim Koordinasi Pusat melalui Menteri selaku ketua pelaksana dan menteri

Berdasarkan bagan tersebut dapat dicermati dengan jelas pentingnya penelusuran alumni terkait dengan apa yang dilakukan di masyarakat menuju penguatan pembangunan Indonesia saat

Adapun gejala klinis yang sering kita temukan pada laringitis akut ini adalah suara parau bahkan sampai hilangnya suara atau afoni, sesak nafas bahkan stridor,

Aktor merupakan orang, proses, atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat di luar sistem informasi yang akan dibuat itu sendiri,

suatu record, simpanan data, yang merupakan special marker message, yang berfungsi untuk membantu pemrosesan algoritma snapshot di proses yang mengirimkan

Berdasarkan hasil observasi awal peneliti sebagai guru yang mengajar Biologi di kelas XII IPA 5 SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu diketahui bahwa dalam proses

Sampai saat ini, belum semua jenis sayuran indijenes diusahakan secara besar-besaran (komersial), kecuali sayuran bayam, kangkung dan labu siam yang sudah dianggap mempunyai

Pada Gambar 3 terlihat ketinggian Hilal di Indonesia saat Matahari terbenam pada 2 Juni 2011 berkisar antara 3,40 o sampai dengan 5,47 o. Setelah efek refraksi standar 1,2) dan