DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku
Arief, Armai. (2002). Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam. Jakarta: Ciputat Press.
Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Budimansyah, Dasim dan Karim Suryadi. (2008). PKn dan Masyarakat Multikultural. Bandung: Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan SPS UPI.
Budimansyah, Dasim. (2012). Perancangan Pembelajaran Berbasis Karakter. Bandung: Widya Aksara Press.
Creswell. John W. (2010). Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Danial, Endang. & Nanan Wasriah. (2009). Metode Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: Laboratorium Pendidikan Kewarganegaraan.
Darwis, Ranidar. (2008). Hukum Adat. Bandung: Laboratorium Pendidikan Kewarganegaraan.
Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Undang-Undang Sistem P endidikan Nasional No. 20 Tahun 2003. Jakarta: Depdiknas.
Depdiknas. (2006). Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas.
Djahiri, Ahmad Kosasih. (1985). Strategi Pengajaran Afektif, Nilai, Moral VCT dan Games dalam VCT. Bandung: Lab. PMPKN IKIP Bandung.
Gerungan, W. A. (1991). Psikologi Sosial. Bandung: PT. ERESCO.
Huberman, A.M. & Miles M.B. (2007). Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press.
Kasmahidayat dan Sumiyati. (2008). Ibing Pencak Silat Sebagai Materi Pembelajaran. Bandung: CV. Bintang Warliartika.
Kemendiknas. (2010). Desain Induk P endidikan Karakter. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.
Kementerian Pendidikan Nasional. (2010). Kerangka Acuan Pendidikan Karakter Tahun Anggaran 2010. Jakarta: Kemendiknas.
Kesuma, Dharma., dkk. (2011). Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Koentjaraningrat. (1980). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Aksara Baru.
Koesoema, Doni A. (2007). Pendidikan Karakter Strategi Mendidik Anak di Zaman Globalisasi. Jakarta: Grasindo.
Kurniawan, Syamsul. (2013). Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Maryono, O’ong. (1998). Pencak Silat Merenta ng Waktu. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Mar’at. (2012). Sikap Manusia Perubahan Serta Pengukurannya. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Megawangi, R. (2004). P endidikan Karakter (solusi yang tepat untuk membangun bangsa). Jakarta: Indonesia Heritage Foundation.
Moleong, Lexy J. (2004). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
_______. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Mu’min, Fatchul. (2011). Pendidikan Karakter: Konstruksi Teoretik & Praktik. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Mulyana, Rohmat. (2004). Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta.
Mulyana, Deddy. (2004). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyana, Dedi. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Mulyana. (2013). Pendidikan Pencak Silat (membangun jati diri dan karakter bangsa). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Munandar, Soelaeman M. (2010). Ilmu Budaya Dasar Suatu Pengantar. Bandung: PT. Refika Aditama.
Murhananto. (1993). Menyelami Pencak Silat. Jakarta: Puspa Swara.
Nasution, S. (1996). Penelitian Naturalistik. Bandung: Tarsito.
_______. (2010). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung: Tarsito.
Notosoejitno. (1997). Khazanah Pencak Silat. Jakarta: CV. Infomedika.
Pemerintah Republik Indonesia. (2010). Desain Induk Pembangunan Karakter Bangsa Tahun 2010-2025.
Poerwadarminta. (1996). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Bina Aksara.
Poerwanto, Hari. (2000). Kebudayaan dan Lingkungan dalam Perspektif Antropologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Pujosuwarno, Sayekti. (1992). Penulisan Usulan dan Laporan P enelitian Kualitatif. Yogyakarta: Lemlit IKIP Yogyakarta.
Saebani, A. & Hamid, A. (2010). Ilmu Akhla k. Bandung: Bumi Aksara.
Soekanto, Soerjono. & Budi Sulistyowati. (2013). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Soeparno, M. (2005). Revolusi Karakter Bangsa Menurut Pemikiran M. Soeparno. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Soemargono, Soejono. (2004). Pengantar Filsafat. Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya.
Somantri, Numan. (1976). Metode Mengajar Civics. Jakarta: Erlangga.
Somantri, Numan. (2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. (2009). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: CV Alfabeta.
_______. (2012). Metode Penelitian Kombinasi (mixed methods). Bandung: Alfabeta.
Sujarwa. (2010). Ilmu Sosial & Budaya Dasar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Suryosubroto. (2009). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT. Rinekacipta.
Syah, Muhibbin. (2000). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Syarbini, A. (2012). Buku Pintar Pendidikan Karakter. Jakarta: Pustaka Prima.
Vredenbregt, J. (1984). Metode dan Teknik P enelitian Masyarakat. Jakarta: PT. Gramedia.
Wahab, A. A dan Sapriya. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta.
Warsito, R. (2012). Antropologi Budaya. Yogyakarta: Ombak.
Winataputra, U. & Budimansyah, D. (2007). Civic Education Konteks, Landasan, Bahan Ajar, dan Kultur Kelas. Bandung: Prodi PKN SPS UPI.
Winarno. (2013). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (Isi, Strategi, dan Penilaian). Jakarta: Bumi Aksara.
Sumber Dokumen Peraturan Perundang-Undangan
Pasal 32 Ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 tentang Kebudayaan.
Peraturan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2001 tentang peresmian pendirian Kota Tasikmalaya.
Sumber Skripsi, Tesis dan Disertasi
Dahliyana. (2009). Pengembangan Habituasi Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan Ekstrakulikurel di Sekolah. Skripsi pada JurusanPKn FPIPS UPI Bandung: Tidak diterbitkan.
Iswandi, Dede. (2011). Peranan Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membina Budaya Disiplin Siswa Di Sekolah Sebagai Upaya Pengembangan Karakter Bangsa. Tesis pada Program Studi Pasca Sarjana Upi Bandung: tidak diterbitkan.
Masyitoh, Iim Siti. (2014). Model Habituasi Pendidikan Karakter Berbasis Etnopedagogik. Disertasi pada Program Studi Pasca Sarjana UPI Bandung: tidak diterbitkan.
Sapriya. (2007). Perspektif Pemikiran Pakar Tentang Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Pembangunan Karakter Bangsa. Disertasi pada Program Studi Pasca Sarjana UPI Bandung: tidak diterbitkan.
Wardhani, Novia Wahyu. (2013). Pembelajaran Nilai-Nilai Kearifan Lokal Sebagai Penguat Karakter Bangsa Melalui Pendidikan Informal. Tesis pada Program Studi Pasca Sarjana Upi Bandung: tidak diterbitkan.
Sumber Jurnal
Arif, Dikdik Baehaqi. (2012). Kontribusi Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Pengembangan Karakter Bangsa: Prospek Dan Tantangan Di Tenganh Masyarakat Yang Multikultue. Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Pendidikan Vol. 1, No. 1.
Aswandi. (2010). Membangun Bangsa Melalui Pendidikan Berbasis Karakter. Jurnal Pendidikan Karakter. Publikasi Ilmiah Pendidikan Umum dan Nilai Vol. 2, No. 2.
Putra, Aditya Mahendra. tanpa tahun. Konstruksi Identitas Sosial Perguruan Pencak Silat Pencak Organisasi Ranting Kecamatan Sidoardjo, Kabupaten Sidoardjo. Jurnal Penelitian, tanpa Vol, tanpa No.
Supranoto, Heri. (2015). Implementasi Pendidikan Karakter Bangsa Dalam Pembelajaran SMA. Jurnal Promosi Vol. 3, No. 1.
Sumber Lainnya
Hidayat, Dudung Rahmat. (2006). Hakikat dan Makna Nilai. Makalah. Program Studi Pasca Sarjana Upi. Bandung: Direktori File UPI.
Tanpa Nama. (2016). Seni Bela diri. [Online]. Tersedia: https://wikipedia.org/wiki/Seni_bela_diri [16 Januari 2016].
Tanpa Nama. (2016). [Online]. Tersedia:
Tanpa Nama. (2014). Nilai-Nilai Budaya. [Online]. Tersedia: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Nilai-nilai_budaya [8 Februari 2016].
Kamus Besar Bahasa Indonesia. [Online]. Tersedia: http://kbbi.web.id/ [20 April 2016].
Lubis, Johansyah. (2013). Pencak Silat. [Online]. Tersedia: http://johansyahlubis.blogspot.com/2013/12/buku-pencak-silat.html [6 Februari 2016].
Pangestu, Widyo. (2015). Konsep Pendidikan Kewarganegaraan. [Online]. Tersedia: http://widyopangestu.blogspot.co.id/2015/10/konsep-pendidikan -kewarganegaraan.html [1 Maret 2016].
