• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Penambahan Kunyit dan Jahe dalam Ransum Terhadap Kadar Hemoglobin, Jumlah Eritrosit dan Leukosit Puyuh Jantan - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Penambahan Kunyit dan Jahe dalam Ransum Terhadap Kadar Hemoglobin, Jumlah Eritrosit dan Leukosit Puyuh Jantan - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

i PENGARUH PENAMBAHAN KUNYIT DAN JAHE DALAM RANSUM

TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN, JUMLAH ERITROSIT DAN LEUKOSIT PUYUH JANTAN

Oleh :

NELLA NOR NAELA SA’ADAH

PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

(2)

ii PENGARUH PENAMBAHAN KUNYIT DAN JAHE DALAM RANSUM

TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN, JUMLAH ERITROSIT DAN LEUKOSIT PUYUH JANTAN

Oleh :

NELLA NOR NAELA SA’ADAH NIM : 23010112120052

Salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Peternakan pada Program Studi S1 Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian

Universitas Diponegoro

PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

(3)

iii PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Nella Nor Naela Sa’adah NIM : 23010112120052 Program Studi : S1 Peternakan Dengan ini menyatakan sebagai berikut :

1. Skripsi yang berjudul: Pengaruh Penambahan Kunyit dan Jahe dalam Ransum Terhadap Kadar Hemoglobin, Jumlah Eritrosit dan Leukosit Puyuh Jantan dan penelitian yang terkait merupakan karya penulis sendiri.

2. Setiap ide atau kutipan dari orang lain berupa publikasi atau bentuk lainnya dalam skripsi ini, telah diakui sesuai dengan standar prosedur disiplin ilmu.

3. Penulis juga mengakui skripsi ini dapat dihasilkan berkat bimbingan dan dukungan penuh dari pembimbing yaitu : Rina Muryani, S.Pt., M.Si. dan Prof. Ir. Dwi Sunarti M.S.,Ph.D.

Apabila di kemudian hari dalam skripsi ini ditemukan hal-hal yang menunjukkan telah dilakukannya kecurangan akademik, maka penulis bersedia gelar sarjana yang telah penulis dapatkan ditarik sesuai dengan ketentuan dari Program Studi S1 Peternakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian,Universitas Diponegoro.

Semarang, April 2017

(4)

iv

Judul Skripsi : PENGARUH PENAMBAHAN KUNYIT

DAN JAHE DALAM RANSUM

TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN, JUMLAH ERITROSIT DAN LEUKOSIT PUYUH JANTAN

Nama Mahasiswa : NELLA NOR NAELA SA’ADAH

Nomor Induk Mahasiswa : 23010112120052

Program Studi/Departemen : S1 PETERNAKAN/PETERNAKAN

Fakultas : PETERNAKAN DAN PERTANIAN

Telah disidangkan di hadapan Tim Penguji dan dinyatakan lulus pada tanggal...

Pembimbing Utama

Rina Muryani, S.Pt., M.Si.

Pembimbing Anggota

Prof. Ir. Dwi Sunarti M.S.,Ph.D.

Ketua Ujian Akhir Program

Dr. Ir. Sri Agus Bambang Santoso, M.Si.

Ketua Program Studi

Ir. Hanny Indrat Wahyuni, M.Sc., Ph. D.

Dekan

Prof. Dr. Ir. Mukh Arifin, M. Sc.

Ketua Departemen

(5)

v RINGKASAN

NELLA NOR NAELA SA’ADAH. NIM. 23010112120052. Pengaruh Penambahan Kunyit dan Jahe dalam Ransum Terhadap Kadar Hemoglobin, Jumlah Eritrosit dan Leukosit Puyuh Jantan. (Pembimbing : RINA MURYANI dan DWI SUNARTI).

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan kunyit dan jahe dalam ransum dapat mempengaruhi kadar hemoglobin, jumlah eritrosit dan jumlah leukosit puyuh jantan. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro Semarang.

Penelitian berlangsung dari bulan Juni-Juli 2016. Materi yang digunakan dalam penelitian, yaitu Ransum puyuh, destantm(antiseptik), sekam, kapur gamping, detergen,tepung kunyit, tepung jahe dan 100 ekor puyuh jantan jenis Coturnix-coturnix japonica umur 2 minggu dengan bobot rata-rata 27,90±1,17g yang didatangkan dari Desa. Pulosari Rt.05/Rw.01 Kecamatan Karang Tengah Demak.

Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap. Perlakuan yang dicobakan adalah 4 perlakuan yaitu T0 ( kontrol ), T1 ( kontrol + 0,5 % kunyit dan 0,25% jahe), T2 ( kontrol + 1,00% kunyit dan 0,50% jahe) dan T3 ( kontrol + 1,50% kunyit dan 0,75 jahe). Data dianalisis dengan analisis ragam dan dilanjutkan dengan Uji Wilayah Ganda Duncan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan kunyit dan jahe mampu meningkatkan kadar hemoglobin puyuh jantan (P<0,05). Perlakuan T0 (7,31 g/dl) lebih rendah dibandingkan perlakuan T1, T2 dan T3 (8,56 g/dl ; 8,63 g/dl ; 8,61 g/dl). Jumlah eritrosit perlakuan T0 (3,47 x106/mm3) tidak berbeda (P>0,05) dengan T1 (3,32 x106/mm3) tetapi nyata lebih rendah (P<0,05) dari perlakuan T2 (3,84 x106/mm3) dan T3 (3,83 x106/mm3). Kadar leukosit antar perlakuan tidak berbeda (P>0,05), masing-masing perlakuan, T0, T1, T2 dan T3 adalah 8830/µl ; 10545/µl ; 10355/µl dan 7615/µl.

(6)

vi KATA PENGANTAR

Puyuh merupakan ternak yang diminati untuk dikembangkan dalam dunia peternakan. Puyuh memiliki ukuran tubuh relatif kecil dibanding unggas lain dan berkaki pendek. Puyuh betina dimanfaatkan sebagai penghasil telur, sedangkan jantan biasanya yang tidak digunakan sebagai pejantan dapat dimanfaatkan sebagai ternak pedaging.Pengembangan dilakukan untuk memperoleh produk hasil dari peternakan puyuh yang berkaitan dengan kadar hemoglobin, jumlah eritrosit dan jumlah leukosit . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan kunyit dan jahe dapat mempengaruhi kadar hemoglobin, jumlah eritrosit dan jumlah leukosit puyuh jantan.

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulisan skripsi dapat terselasaikan, untuk memperoleh derajat strata satu pada Program Studi S1 Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.

(7)

vii Prof. Dr. Ir. Mukh Arifin, M.Sc. selaku Dekan Fakultas Peternakan dan Pertanian yang telah memberikan izin dalam pelaksanaan penelitian. Terima kasih juga kepada Kemenristek Dikti dalam program beasiswa Bidikmisi yang telah membiayai kuliah selama 4 tahun. Rasa terima kasih juga penulis sampaikan kepada seluruh dosen pengajar serta staf dan karyawan Universitas Diponegoro yang telah banyak membantu dalam kelrsitas Diponegoro yang telah memberikan ancaran studi penulis.

(8)

viii telah membantu dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan namun tidak dapat disebutkan satu persatu.

Semoga skripsi ini dapat memberikan informasi bagi masyarakat terutama

pada bidang peternakan dan dapat memberikan manfaat bagi pembaca pada

umumnya.

Semarang, April 2017

(9)

ix

BAB II.TINJAUAN PUSTAKA... 3

2.1. Puyuh... 3

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 25

4.1. Pengaruh Penambahan Kunyit dan Jahe terhadap Kadar Hemoglobin... 25

4.2. Pengaruh Penambahan Kunyit dan Jahe terhadap Jumlah Eritrosit ... 29

4.3. Pengaruh Penambahan Kunyit dan Jahe terhadap Jumlah Leukosit... 34

(10)

x Halaman

5.1. Simpulan... 37

5.2. Saran... 37

DAFTAR PUSTAKA... 38

LAMPIRAN... 44

(11)

xi DAFTAR TABEL

Nomor Halaman

1. Susunan Ransum dan Kandungan Nutrisi Ransum Perlakuan ... 19

2. Rataan Kadar Hemoglobin Puyuh Jantan... 24

3. Rataan Jumlah Eritrosit Puyuh Jantan... 28

(12)

xii DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Halaman

1. Analisis Ragam Kadar Hemoglobin Puyuh Jantan... 44

2. Analisis Ragam Jumlah Eritrosit Puyuh Jantan... 47

3. Analisis Ragam Jumlah Leukosit Puyuh Jantan... 50

4. Analisis Ragam Konsumsi Ransum Puyuh Jantan... 53

Referensi

Dokumen terkait

4.9 Hasil Pengamatan Peneliti terhadap Siswa Kelas X C MA Darul Ulum Kalinyamatan Jepara dalam Pemberian Layanan Penguasaan Konten dengan Teknik Modeling Simbolik pada

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 1997 Tentang Pengadilan Anak Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia Undang-Undang

ELCB digunakan untuk mengamankan manusia dari bahaya tegangan sentuh dengan cara mendeteksi aliran arus gangguan yang melewati tubuh manusia. Besarnya arus gangguan

Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan FK USU, Ketua TKP-PPDS FK USU, dan Ketua Program Studi Magister Kedokteran FK USU yang telah memberikan kesempatan kepada penulis

[r]

Direktur adalah seseorang yang memiliki perusahaan tersebut.. atau orang profesional yang ditunjuk oleh pemilik usaha untuk

[r]

[r]