Komponen Aspek
Psikologis
Wasit dan Juri
Dalam Cabang Olahraga
Renang
Oleh:
Dicabang renang wasit dan juri
dibedakan sebagi berikut:
•
Refree (Ketua wasit dan wakil)
•
Juri terdiri:
Komponen aspek psikologis wasit
dan juri dalam cabang olahraga
renang
1. Reliability (keajegan/konsistensi):
Contoh dalam renang: Pengambilan
keputusan saat terjadi
kesalahan/diskualifikasi dalam gaya
renangan, start atau pembalikan
2. Komunikasi:
Contoh dalam renang: Seorang wasit/juri
harus dapat berkomunikasi dengan baik
teknis aturan lomba agar tidak terjadi
Komponen aspek psikologis
wasit dan juri dalam
cabang olahraga renang
3. Ketegasan (decisive thinking)
Contoh dalam renang: Seorang wasit/juri
harus dapat memutuskan dengan tegas saat
melakukan diskualifikasi dalam gaya
renangan, start atau pembalikan dan bila
terjadi protes dari official.
4. Elegan (cool, calm and collected):
Contoh dalam renang: Seorang wasit/juri
harus dapat berpenampilan rapi sesuai
Komponen aspek psikologis
wasit dan juri dalam
cabang olahraga renang
5. Integritas – kemandirian, kejujuran, tanggung jawab, tidak memihak
Contoh dalam renang: Seorang wasit/juri harus punya integritas – kemandirian, kejujuran,
tanggung jawab, tidak memihak saat melakukan diskualifikasi dalam gaya renangan, start atau pembalikan dan bila terjadi protes dari official.
6. Percaya diri
Contoh dalam renang: Seorang wasit/juri harus punya rasa percaya diri saat memimpin jalannya perlombaan dan saat melakukan diskualifikasi
Komponen aspek psikologis
wasit dan juri dalam
cabang olahraga renang
7. Motivasi
Contoh dalam renang: Seorang wasit/juri harus
punya motivasi saat memimpin jalannya
perlombaan dari awal hingga akhir, walaupun
terkadang cuaca panas atau hujan.
8. Konsentrasi
Contoh dalam renang: seorang wasit/juri harus
mempunyai konsentrasi yang tinggi saat
jalannya perlombaan, pada saat
memperhatikan apabila ada perenang yang
melakukan kesalahan pada saat start,
Komponen aspek psikologis
wasit dan juri dalam
cabang olahraga renang
9. Leaderships
Contoh dalam renang: seorang wasit/juri harus mempunyai leaderships saat memimpin jalannya perlombaan.
10. Kerjasama
Contoh dalam renang: seorang wasit/juri harus bisa bekerjasama antar wasit/juri dalam pengambilan keputusan jika terjadi protes dari official
11. Empati
Contoh dalam renang: seorang wasit/juri harus mempunyai sifat empati sesuai aturan main yang