i
ANALISIS STRATEGI SISTEM 5 PILAR NETWORK MARKETING PT. MELIA SEHAT SEJAHTERA MENURUT HUKUM POSITIF DAN
HUKUM ISLAM DI INDONESIA
Penulisan Hukum
(Skripsi)
Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh :
Frida Hanaritantoro
NIM. E013188
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
v ABSTRAK
Frida Hanaritantoro. 2017. E0013188. ANALISIS STRATEGI SISTEM 5 PILAR NETWORK MARKETING PT. MELIA SEHAT SEJAHTERA MENURUT HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM DI INDONESIA
Penulisan ini mendeskripsikan dan mengkaji permasalahan, pertama bagaimana konsep sistem 5 Pilar Network Marketing pada PT. Melia Sehat Sejahtera. Kedua, bagaimana penerapan sistem 5 Pilar Network Marketing di PT. Melia Sehat Sejahtera menurut Hukum Positif dan Hukum Islam di Indonesia.
Penelitian ini adalah penelitian hukum empiris (socio-legal research) yang bersifat desktriptif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian hukum empiris ini meliputi data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melalui observasi langsung (berperan serta) dan studi dokumen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 5 pilar PT. Melia Sehat Sejahtera meliputi Perusahaan, Produk, Marketing Plan, Transparansi, dan Team Leader & Support System. Pembahasan meliputi analisis strategi sistem pemasaran Network Marketing PT. Melia Sehat Sejahtera yang disebut 5 Pilar. Analisis bahwa sistem pemasaran yang tergolong Network Marketing atau Multi Level Marketing di perusahaan ini telah sesuai dengan hukum positif di Indonesia dan hukum Islam yang berlaku di Indonesia. Contoh analisis dari segi hukum positif yang dapat membuktikan simpulan penulis yaitu perusahaan yang menguasai kantor dengan alamat yang jelas dan memiliki produk yang nyata dengan harga dan standar mutu yang berlaku. Sedangkan dari segi hukum Islam dapat dibuktikan melalui tidak adanya unsur gharar, dharar, dzulm, riba, dan maysir pada konsep pemasaran tersebut.
vi ABSTRACT
Frida Hanaritantoro. 2017. E0013188. ANALISIS STRATEGI SISTEM 5 PILAR NETWORK MARKETING PT. MELIA SEHAT SEJAHTERA MENURUT HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM DI INDONESIA
This Thesis describe and analyze the problem, the first how about 5 pilars systems consepts in PT. Melia Sehat Sejahtera. The second, how to apply 5 pilars Network Marketing systems in PT. Melia Sehat Sejahtera in Positive Law and Islamic Law in Indonesia.
This research is about empirical law research or sosio-legal research on descriptive. A kind of data have used in this empirical law research include materials of primary and secondary data. Collecting data technique is observation and documents.
The result of the research showed that 5 pilars systems in PT. Melia Sehat Sejahtera include Company Profile, Product, Marketing Plan, Transparancy, Group Leader and Support System. The discussion consist of analize strategy marketing system Network Marketing PT. Melia Sehat Sejahtera called 5 Pilars. Spesification analizing about particulars to give conical conclusion so that can prove that marketing system to belong to Nework Marketing or Multi Level Marketing have suitable with positive law in Indonesia and Islamic law which conduct in Indonesia. The example of analizing from Positive Law side which prove writer’s conclucion is factory where have the certain address and have real product with standard quality and price related the rule. Then, from Islamic law side can prove by fact that show there are no unsure of gharar, dharar, riba and maysir in the marketing concept.
vii
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Segala puji dan syukur penulis agungkan kepada sumber dari ilmu
pengetahuan, sumber kebenaran, Sang Maha Cahaya, Allah SWT. Shalawat serta
salam teruntuk Nabi Muhammad SAW yang patut menjadi tauladan bagi kita
semua. Akhirnya atas rahmat pertolongan Allah SWT jugalah skripsi dengan
judul : ANALISIS STRATEGI SISTEM 5 PILAR NETWORK MARKETING PT. MELIA SEHAT SEJAHTERA MENURUT HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM DI INDONESIA dapat terselesaikan.
Penulis sadar bahwa Penulisan Hukum (Skripsi) ini jauh dari sempurna,
sehingga adanya saran maupun masukan serta kritik dari berbagai pihak sangat
penulis harapkan. Penulis tetap berharap semoga Penulisan Hukum (Skripsi) ini
dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dalam bidang hukum
terkhusus Hukum Islam. Penulis menyadari bahwa terselesainya Penulisan
Hukum (Skripsi) ini tidak terlepas dari banyaknya bantuan dan bimbingan baik
moril maupun materiil serta doa dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena
itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Bapak Agus Rianto, S.H., M.Hum., selaku Ketua Bagian Hukum dan
Masyarakat Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Ibu Zeni Luthfiyah, S.Ag., M.Ag., selaku dosen pembimbing I dalam
penulisan hukum (skripsi) ini. Terima kasih atas bimbingan, kesabaran dan
ketelatenan ibu sehingga skripsi ini terselesaikan dengan baik.
4. Ibu Luthfiyah Trini Hastuti, S.H., M.H., selaku dosen pembimbing II
dalam penulisan hukum (skripsi) ini. Terima kasih juga bimbingan,
kesabaran dan ketelatenan ibu sehingga skripsi ini terselesaikan dengan
viii
5. Ibu Sri Lestari Rahayu, S.H., M.Hum., selaku pembimbing akademik, atas
nasehat dan bimbingan selama menempuh kuliah dan selepas lulus pula
dari Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
6. Ibu Sri Wahyuningsih Yulianti, S.H., M.H., selaku ketua bagian PPH dan
seluruh anggota PPH yang membantu dalam penulisan hukum (skripsi) ini.
7. Para staff dan karyawan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta yang telah membantu penulis.
8. Papah, mamah, mas Alviantoro, S.Stp., S.H., M.,H., mas Rilke
Herbawantoro, S.Spd, dan seluruh keluarga besar atas doa, dukungan,
bimbingan dan segala hal yang telah diberikan tentunya banyak sekali dan
tak ternilai harganya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan ini
dan mendapat gelar sarjana di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
9. Keluarga besar dan tim dari PT. Melia Sehat Sejahtera khususnya The A
Team Forbid [AK] Solo dan Jawa Tengah yang tidak hanya menjadi
narasumber inspirasi penulisan ini tapi juga selalu membantu, mendorong,
dan menjadi sahabat sekaligus keluarga yang baik dalam perubahan diri
menuju hidup yang jauh lebih baik. Khususnya jajaran para Top Leader
PT. Melia Sehat Sejahtera; upline dan mentor saya kak Adam Hilmy
Haidar, kak Jody Prayogo, seluruh tim under Lia Kartika, Khoirunnisa
Rahmitasari, pak Zuhdi Amini, under pak Zuhdi Amini beserta Liliek
Widyastuti, dan kawan-kawan lainnya yang saya hormati, saya cintai dan
saya banggakan.
10.Sahabat sekaligus saudara perempuan sejak SMP, Ida Wijayanti, yang
telah membantu dalam diskusi dan penyediaan sumber-sumber skripsi
saya. Guru saya dalam kehidupan dan skripsi ini. Mahasiswa Ekonomi
Islam UNAIR semester akhir.
11.Para sahabat terbaik saya di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah
membantu, menemani, saling mendukung dan mendorong tercapainya
prestasi-prestasi kecil selama masa pendidikan dan semoga langgeng
x DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii
HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
ABSTRAK ... v
ABSTRACT ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... x
DAFTAR GAMBAR ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
TRANSLITERASI BAHASA ARAB-INDONESIA ...xv
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 8
C. Tujuan Penelitian ... 8
D. Manfaat Penelitian ... 9
E. Metode Penelitian ... 9
F. Sistematika Penulisan Hukum ... 12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teori 1. Tinjauan Penjualan Langsung / Penjualan Berjenjang ... 14
2. Tinjauan Hukum Islam ... 16
3. Tinjauan Hukum Ekonomi Islam ... 21
xi
b. Tujuan Ekonomi Syariah ... 23
c. Moral sebagai Pilar Ekonomi Syariah ... 23
d. Nilai-nilai Dasar Ekonomi Syariah ... 24
e. Prinsip-prinsip Ekonomi dalam Islam ... 25
f. Basis Kebijakan Ekonomi Syariah ... 26
4. Tinjauan Fiqh Muamalah ... 29
5. Tinjauan Al-Qur‟an dan hadits ... 42
B. Kerangka Pemikiran ... 45
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 47
1. Pilar Perusahaan ... 47
2. Pilar Produk ... ... 48
3. Pilar Marketing Plan ... 50
4. Pilar Transparansi ... 51
5. Pilar Team Leader & Support System... 52
B. Pembahasan ... 53
1. Pandangan Hukum Positif di Indonesia terhadap 5 Pilar PT. Melia Sehat Sejahtera ... 53 2. Pandangan Hukum Islam terhadap 5 Pilar PT. Melia Sehat Sejahtera ... 66
a. Analisis dasar dalam hukum Islam ... 66
b. Analisis prinsip-prinsip dalam hukum Ekonomi Islam ... 67
c. Analisis Fatwa Dewan Syariah Nasional No : 75/DSN MUI/VII/2009 tentang Pedoman Penjualan Langsung Berjenjang Syariah (PLBS) ... 70
d. Analisis mengenai asas dalam hukum Islam ... 75
e. Analisis mengenai rukun akad ... 77
xii BAB IV SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ... 80
B. Saran ... 81
DAFTAR PUSTAKA ... 82
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.a. Perusahaan
Gambar 1.b. Perusahaan
Gambar 1.c. Perusahaan
Gambar 1.d. Perusahaan
Gambar 2.a. Produk
Gambar 2.b. Produk
Gambar 2.c. Produk
Gambar 2.d. Produk
Gambar 2.e. Produk
Gambar 2.f. Produk
Gambar 3.a. Marketing Plan
Gambar 3.b. Marketing Plan
Gambar 3.c. Marketing Plan
Gambar 3.d. Marketing Plan
Gambar 3.e.Marketing Plan
Gambar 3.f. Marketing Plan
Gambar 3.g. Marketing Plan
Gambar 4.a. Transparansi
Gambar 4.b. Transparansi
Gambar 4.c. Transparansi
Gambar 5.a. Team Leader & Support System
Gambar 5.b. Team Leader & Support System
Gambar 5.c. Team Leader & Support System
Gambar 5.d. Team Leader & Support System
Gambar 6. Formulir Pendaftaran
Gambar 7. Gambar variasi produk
Gambar 8. Perijinan perusahaan dan produk
Gambar 9. Foto kegiatan pembelajaran dan omset
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Kode Etik Distributor PT. Melia Sehat Sejahtera
Lampiran 2. Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2014
tentang Perdagangan
Lampiran 3. Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor
32/M-DAG/PER/8/2008 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Usaha Perdagangan dengan
Sistem Penjualan Langsung
Lampiran 4. Fatwa Dewan Syariah Nasional No :75/DSNMUI/VII/2009 tentang
Pedoman Penjualan Langsung Berjenjang Syariah (PLBS)
xv
DAFTAR TRANSLITERASI
1. Bila dalam naskah skripsi ini dijumpai nama dan istilah teknis (technical term)
yang berasal dari bahasa Arab akan ditulis dengan huruf Latin. Pedoman
transliterasi yang digunakan untuk penulisan tersebut adalah sebagai berikut:
ARAB LATIN
Konsonan Nama Konsonan Keterangan
ا Tidak dilambangkan (half madd)
ب B B Be
ت T Th Te
ث Ts Th Te dan Ha
ج J J Je
ح Ch ḥ Ha (dengan titik di bawah)
خ Kh Kh Ka dan Ha
د D D De
ذ Dz Dh De dan Ha
ر R R Er
ز Z Z Zet
س S Sh Es
ش Sy Sh Es dan Ha
ص Sh ṣ Es (dengan titik di bawah)
ض Dl ḍ De (dengan titik di bawah)
ط Th ṭ Te (dengan titik di bawah)
ظ Dh ẓ Zet (dengan titik di bawah)
ع „ „ Koma terbalik di atas
غ Gh Gh Ge dan Ha
xvi
ق Q Q Qi
ك K K Ka
ل L L El
م M M Em
ن N N En
و W W We
ه H H Ha
ء A ʼ Apostrof
ي Y Y Ye
2. Vokal rangkap dua diftong bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan
antara harakat dengan huruf, translitterasinya dalam tulisan Latin
dilambangkan dengan huruf sebagai berikut:
a. Vokal rangkap ( ْ ىَس ) dilambangkan dengan gabungan huruf aw, misalnya: al-yawm.
b. Vokal rangkap ( ْ يَس ) dilambangkan dengan gabungan huruf ay, misalnya: al-bayt.
3. Vokal panjang atau maddah bahasa Arab yang lambangnya berupa harakat dan
huruf, transliterasinya dalam bahasa Latin dilambangkan dengan huruf dan
tanda macron (coretan horizontal) di atasnya, misalnya ( ْ ةَحِجْاَف لا = al-fātiḥah ), ( م ىُلُع لا = al-‘ulūm), dan ( ْ ةم يِق = qīmah).
4. Syaddah atau tasydid yang dilambangkan dengan tanda syaddah atau tasydid,
transliterasinya dalam tulisan Latin dilambangkan dengan huruf yang sama
dengan huruf yang bertanda syaddah itu, misalnya ( = ḥaddun), ( = saddun),
( = ṭayyib).
5. Kata sandang dalam bahasa Arab yang dilambangkan dengan huruf alif-lam,
xvii
dari kata yang mengikuti dan diberi tanda hubung, misalnya ( ث يَب لا = al-bayt), ( ءأمسلا =ْal-samā’).
6. Tā’marbūtah mati atau yang dibaca seperti ber-harakat sukūn, transliterasinya
dalam bahasa Latin dilambangkan dengan huruf “h”, sedangkan tā’ marbūtah
yang hidup dilambangkan dengan huruf “t”, misalnya (للاِه لاُْةَي ؤُر = ru’yat al- hilāl ).