HIMPUNAN dan OPERASINYA
1. HIMPUNAN
1. HIMPUNAN
1.1 Pendahuluan dan Notasi
1.2 Cardinality
1.3 Power Set
1.4 Cartesian Products
1.1
1.1
Pendahuluan
Pendahuluan
dan notasi
dan notasi
{1, 2, 3} adl himpunan yang memuat “1” dan “2” dan {1, 2, 3} adl himpunan yang memuat “1” dan “2” dan “3.” “3.” {1, 1, 2, 3, 3} = {1, 2, 3} krn pengulangan tidak penting. {1, 1, 2, 3, 3} = {1, 2, 3} krn pengulangan tidak penting. {1, 2, 3} = {3, 2, 1} krn himpunan tidak berurutan. {1, 2, 3} = {3, 2, 1} krn himpunan tidak berurutan. {0,1, 2, 3, …} adl himpunan bilangan asli tak terbatas. {0,1, 2, 3, …} adl himpunan bilangan asli tak terbatas. = {} adl himpunan kosong, karena tidak mmpunyai = {} adl himpunan kosong, karena tidak mmpunyai elemen. elemen. Catatan: {} .
. Pengertian Pengertian :Himpunan adalah kumpulan elemen yang tak beraturan..
Contoh. Contoh.
1.1
1.1
Pendahuluan
Pendahuluan
dan notasi
dan notasi
x
x SS artinya “ artinya “xx adl sebuah elemen dalam himpunan adl sebuah elemen dalam himpunan SS.”.”
x
x SS artinya “ artinya “xx bukan sebuah elemen dalam himpunan bukan sebuah elemen dalam himpunan
S S.”.”
A
A BB artinya “ artinya “AA adl himpunan bagian (subset) dari adl himpunan bagian (subset) dari BB.”.”
Diagram Venn atau, “B mengandung A.” atau, “setiap elemen A juga terdapat dalam B.” atau, x ((x A) (x B)). B A
1.1
1.1
Pendahuluan
Pendahuluan
dan notasi
dan notasi
AA BB artinya “ artinya “AA adl himpunan bagian dari adl himpunan bagian dari BB.”.”
A
A BB artinya “ artinya “AA adl superset dari adl superset dari BB.”.”
A = B
A = B jika dan hanya jika jika dan hanya jika AA dan dan BB mempunyai elemen mempunyai elemen yang tepat sama yang tepat sama iff, A B dan B A iff, A B dan A B iff, x ((x A) (x B)). Untuk menunjukkan kesamaan himp A dan B, tunjukkan: A B B A
1.1
1.1
Pendahuluan
Pendahuluan
dan notasi
dan notasi
A
A BB artinya “ artinya “AA adl himpunan bagian layak dari adl himpunan bagian layak dari BB.”.” AA BB, dan , dan AA BB.. xx (( ((xx AA) ) ( (xx BB)) )) xx (( ((xx BB) ) ( (xx AA)))) A B
1.1
1.1
Pendahuluan
Pendahuluan
dan notasi
dan notasi
Contoh: Contoh: ● {1,2,3} {1,2,3} {1,2,3,4,5} {1,2,3,4,5} ● {1,2,3} {1,2,3} {1,2,3,4,5} {1,2,3,4,5} Is Is {1,2,3}? {1,2,3}? Ya! x (x ) (x {1,2,3}) terpenuhi, krn (x ) tidak benar. Is {1,2,3}? Tidak! Is {,1,2,3}? Ya! Is {,1,2,3}? Ya!
1.1
1.1
Pendahuluan
Pendahuluan
dan notasi
dan notasi
Apakah { Apakah {xx} } { {xx}?}? Apakah {x} {x,{x}}? Apakah {x} {x,{x}}? Apakah {x} {x}? Ya Ya Ya Tidak
Quiz time:
Quiz time:
Mendefinisikan Himpunan
Mendefinisikan Himpunan
● Explicit: {John, Paul, George, Ringo}Explicit: {John, Paul, George, Ringo}
● Implicit: {1,2,3,…}, atau {2,3,5,7,11,13,17,…}Implicit: {1,2,3,…}, atau {2,3,5,7,11,13,17,…}
● Pembangun Himpunan: { Pembangun Himpunan: { xx : : xx adl bil prima }, { adl bil prima }, { xx | | xx adl adl
bil ganjil }. bil ganjil }.
● Umum { Umum { xx : : PP((xx)}, dimana )}, dimana PP((xx) adl semacam sebutan.) adl semacam sebutan.
Mendefinisikan Himpunan
Mendefinisikan Himpunan
Cont. Jika D(x,y) merupakan sebutan= “x bisa dibagi oleh y” dan P(x) merupakan sebutan y ((y > 1) (y < x)) D(x,y) Maka { x : y ((y > 1) (y < x)) D(x,y) }. adl himpunan semua bil prima1.2 Kardinalitas (Cardinality)
1.2 Kardinalitas (Cardinality)
JikaJika SS terbatas, maka terbatas, maka cardinalitycardinality dari dari SS, |, |SS|, adl |, adl banyaknya elemen berbeda dalam banyaknya elemen berbeda dalam SS.. S = {1,2,3} |S| = 3. S = {3,3,3,3,3} S = S = { , {}, {,{}} } |S| = 1. |S| = 0. |S| = 3. S = {0,1,2,3,…}, |S| terbatas
1.3 Power sets
1.3 Power sets
IfIf SS is a set, then the is a set, then the power setpower set of of SS is is
P(S) = 2 = 2SS = { = { xx : : xx SS }. }. If S = {a} If S = {a,b} If S = If S = {,{}} We say, “P(S) is the set of all subsets of S.” 2S = {, {a}}. 2S = {, {a}, {b}, {a,b}}. 2S = {}. 2S = {, {}, {{}}, {,{}}}.
1.4 Perkalian Kartesian
1.4 Perkalian Kartesian
Perkalian Cartesian
Perkalian Cartesian
dari dua himpunan
dari dua himpunan
A
A
dan
dan
B
B
adl:
adl:
A
A
B
B
= { (
= { (
a, b
a, b
) :
) :
a
a
A
A
b
b
B
B
}
}
Jika A = {Charlie, Lucy, Linus}, dan B = {Brown, VanPelt}, maka
A,B terbatas |A B| = |A||B|
A1 A2 … An =
= {(a1, a2,…, an): a1 A1, a2 A2, …, an An}
A B = {(Charlie, Brown), (Lucy, Brown), (Linus, Brown), (Charlie, VanPelt), (Lucy, VanPelt), (Linus, VanPelt)}
2. Operasi pada Himpunan
2. Operasi pada Himpunan
2.1 Pendahuluan
2.2 Identitas Himpunan
2.3
Operasi umum pada himpunan
2.4 Representasi Computer terhadap
himpunan
2.1 Pendahuluan
2.1 Pendahuluan
Gabungan (union)
dari dua himpunan
A
dan
B
adl:
A
B = { x : x
A
x
B}
Jika A = {Charlie, Lucy, Linus}, dan B = {Lucy, Desi}, maka
A B = {Charlie, Lucy, Linus, Desi}
A B
2.1 Pendahuluan
2.1 Pendahuluan
Irisan (intersection)Irisan (intersection) dari dua himpunan A dari dua himpunan A dan dan
B
B adl: adl:
A
A B = { B = { xx : : xx AA xx BB}}
Jika A = {Charlie, Lucy, Linus}, dan B = {Lucy, Desi}, maka
A B = {Lucy}
A B
2.1 Pendahuluan
2.1 Pendahuluan
Irisan
Irisan
dari dua himpunan
dari dua himpunan
A
A
dan B
dan
B
adl:
adl:
A
A
B = {
B = {
x
x
:
:
x
x
A
A
x
x
B
B
}
}
Jika A = {x : x adl presiden Indonesia}, dan B
= {x : x sesiapa dalam ruangan ini}, maka
A B = {x : x adl pres. Ind dlm ruangan ini} = Himpunan yg irisannya kosong disebut himp. lepas B A
2.1 Pendahluan
2.1 Pendahluan
Komplemen (complement)Komplemen (complement) dari himpunan dari himpunan AA adl: adl:
If
A
= {
x
:
x
tdk diarsir}, maka
= U dan U = A U } : {x x A A
A
={
x
:
x
yang diarsir
}
A2.1 Pendahuluan
2.1 Pendahuluan
Beda Simetri (symmetric difference)
Beda Simetri (symmetric difference), , AA BB, , adl: adl: A A BB = { = { xx : ( : (xx AA xx BB) ) ( (xx BB xx AA)})} = (A – B) (B – A) = =
{
{
x
x
:
:
x
x
A
A
x
x
B
B
}
}
U A – B B – A2.2 Himpunan Identitas
2.2 Himpunan Identitas
●Identitas
Identitas
A
A
U = A
U = A
A
A
= A
= A
Dominasi
Dominasi
A U = U A = Idempotent
Idempotent
A A = A A A = A2.2 Himpunan Identitas
2.2 Himpunan Identitas
● Excluded MiddleExcluded Middle
A
A
U
A
A
A
A
Uniqueness
Uniqueness
Double complement
Double complement
2.2 Himpunan Identitas
2.2 Himpunan Identitas
●Commutatif
Commutatif
A A B = B B = B A A A A B = B B = B A A ●Associatif
Associatif
((AA BB) ) C = AC = A ( (BB CC) ) ((AA BB) ) C =AC =A ( (BB CC)) ●Distributif
Distributif
A A ( (BB CC) = () = (AA BB) ) ( (AA CC) ) A A ( (BB CC) = () = (AA BB) ) ( (AA CC))2.2 Set Identities
2.2 Set Identities
●DeMorgan’s I
DeMorgan’s I
B
A
B
A
B
A
B
A
DeMorgan’s II
DeMorgan’s II
4 cara membuktikan identitas
4 cara membuktikan identitas
● perlihatkan bhw perlihatkan bhw A A B dan B dan
bhw
bhw A A B B..
● Gunakan tabel anggota.Gunakan tabel anggota.
● Gunakan bukti identitas sebelumnya.Gunakan bukti identitas sebelumnya.
4 cara membuktikan identitas
4 cara membuktikan identitas
Prove that Prove thatA
B
A
B
B
A
x
B
x
A
x
B
x
A
x
B
A
x
B
A
x
4 cara membuktikan identitas
4 cara membuktikan identitas
Menggunakan tabel anggota Menggunakan tabel anggota 0 : x terdapat dalam himpunan yg disebut 0 : x terdapat dalam himpunan yg disebut 1 : lainnya 1 : lainnya A A BB A A B B 1 1 11 00 00 00 11 00 1 1 00 00 11 00 11 00 0 0 11 11 00 00 11 00 0 0 00 11 11 11 00 11Prove that
Prove that
A
B
A
B
B
A
B
A
A B
4 cara membuktikan identitas
4 cara membuktikan identitas
Prove that
Prove that
A
B
A
B
Menggunakan persamaan logika Menggunakan persamaan logika (A B) = {x : (x A x B)} = {x : (x A) (x B)} = {x : (x A) (x B)} = A B4 cara membuktikan identitas
4 cara membuktikan identitas
Prove that
Prove that
Menggunakan identitas yang telah dibuktikan Menggunakan identitas yang telah dibuktikan A B C C B A( ) ( ) ) ( ) (B C A B C A ) (B C A A C B ( ) A B C ( )2.3 Operasi Umum pd Himpunan
2.3 Operasi Umum pd Himpunan
∪
i=1 nA
i=
A
1∪
A
2∪∪
A
n={
x
:
x
∈
A
1∨
x
∈
A
2∨∨
x
∈
A
n}
contoh. Jika U = N, dan:
Maka
∪
i=1 nA
i= ∪
i=1 n{
i ,i
1,
i
2,...
}={
1,2,3,...
}
Gabungan Umum
Gabungan Umum
Ai={i, i+1, i+2, …}Irisan Umum
Irisan Umum
} : { 1 2 2 1 1 n n n i i A x A x A x x A A A A
contoh. Jika U = N, dan:
Maka 2,...} 1 { 1 ,n n,n A n i i
Ai={i, i+1, i+2, …}2.4 Representasi Computer
2.4 Representasi Computer
Diberikan U = {x1, x2,…, xn}, dan pilih sebarang elemen U, misal x1, x2,…, xnJika A U. Maka bit string representation dari A adl the bit string dgn panjang n : a1 a2… an sdh ai =1 jika xi A, dan 0 untuk lainnya.
Cont. Jika U = {x1, x2,…, x6}, dan A = {x1, x3, x5, x6}, maka bit string representation dari A adl (101011)
Himpunan sbg bit strings
Himpunan sbg bit strings
cont. Jika U = {x1, x2,…, x6}, A = {x1, x3, x5, x6}, dan B = {x2, x3, x6}.Maka cara mendapatkan A B dan A B adl sbb: