• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mikrobiologi Makalah Hpv

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Mikrobiologi Makalah Hpv"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH HUMAN PAPILLOMA VIRUS

MAKALAH HUMAN PAPILLOMA VIRUS

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Aplikasi Mikroiologi Parasitologi Aplikasi Mikroiologi Parasitologi

Disusun Oleh: Disusun Oleh:

1.

1. Dewii Dewii Nuraini Nuraini NIM NIM : : P231390P2313901509815098 2.

2. Nurmayani Nurmayani NIM NIM : : P23139015122P23139015122 3.

3. Rahma Rahma Fitriana Fitriana NIM NIM : : P23139015127P23139015127 4.

(2)

KATA P!N"ANTAR 

Puji syukur kepada Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya, akhirnya penyusun dapat menyelesaikan makalah Human Papiloma Virus ini denan tepat !aktu dan tanpa halanan yan "erarti# Penyusunan makalah ini tidak terlepas dari "antuan "er"aai pihak# Oleh karena itu penyusun menu$apkan terima kasih Seluruh pihak yan mem"antu dalam menyelesaikan makalah ini#

Pem"uatan makalah ini disusun untuk memenuhi tuas mata kuliah %ikro"ioloi serta se"aai penam"ah penetahuan dan !a!asan "ai penyusun dan para pem"a$a khususnya menenai penyakit &util kulit, &anker ser'iks# Semoa makalah ini dapat mem"erikan man(aat kepada semua pihak yaitu "ai penyusun maupun pem"a$a# Penyusun menyadari "ah!a makalah ini masih jauh dari sempurna# )ntuk itu, penyusun menharapkan adanya kritik maupun saran se"aai per"aikan dalam penyusunan selanjutnya#

(3)

Da#tar Isi

HALAMAN $UDUL ################################################# ##################################### i KATA P!N"ANTAR ###################################################################################### ii DA%TAR ISI#################################################################################################### iii &A& I P!NDAHULUAN############################################################################  • /atar 0elakan##########################################################################  • Tujuan Penulisan######################################################### ##############  &A& II P!M&AHASAN############################################################################### + • Penertian HPV11111111##111111##111# + • &lasi(ikasi111111##11111111111111 + • %or(oloi111111#11111111111############## + • Penyakit yan Ditim"ulkan11111#11111111## 2 • &util kulit1111111111111111111# 3 • &anker ser'iks11111111111111111## . • 4n(eksi1111111111111111111111 5 • Penye"aran11111111111111111111 6 • Penularan111111111111111111111 7 • 8ejala1111111111111111111111# 7

• 8ejala 9isik pada Wanita1111111111111  • 8ejala 9isik pada Pria11111111111111# 

&A& III P!N'!L!SAIAN 1111111111111111111 

• Peno"atan 111111111111111111111##  • Pen$eahan11111#1111111111111111## + &A& IV P!NUTUP##########################################################################################  • &esimpulan################################################################################ ##  • Saran########################################################################################### ##  DA%TAR PUSTAKA######################################################################################1 2

(4)

&A& I

P!NDAHULUAN

()( Latar &elakang

Human Papilloma Virus ;HPV< adalah jenis 'irus yan $ukup la=im# *enis yan "er"eda dapat menye"a"kan kutil atau pertum"uhan sel yan tidak normal ;displasia< dalam atau di sekitar leher  rahim atau du"ur yan dapat menye"a"kan kanker leher rahim atau du"ur# &util-kutil ini pada umumnya tum"uh di permukaan kulit yan lem"a" dan di daerah sekitar alat kelamin sehina dise"ut kutil kulit dan kutil kelamin# 4n(eksi HPV pada alat kelamin dapat dise"arkan melalui hu"unan seks, sedankan penularan kutil kulit pada tanan atau kaki dapat terjadi tanpa hu"unan seks ;penularannya dapat melalui sentuhan atau penunaan "aran se$ara "ersama<#

)ntuk men$eah penye"arannya dapat dilakukan dilakukan tes Pap untuk mendeteksi  pertum"uhan tidak normal dari sel pada leher rahim sejak a!al atau pun denan melakukan sekret 'aina# Tes ini dapat memeriksa du"ur laki-laki dan perempuan# Walaupun tes Pap tampaknya merupakan $ara ter"aik untuk menemukan kanker leher rahim se$ara dini, pemeriksaan (isik  denan hati-hati munkin merupakan $ara ter"aik untuk menemukan kanker du"ur# Sedankan untuk men$eah penularannya, se"aiknya menjaa ke"ersihan diri dan janan melakukan seks denan le"ih dari satu oran# Tanda in(eksi HPV ;kutil atau displisia< se"aiknya dio"ati seseera munkin setelah dideteksi se"elum masalah manjadi le"ih "esar dan munkin kam"uh setelah dio"ati#

()* Tu+uan Penulisan # Tujuan umum

%ahasis!a diharapkan mampu memahami dan memperoleh am"aran tentan HPV# +# Tujuan khusus

a# %ahasis!a diharapkan mampu menenali $iri-$iri HPV#

 "# %ahasis!a diharapkan mampu menetahui penyakit yan di tim"ulkan oleh HPV#

&A& II

P!M&AHASAN

*)( Pengertian HPV

Human Papilloma Virus ;HPV< adalah jenis 'irus yan $ukup la=im# *enis yan "er"eda dapat menye"a"kan kutil atau pertum"uhan sel yan tidak normal ;displasia< dalam atau di sekitar leher  rahim atau du"ur yan dapat menye"a"kan kanker leher rahim atau du"ur# &util-kutil ini pada umumnya tum"uh di permukaan kulit yan lem"a" dan di daerah sekitar alat kelamin sehina dise"ut kutil kulit dan kutil kelamin# 4n(eksi HPV pada alat ke lamin dapat dise"arkan melalui

(5)

hu"unan seks, sedankan penularan kutil kulit pada tanan atau kaki dapat terjadi tanpa hu"unan seks ;penularannya dapat melalui sentuhan atau penunaan "aran se$ara "ersama<#

*)* Klasi#ikasi

 HPV merupakan virus DNA dengan klasifikasi

9amilia : Papo'a'iridae 8enus : Papilloma'irus

Spesies : Human Papilloma'irus

*), Mor#ologi

Papo'a'irus merupakan 'irus ke$il ; diameter 23-33 nm < yan mempunyai enom "eruntai anda yan sirkuler diliputi oleh kapsid ;kapsid ini "erperan pada tempat in(eksi pada sel< yan tidak "erpem"unkus menunjukkan "entuk simetri ikosahedral# 0erkem"an "iak pada inti sel menye"a"kan in(eksi laten dan kronis pada pejamu alamiahnya dan dapat menye"a"kan tumor pada  "e"erapa "inatan ;>ontoh : Virus Papilloma manusia ;kutil<, Virus 0& ;diasinkan dari air kemih  penderita yan mendapat o"at-o"at imunosupresi(<<#

%ekanisme in(eksi 'irus dia!ali denan protein menempel pada dindin sel dan menekstraksi semua protein sel kemudian protein sel itu ditandai ;"erupa aris-aris< "erdasarkan polaritasnya# *ika polaritasnya sama denan polaritas 'irus maka, dapat dikatakan "ah!a sel yan "ersankutan terin(eksi 'irus# Setelah itu, 'irus menin(eksikan materi enetiknya ke dalam sel yan dapat menye"a"kan terjadinya mutasi en jika materi enetik 'irus ini "ertemu denan materi enetik sel# Setelah terjadi mutasi, DNA 'irus akan "ertam"ah "anyak seirin pertam"ahan jumlah DNA sel yan sedan "ereplikasi# 4ni menye"a"kan displasia ;pertum"uhan sel yan tidak normal< jadi  "ertam"ah "anyak dan tak terkendali sehina menye"a"kan kanker#

?Papo'a@ "erasal dari tia nama yan serin dipelajari ; Papilloma, Polyoma, Va$oulatin <# an akan di"ahas termasuk 'irus Papilloma yaitu yan menye"a"kan tumor jinak dan anas pada  "anyak tipe mamalia# Virus ini merupakan salah satu dari 'irus DNA yan diketahui menye"a"kan tumor alamiah pada tuan rumah aslinya# Virus Papilloma menye"a"kan "e"erapa jenis kutil yan  "er"eda pada manusia, meliputi kutil kulit, kondiloma enitalB kondiloma akuminata;&A< atau kutil kelaminB atau enital !art ;di masyarakat dikenal se"aai jener ayam denan masa inkubasi :1-6 

(6)

bulan rata-rata 3 bulan, tampak benjolan seperti jengger ayam di sekitar kemaluan dan anus serta kebanyakan tanpa keluhan ), dan papilloma larings.

Papilloma'irus sanat tropik terhadap sel-sel epitel kulit dan mem"ran mukosa# Tahap-tahap dalam siklus replikasi 'irus terantun pada (aktor-(aktor spesi(ik yan terdapat dalam status di(erensiasi "erikutnya dari sel epitel# &eterantunan kuat replikasi 'irus pada status di(erensiasi sel inan ini, meye"a"kan sulitnya perkem"an"iakan Papilloma'irus in 'itro#

Denan mikroskop elektron 'irus, HPV "er"entuk ikosahedral denan ukuran 33 nm, memiliki 5+ kapsomer dan + protein kapsid , yaitu / dan /+# Virus DNA ini dapat "ersi(at mutaen# 4n(eksi HPV telah di"uktikan menjadi penye"a" lesi prakanker, kondiloma akuminatum, dan kanker# Terdapat 6 strain HPV yan sudah diidenti(ikasi,  di antaranya dapat ditularkan le!at hu"unan seksual#

Ada le"ih dari seratus 'irus yan dikenal se"aai 'irus papilloma manusia ;human papilloma 'irusBHPV<# HPV dapat menye"a"kan kanker leher rahim karena dapat mem"uat pertum"uhan sel menjadi tidak normal ;denan $ara 'irus masuk ke dalam inti sel di leher rahim dan menu"ah  "entuk sel sehina sel menjadi mudah rapuh dan pertum"uhannya menjadi tidak "eraturan<#

Satu penelitian menemukan # perempuan terdeteksi HPV-positi( di AS dan sekitar 2 oran meninal karenanya# HPV menular denan mudah melalui hu"unan seks# Diperkirakan 53  persen oran yan akti( se$ara seksual terutama "erusia 3-27 tahun di AS menalami sedikitnya satu jenis in(eksi HPV# Virus ini terdiri dari puluhan enotype, dan dapat menyeran "er"aai  "aian tu"uh seperti jari dan tanan, telapak kaki, !ajah, enital# Tipe Human papilloma'irus

$ukup "eraam# Dari  tipe HPV, hanya  di antaranya yan "erisiko kanker ser'iks#

Adapun tipe yan palin "erisiko adalah HPV ., 6, , dan 23# Sedankan tipe , 3, 7, 3, 3+, 36, 37, dan .6 merupakan tipe "erisiko sedan# Dan yan "erisiko rendah adalah tipe .,, +., 2+, 2, 22, 3, 32, 33, dan 3.# Dari tipe-tipe ini, HPV tipe . dan 6 merupakan penye"a" 5C kanker rahim yan terjadi, sedankan HPV tipe . dan  merupakan penye"a" 7C kandiloma akuminata jinak dan Papilloma larin pada anak-anak# 4n(eksi HPV memiliki keterkaitan denan le"ih dari 77C kasus kanker ser'iks di seluruh du nia#

*)- Pen.akit 'ang Ditimulkan

0er"aai jenis HPV menye"a"kan kutil umum pada tanan atau kaki# HPV jua dapat menaki"atkan masalah pada mulut atau pada lidah dan "i"ir# 0e"erapa jenis HPV dapat menye"a"kan kutil kelamin pada penis, 'aina dan du"ur# *enis HPV lain dapat menye"a"kan  pertum"uhan sel yan tidak normal yan dise"ut displasia# Displasia dapat "erkem"an menjadi

kanker du"ur pada laki-laki dan perempuan, dan kanker leher rahim ;cervical cancer <, atau kanker   penis# Displasia di sekitar du"ur dise"ut neoplasia intraepitelial anal ;anal intraepithelial  neoplasiaBA4N<# pitel adalah lapisan sel yan meliputi oran atau menutupi permukaan tu"uh yan ter"uka# Neoplasia "erarti perkem"anan "aru sel yan tidak normal# A4N adalah

(7)

 perkem"anan sel "aru yan tidak normal pada lapisan du"ur# Displasia pada daerah leher rahim dise"ut neoplasia intraepitelial ser'iks ;cervical intraepithelial neoplasiaB>4N<#

Kon/iloma genital dapat ditularkan melalui sentuhan dan hu"unan seksual# Penyakit ini dapat menyeran siapa saja, namun ada se"aian oran yan "erisiko untuk terjankit penyakit ini antara lain: oran yan serin kontak denan airB"ekerja di tempat "asah ;seperti tukan ikan, tukan dain, pemoton he!an<, oran yan hiperhidrosisB telapak tanan atau kakinya selalu  "asah, anak-anak# Penyakit ini menular "aik denan kontak lansun maupun tidak lansun

seperti pemakaian handuk dan "aju yan "ersamaan# Pada oran-oran yan "erisiko terjankit  penyakit ini dapat terjadi kekam"uhan karena 'irus ini mudah hidup dan "erkem"an pada kulit yan serin terkena trauma dan selalu "asah# Pada oran yan imunno$ompromise atau daya tahan tu"uh kuran "aik atau "uruk 'irus ini dapat "erkem"an $epat pada seluruh "adan atau "ekem"an menjadi keanasan kulit seperi kanker skuamosa#

*)-)( Kutil kulit

"enital 0arts1 kutil kelamin

Kanker ser2iks merupakan penye"a" kematian aki"at kanker yan ter"esar setelah kanker   payudara pada !anita di neara-neara "erkem"an, "ahkan tiap tahunnya sekitar seperempat juta

!anita meninal karena penyakit ini# Tidak hanya itu, kanker ser'iks jua "erdampak pada sekitar  setenah juta !anita tiap tahunnya dan 6C penderita kanker ser'iks hidup di neara-neara denan pendapatan penduduk yan rendah atau sedan# %enurut penelitian yan dikemukakan oleh yayasan kanker 4ndonesia menyatakan "ah!a tiap  jam, seoran !anita di 4ndonesia meninal aki"at kanker ser'iks#

Peristi!a kanker ser'iks dia!ali dari normal ser'iks yan terin(eksi HPV dan menye"a"kan tim"ulnya displasia sehina menim"ulkan kanker# &anker Ser'iks $enderun mun$ul pada !anita usia 3-33 tahun ;pada saat usia produkti(<# Namun dapat pula mun$ul pada perempuan "erusia le"ih muda# Penye"a" dari kanker ini adalah Human Papilloma Virus yaitu sejenis 'irus yan menyeran manusia dan "erpotensi menye"a"kan terjadinya komplikasi dan kemandulan# Ser'iks normal "entuknya lurus, sedankan ser'iks yan terin(eksi "entuknya mem"esar, keluar karena  "erkutil# 4nilah yan menye"a"kan rasa sakit pada penderita kanker ser'iks saat melakukan

hu"unan seks#

0e"erapa (aktor yan dapat mempermudah terin'eksi 'irus HPV yaitu : () &an.ak partner seks

Semakin "anyak jumlah partner seks ;dan semakin "anyak jumlah partner seE dari partner seE  pasien<, semakin "esar kemunkinan untuk terkena HPV#

*) Akti2itas Seks Dini

%elakukan hu"unan seks se"elum umur 6 tahun meninkatkan resiko untuk terkena HPV# Sel imatur $enderun le"ih rentan untuk mendapatkan peru"ahan pre-kanker yan dise"a"kan oleh HPV#

(8)

,) In#eksi Menular Seksual Lainn.a 3IMS4

*ika pasien memiliki 4%S lainnya, seperti $hlamydia, onorrhea, syphilis atau H4VBA4DS F pasien akan memiliki kemunkinan yan "esar terkena HPV#

-) Kekealan tuuh sistem menurun

&e"anyakan !anita yan terin(eksi HPV tidak terkena kanker ser'iks# Namun, jika seseoran terkena in(eksi HPV dan sistem imunnya menurun aki"at kead aan medis lainnya, maka

ke$enderunan untuk "erkem"annya kanker ser'iks semakin "esar# 5) Merokok

%ekanisme pasti yan menhu"unkan antara rokok denan kanker ser'iks jua "elum diketahui denan jelas, namun merokok meninkatkan peru"ahan pre-kanker dan terjadi pada ser'ik#

%erokok dan in(eksi HPV dapat mem"uat kemunkinan kanker ser'iks semakin meninkat tini# Perlu diinat "ah!a setiap perempuan "eresiko untuk terin(eksi HPV !alaupun setia pada satu  pasanan# Pasanan yan terin(eksi akan menjadi sum"er in(eksi HPV "ai !anita lainnya# Ternyata !alaupun kanker leher rahim adalah penyakit perempuan tetapi lelaki memiliki peran  pentin di dalam penye"arannya# /elaki yan pernah menikah denan perempuan penderita kanker 

leher rahim otomatis "isa menularkan penyakit terse"ut kepada perempuan lain melalui hu"unan seksual# %aka disarankan pada kaum lelaki yan suka @jajan@ aar "erhati-hati, se"a" "ukan tidak  munkin ia menjadi media perantara penyakit kanker leher rahim ke istrinya sendiri#

&omplikasi yan munkin terjadi adalah lesi ;kutil< dapat mem"esar dan tum"uh "ersama# Tetapi resiko ter"esar dari HPV adalah kanker leher rahim atau "ahkan kematian# &anker leher  rahim dapat dideteksi denan menunakan tes Pap sehina pertum"uhan sel yan a"normal pada leher rahim terse"ut terdeteksi le"ih a!al dan dapat dilakukan konisasi ;menam"il "aian sel yan  "eru"ah< se"elum ia "erkem"an menjadi kanker#

*)-)* Kanker ser2iks

8ejala a!al kondisi pra-kanker umumnya ditandai denan ditemukannya sel-sel a"normal ser'iks yan dapat ditemukan melalui tes Pap Smear# Serin kali kanker ser'iks tidak menim"ulkan ejala# Namun "ila sel-sel a"normal ini "erkem"an menjadi kanker ser'iks, "arulah mun$ul ejala-ejala se"aai "erikut :

# Pendarahan 'aina yan tidak normal seperti :

 Pendarahan di antara periode menstruasi yan reular

 Pendarahan di luar !aktu haid

 Periode menstruasi yan le"ih lama dan le"ih "anyak dari "iasanya

 Pendarahan setelah hu"unan seksual atau pemeriksaan panul

 Pendarahan sesudah menopause

 &elainan pada 'aina ;keluarnya $airan kekuninan, "er"au< +# Gasa sakit saat "erhu"unan seksual

# Gasa sakitB nyeri pada pinul dan kaki

(9)

*ika kanker ser'iks telah ditentukan, maka pasien akan manjalani pemeriksaan le"ih jauh lai untuk  menentukan apakah kanker telah menye"ar dan sampai dimana penye"arannya  suatu proses yan dise"ut stadium kanker# Stadium kanker merupakan (aktor kun$i yan menentukan peno"atan# Pemeriksaan untuk menentukan stadium dapat "erupa :

• 8am"aran Gadioloi# Pemeriksaan seperti I-Gay, $omputeri=ed tomoraphy ;>T< S$an atau

%G4 dapat mem"antu untuk menentukan apakah kanker telah menye"ar di sekitar ser'iks#

• Pemeriksaan 'isual pada kandun kemih atau rektal# Dokter dapat menunakan alat khusus

untuk melihat kandun kemih se$ara lansun ;$ystos$opy< dan rektum ;pro$toskopi<# Stadium dari kanker ser'iks di"a!ah ini termasuk antara lain:

• Sta/ium 6) *ua dikatakan $ar$inoma in situ atau kanker non in'asi'e, kanker dini ini ke$il

dan hanya ter"atas pada permukaan ser'iks#

• Sta/ium I) &anker hanya ter"atas pada ser'iks#

• Sta/ium II)&anker pada stadium ini termasuk ser'iks dan uterus, namun "elum menye"ar

ke dindin pel'is atau "aian "a!ah 'aina#

• Sta/ium III) &anker pada stadium ini telah menye"ar dari ser'iks dan uterus ke dindin

 pel'is atau "aian "a!ah 'aina#

• Sta/ium IV) Pada stadium ini kanker telah menye"ar ke oran terdekat, seperti kandun

kemih atau re$tum, atau telah menye"ar ke daerah lain didalam tu"uh, seperti paru-paru, hati, atau tulan#

0ila menalami salah satu ejala di atas, seeralah hu"uni dokterJ &ondisi di atas tidak selalu dise"a"kan oleh kanker ser'iks, tapi dapat merupakan tanda in(eksi 'aina yan perlu seera dio"ati#

0e"erapa peneliti menanap "ah!a tes PapB pap smear pada du"ur dan leher rahim se"aiknya dilakukan setiap tahun untuk oran yan "erisiko le"ih tini:

K Oran yan menerima seks anal ;penis masuk pada du"urnya< K Perempuan yan pernah menalami >4N

K Siapa pun denan kadar >D2 di "a!ah 3

 Namun peneliti lain menanap pemeriksaan (isik denan teliti dapat menemukan semua kasus kanker du"ur yan ditemukan melalui tes Pap pada du"ur#

*)5 In#eksi HPV

4n(eksi HPV dapat terjadi saat hu"unan seksual pertama, "iasanya pada masa a!al remaja dan de!asa# Pre'alensi tertini ;sekitar +C< ditemukan pada !anita usia k uran dari +3 tahun# Pada !anita usia +3-33 tahun dan masih akti( "erhu"unan seksual "erisiko terkena kanker ser'iks sekitar 3- persen# %eski (akta memperlihatkan, terjadi penuranan risiko in(eksi HPV seirin  pertam"ahan usia, namun se"aliknya risiko in(eksi menetapBpersisten malah meninkat#

Hal ini didua karena seirin pertam"ahan usia terjadi peru"ahan anatomi ;retraksi< dan histoloi ;metaplasia<# Selama ser'iks matan mele"ihi masa reprodukti( seoran !anita, maka cervical ectropion diantikan melalui suatu proses squamous metaplasia, untuk mem"ai se$ara  "ertinkat epitel skuamosa#

(10)

pitel skuamosa "ertinkat ini diperkirakan le"ih protekti( pada "anyak oran mela!an  penyakit yan ditularkan melalui hu"unan seksual# Selain itu, hasil imunitas dari paparan in(eksi

se"elumnya, jua didua se"aai "ian di"alik penurunan insiden terse"ut#

In#eksi HPV /apat mengakiatkan kanker ser2iks karena 7 Apoptosis ;dari "ahasa unani apo L MdariM dan  ptosis L MjatuhM< adalah mekanisme "ioloi yan merupakan salah satu jenis kematian sel terproram# Apoptosis diunakan oleh oranisme multisel untuk mem"uan sel yan sudah tidak diperlukan oleh tu"uh# Apoptosis "er"eda denan nekrosis# Apoptosis pada umumnya  "erlansun seumur hidup dan "ersi(at menuntunkan "ai tu"uh, sedankan nekrosis adalah

kematian sel yan dise"a"kan oleh kerusakan sel se$ara akut# >ontoh nyata dari keuntunan apoptosis adalah pemisahan jari pada em"rio#

Apoptosis yan dialami oleh sel-sel yan terletak di antara jari menye"a"kan masin-masin  jari menjadi terpisah satu sama lain# Apoptosis dapat terjadi misalnya ketika sel menalami kerusakan yan sudah tidak dapat diper"aiki lai# &eputusan untuk melakukan apoptosis "erasal dari sel itu sendiri, dari jarinan yan menelilininya, atau dari sel yan "erasal dari sistem imun# 0ila sel kehilanan kemampuan untuk melakukan apoptosis ;misalnya karena mutasi<, atau "ila inisiati( untuk melakukan apoptosis diham"at ;oleh 'irus<, sel yan rusak dapat terus mem"elah tanpa ter"atas, yan akhirnya menjadi kanker#

Se"aai $ontoh, salah satu hal yan dilakukan oleh 'irus papilloma manusia ;HPV< saat melakukan pem"ajakan sistem enetik sel adalah menunakan en 6 yan menderadasi protein  p3# Padahal protein p3 "erperan sanat pentin pada mekanisme apoptosis# Oleh karena itu HPV

dapat menye"a"kan kanker ser'iks# *)8 Pen.earan HPV

Penye"aran HPV dipenaruhi oleh (aktor-(aktor seperti : letak eora(is, enetik, status sosial ekonomi rendah, nutrisi, sistem imun alami, "anyak pasanan seks, usia, dan rokok ;nikotin<# Tipe yan palin umum dijumpai justru yan palin "er"ahaya, yakni . dan 6#

Tipe . "iasa ditemukan di !ilayah seperti ropa, Amerika Serikat, dan !ilayah lainnya# Sementara tipe 6 le"ih "anyak ditemukan di Asia#

*)9 Penularan HPV

HPV tidak hanya tertular melalui pertukaran $airan tu"uh ;terutama malalui hu"unan seks,  pertukaran jarum suntik untuk diunakan "ersama,dll< tetapi jua le!at penunaan "aran se$ara  "ersama ;handuk, sprei, dll<, sentuhan ;apa"ila ada kutil di "adan<, melalui $iuman ;"ila HPV sudah menye"a"kan anuan pada mulut<, serta kurannya kesadaran untuk menjaa ke"ersihan tu"uh ;terutama daerah sekitar oran kelamin<#

Oleh karenanya "ukan tidak munkin seseoran terin(eksi HPV jauh se"elum ia melakukan hu"unan seks pertamakalinya# Namun pada umumnya penularan HPV terjadi melalui kontak  seksual ;umur 3 hina 27 tahun<, tetapi tidak seoran dokter pun dapat memperkirakan kapan in(eksi itu terjadi#

(11)

&e"anyakan in(eksi HPV jua dapat menalami remisi setelah "e"erapa tahun# 0e"erapa di antaranya "ahkan akan menetap denan atau tanpa menye"a"kan a"normalitas pada sel#

)ntuk menemukan HPV, dokter men$ari displasia atau kutil kelamin# Oleh karenanya jika tampak adanya kutil maka seeralah memeriksakan diri sehina dokter dapat memeriksanya sedankan peru"ahan pada leher rahim dapat diperiksa atau diketahui denan melakukan tes Pap# Walaupun Pap smear dapat menyem"uhkan kanker rahim, tidak "erarti "ah!a seseoran dapat ter"e"as "eitu saja# Oran yan pernah terin(eksi HPV harus rutin melakukan Pap smear karena 'irus ini dapat se!aktu-!aktu kem"ali tanpa disadari#

*): "e+ala HPV

HPV "ukan jenis 'irus "aru namun, "anyak oran tidak menyadarinya karena 'irus ini jika menjankiti manusia tidak manim"ulkan ejala dan tidak menye"a"kan masalah kesehatan yan serius sampai in(eksi 'irusnya menjadi parah# Setiap saat HPV dapat menin(eksi tanpa menunjukkan ejala# HPV tidak seperti 'irus lainnya yan menunjukkan ejala (isik menurun apa"ila terjankit 'irus ini tetapi seseoran "aik pria maupun !anita dapat terkena HPV "ertahun-tahun se"elum ia menyadarinya#

Tanda-tanda terseran HPV serin hanya ditunjukkan oleh tum"uhnya kutil# &util yan tum"uh munkin "er!arna merah muda, putih, a"u-a"u ataupun $oklat# A!alnya hanya "erupa "intil-"intil ke$il yan kemudian "ersatu mem"entuk kutil yan le"ih "esar# Semakin lama kutil dapat menjadi semakin "esar# Pertum"uhan kutil akan semakin "esar dan "anyak jika tum"uh di kulit lem"a" aki"at ke"ersihan kulit kuran dijaa#

&util-kutil ini dapat menye"a"kan rasa sakit dan atal sehina mem"uat tidak nyaman dan serin kali "aru disadari ke"eradaannya saat jumlahnya sudah "ertam"ah "anyak dan "esar# &util dapat "ertum"uh denan $epat seera setelah terin(eksi atau pun "e"erapa "ulan "ahkan "e"erapa tahun setelah terin(eksi HPV, dan "ahkan tidak pernah tum"uh sampai dinyatakan kita terin(eksi HPV ;atau sampai kita menyadari "ah!a kita terin(eksi HPV<#

Oleh karenanya, untuk menjaa seala sesuatu yan tidak diininkan maka dianjurkan untuk  rutin melakukan Pap smearB tes Pap minimal setahun sekali "ai !anita di atas usia + tahun# )mumnya dokter dapat menentukan apakah kita mempunyai kutil kelamin denan melihatnya# &adan kala alat yan dise"ut anoskop dipakai untuk memeriksa daerah du"ur# *ika perlu, $ontoh kutil dipoton dan diperiksa diperiksa denan mikroskop ;"iopsi< # HPV yan menye"a"kan kutil kelamin tidak sama denan 'irus yan menye"a"kan kanker# Tetapi jika kita mempunyai kutil, maka kita munkin terin(eksi jenis HPV lain yan dapat menye"a"kan kanker#

*):)( "e+ala #isik .ang terlihat pa/a 0anita 7

 &util pada oran kelamin, du"urBanus atau pada permukaan 'aina

 Pendarahan yan tidak normal

 Vaina menjadi atal, panas atau sakit

(12)

 &util pada penis, anus atau skrotum

 &util pada uretra ;munkin terjadi penurunan jumlah urin<

&A& III

P!N'!L!SAIAN

,)(

Pengoatan

Pengoatan In#eksi HPV

Se"aian "esar in(eksi HPV akan sem"uh denan sendirinya dalam -+ tahun karena adanya sistem keke"alan tu"uh alami# Namun demikian in(eksi menetap yan dise"a"kan oleh tipe-tipe HPV resiko tini seperti tipe . atau 6 akan menarah pada kanker ser'iks# &anker ser'iks mulai  "erkem"an ketika sel-sel a"normal pada dindin ser'iks mulai memper"anyak diri tanpa

terkontrol dan mem"entuk se"uah "enjolan yan dise"ut tumor#

Sampai saat ini, "elum ada peno"atan lansun untuk in(eksi HPV# Sistem keke"alan tu"uh dapat ?mem"erantas@ in(eksi HPV, namun oran terse"ut dapat kem"ali tertular lai# 0ai "e"erapa !anita denan in(eksi HPV pada leher rahim menjadi resisten terhadap o"at-o"at di atas oleh karenanya peno"atannya ;penam"ilan displasia dan kutil< dapat dilakukan denan $ara "erikut:

K %em"akarnya denan jarum listrik ;kauterusasi listrik< atau laser K %em"ekukannya denan Nitroen $air

K %emotonnya se$ara "edah K %eno"atinya denan =at kimia

Peno"atan lain yan kuran la=im untuk kutil adalah o"at 3-9) ;3-(luorourasil< dan inter(eron al(a# 3-9) "er"entuk krim# Suatu o"at "aru, yaitu imikuimod, disetujui di AS untuk meno"ati kutil kelamin# Sido(oyir yan aslinya dikem"ankan untuk meno"ati 'irus Sitomealia ;>%V< munkin jua dapat mem"antu memerani HPV# 4n(eksi HPV dapat "ertahan lama terutama pada oran H4V-positi(# Oleh karena displasia dan kutil dapat kam"uh maka, penyakit se"aiknya dio"ati seseera munkin menurani kemunkinan penye"aran atau kam"uh# Penatalaksanaan kanker  ser'iks yan ter"atas hanya pada lapisan luar dari ser'iks memerlukan penananan untuk  mem"uan area a"normal# Pada ke"anyakan !anita pada situasi ini, tidak diperlukan penananan tam"ahan#

Se"anyak + C kutil akan hilanB sem"uh denan sendirinya tanpa peno"atan# Peno"atan dapat memindahB manankat kutil atau sel a"normal tetapi tidak melinduniB menyem"uhkan dari 'irus yan telah ada dalam tu"uh kita# O"at seperti Podophyllin, Asam tri$loroasetat atau krim Aldara hanya dapat menyem"uhkan kutil yan terdapat di permukaan kulit saja# Penunaan o"at-o"atan ini se"anyak satu atau dua kali seminu dapat mem"antu menhilankan .C kutil yan ada#

(13)

• &iopsi ;one) Selama operasi ini, dokter menunakan s$alpel untuk menam"il selem"ar 

 jarinan ser'iks "er"entuk $one dimana a"normalitas ditemukan#

• Operasi Laser)Operasi ini menunakan elom"an sempit pada $ahaya laser untuk 

mem"unuh sel kanker dan sel pre-kanker#

• Loop ele<trosurgi<al e=<ision pro<e/ure 3L!!P4) Teknik ini menunakan lintasan ka"el

untuk mem"erikan arus listrik, yan memoton seperti pisau "edah, dan menam"il sel dari mulut ser'iks#

• ;r.osurger.) Teknik yaitu denan mem"ekukan dan mem"unuh sel kanker dan prekanker# • H.stere<tom.)Operasi "esar ini termasuk mem"uan jarinan dari area kanker dan

 prekanker, ser'iks, dan uterus# Hystere$tomy "iasanya dilakukan pada kasus yan dipilih dari kasus kanker ser'ikal non in'asi(#

&anker in'asi'e# &anker ser'ikal yan menin'asi le"ih dalam dari lapisan luar sel pada ser'iks dise"ut se"aai kanker in'asi'e dan mem"utuhkan le"ih "anyak penananan# Penananan untuk kanker ser'iks "erantun pada "e"erapa (aktor, termasuk stadium kanker, permasalahan medis lain yan munkin dimiliki, dan pilihan pasien sendiri#

Penatalakasanaan ter/iri /ari7 () Operasi

Operasi untuk menam"il uterus "iasanya dilakukan un tuk menatasi stadium dini dari kanker ser'iks# Hystere$tomy sederhana yaitu denan mem"uan jarinan kanker, ser'iks, dan uterus# Hystere$tomy "iasanya pilihan hanya jika kanker dalam stadium yan dini  4n'asi kuran dari  milimeter ;mm< ke dalam ser'iks#Hystere$tomy radikal  %em"uan ser'iks, uterus, "aian 'aina, dan nodus lim(e pada area terse"ut  merupakan operasi standar dimana terdapat in'asi le"ih "esar dari  mm kedalam ser'iks dan tidak ada "ukti adanya tumor pada dindin pel'is# Hystere$toy dapat meno"ati kanker ser'iks stadium dini dan men$eah kanker kem"ali lai, namun mem"uan uterus mem"uat pasien tidak munkin hamil lai# (ek sampin sementara dari hystere$tomy termasuk nyeri pel'is, dan kesulitan dalam pen$erna an, dan urinasi#

*) Ra/iasi

Terapi radiasi menunakan eneri tini untuk mem"entuk sel kanker# Terapi radiasi dapat di"erikan se$ara eksternal atau internally ;"ra$hytherapy< denan menempatkan alat diisi denan material radioakti( yan akan ditempatkan di ser'iks# Terapi radiasi sama e(ekti(nya denan operasi pada kanker ser'iks stadium dini# 0ai !anita denan kanker ser'iks yan le"ih "erat, radiasi merupakan penatalaksanaan ter"aik#

&edua metode terapi radiasi ini dapat dikom"inasi# Terapi radiasi dapat diunakan sendiri, denan kemoterapi, se"elum operasi untuk mene$ilkan tumor atau setelah operasi untuk mem"unuh sel kanker lainnya yan masih hidup# (ek sampin dari radiasi terhadap area  pel$is termasuk nyeri lam"un, nausea, diare, iritasi kandun kemih, dan penyempitan 'aina,

dimana akan menye"a"kan hu"unan seks le"ih sulit dilakukan# Wanita premenopausal dapat  "erhenti menstruasi se"aai aki"at dari terapi radiasi#

(14)

&emoterapi denan aen tunal diunakan untuk menanani pasien denan metastasis eEtrapel'is se"aaimana jua diunakan pada tumor rekurren yan se"elum telah ditanani denan operasi atau radiasi dan "ukan merupakan $alon eEenterasi# >isplatin telah menjadi aen yan palin "anyak diteliti dan telah memperlihatkan respon klinis yan palin

konsisten# Walaupun ada "e"erapa penilitan yan "er'ariasi, terapi $isplatin aen tunal mem"erikan hasil denan respon sempurna pada +2C kasus, denan tam"ahan .C dari terapi ini memperlihatkan respon parsial#

4(os(amide, aen alkylatin yan mirip denan $y$lophosphamide, telah mem"erikan respon total hina +7C pada pasien kanker ser'iks namun, e(ekti'itas "elum dapat dikon(irmasi oleh semua peneliti# Aen lainnya yan mem"erikan palin tidak akti'itas parsial terjadap kanker ser'iks termasuk $ar"oplatin, doEoru"i$in hydro$hloride, 'in"lastine sul(ate, 'in$ristine sul(ate, 3-(luoroura$il, methotreEate sodium, dan heEamethyl melamine#

&om"inasi palin akti( yan diunakan untuk menatasi kanker ser'iks semuanya menandun $isplatin# Aen terse"ut palin serin diunakan "ersama "leomy$in, 3-(luoroura$il, mitomy$in >, methotreEate, $y$lophosphamide, dan doEoru"i$in# Penelitian  National >an$er 4nstitute 8yne$oloi$ On$oloy 8roup sedan dikerjakan untuk

mem"andinkan kemampuan dari "er"aai kom"inasi kemoterapi#

(ek sampin kemoterapi terantun dari o"at yan di"erikan namun se$ara umum dapat menye"a"kan diare, lelah, mual, dan ram"ut rontok# 0e"erapa o"at kemoterapi dapat menaki"atkan in(ertilitas dan menopause dini pada !anita premenopause#

-) Kemora/iasi

Pemakaian kemoradiasi telah diketahui se$ara luas mem"erikan harapan hidup le"ih tini di"andinkan pem"erian radiasi saja pada penananan kanker ser'iks# &om"inasi antara kemoterapi dan terapi radiasi "erdasarkan teori dari pem"unuh an sel sineris  e(ek terapeutik dari dua modalitas terapi diunakan "ersamaan le"ih "esar di"andinkan jika + modalitas terse"ut diunakan tidak "ersamaan#

0ila dikom"inasikan denan radiasi, penunaan minuan $isplatin menurani resiko  proresi selama + tahun se"esar 2C ;harapan hidup + tahun L 5C< untuk stadium 44 0

sampai stadium 4V A# Pada keadaan ini, $isplatin sepertinya "ekerja se"aai radiosensiti=er, dapat menurunkan kemunkinan dari rekurensi lokal dan le"ih menurani jumlah kejadian metastasis jauh#

,)* Pen<egahan

Tidak ada $ara yan mudah untuk menetahui apakah seseoran terin(eksi HPV# Oran yan tidak  menunjukkan tanda atau ejala in(eksi HPV pun tetap dapat menularkan in(eksinya ;se"aai karier<#

(15)

K 8unakan kondom K *anan merokok

K *anan "eranti-anti pasanan seks, satu le"ih "aik K /akukan tes pap minimal setahun sekali

 Namun demikian, kondom tidak dapat men$eah penularan HPV se$ara keseluruhan karena 'irus ini dapat menular melalui hu"unan lansun denan daerah kulit yan terin(eksi yan tidak  diliputi oleh kondom# /aki-laki dan perempuan yan akti( se$ara seksual munkin se"aiknya melakukan tes Pap se$ara "erkala pada Vaina danB atau du"ur untuk men$ari sel yan a"normal atau tanda a!al kutil# Hasil positi( dapat ditindaklanjuti untuk menetahui apakah peno"atan di"utuhkan#

Tips menghin/arkan 0anita /ari kemungkinan terkena kanker mulut rahim seagai erikut7

# Vaksinasi

Penem"anan 'aksin pro(ilaksis HPV mena!arkan harapan "aru untuk pen$eahan primer dari kanker ser'ik# Vaksin ini dikenal denan se"utan uadri'alent 'a$$ine, e(ekti( mela!an 2 tipe HPV ;., , ., 6< tipe yan menye"a"kan 5C kanker ser'ik dan 7C enital !art# Vaksin yan di"uat dari non-in(e$tious parti$les ;V/P< ini direkomendasikan untuk !anita usia -+ tahun dan usia -+. tahun yan "elum menerima 'aksin seri penuh#

+# Waspadai ejalanya# Seera hu"uni dokter kalau terdapat ejala-ejala yan tidak normal seperti pendarahan, terutama setelah akti'itas seksual#

# Pemeriksaan teratur# /akukan tes pap smear setiap tahun# 4ni dilakukan sampai "erusia 5 tahun# 2# Pemeriksaan test 4VA, merupakan inspeksi 'isual denan asam asetat# >aranya denan

menoleskan se$ara lansun asam asetat atau $uka dapur en$er ;konsentrasi tia sampai lima  persen< pada leher rahim# Setelah itu ditunu kuran le"ih satu menit lalu akan terlihat "er$ak  putih "ila terdapat peru"ahan pada sel#

3# *anan merokok karena yan dikandun tem"akau dapat meransan tim"ulnya sel-sel kanker  melalui nikotin dikandun dalam darah Anda# Gisiko !anita perokok 2- kali le"ih "esar  di"andinkan !anita "ukan perokok# Diperkirakan nikotin mem"erikan e(ek toksik pada sel epitel, termasuk selaput lendir mulut rahim, sehina memudahkan masuknya mutaen 'irus dan mem"uatnya rentan terhadap sel-sel kanker#

.# Hindarkan ke"iasaan pen$u$ian 'aina denan menunakan o"at-o"atan antiseptik maupun deodoran karena akan menaki"atkan iritasi di ser'iks yan meransan terjadinya kanker#

&eerapa hal .ang isa /iker+akan untuk menghin/ari an<aman kanker leher rahim s 7

# %elakukan pap smear se$ara teratur ;tia tahun setelah hu"unan seks pertama, tia "ulan setelah melahirkan dan se$ara rutin minimal setahun sekali<#

+# %enhindari hal-hal yan dapat meninkatkan risiko tim"ulnya kanker leher rahim misalnya  "eranti-anti pasanan seksual, merokok, dll#

(16)

2# Selalu !aspada dan seera ke dokter "ila menalami tanda-tanda yan men$uriakan, seperti keputihan dan peneluaran $airan yan "er"au "usuk dari 'aina, perdarahan yan terjadi setelah melakukan hu"unan intim, dan perdarahan atau haid yan a"normal#

3# ?*anan tunda lai@, luankan !aktu Anda untuk melakukan pemeriksaan pap smear#

&A& IV

P!NUTUP

-)( Kesimpulan

Human Papilloma Virus ;HPV< adalah jenis 'irus yan $ukup la=im# *enis yan "er"eda dapat menye"a"kan kutil atau pertum"uhan sel yan tidak normal ;displasia< dalam atau di sekitar leher  rahim atau du"ur yan dapat menye"a"kan kanker leher rahim atau du"ur#

HPV tidak hanya tertular melalui pertukaran $airan tu"uh ;terutama malalui hu"unan seks,  pertukaran jarum suntik untuk diunakan "ersama,dll< tetapi jua le!at penunaan "aran se$ara  "ersama ;handuk, sprei, dll<, sentuhan ;apa"ila ada kutil di "adan<, melalui $iuman ;"ila HPV sudah menye"a"kan anuan pada mulut<, serta kurannya kesadaran untuk menjaa ke"ersihan tu"uh ;terutama daerah sekitar oran kelamin<#

-)* Saran

)ntuk mahasis!a aar menhetahui "ah!a penyakit kanker ser'iks yan dise"a"kan oleh HPV sanat "er"ahaya, sehina kami menyarankan aar "erhati hati denan peraulan "e"as yan  "er kel an ju ta n de n an se ks "e"a s# pen $e ah an pen ya kit ya n di se "a "k an ol eh HP V

ialah melalui penendalian yan meliputi pemeriksaan serolois dan peno"atan penderita#

Dan apa"ila terjadi dalam in(ormasi data serta penulisan makalah ini ada kesalahan kami mohon maa( dan "erikan kami saran atau kritikannya#

DA%TAR PUSTAKA

Anonim, +., ?Human Papilloma Virus ; HPV <@, http:BBspiritia#or#idBliB"a$ali#phplinoL35 Anonim, +5, ?&ampanye 0antu >eah &anker Ser'iks@,

http:BB!!!#$eahkankerser'iks#orBapaQsajaQejalaQkankerQser'iks#html Anonim, +6, ?Anal 8enital Herpes ;HPV< Pi$tures@, http:BBherpes-$oldsores#$omBstdBenitalQ!artsQpi$tures#htm

Anonim, +6, >eah &anker Ser'iks denan Vaksin HPV,http:BB!!!#klikpdpi#$omBmodules#php nameLNe!sR(ileLarti$leRsidL+.6+

Anonim, +6, HPV Pi$tures, http:BB!!!#li"#uio!a#eduBhardinBmdBhp'pi$tures#html Anonim, +6, HPV symptoms, http:BB!!!#hp'-symptoms#orBhp'-symptoms-links#htm Arnita, +6, /induni /eher Gahim dari &anker,

http:BB!!!#majalah-(arma$ia#$omBru"rikBoneQne!s#asp4DNe!sL+5

0arr , Tamms 8#, +5, uadri'alent human papilloma'irus 'a$$ine, http:BB!!!#n$"i#nlm#nih#o'Bpu"medB5.6+775doptLA"

dr# H Sis!ono, Sp#O8, GS)D 4ndramayu,

Referensi

Dokumen terkait

Ada mekanisme monitoring yang dilakukan oleh Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas untuk menjamin bahwa pelaksana akan melaksanakan kegiatan sesuai dengan

11 D DS S :: - - Keluarga Keluarga mengatakan mengatakan pasien pasien mengalami mengalami kecelakaan kecelakaan lalu lintas lalu lintas antara motor antara motor dengan

Faktor utama berpengaruh terhadap pembentukan, pertumbuhan Kristal serta pengendapan kerak antara lain adalah perubahan kondisi tekanan, laju alir serta temperatur, percampuran

Simpulan dalam penelitian ini adalah tumbuhan obat tradisional yang digunakan oleh pengobat tradisional di Kecamatan Pinolosian Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan adalah

Hasil lama rawatan berdasarkan nilai LVEF pada pasien dengan penyakit arteri koroner didapatkan pada kelompok nilai LVEF &lt;45% lama rawat terbanyak yaitu &gt; 5 hari.Hal

Hasil Analisis kadar protein es krim susu sapi segar dengan penambahan tepung kacang hijau dapat dilihat pada Tabel 2 dan Gambar 6... ANALISIS MUTU ES KRIM KACANG

Kelebihan dari buku ajar ini adalah isi materi buku ajar Etika Profesi Kependidikan ini telah sesuai dengan kompetensi yang harus dicapai oleh para mahasiswa Program

Hal ini disebabkan penggunaan campuran gum arab dan maltodekstrin dapat lebih efektif melindungi kerusakan kurkuminoid instan temulawak maserasi, yang ditunjukkan