• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH

(LKjIP)

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

KABUPATEN WAY KANAN

(2)

i

DAFTAR ISI

Hal DAFTAR ISI ... i IKHITISAR EKSEKUTIF ... ii BAB I : PENDAHULUAN... 1 a. Latar Belakang ... 1

b. Maksud dan Tujuan ... 3

c. Gambaran Umum Organisasi ... 4

BAB II : PERENCANAAN KINERJA ... 26

A. RENSTRA ... 26

B. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERINDAG 26 C. RENCANA KINERJA TAHUNAN 26 D. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019 27 BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA ... 28

3.1 Capaian Kinerja Organisasi ... 28

3.2 Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja ... 29

Realisasi Anggaran ... 34

Pendapatan Asli Daerah Tahun 2019 39 BAB IV : PENUTUP ... 40

a. Kesimpulan ... 40

b. Saran ... 41

LAMPIRAN

(3)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 ii

IKHTISAR EKSEKUTIF

Sebagai bentuk pertanggung jawaban atas pelaksanaan program kegiatan sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Way Kanan Tahun 2016-2021 serta dalam rangka mewujukan misi kelima yaitu mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah menuju keunggulan kompetitif dan komparatif, Dinas Perindustrian dan Perdagangan membuat LKjIP yang menggambarkan tingkat pencapaian kinerja pada tahun 2019 sebagaimana yang tertuang dalam penetapan kinerja yang telah ditetapkan sebelumnya. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kabupaten Way Kanan merupakan satu bentuk pertanggungjawaban yang berisi informasi seputar capaian dan hambatan pelaksanaan Rencana Kerja Tahunan.

Tujuan yang akan diw ujudkan ol eh Dinas Perindus tr ian dan

Per dagangan Kabupat en Way Kanan adalah Peningkat an kesejaht er aan mas yarakat mel alui pengembangan nilai t ambah produk unggul an daerah. Sedangkan s asaran yang i ngin dicapai yait u Peningkatan Pendapatan mas yar akat mel alui pengembangan produk unggul an per tani an, pet er nakan, dan peri kana n.

Strat egi yang dil akukan dal am rangka mel aksanakan amanah

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD) Kabupat en Way K anan Tahun 2016 - 2021, seperti yang di atur dalam Per atur an Daer ah K abupat en Way K anan Nomor 4 Tahun 2016 t ent ang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupat en Way Kanan Tahun 2016 -2021 meli puti (1) Pengembangan Industri ol ahan berbasi s komoditas unggul an (2) Peningkat an perdagangan daer ah dan per lindungan konsumen.

Kebij akan Di nas Perindustrian dan Per dagangan Kabupat en Way

Kanan untuk mencapai sasaran dalam ra ngka mewuj udkan Vi si dan Misi s ebagai beri kut : (1) Membangun dan memper kuat s entr a - sent ra i ndustri olahan dengan m emperhat ikan ket er kai tan hul u hi lir produk , (2) Peningkat an pemanfaatan teknol ogi indust ri produk unggulan, (3) Mengembangkan dan penataan sarana prasarana perdagangan, s erta pembi naan pedagang, (4) Perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan .

(4)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 ii

Dalam pelaksanaannya ada beberapa permasalahandan kendala yang dihadapi diantaranya: (1) Kualitas dan kuantitas Sumber Daya Manusia yang belum optimal dan belum memadai , (2) Belum tersedianya sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan kegiatan yang memadai, (3) Terbatasnya anggaran, (4)Belum terbangunnya Sistem Pelayanan melalui penerapan Teknologi Informasi, (5) Belum memiliki Standar Prosedur Pelayanan (SPP) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) untuk kegiatan bidang Perindustrian dan Perdagangan (6) Persaingan produk yang berkualitas dengan harga kompetitif di pasaran (7) Kurangnya Skill dan Pengetahuan SDM Pelaku Usaha, (7) Rendahnya Jaringan Pemasaran.

Secara umum Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan telah dapat melaksanakan tugas utama yang menjadi tanggung jawab sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya serta Kewenangan yang ada. Program/ kegiatan dan juga sasaran yang ditetapkan telah dapat dilaksanakan, meskipun masih terdapat hal-hal yang perlu diperbaiki dan disempurnakan lagi dimasa mendatang. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan telah melakukan langkah – langkah kebijakan dalam rangka Pencapaian Sasaran diatas antara lain: (1) mengirim / mengikutsertakan PNS di lingkungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan dalam pelatihan tekhnis, (2) melaksanakan pelatihan terhadap pengrajin dan pelaku usaha industri keci, (3) mengikutsertakan para pengerajin dalam kegiatan magang di luar daerah, (4) Dalam rangka peningkatan dan perluasan pemasaran sebagai usaha untuk memperkenalkan produk, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan berpartisifasi dalam kegiatan pameran baik dalam daerah maupun di luar daerah, (5) melaksanakan pelayanan rekomendasi perizinan di bidang Industri dan Perdagangan dan sosialisasi proses pembuatan perijinan terhadap pelaku usaha.

(5)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 1

BAB I

PENDAHULUAN

a. LATAR BELAKANG

Seiring dengan gencarnya tuntutan masyarakat akan terwujudnya Good

Governance, Pemerintah sebagai penyelenggara kekuasaan negara harus bisa

menyediakan Public goods and services untuk kesejahteraan masyarakat yang adil dan merata. Setiap warga negara berhak atas konsumsi barang dan pelayanan publik. Pemerintah harus bisa mendorong penyedia layanan publik agar bekeja secara efektif dan efisien sebagai pertanggung jawaban terhadap masyarakat. Kinerja organisasi layanan publik harus selalu dimonitor dari waktu ke waktu agar tercipta perbaikan secara reguler. Dalam hal pemanfaatan sumber daya publik ini senantiasa dituntut tanggap dalam menghadapi perubahan lingkungan baik internal maupun eksternal. Masyarakat harus diberi kesempatan untuk mengempangkan kemampuannya sehingga mempunyai poduktivitas yang tinggi.

Pemerintah mempunyai peranan besar dalam pembuatan program pelayanan dan kebijakan publik, yang dirumuskan dengan mempertimbangkan keutuhan masyarakat umum. Tanggung Jawab Pemerintah tidak sekedar membuat program yang bernilai ekonomis, tetapi yang lebih penting, apakah program tersebut Pro-Rakyat dalam artian memenuhi kebutuhan mayarakat luas dan memperluas rung gerak masyarakat untuk berkreasi secara produktif.

Perbaikan kinerja layanan publik menjadi kebutuhan mendesak dalam rangka melindungi dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Upaya memperbaiki kinerja organisasi layanan publik dilakukan secara terus menerus sehingga bisa dilihat manfaatnya.

(6)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 2 Menurut Scales (1997), manfaat yang harus bisa dihasilkan dalam perbaikan kinerja antara lain :

1. Para pengguna jasa organisasi publik dapat menerima layanan sesuai dengan kebutuhannya.

2. Para wajib pajak menerima imbal balik yang sepadan dan efektif oleh karena mereka telah membayar kewajiban pajaknya.

3. Pemerintah mampu menyeimbangkan biaya yang efektif (cost-effecivenes) dalam melayani kebutuhan masyarakat.

Banyaknya komentar masyarakat tentang keberhasilan dan ketidakberhasilan instansi pemerintah dalam menjalankan amanah yang diberikan menunjukkan harapan dan keperdulian masyarakat yang harus direspon. Namun, antara harapan masyarakat dengan realitas sering berbeda. Ada pengelola Pemerintahan sering mempunyai anggapan bahwa ukuran keberhasilan suatu Instansi pemerintah ditekankan pada kemampuan Instansi tersebut dalam menyerap anggaran, sementara masyarakat mengharapkan keberhasilan Instansi Pemerintah adalah tindakan nyata yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Diberlakukannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang nomor 25 Tahun 2000 tentang Perimbangan Keuangan antar Pusat dan Daerah. Di mana tujuan dari Undang-Undang tersebut diharapkan dapat mereduksi kesenjangan pembangunan antara pusat dan daerah, sehingga pembangunan yang adil dan merata dapat direalisasikan. Untuk itu kepada setiap daerah sebagai konsekuensinya dalam hal ini kabupaten dan kota mempunyai kesempatan yang seluas-luasnya untuk dapat melakukan pengelolaan daerahnya secara mandiri. Kabupaten Way Kanan merupakan salah satu dari 15 (lima belas) kabupaten/kota di Provinsi Lampung dibentuk berdasarkan pertimbangan pesatnya perkembangan dan kemajuan pembangunan Provinsi Lampung umumnya dan khususnya di Kabupaten Lampung Utara yang diperkuat oleh aspirasi masyarakat untuk meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan guna menjamin kesejahteraan masyarakat.

(7)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 3 Kabupaten Way Kanan merupakan hasil pemekaran Kabupaten Lampung Utara yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1999 tanggal 20 April 1999 dan diresmikan pada tanggal 27 April 1999 dengan ibukota Blambangan Umpu.

Kabupaten Way Kanan sangat menyadari betapa pentingnya pengelolaan daerah dalam era disentralisasi ini. oleh karena itu tenaga-tenaga profesional dari aparatur pemerintah dalam mengatur daerah ini sangat dibutuhkan.

Sebagai konsekuensi logis dalam mewujudkan penyelenggaraan Pemerintahan yang baik, Dinas perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) tahun 2019.

b. MAKSUD DAN TUJUAN

Sebagai bentuk pertanggung jawaban Tahun Anggaran 2019 Dinas Perindustrian dan Perdagangan adalah dengan membuat LKjIP yang menggambarkan tingkat pencapaian kinerja pada tahun 2019 sebagaimana yang tertuang dalam penetapan kinerja yang telah ditetapkan sebelumnya. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kabupaten Way Kanan merupakan satu bentuk pertanggung jawaban yang berisi informasi seputar capaian dan hambatan pelaksanaan rencana kerja tahunan. Secara umum LKjIP ini bermanfaat untuk :

1. Mendorong terlaksananya good governance, karena LKjIP merupakan dasar untuk mengukur kinerja instansi pemerintah secara transparan, sistematik dan dapat dipertanggungjawabkan.

2. Memberikan masukan bagi pihak-pihak yang berkepentingan (stake holder) dengan instansi pemerintah.

(8)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 4

c. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan adalah lembaga teknis daerah yang merupakan salah satu unit organisasi Pemerintah Kabupaten Way Kanan yang diharapkan mampu mendukung dan memperlancar pelaksanaan otonomi daerah di Kabupaten Way Kanan melalui penyelenggaraan sebagian urusan pemerintah kabupaten di bidang perindustrian dan perdagangan berdasarkan atas otonomi yang menjadi kewenangan, tugas dekonsentrasi dan pembantuan serta tugas lain sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Berdasarkan dengan tupoksinya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan diangkat dari PNS yang memenuhi syarat keahlian, kepangkatan, dan pengalaman jabatan. Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Dinas langsung membawahkan beberapa bidang yaitu :

1. Sekretariat, 2. Bidang Industri, 3. Bidang Perdagangan, 4. Bidang Pasar,

5. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD), dan 6. Kelompok Jabatan Fungsional

(9)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 5 Berikut adalah Pejabat Eselon II Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan Tahun 2019 :

No Nama/NIP Pangkat/Gol Keterangan

1. IMANTO, S.H.,M.M

NIP. 19670819 199803 1 003

Pembina TK.I / (IV.b)

Menjabat dari 12 Maret 2018 s.d sekarang

Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Way Kanan Nomor 14 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Perangkat Daerah, maka Dinas Perindustrian dan Perdagangan mempunyai tugas pokok yaitu menyelenggarakan sebagian urusan pemerintah daerah dibidang Perindustrian dan Perdagangan.

Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Dinas Perindustrian dan Perdagangan mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Pembinaan dan Pelaksanaan tugas di Bidang Perindustrian dan Perdagangan b. Pemberian rekomendasi perijinan di Bidang Perindustrian dan Perdagangan c. Penelitian dan pengembangan teknologi di Bidang Perindustrian dan

Perdagangan

d. Pelaksanaan pelayanan umum di Bidang Perindustrian dan Perdagangan e. Pengelolaan urusan ketatausahaan Dinas Perindustrian dan Perdagangan f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan

(10)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 6 Gambar 1. Struktur Organisasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2019

Kepala Dinas IMANTO,SH.,MM

Ka.Subbag. Perencanaan & Keuangan

Siti Hasanah, SE., MM

Sekretaris DESY MELDA,SE,MM Kelompok Jabatan Fungsional Bidang Industri Sumadiyo,SH,MH Bidang Pasar Hapisin,SH

Unit Pelayanan Teknis ( UPT ) Seksi Industri Non

Agro Eltra Fesadilop,SE Seksi Industri Agro Romzana,S.Sos

Seksi Pengembangan Pasar Dedi Lazwardi,S.IP Seksi Pengelolaan Pasar

Salamun,S.Sos

Ka.Subbag. Umum & Kepegawaian

Hana Diyana,SE

Seksi Data Informasi Pasar Ariyance,S.Sos Bidang Perdagangan

Dra. Dewi Proklamasi

Seksi Bina Usaha Siswandi,SH,MM

Seksi metrology Legal Anton Ferdian,ST,MH

Seksi Logistik dan sarana distribusi Edi Kurniawan,SE

Seksi Pengembangan SDM Harnila,S.Kom

(11)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 7 Berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Way Kanan Nomor 50 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Way Kanan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan memiliki Susunan Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi sebagai berikut dan secara lengkap struktur organisasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan tahun 2020 dapat dilihat pada Gambar 1. Terdiri dari :

1. Kepala Dinas

2. Sekretaris, terdiri dari :

a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian b. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan

a. Bidang Perindustrian, membawahi ;

1. Seksi Pengembangan Industri Agro;

2. Seksi Pengembangan Industri Non Agro; dan 3. Seksi Pengembangan SDM.

b. Bidang Perdagangan, membawahi :

1. Seksi Bina Usaha Perdagangan;

2. Seksi Logistik dan Sarana Distribusi; dan

3. Seksi Metrologi Legal, Perlindungan Konsumen dan Pengawasan.

c. Bidang Pasar, membawahi :

1. Seksi Pengembanngan Pasar; 2. Seksi Pengelolaan Pasar; dan 3. Seksi Data dan Informasi Pasar.

d. Unit Pelaksana Teknis; dan e. Kelompok Jabatan Fungsional.

(12)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 8 Untuk tugas dan fungsi dari setiap susunan organisasi di atas dapat dijabarkan sebagai berikut :

A. Kepala Dinas

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan, penetapan, memimpin, mengoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan tugas Dinas di bidang perindustrian, perdagangan, pasar, dan kesekretariatan, serta tugas lain sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud , Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. penyelenggaraan perumusan bahan kebijakan perencanaan dan penetapan industri; b. penyelenggaraan pembinaan dan pengendalian bidang perdagangan dan industri; c. penyelenggaraan perumusan bahan laporan dan informasi bidang industri;

d. penyelenggaraan pengendalian dan pemberian perijinan bidang industri dan perdagangan

e. penyelenggaraan pembinaan dan pengelolaan sarana dan prasarana perdagangan; f. penyelenggaraan penyusunan bahan pengembangan perdagangan dan perindustrian; g. penyelenggaraan pelaksanaan metrologi legal;

h. penyelenggaraan urusan kesekretariatan;

i. penyelenggaraan koordinasi dan kerjasama dalam rangka tugas pokok dan fungsi Dinas;

j. penyelenggaraan koordinasi dan pembinaan Unit Pelaksana Teknis Dinas; dan k. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh bupati.

B. Sekretariat

Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan dan pemberian layanan administrasi kepada seluruh unit kerja di lingkungan Dinas yang meliputi pengoordinasian penyusunan program, pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian serta pengelolaan keuangan.

(13)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 9 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Sekretariat mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. penetapan penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

b. penetapan rumusan kebijakan koordinasi penyusunan program dan penyelenggaraan tugas-tugas Bidang secara terpadu;

c. penetapan rumusan kebijakan pelayanan administratif Dinas;

d. penetapan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi umum dan kerumahtanggaan; e. penetapan rumusan kebijakan pengelolaan kelembagaan dan ketatalaksanaan serta

hubungan masyarakat;

f. penetapan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi kepegawaian; g. penetapan rumusan kebijakan administrasi pengelolaan keuangan;

h. penetapan rumusan kebijakan pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Dinas;

i. penetapan rumusan kebijakan pengoordinasian publikasi pelaksanaan tugas Dinas; j. penetapan rumusan kebijakan pengoordinasian penyusunan dan penyampaian bahan

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Dinas;

k. pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan; l. Evaluasi pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan kesekretariatan;

m. pelaksanaan koordinasi/kerjasama dan kemitraan dengan unit kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga di bidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan; dan

n. pelaksanaan fungsi lain yang di berikan oleh atasan.

Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Sekretariat, membawahi :

a. Subbagian Umum dan Kepegawaian; dan b. Subbagian Perencanaan dan Keuangan.

Masing-masing Subbagian dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris.

(14)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 10 (1) Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan

pengelolaan ketatausahaan, ketatalaksanaan, kehumasan, perlengkapan, rumah tangga dan pencatatan aset serta administrasi kepegawaian di Lingkungan Dinas.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

a. menyusun rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan administrasi umum dan kerumahtanggaan serta administrasi kepegawaian; b. melaksanakan penerimaan, pendistribusian dan pengiriman surat–surat, naskah

dinas dan pengelolaan dokumentasi dan kearsipan; c. melaksanakan pembuatan dan pengadaan naskah dinas;

d. melaksanakan pengelolaan dan penyiapan bahan pembinaan dokumentasi dan kearsipan kepada sub unit kerja di Lingkungan Dinas;

e. melaksanakan penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan penunjang pelaksanaan tugas;

f. menyusun dan menyiapkan pengelolaan dan pengendalian administrasi perjalanan dinas;

g. melaksanakan pelayanan keprotokolan dan penyelenggaraan rapat–rapat dinas; h. melaksanakan pelayanan hubungan masyarakat;

i. melaksanakan pengurusan kerumahtanggaan, keamanan dan ketertiban kantor; j. melaksanakan pemeliharaan dan perawatan serta pengelolaan lingkungan

kantor, gedung kantor, kendaraan dinas dan aset lainnya;

k. menyusun dan menyiapkan rencana kebutuhan sarana dan prasarana perlengkapan Dinas;

l. melaksanakan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian dan inventarisasi perlengkapan dinas;

m. menyusun bahan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan pelaksanaan tugas Dinas;

n. melaksanakan pengelolaan perpustakaan dan pendokumentasian peraturan perundang–undangan;

(15)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 11

o. melaksanakan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan dan pemeliharaan data serta dokumentasi kepegawaian;

p. menyusun dan penyiapan rencana kebutuhan formasi dan mutasi pegawai; q. menyusun dan menyiapkan bahan administrasi kepegawaian yang meliputi

kenaikan pangkat, gaji berkala, pensiun, kartu pegawai, karis/karsu, taspen, askes dan pemberian penghargaan serta peningkatan kesejahteraan pegawai; r. menyusun dan menyiapkan pegawai untuk mengikuti pendidikan/pelatihan

struktural, teknis dan fungsional serta ujian dinas;

s. melaksanakan fasilitasi pembinaan umum kepegawaian dan pengembangan karier serta disiplin pegawai;

t. menyusun dan menyiapkan pengurusan administrasi pensiun dan cuti pegawai; u. mengoordinasikan penyusunan administrasi Penilaian Sasaran Kinerja Pegawai

(SKP), Daftar Urut Kepangkatan (DUK), sumpah/janji pegawai; v. melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

w. melaksanakan koordinasi pelayanan administrasi umum dan kerumahtanggaan serta administrasi kepegawaian dengan sub unit kerja lain di Lingkungan Dinas; dan

x. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

(2) Subbagian Perencanaan dan Keuangan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perencanaan, evaluasi, pengukuran kinerja dan pelaporan Dinas serta penyiapan bahan penyusunan anggaran, penatausahaan keuangandan penyusunan bahan laporan pertanggungjawaban keuangan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana , Subbagian Perencanaan dan Keuangan mempunyai rincian tugas sebagai berikut :

a. menyusun rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan dan pengoordinasian penyusunan rencana dan program kerja Dinas serta pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan Dinas;

(16)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 12

b. menyusun rencana operasional dan koordinasi kegiatan dan program kerja Dinas;

c. melaksanakan penyusunan rencana strategis Dinas;

d. melaksanakan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana, program Dinas;

e. melaksanakan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan anggaran Dinas; f. melaksanakan penyiapan bahan penyusunan pedoman teknis pelaksanaan

kegiatan tahunan Dinas;

g. menyiapkan bahan penyusunan satuan biaya, daftar isian pelaksanaan anggaran, petunjuk operasional kegiatan, dan revisi anggaran;

h. melaksanakan pengumpulan bahan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan Dinas;

i. melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan anggaran pendapatan dan belanja;

j. melaksanakan penyusunan dan pengoordinasian pembuatan daftar gaji serta tambahan penghasilan bagi pegawai negeri sipil;

k. merencanakan operasional kegiatan penyusunan rencana dan program adminstrasi pengelolaan keuangan;

l. melaksanakan penatausahaan pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja Dinas;

m. melaksanakan pembinaan administrasi keuangan dan penyiapan bahan pembinaan administrasi akuntansi anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan Dinas;

n. menyiapkan bahan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan Dinas;

o. melaksanakan pengoordinasian penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan keuangan dengan para Kepala Bidang di lingkungan Dinas;

p. melaksanakan penyusunan rencana penyediaan fasilitas pendukung pelaksanaan tugas pengelolaan keuangan;

q. melaksanakan koordinasi teknis perumusan penyusunan rencana dan dukungan anggaran pelaksanaan tugas Dinas;

(17)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 13

r. melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan penyajian data dan statistik Dinas;

s. melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan Dinas;

t. melaksanakan penyusunan laporan kinerja Dinas;

u. melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

v. melaksanakan koordinasi penyusunan rencana dan program kerja dengan sub unit kerja lain di lingkungan Dinas; dan

w. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

C. Bidang Perindustrian

Bidang Perindustrian mempunyai tugas membantusebagian tugas Kepala Dinas dalam penyelenggaraan urusan pembinaan terhadap industri agro, industri nonagro dan pengembangan SDM serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Perindustrian mempunyai fungsi :

a. penerbitan berita acara pemeriksaan dalam rangka penerbitan Izin Usaha Industri (IUI) oleh Pemerintah dan Provinsi;

b. penertiban izin usaha kawasan industri yang lokasinya di Kabupaten; c. penetapan bidang usaha industri prioritas kabupaten;

d. pemberian fasilitas usaha dalam rangka pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM) di kabupaten;

e. pemberian perlindungan kepastian berusaha terhadap usaha industri; f. promosi produk perindustrian;

g. pelaksanaan penelitian, pengembangan dan penerapan teknologi di bidang industri; h. pelaksanaan fasilitas pemanfaatan hasil penelitian, pengembangan dan penerapan

(18)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 14

i. pelaksanaan sosialisasi hasil penelitian, pengembangan dan penerapan teknologi di bidang industri;

j. pelaksanaan fasilitas dan pengawasan terhadap penerapan standar/pedoman bidang industri yang akan dikembangkan di Kabupaten;

k. pelaksanaan kerjasama bidang standarisasi tingkat kabupaten; l. penetapan standar kompetensi SDM industri dan paratur pembina; m. pelaksanaan diklat SDM industri dan aparatur pembina industri;

n. pembinaan industri dalam rangka pencegahan dan pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh industri tingkat kabupaten;

o. pengawasan terhadap produk Industri Rumah Tangga (IRT) dan Industri Kecil Menengah (IKM);

p. pelaksanaan fasilitas kemitraan antara IKM dan industri besar serta sektor ekonomi lainnya di Kabupaten;

q. pelaksanaan fasilitas kerjasama pegembangan industri melalui pola kemitraan usaha di kabupaten;

r. pelaksanaan hasil kerja sama luar negeri, kerjasama lintas sektoral dan regional untuk pemberdayaan industri di kabupaten;

s. pembinaan asosiasi industri/dewan tingkat kabupaten;

t. pembentukan dan pembinaan unit pelaksana teknis dikabupaten;

u. pengumpulan analisis, desiminasi data di bidang industri tingkat kabupaten dan pelaporan kepada Provinsi;

v. pengawasan terhadap pelaksanaan tugas desentralisasi bidang industri tingkat kabupaten;

w. pemberian pembagian tugas memimpin, memberi petunjuk dan pendayagunaan dalam pelaksanaan tugas Seksi Pegembangan Industri Agro, Seksi Pegembangan Industri Non Agro dan Seksi Pengembangan SDM;

x. pemberian saran dan pertimbangan kepada kepala dinas tentang langkah-langkah yang perlu diambil dalam bidang tugasnya; dan

(19)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 15 Bidang Perindustrian dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Bidang Perindustrian, membawahi : a. Seksi Pengembangan Industri Agro;

b. Seksi Pengembangan Industri Non Agro; dan c. Seksi Pengembangan SDM.

Masing-masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Perindustrian.

(1) Seksi Pengembangan Industri Agro mempunyai tugasmembantu sebagian tugas Kepala Bidang Industri dalam menyelenggarakan pengelolaan teknis urusan Pengembangan Industri Agro.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud,Seksi Pengembangan Industri Agromempunyai rincian tugas sebagai berikut:

a. melaksanakan pelayanan administratif dalam kegiatan usahan industri Agro; b. melaksanakan sistem informasi manajemen pemasaran hasil produk industri

agro;

c. menganalisa permasalahan yang berhubungan dengan Seksi Pengembangan Industri Agro dan mencarikan alternatif pemecahannya;

d. melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data serta bimbingan teknis di bidang industri agro;

e. melaksanakan pembinaan teknis terhadap peningkatan dan pengembangan kemampuan serta keterampilan bagi pengusaha industri agro;

f. melaksanakan pengendalian dan pengawasan teknis kegiatan industri agro; g. melaksanakan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan pembinaan dan

pengembangan usaha industri agro;

h. melaksanakan penerapan teknologi industri agro;

i. melaksanakan pelatihan, magang dan sosialisasi bagi IRT maupun IKM/UKM; j. melaksanakan dan menerapkan kerjasama industri agro;

k. melaksanakan dan memberdayakan kelembagaan industri agro; l. melaksanakan pengawasan industri agro;

(20)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 16

m. menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi Pengembangan Industri Agro; dan

n. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

(2) Seksi Pengembangan Industri Non Agro mempunyai tugasmembantu sebagian tugas Kepala Bidang Industri dalam menyelenggarakan pengelolaan teknis urusanpengembangan industri non agro.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud ,Seksi Pengembangan Industri Non Agromempunyai rincian tugas sebagai berikut :

a. melaksanakan pelayanan administratif dalam kegiatan usaha industri non agro; b. melaksanakan sistem informasi manajemen pemasaran hasil produk industri

non agro;

c. menganalisa permasalahan yang berhubungan dengan Seksi Pengembangan Industri Non Agro dan mencarikan alternatif pemecahannya;

d. melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data serta bimbingan teknis di bidang industri non agro;

e. melaksanakan pembinaan teknis terhadap peningkatan dan pengembangan kemampuan serta keterampilan bagi pengusaha industri non agro;

f. melaksanakan pengendalian dan pengawasan teknis kegiatan industri non agro;

g. melaksanakan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan pembinaan dan pengembangan usaha industri non agro;

h. melaksanakan penerapan teknologi industri non agro;

i. melaksanakan pelatihan, magang dan sosialisasi bagi industri rumah tangga (IRT) maupun industri kecil menengah/usaha kecil menengah (IKM/UKM); j. melaksanakan dan menerapkan kerjasama industri non agro;

k. melaksanakan dan memberdayakan kelembagaan industri non agro; l. melaksanakan pengawasan industri non agro;

(21)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 17

m. menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi Pengembangan Industri Non Agro; dan

n. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

(3) Seksi Pengembangan SDM mempunyai tugas membantu sebagian tugas Kepala Bidang Industri dalam menyelenggarakan pengelolaan teknis urusan pengembangan SDM.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud ,Seksi Pengembangan SDM mempunyai rincian tugas sebagai berikut:

a. melaksanakan pelayanan administratif dalam kegiatan pengembangan SDM; b. melaksanakan sistem informasi manajemen pengembangan SDM;

c. menganalisa permasalahan yang berhubungan dengan Seksi Pengembangan SDM dan mencarikan alternatif pemecahannya;

d. melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data serta bimbingan teknis di bidang pengembangan SDM;

e. melaksanakan pembinaan teknis terhadap peningkatan dan pengembangan kemampuan serta keterampilan bagi SDM;

f. melaksanakan pengendalian dan pengawasan teknis kegiatan pengembangan SDM;

g. melaksanakan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan pembinaan dan pengembangan SDM;

h. melaksanakan penerapan teknologi pengembangan SDM; i. melaksanakan pelatihan dan sosialisasi SDM;

j. melaksanakan dan menerapkan kerjasama pengembangan SDM; k. melaksanakan pengawasan pengembangan SDM;

(22)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 18

l. menyiapkan dan menyusun laporan serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi Pengembangan SDM; dan

m. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

D. Bidang Perdagangan

Bidang Perdagangan mempunyai tugasmembantu sebagian tugas Kepala Dinas dalam menyelenggarakan urusan pembinaan usaha perdagangan, pembinaan dan pengelolaan logistik dan sarana distribusi, penyelenggaraan urusan metrologi legal, pengawasan kemetrologian, perlindungan konsumen serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud , Bidang Perdagangan mempunyai fungsi :

a. perumusan program dan rencana kerja di bidang perdagangan;

b. penjabaran kebijakan teknis dan penyusunan petunjuk pelaksanaan operasional bidang perdagangan;

c. koordinasi pelaksanaan kegiatan bidang perdagangan;

d. melakukan monitoring, evaluasi dan pelaporan atas seluruh kegiatan Bidang Perdagangan;

e. menyusun dan menetapkan Sasaran Kerja PNS di Lingkungan Bidang Perdagangan; f. menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan

perkembangan karier dan penilaian kinerja; dan g. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan.

(23)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 19 Bidang Perdagangan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Bidang Perdagangan, membawahi: a. Seksi Bina Usaha Perdagangan;

b. Seksi Logistik dan Sarana Distribusi; dan

c. Seksi Metrologi Legal, Perlindungan Konsumen dan Pengawasan.

Masing-masing Seksi sebagaimana dimaksud dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Perdagangan. (1) Seksi Bina Usaha Perdagangan mempunyai tugasmembantu sebagian tugas

Kepala Bidang Perdagangan dalam menyelenggarakan pengelolaan teknis urusan bina usaha perdagangan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Bina Usaha Perdaganganmempunyai rincian tugas sebagai berikut :

a. Melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data bahan perumusan program urusan bina usaha perdagangan;

b. melaksanakan penjabaran kebijakan teknis dan pelaksanaan operasional kegiatan bina usaha perdagangan;

c. mengoordinasikan pelaksanaan kegiatan bina usaha perdagangan; d. melaksanakan kegiatan penguatan kelembagaan usaha kecil informal; e. melaksanakan promosi penggunaan produksi dalam negeri;

f. memberikan rekomendasi perizinan pembangunan dan penyelenggaraan seluruh kegiatan yang berkaitan dengan pasar grosir atau pertokoan, mall, hypermarket, supermarket, minimarket, pasar desa, pasar malam, pasar murah, pasar tempel dan sejenisnya, dan reklame;

g. melakukan kegiatan monitoring, evaluasi dan pelaporan atas seluruh kegiatan bina usaha perdagangan;

h. menyusun dan menetapkan Sasaran Kerja PNS di Lingkungan Seksi Bina Usaha Perdagangan;

(24)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 20

i. menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian kinerja; dan

j. melaksanakan tugas lain yg diberikan oleh atasan.

(2) Seksi Logistik dan Sarana Distribusi mempunyai tugasmembantu sebagian tugas Kepala Bidang Perdagangan dalam menyelenggarakan pengelolaan teknis urusan logistik dan sarana distribusi.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud,Seksi Logistik dan Sarana Distribusimempunyai rincian tugas sebagai berikut :

a. melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data bahan perumusan program urusan logistik dan sarana distribusi;

b. melaksanakan penjabaran kebijakan teknis dan pelaksanaan operasional kegiatan logistik dan sarana distribusi;

c. mengoordinasikan pelaksanaan kegiatan logistik dan sarana distribusi;

d. melakukan monitoring, evaluasi dan pelaporan atas seluruh kegiatan logistik dan sarana distribusi;

e. menyusun dan menetapkan Sasaran Kerja PNS di Lingkungan Seksi Logistik dan Sarana Distribusi;

f. menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian kinerja; dan

(25)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 21 (3) Seksi Metrologi Legal, Perlindungan Konsumen dan Pengawasan

mempunyaitugasmembantu sebagian tugas Kepala Bidang Perdagangan dalam menyelenggarakan pengelolaan teknis urusan metrologi legal, perlindungan konsumen dan pengawasan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud,Seksi Metrologi Legal, Perlindungan Konsumen dan Pengawasanmempunyai rincian tugas sebagai berikut :

a. melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data bahan perumusan program urusan metrologi legal, perlindungan konsumen dan pengawasan;

b. melaksanakan penjabaran kebijakan teknis dan pelaksanaan operasional kegiatan metrologi legal, perlindungan konsumen dan pengawasan;

c. mengoordinasikan pelaksanaan kegiatan metrologi legal, perlindungan konsumen dan pengawasan;

d. melakukan monitoring, evaluasi dan pelaporan atas seluruh kegiatan metrologi legal, perlindungan konsumen dan pengawasan;

e. menyusun dan menetapkan Sasaran Kerja PNS di Lingkungan Seksi Metrologi Legal, Perlindungan Konsumen dan Pengawasan;

f. menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian kinerja; dan

(26)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 22

E. Bidang Pasar

Bidang Pasarmempunyaitugasmerumuskan kebijakan teknis di bidang pasar dan melakukan pembinaan, mengatur, pengendalian dan memberikan petunjuk teknis sesuai dengan kebijakan umum Kabupaten.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Pasar mempunyai fungsi sebagai berikut:

a. perumusan kebijakan teknis di bidang pasar;

b. pelaksanaan pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pasar;

c. pelaksanaan pembagian tugas, memimpin, memberi petunjuk dan pendayagunaan dalam pelaksaan tugas serta penilaian kinerja Seksi Pengelolaan Pasar, Seksi Pengembangan Pasar, Seksi Data dan Informasi Pasar, dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar;

d. pemberian saran dan pertimbangan kepada kepala dinas tentang langkah-langkah yang perlu diambil dalam bidang tugasnya; dan

e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Bidang Pasar dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.

Bidang Pasar, membawahi: a. Seksi Pengembangan Pasar; b. Seksi Pengelolaan Pasar; dan c. Seksi Data dan Informasi Pasar.

Masing-masingSeksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Pasar.

(27)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 23 (1) Seksi Pengembangan Pasar mempunyai tugas menyiapkan bahan

pelaksanaan, pemantauan, pengendalian, dan evaluasi dalam bidang pembangunan pasar.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud,Seksi Pengembangan Pasarmempunyai rincian tugas sebagai berikut:

a. membuat perencanaan dan evaluasi tugas dalam bidang pembangunan pasar; b. melaksanakan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur pasar

c. menyusun rencana pengadaan, pendistribusian, penggunaan dan perawatan sarana dan prasarana pasar;

d. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai dengan tugasnya;

e. menginventarisir, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan permasalahan sesuai dengan tugasnya;

f. menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian kinerja;

g. mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugasSeksi Pengembangan Pasar; dan

h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

(2) Seksi Pengelolaan Pasar mempunyai tugasmenyiapkan bahan pembinaan,pelaksanaan, pemantauan, pembukuan, pengendalian, evaluasi dan koordinasi dalam bidang pengelolaan pasar.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud,Seksi Pengelolaan Pasarmempunyai rincian tugas sebagai berikut :

a. membuat perencanaan dan evaluasi tugas dalam bidang penetapan dan pemungutan objek retribusi pasar;

(28)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 24

b. membuat surat ketetapan retribusi daerah (SKRD) dan menghimpun data objek pungutan;

c. membuat pembukuan hasil pungutan dan menyusun laporan hasil penerimaan pungutan retribusi;

d. membuat perencanaan teknis pungutan dan penagihan retribusi pasar; e. melaksanakan pembinaan, penertiban, dan pemberdayaan pedagang pasar; f. menyetorkan pendapatan yang berasal dari retribusi berdasarkan peraturan

perundang-undangan ke kas daerah melalui bendahara penerima;

g. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai dengan tugasnya;

h. menginventarisir, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan permasalahan sesuai dengan tugasnya;

i. menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian kinerja;

j. mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugasSeksi Pengelolaan Pasar; dan

k. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

(3) Seksi Data dan Informasi Pasar mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan pendataan, pemetaan, pemantauan, pengendalian, dan evaluasi dalam bidang informasi pasar.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud,Seksi Data dan Informasi Pasarmempunyai rincian tugas sebagai berikut :

a. membuat perencanaan dan evaluasi tugas dalam bidang data dan informasi pasar;

b. mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data tentang pasar; c. melaksanakan pendataan dan pemetaan areal pasar yang tepat;

(29)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 25

d. melaksanakan inventarisasi data, pelaksanaan penelitian dan melaksanakan pengkajian di bidang pasar;

e. menyusun dan mengelola database dalam mengembangkan sistem informasi pasar;

f. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai dengan tugasnya;

g. meinventarisir, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan permasalahan sesuai dengan bidang tugasnya;

h. menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian kinerja;

i. mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugasSeksi Data dan Informasi Pasar; dan

j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

F. Unit Pelaksana Teknis

Untuk menyelenggarakan sebagian tugas Dinas Daerah dapat dibentuk UPT pada Dinas sesuai dengan kebutuhan.Pembentukkan, susunan organisasi, tugas dan fungsi UPT ditetapkan lebih lanjut dengan Peraturan Bupati tersendiri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(30)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 26

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. RENSTRA

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai selama 5 (lima) tahun kedepan sebagai penjabaran visi dan misi Dinas Prindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan. Tujuan yang hendak dicapai Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan Tahun 2016-2021 adalah :

1. Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi; 2. Peningkatan Perdagangan Daerah.

Sedangkan sasaran merupakan fokus dari tujuan. Berikut adalah sasaran yang ingin dicapai oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan Tahun 2016-2021 :

1. Pengembangan Industri Olahan Berbasis Komoditas Unggulan Daerah; 2. Pertumbuhan Sektor Perdagangan Daerah.

B. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERINDAG

Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Perindustrian dan Perdagangan

sebagimana yang telah di tetapkan Surat Keputusan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan, Sebagaimana terlampir.

C. RENCANA KINERJA TAHUNAN

(31)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 27

D. PERJANJIAN KINERJA (PK) TAHUN 2019

Perjanjian Kinerja (PK) Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2019, tabel sebagaimana terlampir.

Tabel 2.1 Perjanjian Kinerja Tahun 2019

SASARAN INDAG INDIKATOR KINERJA FORMULASI SATUAN

TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN 2019 REALISASI KINERJA 2019 REALISASI ANGGARAN 1 2 3 4 5 6 7 1 Pengembangan Industri Olahan Berbasis Komoditas Unggulan Daerah 1 Persentase Pertumbuhan Industri Olahan

(Pertumbuhan Industri Pengolahan pada tahun n dikurangi

Pertumbuhan Industri Pengolahan pada tahun n-1) dibagi

Pertumbuhan Industri Pengolahan pada tahun n-1 X100% % 5,50 7,62 Rp 4.180.966.590 2 Pertumbuhan Sektor Perdagangan Daerah 1 Laju Pertumbuhan Sektor Perdagangan

(Pertumbuhan sektor perdagangan pada tahun n dikurangi

Pertumbuhan sektor perdagangan pada tahun n-1) dibagi

Pertumbuhan sektor perdagangan pada tahun n-1 X100%

(32)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 28

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 Capaian Kinerja Organisasi

Adapun Pengukuran Kinerja dilakukan dengan cara membandingkan target setiap Indikator Kinerja Sasaran dengan realisasinya. Setelah dilakukan penghitungan akan diketahui apakah tercapai atau tidaknya kinerja yang telah direncanakan. Setelah diketahui tingkat capaiannya maka akan dilakukan evaluasi dan penyempurnaan dengan mengidentifikasi permasalahan guna menentukan strategi kedepannya sehingga setiap tahunnya capaian kinerja memberikan dampak atas tercapainya Indikator Kinerja yang telah ditetapkan Organisasi Perangkat Daerah.

Dalam rangka melakukan evaluasi keberhasilan atas pencapaian tujuan dan sasaran organisasi sebagaimana yang telah ditetapkan pada perencanaan jangka menengah, maka digunakan skala pengukuran sebagai berikut :

Tabel 3.1

Skala Pengukuran Kinerja Laporan Kinerja Instansi Pemerintah NO Interval Nilai Capaian Kinerja Predikat Kinerja

1. Lebih dari 91 % Sangat Tinggi

2. 76% - 90% Tinggi

3. 66% - 75% Sedang

4. 51% - 65% Rendah

5. Kurang dari 50% Sangat Rendah

(33)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 29

3.2 EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA

Pengukuran Kinerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan Tahun 2019 menggunakan Metode yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Hasil Pengukuran kinerja beserta evaluasi setiap tujuan dan sasaran disajikan sebagai berikut :

3.2.1 Pengembangan Industri Olahan Berbasis Komoditas Unggulan Daerah

Capaian kinerja sasaran Pengembangan Industri Olahan Berbasis Komoditas Unggulan Daerah dapat dijabarkan dalam indicator sasaran sebagai berikut :

Tabel 3.2.1

Sasaran I : Pengembangan Industri Olahan Berbasis Komoditas Unggulan Daerah

NO Indikator Kinerja Satuan Tahun 2019

Capaian 2019 Ket Target Realisasi ( % ) 1 Persentase Pertumbuhan Industri Pengolahan % 5,50 7,62 13,85% Melebihi Target

Peranan katagori Industri Pengolahan merupakan penyumbang terbesar kedua pada PDRB Kabupaten Way Kanan di tahun 2019. Nilai peranan kategori ini mencapai 23,06 persen. Nilai ini sejalan dengan laju pertumbuhan industri pengolahan yang juga mengalami kenaikan di tahun 2019 yakni 7,62.

Hal ini dikarenakan semakin berkembangnya industri rumah tangga yang mengolah bahan makanan dan minuman, seperti industri pengolahan kopi/keripik kemasan.

(34)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 30

3.2.2 Pertumbuhan Sektor Perdagangan Daerah

Capaian kinerja sasaran Pertumbuhan Sektor Perdagangan Daerah dapat dijabarkan dalam indicator sasaran sebagai berikut :

Tabel 3.2.2

Sasaran I : Pertumbuhan Sektor Perdagangan Daerah

NO Indikator Kinerja Satuan Tahun 2019

Capaian

2019 Ket Target Realisasi ( % )

1 Laju Pertumbuhan

Sektor Perdagangan % 5,00 6,15 12,3% Melebihi Target

Pertumbuhan yang dialami katagori perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tahun 2019 mengalami perlambatan dari tahun sebelumnya yaitu tumbuh 6,15 persen, dimana di tahun 2018 pertumbuhan sebesar 7,65 persen.

Tabel 3.2.3

Perbandingan Capaian Kinerja Sasaran I

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama

Target Realisasi Realisasi 2019 2018 2019 1 Pengembangan Industri

Olahan Berbasis Komoditas Unggulan Daerah Persentase Pertumbuhan Industri Pengolahan 5,50 6,86 7,62 Tabel 3.2.4

Perbandingan Capaian Kinerja Sasaran II

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama

Target Realisasi Realisasi 2019 2018 2019 1 Pertumbuhan Sektor Perdagangan Daerah Laju Pertumbuhan Sektor Perdagangan 5,00 7,65 6,15

(35)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 31 Tabel 3.2.5

Perbandingan Pencapaian Kinerja Anggaran

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Kinerja Anggaran

Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian 1. Pengembangan Industri Olahan Berbasis Komoditas Unggulan Daerah Persentase Pertumbuhan Industri Pengolahan 5,50 7,62 13,85 4.652.737.961 4.180.966.590 8,45% 2. Pertumbuhan Sektor Perdagangan Daerah Laju Pertumbuhan Sektor Perdagangan 5,00 6,15 12,3 5.474.366.223 5.174.678.446 9,45% Tabel 3.2.6

Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama % Capaian Kinerja % Penyerapan Anggaran Tingkat Efisiensi 1. Pengembangan Industri Olahan Berbasis Komoditas Unggulan Daerah Persentase Pertumbuhan Industri Pengolahan 13,85% 85,46% 6,17 2. Pertumbuhan Sektor Perdagangan Daerah Laju Pertumbuhan Sektor Perdagangan 12,3% 94,53% 7,68

Penentuan IKU selama 5 tahun menggunakan asumsi pertumbuhan ekonomi dengan proyeksi pada peningkatan pertumbuhan industri pengolahan dan pertumbuhan sektor perdagangan daerah menurut data Badan Pusat Statistik (BPS).

(36)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 32

Jika diasumsikan PDRB Kabupaten Way Kanan pada tahun n sebesar 5% maka pada perekonomian stabil pertumbuhan industri direncanakan 5%. Artinya target yang di ingin dicapai dapat direalisasikan sesuai dengan asumsi makro yang telah ditetapkan. Hal ini berdasarkan rata-rata angka pertumbuhan PDRB yang telah disumbang dari industri pengolahan dan perdagangan besar dan eceran.

keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan.

Pengukuran Kinerja adalah proses sistematis dan berkesinambungan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi, misi dan strateji instansi pemerintah. Proses ini dimaksudkan untuk menilai pencapaian setiap indikator kinerja guna memberikan gambaran tentang keberhasilan dan kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran. Pengukuran capaian kinerja dilakukan dengan menggunakan metode pembanding capaian kinerja sasaran. Metode pembandingan capaian kinerja sasaran dilakukan dengan membandingkan antara rencana kinerja yang diinginkan dengan realisasi kinerja yang dicapai organisasi.

Selanjutnya akan dilakukan analisis terhadap penyebab terjadinya celah kinerja yang terjadi serta tindakan perbaikan yang diperlukan dimasa mendatang.

Metode ini bermanfaat untuk memberikan gambaran kepada pihak-pihak eksternal tentang sejauh mana pelaksanaan misi organisasi dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Kelompok indikator kinerja yang akan dilakukan pengukuran adalah :

1. Indikator Kinerja Masukan (input) adalah sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan kegiatan berjalan untuk menghasilkan keluaran.

2. Indikator Kinerja Keluaran (output) adalah sesuatu yang diharapkan langsung dicapai dari suatu kegiatan baik fisik maupun non fisik.

3. Indikator Kinerja Hasil (outcome) merupakan indikator kinerja yang menunjukkan berfungsinya keluaran (output).

Pelaksanaan program dan kegiatan yang direncanakan telah dapat dilaksanakan, demikian juga sasaran yang ditetapkan telah dapat dilaksanakan, meskipun masih terdapat hal-hal yang perlu diperbaiki dan disempurnakan lagi dimasa mendatang. Secara umum Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar Kabupaten Way Kanan telah

(37)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 33

dapat melaksanakan tugas utama yang menjadi tanggung jawab sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya serta Kewenangan yang ada.

Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar Kabupaten Way Kanan telah melakukan langkah-langkah kebijakan dalam rangka Pencapaian Sasaran diatas antara lain dengan melakukan kegiatan-kegiatan seperti :

➢ Mengirim / mengikut sertakan PNS di lingkungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan dalam pelatihan teknis

➢ Melakukan pelatihan terhadap pengrajin dan pelaku usaha industri kecil ➢ Mengikut sertakan para pengerajin dalam kegiatan magang di luar daerah

➢ Dalam rangka peningkatan dan perluasan pemasaran sebagai usaha untuk memperkenalkan produk.

➢ Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan berpartisipasi dalam kegiatan pameran baik dalam daerah maupun di luar daerah.

Secara umum kegiatan di tahun 2019 yang berhubungan dengan pencapaian sasaran telah terlaksana dan telah mencapai apa yang telah ditargetkan.

Adapun tantangan dan hambatan itu antara lain sebagai berikut :

1) Terbatasnya Sumber Daya Manusia baik secara kuantitas maupun kualitas. 2) Jumlah anggaran yang di alokasikan sangat terbatas.

3) Terbatasnya sarana dan prasarana mobilitas sebagai pendukung.

4) Masih rendahnya minat masyarakat untuk menggali dan memanfaatkan potensi usaha Industri dan Perdagangan.

5) Mutu produk masih belum memenuhi permintaan pasar. 6) Terbatasnya permodalan bagi IKM

7) Belum adanya Standar Prosedur Pelayanan (SPP)/ Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM)

8) Belum terbangunnya sistem pelayanan melalui penerapan teknologi informasi 9) Belum optimalnya kualitas pelayanan di sektor perindustrian dan perdagangan. 10) Adanya Defisit Anggaran sehingga kegiatan untuk Penyusunan DED Sentra IKM

Olahan Kayu

(38)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 34

Dari beberapa sasaran yang telah ditetapkan, baru sebagian sasaran yang telah mencapai target 100%, sementara sebagian sasaran yang telah ditetapkan capaian kinerjanya 90% sampai dengan 100%. Capaian kinerja ini merupakan kerja keras seluruh aparatur lingkup Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan serta pihak terkait lainnya. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan secara umum telah berhasil mencapai target kinerja sasaran dan kegiatan dengan tingkat capaian kinerja sasaran secara keseluruhan adalah sebesar 92,38%, yang dihitung berdasarkan persentase rata-rata capaian kinerja sasaran.

Program yang telah direncanakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan yaitu 9 (Sembilan) program dan 42 (empat puluh dua) kegiatan melalui 4 (empat) sasaran yang telah ditetapkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan dan 3 (tiga) indikator (input, output dan outcome) yang telah dilaksanakan, meskipun terdapat beberapa kekurangan, hambatan, kendala dan permasalahan yang merupakan tantangan yang harus mampu di pecahkan, sehingga sasaran program dapat terwujud.

Tabel : Pengelompokan capaian rata-rata

I. Urutan II. Rentang Capaian III. Kategori Capaian

I Lebih besar dari 100 % -

II > 90 % sampai dengan 100 % 8 Program, 39 Kegiatan III >70 % sampai dengan 90 % 1 Program IV > 55 % sampai dengan 70 % 1 Kegiatan V > 0 % sampai dengan 55 % 1 Kegiatan

VI Sama dengan 0 1 Kegiatan

Dalam rangka peningkatan capaian kinerja di masa mendatang, Dinas Perindustrian dan Perdagangan telah menetapkan beberapa strategi pemecahan masalah sebagai berikut : a. Membangun mekanisme pengumpulan data kinerja yang diharapkan akan menjadi

(39)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 35

b. Meningkatkan kualitas perencanaan kegiatan dengan mengacu pada UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dengan memperhatikan sumber daya yang ada.

c. Menyempurnakan implementasi anggaran berbasis kinerja agar seluruh kegiatan dapat dinilai kinerjanya secara tepat.

d. Mengembangkan sistem informasi pengumpulan data kinerja dalam rangka penyempurnaan penetapan indikator kinerja.

e. Meningkatkan kemampuan dan profesionalisme pengelolah kegiatan agar capaian kinerja dapat ditingkatkan.

b. Realisasi Anggaran

Untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan di Tahun Anggaran 2019 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan telah dialokasikan Anggaran Rp. 10.127.104.184,00 dan terealisasi

sebesar Rp. 9.355.645.036 ,00 dengan persentase sebesar 92,38%.

Rumus-rumus yang digunakan untuk menghitung capaian indikator kinerja, yaitu :

Apabila diasumsikan bahwa semakin tinggi realisasi menggambarkan pencapaian indikator kinerja yang semakin baik, maka untuk menghitung capaian indikator kinerja digunakan rumus sebagai berikut :

Capaian Indikator Kinerja = Realisasi X 100% Rencana

Capaian Indikator Kinerja = 9.355.645.036,00 X 100% 10.127.104.184,00

Capaian Indikator Kinerja = 92,38%

Secara rinci Realisasi Anggaran pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan dapat dilihat pada tabel berikut :

NO PROGRAM DAN KEGIATAN

PAGU ANGGARAN (RP) REALISASI ANGGARAN (RP) % 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 711.462.499,00 691.789.321,00 97,23

(40)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 36

NO PROGRAM DAN KEGIATAN

PAGU ANGGARAN (RP) REALISASI ANGGARAN (RP) %

1. Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik 46.000.000,00 28.388.588,00 61,71 2. Penyediaan jasa administrasi

keuangan 73.950.000,00 72.150.000,00 97,57

3. Penyediaan jasa kebersihan

kantor 87.095.625,00 87.085.000,00 99,99

4. Penyediaan alat tulis kantor 83.979.210,00 83.979.000,00 100,00 5. Penyediaan barang cetak dan

penggandaan 69.455.000,00 69.447.000,00 99,99

6. Penyediaan makanan dan

minuman 31.800.000,00 31.770.000,00 99,91

7. Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi keluar daerah 110.000.000,00 109.855.768,00 99,87 8. Operasional UPT Pasar 204.182.824,00 204.116.965,00 99,97 9. Penyediaan Alat-alat Listrik 4.999.840,00 4.997.000,00 99,94

2.

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 811.322.958,00 810.436.100,00 99,89 1. Pengadaan perlengkapan gedung kantor 22.228.750,00 22.030.000,00 99,11 2. Pengadaan Meubeleur 29.152.000,00 29.000.000,00 99,48 3.

Pengadaan Sarana dan Prasarana Publikasi (Pameran)

634.842.208,00 634.306.100,00 99,92

4. Pemeliharaan rutin/berkala

gedung kantor 60.900.000,00 60.900.000,00 100,00

5. Pemeliharaan rutin berkala

(41)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 37

NO PROGRAM DAN KEGIATAN

PAGU ANGGARAN (RP) REALISASI ANGGARAN (RP) %

6. Pemeliharaan rutin /berkala

Peralatan gedung kantor 14.200.000,00 14.200.000,00 100,00

3.

Program Peningkatan Kapasitas Sumber daya aparatur

20.000.000,00 18.000.000,00 90,00

1. Pendidikan dan Pelatihan

Formal 20.000.000,00 18.000.000,00 90,00

4.

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

19.998.702,00 19.971.900,00 99,87

1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

1.499.868,00 1.491.500,00 99,44

2. Penyusunan pelaporan

keuangan semesteran 1.999.788,00 1.998.000,00 99,91 3. Penyusunan pelaporan

prognosis realisasi anggaran 2.999.904,00 2.998.200,00 99,94 4. Penyusunan pelaporan

keuangan akhir tahun 4.999.908,00 4.995.600,00 99,91 5. Penyusunan LAKIP SKPD 2.499.744,00 2.491.500,00 99,67 6. Penyusunan RENJA SKPD

dan Evaluasi Renja SKPD 2.499.540,00 2.499.000,00 99,98 7. Penyusunan RKA dan DPA 3.499.950,00 3.498.100,00 99,95

5. Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan 2.439.565.198,00 2.337.724.001,00 95,83 1. Operasional dan Pengembangan Kemetrologian daerah/tera ulang 82.249.736,00 82.241.851,00 99,99 2. Monitoring Perkembangan 22.137.794,00 22.120.200,00 99,92

(42)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 38

NO PROGRAM DAN KEGIATAN

PAGU ANGGARAN (RP) REALISASI ANGGARAN (RP) % Harga

3. Pelaksanaan Bazar Murah 720.680.016,00 720.666.700,00 100,00 4. Kegiatan Penyusunan Perda

Retribusi

Kemetrologian/Tera Ulang

164.998.808,00 164.679.000,00 99,81

5. Pengawasan Peredaran

Barang di pasaran 29.998.844,00 29.941.500,00 99,81 6. Penyediaan sarana dalam

mendukung pembentukan unit metrologi legal

1.419.500.000,00 1.318.074.750,00 92,85

6.

Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

849.399.544,00 849.369.885,00 100,00

1. Pendataan Industri Kecil dan

Menengah 89.999.980,00 89.998.050,00 100,00

2. Magang bagi Industri Kecil

dan Menengah 64.999.940,00 64.992.200,00 99,99

3. Fasilitasi Promosi Produk

IKM 289.999.856,00 289.988.789,00 100,00

4. Pembinaan dan

Pendampingan Industri Kecil dan Menengah

274.399.932,00 274.399.720,00 100,00

5. Pembinaan dan Pendampingan Teknis Produk Olahan Singkong

64.999.900,00 64.993.676,00 99,99

6. Pembinaan dan Pendampingan Teknis Produk Olahan Karet

64.999.936,00 64.997.450,00 100,00

7. Program Penataan

Struktur Industri 149.999.800,00 149.994.800,00 100,00

1. Penyusunan Perda Rencana Induk Pembangunan Industri

(43)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 39

NO PROGRAM DAN KEGIATAN

PAGU ANGGARAN (RP) REALISASI ANGGARAN (RP) % Kabupaten (RPIK) 8. Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri 3.034.801.025,00 2.836.954.445,00 93,48 1. Pembangunan Pasar

Pemda/Pasar Rakyat (DAK) 2.942.201.025,00 2.769.354.745,00 94,13 2. Peningkatan PAD Pasar 67.600.000,00 67.599.700,00 100,00 3. Revitalisasi Pasar Pemda 25.000.000,00 0,00 0,00

9.

Program Pengembangan sentra-sentra Industri Potensial

2.090.554.458,00 1.641.404.584,00 78,52

1. Penyediaan Sarana dan

Prasarana Sentra IKM Kopi 125.552.676,00 125.495.650,00 99,95 2. Penyusunan DED Sentra

IKM Olahan Kayu 465.001.782,00 65.000.100,00 13,98 3. Revitalisasi Sentra IKM

Kopi 1.500.000.000,00 1.450.908.834,00 96,73

Total 10.127.104.184,00 9.355.645.036,00 92,38

c. Pendapatan Asli Daerah Tahun 2019

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan tahun 2019 ditargetkan mendapatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari unit-unit penghasil yang ada di lingkungan Dinas Perindag Kabupaten Way Kanan dengan target sebesar Rp. 685.488.000,- Realisasinya sebesar Rp. 424.716.000,- (62%). Adapun sumber / unit penghasil, dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

No Sumber / Unit Penghasil Target Realisasi Capaian% 1. Retribusi Pelayanan

Persampahan/Kebersihan

158.496.000 60.448.000 38,14%

(44)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 40 Pasar

3. Retribusi Pasar Grosir/Pertokoan

(45)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 41

BAB IV

PENUTUP

a. KESIMPULAN

Pelaksanaan kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan Tahun 2019 merupakan wujud realisasi kinerja dari kegiatan yang telah dilaksanakan selama satu tahun, dan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Way Kanan dalam perjalanannya didasarkan kepada Undang-undang nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) ini juga merupakan perwujudan pertanggung jawaban tahunan atas Renstra Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan Tahun 2016-2021.

Keberhasilan pencapaian kinerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan tidak terlepas dari limpahan rahmat dan karunia allah, serta kerjasama yang baik antara pimpinan dan staf di lingkungan dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan, serta dukungan kebijakan pembangunan Pemerintah Kabupaten Way Kanan, salah satunya disetujui usulan program dan kegiatan tahun 2019.

Penyelenggaraan pemerintahan yang baik, pada dasarnya proses pembuatan dan pelaksanaan kebijakan publik berdasarkan prinsip-prinsip transparansi, akuntable, parisipatif, dan adanya kepastian hukum, kesetaraan, efektif dan efisien.

Namun demikian disadari bahwa, selama tahun 2019 masih banyak ditemui berbagai permasalahan dan kendala yang belum terselesaikan seperti halnya kesadaran masyarakat Kabupaten Way Kanan dalam menggali potensi daerah dan meningkatkan mutu produksi IKM, oleh karena di tahun mendatang akan terus ditingkatkan pembinaan terhadap Industri Kecil dan Menengah, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

(46)

LKjIP Dinas Indag Kab. Way Kanan 2019 Page 42

b. SARAN

Sebagai bagian penutup dari LKjIP tahun 2019 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan, dapat disimpulkan bahwa secara umum sasaran strategi yang telah ditetapkan atau tertuang dalam Rencana Kinerja Tahun 2019 telah berjalan dengan baik oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan. Berbagai kegiatan yang tertuang dalam program dan kegiatan secara umum telah memberikan pelajaran yang sangat berharga untuk meningkatkan kinerja dimasa yang akan datang.

Demikian LKjIP Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Way Kanan Tahun 2019 dengan segala keterbatasan dan kekurangannya, untuk dapat lebih mendekati kesempurnaan, sumbang saran dan masukan sangat kami nantikan, guna perbaikan dalam penyusunan LKjIP dimasa yang akan datang.

Blambangan Umpu, 2019

KEPALA DINAS

PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KABUPATEN WAY KANAN

IMANTO, S.H.,M.M.

Pembina TK.I/ (IV.b) NIP. 19670819 199803 1 003

(47)

Gambar

Tabel 2.1 Perjanjian Kinerja Tahun 2019
Tabel : Pengelompokan capaian rata-rata

Referensi

Dokumen terkait

Dengan ini menyatakan bahwa apabila saya dinyatakan diterima dalam Program Diploma III Teknologi Pengolahan Sawit Institut Teknologi dan Sains Bandung, saya bersedia untuk

selaku pembimbing akademik selama satu tahun yang selalu memberikan nasehat dan support kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan baik.

Ruangan ini dapat di definisikan sebagai pusat rumah dan juga rnenyatakan peran utama rumah sebagai ternpat rnenetap sekaligus rne1estarikan kehidupan (dalam tidur dan

Aplikasi paclobutrazol melalui daun dilakukan dengan cara menyemprot daun tanaman, paclobutrazol akan diserap oleh daun yang dewasa, penyerapan melalui daun ini

Berdasarkan hasil perbandingan dan analisis mengenai pengendalian internal atas pengelolaan persediaan bahan baku ayam di Rocket Chicken Cabang Gayam dan

Dari gambar 8 pengguna kendaraan mengirim perintah ON dengan tujuan untuk mengetahui status dari perintah-perintah apa saja yang digunakan alat ini ke nomor yang

Sumber Daya Manusia selalu berperan aktif dan dominan dalam setiap kegiatan organisasi, karena sumber daya manusia menjadi perencana, pelaku, dan penentu terwujudnya

Dalam rangka mendukung pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten