PENGGUGUSAN (CLUSTERING) BERITA BERDASARKAN
DATABASE RELASIONAL
Fyqih Kartika br. Siahaan1,DR.Mahyudin K.M.Nasution, M.IT2,Ir.Sufianto Mahfudz, M.Kom3
1,2,3Prodi Sistem Informasi Sekolah Tinggi Teknik Harapan Medan
JL.HM Jhoni NO.70 Medan, Indonesia
ABSTRAK
Penggugusan (Clustering) berita berdasarkan database relational bertujuan untuk menginformasikan pengelompokan berita berdasarkan karakter berita yang disajikan. Penggugusan ini menggunakan PHP dan MySQL. Data yang dimaksukkan dalam software aplikasi ini disimpan secara terpusat dengan menggunakan database server MySQL. Sedangkan untuk desain antarmuka yang menghubungkan database dengan pengguna aplikasi dengan menggunaan PHP. Adanya antarmuka memudahkan pengguna dalam pengolahan data didatabase server. Hasil pengujian dari system ini dapat menyimpan, mengubah dan menghapus data berupa data pengelompokan berita. Penggugusan (clustering) berita mempermudah dalam mendapatkan informasi berita yang telah dikelompokkan.
Kata Kunci : Informasi, Berita, PHP, MySQL
ABSTRACT
Clustering news based relational database aims to inform the news groupings based on the character of the news is presented. This Penggugusan using PHP and MySQL. Dimaksukkan data in application software is stored centrally using MySQL database server. As for the design of the interface that connects to the user database applications with PHP uses. The presence of the user interface facilitates the processing of data in the database server. The test results of this system can save, change and delete data in the form of data grouping
news. Clustering news facilitate in obtaining news information that has been grouped.
Keywords: Information, News, PHP, MySQL
1. Pendahuluan
Dengan semakin berkembangnya
teknologi di sekitar kita mengakibatkan
meningkatnya aliran informasi. Terdapat berbagai macam sarana untuk mendapatkan suatu informasi, salah satunya dengan melalui sistus online berita
berbahasa Indonesia. Maka dengan adanya
pengelompokan dokumen teks secara otomatis ini
diharapkan akan mempermudah pencarian
informasi berbahasa Indonesia berdasarkan
pengelompokan berita yang diinginkan.
Pesatnya penggunaan dan adopsi internet
telah memacu pertumbuhan dan pertukaran
informasi yang sangat pesat dibandingkan era sebelumnya. Sebagai akibatnya, jumlah informasi terus meningkat secara exponensial, lebih dari 550 triliun dokumen saat ini. Sebanyak 7,3 juta Internet page baru tiap hari nya. Walau perkembangan ini memungkinkan informasi untuk diakses pengguna dengan mudah, jumlah yang terkendalikan ini telah menimbulkan isu dan tantangan yang besar.
Berita yang disampaikan melalui media elektronik ini tentu merupakan sumber informasi yang berharga. Oleh karena itu dibutuhkan suatu metode khusus untuk dapat mengelompokkan berita-berita tersebut sehingga dapat mempermudah
pengambilan informasi penting yang ada
didalamnya. Metode Clustering adalah salah satu
operasi pada text mining untuk mengelompokkan dokumen yang memiliki kesamaan isi. Clustering dapat digunakan untuk membantu menganalisis berita dengan mengelompokkan secara otomatis berita yang memiliki kesamaan.
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian adalah hasil akhir yang ingin dicapai dari penelitian yang akan dilakukan.
Tujuan dilakukannya penelitian ini dibuat diantaranya:
1. Memasukkan berita-berita kejadian baru pada kelompok berita yang sudah ada.
2. Menampilkan kejadian yang diperlukan oleh user dalam bentuk berita-berita terkait yang ada hubungannya dengan keinginan user.
2. Tinjauan Pustaka
a. Pengertian Database Relasional
Sebuah sistem manajemen basis data relasional atau dalam bahasa Inggrisnya dikenal sebagai relational database management system (RDBMS) adalah sebuah program komputer (atau secara lebih tipikal adalah seperangkat program
memanajemen sebuah basis data sebagai sekumpulan data yang disimpan secara terstruktur, dan melakukan operasi-operasi atas data atas permintaan penggunanya. Contoh penggunaan DBMS ada banyak sekali dan dalam berbagai bidang kerja, misalnya akuntansi, manajemen sumber daya manusia, dan lain sebagainya.
Model Relational untuk manajemen
database merupakan model database berdasarkan logika urutan pertama, pertama sekali dirumuskan dan dikemukakan oleh Edgar F. Codd pada tahun 1969. Pada model database relasional, seluruh data diwakili dalam bentuk tuple, digabungkan dalam relasi-relasi. Database yang diorganisasikan dalam hal model relasi merupakan database relasi.
Tujuan dari model relasi ini ialah untuk
menyediakan metode deklaratif untuk
menspesifikasikan data dan queri: pengguna secara langsung menyatakan bahwa informasi dari database mengandung informasi apa dan informasi yang diinginkan, serta membiarkan sistem software manajemen database mengatur struktur data yang berhubungan dengan penyimpanan data dan perbaikan prosedur untuk menjawab queri.
Pengertian Berita
Pengertian Berita Secara sosiologis, berita adalah semua hal yang terjadi di dunia. Berita merupakan sejumlah peristiwa yang terjadi di dunia, tetapi hanya sebagian kecil saja yang dilaporkan. Dalam buku Here’s the News yang dihimpun oleh Paul De Maeseneer, berita didefinisikan sebagai informasi baru tentang kejadian yang baru, penting, dan bermakna
(signifikan), yang berpengaruh pada para
pendengarnya serta relevan dan layak dinikmati oleh mereka.
Batasan-batasan yang diberikan oleh tokoh-tokoh lain mengenai berita, yang dikutip Assegaff, 1983 (dalam Mondry, 2008:132-133) antara lain sebagai berikut :
a. M. Lyle Spencer, dalam buku News Writing menyebutkan, berita merupakan kenyataan atau ide yang benar dan dapat menarik perhatian sebagian besar pembaca.
b. Williard C. Bleyer, dalam buku Newspaper Writing and Editing mengemukakan, berita adalah sesuatu yang termasa yang dipilih oleh wartawan untuk dimuat dalam surat kabar
karena dia dapat menarik minat atau
mempunyai makna bagi pembaca surat kabar, atau karena dia dapat menarik para pembaca untuk membaca berita tersebut.
c. William S. Maulsby dalam buku Getting in News menulis, berita dapat didefinisikan sebagai suatu penuturan secara benar dan tidak memihak dari fakta-fakta yang mempunyai arti penting dan baru terjadi, yang menarik perhatian para pembaca surat kabar yang memuat berita tersebut.
d. Eric C. Hepwood menulis, berita adalah laporan pertama dari kejadian yang penting dan dapat menarik perhatian umum.
Setelah merujuk kepada beberapa definisi diatas bisa disimpulkan bahwa berita adalah laporan tercepat mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, menarik dan atau penting bagi sebagian besar khalayak, melalui media berkala seperti surat kabar, radio, televisi, atau media online internet (Sumadiria, 2005:65). Dapat diketahui bahwa syarat berita harus merupakan Fakta, Obyektif, Berimbang, Lengkap dan Akurat
Sumber Berita
Sumber berita merupakan asal berita berasal. Berikut ini yang merupakan sumber berita yang dapat diperoleh di berbagai media, contoh Internet, televisi dan lain-lain.
1. Peristiwa
Contoh: Tsunami, pertandingan sepak bola, sidang kabinet, tabrakan, konfrensi pers dan lainnya.
2. Manusia
Maksudnya pendapat yang terucap dari seseorang yang kredibel atas suatu hal atau peristiwa. Dibagi menjadi dua, yaitu:
a. Pendapat manusia mengenai suatu peristiwa yang disaksikannya.
b. Pendapat manusia mengenai suatu peristiwa yang tidak disaksikannya namun ia seorang ahli mengenai peristiwa tersebut.
Penggugusan (Clustering)
Clustering adalah suatu alat untuk analisa
data, yang memecahkan permasalahan
penggolongan. Obyek nya adalah untuk kasus pendistribusian (orang-orang, objek, peristiwa , berita dll.) ke dalam kelompok, sedemikian sehingga derajat tingkat keterhubungan antar anggota cluster yang sama adalah kuat dan lemah antar anggota dari cluster yang berbeda. Dengan Cara ini masing-masing cluster menguraikan, dalam kaitan dengan kumpulan/koleksi data.
Bahasa Pemograman PHP
PHP adalah singkatan dari "PHP:
Hypertext Preprocessor", yang merupakan sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancang web menulis halaman web dinamik dengan cepat. Hubungan PHP dengan HTML Halaman web biasanya disusun dari kode-kode html yang disimpan dalam sebuah file berekstensi .html. File html ini dikirimkan oleh server (atau file) ke browser, kemudian browser menerjemahkan
kode-kode tersebut sehingga menghasilkan suatu
tampilan yang indah. Lain halnya dengan program php, program ini harus diterjemahkan oleh web-server sehingga menghasilkan kode html yang dikirim ke browser agar dapat ditampilkan. Program ini dapat berdiri sendiri ataupun disisipkan di antara kode-kode html sehingga dapat langsung ditampilkan bersama dengan kode-kode html
tersebut. Program php dapat ditambahkan dengan mengapit program tersebut di antara tanda . Tanda-tanda tersebut biasanya disebut Tanda-tanda untuk escaping (kabur) dari kode html. File html yang telah dibubuhi program php harus diganti ekstensi-nya menjadi .php3 atau php.
MySQL Database
MySQL merupakan aplikasi database yang termasuk paling populer dalam lingkungan Linux, kepopuleran ini ditunjang karena performansi query dari databasenya yang sangat cepat dan jarang bermasalah. Saat ini, MySQL telah tersedia juga dalam lingkungan Windows, MySQL di lingkungan Windows diletakan pada direktori c:\mysql\bin
adalah direktori yang berisi daftar modul
executable dari MySQL.
MySQL merupakan database yang dikembangkan dari bahasa SQL (Structure Query Language). SQL sendiri merupakan bahasa yang terstruktur yang digunakan untuk interaksi antara script program dengan database server dalam hal pengolahan data. Dengan SQL, kita dapat membuat tabel yang nantinya akan diisi dengan data, memanipulasi data ( misalnya menambah data, menghapus data dan memperbaharui data ), serta membuat suatu perhitungan dengan berdasarkan data yang ditemukan. MySQL adalah program relational database management system (RDMS) yang bersifat free dan open source. MySQL sangat cepat, gratis, mudah dikonfigurasi, mudah dipelajari dan tersedia source codenya. Itulah beberapa kelebihan utama dari MySQL dibanding RDMS komersial yang ada.
3. Metode Penelitian
Penulis melakukan beberapa penerapan
metode penelitian untuk menyelesaikan
permasalahan. Adapun metode penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut :
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Penelitian kepustakaan (Library Research)
Penelitian kepustakaan digunakan untuk
mencari dan mengumpulkan buku-buku dan
artikel-artikel yang berkaitan dengan
Penggugusan (Clustering) Berita Berdasarkan Database Relasional, seperti buku analisis dan perancangan sistem informasi, buku bahasa pemograman berbasis web dan lain sebagainya. 2. Penelitian lapangan (Field Research)
Penelitian lapangan di lakukan untuk
mendapatkan data secara langsung dari objek yang diteliti, yaitu :
a. Observasi yaitu dengan melakukan
pengamatan langsung ke tempat belajar
mengajar untuk memperoleh sistem
informasi.
b. Wawancara yaitu proses tanya jawab yang berlangsung secara lisan dimana ada dua
orang atau lebih bertatap muka
mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau keterangan-keterangan. 3. Perancangan Sistem
Pada tahap ini akan dilakukan perancangan suatu Sistem Informasi Berbasis WEB dengan menggunakan PHP, Database MYSQL.
4,. Hasil dan Diskusi
Diagram Alir Data
Diagram alir data adalah gambaran sistem secara logika yang menggambarkan arus data dalam perancangan sistem. Diagram alir data merupakan alat yang cukup baik dalam menggambarkan arus data didalam sistem dengan struktur yang jelas. Aliran sistem yang direncanakan ini dapat dilihat dalam diagram alir data sebagai berkut :
Diagram Konteks Penggugusan (Clustring) Berita Berdasarkan Database Relasional 0 Komentar User Admin
Kritik Dan Saran Informasi Berita
Data User
Data Kelas / Kategori Berita Data Berita Data Clustring
Info. Komentar Berita
Kritik Dan Saran
Gambar 1 Diagram Konteks
Basis Data (Database)
Untuk memudahkan rancangan sistem yang dilakukan, maka penulis membuat rancangan database yang terdiri dari tabel-tabel disertai gambar relasi yang menunjukkan hubungan antar tabel.
1. Tabel Admin
Tabel Admin digunakan untuk menyimpan data Admin, yang berfungsi untuk memodifikasi data yang sudah ada dan memperbaharui data jika ada data Pupuk Urea yang baru. Rancangan dari tabel tersebut dapat dilihat seperti pada tabel 3.1
Tabel 3.1 Admin
Data Field Type Size Indexed Descrip
Username Varchar 30 Y User
Name
Password Varchar 30 - Password
2. Tabel Kelas/Kategori
Tabel Kelas/Kategori digunakan untuk menyimpan data Kelas/Kategori. Rancangan dari tabel tersebut dapat dilihat seperti pada table 3.2
Tabel 3.2. Kelas/Kategori
Data Field
Data Type
Size Indexed Descrip
KdKls Char 10 Y Kode
Kelas
Kelas Varchar 40 - Kelas
Atau Kategori
Primary Key : KdKls
3. Tabel Berita
Tabel Berita digunakan untuk menyimpan data Berita. Rancangan dari tabel tersebut dapat dilihat seperti pada table 3.3
Tabel 3.3 Berita
Data Field
Data Type
Size Indexed Descrip
IDBer Integer 2 Y ID.
Berita
Tgl Date 8 - Tanggal
Upload
Judul Varchar 255 - Judul
Berita Isi
Berita
Text - - Isi Berita
Foto Varchar 255 - Foto
Berita
Sumber Varchar 255 - Sumber
Berita
Primary Key : IDBer
4. Tabel Clustring
Tabel Clustring Berita digunakan untuk menyimpan data Clustring Berita. Rancangan dari tabel tersebut dapat dilihat seperti pada tabel 3.4
Tabel 3.4 Clustring Berita
Data Field Data Type Size Index ed Descrip
NoClu Char 10 Y Nomor
Clustring
Tgl Date 8 - Tanggal
Dokumentasi
IDBer Integer 2 Y ID. Berita
KdKls Char 10 Y Kode Kelas
Ket Text - - Keterangan
Primary Key : NoClu Foreign Key : IDBer, KdKls
5. Tabel Komentar
Tabel Komentar digunakan untuk
menyimpan data Komentar. Rancangan dari tabel tersebut dapat dilihat seperti pada tabel 3.5
Tabel 3.5 Komentar Data Field Data Type Size Index ed Descrip IDKom Intege r 3 Y ID. Komentar Tgl Date 8 - Tanggal Di Komentari
NoClu Char 10 Y Nomor
Clustring Nama Varch ar 50 - Nama Pengujung Alamat Varch ar 50 - Alamat Email Komenta r Text - - Komentar User
Primary Key : IDKom Foreign Key : KdKli
Perancangan Sistem
Perancangan merupakan langkah pertama dalam fase pengembangan rekayasa produk atau sistem.
Relasi Antar Tabel
Admin Username Password Komentar IDKom Tgl NoClu Nama Alamat Komentar Kelas KdKls Kelas Berita IDBer TglJudul Isi Berita Foto Sumber Clustring NoClu Tgl IDBer KdKls Ket
Gambar 2 Gambar Relasi Antar Tabel
Perancangan Program
Perancangan Halaman Administrator
Rancangan Halaman administrator ini berfungsi sebagai media untuk seorang admin dapat menambah, menghapus atau mengedit data-data yang nantinya di proses, sebelum masuk ke halaman ini seseorang terlebih dahulu harus login dan tentunya sudah mempunyai account login admin.
Header Administrator
User Login : xxxxxxxxxxxxxx
Input Data Kelas / Kategori Input Data Berita Input Data Clustring Berita Komentar Berita Kritik Dan Saran User Admin Input Data Selesai
Input User
Gambar 3 Perancangan Halaman Utama Administrator
1. Menu Antarmuka User
Perancangan antarmuka user perancangan sistem informasi Penggugusan (Clustering)
menggunakan PHP dan MySQL dimaksudkan untuk memudahkan dalam perancangan web yang akan dibuat, perancangan menu user dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Username Password LOGIN
HEADER
Home Clustring Berita Kritik Dan Saran Contact Us
Clustering Berita Group Bulan
LIST CLUSTRING BERITA BERDASARKAN BULAN
Clustering Berita Group Tahun
LIST CLUSTRING BERITA BERDASARKAN TAHUN
Clustering Berita Group Kelas
LIST CLUSTRING BERITA BERDASARKAN KELAS/ KATEGORI
Penggugusan
(Clustring) Berita
Berdasarkan Database
Relasional
HALAMAN UTAMA IMAGE SLIDE Berita TerbaruLIST BERITA TERBARU
FOOTER
Cari Berita : Search
Kritik Dan Saran
LIST KRITIK DAN SARAN PENGUJUNG
Gambar 4 Antarmuka Menu User
Adapun hasil Perancacangan website Penggugusan adalah sebagai berikut:
Halaman Link Home
Halaman ini akan tampil pertama sekali sewaktu user masuk ke halaman website dengan alamat http://localhost/clustering di web browser seperti mozilla, adapun fungsi dari halaman ini adalah sebagai penghubung ke halaman – halaman lain dengan mengklick beberapa link yang ada pada halaman website.
Gambar 7 Halaman Link Home
Gambar 5 Halaman Utama Website
Halaman Administrator
Halaman ini akan tampil jika user mempunyai hak sebagai administrator dengan melakukan login di halaman utama, di halaman administrator ini seorang user dapat manage data-data yang dibutuhkan dalam pembuatan website Penggugusan (Clustering) Berita Berdasarkan Database Relasional.
Gambar 6 Halaman Utama Administrator
5. kesimpulan dan Saran
a. Kesimpulan
Dari analisis dan Perancangan Website Penggugusan (Clustering) Berita Berdasarkan
Database Relasional, maka dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut :
a. Pembuatan sistem Penggugusan (Clustering)
dapat membantu masyarakat untuk
mendapatkan informasi mengenai berita-berita dalam bentuk kumpulan Penggugusan (Clustering) dengan mudah dan jelas.
b. Sistem Penggugusan (Clustering) dapat membantu dalam penyampaian informasi dalam bentuk feedback baik secara langsung maupun tidak langsung yang memberikan output berupa Gambar dalam berita tersebut.
c. Berita yang di informasikan adalah merupakan Berita-Berita yang sudah pernah ada dan dikategorikan berdasarkan jenis berita.
b. Saran
Agar sistem Penggugusan (Clustering) Berita ini dapat berjalan dengan baik, maka saran-saran yang mendukung adalah sebagai berikut : a. Menambahkan fitur – fitur baru yang membuat
sistem clustering berita menjadi lebih menarik dan menambahkan menu-menu yang menarik sehingga user dapat lebih nyaman dengan fitur yang ditawarkan website.
b. Diperlukan sistem basis data yang lebih memadai yang merupakan sistem basis data yang telah terintegrasi dengan bagian lain supaya tidak terlalu membebani admin dan akan memberikan laporan dan feedback dari sudut pandang berbeda
c. Diperlukan perawatan atau security yang baik agar sistem
d. Diperlukan pelatihan – pelatihan untuk admin dan operator sistem yang baru.
Daftar Pustaka
[1] Jogiyanti, Hartono. 1999. Pengenalan
Komputer. Yogyakarta: Andi Offset
Yogyakarta
[2] Kadir, Abdul, 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Penerbit Andi, Yogyakarta
[3] Kristanto, A. 2003. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. Yogyakarta : Gava Media.
[4] Sutabri, Tata. 2005. Aplikasi PHP.
Yogyakarta. Andi
[5] Nugroho, B., “PHP & MySQL dengan Editor Dreaweaver MX”, Penerbit Yogyakarta, 2004. [6] Jogiyanto, HM. 2001. Analisa dan Desain Sistem Informasi. Penerbit Andi, Yogyakarta [7] Connolly, T. dan Begg, C. 2005. Database
systems: A practical approach to design, implementation, and management, Fourth Edition, Pearson Education, Ltd.
[8] Hartono, J, 1999, Analisa dan Disain (Sistem Informasi : Pendekatan, teori, dan praktek aplikasi bisnis ), Yogyakarta : Andi
[9] Kendall, K dan Julie E.Kendall, 2003, Analisa dan Perancangan Sistem , edisi bahasa Indonesia, Pearson Education Asia Pte. Ltd. Dan Jakarta : PT Prenhallindo