• Tidak ada hasil yang ditemukan

PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN TENAGA KERJA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN TENAGA KERJA."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PELATIHAN DAN

PENGEMBANGAN

TENAGA KERJA

(2)
(3)

Pengertian Pelatihan dan

Pengembangan

Pelatihan (training) adalah suatu proses

pendidikan

jangka

pendek

yang

mempergunakan prosedur sistematis dan

terorganisasi,

pegawai

non

manajerial

mempelajari pengetahuan dan keterampilan

teknis dalam tujuan yang terbatas.

• Pengembangan merupakan suatu proses pendidikan jangka panjang yang

mempergunakan prosedur sistematis dan terorganisasi yang pegawai manajerialnya mempelajari pengetahuan

konseptual dan teoritis untuk mencapai tujuan yang umum.

(4)

Komponen, Prinsip Perencanaan,

serta Tujuan Pelatihan dan

(5)

Komponen-komponen Pelatihan

dan Pengembangan

a. Tujuan, sasaran pelatihan dan

pengembangan

b. Para pelatih (

trainers

) berkualitas

memadai (profesional

)

.

c. Materi pelatihan dan pengembangan

d. Metode pelatihan dan

pengembangan

e. Peserta pelatihan dan

(6)

Prinsip-prinsip Perencanaan

Pelatihan dan Pengembangan

Mc Gehee (1979)

a. Materi harus diberikan secara sistematis

b. Tahapan-tahapan tersebut harus disesuaikan

dengan tujuan yang hendak dicapai.

c. Penatar harus mampu memotivasi dan

menyebarkan respon

d. Adanya penguat (

reinforcement

)

e. Menggunakan konsep

(7)

Tujuan dan Manfaat Perencanaan

Pelatihan dan Pengembangan

Tujuan Pelatihan dan Pengembangan antara lain:

• Meningkatkan penghayatan jiwa dan ideologi.

• Meningkatkan produktivitas kerja

• Meningkatkan kualitas kerja.

• Meningkatkan ketetapan perencanaan sumber daya manusia.

• Meningkatkan sikap moral dan semangat kerja.

• Meningkatkan rangsangan agar pegawai mampu berprestasi secara maksimal.

• Meningkatkat kesehatan dan keselamatan kerja.

• Menghindarkan keusangan (obsolescence).

(8)

Tujuan dan Manfaat Perencanaan

Pelatihan dan Pengembangan

Manfaat menurut Flippo (1988:215)

Program-program pengembangan

yang direncanakan akan memberikan

manfaat.

Program-program juga akan

membantu memenuhi kebutuhan

perorangan.

Pelatihan berdampak luas terhadap

(9)
(10)

Tahapan-tahapan Penyusunan

Pelatihan dan Pengembangan

Mengidentifikasi kebutuhan

pelatihan/pengembangan

(

job-study

)

Menetapkan tujuan dan sasaran pelatihan/

pengembangan.

Menetapkan kriteria keberhasilan dengan alat

ukurnya.

Menetapkan metode pelatihan/pengembangan.

Mengadakan percobaan (

try out

) dan revisi.

(11)

Faktor-Faktor Yang Perlu

(12)

Faktor-Faktor Yang Perlu Diperhatikan

Dalam Pelatihan Dan Pengembangan

Perbedaan individu pegawai.

Perbedaan individu pegawai.

Hubungan dengan analisis

jabatan.

Hubungan dengan analisis

jabatan.

Motivasi.

Motivasi.

Partisipasi aktif.

Partisipasi aktif.

Seleksi peserta.

Seleksi peserta.

Seleksi instruktur.

Seleksi instruktur.

Metode pelatihan dan

pengembangan.

(13)
(14)

Metode Pelatihan

Cherringt

on (1995)

Cherringt

on (1995)

on the job

training

on the job

(15)

Metode Pelatihan

on the job

training

on the job

training

Job instruclion training

Job instruclion training

Apprenticeship

Apprenticeship

Internship dan assistantships

Internship dan assistantships

Job rotation dan transfer

Job rotation dan transfer

Junior boards dan committee

assingments

Junior boards dan committee

assingments

Couching dan counseling

(16)

Metode Pelatihan

off the job

training

off the job

training

Vestibule training Vestibule training

Lecture Lecture

Independent self-study Independent self-study

Visual presentations Visual presentations Conferences dan discusion Conferences dan discusion

Teleconferencing Teleconferencing

Case studies Case studies

Role playing Role playing

Simulation Simulation

Programmed instruction Programmed instruction Computer-based training Computer-based training

Laboratory training Laboratory training

(17)

Metode Pengembangan

9 metode

pengemban

gan SDM

9 metode

pengemban

gan SDM

Pelatihan

Job enrichment

Job enrichment

Benchmark

Benchmark

Uji kompetensi

Uji kompetensi

Rotasi kerja

Rotasi kerja

Coaching

Coaching

Promosi

(18)
(19)

(Andrew E. Sikula, 1981)

Metode Pelatihan

Metode Pelatihan

Teori-teori belajar

Teori-teori belajar

Tanggung jawab Personalia

Tanggung jawab Personalia

Tanggung jawab Pengawas

Tanggung jawab

Tujuan Organisa

si

Tujuan Organisa

si

Kebutuh an Individu

Kebutuh an Individu

Evaluasi Pelatihan dan Pengembangan

Evaluasi Pelatihan dan Pengembangan

Metode Pelatihan dan Pengembangan

Metode Pelatihan dan Pengembangan

Program Pelatihan dan Pengembangan

Program Pelatihan dan Pengembangan

Tujuan Pelatihan dan

Pengembangan

Tujuan Pelatihan dan

Pengembangan

(20)
(21)

Prinsip Penyelenggaraan Pelatihan

Dan Pengembangan SDM

4 Prinsip

4 Prinsip

Prinsip Relevansi

Prinsip Relevansi

Prinsip Efektifitas

Prinsip Efektifitas

Prinsip Efisiensi

Prinsip Efisiensi

Prinsip Kesinambungan

(22)

Alat Kendali Program

(23)

Alat Kendali Program Pelatihan

dan Pengembangan

Ada beberapa macam alat kendali

program antara lain:

Pimpinan pelatihan

Monitoring suatu pelatihan

Aturan yang telah ditetapkan oleh

(24)
(25)

Evaluasi Program Pelatihan Dan

Pengembangan

Goldstein

dan

Buxton

Kriteria pendapat

Kriteria pendapat

Kriteria belajar

Kriteria belajar

Kriteria perilaku

Kriteria perilaku

Kriteria hasil

(26)

Referensi

Dokumen terkait

** Nasi Panaskan minyak, tumis bawang merah hingga harum, tuangi santan, daun salam, sereh, garam dan kaldu bubuk, masak hingga mendidih, masukkan beras. Aduk rata, biarkan

Beberapa hal yang menjadi dasar dalam menilai keberadaan hukum internasional dalam sistem perundang- undangan Indonesia sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan mahasiswa praktikan, sebagai sarana untuk menerapkan teori yang telah diperoleh

Form barang berisi tentang data admin dan user, jika pengguna ingin. menambahkan user atau admin dapat klik tambah user lalu

sehingga kedepannya dapat menjadi sistem informasi akuntansi penjualan pada. PT.Bayuadji

(2) Berdasarkan hasil wawancara kepada Bang Basir mengatakan bahwa hambtan dalam pencak silat kelabengan ini ialah hujan. Sebab hujan menunda pelaksanaan kegiatan

Ukur contoh dan larutan standar pada panjang gelombang yang telah ditentukan (420 nm atau 600 nm). Pada panjang gelombang 600 nm, gunakan blanko yang tidak direfluks sebagai larutan

[r]