Nama : Carissa imeldia
Npm : C1C015110
BAB 11 PASAR PERSAIGAN SEMPURNA
CIRI-CIRI PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Pasar persaingan sempurna dapat diartikan sebagai struktur pasar atau industry dimana terdapat banyak penjual dan pembeli, dan setiap penjual atau pun pembeli tidak dapat mempengarugi keadaan pasar. Viri-ciri dari pasar persaingan sempurna adalah:
Perusahaan Adalah Pengambil Harga
Pengambil harga atau price takerI adalah suatu perusahaan yang ada di dalam pasar tidak dapat menentukan atau mengubah harga pasar. Harga barang di pasar ditentukan oleh interaksi diantara keseluruhan produsen dan keseluruhan pembeli.
Setiap Perusahaan Mudah Ke Luar Atau Masuk
Sekiranya perusahaan menglami kerugian dan ingin mninggalkan industry tersebut, langkah ini dapat dengan mudah dilakukan dan sebaliknya apabila ada produsn yang ingin melakukan kegiatan di industry tersebut , produsen tersebut dapat dengann mudah melakukan kegiatan yang diinginkannya tersebut.
Menghasilkan Barang Serupa
Tidak dapat perbedaan barang yang nyata yang dihasilkan suatu perusahaan dengan produksi perusahaan lainnya dinamakan istilah baranng identical atau bomogenous.
Terdapat Banyak Perusahaan di Pasar.
Sifat inilah yang menyebabkan perusahaan tidak mempunyai kekuasaan untuk mrngubah harga. Sifat ini meliputi dua aspek, yait jumlah perusahaan sangat banyak dan masing2 perusahaan adalah relative kecil kalau dibandingkan dengan keseluruhaan jumlah perusahaan di dalam pasar..
Pembeli Mempunyai Pengetahuan Sempurna Mengenai Pasar
Dalam pasar persaingan sempurna juga dimisalkan bahwa jumlah pembeli adalah sangat banyak namun demikian dimislakan pada bahwa masing-masing pembeli tersebut mempunyai pengetahuan yang sempurna mengenai keadaan pasar, yaitu mereka mengetahui tingkat harga yang berlaku dan perubahan2 ke atas harga tersebut.
PERMINTAAN DAN HASIL JUALAN
1. Biaya produksi yang dikeluarkan perusahaan
2. Hasil penjualan dari barang yang dihasilkan perusahaan itu PERMINTAAN DAN HASIL JUALAN
Setiap perusahaan adalah pengambil harga, yaitu sesuatu perusahaan tidak mempunyai kekuasaan untuk menentukan harga. Interkasi seluruh produsen dan seluruh pembeli di pasar yang akan menentukan harga pasar, dan seorang produsen hanya menerima saja haarga yang sudah ditentukan tersebut. Berarti, berapapun banyak barang yang diproduksi dan dijual oleh produsen, ia tidak daapat mengubah harga yang ditentukan pasar karena jumlah yang
diproduksikan itu hanya sebagian kecil saja dari jumlah yang diperjualbelikan dipasar.
HASIL PENJUALAN MARJINAL, RATA-RATA, DAN TOTAL Hasil Penjualan Rata- Rata
Kurva permintaan pada dasarnya dibuat dengan tujuan untuk menjelaskan tentang jumlah permintaan terhadap suatu barang pada berbagai tingkat harga
Hasil Penjualan Marjinal
Marjinal adalah tambahan hasil penjualan yang diperoleh perusahaan dari menjual satu unit lagi barang yang diproduksikannya.
Harga Penjualan Total
Seluruh jumlah pendapatan yang diterima perusahaan dari menjual barang yang diproduksikannya disebut dengan penjualan total.
PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN JANGKA PENDEK
Ada dua cara untuk menentukan pemaksimuman keuntungan oleh perusahaan
SYARAT PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN
Didalam jangka pendek, pemaksimuman untung oleh suatu perusahaan dapat diterangkan degan dua cara berikut:
1. Membandingkan hasil penjualan total dengan biaya total
2. Menunjukkan keadaan dimana hasil penjualan marjinal sama dengan biaya marjinal.
Keuntungan adalah perbedaan antara hasil penjualan total yang diperoleh dengan biaya total yang dikluarkan. Dengan cara yang pertama keuntungan dapat dicapai apabila perbedaan diantara nilai hasil penjualan total dengan biaya total adalah yang paling maksimum.
Cara yang kedua adalah dengan menggunakan kurva atau data biaya rata-rata dan biaya marjinal. Pemaksimuamn keuntungan dicapai pada tingkat produksi dimana hasil penjualan marjinal sama dengan biaya mamrjinal atau MR=MC
NPM : C1C015004
Pemaksimuman keuntungan jangka pendek
Dalam bagian ini secara serentak akan ditunjukkan contoh angka tentang biaya produksi, hasil penjualan dan penentuan keuntungan. Dalam contoh ini ditunjukkan (i) cara menghitung biaya total, biaya rata-rata dan biaya marginal (ii) cara menghitung hasil penjualan total, penjualan rata-rata dan penjualan marginal dan (iii)
menunjukkanmcara suatu perusahaan menentukan tingkat produksi yang akan memaksimumkan keuntungan.
Syarat Pemaksimuman Keuntungan
Di dalam jangka pendek, pemaksimuman untung oleh suatu perusahaan dapat diterangkan dengan dua cara berikut: Membandingkan hasil penjualan total dengan biaya total.
Dalam cara pertama keuntungan ditentukan dengan menghitung dan membandingkan hasil penjualan total dengan biaya total.
Keuntungan adalah perbedaan antara hasil penjualan total yang diperoleh dengan biaya total yang dikeluarkan. Keuntungan akan mencapai maksimum apabila perbedaan perbedaan di antara keduanya adalah maksimum. Maka dengan cara yang pertama ini keuntungan maksimum akan dicapai apabila perbedaan nilai antara hasil penjualan total dengan biaya total adalah paling maksimum. Menunjukkan keadaan di mana hasil penjualan marginal sama dengan biaya marginal.
Cara yang kedua adalah dengan menggunakan bantuan kurva atau data biaya rata-rata dan biaya marginal. Pemaksimuman
keuntungan dicapai pada tingkat produksi di mana hasil penjualan marginal(MR) sama dengan biaya marginal(MC) atau MR = MC. Suatu perusahaan akan menambah keuntungan apabila menambah
produksinya ketika MR > MC.
A. Pendekatan Biaya Total Hasil Biaya Total
Kurva TC (biaya total) dan TR (hasil penjualan total) dibuat
berdasarkan data yang terdapat dalam table 11.1 dan 11.2.kurva TC bermula di atas kurva TR dan ini terus berlangsung sehingga tingkat produksi hamper 2 unit. Keadaan di mana kurva TC berada di atas kurva TR menggambarkan bahwa perusahaan mengalami
kurva TC berada di bawah kurva TR dan ini menggambarkan bahwa perusahaan memperoleh keuntungan.
B. Pendekatan Biaya Marginal – Hasil Penjualan Marginal
Kegiatan perusahaan mencapai keuntungan maksimum apabila pada jumlah produksi tercapai keadaan di mana MC=MR. Dengan demikian perusahaan mencapai keuntungan maksimum apabila produksi adalah 7 unit.
Walaupun setiap perusahaan akan berusaha untuk memaksimumkan keuntungan, tidaklah berarti bahwa setiap perusahaan akan selalu mendapat untung dalam kegiatannya. Dalam jangka pendek terdapat empat kemungkinan dalam corak keuntungan atau kerugian
perusahaan:
o Mendapat untung yang luar biasa, o Mendapat untung normal,
o Mengalami kerugian tetapi masih dapat membayar biaya berubah, dalam keadaan menutup atau membubarkan perusahaan.
Menentukan keuntungan maksimum dapat dilihat bila posisi sebagai berikut :
· Keuntungan = Hasil penjualan total – Biaya produksi total