• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi In Vitro Pemakaian Cangkang Kapsul Alginat Sebagai Sediaan Floating Dari Ranitidin Hcl

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Evaluasi In Vitro Pemakaian Cangkang Kapsul Alginat Sebagai Sediaan Floating Dari Ranitidin Hcl"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

EVALUASI

IN VITRO

PEMAKAIAN CANGKANG

KAPSUL ALGINAT SEBAGAI SEDIAAN

FLOATING

DARI RANITIDIN HCL

SKRIPSI

OLEH:

JEREMIYA SITUMEANG NIM 101501144

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

EVALUASI

IN VITRO

PEMAKAIAN CANGKANG

KAPSUL ALGINAT SEBAGAI SEDIAAN

FLOATING

DARI RANITIDIN HCL

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi

Universitas Sumatera Utara

OLEH:

JEREMIYA SITUMEANG NIM 101501144

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

PENGESAHAN SKRIPSI

EVALUASI

IN VITRO

PEMAKAIAN CANGKANG

KAPSUL ALGINAT SEBAGAI SEDIAAN

FLOATING

DARI RANITIDIN HCL

OLEH:

JEREMIYA SITUMEANG NIM 101501144

Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara

Pada Tanggal: 5 Februari 2015

Disetujui Oleh: Pembimbing I,

Dra. Anayanti Arianto, M.Si., Apt. NIP 195306251986012001

Pembimbing II,

Prof. Dr. Hakim Bangun, Apt. NIP 195201171980031002

Prof. Dra. Julia Reveny, M.Si., Ph.D., Apt. NIP 195807101986012001

Panitia Penguji

Dr. Kasmirul R. Sinaga, M.S., Apt. NIP 195504241983031003

Dra. Anayanti Arianto, M.Si., Apt. NIP 195306251986012001

Dra. Lely Sari Lubis, M.Si., Apt. NIP 195404121987012001

(4)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa oleh karena kasih

karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi yang

berjudul “Evaluasi In Vitro Pemakaian Cangkang Kapsul Alginat sebagai Sediaan

Floating Dari Ranitidin HCl”. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera

Utara.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada Dra. Anayanti Arianto, M.Si., Apt., dan Prof. Dr. Hakim

Bangun, Apt., selaku dosen pembimbing yang telah membimbing penulis dengan

penuh kesabaran selama penelitian hingga selesainya penulisan skripsi ini, kepada

Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas

Sumatera Utara, yang telah memberikan bantuan serta fasilitas selama pendidikan.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Dr. Kasmirul R. Sinaga, M.S.,

Apt., Dra. Lely Sari Lubis, M.Si., Apt., dan Dra. Azizah Nasution, M.Sc., Ph.D.,

Apt., selaku dosen penguji yang telah memberikan saran, arahan, kritik, dan

masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Ucapan terima kasih dan

penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Ayahanda Drs. Antoni dan Ibunda

Kristina Laoli, saudara penulis Samuel I. G. Situmeang S.Ti., Mohaga R. M.

Situmeang, dan Julio G. H. Situmeang atas doa, dukungan baik moral maupun

materil kepada penulis dan kepada sahabat-sahabat terdekat yang begitu

(5)

v

Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu

penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak untuk

perbaikan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat

bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang farmasi.

Medan, 5 Februari 2015 Penulis,

(6)

vi

Evaluasi

In Vitro

Pemakaian Cangkang Kapsul Alginat

Sebagai Sediaan

Floating

Dari Ranitidin HCl

Abstrak

Latar Belakang: Waktu pengosongan lambung yang singkat dan tidak dapat diprediksi menjadi penyebab terapi yang diberikan tidak maksimal, terutama untuk obat-obat yang diabsorbsi di lambung. Untuk mengatasi masalah ini, formulasi sistem penyampaian obat floating digunakan untuk mempertahankan obat dalam lambung untuk periode waktu yang lama.

Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat sediaan floating ranitidin HCl yang dapat bertahan lebih lama di lambung dengan menggunakan cangkang kapsul alginat.

Metode: Pada penelitian ini digunakan cangkang kapsul alginat dengan variasi ukuran No.0 dan ukuran No.1 yang dibuat dari natrium alginat 500-600 cP. Selanjutnya, pelepasan ranitidin HCl diamati terhadap pengaruh ukuran kapsul, penambahan laktosa, dan variasi konsentrasi salut Eudragit RS 100. Uji disolusi dilakukan dengan metode dayung pada suhu 37oC dengan kecepatan putaran 50 rpm dan konsentrasi ranitidin HCl diukur dengan menggunakan spektrofotometer pada panjang gelombang 225 nm dalam medium lambung buatan pH 1,2. Selanjutnya, cangkang kapsul alginat diuji meliputi spesifikasi panjang, diameter, volume dan ketebalan. Uji kerapuhan dilakukan terhadap cangkang kapsul alginat kosong dan berisi ranitidin HCl dengan salut Eudragit RS 100 20%. Uji floating lag time dan floating time dilakukan terhadap masing-masing ukuran cangkang kapsul alginat tanpa salut dan disalut Eudragit RS 100 20% berisi rantidin HCl. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran kapsul dan penambahan laktosa tidak mempengaruhi pelepasan ranitidin HCl dari sediaan floating secara signifikan berdasarkan uji statistik (p<0,05), tetapi peningkatan konsentrasi salut Eudragit RS 100 mengurangi laju pelepasan ranitidin HCl. Persyaratan sediaan

sustained release dipenuhi oleh cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan

salut Eudragit RS 100 20% yang dapat melepas ranitidin HCl dalam medium lambung buatan pH 1,2 selama 3 jam sebesar 24,44%, 6 jam sebesar 50,96%, dan 12 jam sebesar 96,52%.

Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 20% adalah potensial digunakan sebagai sediaan floating dari ranitidin HCl dengan sistem sustained release.

(7)

vii

In Vitro

Evaluation of the Application Alginate Capsule Shell

as Floating Dosage Form of Ranitidine HCl

Abstract

Background: Short and unpredictable gastric emptying time causes suboptimal effect of the given treatment especially drugs that absorbed in the stomach. To overcome this problem, formulation of floating drug delivery system was used to retain the drug in the stomach for a long period of time.

Objective: The purpose of this study was to create a floating dosage form of ranitidine HCl that can remain longer in the stomach by using alginate capsule shell.

Methods: This research used alginate capsule shell with variation of size No.0 and No.1 made from sodium alginate 500-600 cP. Subsequently, the release of ranitidine HCl was observed against the influence of the size of the capsule, the addition of lactose, and variation of the coating concentrations of Eudragit RS 100. The dissolution of ranitidine HCl was tested using paddle method at a temperature of 37°C at 50 round per minute and concentration of ranitidine HCl was measured using a spectrophotometer at a wavelength of 225 nm in simulated gastric medium pH 1.2. Alginate capsule shells were tested including the measurements of length, diameter, volume and thickness. Friability test was conducted on an empty alginate capsule shell coated with Eudragit RS 100 20% and contained ranitidine HCl. Floating lag time and floating time were tested against various size alginate capsule shell without coated and coated with Eudragit RS 100 20% containing ranitidine HCl.

Results: The results showed that the size of the capsule and the addition of lactose to the floating dosage form didn’t affect the release of ranitidine HCl significantly (p<0.05), but an increasing of the coating concentration of Eudragit RS 100 decreased the release rate of ranitidine HCl. The requirements of sustained release met by alginate capsule shell size No.1 coated with Eudragit RS 100 20% that can released the drug in simulated gastric medium pH 1.2 for 3 hours at 24.44%, 6 hours at 50.96 %, and 12 hours at 96.52%.

Conclusion: Based on the study, it can be concluded that the alginate capsule shell size No.1 coated with Eudragit RS 100 20% suitable as a floating dosage form of ranitidine HCl with sustained release system.

(8)

iv

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

HALAMAN JUDUL ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK ... vi

ABSTRACT ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Kerangka Pikir Penelitian ... 3

1.3 Perumusan Masalah ... 4

1.4 Hipotesis Penelitian ... 4

1.5 Tujuan Penelitian ... 4

1.6 Manfaat Penelitian ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1 Kapsul ... 6

2.2 Gastroretentive Drug Delivery Sistem ... 8

2.3 Floating Drug Delivery System ... 9

(9)

v

2.3.1.1 Bentuk sediaan floating non-effervescent ... 10

2.3.1.2 Bentuk sediaan floating effervescent ... 10

2.3.2 Keuntungan Floating Drug Delivery System ... 10

2.3.3 Kerugian Floating Drug Delivery System ... 11

2.4 Ranitidin HCl ... 12

2.4.1 Uraian bahan ... 12

2.4.2 Mekanisme kerja ... 12

2.4.3 Farmakokinetik ... 12

2.4.4 Kegunaan ... 13

2.4.5 Efek samping ... 13

2.4.6 Dosis ... 13

2.5 Alginat ... 13

2.5.1 Struktur kimia ... 15

2.5.2 Sifat alginat ... 16

2.6 Eudragit ... 16

2.7 Disolusi ... 18

2.7.1 Faktor faktor yang mempengaruhi laju disolusi ... 20

2.7.2 Metode disolusi ... 22

BAB III METODE PENELITIAN ... 24

3.1 Alat-alat yang Digunakan ... 24

3.2 Bahan-bahan yang Digunakan ... 24

3.3 Prosedur Penelitian ... 24

3.3.1 Pembuatan pereaksi ... 24

(10)

vi

3.3.1.2 Medium cairan lambung buatan tanpa enzim

(medium pH 1,2) ... 25

3.3.2 Pembuatan kurva serapan dan kurva kalibrasi ranitidin HCl ... 25

3.3.2.1 Pembuatan larutan induk baku ranitidin HCl dalam medium pH 1,2 ... 25

3.3.2.2 Pembuatan kurva serapan larutan ranitidin HCl dalam medium medium pH 1,2 ... 25

3.3.2.3Pembuatan kurva kalibrasi larutan ranitidin HCl dalam medium medium pH 1,2 ... 25

3.3.3 Pembuatan cangkang kapsul alginat ... 26

3.3.3.1 Pembuatan larutan alginat ... 26

3.3.3.2 Pembuatan badan cangkang kapsul alginat ... 26

3.3.3.3 Pembuatan tutup cangkang kapsul alginat ... 27

3.3.3.4 Pengeringan cangkang kapsul alginat ... 27

3.3.4 Penentuan spesifikasi cangkang kapsul alginat ... 27

3.3.4.1.Pengukuran panjang dan diameter cangkang kapsul alginat ... 27

3.3.4.2.Pengukuran ketebalan cangkang kapsul alginat 28 3.3.4.3 Penimbangan berat cangkang kapsul alginat ... 28

3.3.4.4 Pengamatan warna cangkang kapsul alginat ... 28

3.3.4.5 Pengukuran volume cangkang kapsul alginat .. 28

3.3.5 Pengisian ranitidin HCl dalam cangkang kapsul alginat ... 28

3.3.6 Penambahan laktosa dalam cangkang kapsul alginat berisi ranitidin HCl ... 29

3.3.7 Penyalutan kapsul alginat ... 29

(11)

vii

3.3.8.1.Cangkang kapsul kosong ... 29

3.3.8.2.Cangkang kapsul berisi (uji ketahanan terhadap tekanan) ... 30

3.3.9 Uji disolusi ... 30

3.3.10 Uji floating time ... 30

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 31

4.1 Penentuan Spesifikasi Cangkang Kapsul Alginat ... 31

4.2 Penyalutan Kapsul Alginat ... 32

4.3 Uji Kerapuhan ... 33

4.3.1 Cangkang kapsul kosong ... 33

4.3.2 Cangkang kapsul berisi (uji ketahanan terhadap tekanan) ... 35

4.4 Uji Pelepasan Ranitidin HCl dari Cangkang Kapsul Alginat . 36 4.4.1 Variasi konsentrasi salut Eudragit RS 100 pada cangkang kapsul alginat ukuran No.0 ... 36

4.4.2 Variasi konsentrasi salut Eudragit RS 100 pada cangkang kapsul alginat ukuran No.1 ... 39

4.4.3 Perbedaan ukuran cangkang kapsul alginat ... 40

4.4.4 Penambahan laktosa pada cangkang kapsul alginat ukuran No.0 berisi ranitidin HCl tanpa salut ... 42

4.4.5 Penambahan laktosa pada cangkang kapsul alginat ukuran No.1 berisi ranitidin HCl tanpa salut ... 43

4.5 Kinetika Orde Pelepasan ... 44

4.6 Uji Floating Time ... 51

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 55

5.1 Kesimpulan ... 55

(12)

viii

DAFTAR PUSTAKA ... 56

(13)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Ukuran kapsul beserta taksiran kapasitas ... 7

Tabel 2.2 Perbandingan asam uronat dalam berbagai spesies alga yang ditunjukkan dengan spektroskopi NMR high field ... 14

Tabel 2.3 Jenis dan pemerian dari Eudragit ... 18

Tabel 4.1 Spesifikasi cangkang kapsul alginat ukuran No.0 ... 31

Tabel 4.2 Spesifikasi cangkang kapsul alginat ukuran No.1 ... 32

Tabel 4.3 Spesifikasi cangkang kapsul ukuran No.0 dan cangkang kapsul ukuran No.1 menurut Capsugel Division ... 32

Tabel 4.4 Kinetika pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 ... 46

Tabel 4.5 Kinetika pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 ... 46

(14)

x

Gambar 2.5 Disolusi obat dari suatu padatan matriks ... 19

Gambar 4.1 Penyalutan cangkang kapsul alginat ukuran No.0 ... 33

Gambar 4.2 Penyalutan cangkang kapsul alginat ukuran No.1 ... 33

Gambar 4.3 Uji kerapuhan cangkang kapsul kosong ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 20% ... 34

Gambar 4.4 Uji kerapuhan cangkang kapsul kosong ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 20% ... 35

Gambar 4.5 Uji kerapuhan cangkang kapsul berisi ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 20% ... 36

Gambar 4.6 Uji kerapuhan cangkang kapsul berisi ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 20% ... 36

Gambar 4.7 Grafik pengaruh konsentrasi salut Eudragit RS 100 pada cangkang kapsul alginat ukuran No.0 terhadap pelepasan ranitidin HCl dalam medium lambung buatan pH 1,2 pada suhu 37oC ... 37

Gambar 4.8 Grafik pengaruh konsentrasi salut Eudragit RS 100 pada cangkang kapsul alginat ukuran No.1 terhadap pelepasan ranitidin HCl dalam medium lambung buatan pH 1,2 pada suhu 37oC ... 39

(15)

xi

Gambar 4.10 Grafik pengaruh penambahan laktosa terhadap pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dalam medium lambung buatan pH 1,2 pada suhu 37oC . 42

Gambar 4.11 Grafik pengaruh penambahan laktosa terhadap pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dalam medium lambung buatan pH 1,2 pada suhu 37oC . 43

Gambar 4.12 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 tanpa salut ... 47

Gambar 4.13 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan penambahan laktosa ... 47

Gambar 4.14 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 5% ... 48

Gambar 4.15 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 10% ... 48

Gambar 4.16 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 17,5% ... 49

Gambar 4.17 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 20% ... 49

Gambar 4.18 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 tanpa salut ... 50

Gambar 4.19 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan penambahan laktosa ... 50

Gambar 4.20 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 5% ... 51

(16)

xii

Gambar 4.22 Grafik kinetika pelepasan orde higuchi dari pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 20% ... 52

(17)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Gambar alat pencetak kapsul dan pengering kapsul ... 60

Lampiran 2 Gambar alat salut kapsul ... 61

Lampiran 3 Gambar alat-alat uji spesifikasi cangkang kapsul ... 62

Lampiran 4 Gambar alat-alat disolusi ... 63

Lampiran 5 Alat uji kerapuhan ... 64

Lampiran 6 Kurva serapan larutan ranitidin HCl dalam medium lambung buatan pH 1,2 pada konsentrasi 9 mcg/ml ... 65

Lampiran 7 Kurva kalibrasi larutan ranitidin HCl dengan berbagai konsentrasi pada panjang gelombang 225 nm dalam medium lambung buatan pH 1,2 ... 66

Lampiran 8 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dalam medium lambung buatan pH 1,2 ... 67

Lampiran 9 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan penambahan laktosa dalam medium lambung buatan pH 1,2 ... 70

Lampiran 10 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 5% dalam medium lambung buatan pH 1,2 ... 73

Lampiran 11 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 10% dalam medium lambung buatan pH 1,2 ... 76

Lampiran 12 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 17,5% medium lambung buatan pH 1,2 ... 79

Lampiran 13 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 20% medium lambung buatan pH 1,2 ... 82

(18)

xiv

Lampiran 15 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan penambahan laktosa dalam medium lambung buatan pH 1,2 ... 88

Lampiran 16 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 5% dalam medium lambung buatan pH 1,2 ... 91

Lampiran 17 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 10% dalam medium lambung buatan pH 1,2 ... 94

Lampiran 18 Data pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 20% medium lambung buatan pH 1,2 ... 97

Lampiran 19 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang

kapsul alginat ukuran No.0 tanpa salut ... 100

Lampiran 20 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang

kapsul alginat ukuran No.0 dengan penambahan laktosa 101

Lampiran 21 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS

100 5% ... 102

Lampiran 22 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS

100 10% ... 103

Lampiran 23 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS

100 17,5% ... 104

Lampiran 24 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS

100 20% ... 105

Lampiran 25 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang

kapsul alginat ukuran No.1 tanpa salut ... 106

Lampiran 26 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang

kapsul alginat ukuran No.1 dengan penambahan laktosa 107

Lampiran 27 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS

(19)

xv

Lampiran 28 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS

100 10% ... 109

Lampiran 29 Data % kumulatif pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS

100 20% ... 110

Lampiran 30 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.0 tanpa salut ... 111

Lampiran 31 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.0 dengan penambahan laktosa ... 112

Lampiran 32 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 5% ... 113

Lampiran 33 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 10% . 114

Lampiran 34 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100

17,5% ... 115

Lampiran 35 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.0 dengan salut Eudragit RS 100 20% . 116

Lampiran 36 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.1 tanpa salut ... 117

Lampiran 37 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.1 dengan penambahan laktosa ... 118

Lampiran 38 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 5% ... 119

Lampiran 39 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 10% . 120

Lampiran 40 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 20% . 121

Lampiran 40 Data AUC pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul

alginat ukuran No.1 dengan salut Eudragit RS 100 20% . 122

(20)

xvi

Lampiran 42 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan penambahan laktosa ... 124

Lampiran 43 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut

Eudragit RS 100 5% ... 125

Lampiran 44 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut

Eudragit RS 100 10% ... 126

Lampiran 45 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut

Eudragit RS 100 17,5% ... 127

Lampiran 46 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dengan salut

Eudragit RS 100 20% ... 128

Lampiran 47 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 tanpa salut ... 129

Lampiran 48 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan penambahan laktosa ... 130

Lampiran 49 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut

Eudragit RS 100 5% ... 131

Lampiran 50 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut

Eudragit RS 100 10% ... 132

Lampiran 51 Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 dengan salut

Eudragit RS 100 20% ... 133

Lampiran 52 Uji statistik pengaruh variasi konsentrasi salut Eudragit RS 100 terhadap pelepasan ranitidin HCl dari cangkang

kapsul alginat ukuran No.0 ... 134

Lampiran 53 Uji statistik pengaruh variasi konsentrasi salut Eudragit RS 100 terhadap pelepasan ranitidin HCl dari cangkang

(21)

xvii

Lampiran 54 Uji statistik pengaruh ukuran kapsul terhadap pelepasan

ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ... 136

Lampiran 55 Uji statistik penambahan laktosa terhadap pelepasan

ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 . 137

Lampiran 56 Uji statistik penambahan laktosa terhadap pelepasan

ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.1 . 138

Gambar

Gambar alat pencetak kapsul dan pengering kapsul  ........

Referensi

Dokumen terkait

Adanya situs web yang memuat informasi mengenai panduan gizi makanan anak batita diharapkan dapat memecahkan masalah yang dihadapi kaum ibu terutama ibu muda yang baru mempunyai

and the ``social embedded- ness of its object of analysis'' (Maurice et al., 1992), little light is in e€ect shed on the social or historical roots of observed di€erences. 81)

 Melalui lagu, siswa dapat memperkenalkan diri dengan menyebut nama panggilanD.  Melalui permainan “Suara siapakah itu?”, siswa dapat mendengar perbedaan warna

Through the acceleration of science and technology research exchange and collaboration in the East Asian region, the e-ASIA Joint Research Program (e-ASIA

(a) Rangkaian saklar untuk menyalakan sebuah LED yang bekerja dengan arus 20 mA dan arus basis yang besarnya tidak lebih

Rosmawaty, M.Pd Universitas Negeri Medan. 65

Carilah turunan dari fungsi-fungsi berikut ini dengan menggunakan rumus turunan hasil kali dan hasil bagi fungsi :a. Tentukan persamaan

Karya pengabdian banyak yang tidak wajar hanya beda tanggal misal satu hari tempatnya beda -beda informasi ak kenaikan jabatan/pangkat. Jurnal Nasional dan Internasional