(RPP)
Sekolah : SMP Negeri 1 Pajarakan
Mata pelajaran: Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Topik : Getaran, gelombang dan bunyi
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 15 x 40 menit (6 kali pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifkasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B.KOMPETENSI DASAR (KD)
1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fsik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan agama yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan. 2.3 Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggung jawab dalam aktivitas
sehari-hari.
2.4 Menunjukkan penghargaan kepada orang lain dalam aktivitas sehari-hari. 3.10 Memahami konsep getaran, gelombang, bunyi, dan pendengaran, serta
penerapannya dalam sistem sonar pada hewan dan dalam kehidupan sehari-hari. 4.10 Melakukan pengamatan atau percobaan tentang getaran, gelombang, dan bunyi. C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1.1.1 Meyakini kebesaran Tuhan atas kesempurnaan sistem indera pendengaran yang telah diciptakan Nya.
1.1.2 Mensyukuri nikmat sistem indera pendengaran yang sempurna yang telah dianugerahkan Tuhan.
2.1.1 Melakukan pengamatan/percobaan sistem transportasi secara jujur.
3.10.1Menjelaskan hubungan antara struktur dan fungsi organ pendengaran pada manusia
3.10.2Menjelaskan proses mendengar pada manusia
3.10.3Menjelaskan hubungan antara periode dan frekuensi pada getaran
3.10.4Membedakan karakteristik gelombang transversal dan gelombang longitudinal 3.10.5Mendeskripsikan hubungan antara periode, frekuensi, cepat rambat
gelombang, dan panjang gelombang
3.10.6Menyebutkan karakteristik gelombang bunyi.
3.10.7Membedakan infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik.
3.10.8Mengidentifkasi gejala resonansi dalam kehidupan sehari-hari.
3.10.9Mendeskripsikan sistem sonar serta pemanfaatan sistem sonar dalam teknologi.
4.10.1Menyelidiki tekanan zat cair pada kedalaman tertentu 4.10.2Menyelidiki tekanan zat cair pada ruang tertutup
4.10.3Melakukan percobaan untuk membuktikan persamaan besar gaya apung D.MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Reguler
a. Telinga manusia dibagi menjadi beberapa bagian yaitu, telinga bagian luar terdiri dari daun telinga dan saluran telinga, telinga bagian tengah yang terdiri dari bagian gendang telinga, tulang telinga dan saluran eustachius dan bagian dalam terdiri dari rumah siput dan saluran gelang.
b. Getaran adalah gerakan bolak-balik secara teratur melalui titik keseimbangan, bunyi muncul karena adanya benda yang bergetar. Seperti ketika kita
berbicara, bunyi terbentuk karena bergetarnya pita suara kita.
c. Berdasarkan medium perambatannya gelombang dibedakan menjadi
gelombang mekanik, yang merupakan gelombang yang dalam perambatannya memerlukan medium yang kedua adalah gelombang elektromagnetik yang tidak membutuhkan adanya medium dalam perambatannya. Pada gelombang mekanik berdasarkan arah rambat dan arah getarannya dibedakan menjadi gelombang transversal yang berupa bukit dan lembah dan gelombang longitudinal berupa renggangan dan rapatan.
b. Benda yang mengeluarkan bunyi misalnya gitar, tong yang dipukul, bunyi muncul karena adanya benda yang bergetar. Bunyi yang dihasilkan akan dihantarkan menuju telinga, penghantaran dalam bentuk gelombang yang membentuk rapatan dan regangan pada medium udara sampai akhirnya ditangkap oleh reseptor pada telinga yaitu organ korti, yang kemudian
dihantarkan ke otak. Bunyi akan terdengar jika memiliki syarat: 1)ada sumber bunyi, 2) medium/ zat perantara, dan 3) alat penerima/pendengar. Bunyi memiliki berbagai karakteristik, yang membedakan adalah setiap bunyi yang kita dengar memiliki frekuensi dan amplitudo yang berbeda meskipun
kecepatan perambatan di udara sama.
getaran dari benda lain. Resonansi dapat terjadi jika frekuensi kedua benda sama. Resonansi dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, antara lain pada:
Telinga manusia
Kita dapat mendengar bunyi karena adanya peristiwa resonansi pada telinga kita, di dalam telinga terdapat selaput gendang telinga. Selaput ini sangat tipis dan mudah beresonansi dengan bunyi audiosonik
Alat musik
Alat musik akustik seperti gitar, biola, drum dan gitar memanfaatkan resonansi.
Rongga mulut katak
Resonansi terjadi pada rongga mulut katak. Rongga mulut katak dapat mengembang sehingga menyerupai selaput tipis. Pada selaput tipis inilah terjadi resonansi.
d. Dalam pemantulan bunyi menunjukkan bahwa bunyi pantul dan bunyi datang terletak pada suatu bidang datar dan besarnya sudut pantul sama dengan sudut datang. Keras lemahnya bunyi pantul tergantung dari cepat rambat bunyi, jarak antara pendengar dengan dinding pemantul dan jarak sumber bunyi dengan dinding pemantul. Bunyi pantul dibedakan menjadi 3 yaitu bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli, gaung atau kerdam, dan gema.
e. Sonar atau Sound Navigation and Ranging merupakan suatu metode penggunaan gelombang ultrasonik untuk menaksir ukuran, bentuk, dan kedalaman benda-benda yang biasanya dilakukan oleh hewan-hewan
ultrasonik. Salah satu yang memiliki kemampuan ini adalah kelelawar, yaitu kemampuan kelelawar untuk menentukan lokasi dan benda-benda yang ada di sekitarnya. Adanya gelombang ultrasonik dimanfaatkan oleh manusia antara lain untuk mendeteksi adanya penyakit, pendektesian kedalaman laut dan pendeteksian bayi melalui USG.
2. Materi Pengayaan
Telinga Berdengung (Tinnitus), meliputi gejala, penyebab, dan pengobatan. 3. Materi Remidial
Materi remedial merupakan meteri reguler yang diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar disesuaikan dengan bagian materi yang belum dikuasai oleh peserta didik pada indikator kompetensi tertentu.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan Ke-1
N o.
Kegiatan Pembelajar
an
Langkah Pembelajaran
Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu
1. Pendahuluan 1. Guru menunjukkan
fenomena atau mengajukan pertanyaan yang relevan
10 menit
N
o. Pembelajar an
Pembelajaran Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu dengan materi yang akan
dipelajari.
- Contoh pertanyaan guru:
“Bagaimana kamu bisa mendengar suara saya? Apakah kamu tadi mendengar pada saat saya bertanya?”
- Contoh fenomena: guru
memintasalah satu peserta didik untuk memetik gitar atau
memperdengarkan suara dari handphone atau radio, selanjutnya
peserta didik lain diminta mengemukakan apa yang telah didengarnya.
2. Guru menyampaikan kepada peserta didik tujuan
pembelajaran yang tertera pada bagian “Ayo kita pelajari?” dan nilai yang diperoleh setelah
mempelajari bab IX ini yang tertera pada “Mengapa hal ini penting?”(hal 55)
3. Guru menginformasikan pada peserta didik bahwa ada tiga kegiatan yang di lakukan yaitu, a) membuat model struktur telinga dan mengidentifkasi bagian-bagian dari telinga pada bagian ‘Ayo Kita Coba’ (Hal. 56), b) melakukan
percobaan untuk
menunjukkan kerja dari gendang telinga pada bagian
N
o. Pembelajar an
Pembelajaran Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu ‘Ayo Kita Coba’ (Hal. 57),
dan c) percobaan getaran yang terjadi pada bandul pada bagian ‘Ayo Kita Coba’ (Hal. 59).
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Inti
1. Mengamati 2. Menanya
3. Mengumpulk an
data/mencob a
1. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok belajar. 2. Secara berkelompok peserta
didik melakukan kegiatan a, b, dan c membuat model struktur telinga sesuai dengan bagan yang ada pada kolom ayo kita coba. Peserta didik diminta untuk mengidentifkasi bagian-bagian dari telinga manusia dari model tersebut. Untuk menunjang tercapainya KI-2 jangan lupa mengingatkan peserta didik agar
bekerjasama dengan kelompoknya serta
menyelesaikannya dengan cermat.
3. Guru membimbing peserta didik mengidentifkasi bagian yang menyusun telinga pada kolom ayo kita coba.
4. Setelah melakukan kegiatan 2, peserta didik melakukan percobaan tentang kerja gendang telinga pada kolom Ayo Kita Coba dan
bagaimana terbentuknya getaran yang bisa dimo-delkan dengan apa yang terjadi pada gendang telinga
90 menit
N
o. Pembelajar an
Pembelajaran Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu
4. Mengasosiasi
5. Mengkomuni-kasikan
pada kolom Ayo Kita coba. 5. Guru membimbing peserta
didik melakukan percobaan tentang kerja gendang telinga pada kolom “Ayo Kita Coba” dan membimbing ketika terbentuk getaran pada bandul pada kolom “Ayo Kita Coba”.
6. Peserta didik secara
berkelompok menyimpulkan bagaimana kita bisa
mendengar? Dan
mengaitkan dengan konsep getaran yang dirambatkan dalam bentuk gelombang sampai ke reseptor suara pada koklea, yang
dilanjutkan ke otak. 7. Peserta didik diminta
mempelajari bagian penyusun organ
pendengaran dan konsep tentang getaran.
8. Mencocokkan hasil
eksperimen dengan buku sumber yang sesuai
9. Presentasi hasil eksperimen.
3. Penutup 1. Guru membimbing peserta
didik untuk menarik kesimpulan mengenai bagian dari organ telinga pada manusia dan konsep benda bergetar.
2. Kesimpulan:
a. Bagian dari telinga manusia, telinga bagian luar terdiri dari daun telingadan saluran telinga, telinga bagian tengah yang terdiri dari
20 menit
N
o. Pembelajar an
Pembelajaran Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu bagian gendang telinga,
tulang telinga dan saluran eustachius dan bagian dalam terdiri dari rumah siput dan saluran gelang.
b. Getaran adalah gerakan bolak-balik secara teratur melalui titik keseimbangan, bunyi muncul karena adanya benda yang bergetar.
Seperti ketika kita
berbicara, bunyi terbentuk karena bergetarnya pita suara kita.
3. Siswa menjawab kuis tentang bagian-bagian telinga dan fungsinya 4. Guru menugaskan peserta
didik untuk menyelesaikan 'Ayo Kita Diskusikan'(hal 60) untuk tugas di rumah, sebagai pemantapan topik getaran dan peserta didik diminta mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
Pertemuan Ke-2
N o.
Kegiatan Pembelajara
n
Langkah Pembelajaran
Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu
1. Pendahuluan 1. Guru melakukan apersepsi
dengan menanyakan “kamu bisa mendengar karena adanya gendang telinga kita yang bergetar ketika ada sumber bunyi dan getaran akan dirambatkan dalam bentuk gelombang melalui udara, nah
seka-10 menit
N
o. Pembelajara n
Pembelajaran Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu rang sebenarnya
gelom-bang itu berbentuk apa ketika berada di udara? 2. Guru menginformasikan
pada peserta didik bahwa ada 2 kegiatan belajar yaitu a) mengamati adanya gelombang transversal pada kolom Ayo Kita Coba (hal 61), b) melakukan percobaan untuk
membuktikan bahwa benda yang bergetar akan
menimbulkan bunyi dan menjelaskan proses
pendengaran yang terjadi pada manusia.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
2. Kegiatan Inti
1. Mengamati
2. Menanya
3. Mengumpulk an
data/mencob
1. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok belajar. 2. Secara berkelompok
peserta didik, melakukan percobaan pada kegiatan ‘Ayo Kita Coba’(hal 61). Untuk menunjang
tercapainya KI-2 jangan lupa mengingatkan peserta didik agar bekerjasama dengan kelompoknya. 3. Setelah mengetahui
bagaimana gelombang, peserta didik diminta mengamati demonstrasi gelombang transversal dan longitudinal yang dilakukan oleh guru, kemudian
peserta didik diminta untuk memikirkanhasil
demonstrasi seperti pada
60 menit
N
o. Pembelajara n
Pembelajaran Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu a
4. Mengasosiasi
5. Mengkomuni-kasikan
kolom “Ayo Kita Coba” (hal 61).
4. Guru membimbing peserta didik untuk melakukan kegiatan diskusi(hal 64) untuk mengaplikasikan berbagai konsep frekuensi, panjang gelombang,
periode, jarak dan cepat rambat.
5. Peserta didik selanjutnya dengan bimbingan guru melakukan diskusi secara berkelompok untuk
menjelaskan pemantulan gelomang, setelah
mengamati demontrasi yang dilakukan oleh guru dengan bantuanbeberapa peserta didik di depan kelas. Pada kolom "Ayo Kita Diskusikan" (hal 64) 6. Peserta didik diminta
menganalisis buku siswa mengenai
gelombang,bunyi, dan proses pendengaran. 7. Guru menyarankan pada
Peserta didik diminta mempelajari buku peserta didik mengenai gelombang, bunyi dan proses
pendengaran. 8. Mencocokkan hasil
eksperimen dengan buku sumber yang sesuai 9. Presentasi hasil
eksperimen
3. Penutup 1. Guru membimbing peserta
didik untuk menarik
10
N
o. Pembelajara n
Pembelajaran Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu kesimpulan.
Kesimpulan:
a. Energi getaran akan merambat dalam bentuk gelombang. Pada
perambatan gelombang, yang merambat adalah energi sedangkan dalam perambatannya zat perantara tidak ikut merambat. Seperti pada saat kita mendengar. b. Berdasarkan medium
perambatanya gelombang dibedakan menjadi
gelombang mekanik, yang merupakan gelombang yang dalam perambatannya memerlukan medium yang kedua adalah gelombang elektromagnetik yang tidak membutuhkan adanya medium dalam
perambatannya.
2. Pada gelombang mekanik berdasarkan arah rambat dan arah getarannya dibedakan menjadi gelombang transversal yang berupa bukit dan lembah dan gelombang longitudinal
beruparenggangan dan rapatan.
3. Siswa menjawab kuis tentang gelombang, bunyi dan proses pendengaran. 4. Guru menugaskan peserta
didik mempelajari materi
menit
N yang berikutnya mengenai
bunyi dan proses
mendengar pada manusia.
1. Pendahuluan 1. Guru melakukan apersepsi
mengaitkan materi pada pertemuan 2 dengan materi yang akan dipelajari. Guru
mengajukan pertanyaan: “Bagaimana gelombang ini dapat disalurkan dalam telinga?” Pada saat ada penyanyi yang
menyanyikan lagu dengan nada tinggi dan nada rendah, apa yang
menimbulkan perbedaan tinggi renda nada itu? 2. Guru menginformasikan
pada peserta didik untuk percobaan untuk
menunjukkan bahwa bergetar menimbulkan bunyi dan pengaruh tinggi rendahnya nada yang dipengaruhi oleh frekuensi pada kolom "Ayo Kita Coba"(hal 65)
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
1. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok belajar. 2. Secara berkelompok
dengan bimbingan guru, siswa melakukan
90 menit
N
o. Pembelajara n
Langkah Pembelajaran
Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi Waktu
3. Mengumpulk an
data/mencob a
4. Mengasosiasi
percobaan untuk
mengetahui bagaimana proses mendengar yang terjadi dan melakukan percobaan untuk
membuktikan bahwa bunyi disebabkan adanya benda yang bergetar pada kolom "Ayo Kita Coba” (hal 65),Untuk menunjang tercapainya KI-2. Jangan lupa mengingatkan pesertadidik agar bekerjasama dengan kelompoknya serta
menyelesaikannya dengan cermat.
3. Peserta didik
menyelesaikan soal yang terdapat pada bagian ‘Ayo Kita Diskusikan’ (hal 68). Soal ini untuk menguji pemahaman siswa tentang materi Frekuensi Bunyi. 4. Secara berkelompok
peserta didik melakukan kegiatan untuk
menentukan tinggi rendahnya bunyi dengan menggunakan garpu tala pada bagian‘Ayo Kita Coba’(hal 68).
5. Guru membimbing peserta didik melakukan ‘Ayo Kita lakukan’(hal 69), untuk membuktikan selain frekuensi, faktor apa lagi yang mempengaruhi tinggi rendahnya nada dengan
N
o. Pembelajara n
Langkah Pembelajaran
Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi Waktu
5. Mengkomuni-kasikan
menggunakan gitar.
6. Guru menyarankan peserta didik untuk mempelajari Buku Siswa materi bunyi, faktor yang mempengaruhi tinggi rendah dan kuat lemahnya bunyi
7. Mencocokkan hasil
eksperimen dengan buku sumber yang sesuai. 8. Presentasi hasil
eksperimen.
3. Penutup 1. Guru membimbing peserta
didik untuk menarik kesimpulan.
Kesimpulan:
Benda yang mengeluarkan bunyi misalnya gitar, tong yang dipukul. Merupakan benda yang bergetar. Bunyi yang dihasilkan akan
dihantarkan menuju telinga, penghantaran dalam bantuk gelombang yang membentuk rapatan dan renggangan pada medium udara sampai akhirnya ditangkap oleh reseptor pada telinga yaitu organ korti, yang kemudian dihantarkankeotak. Bunyi akan terdengar jika
memiliki syarat antara lain, terdapat sumber bunyi, terdapat medium/zat perantara dan ada alat penerima/pendengar. Bunyi memiliki berbagai
karakteristik, yang
20 menit
N bunyi yang kita dengar memiliki frekuensi dan amplitude yang berbeda meskipun kecepatan pe-rambatan di udara sama. 2. Siswa menjawab kuis
tentang Bunyi.
3. Guru menugaskan peserta didik mempelajari materi yang berikutnya mengenai resonansi.
1. Pendahuluan 1. Guru melakukan apersepsi
dengan mengajak peserta didik untuk memegang lehernya masing-masing 2. kemudian mengeluarkan
suara. Peserta didik diminta mengajukan pertanyaan yang dijawab guru dengan jawaban ya dan tidak. Berdasarkan pertanyaan peserta didik dan jawaban guru, peserta didik dibimbing guru menyusun hipotesis.
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan
menginformasikan bahwakegiatan
pembelajaran pada hari ini antara lain, melakukan percobaan Resonansi Bunyi pada bagian “Ayo Kita Coba” (hal 70) serta mencari berbagai macam alat yang bermanfaat bagi manusia yang meniru prinsip kerja dari resonansi.
4. Guru menyampaikan tujuan
10 menit
N
1. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok belajar. 2. Peserta didik melakukan
kegiatan percobaan
resonansi pada ayunanpada kolom "Ayo Kita Coba" (hal 70). Untuk menunjang tercapainya KI-2 guru mengingatkan peserta didik agar bekerjasama dengan kelompoknya dengan teliti dan hati-hati. 3. Guru membimbing peserta
didik dalam menganalisis data percobaan.
4. Peserta didik secara berkelompok berdiskusi mencari berbagai
macamalat yang meniru prinsip kerja dari
resonansi, yang bermanfaat bagi manusia.
5. Guru memberikan
penguatan materi untuk memastikan bahwa peserta didik sudah menguasai konsep yang dipelajari pada hari ini.
6. Mencocokkan hasil
eksperimen dengan buku sumber yang sesuai. 7. Presentasi hasil
eksperimen.
60 menit
3. Penutup 1. Guru membimbing peserta
didik untuk menarik kesimpulan.
Kesimpulan:
Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran dari benda lain. Resonansi dapat terjadi jika frekuensi kedua benda sama. Resonansi
dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, antara lain pada:
- Telinga manusia, kita
dapat mendengar bunyi karena adanya
10 menit
N pada telinga kita, didalam telinga terdapat selaput gendang telinga.
Selaput ini sangat tipis dan mudah bereso-nansi dengan bunyi
audiosonik.
- Alat musik akustik
seperti gitar, biola, drum dan gitar memanfaatkan resonansi.
- Rongga mulut katak,
resonansi terjadi pada rongga mulut katak. Rongga mulut katak dapat mengembang sehingga menyerupai selaput tipis. Pada selaput tipis inilah terjadi resonansi 2. Siswa menjawab kuis
tentang resonansi
3. Guru menugaskan peserta didik mempelajari materi yang berikutnya mengenai pemantulan bunyi.
1. Pendahuluan 1. Guru melakukan apersepsi
dengan mengajak peserta didik melihat tayangan video atau bercerita jika kita bersuara dipermukaan sumur atau di gunung. Guru mengajukan pertanyaan, mengapa pantulan suara pada saat kita berada pada ruang tertutup lebih keras dibandingkan ketika kita pada ruang terbuka?
10 menit
N
o. Pembelajara n
Pembelajaran
Ilmiah Kegiatan Pembelajaran
Alokasi Waktu
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan
menginformasikan kepada peserta didik bahwa
kegiatan pembelajaran yang akan dilalui pada hari ini antara lain. melakukan percobaan mengenai pemantulan bunyi pada kolom ‘Ayo Kita Coba’ (hal 72) dan melakukan diskusi dengan materi yang
terdapat pada bagian ‘Ayo Kita Diskusikan’(hal 73). 3. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
2. Kegiatan Inti
1. Mengamati 2. Menanya
3. Mengumpulk an
data/mencob a
4. Mengasosiasi
1. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok belajar. 2. Secara berkelompok
peserta didik melakukan kegiatan percobaan
pemantulan bunyi dengan bimbingan dari guru pada kolom "Ayo Kita Coba" (hal 72). Untuk menunjang tercapainya KI-2 jangan lupa mengingatkan peserta didik agar bekerjasama dengan kelompoknya serta menyelesaikannya dengan cermat.
3. Peserta didik berdiskusi dalam kelompoknya untuk menganalisis data
percobaan dan
menjelaskan pemantulan bunyi yang lain misalnya gaung, gema.
4. Guru membimbing peserta
90 menit
N
o. Pembelajara n
Pembelajaran
Ilmiah Kegiatan Pembelajaran
Alokasi Waktu
5. Mengkomuni-kasikan
didik untuk melakukan diskusi dengan materi 5. yang terdapat pada bagian
‘Ayo Kita Diskusikan’ (hal 73). Kegiatan ini dilakukan secara berkelompok.
6. Guru memberikan
penguatan materi dengan menunjukkan penerapan pemantulan bunyi dalam kehidupan sehari-hari. 7. Guru menyarankan pada
peserta didik untuk mempelajari buku siswa tentang pemantulan bunyi 8. Mencocokkan hasil
eksperimen dengan buku sumber yang sesuai 9. Presentasi hasil
eksperimen.
3. Penutup 1. Guru membimbing peserta
didik untuk menarik kesimpulan.
Kesimpulan:
Berdasarkan hasil
pengamatan menunjukkan bahwa
a. bunyi pantul dan bunyi datang terletak pada suatu bidang datar dan besarnya sudut pantul sama dengan sudut datang.
b. Keras lemahnya bunyi pantul tergantungdari cepat rambat bunyi, jarak antara pendengar dengan dinding
pemantul dan jarak
20 menit
N
o. Pembelajara n
Pembelajaran
Ilmiah Kegiatan Pembelajaran
Alokasi Waktu
sumber bunyi dengan dinding pemantul.
c. Bunyi pantul dibedakan menjadi 3 yaitu bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli, gaung atau kerdam, dan gema. 2. Siswa menjawab kuis
tentang pemantulan bunyi. 3. Guru menugaskan peserta didik mempelajari materi yang berikutnya mengenai sistem sonar.
Pertemuan Ke-6
N o.
Kegiatan Pembelajara
n
Langkah Pembelajaran
Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu
1. Pendahuluan 1. Guru melakukan apersepsi
dengan mengajukan pertanyaan: mengapa anjing sering kali
digunakan sebagai hewan penjaga rumah? Mengapa anjing memiliki
kemampuan dalam
mendengar bunyi dengan frekuensi yang sangat rendah?
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan
menginformasikan kegiatan pembelajaran dengan menganalisis sistem sonar yang terjadi pada kelelawar pada bagian ‘Ayo Kita Lakukan’( hal 76).
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
10 menit
2. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa dalam 60
N 2. Secara berkelompok
peserta didik melakukan kegiatan analisis
mengenaisistem sonar pada kelelawar pada kolom ‘Ayo Kita Lakukan’(hal 76). Untukmenunjang
tercapainya KI-2 jangan lupa mengingatkan peserta didik agar bekerjasama dengan kelompoknya serta menyelesaikannya dengan cermat.
3. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok, berbagai teknologi
yangmemanfaatkan sistem sonar dan berbagai dampak dari penggunaansistem sonar, dengan bimbingan dari guru.
4. Peserta didik diminta untuk mempelajari buku peserta didik mengenai sistem sonar dan pemanfaatan sistem sonar.
5. Mencocokkan hasil eksperimendengan buku sumber yang sesuai. 6. Presentasi hasil
eksperimen.
menit
3. Penutup 1. Guru membimbing peserta
N
o. Pembelajara n
Pembelajaran Ilmiah
Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu ultrasonik untuk menaksir
ukuran, bentuk, dan kedalaman benda-benda yang biasanya dilakukan oleh hewan-hewan
ultrasonik. Salah satu yang memiliki kemampuan ini adalah kelelawar, yaitu kemampuan kelelawar untuk menentukan lokasi dan benda-benda yang ada di sekitarnya. Adanya gelombang ultrasonik dimanfaatkan oleh manusia antara lain untuk
mendeteksi adanya penyakit, pendekteksian kedalaman laut dan
pendeteksian bayi melalui USG.
2. Siswa menjawab kuis tentangsystem sonar
3. Guru menugaskan peserta didik untuk mengerjakan soal evaluasi untuk melihat pemahaman mengenai materi ini.
F. PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN 1. Teknik penilaian
a. Aspek Pengetahuan: Kuis, Tes tulis b. Aspek Keterampilan: Observasi c. Aspek Sikap: Penilaian diri
2. Instrumen penilaian
Aspek Pengetahuan
a. Kuis untuk setiap pertemuan Pertemu
an ke Butir Soal Skor
1 1. Sebutkan bagian-bagian dari telinga dalam! 2
an ke Butir Soal Skor 2. Jelaskan fungsi dari gendang telinga!
3. Bandul mengayun sebanyak 24 kali dalam waktu 20 detik. Berapa frekuensi dan periodenya?
2 4
2 1. Jelaskan perbedaan gelombang longitudinal dan
gelombang transversal!
2. Suatu gelombang memiliki panjang 2 meter. Berapa jarak yang dapat ditempuh oleh gelombang tersebut dalam waktu 10 detik?
2
4
3 1. Bagaimana bunyi bisa terjadi? Jelaskan!
2. Bagaimana hubungan frekuensi bunyi dengan tinggi rendahnya bunyi?
2 4
4 1. Apa yang dimaksud dengan resonansi?
2. Sebutkan satu alat yang bekerja berdasarkan resonansi, kemudian jelaskan prinsip kerjanya!
2 4
5 1. Jelaskan hukum pemantulan bunyi!
2. Jelaskan macam-macam bunyi pantul!
2 2
6. 1. Apa yang dimaksud dengan sistem sonar?
2. Sebutkan dan jelaskan satu alat yang menggunakan sistem sonar!
2 2
b. Ulangan Harian
No. Butir Soal Kun
ci
1 Perhatikan gambar irisan telinga berikut ini!
Gendang telinga, saluran eustachius, dan rumah siput ditunjukkan secara berturut-turut dengan huruf ....
a. P, S dan R c. R, S dan T
b. P, R dan T d. P, S dan T
C
2 Pada saat mendengar suara yang sangat keras,
sebaiknya kita membuka mulut. Tujuan dari tindakan tersebut adalah ....
a. dapat bernapas lega
b. tekanan udara telinga tengah sama dengan telinga luar
c. suara dapat masuk ke rongga mulut
d. gelombang suara keras terpecah masuk ke dalam tubuh
B
3 Berikut ini adalah struktur yang terdapat dalam telinga A
No. Butir Soal
ci manusia:
1. daun telinga, 2. saluran telinga, 3. gendang telinga,
4. tulang sanggurdi, 5. tulang landasan, 6.
tulang martil,
7. koklea, dan 8. saraf pendengaran.
Setelah gelombang bunyi sampai di telinga, agar bunyi dapat didengar, getaran berturut-turut melalui struktur bernomor ....
a. 1-2-3-6-5-4-7-8 c. 1-2-3-6-4-5-7-8
b. 1-2-3-4-5-6-7-8 d. 1-2-3-5-4-6-7-8
4 Sebuah bandul digetarkan selama 1 menit sehingga menghasilkan 40 getaran. Periode bandul tersebut adalah ....
a. 1,5 sekon c. 0,25 sekon
b. 0,33 sekon d. 0,15 sekon
A
5 Perbedaan yang mendasar antara gelombang transversal
dan gelombang longitudinal adalah ....
a. frekuensi c. arah rambatnya
b. amplitudo d. panjang gelombang
C
6 Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 340
m/s. Jika frekuensi gelombang adalah 50 Hz, panjang gelombang dari gelombang tersebut adalah ....
a. 6,8 meter b. 6,7 meter c. 6,6 meter d. 6,5
meter
A
7 Perbedaan antara gema dan gaung terletak pada ....
a. jarak sumber bunyi dengan pendengar
b. jarak sumber bunyi dengan dinding pemantul a. amplitudo dan frekuensinya
b. kelengkapan kata yang terdengar
B
8 Dari permukaan air laut, sinyal bunyi dikirim ke dasar
laut. Sinyal tersebut diterima kembali setelah12 sekon. Jika cepat rambat bunyi dalam air adalah 1.800 m/s, maka kedalaman laut di tempat itu adalah ....
a. 21.600 m b. 5.400 m c. 8.100 m d. 10.800 m
D
9 Telinga manusia normal mampu mendengar bunyi yang
memiliki frekuensi ....
a. kurang dari 20 Hz b. Hz antara 20- 20.000
Hz
b. lebih dari 20.000 d. lebih dari 200.000 Hz
C
10 Sebuah kolom udara memiliki panjang 40 cm. Jika garpu A
No. Butir Soal
ci tala mempunyai frekuensi 320 Hz, maka besarnya cepat rambat gelombang bunyi di udara pada saat terjadi resonansi pertama adalah ...
a. 512 m/s b. 513 m/s c. 511 m/s d.
515 m/s
Aspek Keterampilan
a. Observasi
LEMBAR PENILAIAN KEGIATAN PRAKTIKUM
No. Indikator
1 Menyiapkan alat dan bahan
2 Melakukan praktikum
3 Mendeskripsikan pengamatan
4 Menafsirkan hasil pengamatan
5 Mempresentasikan hasil praktikum
Skor yang diperoleh
RUBRIK PENILAIAN KEGIATAN PRAKTIKUM
No. Indikator Kegiatan yang dilakukan Sko
r
1 Menyiapkan alat
dan bahan
Menyiapkan seluruh alat dan bahan
yang diperlukan. 3
Menyiapkan sebagian alat dan bahan
yang diperlukan. 2
Tidak menyiapkan seluruh alat dan
bahan yang diperlukan. 1
2 Melakukan
praktikum
Melakukan praktikum dengan
prosedur yang benar. 3
Melakukan praktikum dengan
prosedur yang kurang benar. 2
Tidak mampu melakukan praktikum
dengan benar. 1
3 Mendeskripsikan
pengamatan
Menulis hasil pengamatan benar dan
lengkap. 3
Menulis hasil pengamatan benar tapi
kurang lengkap. 2
Tidak menulis hasil pengamatan, atau menulis namun kurang lengkap dan tidak benar.
1
4 Menafsirkan hasil
pengamatan
Mampu memberikan penafsiran hasil
pengamatan dengan benar. 3
Mampu memberikan penafsiran hasil pengamatan tetapi kurang benar.
2
r Tidak mampu memberikan penafsiran
hasil pengamatan dengan benar. 1
5 Mempresentasikan
hasil praktikum/ Menyusun laporan praktikum
Mampu mempresentasikan/menyusun laporan hasil praktikum dengan benar, dan menggunakan bahasa yang baku.
3
Mampu mempresentasikan hasil praktikum dengan benar, namun menggunakan bahasa tidak baku.
2
Mampu mempresentasikan/menyusun laporan hasil praktikum dengan kurang benar, dan bahasa yang tidak baku.
1
Pedoman Penilaian
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Skor Akhir=
Skor maksimum
Jumlah skor yang diperoleh
b. Proyek (lampiran LK-2)
Tugas membuat sebuah artikel tentang penyakit atau kelainan pada indera pendengaran secaraberkelompok.
LEMBAR PENILAIAN PROYEK
Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Nama Proyek : membuat sebuah artikel tentang penyakit atau kelainan
pada indera pendengaran Alokasi Waktu : 2 minggu
Guru Pembimbing : …..
Kelompok : …..
Kelas : …..
No. Aspek
Skor
4 3 2 1 Jml
.
1 PERENCANAAN
a. Rumusan topik/judul dari proyek b. Perencanaan alat dan bahan yang
digunakan
c. Perencanaan prosedur kerja dan penjadwalan
d. Perencanaan teknik pengumpulan dan analisis data
2 PELAKSANAAN
No. Aspek 4 3 2 1 Jml . a. Kelengkapan alat dan bahan sesuai
rencana
b. Penggunaan alat dan bahan sesuai dengan prosedur kerja yang telah direncanakan
c. Keakuratan Sumber Data/Informasi d. Kuantitas Sumber Data
e. Analisis Data
f. Penarikan Kesimpulan
3 LAPORAN
a. Sistematika laporan b. Presentasi/penguasaan Rubrik Penilaian:
Perencanaan:
4 = Jika dituliskan lengkap dan menggunakan kata-kata yang jelas
3 = Jika dituliskan kurang lengkap dan menggunakan kata-kata yang jelas 2 = Jika dituliskan kurang lengkap dan menggunakan kata-kata yang tidak jelas
1 = Jika tidak dituliskan
a. Sikap spiritual
LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SPIRITUAL Petunjuk:
1. Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti
2. Berilah tanda cek () sesuai dengan sesuai dengan kondisi dan keadaan kalian sehari-hari
Nama Peserta Didik :
Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :
No. Pernyataan T
P K D
S R
S L
1 Saya semakin yakin dengan keberadaan Tuhan
setelah mempelajari materi sistem transportasi.
2 Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan
sesuatu kegiatan
3 Saya mengucapkan rasa syukur atas segala
karunia Tuhan
4 Saya memberi salam sebelum dan sesudah
mengungkapkan pendapat di depan umum
5 Saya mengungkapkan keagungan Tuhan
apabila melihat kebesaran Nya Jumlah
Keterangan : TP : Tidak Pernah KD : Kadang-kadang SR : Sering
SL : Selalu
PEDOMAN PENILAIAN
Skor akhir menggunakan skala 1 (Tidak Pernah) sampai 4 (Selalu) Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Skor Akhir =
Jumlah skor yang diperoleh
Skor maksimum
x 4
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor akhir 3,20 – 4,00 (80% – 100%)
Baik : apabila memperoleh skor akhir 2,80 – 3,19 (70% – 79%)
Cukup : apabila memperoleh skor akhir 2.40 – 2,79 (60% – 69%)
Kurang : apabila memperoleh skor akhir kurang 2.40 (kurang dari 60%)
1) Instrumen Penilaian KI 2 (Sikap Tekun) N
o. Aspek Pengamatan
Skor
1 2 3 4
1 Melaksanakan kegiatan/tugas sampai tuntas
Jumlah Skor
2) Instrumen Penilaian KI 2 (Sikap Hati-hati) N
o. Aspek Pengamatan
Skor
1 2 3 4
1 Menggunakan alat dengan hati-hati
2 Membawa peralatan dengan hati-hati
Jumlah Skor
3) Instrumen Penilaian KI 2 (Sikap Terbuka) N
o. Aspek Pengamatan
Skor
1 2 3 4
1 Menerima kritikan teman lain
2 Menerima pendapat teman lain
Jumlah Skor
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.
G.MEDIA/ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR 1. Media
Komputer dan LCD Proyektor 2. Alat dan Bahan
a. Alat: model telinga, Bandul, statif, stop watch, dan tali nilon berukuran 15 cm dan 30 cm, Tali panjang 3 m, karet gelang, slinki, gitar, tong, garpu tala, jam weker, dua buah paralon kecil yang agak panjang, balok, papan pemantul. b. Bahan:
-3. Sumber Belajar
a. Siti Zubaidah, dkk. 2014. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII
Semester 1 Buku Siswa. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, hal 54 – 85.
b. Siti Zubaidah, dkk. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII Buku Guru. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, hal 377 – 415.
c. Literatur yang relevan
Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Pajarakan
Pajarakan, 4 Januari 2016 Guru Mata Pelajaran
NIP. 19670518 199412 1 002 NIP. 19691007 199601 2 001