• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN ENTREPRENEUR DI UNIVERSTAS BRAWIJAYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGEMBANGAN ENTREPRENEUR DI UNIVERSTAS BRAWIJAYA"

Copied!
48
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN

ENTREPRENEUR DI

UNIVERSTAS BRAWIJAYA

Prof Dr. Ir Nuhfil Hanani Direktur Utama Unit Bisnis

Universitas Brawijaya

(2)
(3)

3,53 Kurang antisipatif terhadap perubahan-perubahan global

11

3,83 Kurang dapat menangkap peluang bisnis

10

3,83 Kurang berorientasi pada pengembangan bisnis

9

3,73 Kurang terkait dengan sektor industri

8

3,51 Kurangnya daya dukung perguruan tinggi dalam rangka

pengembangan ekonomi daerah 7

4,01 Banyak riset-riset dilakukan hanya untuk publikasi ilmiah

6

3,99 Pengembangan Perguruan Tinggi bergantung pada dana bantuan

(pemerintah, asing, SPP, dll) 5

3,83 Rendahnya Mental kewirausahaan lulusan

3,71 Rendahnya Mental kewirausahaan civitas akademika

4

3,10 Hanya berorentasi pada aspek pendidikan saja

3

3,87 Manajemen yang kurang optimal dalam mengelola sumberdaya

yang dimiliki 2

2,84 Perguruan tinggi dianggap sebagai menara gading

1

Skor *)

Permasalahan

No.

*) rata-rata skor, semakin tinggi skor menunjukkan semakin terjadi ( skala 1-5)

(4)

Akibat yang terjadi

(5)

TANTANGAN UTAMA

PENINGKATAN

PERAN DALAM

PEMBANGUNAN

PENINGKATAN

DAYA SAING

GLOBAL

(6)

UNIVERSITAS BRAWIJAYA MENUJU ENTREPRENEURIAL UNIVERSITY 2015

50%

Universitas di dunia saat ini

berusaha meningkatkan

keunggulan universitasnya dalam rangka meningkatkan daya saing internasional

Entrepreneurial university

dipelopori oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT) yang kemudian berkembang di

Amerika Serikat, Eropa, Cina, Jepang, Singapura, Malaysia

(7)

pendidikan

Penelitian

Pelayanan

pendidikan

penelitian

Pelayanan

Reasearch University

entrepreneurial university

Tingkat Perkembangan Universitas

pendidikan Penelitian Pelayanan

Teaching University

(8)

G Pusat penelitian rujukan/ internasional

HAKI/Inovasi Ipteks

Pembangunan ekonomi masyarakat

Lulusan Berkualitas dan/ Pencipta kerja

Pendapatan Universitas Pendidikan

Penelitian

Transfer teknologi dan komersialisasi IpTeks

Usaha Komersial Universitas

Berbasis Kompetensi

Entrepreneur

MISI SASARAN OUTCOME

Pegembangan

entrepreneur masyarakat

(9)

KAITAN PENGENMBANGAN ENTREPRENEUR DENGAN PENDAPATAN UNIVERSITAS DAN PENGEMBANGAN EKONOMI MASYARAKAT

produk

Entrepreneur alumni Perusahaan dan bisnis

masyarakat

Penelitian

Pertumbuhan ekonomi

UNIT BISNIS Pendidikan

Perusahaan berdiri dengan paten/lisensi Universitas

Perusahaan Universitas

Perusahaan berdiri dengan kerjasama Universitas /UKM

Perusahaan tumbuh karena jasa Universitas

/UKM

Pendapatan Universitas

Entrepreneur masyarakat

Dana untuk pendidikan

Dana kerjasama pengembangan ekonomi regional Inkubasi

(10)

STRATEGI DASAR :

ENTREPRENEURIAL

UNIVERSITY

Pengembangan penelitian yang diarahkan untuk menghasilkan produk yang bisa dikomersialkan

2

Pengembangan bisnis universitas dalam rangka meningkatkan pembiayan untuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi

4

Pengembangkan pendidikan yang dirancang untuk menghasilkan lulusan yg berdaya saing dan mampu menciptakan lapangan kerja

1

Pengembangan inkubator bisnis yang diarahkan untuk dapat

mengembangkan perekonomian regional maupun nasional melalui pengembangan industri skala kecil-menengah

(11)

ARAH

(12)

Penelitian terapan

Penelitian terapan untuk menghasilkan produk

Penelitian terapan untuk menghasilkan produk yang bisa dikomersialkan

Waktu Komersialisasi

Iptek

Arah Pengembangan Penelitian Universitas Brawijaya

1. Pengembangan pusat-pusat penelitian unggulan Universitas untuk menghasilkan produk 2. Pengembangan pusat-pusat

penelitian unggulan Fakultas untuk menghasilkan produk

3. Revitalisasi Laboratorium /bengkel / UPT untuk melakukan riset untuk menghasilkan produk

4. Peningkatan Kerjasama riiset dengan industri

5. Peningkatan kerja sama penelitian dengan pemerintah

6. Peningkatan budaya meneliti melalui hibah- kompetisi

1. Dana riset disponsori industri 2. Jumlah temuan inovasi/produk 3. Jumlah patent

(13)

Penguasaan IPTEK dan entrepreneurship (To Know)

Penguasaan IPTEK dan kemampuan manajerial ( to Do)

Penguasaan IPTEK, kemampuan

manajerial, dan Pencipta lapangan kerja (To be)

Waktu Techno-/value

enterpreneurs hip

Arah Pengembangan Pendidikan Entrepereneur

1. Pengembangan kurikulum dan PBM yang sesuai dengan

kebutuhan industri dan masyarakat 2. Pendidikan kewirausahaan bagi

mahasiswa

3. Sertifikasi pendidikan kewirausahaan

4. Praktek techno-entrepreneurship melalui magang dan inkubasi 5. Peningkatan jejaring dengan

industri untuk pengambangan kewirausahaan masyarakat

1. Mahasiswa yang praktek techno-entrepreneurship

2. Mahasiswa yang bersertifikat entrepreneurship

3. Jumlah lulusan yang menjadi wirausaha

4. Jumlah kerjasama dengan industri/ pemerintah untuk pendidikan

(14)

Arah Pengembangan Inkubator Bisnis

1. Pengembangan budaya bisnis pada laboratorium, bengkel, studio, UPT 2. Fasilitasi produk hasil riset agar bisa

dipatenkan

3. Fasilitasi produk yang sudah paten agar bisa dikomersialkan

4. Pengembangan potensi bisnis UB agar menjadi unit bisnis

5. Peningkatan jejaring dengan industri dan pemerintah untuk pengembangan bisnis melalui program inkubasi bisnis

1. jumlah kerjasama inkubator bisnis dengan pihak industri /pemerintah 2. Jumlah UMKM yang diinkubasi

3. Jumlah produk hasil penelitian yang diinkubasi

4. Jumlah Laboratorium, pusat kajian, bengkel, studio, dll yang diinkubasi 5. Jumlah perusahaan baru yang

dibentuk dengan hak paten uiversitas (spin off)

6. Jumlah perusahaan baru yang

dibentuk karena jasa UB (start-up)

Multi purpose business incubator

Business an innovative

(15)

Arah Pengembangan Bisnis

B : Dana dari Sumbangan Masyarakat C : Dana dari Usaha Komersial

Waktu Sumber

pembiayaan

1. Usaha mandiri dengan investasi dan managemen dari UB

2. Usaha kerjasama dengan pihak pihak investor dengan

manajemen dari pihak UB

3. Usaha mandiri dengan spin off

model yang dibentuk karena jasa dan dengan hak paten UB

4. Usaha kerjasama dengan usaha kecil menengah (UKM) dengan start-up model

1. Jumlah Usaha komersial Universitas

(16)
(17)

3 LEMBAGA ANDALAN

(SEMUA DI BAWAH

REKTOR)

PUSAT INKUBATOR

BISNIS DAN

LAYANAN

MASYARAKAT :

LEMBAGA

PUSAT BISNIS

UNIVERSITAS

• Pendidikan Entrepreneur

• Komersialisasi IpTeks • Penelitian

• Pengabdian Masyarakat

• Penumbuhan bisnis bisnis baru

(18)

Ketua

Adiministarsi

Wakil ketua :

Penelitian

Wakil ketua :

Pengambdian pada

masyarakat

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT

(19)

Direktur

Adiministarsi

Waklil Direktur

Devisi

Pengembangan

Pendidikan

entrepreneur

Devisi

Pengembangan

Inkubator Bisnis

(20)

Direktur Utama

Adiministarsi

Direktur2

Manajer

Manajer

(21)

KEGIATAN

INKUBATOR BISNIS

DAN LAYANAN PADA

(22)

1. Kegiatan layanan Inkubator Bisnis Perguruan Tinggi

1. Layanan Pendidikan dan Pelatihan (

SKILL

DEVELOPMENT

)

2. Layanan penelitian dan akses penggunaan teknologi

dan Informasi (

SUPPORT

)

3. Layanan Pembinaan dan Konsultasi (

SERVICES

)

4. Layanan Mitra Kerjasama dan Ruangan (

SHARE

AND SPACE

)

5. Layanan Layanan Akses permodalan (

SEED

CAPITAL

)

(23)

1. Merencanakan dan melaksanakan pendidikan entrepreneur 2. Melakukan kegiatan pendidikan entrepreneur bagi mahasiswa

secara regular

3. Melakukan kegiatan pendidikan entrepreneur bagi masyarakat (industri, perusahaan) atau pesanan nan pemerintah

4. Melakukan jejaring kerjasama baik dalam negeri maupun luar negeri untuk pengembangan pendidikan entrepreneur

5. Bertanggung Jawab kepada Direktur mengenai kegiatan pendidikan entrepreneur

(24)

Devisi Pengembangan Inkubator Bisnis

1. Merencanakan dan melaksanakan pengembangan inkubator bisnis 2. Mendorong dan memfasilitasi pusat kajian/penelitian, laboratorium,

bengkel, studio, dll untuk melakukan kegiatan yang berorientasi penemuan produk

3. Menginkubasi pusat kajian/penelitian, laboratorium, bengkel, studio, dll untuk menjadi unit bisnis potensial

4. Memfasilitasi temuan produk untuk bisa di patenkan dan mengembangkannya untuk bisa dikomersialkan

5. Melakukan kegiatan inkubator bisnis bagi masyarakat (industry, perusahaan) atau pesanan nan pemerintah

6. Melakukan jejaring kerjasama baik dalam negeri maupun luar negeri untuk melakukan riset terapan untuk menghasilkan produk dan

pengembangan inkubator bisnis

(25)

Kegiatan

Hasii Komersiaiisasi Iptek

Kompor biomass (800 unit)

Pendingin dan penampung susu (2

unit)

Press Batako

Pengoiah iimbah

Pengoiah Apei

(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)

KERJASAMA

Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan

Kementerian Koperasi dan UMKM

Kementerian Riset dan Teknoiogi

Asosiasi Inkubator Bisnis Indonesia

Asosiasi Inkubator Bisnis Asia

Dinas Koperasi dan UMKM

Bank Indonesia

Bank Mandiri

(34)

KEGIATAN BISNIS

UNIVERSITAS

(35)

1. Mengembangan budaya

entrepreneur

pada

civitas akademika dalam rangka

meningkatkan akselerasi UB menuju

entrepreneurial university

2. Mengembangkan usaha-usaha komersial

dalam rangka meningkatkan sumber

pendapatan untuk pembiayaan Tri

Dharma Perguruan Tinggi

(36)

1. Mengembangkan bisnis yang menghasilkan

pendapatan untuk mendukung pelaksanaan Tri

Dharma Perguruan Tinggi

2. Menghasilkan jejaring dengan industri dan

pemerintah dalam pengembangan bisnis UB

(37)

1. Usaha mandiri dengan investasi dan managemen dari

UB

2. Usaha kerjasama dengan pihak pihak investor

dengan manajemen dari pihak UB

3. Usaha mandiri dengan

spin off model

pada alumni

yang dibentuk karena jasa dan dengan hak paten UB

4. Usaha kerjasama dengan usaha kecil menengah

(UKM) dengan start-up model

(38)

BISNIS UNIVERSITAS

BRAWIJAYA DITARGETKAN

MENGHASILKAN 100 MILYAR

PERTAHUN PADA TAHUN 2015,

(39)

KEGIATAN YANG TELAH DILAKUKAN

1. PERHOTELAN

2. ASRAMA MAHASISWA 3. BIRO PERJALANAN 4. SOVENIR DAN BUKU 5. PUJASERA

6. PUSAT KEBUGARAN 7. AIR MINERAL

8. PERPARKIRAN

9. RUMAH SAKIT PENDIDIKAN (SEDANG DIBANGUN, beriperasi 2014)

10. PERCETAKAN (SEDANG PROSES MANAJAMEN, beroperasi 2013)

(40)

1. Bentuk Usaha Bisnis UB : Perusahaan UB dengan investasi dan

managemen dari UB, Usaha kerjasama dengan pihak pihak investor dengan manajemen dari pihak UB, Usaha mandiri dengan spin off model pada alumni, Usaha kerjasama dengan usaha kecil menengah (UKM) dengan start-up model

2. Setiap unit bisnis harus bersedia menandatangi kontrak kerjasama yang berisi tentang ketentuan manajemen dan keuangan dengan pihak

Universitas

3. Setiap Unit bisnis yang dibentuk harus melibatkan tenaga kerja alumni dari UB yang jumlahnya akan ditentukan kemudian secara bersama-sama

4. Setiap Unit bisnis yang dibentuk harus bersedia sebagai tempat magang mahasiswa

5. Setiap Unit Bisnis harus menggunakan brand UB

(41)
(42)

Hotel UB

Pendapatan saat ini

(43)

Student dormitory

Pada tahun 2016, akan

dibangun Student

dormitory (Kapasitas

10000 mahasiswa), lahan

sudah tersedia,

pembangunan belum ada

kejelasan

Saat ini kapasitas 600

mahasiswa dengan

(44)

• Sudah kerjasama dengan seluruh maskapai

penerbangan • Menangani

penerbangan domestik dan internasional

• Tor domestik dan internasional

(45)
(46)

Parkir

Pendapatan Sehari 2-4 juta (yang non

reguler

(47)

PUSAT KEBUGARAN

Pendapatan Rp40 juta/bulan

(48)

nuhfi hanani

Referensi

Dokumen terkait

Bahwa unsur ini tidak terpenuhi, karena pelaksanaan lelang eksekusi Hak Tanggungan terhadap obyek jaminan dalam Perjanjian Kredit yang telah disampaiakan sebelumnya

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat dikemukakan implikasi hasil penelitian sebagai berikut: (1) dengan adanya pengaruh yang signifikan kecerdasan emosional dalam

Pelaksanaan pada siklus II, dilakukan dengan tahapan penelitian: (1) tahap perencanaan pada siklus kedua ini, peneliti melakukan pertemuan dengan kolaborator untuk

Pendekatan komunikasi kepemimpinan yang disampaikan oleh Anwar dalam ucapan dan pidatonya yang lebih vokal dapat membuktikan bahawa segala programnya adalah untuk kebaikan

Dalam kasus closed globe eye injury, zona I meliputi luka yang hanya melibatkan konjungtiva , sklera atau kornea , cedera zona II meliputi kerusakan pada bilik mata

Fungsi Gedung ini untuk menyimpan Kareta Naga Barong sebagai replica dari Kareta Naga Paksi peninggalan Pangeran Soeria Koesoemah Adinata / Pangeran Sugih dan kereta

Sejalan dengan itu, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti diorientasikan pada pembentukan akhlak yang mulia, penuh kasih sayang, kepada segenap unsur alam semesta..