Architectural Research Methods Chapter 1

1.1.Pengenalan : Pembaca Bagi Buku Ini 1.1.Pengenalan : Pembaca Bagi Buku Ini

Mah

Mahasiasiswa swa TTujuujuan an dardari i bukbuku u ini ini adaadalah lah untuntuk uk menymenyediediakaakan n panpanduaduann pen

pengegenanalalan n babagi gi sisiapapapapun un yayang ng iningigin n memelalakkukukan an ririseset t tetentntanang g asaspepekk lingkungan terbangun – ruang, bangunan,

lingkungan terbangun – ruang, bangunan, perkampungan, atau pusat ktaperkampungan, atau pusat kta Buku ini disusun secara sedemikian rupa secara kmprehensi! maupun Buku ini disusun secara sedemikian rupa secara kmprehensi! maupun dap

dapat at digdigunaunakan kan sebsebagaagai i sebsebuah uah perpermulmulaanaan. . ""mpmprehrehensensi! i! makmaksudsudnyanya adalah sebuah kalimat dapat merujuk kepada berbagai macam metde riset adalah sebuah kalimat dapat merujuk kepada berbagai macam metde riset ya

yang ng tetersrsededia ia dadan n dadapapat t didigugunanakakan n papada da bebermrmacacam am pipililihahan n ttpipik k yayangng be

berrhuhububungngan an dedengngan an ririseset t ararsisitetektktururalal. . #e#ebabagagai i sesebubuah ah pepermrmululaaaann maksudnya untuk memperkenalkan pembaca pada karateristik umum dan maksudnya untuk memperkenalkan pembaca pada karateristik umum dan penerapan dari setiap metde riset serta memberikan re!erensi pada literatur penerapan dari setiap metde riset serta memberikan re!erensi pada literatur yang lebih spesi$k dan juga artikel mengenai

yang lebih spesi$k dan juga artikel mengenai metde riset yang diminati.metde riset yang diminati. %engan tujuan seperti itu, maka buku ini cck untuk

%engan tujuan seperti itu, maka buku ini cck untuk dibaca kepada :dibaca kepada : 1.

1. MahasMahasiswa iswa arsitearsitektur ktur prgprgram Pram Ph.% h.% dan dan M.#cM.#c

Banyak prgram arsitektur yang menawarkan berbagai spesialisasi dan Banyak prgram arsitektur yang menawarkan berbagai spesialisasi dan pendekatan yang berbeda, maka jelas dibutuhkan sebuah buku yang pendekatan yang berbeda, maka jelas dibutuhkan sebuah buku yang kmprehensi! yang berisikan pengenalan kepada metde lintas tpik. kmprehensi! yang berisikan pengenalan kepada metde lintas tpik. Pada akhirnya buku ini mengambil materi dari berbagai disiplin ilmu Pada akhirnya buku ini mengambil materi dari berbagai disiplin ilmu dan menerapkan in!rmasi secara langsung yang berguna saat kelas dan menerapkan in!rmasi secara langsung yang berguna saat kelas metde riset

metde riset arsitekturarsitektur.. &.

&. PenPeneliti arseliti arsitektuitektur atau yr atau yang berang berkaitakaitan dengan dengan arsitn arsitekturektur Bagi mereka yang lulus dari prgram dktral

Bagi mereka yang lulus dari prgram dktral maupun master, buku inimaupun master, buku ini da

dapapat t didijajadidikakan n sesebabagagai i sesebubuah ah pepenynyegegararan an dadalam lam menmenenentutukakann metde. Buku ini juga dapat berman!aat dalam pekerjaan independen metde. Buku ini juga dapat berman!aat dalam pekerjaan independen bagi !akultas terkait.

bagi !akultas terkait. '.

'. MahasMahasiswa iswa M.(rM.(rch dach dan B.(n B.(rch rch tingktingkat akat akhirhir Bu

Bukku u inini i memenynyedediaiakakan n papandnduauan n babagi gi ririseset t tutugagas s akakhihirr. . BuBukku u ininii menjembatani jarak antara desain dan riset.

menjembatani jarak antara desain dan riset. ).

). PrPrakaktitisi asi arsrsititekektuturr

Buku ini bertujuan untuk memberikan strategi dan taktik yang dapat Buku ini bertujuan untuk memberikan strategi dan taktik yang dapat digunakan dalam praktek pr!esi.

digunakan dalam praktek pr!esi. "

"eebbuuttuuhhaan n aakkaan n rriisseett  kkueuessiinener*r*pepenenelilittiaian n lelebibih h lalannjujutt  penyusunan instrumen yang diperlukan.

penyusunan instrumen yang diperlukan. +

+.. ##iaiappa sa saajaja  T

 Tujuan utamanya adalah menjadikan buku ini sebagai ujuan utamanya adalah menjadikan buku ini sebagai sumber re!erensisumber re!erensi y

yanang g bbererhaharrga ga babagi gi ssememua ua ttipipe e atatau au jejeninis s ririsset et apapapapun un yyanangg diinginkan.

diinginkan.

1.&

%alam satu kesempatan, Penelitian arsitektural dikenalkan melalui sejarah arsitektur. Perkembangan dari struktur dan bahan& bangunan setelah masa itu adalah hasil dari percbaan trial and errr, sistimatis bserasi dan penerapan prinsip& pembangunan dalam pryek& pembangunan. "ita ambil cnth adalah pembangunan dari -lying Butters, cnth pertama yang ada dalam atribut dalam The ae !  tre %ame de Paris. "mbinasi dari reknstruksi archelgical dan analisis structural dikenalkan leh penulis /illiam 0lark dan bert Mark yang mendemntrasikan kebenaran dari rancangan asli Butters. Bagaimanapun, penulis berdebat bahwa stress pint dari susunan nya adalah rancangan itu sendiri, dan hubungannya dengan syarat& pemeliharaan nya, dan ini terlihat pada perubahan besar The Butters diawal abad 1'. "elanjutan dari mdi$kasi dan bserasi sistim atis dalam pryek katedral membiarkan banyak muncul inasi dan yang lain&nya. Perkembangan yg terus berlangsung dalam inasi bahan dan struktur dapat diambil melalui sejarah bangunan tersebut.

%i sisi lain, dimulainya penelitian arsitektural mengeluarkan batasan dari pryek& bangunan khusus adalah !enmena yg ada saat ini. /alaupun pembelajaran tentang iklim dan struktur menjadi pembahasan penting dalam penelitian di tahun 12+3, penelitian arsitektural memunculkan tpik& dalam lingkup yang lebih luas, meliputi issue perilaku scial, metde perancangan, knserasi perancangan di tahun 1243 danawal 1253. #elama peride itu aturan pendanaan agen& umum dari The atinal #cience -undatin ke the atinal endwment bisa didapat lebih luas6 Prgram& uniersitas mendukung !akultas arsitektur untuk mencari tpic penelitian6 prgram dctral di arsitektur mulai bermunculan dalam jumlah yg banyak6 penggabungan rganisasi arsitektur seperti the (merican institute ! (rchitechts dan assiasi seklah& arsitektur mendukung dalam memprmsikan penelitian6 sedikit tentang perkembangan penelitian arsitektural kearah pembagiannya6 dan jurnal& pr!esi mulai mengeluarkan nilai& pembelajaran dan menawarkan prgram& penelitian.

#etelah dua dekade, macam& dariaktiitaspenelitianberlanjut, tapilebihseringpadaariasicaranya.

Banyakpenelitianmemilikipengalamandalamaliranpendanaannya.

tahun 1253, karenaadanyakrisis energy, tetapimendapatkanbanyakperhatian di tahun 1273. #etelah decade ini, bagaimanapunpenelitianditujukanpadakeberlanjutanpengluaran issue& awal, tetapidalamkerangka mdel knsepbaru.

"esamaannya,

peneitiandalamsejaraharsitekturalsetelahbeberapatahunbergerakdari mdel sejarahseniekslusi!keekspansitentangknsep yang meliputikritikdanteriperancangan. "etertarikandalamsejarahpreserasiadadiakhir 1273an denganlebihmemperhatikanuntukimplikasiarsitekturaldariterideknstru ksidankritik. %alamkenyataannya, penekananawaldalamhubunganygsistimatisdari prgram, design,danpenilaianmembuatsemakinbesarkekuatanuntukmembangun unit& prgram penelitian. Penekananinijugabertepatandengan trend dari

 jurnal& pr!esinal, yang

manadimulaidenganpenilaianpublikasiartikeldengancatatan pryek&

perancanganygberhubungandengan dasar&

reguler.Bagaimanapundiakhir decade jasa& predesign telahdirubahdandiknsepulang.

Merekamungkintidaklebihpanjangisinyadari prgram tapitermasukpenyatuanperencanaan!asilitasdenganjasa real estate, pembangunanrganisasidanstrategibisnis.Berdasarkan surey perusahaan(I(,

perluasanjasanndesignsemakinbesarprsinyadaripertumbuhannasinal usaha& arsitektural.

%enganadanyaperubahanygbesar, apakahpenelitianarsitektural 8 dalambuku architectural research edisi 127), adaduababygmenunjukkanpertanyaanini. 9ames #nyder, ygmeng edit bukuinimenyarankanbahwa penelitiansistimatismengarahpadatujuankreasidalamilmupengetahuan;, dimanaduaelemenitusangatpenting. Pertama, penelitianadalahsistematisdalambeberapacara. /alaupunmungkinmudahmendapatkanin!rmasipentingdenganbseras isusunantampak bangunan&. 0atatanpenelitiansistematismenyebutkanadanyapembatasanin!rmasiy

gdidapatdaripengelamankita, sepertibagaimanainidikelmpkkan,

dianalisis, dandiprentasikan.

#istimatistidakperludisamakandenganpercbaan, banyak kritik& ygberhubungandenganapaygditurukandaripekerjaanmereka.

Benaradanyabahwadalamsusunanpenemuan ariable adalah reductinist;,  jugabenaradanyabahwamendapatkantemadariwawancaraadalah reductinist. %an benarbahwasemuapenelitianadalahturunandariapaygada.Penelitianperlu dalamketerlibatanmengurangipengalamanhidupataupencarian!enmena untuksebuahcatatanin!rmasi. Pemilihanantarapercbaandanpembelajarankualitati!diperlukandalamme milihturuanstrategiygakandipakai. "edua, hasililmupengetahuanbiasanyamenjadikarakterdaripenelitian,

banyakpembaca yang menggunakanteridariilmupengetahuan, sepertiteri<nsteintentang relatiity r gelgical darilapisantektnik. /alaupunbeberapateriadalahilmupengetahuanbaru, merekabukanlah

mdel dariilmupengetahuanitu.

#epertinyaakandibantahbahwailmupengetahuanbarudapatjugamunculda risedikitpeningkatandandidapatdari macam& pengertian, termasukpengumpulanhasildariperpaduan type& !ungsibangunanterdahulu, percbaandalampryekpembangunan, dansuksesnyapenilaiandari bentuk& bngunanygdidapatdari stakehlders ygberbeda.

#elebihnyapenelitianarsitekturallebih !cus padakeluaran$sikperancangan, dariskala kmpnen& bangunankelingkungansekitardanperancangankta.Penelitiandalam

prses danpenerapandalamarsitektural $rms adalahperlu. Iniadalahknsekuensidenganadanyapenggunaanteknlgi cmputer dalambanyak!asedidalam prses design. Begitujuga trend <knmi glbal menyebabkanperubahandidalambanyakpr!esi, dimanapenelitiandalamlingkupdansusunanpenerapanarsitekturaldikatak ansebagaisesuatuygpenting.

"ita percayabahwapenelitianarsitekturalsangatlahpentinguntuksuksesnyasua tupr!esi. %an seharusnyamenjadialasandariketertarikandiridanlebihberkembanguntuk kebaikanbersama. /alaupunbeberapapenelitimembantahbahwalingkupdari mdel penelitianakanmengangkat status arsitekturkepr!esi yang lain, sepertiahliteknikatauahlipengbatan,

kitapercayabahwainitidakakanmenjadipertentangan yang berpengaruhpadaawalnya, halinidikarenakankita tau bahwa masing& pr!esimemilikikntekpengprasian yang berbedadenganarsitektur.

(da perdebatan lain bahwabertambahnyalangkahdalam perubahan pst teknlgi industry merubahberkembangnyadasarilmupengetahuan; perluuntukpr!esiarsitektural. /alaupunsecaraumuminibenar,  jugamasihbenarbahwabanyakbangunandanpryekperancangan yang berdasarkanapaygtelahada, sebagaitambahanbanyak pryek& besartidakyakindapatdibangundengan relatie mudahkarenabatasketerlibatanmerekadiaturlehpemegang bagian& daritimarsitektural.

Perdebatan yang

pentingdaripenelitianadalahbahwapenambahanprprsidariketerlibatan ppraktisiarsitekturalyngdiluarkeahlian masing& praktisi, dankebebasan pr!essinal secaramenyeluruh. Iniadalahkasus, sebagaicnthjikapersyaratandaripryekdimungkinkanbanyakatauprdu ksibangunansangatrumit. "etidakyakinan yang besarjugasepertijikadiluarprinsipestetika.

= missalkejadiandaripststrukturalistataudescnstuktiist philsphy> yang digunakandalampengeturanketerlibatan stakehlders. (taujikapryekituuntuk kelmpk& tertentu, sepertibeberapa rang yang cacat yang kepentingannya di lingkungansekitarbelumtercatat.

%alam buku klasiknya The 0nduct ! In?uiry;, (braham "aplan mendi$nisikan metde sebagai prses pembelajaran, bukan prduk dalam penyelidikan, lebih khususnya ia berpendapat untuk menggunakan istilah metdlgi mid range; dalam prses peneilitian yang umum di berbagai disiplin ilmu, sehingga ia berusaha untuk menjelaskan prses penyelidikan yang bersamaan lebih umum daripada

teknik wawancara yang spesi$k, pencarian arsip, pengumpulan data dan analisis dan yang lebih spesi$k dari perspekti! epistemlgis yang seperti psitiisme, strukturalisme atau pst@strukturalisme.

#etelah mengikuti "aplan, kami menggunakan metde dan metdlgi untuk !kus pada prses penilitian yang umum di seluruh penelitian arsitektur termasuk bidang tekni humanira, mulai dari pragmatis hinga teritis. Meskipun teri kritis dan pst@struktural sangat berpengaruh dalam penilitan arsitektur dalam beberapa tahun terakhir, ini merupakan sikap $ls$s yang lebih mudah dipahami sebagai sistem penyelidikan dimana adanya pilihan spesi$k tentang metdlgi yang dibuat. %alam setiap sistem penyelidikan tertentu =yakni psitiisme> ada beberapa metdlgi atau pilihan untuk penilitan struktural.

Antuk memperjelas hubungan antara metdlgi dan tingkat mid range; yang lebih spesi$k, kita membedakan antara strategi =metde> dan taktik =teknik>. Perbedaan ini telah diadpsi leh banyak penulis tentang metde penilitian* strategi jangka panjang dide$nisikan sebagai manajemen trampil dan perencana;. Perbedaan ini dengan tingkat taktik yang lebih rinci, yang dide$nisikan sebagai tindakan trampil. "ata – kata ini dalam penggunaan militer, strategi mengacu kepada rencana perang secara keseluruhan, sedangkan taktik mengacu kepada penempatan tentara dalam peperangan.

%alam knteks diskusi kita, strategi adalah rencana peneilitian secara keseluruhan atau struktur dari penelitian. #ebaliknya, taktik adalah teknik khusus yang digunakan, seperti perangkat pengumpulan data, !rmat respn,dan prsedur analisis.

%engan demikian kita telah mende$nisikan sebuah mdel knseptual dalam bingkai knsentris. Pada kerangka terluar adalah sistem penyelidikan. %engan asumsi misalnya bahwa kita telah mengadpsi perspekti! struktualis, ini kemudian akan menjadi bagan – adanya pilihan berbagai strategi. %emikian pula pilihan strategi adalah pilihan antara berbagai taktik. amun, diharuskan knherens dan berkesinambungan antara sistem penyelidikan, strategi dan taktik.

Istilah lain kita akan sering menggunakan sinnim untuk strategi desain penelitian. #ebuah desain penelitian adalah  sebuah rencana aksi untuk mendapatkan sesuatu dari sini ke sana; diantara ini; ada

serangkaian langkah@langkah dan prsedur yang sangat mungkin ditentukan atau muncul sebagai hasil penelitian.

Istilah desain penelitian aalah salah satu yag sangat cck untuk pembaca di bidang arsitektur dan*atau disiplin desain lainnya. %alam arsitektur kita sering berbicara tentang parti; ketika menggambarkan knsep pengrganisasian skema desain !rmal. %emikian pula kita sering merujuk berbagai jenis sebagai bentuk halaman atau rencana persegi yang menentukan hubungan spasial. Pin terpenting adalah : sama seperti rencana halaman dapat digunakan untuk tujuan yang berariasi seperti asrama perguruan tinggi, rumah, museum, atau gedung perkantran. %emikian juga desain penelitian yang diberikan digunakan untuk berbagai bidang tpik penelitian arsitektur dan studi kenyamanan untuk analisis teri estetika

1.+ "erangka Penggabungan*#truktur

-kus kita pada struktur !rmal dalam design penelitian pada beberapa  jenis tpic merupakan knsistensi kita dalam menentukan kerangkan

untuk penelitian arsitektur. "ecenderungan pada penelitian arsitektur dibagi menjadi kelmpk dengan !kusan yang berbeda.

%alam hal ini,kita akan menemukan 5 strategi dalam penelitian. "ita memiliki tujuan untuk memilih isi*substansi strategi dalam penelitian karena kita sering meneskripsikan struktur dalam strategi dan untuk menghindari banyak asumsi tentang subyek dalam penelitian.

#ekarang kita bisa menyebutkan bahwa dalam penelitian arsitektur dapat dibedakan berdasarkan tujuan dan knteksnya. Pada intinya penelitian arsitektur mungkin bisa sebuah kmpnen pasti pada prses designnya, selama ini tahap prgram atau sebuah tahap tergantung pada material khusus, atau ealuasi dari design yang sistematis.

1.4 aris Besar dalam Bab Penelitian

Pada bab & merupakan eksplrasi dari kmpnen antara strategi penelitian dari dua isu yang !undamental. Pada bab ' diskusi tahap pertama hampir semua penelitian berusaha untuk mereiew literature. Pada bab ) menjelaskan hukum tentang teri dalam penelitian, tahap ini  juga digunakan pada bab + dimana !kus pada !akta =gambaran umum> dan hukum dalam design penelitian. "emudian pada bab +, mendiskusikan design penelitian sebagai hasil dan kekuatan penelitian

yang kita lakukan. #elain itu, pada tahap ini menggambarkan kndisi kualitas dan tantangan dalam hubungan antara design dan penelitian.

Pada bab selanjutnya yaitu bab 4 hingga bab 1& memiliki struktur rganisasi. #etelah penjelasan pendek, kita tunjukkan beberapa lembar dalam penelitian arsitektur yang menunjukkan strategi dalam menghadapi ujian. %engan 5 strategi dalam penelitian yang bisa dijadikan sebagai hasil awal dalam penelitian, kemudian meninjau dari strategi penelitian dengan gambaran mdel !aktanya. Pada bab 5 merupakan design penelitian kualitati!, seperti penelitian interpretie, penelitian kualitati! mencari pemahaman pengaturan dan kejadian pada sebagian maupun keseluruhan di lapangan.

Berikutnya, Bab 7, kita beralih ke strategi krelasinal. "arakteristik tandadari desain penelitian ini adalah penemuan pla atau hubungan antara ariabel tertentu yang menarik dalam pengaturan tertentu atau keadaan. %alam sebuah studi dari persepsi rang tentang kualitas jendela, #tephen "aplan dan rekan@rekannya tertarik untuk mencari tahu apakah ada pla yang knsisten dari kesamaan atau perbedaan daridesainer dan rang awam mengalami jendela. Temuan mereka menunjukkan, antara lain, yang nn desainer cenderung lebih memilih tempat@tempat jendela dengan rasa kandang, sementara desainer tidak menda!tarkan pre!erensi tersebut. Cal ini menimbulkan pertanyaan yang sangat menarik tentang bagaimana pelatihan desain pada bagian dari subjekalami apalagi pertanyaan tentang apa budaya ia berasal dari dapat mempengaruhi secara signi$kan bagaimana Djendela tempatD dapat dirasakan dan dialami.

Bab 2, kita mengeksplrasi si!at dari strategi eksperimental, desain penelitian yang paling benar dikdi$kasikan dalam metde penelitian sastra. Bagi banyak peneliti berdiri sebagai standar unggul untuk penelitian empiris. %i mata rang lain, bagaimanapun, dipandang sebagai tidak tepat DreduksinisD karena penekanannya pada manipulasi ariabel =sering dalam pengaturan labratrium>, dengan tujuan menghubungkan kausalitas. %alam arsitektur, strategi eksperimental adalah !ndasi dari banyak bahan dan bangunan pengujian kmpnen, termasuk, tentu saja, jendela. %i antara banyak tes kinerja jendela yaitu tes untuk ketahanan angin, transmisi termal, sesak segel terhadap kedua in$ltrasi udara dan kebcran air, dan sebagainya. ambar dalam

ambar 1.7 adalah dari sebuah penelitian yang dilakukan leh -Behm dan ". Brandle untuk %epartemen <nergi (#6 mereka menggunakan metde eksperimental untuk membandingkan kinerja kaca ' rangkap Daliran udaraD jendela, yang memiliki biaya instalasi awal yang lebih tinggi, dengan standar desain kaca &rangkap. Anit  jendela yang dipasang berdampingan di ruang bhngan yang bisa mensimulasikan berbagai sudut matahari dan kndisi pemanasan atau pendinginan. Behm dan Brandle menemukan bahwa jendela aliran udara kaca ' rangkapmemang dilakukan lebih baik dalam hal transmisi dan retensi panas selama musim panas dan musim dinginekstrim, namun keunggulan mereka selama musim transisi dari musim semi dan musim gugur tidak terasa lebih baik daripada unit kaca &rangkap. "esimpulan mereka adalah bahwa e!ektiitas biaya unit aliran udara dalam jangka waktu lama, setidaknya pada tingkat penyidikan, tidak dibuktikan.

Bab 13 memperkenalkan strategi simulasi. 0iri penting dari desain penelitian ini adalah bahwa beberapa aspek dari lingkungan $sik diciptakan di salah satu dari berbagai mde, dari simulasi kmputer sangat abstrak untuk skala penuh, kehidupan nyata. Beberapa simulasi seperti mdel,pencitraan kmputersekarang yang dihasilkan dan perjalanantentu saja juga digunakan dalam praktek desain arsitektur. %alam prakteknya, tujuannya sangat pragmatis adalah dalam menentukan menggunakan cara lingkungan simulasi kemungkinan keberhasilan desain sesuai dengan sejumlah kriteria dari kepuasan klien untuk tahan gempa. %alam penelitian ilmiah, simulasi semakin digunakan sebagai alternati! untuk percbaan $sik yang panjang dan mungkin mahal. %alam sebuah studi penelitian tentang perpindahan panas di & rangkap panel jendela desain, Meded dan ak berusaha untuk mengealuasi desain panel jendela menggunakan s!tware simulasi numercal. Antuk mencapai hal ini, mereka pertama kali mengembangkan perangkat lunak simulasi, kemudian dialidasi melalui serangkaian eksperimen $sik. Begitu mereka telah dialidasi mdel simulasi, mereka kemudian digunakan untuk mengealuasi desain.

%alam Bab 11, kami menyajikan strategi argumentasi lgis. 0iri dari strategi ini adalah urutan langkah@langkah lgis dalam sistem tertutup. 0nth yang paling khas ini berasal dari disiplin ilmu $lsa!at

dan matematika. Meskipun $ls$ menggunakan kata@kata atau kalimat dan matematika menggunakan angka, baik menggunakan bentuk relati!  murni argumentasi lgis. %alam arsitektur, strategi ini dapat digunakan, misalnya, dalam sebuah risalah $ls$s pada estetika arsitektur. (tau, bekerja dari mdel matematika, banyak penelitian dalam desain dibantu kmputer melibatkan pengembangan perangkat lunak kmputer menghasilkan urutan panjang cding. 0nthini adalah 0aldas dan kertas baru@baru ini r!rd, yang melaprkan perkembangan mereka dari algritma genetika untuk desain pla !enestratin dalam bangunan.  Tujuan mereka adalah untuk menciptakan alat kmputer Dgenerati! dan berrientasi pada tujuanD yang dapat membantu desainer menghasilkan dan mengealuasi desain jendela sesuai dengan kriteria kinerja lingkungan. =Eihat ambar 1.2>

%alam Bab 1&, yang terakhir dari urutan strategi penelitian, kita membahas campuran metde strategi dan studi kasus. #emakin, tampak bahwa peneliti memilikibanyakdisiplin ilmu yang mencari cara untuk mengumpulkan keuntungan dari dua atau lebih desain penelitian. %alam nada yang sama, banyak sarjana lainnya yang melakukan penelitian studi kasus, strategi di mana pengaturan tertentu atau keadaan diselidiki secara hlistik menggunakan berbagai pengumpulan data dan analisis taktik. Inestigasi Eara dari memppulerkan arsitektur mdernis di Brasil selama tahun 12+3 adalah cnth yang baik dari studi kasus tersebut. #elain data arsip dan wawancara mendalam dengan penduduk 12+3, ia juga melakukan inentarisasi $sik perumahan dalam dua wilayah blk multi Bel CriFnte. %alam analisis !rmal dari !asad, temuan menunjukkan bahwa sementara rumah@rumah cenderung memiliki kmpsisi jendela asimetris seperti mdel mdernis, mereka juga cenderung berukuran sedang dan rientasi ertikal seperti cnth Brasil ernakular.

<pilg membawa buku ini padapenutup. %idalamnya kami meninjau dan merangkum tema utama yang dibahas dalam perjalanan dari bab@bab sebelumnya. "ami juga menawarkan mdel diagram dari dmain metde penelitian arsitektur. Minimalnyamungkin ber!ungsi sebagai perangkat heuristik, membimbing para sarjana dan praktisi karena mereka mempertimbangkan pilihan mereka untuk metde penelitian dalam upaya penelitian masa depan mereka. (khirnya, kami

menutup dengan perspekti! ptimis pada ptensi penelitian arsitektur untuk mempertahankan italitas arsitektur.

Bacaan ekmendasi

Pembaca yang tertarik dalam memahami status penelitian arsitektur sepertipada 127) mungkin ingin berknsultasi 9ames #nyder, ed, Penelitian(rsitektur =ew Grk: Han strand einhld, 127)>. %ua bab yang dikutip dalam pembahasan sebelumnya: Michael 9r dan #tanley Mrse, D#ebuah "erangka Asulan untuk <merging Bidang Penelitian (rsitektur,D dan ger #chluntF, D%esain J <nergi:. Casil dari "mpetisi %esain Mahasiswa asinalD

Antuk pembahasan klasik penyelidikan penelitian dan metdlgi pada umumnya, pembaca mungkin ingin berknsultasi: (braham "aplan, Perilaku Penyelidik =#an -rancisc: 0handler, 124)>