LAPORAN PROJECT MANDIRI LAPORAN PROJECT MANDIRI
SISTEM KENDALI SUHU RUANGAN DENGAN PID SISTEM KENDALI SUHU RUANGAN DENGAN PID
BERBASIS ARDUINO UNO, MENGGUNAKAN SENSOR SUHU BERBASIS ARDUINO UNO, MENGGUNAKAN SENSOR SUHU
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Sistem Kendali Digital Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Sistem Kendali Digital
Disusun oleh Disusun oleh Zsa
Zsa Zsa Zsa Novianti Novianti (151311032)(151311032) Kelas 2A
Kelas 2A
PROGAM STUDI D3 TEKNIK ELEKTRONIKA PROGAM STUDI D3 TEKNIK ELEKTRONIKA
KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah segala puji hanya milik Allah SWT Yang Maha Pengasih dan Alhamdulillah segala puji hanya milik Allah SWT Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang yang menggenggam hati, akal dan jasad semua manusia. Karena Maha Penyayang yang menggenggam hati, akal dan jasad semua manusia. Karena atas rahmat dan karunia-Nya, penulis bisa menyelesaikan laporan project mandiri atas rahmat dan karunia-Nya, penulis bisa menyelesaikan laporan project mandiri dengan judul
dengan judul " Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino" Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu
Uno, Menggunakan Sensor Suhu”.”. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahSholawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat dan limpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat dan semua pengikutnya.
semua pengikutnya.
Dalam penyusunan laporan project mandiri ini terdiri atas beberapa buah Dalam penyusunan laporan project mandiri ini terdiri atas beberapa buah dokumen yaitu B100 sampai B600 sehingga penyusunan laporan project dapat dokumen yaitu B100 sampai B600 sehingga penyusunan laporan project dapat berjalan dengan lancar dan sistematis
berjalan dengan lancar dan sistematis
Tak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah Tak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah membantu dalam proses realisasi sistem ataupun alat ini dari awal hingga akhir membantu dalam proses realisasi sistem ataupun alat ini dari awal hingga akhir sehingga laporan project akhir ini dapat dibuat dengan baik. Apabila ada sehingga laporan project akhir ini dapat dibuat dengan baik. Apabila ada kesalahan itu datangnya dari saya sendiri, dan apabila datang kebaikan pastilah kesalahan itu datangnya dari saya sendiri, dan apabila datang kebaikan pastilah Allah tempat segala kebaikan. Oleh karena itu, kritikan yang sifatnya Allah tempat segala kebaikan. Oleh karena itu, kritikan yang sifatnya membangun, penulis harapkan guna perbaikan kedepannya.
membangun, penulis harapkan guna perbaikan kedepannya.
Cimahi, 20 Juni 2017 Cimahi, 20 Juni 2017
Penyusun Penyusun
DAFTAR ISI DAFTAR ISI KATA
KATA PENGANTAR ...PENGANTAR ... 2... 2 DAFTAR
DAFTAR ISI ...ISI ... 3... 3 DATAR
DATAR GAMBAR GAMBAR ... 6... 6 DAFTAR
DAFTAR TABEL TABEL ... 7... 7 Dokumen
Dokumen B100 B100 ... 8... 8 1.
1. Pengantar Pengantar ... ... 1010 1.1.
1.1. Ringkasan Ringkasan Isi Isi Dokumen ...Dokumen ... 10... 10 1.2.
1.2. Tujuan Tujuan Penulisan ...Penulisan ... 10... 10 1.3.
1.3. Pendahuluan Pendahuluan ... ... 1010 1.4.
1.4. Latar Latar Belakang Belakang Masalah Masalah ... ... 1010 1.5.
1.5. Perumusan Perumusan Masalah Masalah ... 10... 10 1.6.
1.6. Batasan Batasan Masalah Masalah ... 10... 10 1.7.
1.7. Deskripsi Deskripsi Alat Alat ... 11. 11 2. 2. Lampiran Lampiran ... ... 1212 Dokumen Dokumen B200 B200 ... 13... 13 1. 1. Pengantar Pengantar ... ... 1414 1.1.
1.1. Ringkasan Ringkasan Isi Isi Dokumen ...Dokumen ... 14... 14 1.2.
1.2. Tujuan Tujuan Penulisan ...Penulisan ... 14... 14 1.3.
Dokumen
Dokumen B300 B300 ... 18... 18 1.
1. Pengantar Pengantar ... ... 1919 1.1.
1.1. Ringkasan Ringkasan Isi Isi Dokumen ...Dokumen ... 19... 19 1.2.
1.2. Tujuan Penulisan Tujuan Penulisan dan Aplikasi dan Aplikasi / Kegunaan / Kegunaan Dokumen ...Dokumen ... ... 1919 1.3.
1.3. Referensi Referensi ... ... 1919 1.4.
1.4. Daftar Daftar Singkatan Singkatan dan dan Istilah...Istilah... ... 1919 2.
2. Pengembangan Produk Pengembangan Produk Mekanik dan Mekanik dan Sistem Sistem Elektronika ...Elektronika ... ... 2020 3.
3. Perancangan Perancangan Sistem Sistem Elektronika ...Elektronika ... 20... 20 3.1.
3.1. Diagram Diagram Blok Blok Sistem ...Sistem ... 20... 20 3.2.
3.2. Perancangan Perancangan Rangkaian Rangkaian Keseluruhan .Keseluruhan ... 21... 21 4.
4. Perancangan Perancangan Sistem Sistem Kendali ...Kendali ... 22. 22 Dokumen
Dokumen B400 B400 ... 23... 23 1.
1. Pengantar Pengantar ... ... 2424 1.1.
1.1. Ringkasan Ringkasan Isi Isi Dokumen ...Dokumen ... 24... 24 1.2.
1.2. Tujuan Penulisan Tujuan Penulisan dan Aplikasi dan Aplikasi / Kegunaan / Kegunaan Dokumen ...Dokumen ... ... 2424 1.3.
1.3. Referensi Referensi ... ... 2424 2.
2. Lingkup Lingkup Pengujian Pengujian ... 25. 25 3.
3. Pengujian Pengujian ... ... 2525 3.1.
3.1. Pengujian Pengujian Potensiometer ...Potensiometer ... 25... 25 3.2.
3.2. Pengujian Pengujian Sensor Sensor LM35 LM35 dan dan LCD LCD ... ... 2626 3.3.
3.3. Pengujian Pengujian Driver Driver Lampu Lampu dengan dengan PWM PWM ... ... 2727 3.4.
3.4. Pengujian Pengujian Lampu Lampu Tungsten Tungsten ... 28.... 28 4.
3.1. Proses Desain Kendali ... 33
3.2. Perhitungan Paramater PID... 33
3.3. Perhitungan Fiter Digital... 34
4. Kesimpulan ... 35
Dokumen B600 ... 36
1. Pengantar ... 37
1.1. Ringkasan Isi Dokumen ... 37
1.2. Tujuan Penulisan dan Aplikasi / Kegunaan Dokumen ... 37
1.3. Referensi ... 37
2. Respon Awal ... 38
2.1. Backward Difference ... 38
2.2. Diskritisasi Langsung... 39
3. Proses Tunning ... 40
4. Gangguan pada Sistem ... 41
5. Kesimpulan ... 42
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Spesifikasi Mosfet ... 16
Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem Elektronika... 20
Gambar 3.2 Perancangan Rangkaian Keseluruhan ... 21
Gambar 3.3 Flowchart Sistem Kendali ... 22
Gambar 4.1 Pengecekkan Setpoint dengan menggunakan Serial Plotter ... 25
Gambar 4.2 Pengecekkan Setpoint dengan menggunakan Serial Monitor ... 26
Gambar 4.3 Pengecekkan LCD 16x2 dengan sensor suhu LM35 ... 26
Gambar 4.4 Pengecekkan sensor suhu LM35 tanpa Filter ... 27
Gambar 4.5 Pengecekkan sensor suhu LM35 dengan Filter ... 27
Gambar 4.6 Pengecekkan Lampu Tungsten... 28
Gambar 5.1 Menentukan parameter L dan T ... 32
Gambar 5.2 Tabel Parameter PID untuk ZN-1 ... 32
Gambar 5.3 Proses Desain dengan filter digital ... 33
Gambar 5.4 Menentukkan Periode Sinyal Gambar dan Range Waktu ... 34
Gambar 6.1 Hasil Respon dengan metode Backward Difference ... 38
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Pengujian Driver Lampu dengan PWM ... 27
Tabel 5.1 Linearisasi Sensor Suhu LM35 ... 31
Tabel 5.2 Konver Ke Waktu Real ... 33
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
Jln. Gegerkalong Hilir, Ds. Ciwaruga Bandung 40012, Kotak Pos 1234,
Telepon (022) 2013789, Fax. (022) 2013889
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen Dokumen Proposal Produk : " Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu ”
Jenis Dokumen B100
Nomor Dokumen Pro-01
Nomor Revisi 02
Nama File B100_Zsa Zsa Novianti_ 151311032_PROJECT MANDIRI.docx Tanggal
Penerbitan 24 Maret 2017
Unit Penerbit
Jumlah Halaman 5(Termasuk Lembar Sampul)
Data Pengusul
Pengusul Nama Jabatan
Zsa Zsa Novianti 151311032
Tanggal 24 Maret
2017
Tanda Tangan
1. Pengantar
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen ini berisikan proposal yang ditujukan sebagai proyek tugas akhir mandiri gabungan dari 3 Mata Kuliah yaitu Sistem Kendali Digital (SKD), Elektronika Industri II (ELIND II) dan Instrumentasi Elektronika. Yang mana didalam dokumen ini menjelaskan tentang latar belakang dan deskrip alat yang berjudul Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu
1.2. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dari dokumen ini yaitu:
1. Sebagai landasan dalam pelaksanaan pengembangan alat.
2. Untuk memudahkan proses pengembangan alat yang akan dibuat.
3. Sebagai acuan dan referensi dalam pengembangan alat dan pengembangan lebih lanjut.
4. Sebagai bagian dari dokumentasi proyek system kendali digital, elektronika industri II dan instrumentasi elektronika.
2. Pendahuluan
2.1. Latar Belakang Masalah
Suhu merupakan suatu besaran untuk menyatakan ukuran derajat panas atau dinginnya suatu benda ataupun lingkungan. Banyak sekali manfaat suhu untuk aktifitas sehari-hari manusia seperti menjemur baju, mendinginkan dan menghangatkan makanan ataupun menghangatkan dan mendinginkan ruangan dan masih banyak manfaat yang lainnya. Tetapi karena banyaknya faktor gangguan yang dapat mempengaruhi nilai suhu tersebut, maka akibatnya nilai suhu tersebut menjadi tidak menentu dan menjadi tidak sesuai dengan yang kita inginkan. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem kendali yang dapat mengendalikan suhu agar tetap pada nilai yang stabil walaupun banyak faktor gangguan yang mempengaruhinya. Salah satu jenis kendali yang sudah sering digunakan adalah PID, karena PID sudahbanyak digunakan oleh industry- industri besar.
Pada project mandiri ini saya akan membuat rancangan dan realisasi simulasi sistem kendali suhu pada ruangan dengan menggunakan sensor LM35 dan dengan kontroller PID. Variabel yang akan dikendalikan adalah besaran suhu yang kemudian akan dikonversikan menjadi tegangann.
2.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan diatas, maka data dirumuskan beberapa permasalahan yang menjadi pembahasan pada makalah ini, antara lain sebagai berikut :
1. Bagaimana proses perancangan sistem/alat pada project mandiri ini? 2. Bagaimana cara kerja dari sistem/ alat pada project mandiri ini? 3. Bagaimana realisasi pengujian sistem/alat pada project mandiri ini? 2.3 Batasan Masalah
Berdasarkan paparan latar belakang masalah diatas, maka penulis mengidentifikasi yaitu bagaimana cara membuat Sistem Penggendali Suhu dengan Menggunakan Sensor LM35 dan dengan Metode PID untuk mendapatkan nilai
2.4. Deskrip Alat
Set Point Kontroller
(Arduino Uno) Penguat Daya (Mosfet) Aktuator (Lampu) Sensor LM35 + -SV PV MV (PMW) Output
Blok Diagram Sistem
Prinsip kerja dari sistem ini adalah menjaga agar nilai suhu tetap stabil walaupun terdapat gangguan yang mempengaruhi nilai suhu tersebut. Berdasarkan blok diagram diatas, diawali dengan mengatur nilai masukkan suhu yang akan dijadikan sebagai set point, set point didapatkan dengan mengatur potensiometer sesuai dengan keinginan. Kemudian nilai set point akan masuk ke controller arduino untuk diolah datanya dan menghasilkan keluaran manipulated value berupa PMW. Dan keluaran PMW akan masuk ke rangkaian penguata daya. Penguat daya yang digunakan adalah Mosfet, setelah itu baru dilanjutkan ke aktuator berupa lampu untuk menentukkan intensitas cahaya dari lampu. Intensitas cahaya dari lampu akan menghasilkan suhu panas yang kemudian akan dibaca oleh sensor LM35, dimana sensor LM35 ini dijadikan sebagai feedback dalam sistem ini dan hasil sensor LM35 ini akan masuk ke Arduino Uno dan kemudian akan dilakukan perbandingan antara hasil suhu dari sensor LM35 dengan nilai suhu dari set point dan begitu juga untuk proses selanjutnya.
Lampiran. Curiculum Vitae 1. Anggota Pengusul 1 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Zsa Zsa Novianti
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi D3 TeknikElektronika
4 NIM 151311032 5 Tempat Tanggal Lahir Serang , 22 November 2017 6 E-mail [email protected] 7 NomorTelepon/HP 081214755590
8 Alamat Perumahan Kota Mas Jln. Kota Mas 1 no 14 Cimahi B. RiwayatPendidikan SD SMP SMA Nama Institusi SD Asmi Bandung SMPN 10 Bandung SMA Negeri 3 Cimahi Jurusan - - IPA Tahun masuk- Lulus 2003-2009 2009-2012 2012-2015
C. Pemakalahan Seminar Ilmiah No Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun 1.
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
Jln. Gegerkalong Hilir, Ds. Ciwaruga Bandung 40012, Kotak Pos 1234,
Telepon (022) 2013789, Fax. (022) 2013889
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B200 : " Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu ”
Jenis Dokumen B200 Nomor
Dokumen Pro – 01
Nomor Revisi 01
Nama File B200_Zsa Zsa Novianti_ 151311032_PROJECT MANDIRI.docx Tanggal Penerbitan 31 Maret 2017 Unit Penerbit Jumlah Halaman 5 Data Pengusul Pengusul Nama Jabatan
Zsa Zsa Novianti 151311032
1. Pengantar
Dokumen B200 ini berisi tentang dokumen spesifikasi alat yang meliputi spesifikasi sistem dalam mengembangkan alat ini, serta detail dari alat yang akan saya buat dengan judul “Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu”. Dokumen ini berisi mengenai
mekanisme alat dan cara kerja alat. 1.1 Ringkasan Isi Dokumen
Isi dalam dokumen B200 ini menjelaskan tentang spesifikasi alat yang meliputi spesifikasi sistem dalam mengembangkan alat ini, serta detail dari alat yang akan saya buat dengan judul “Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu” . Dan juga dalam dokumen ini akan membahas rangkaian inti yang akan dibuat , mekanisme alat, cara kerja alat dan mengenai dasar program yang akan digunakan.
1.2 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan dokumen ini adalah untuk menggambarkan bagaimana cara kerja dari alat yang akan dibuat, mekanisme alat dan teknik dalam pengembangan alat.
1.3 Deskripsi Sistem
Karakteristik sistem dari alat ini adalah :
• Arduino akan menerima nilai input suhu dari sensor LM35
• Nilai output suhu dari sensor LM35 adalah suatu data yang nantinya akan diolah
di dalam Arduino
• Hasil output dari Arduino akan masuk ke driver Mosfet dan akan menjadi input
untuk mengatur intensitas cahaya dari lampu, sehingga suhu yang dihasilkan oleh panasnya cahaya lampu akan sesuai dengan setpoint.
dengan yang kita inginkan , walaupun di dalam ruangan tersebut terdapat gangguan yang dapat mempengaruhi nilai suhu di ruangan tersebut. Agar sistem ini dapat berfungsi sesuai dengan apa yang kita inginkan maka kita dapat menggunakan salah satu jenis sistem kendali PID dengan metode Ziegler-Nichols I. Dan untuk menguji kehandalan sistem PID yang telah kita buat, kita dapat memberikan sistem tersebut suatu gangguan yaitu kipas.
1.6 Deskripsi Perangkat Keras
Sistem yang rencananya akan saya buat ini membutuhkan beberapa perangkat keras yang dapat mendukung kinerja dari sistem ini, berikut beberapa perangkat keras yang dibutuhkan :
• Lampu dc sebesar 12 Volt
• Kipas pendingin sebesar 12 Volt
• Kotak untuk dijadikan minuatur ruangan • Komponen-komponen lainnya
1.7 Deskripsi Perangkat Lunak
Realisasi perangkat lunak adalah proses pembuatan perangkat lunak berupa pemrograman sesuai dengan diagram alir yang telah dibuat. Berikut ini
adalah beberapa tahapan dari realisasi perangkat lunak:
• Menentukan bahasa pemrograman yang dipakai
• Menentukan software yang digunakan untuk pemrograman
• Membuat dan menguji program berdasarkan diagram alir yang telah dibuat • Menguji program pada alat yang telah dibuat.
1.8 Deskrip Rangkaian
1. Arduino Uno Spesifikasi :
• Microcontroller : ATmega328P • Operating Voltage : 5V
• Input Voltage (recommended ) : 7-12 V • Input Voltage (limits) : 6-20 V
• Digital I/O Pins : 14 (6 diantaranya menyediakan keluran PWM) • Analog Input Pins : 6
• DC Current per I/O Pin : 20 mA • DC Current for 3.3V Pin : 50 mA • Flash Memory : 32 Kb • SRAM : 2 Kb • EEPROM : 1 Kb • Clock Speed : 0-16 MHz • LED_BUITIN : 13 • Length : 68,.2 mm • Width : 53.4 • Weight :25 g
3. Sensor LM35 Spesifikasi :
• Sensitivitas sensor1 :0 mVolt/ ºC.
• Jangkauan temperature : -55ºCsampai 150ºC • Tegangan Catu: 4 - 30V
• Arus yang dihasilkan 60uA
• Memiliki pemanasan sendiri yang rendah (low-heating) yaitu kurang dari
0,1 ºC pada udara diam.
• Impedansi keluaran yang rendah yaitu 0,1 W untuk beban 1 mA.
4. Lampu DC atau Lampu Tungsten 12 Volt Spesifikasi :
• Tegangan kerja : 0 – 12 Volt
5. Kipas Pendingin 12 Volt Spesifikasi
• Tegangan kerja : 0 – 12 Volt
6. LCD (16 x 2)
LCD yang digunakan adalah LCD dot matrik dengan jumlah 16 x 2, yang mana fungsi dari LCD ini adalah untuk menampilkan status kerja dari sistem yang telah dibuat.
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
Jln. Gegerkalong Hilir, Ds. Ciwaruga Bandung 40012, Kotak Pos 1234,
Telepon (022) 2013789, Fax. (022) 2013889
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B300 : "Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu ”
Jenis Dokumen B300
Nomor Dokumen Pro – 01
Nomor Revisi 02
Nama File B300_Zsa Zsa Novianti_ 151311032_PROJECT MANDIRI.docx Tanggal Penerbitan 28 April 2017
Unit Penerbit
Jumlah Halaman 5
Data Pengusul
Pengusul
Nama Jabatan
Zsa Zsa Novianti 151311032
Tanggal 28 -04 -2017 Tanda Tangan
1.Pengantar
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Isi di dalam dokumen B300 ini menjelaskan lebih detail mengenai spesifikasi sistem yang akan digunakan dalam “Sistem Kendali Suhu Ruangan
dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu” yang meliputi :
1.Functional Requirement Specification (FRS )
2.Overall Speification (OV )
3.Software Function Specification (SWS )
Selain menjelaska spesifikasi dan juga deskripsi alat secara keseluruhan, pada dokumen ini pun akan memberikan informasi tentang rancangan alat, berupa rancangan mekanik, elektronik, kendali dan komputer.
1.2. Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan dokumen ini adalah untuk menggambarkan bagaimana sesifikasi teknis dari “Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu” yang akan dirancang dan
dikembangkan serta memberikan informasi mekanisme alat dan teknik dalam pengembangan alat.
1.3. Referensi
Aruming, Dyah Tyas dan Raden Sumiarto. 2013 .Purwarupa Sistem Kendali
PID : Studi Kasus Kendali Suhu Ruangan. Yogyakarta : Universitas Gajah Mada
.Vol.3 No. 1 pp. 95~104
Fathu, Faishol Riza dan Iwan Setiawan.PERANCANGAN SISTEM
PENGENDALI SUHU DAN MEMONITORING KELEMBABAN BERBASIS ATmega8535 PADA
PLANT INKUBATOR.Semarang : Universitas Dipenogoro
2. Pengembangan Produk Mekanik dan Sistem Elektronika
Pada pengembangan proyek mandiri ini saya akan memberikan rancangan mekanik dan elektronika yang akan menjadi acuan selama proses perancangan dan pengembangan alat , sehingga selama proses pengerjaan alat ini dapat menjadi lebih
mudah. Dan kemungkinan pada saat berlangsungnya proses perancangan dan pengembangan alat ini terdapat beberapa perubahan modifikasi baik dalam segi
mekanik maupun sistem elektronikanya.
3. Perancangan Sistem Elektronika 3.1. Diagram Blok Sistem
Berikut ini merupakan diagram blok sistem rangkaian elektronika yang akan dibuat
Set Point Kontroller
(Arduino Uno) Penguat Daya (Mosfet) Aktuator (Lampu) Sensor LM35 + -SV PV MV (PMW) Output
3.2. Perancangan Rangkaian Keseluruhan
Berikut ini merupakan perancangan rangkaian keseluruhan dari “Sistem Kendali Suhu
Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu” yang terdiri
dari beberapa blok rangkaian yaitu, blok rangkaian controller arduino, rangkaian opto coupler, rangkaian driver penguat mosfet, lampu 12V, sensor suhu LM35 dan kipas.
Gambar 3.2 Perancangan Rangkaian Keseluruhan
R 4 DC 7 Q 3 G N D 1 V C C 8 TR 2 TH 6 CV 5 U1 NE555 LAMP 12V C1 100nF C2 10nF D1 1N4002 D2 1N4002 2 7 % RV1 500k C3 220uF R2 56k R1 1k D IG IT A L (~ P W M ) A N A LO G IN A T M E G A 3 2 8 P - P U 1 1 2 1 ~ ~ ~ ~ ~ ~ m ic ro co ntr ola nd os .b lo gs po t.c om TX RX PD0/RXD 0 PD1/TXD 1 PD2/INT0 2 PD3/INT1 3 PD4/T0/XCK 4 PD5/T1 5 PD6/AIN0 6 PD7/AIN1 7 PB0/ICP1/CLKO 8 PB1/OC1A 9 PB2/SS/OC1B 10 PB3/MOSI/OC2A 11 PB4/MISO 12 PB5/SCK 13 AREF PC5/ADC5/SCL A5 PC4/ADC4/SDA A4 PC3/ADC3 A3 PC2/ADC2 A2 PC1/ADC1 A1 PC0/ADC0 A0 RESET DUINO1 ARDUINO UNO R3 SW1 SW-SPDT A K C E B 1 2 4 5 6 U3 4N25 R3 220 R4 10k + 8 8 . 8 k R P M SW2 SW-SPST LM35 5 0 % RV2 1k +12 Vdc D 7 1 4 D 6 1 3 D 5 1 2 D 4 1 1 D 3 1 0 D 2 9 D 1 8 D 0 7 E 6 R W 5 R S 4 V S S 1 V D D 2 V E E 3 LCD1 LM016L +5Vdc Q1 IRF630
4. Perancangan Sistem Kendali Mulai Deklarasi variabel, meliputi : a. LCD b. Perhitungan PID c. Looping d. Display SV dan MV Setup / Input nilai awal Membaca nilai “start” di pin 8 “Start” == 1 ? • Output di reset 0 • Reset perhitungan IE dan PID • Menggatur time sampling • Tetap menampilkan SV dan PV Proses perhitungan PID a. Membaca keluaran hasil perhitungan PID b. Penyesuaian dengan kondisi embeded system Menghitung waktu display IE dan IL Tidak Ya
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
Jln. Gegerkalong Hilir, Ds. Ciwaruga Bandung 40012, Kotak Pos 1234,
Telepon (022) 2013789, Fax. (022) 2013889
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B400 : "Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu ”
Jenis Dokumen B400 Nomor Dokumen Pro – 01 Nomor Revisi 00
Nama File
B400_Zsa Zsa Novianti_ 151311032_PROJECT MANDIRI.docx Tanggal Penerbitan 19 Mei 2017 Unit Penerbit Jumlah Halaman 6 Data Pengusul Pengusul Nama Jabatan
Zsa Zsa Novianti 151311032
1.Pengantar
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen ini berisikan desain dari proyek mandiri yang berjudul “Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uni dan Menggunaakan Sensor Suhu”. Desksripsi dan gambaran umum proyek telah diuraikan dalam dokumen B100, spesifikasi telah diuraikan dalam dokumen B200 dan desain telah diuraikan dalam dokumen B300.
Isi dalam dokumen ini secara garis besar menjelaskan tentang pengujian sistem secara menyuluruh yang dilakukan untuk mengetahui apakah sistem yang telah dibuat berjalan sesuai dengan deskripsi kerja dan spesifikasi sistem yang telah ditentukan di awal perancangan. Oleh karena itu pengujian sistem yang terbagi atas tiga bagian yaitu : System Specification, Sub System Test, dan Uji Prosedur.
a. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dokumen ini secara umum adalah melakukan proses perancangan dan realisasi dari proyek ini dalam hal pengujian sistem alat yang
sudah direalisasikan. Sedangkan tujuan khusus dari dokumen ini adalah : 1. Memudahkan proses pengembangan proyek
2. Sebagai landasan dalam proses pengerjaan proyek
3. Sebagai salah satu dokumentasi dalam pengembangan proyek.
4. Sebagai acuan dan referensi dalam pengembangan proyek lebih lanjut b. Referensi
Aruming, Dyah Tyas dan Raden Sumiarto. 2013 . Purwarupa Sistem Kendali PID : Studi Kasus Kendali Suhu Ruangan. Yogyakarta : Universitas Gajah Mada .Vol.3 No. 1 pp. 95~104
2. Lingkup Pengujian
Lingkup pengujian dari “Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uni dan Menggunaakan Sensor Suhu” ini dibagi menjadi dua bagian yaitu bagian lingkup fungsional dan bagian lingkup performa. Bagian pertama yaitu lingkup fungsional dilakukan untuk mengetahui fungsi-fungsi dari bagian sub sistem yang harus berjalan dengan baik. Dan bagian lingkup performa dilakukan untuk mengetahui spesifikasi mengenai performa yang harus dicapai oleh fungis sub-sistem tersebut. Bagian-bagian yang dilakukan pengujian diantaranya adalah : potensiometer, Driver dengan PWM, sensor suhu LM35 sebagai feedback, lampu tungsten sebagai aktuator, Arduino uno sebagai controller dan LCD sebagai display untuk menampilkan data.
3. Pengujian
3.1 Pengujian Potensiometer
Pengujian potensiometer sebagai setpoint ini dilakukan dengan cara membuat program serial plotter pada Arduino. Dan hasilnya program serial plotter dapat berjalan dengan baik sehingga nilai potensiometer yang dijadikan sebagai setpoint dapat diatur.
Gambar 4.2 Pengecekkan setpoint dengan menggunakan serial monitor 3.2 Pengujian Sensor LM35 dan LCD 16x2
Pengujian sensor suhu LM35 sebagai feedback dan LCD sebagai display penampil data ini dilakukan dengan cara membuat program pada Arduino. Dan hasil pengujian menunjukkan bahwa sensor suhu LM35 dan LCD 16x2 dapat berfungsi
dengan baik.
Gambar 4.4 Pengecekkan sensor suhu LM35 tanpa filter
Dari hasil gambar 3.4 diatas dapat dilihat bahwa sensor suhu LM35 yang terukur adalah 30.38°C tetapi masih terdapat noise sehingga perlu dilakukan pem- filter an agar noise dari respon menjadi kecil.
Gambar 4.5 Pengecekkan sensor suhu LM35 dengan filter 3.3 Pengujian Driver Lampu dengan PWM
Pengujian driver lampu dengan PWM dilakukan dengan cara membuat program input PWM pada Arduino dan melakukan beberapa parameter pengukuran yaitu
3.4 Pengujian Lampu Tungsten
Pengujian lampu tungsten dilakukan dengan cara memberikan s umber 12VDc pada lampu tersebut dan hasilnya lampu tersebut dapat menyala, dan dengan
memberikan input PWM dapat mengatur kecerakan pada lampu.
Gambar 4.6 Pengecekkan Lampu Tungsten
4. Kesimpulan
Dari hasil pengujian ini dapat disimpulkan bahwa bagian-bagian dari sisem keseluruhan dari alat pengendali suhu ini, masing-masing sub sistem nya telah berfungsi dengan baik.
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
Jln. Gegerkalong Hilir, Ds. Ciwaruga Bandung 40012, Kotak Pos 1234,
Telepon (022) 2013789, Fax. (022) 2013889
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen Dokumen B500 : "Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu ”
Jenis Dokumen B500
Nomor Dokumen Pro – 01
Nomor Revisi 00
Nama File B500_Zsa Zsa Novianti_ 151311032_PROJECT MANDIRI.docx
Tanggal Penerbitan 10 Juni 2017 Unit Penerbit
Jumlah Halaman 7
Data Pengusul
Pengusul
Nama Jabatan
1. Pengantar
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen ini berisikan desain kendali dari proyek mandiri yang berjudul “Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno dan Menggunakan Sensor Suhu”. Desksripsi dan gambaran umum proyek telah diuraikan dalam dokumen B100, spesifikasi telah diuraikan dalam dokumen B200, desain telah diuraikan dalam dokumen B300 dan juga realisasi alat sudah diuraikan pada dokumen B400. Maka pada
dokumen B500 ini akan dijelaskan bagaimana proses linearisasi dari sensor dan juga proses desain kendali dari sistem..
Isi dalam dokumen ini secara garis besar adalah melakukan linearisasi pada sensor LM35, melakukan proses desain kendali dan menghitung parameter PID.
1.2. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk mendapatkan variable m dan b pada persamaan y = mx+b pada proses linearisasi sensor, melakukan proses desain kendali dengan metoe Ziegler Nichols 1 sehingga nantinya akan dapat dilakukan perhitungan paramete r PID untuk mendapatkan nilai awal Kp, Ti dan Td.
1.3. Referensi
Aruming, Dyah Tyas dan Raden Sumiarto. 2013 . Purwarupa Sistem Kendali PID : Studi Kasus Kendali Suhu Ruangan. Yogyakarta : Universitas Gajah Mada .Vol.3 No. 1 pp. 95~104
2. Linearisasi Sensor Suhu
Untuk melakukan linearisasi pada sensor suhu LM35 dapat menggunakan persamaan garis lurus yaitu y = mx + b dimana variable “y” didapatkan dari hasil suhu yang terukur oleh thermometer dan varibel “x” didapatkan dari hasil suhu yang terbaca oleh sensor LM35. Linearisasi sensor dilakukan dengan cara membandingkan dua buah nilai PWM yang berbeda yaitu 100 dan 255. Sehingga nantinya akan didapatkan varibel m dan b pada persamaan y =mx+b. Dan berikut ini data yang didapatkan dari hasil linearisasi sensor yang telah dilakukan.
Nilai PWM
Variabel x (yang terbaca oleh sensor LM35) [°C]
Variabel y (yang terukur oleh thermometer) [°C]
100 42.63 44.5
255 73.99 69
Tabel 5.1 Linearisasi Sensor Suhu LM35
Berikut perhitungan untuk mendapatkan nilai variable m dan b pada persamaan y = mx+b:
• Ketika program di Arduino dimasukkan nilai PWM sebesar 100
y = mx + b
44.5 = 42.63m + b...(1)
• Ketika program di Arduino dimasukkan nilai PWM sebesar 255
y = mx + b
69 = 73.99m + b………..(2)
• Eliminasi persamaan (2) dan (1) :
69 = (73.99 x m) + b……… (2) 44.5 = (42.63 x m) + b………(1) 24.5 = 31.36m
-3. Desain Kendali Sistem
Tujuan dari proses desain kendali adalah untuk menentukkan nilai awal Kp ( proportional gain), Ti (integral time ) dan Td (derivative time) yang didapatkan berdasarkan karakter respon transient dari sebuah plant atau sistem. Sehingga akan didapatkan parameter waktu tunda L dan T (time constant ) dari respon. Dan kemudian dimasukkan kedalam perhitungan parameter PID dan akan mendapatkan nilai Kp, Ti dan Td.
Gambar 5.1 Menentukan parameter L dan T
3.1 Proses Desain Kendali
Gambar 5.3 Proses Desain dengan filter digital
Waktu real = 93 detik Jarak pada = 100
3.2 Perhitungan Parameter PID
*Pengambilan data hanya sampai range 100 pada serial plotter Arduino Waktu real = 93
Jarak pada desain = 100
Menggunakan titik 1,2 dan 3 yang telah di konversi: L = Titik 2 – Titik 1 = 79.8433 - 77.77629 = 2.067011 T = Titik 3 – Titik 2 = 208.7237 - 79.8433 = 128.8804 Kp = 1.2 x = 1.2 x 128.8804 2.067011 = 77.13541 Ti = 2 x L = 2 x 2.067011 = 4.134021 Td = 0.5 x L = 0.5 x 2.067011 =1.033505 3.3. Perhitungan Filter Digital yang digunakan
Gambar 5.4 Menentukkan periode sinyal gambar dan range waktu
• Mencari T () = 52.2 = 3.57 265.6
• Mencari Sudut
= 2 x phix f
= 2 x 3.14 x 1.425244
=8.950535
• Frekuensi cut-off 2 dekade
fc = 0.8950535 5. Kesimpulan
• Persamaan untuk melakukan linearisasi sensor adalah y = 0.78x + 11.28 • Proses desain kendali menggunakan metode Ziegler-Nichols 1
• Parameter PID dari hasil desain adalah Kp =77.13541 Ti == 4.134021 • Td =1.033505
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
Jln. Gegerkalong Hilir, Ds. Ciwaruga Bandung 40012, Kotak Pos 1234,
Telepon (022) 2013789, Fax. (022) 2013889
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen Dokumen B600 : "Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu ”
Jenis Dokumen B600
Nomor Dokumen Pro – 01
Nomor Revisi 00
Nama File B600_Zsa Zsa Novianti_ 151311032_PROJECT MANDIRI.docx
Tanggal Penerbitan 10 Juni 2017 Unit Penerbit
Jumlah Halaman 11
Data Pengusul
Pengusul
Nama Jabatan
Zsa Zsa Novianti 151311032
1. Pengantar
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen ini berisikan desain kendali dari proyek mandiri yang berjudul “Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan PID berbasis Arduino Uno dan Menggunakan Sensor Suhu”. Desksripsi dan gambaran umum proyek telah diuraikan dalam dokumen B100, spesifikasi telah diuraikan dalam dokumen B200, desain telah diuraikan dalam dokumen B300 dan juga realisasi alat sudah diuraikan pada dokumen B400 kemudian proses linearisasi dari sensor dan juga proses desain kendali dari sistem telah diuraikan dalam dokumen B500. Maka pada dokumen B600 ini akan berisikan respon awal hasil desain, pentunningan dan juga gangguan
yang diberikan pada sistem berupa kipas.
Isi dalam dokumen ini secara garis besar adalah melihat respon awal hasildesain, pentunningan dan juga gangguan pada sistem.
1.2. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk:
1. Sebagai tolak ukur selesainya perancangan desain kendali 2. Sebagai bagian dari dokumentasi proyek
3. Sebagai tolak ukur selesainya perancangan sistem keseluruhan yang telah dibuat.
1.3. Referensi
Aruming, Dyah Tyas dan Raden Sumiarto. 2013 . Purwarupa Sistem Kendali PID : Studi Kasus Kendali Suhu Ruangan. Yogyakarta : Universitas Gajah Mada .Vol.3 No. 1 pp. 95~104
2. Respon Awal
Parameter yang digunakan untuk melihat respon awal sistem adalah parameter yang didapatkan dari hasil proses desain dengan metode Ziegler Nichols 1 dan juga hasil perhitungan parameter PID sehingga didapatkan nilai Kp,Ti dan Td
sebesar :
(Kp =77.13541 Ti == 4.134021 Td =1.033505). Kemudian melakukan perbandingan respon awal hasil kendali dengan menggunkan metode Backward Difference dan Diskritisasi Langsung. Dan hasilnya seperti gambar dibawah ini :
2.1 Backward Difference
Gambar 6.1 Respon Awal dengan Metode Backward Difference Dapat dilihat pada gambar 6.1 respon masih memiliki % overshoot yang
2.2 Diskritisasi Langsung
Gambar 6.2 Hasil Respon Awal dengan Metode Diskritisasi Langsung Dapat dilihat pada gambar 6.2 respon memiliki % overshoot yang lebih besar dibandingkan dengan metode backward difference dan juga respon mengalami osilasi walaupun kecil
Dilihat dari hasil perbandingan kedua metode diatas, dengan menggunakan metode backward difference respon yang didapatkan lebih baik dibandingkan metode diskritisasi langsung karena hanya terdapat % overshoot saja tidak mengalami osilasi seperti metode diskritisasi langsung. Sehingga proses pentunningan akan lebih mudah dilakukan.
3. Proses Tunning
Untuk melakukan proses pentunningan dapat melihat tabel parameter pentunningan berikut agar proses pentunningan dapat lebih mudah dilakukan:
Tabel 6.1 Parameter Pentunningan
Proses tunning yang dilakukan menggunakan metode backward difference, dan berikut hasil respon saat proses pentunningan pertama :
• Tunning kedua/Tunning Akhir dengan parameter Kp =74.86 Ti =20.47 dan Td
=9.85
Gambar 6.4 Proses Pentunningan Kedua
Dapat dilihat pada gambar 6.4, respon tidak terdapat % overshoot juga rise timenya jauh lebih baik dibandingkan dengan hasil respon awal karena nilai parameter mengalami perubahan yaitu nilai Ti diperbesar kembali dan nilai Td pun juga ikut diperbesar.
Dari gambar 6.5 dapat dilihat bahwa respon dari sistem mengalami perubahan karena diberi gangguan berupa kipas yang membuat respon menjadi turun dan kemudian respon sistem akan kembali naik untuk mencapai nilai set value.
5. Kesimpulan
• Hasil prose stunning akhir dari proyek "Sistem Kendali Suhu Ruangan
dengan PID berbasis Arduino Uno, Menggunakan Sensor Suhu” dengan nilai parameter sebagi berikut :
Kp =74.86 Ti =20.47 Td =9.85
• Respon sistem menggunakan metode backward difference lebih baik
dibandingkan respon sistem saat menggunakan metode diskritisasi langsung.