• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRESENTASI KASUS stase dalam hipertensi.ppt

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PRESENTASI KASUS stase dalam hipertensi.ppt"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Nama

Nama

:

:

Ny.

Ny. P

P

Umur

Umur

:

:

42

42 tahun

tahun

Jenis

Jenis Kelamin

Kelamin

:

:

Perempuan

Perempuan

Alamat

Alamat

:

:

Ndlingo

Ndlingo

Tanggal

Tanggal masuk

masuk

:

:

11

11 Desember

Desember 2012

2012

(3)

 OS meneluh pusing muter-muter 5 jam SMRS,OS meneluh pusing muter-muter 5 jam SMRS, 

 mual (+), muntah (+) 2 kali, setiap muntah kira-kiramual (+), muntah (+) 2 kali, setiap muntah kira-kira

100ml, 100ml,

 nafsu makan menurun, Cuma makan 3 nafsu makan menurun, Cuma makan 3 sendok sendok  

 pegel di leher bagian belakang,pegel di leher bagian belakang, 

 sering susah tidur, merasa mudah marah,sering susah tidur, merasa mudah marah, 

 Riwayat hipertensi tetapi tidak rutin minum obatRiwayat hipertensi tetapi tidak rutin minum obat

antihipertensi. Pasien juga merasakan nyeri di antihipertensi. Pasien juga merasakan nyeri di bagian di uluhati dan perut bagian tengah.

bagian di uluhati dan perut bagian tengah.

(4)

Kesan

Kesan

Umum

Umum

:

:

Baik 

Baik 

Kesadaran

Kesadaran

:

:

Compos

Compos

Mentis

Mentis

Vital

Vital

Sign

Sign

:

:

› Tekanan Tekanan darah darah : : 160/100 160/100 mmHgmmHg ›

› Nadi Nadi : : 108 108 x/menitx/menit ›

› Suhu badan : 36,4Suhu badan : 36,4ooCC ›

(5)

 Pemeriksaan kulit:Pemeriksaan kulit: Turgor dan elastisitas dalam batas normal,Turgor dan elastisitas dalam batas normal, kelainan kulit (-), sianosis (-)

kelainan kulit (-), sianosis (-)

 Pemeriksaan kepalaPemeriksaan kepala

› Rambut Rambut : : Warna Warna hitam, hitam, tidak tidak mudah mudah dicabut, dicabut, distribusidistribusi

merata

merata 

 Pemeriksaan mataPemeriksaan mata : Palpebra edema : Palpebra edema (-/-),(-/-), Konjungtiva Anemis (-/-) Sklera ikt

Konjungtiva Anemis (-/-) Sklera ikterik (-/-)erik (-/-)

 PupilPupil : Reflek cahaya (+/+), isokor : Reflek cahaya (+/+), isokor 

 Pemeriksaan TelingaPemeriksaan Telinga : : Otore Otore (-/-), nyeri (-/-), nyeri tekan tekan (-/-),(-/-), serumen (-/-)

serumen (-/-)

 Pemeriksaan HidungPemeriksaan Hidung : : Sekret Sekret (-/-), (-/-), epistakepistaksis sis (-)(-)

 Pemeriksaan LeherPemeriksaan Leher ::

› Kelenjar Kelenjar tiroid tiroid Tidak Tidak membesar membesar  ›

(6)

Inspeksi : Retraksi (-), simetris (+)

Inspeksi : Retraksi (-), simetris (+)

Palpasi : ketinggalan gerak (-)

Palpasi : ketinggalan gerak (-)

Perkusi

Perkusi

:

:

sonor

sonor

pada

pada

seluruh

seluruh

lapang

lapang

paru

paru

Auskultasi : Suara dasar : vesikuler - Suara

Auskultasi : Suara dasar : vesikuler - Suara

tambahan : Ronkhi kering (-), wheezing

tambahan : Ronkhi kering (-), wheezing

(-), krepitasi (-), S1 S2 reguler 

(7)

 Inspeksi Inspeksi : : supel supel (+), (+), defans defans muskular muskular (-), (-), venektasi venektasi (-),(-), sikatrik (-)

sikatrik (-) 

 Auskultasi: Peristaltik usus (+)Auskultasi: Peristaltik usus (+)

 Perkusi : Timpani, Perkusi : Timpani, nyeri ketok kostovertebra (-), pekak nyeri ketok kostovertebra (-), pekak  beralih (-), undulasi (-)

beralih (-), undulasi (-) 

 Palpasi: Nyeri tekan abdomen (+) bagian epidastrik danPalpasi: Nyeri tekan abdomen (+) bagian epidastrik dan umbilikalis, nyeri tekan hepar (-), lien tak teraba

umbilikalis, nyeri tekan hepar (-), lien tak teraba

membesar, nyeri lepas tekan (-), massa (-),

membesar, nyeri lepas tekan (-), massa (-), Nyeri tekanNyeri tekan

suprapubik (-).

suprapubik (-). 

 ExtremitExtremitas as atas atas edema (-/-), edema (-/-), nadi kuat nadi kuat (+), akral (+), akral hangathangat (+).

(+). 

 Extremitas bawah: edema (-/-), nadi kuat (+), akralExtremitas bawah: edema (-/-), nadi kuat (+), akral hangat (+).

(8)
(9)

Ro thorax : Pulmo dan besar cor dalam

Ro thorax : Pulmo dan besar cor dalam

batas normal.

batas normal.

EKG: sinus takikardi, hipertropi atrium

EKG: sinus takikardi, hipertropi atrium

ventrikel (-), stemi (-).

ventrikel (-), stemi (-).

HR: 101 bpm

HR: 101 bpm

(10)

hipertensi grade II,

hipertensi grade II,

dispepsia,

dispepsia,

(11)

 S: os masih meresa pusing, nyeri kepala S: os masih meresa pusing, nyeri kepala muter-

muter-muter belum mereda, pegel di leher

muter belum mereda, pegel di leher belakang,belakang, mual (-), muntah (-), merasa kembung dan nyeri mual (-), muntah (-), merasa kembung dan nyeri perut bagian uluhati dan bagian tengah.

perut bagian uluhati dan bagian tengah.

  O: ku baik cmO: ku baik cm   BP: 150/90 BP: 150/90 mmhg, mmhg, HR: 96x, HR: 96x, RR: 20x, RR: 20x, T: 36T: 36   Tx: Infus RL 10 tpmTx: Infus RL 10 tpm 

 Inj Ranitidin 1A/12jamInj Ranitidin 1A/12jam 

 Captopril 3x25mg tabCaptopril 3x25mg tab 

 Versilon 3x1Versilon 3x1 

 Paracetamol 500 mg, kalo perluParacetamol 500 mg, kalo perlu 

(12)

Infus RL 10 tpm

Infus RL 10 tpm

Inj Ranitidin 1A/12jam

Inj Ranitidin 1A/12jam

Captopril 3x25mg tab

Captopril 3x25mg tab

Versilon 3x1

Versilon 3x1

Paracetamol 500 mg, kalo perlu

Paracetamol 500 mg, kalo perlu

(13)

Hipertensi

(14)

 Menurut WHO adalah peningkatan tekanan sistolik Menurut WHO adalah peningkatan tekanan sistolik 

lebih besar atau sama dengan 160 mmHg dan

lebih besar atau sama dengan 160 mmHg dan

atau tekanan diastolik sama atau lebih besar 95

atau tekanan diastolik sama atau lebih besar 95

mmHG.

mmHG.

 JNC 7:JNC 7:

Klasifikasi

Klasifikasi Siastol Siastol (mmHg) (mmHg) Siastol Siastol (mmHg)(mmHg)  Normal

 Normal < 120 < 120 Dan Dan < 80< 80 Prahipertensi

Prahipertensi 120-139 120-139 Atau Atau 80-8980-89 Hipertensi

Hipertensi derajat derajat 1 1 140-159 140-159 Atau Atau 90-9990-99 Hipertensi derajat 2

(15)

 Disebut juga hipertensi idiopatik.Disebut juga hipertensi idiopatik. 

 Terdapat sekitar 95% kasus.Terdapat sekitar 95% kasus.   Faktor:Faktor: › › Genetik Genetik  › › LingkunganLingkungan › › HiperaktifitasHiperaktifitas ›

› Sistem saraf simpatis,Sistem saraf simpatis, ›

› Sistem renin Sistem renin angiotensin,angiotensin, ›

› Defek dalam ekskresi Na,Defek dalam ekskresi Na, ›

› Peningkatan Na dan Ca intraseluler Peningkatan Na dan Ca intraseluler  ›

› dan faktor-faktor yang meningkatkan risiko seperti obesitas,dan faktor-faktor yang meningkatkan risiko seperti obesitas,

alkohol, merokok, serta polisitemia

(16)

 Hipertensi Kardiovaskuler Hipertensi Kardiovaskuler 

› peningkatan kronik resistensi perifer total yang disebabkanpeningkatan kronik resistensi perifer total yang disebabkan

oleh ateroslerosis

oleh ateroslerosis

 Hipertensi renalHipertensi renal (ginjal)(ginjal)

› Dapat terjadi akibat dua defek ginjal : oklusi parsial arteriDapat terjadi akibat dua defek ginjal : oklusi parsial arteri

renalis atau penyakit jaringan ginjal

renalis atau penyakit jaringan ginjal

 Hipertensi endokrinHipertensi endokrin

› Feokromositoma adalah suatu tumor medula adrenalFeokromositoma adalah suatu tumor medula adrenal

yang mengeluarkan adrenalindalam jumlah yang

yang mengeluarkan adrenalindalam jumlah yang

berlebihan

berlebihan

 Hipertensi neurogenikHipertensi neurogenik

› Akibat lesi saraf, Masalahnya mungkin adalah kesalahanAkibat lesi saraf, Masalahnya mungkin adalah kesalahan

kontrol tekanan darah akibat defek di

kontrol tekanan darah akibat defek di pusat kontrolpusat kontrol

kardiovaskuler atau di

(17)

 Hipertensi Darurat (emergency hypertension) dHipertensi Darurat (emergency hypertension) dimana selain tekananimana selain tekanan

darah yang sangat tinggi terdapat kelainan/kerusakan target

darah yang sangat tinggi terdapat kelainan/kerusakan target

organ yang bersifat progresif, sehingga tekanan darah harus

organ yang bersifat progresif, sehingga tekanan darah harus

diturunkan segera (dalam menit-jam) agar dapat mencegah /

diturunkan segera (dalam menit-jam) agar dapat mencegah /

membatasi kerusakan target organ yang terjadi.

membatasi kerusakan target organ yang terjadi. ›

› Tekanan darah >220/140 mmHg,Tekanan darah >220/140 mmHg, ›

› fundoskopi perdarahan,fundoskopi perdarahan, ›

› Status neurologi sakit kepala lethargi gangguan kesadaran,Status neurologi sakit kepala lethargi gangguan kesadaran,

kejang, gangguan lateralisasi,

kejang, gangguan lateralisasi, ›

› ginjal uremia proteinuria,ginjal uremia proteinuria, ›

› gastrointestinal mual muntahgastrointestinal mual muntah

 Hipertensi Mendesak (Urgency Hipertensi Mendesak (Urgency hypertension)hypertension) dimana terdapatdimana terdapat

tekanan darah yang sangat tinggi tetapi tidak disertai kelainan /

tekanan darah yang sangat tinggi tetapi tidak disertai kelainan /

kerusakan organ target yang progresif, sehingga penurunan

kerusakan organ target yang progresif, sehingga penurunan

tekanan darah

tekanan darah dapat dilaksanakan dapat dilaksanakan lebih lambat lebih lambat (dalam hitungan(dalam hitungan

 jam-hari)

(18)

 Faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasiFaktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi

› KeturunanKeturunan ›

› Jenis kelaminJenis kelamin ›

› umur umur 

 Faktor risiko yang dapat dimodifikasiFaktor risiko yang dapat dimodifikasi

› › Merokok Merokok  › › ObesitasObesitas › › StresStres ›

› Aktivitas fisik Aktivitas fisik  ›

(19)

 Tujuan evaluasiTujuan evaluasi pasien hipertensi :pasien hipertensi :

› Mengidentifikasi penyebab hipertensi.Mengidentifikasi penyebab hipertensi.

› Menilai adanya kerusakan organ target dan Menilai adanya kerusakan organ target dan penyakitpenyakit

kardiovaskuler, beratnya penyakit, serta respon

kardiovaskuler, beratnya penyakit, serta respon

terhadap pengobatan.

terhadap pengobatan.

› Mengidentifikasi adanyMengidentifikasi adanya faktor risiko a faktor risiko kardiovaskuler kardiovaskuler 

yang lain atau penyakit penyerta, yang ikut

yang lain atau penyakit penyerta, yang ikut

menentukan prognosis dan ikut

menentukan prognosis dan ikut menentukan panduamenentukan panduann

pengobatan

pengobatan 

 GejalaGejala: pusing, nggliyer, pegel l: pusing, nggliyer, pegel leher belakang, dadaeher belakang, dada berdebar-debar, mudah marah, susah tidur.

berdebar-debar, mudah marah, susah tidur. 

 Pengukuran tekanan darahPengukuran tekanan darah: posisi duduk, istirahat 5 menit,: posisi duduk, istirahat 5 menit, 30 menit bebas dari

30 menit bebas dari asap rokok dan cafein, pengukuranasap rokok dan cafein, pengukuran

dilakukan minimal 2 kali

(20)

Ro thorax

Ro thorax

EKG,

EKG,

profil lipid dan

profil lipid dan

Urine rutin

Urine rutin

Elektrolit Na, K, Cl

Elektrolit Na, K, Cl

dilakukan untuk mengetahui adanya

dilakukan untuk mengetahui adanya

pencetus, penyakit penyerta atau

pencetus, penyakit penyerta atau

komplikasi.

(21)

Tekanan Darah =

Tekanan Darah =

Curah Jantung x Tahanan Perifer.

Curah Jantung x Tahanan Perifer.

Tahanan perifer yang diatur oleh SSP

Tahanan perifer yang diatur oleh SSP

simpatis:

simpatis:

› Arteriol,Arteriol, ›

› Post capillary venules,Post capillary venules, ›

› Jantung,Jantung,

ginjal yang di atur keseimbangannya Oleh

ginjal yang di atur keseimbangannya Oleh

baroreflek.

(22)

Sistem Renin-Angiotensin

Sistem Renin-Angiotensin

Meningkatkan sekresi hormon antidiuretik 

Meningkatkan sekresi hormon antidiuretik 

(ADH)

(ADH)

Sekresi aldosteron dari korteks adrenal.

Sekresi aldosteron dari korteks adrenal.

Sistem Saraf Otonom

Sistem Saraf Otonom

terjadi karena interaksi antara sistem saraf

terjadi karena interaksi antara sistem saraf

otonom

dan

sistem

renin-angiotensin

otonom

dan

sistem

renin-angiotensin

bersama

bersama

 – 

 – 

sama dengan faktor lain

sama dengan faktor lain

termasuk natrium, volume sirkulasi, dan

termasuk natrium, volume sirkulasi, dan

beberapa hormon

(23)

Disfungsi Endotelium &

Disfungsi Endotelium &

Hiperkoag

Hiperkoag

ulasi

ulasi

Ketidaknormal

Ketidaknormal

an faktor

an faktor

homeostasis,

homeostasis,

platelet, dan fibrinolisis. Diduga

platelet, dan fibrinolisis. Diduga

hipertensi

hipertensi

dapat menyebabkan protombotik dan

dapat menyebabkan protombotik dan

hiperkoagulas

hiperkoagulas

i yang

i yang

semakin lama akan

semakin lama akan

semakin parah dan merusak organ target

semakin parah dan merusak organ target

(24)

 Substansi vasoaktifSubstansi vasoaktif

› transpor natrium mempertahankan tekanan darahtranspor natrium mempertahankan tekanan darah

dalam keadaan normal.

dalam keadaan normal. ›

› Bradikinin, vasodilator yg potensial,Bradikinin, vasodilator yg potensial,

› Endothelin dapat meningkatkan sensitifitas garamEndothelin dapat meningkatkan sensitifitas garam

pada tekanan darah serta mengaktifkan sistem

pada tekanan darah serta mengaktifkan sistem

renin-angiotensin lokal.

renin-angiotensin lokal. ›

›  Arterial  Arterial natriuretic natriuretic peptide:peptide: hormon yg diproduksi dihormon yg diproduksi di

atrium jantung dalam merespon peningkatan

atrium jantung dalam merespon peningkatan

volume darah. Hal ini dapat meningkatkan ekskresi

volume darah. Hal ini dapat meningkatkan ekskresi

garam dan air dari ginjal yang akhirnya dapat

garam dan air dari ginjal yang akhirnya dapat

meningkatkan retensi cairan dan hipertensi

(25)
(26)

Rekomendasi obat menurut WHO dan

Rekomendasi obat menurut WHO dan

JNC VII (2003)

JNC VII (2003)

Diuretik 

Diuretik 

Ace inhibitor 

Ace inhibitor 

Beta blocker 

Beta blocker 

Calcium chennel blocker 

Calcium chennel blocker 

(27)

 Diuretiik : Menambah kecepatan pembentukan urinDiuretiik : Menambah kecepatan pembentukan urin meningkatkan eskresi air, natrium, klorida.

meningkatkan eskresi air, natrium, klorida. MenurunkanMenurunkan

volume darah

--volume darah --> tekanan darah ↓ > tekanan darah ↓ akibat berkurangnyaakibat berkurangnya

curah jantung.

curah jantung. ›

› HCT (proximal tubulus)HCT (proximal tubulus) HydrochlorotiazidHydrochlorotiazide, menghambate, menghambat

ekskresi kalium dan uric acid, KI:

ekskresi kalium dan uric acid, KI: goutgout, kehamilan. 1x/hari., kehamilan. 1x/hari. ›

› Loop of henle diuretic: ekskresi natrium, klorida, kalium,Loop of henle diuretic: ekskresi natrium, klorida, kalium,

menghambat resorpsi air dan elektrolit. Ex:

menghambat resorpsi air dan elektrolit. Ex: FurosemidFurosemid,, ›

› Antagonist aldosteron: menstimulasi ekskresi natrium danAntagonist aldosteron: menstimulasi ekskresi natrium dan

air serta meningkatkan retensi kalium. Ex:

air serta meningkatkan retensi kalium. Ex: SpironolaktonSpironolakton, KI:, KI:

Gagal ginjal, hiperkalemia

Gagal ginjal, hiperkalemia ›

(28)

 Angiotensin cenverting enzym inhibitor (ACE-I)Angiotensin cenverting enzym inhibitor (ACE-I)

› CaptopoprilCaptopopril: menghambat konversi angiotensin I: menghambat konversi angiotensin I

menjadi angiotensin II Menurunkan

menjadi angiotensin II Menurunkan

kadar angiotensin II, meningkatkan aktivitas renin,

kadar angiotensin II, meningkatkan aktivitas renin,

dan menurunkans ekresi aldosteron. Menurunkan

dan menurunkans ekresi aldosteron. Menurunkan

tahanan perifer Dgradasi bradikinin dihambat

tahanan perifer Dgradasi bradikinin dihambat ›

› ES batuk kering. KI: kehamilan, hiperkalemi,ES batuk kering. KI: kehamilan, hiperkalemi,

hipersensitif

(29)

 ββ1&1&ββ2 2 blocker: blocker: menurunkan menurunkan curah curah jantung jantung &&

frekuensi kontraksi jantung , Bronkokontriksi ex: frekuensi kontraksi jantung , Bronkokontriksi ex: propanolol, pindolol. KI:

propanolol, pindolol. KI: ashtma bronchial, aritmia,ashtma bronchial, aritmia,

angina

(30)

 SelektifSelektif β1β1 bloker bloker 

› Anti hipertensi ygmemblok adrenerguk reseptor Anti hipertensi ygmemblok adrenerguk reseptor β1β1

pada jaringan jantung Efek: memperlambat denyut jantung

pada jaringan jantung Efek: memperlambat denyut jantung

sinus dan menurunkan tek.darah

sinus dan menurunkan tek.darah ›

› KI: Gangguan ginjal dan hati bronkospasmeKI: Gangguan ginjal dan hati bronkospasme ›

› Ex: Bisoprolol, Acebutolol CeliprololEx: Bisoprolol, Acebutolol Celiprolol

 Selektif β1Selektif β1 bloker non ISAbloker non ISA

› Memblok res.Adr.Memblok res.Adr.β1,↓frek.jaβ1,↓frek.jantung&curah ntung&curah jantung↓pelejantung↓pelepasanpasan

rennin.Efek

rennin.Efek bronkokontribronkokontriksi ksi kurang kurang dibanding dibanding zat zat ygyg

berikatandgn res.

berikatandgn res.ββ ›

› diabetes diabetes berat, berat, bradikardi, bbradikardi, blok lok jantung jantung parsial,gagalparsial,gagal

 jantung

 jantung,asma, emfisema,asma, emfisema ›

(31)

 Dihidropirin (Dihidropirin (amlodipinamlodipin 2.5, 5, 10 mg x 3. Nifedipin 10, 20, 30 mg x 3)2.5, 5, 10 mg x 3. Nifedipin 10, 20, 30 mg x 3)

› Vasodilator Vasodilator (melebarkan arteriol perifer), menghambat influks(melebarkan arteriol perifer), menghambat influks

kalsium ke dalam sel otot polos arteri (relaksasi) dan jantung↓

kalsium ke dalam sel otot polos arteri (relaksasi) dan jantung↓

kontraksi.

kontraksi. ›

› Indikasi: hipertensi Indikasi: hipertensi emergenemergensisi ›

› KI: hipertensi dengan edema , Hipersensitif, syok kardiogenik KI: hipertensi dengan edema , Hipersensitif, syok kardiogenik 

Stenosis aorta beratUnstable angina IMA, Hipotensi berat

Stenosis aorta beratUnstable angina IMA, Hipotensi berat

Gangguan hati.

Gangguan hati. ›

› Warning: hipotensi, edema, nyeri kepalaWarning: hipotensi, edema, nyeri kepala

 DiltiazemDiltiazem, Verapramil :, Verapramil : Herbeser Herbeser , penghambatan konduksi nodus AV, penghambatan konduksi nodus AV

dan nodus SA, vasodilatasi perifer, penurunan frekuensi denyut

dan nodus SA, vasodilatasi perifer, penurunan frekuensi denyut

 jantung, mening

 jantung, meningkatkan sukatkan suplai oksigen dplai oksigen dan menurunkaan menurunkan kebutuhann kebutuhan

oksigen

oksigen

(32)

Menghambat sekresi aldosteron,

Menghambat sekresi aldosteron,

hipoproliferasi otot Polos,

hipoproliferasi otot Polos,

efek kardioprotektif

efek kardioprotektif

blok Angiotensin

blok Angiotensin

II(AT1) reseptor pd system karvas & renal.

II(AT1) reseptor pd system karvas & renal.

Hampir sama dengan captopril tapi tidak 

Hampir sama dengan captopril tapi tidak 

mempunyai efek batuk kering

mempunyai efek batuk kering

Ex: Losartan, Candesartan, Valsartan

Ex: Losartan, Candesartan, Valsartan

(33)

 Diuretik: terutama jenisDiuretik: terutama jenis ThiazidThiazid atauatau aldosteronaldosteron

antagonist

antagonist ((aldo antaldo ant))

 Beta clocker Beta clocker  

 Calcium channel blocker Calcium channel blocker (CCB) atau(CCB) atau CalciumCalcium

antagonist antagonist

  Angiotensin co Angiotensin converting enzyme nverting enzyme inhibitor inhibitor ((ACE-

ACE-inhibitor inhibitor))

  Angiotensin I Angiotensin II receptor blockeI receptor blocker r atau AT1 receptor atau AT1 receptor 

antagonist/blocke

(34)

Terapi dilakukan bertahap dan target

Terapi dilakukan bertahap dan target

tekanan darah dicapai secara progresif

tekanan darah dicapai secara progresif

secara lambat

secara lambat

Dianjurkan menggunakan obat dengan

Dianjurkan menggunakan obat dengan

masa kerja panjangan (efikasi 24 jam)

masa kerja panjangan (efikasi 24 jam)

Pilihan obat terapi dimulai dengan dosis

Pilihan obat terapi dimulai dengan dosis

rendah dengan melihat ada kontra-indikasi

(35)

 Kombinasi yang terbukti efektif dan Kombinasi yang terbukti efektif dan dapatdapat

ditoleransi pasien: ditoleransi pasien:

 Diuretik + ACE inhibitor atau ARB.Diuretik + ACE inhibitor atau ARB. 

 Diuretik + CCB.Diuretik + CCB. 

 CCB + ACE inhibitor atau ARB.CCB + ACE inhibitor atau ARB. 

 CCB + BB.CCB + BB. 

 AB + BB.AB + BB. 

 Kadang diperlukan tiga atau empat kombinasiKadang diperlukan tiga atau empat kombinasi

obat. obat.

(36)

Menghilangkan stres

Menghilangkan stres

Menurunkan asupan garam

Menurunkan asupan garam

Menurunkan berat badan berlebih

Menurunkan berat badan berlebih

Menurunkan konsumsi alkohol

Menurunkan konsumsi alkohol

Latihan fisik 

Latihan fisik 

Menghentikan merokok 

Menghentikan merokok 

Meningkatkan konsumsi buah dan sayur 

Meningkatkan konsumsi buah dan sayur 

serta menurunkan asupan lemak.

(37)

Stroke

Stroke

Infark miokard

Infark miokard

Gagal ginjal

Gagal ginjal

(38)

 Tekanan darah penderita hipertensi dikontrol olehTekanan darah penderita hipertensi dikontrol oleh

mekanisme

mekanisme serupa serupa dengan dengan orang orang normotensi,normotensi, tetapi baroreseptor dan sistem kontrol tekanan tetapi baroreseptor dan sistem kontrol tekanan volume darah ginjal tampak ditetapkan pada volume darah ginjal tampak ditetapkan pada suatu tingakt tekana darah yang lebih tinggi suatu tingakt tekana darah yang lebih tinggi

 3 pendekatan utama dalam terapi hipertensi :3 pendekatan utama dalam terapi hipertensi :

› Menurunkan curah jantungMenurunkan curah jantung ›

› Menurunkan volume darahMenurunkan volume darah ›

(39)

 Tujuan penatalaksanaan penderita hipertensiTujuan penatalaksanaan penderita hipertensi

adalah menurunkan faktor risiko yang adalah menurunkan faktor risiko yang menyebabkan aterosklerosis untuk menghindari menyebabkan aterosklerosis untuk menghindari komplikasi seperti stroke, penyakit jantung dan

komplikasi seperti stroke, penyakit jantung dan lain- lain-lain yang dilakukan seumur hidup untuk  lain yang dilakukan seumur hidup untuk  mengurangi gejala, faktor resiko dan

(40)

Selasai

Selasai

Referensi

Dokumen terkait

(2) Sebelum tanah yang bersangkutan dibebaskan oleh pemegang Izin Lokasi/Penetapan Lokasisesuai ketentuan pada ayat (1), maka semua hak atau kepentingan pihak lain

Cladding yaitu proses pelapisan umumnya bahan padat dengan padat dengan adanya pengaruh tekanan, temperatur yang tinggi sehingga te rjadi difusi antara logam dasar dengan logam

1.1 Latar Belakang Senyawa organik yang menunjukkan sifat keasaman yang cukup besar dan banyak dijumpai di alam adalah asam karboksilat.

Pada tingkat ini terdiri dari Explaining (menjelaskan), reviewing (mengulas), and restructuring (restrukturisasi). Menjelaskan merupakan kebiasaan yang digunakan

Konsumen mempunyai anggapan adanya hubungan yang positif antara harga dan kualitas suatu produk, maka mereka akan membandingkan antara produk yang satu dengan produk yang

Fungsi ini berkenaan dengan kemampuan media dalam mengakomodasi siswa yang lemah dan lambat dalam menerima pelajaran yang disajikan dengan teks atau disajikan secara

NoFakturPembelian char(11), Tgl Date, TglJatuhTempo Date, IdPurchaseOrder char(11), KdKaryawan char(12), KdSupplier char(4),. StatusPembayaran int default 0,

Hipotesis Kuznets yang menunjukkan hubungan antara pertumbuhan ekonomi dengan ketimpangan yang berbentuk U terbalik berlaku di Kabupaten Gianyar Pemerintah daerah