• Tidak ada hasil yang ditemukan

revolusi neolitik asia tenggara dan duni

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "revolusi neolitik asia tenggara dan duni"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Ujian Tengah Smester

Kapita Selekta

EDI FRANKY SIHURA 12/331887/SA/16460

“Dimensi Simbolik Patung Megalitik Batak : Kajian Menurut Estetika Susane Knauth Langer”

Daulat Saragi

Budaya megalitik menjadi sebuah bagian yang terpisahkan dalam menelusuri dan mencatat sejarah manusia. Tradisi megalitik akan selalu berhubungan dengan sebuah tradisi pemujaan dan sebuah sarana pemujaan. Sarana pemujaan yang digunakan manusia itulah yang menjadi bahan penelitian masa kini untuk mengetahui dan menjelaskan bagaimana kehidupan religi manusia pada masa lampau. Sarana pemujaan tersebutlah yang disebut sebagai hasil budaya megalitik. Sebuah hasil karya budaya manusia yang digunakan untuk kegiatan religius baik berupa ritual maupun yang lainnya.

Batak merupakan salah satu wilayah yang menjadi objek penelitian tinggalan megalitik di Indonesia. Berbagai macam hasil budaya megalitik yang masih dengan mudah kita temukan di Batak. Suku Batak merupakan salah satu suku terbesar di Indonesia. Tradisi dan kebudayaan yang dimiliki oleh Suku Batak saat ini sudah ada hampir sejaman dengan beberapa suku tertua di Indonesia seperti Suku Dayak, Suku MInang, Nias, Sumba dan suku-suku lainnya. Salah satu tinggalan megalitik yang menjadi hasil budaya megalitik suku batak ialah Patung.

(2)

dengan patung yang merupakan hasil karya masyarakat Suku Batak, yang merupakan ungkapan perasaan manusia dengan apa yang dialami dalam perjalanan hidupnya.

Dalam artikel ini penulis memaknai patung itu sebagai simbol perasan, bahasa, dan eksperi masyakat Batak dalam memaknai kehidupan dan alam. Dengan kata lain penulis memaknai patung sebagai bentuk hidup oleh masyarakat itu sendiri. Berbagai pemaknaan yang lebih merujuk pada fungsi dan peranan patung megalitik bagi masyarakat batak dijelaskan dalam tulisan tersebut. Dalam artikel ini memberikan sebuh pemahaman kepada setiap orang yang membacanya tentang bagaimana kehidupan masyarakat batak pada masa lampau.

Karya seni dan sekaligus sebagai sarana untuk pemaknaan religi masyarakat batak dapat terlihat dari setiap patung yang didirikan disetiap desa. Sebauh penggambaran dan pemahaman tentang kehidupan masa lalu yang sangat detail dipaparkan oleh penulis melalui artikel ini. Secara tidak langsung artikel ini menjelaskan bagaimana kebudayaan megalitik suku Batak pada masa lampau dicerminkan melalui sebuah karya seni yaitu patung.

Dari tulisan diatas menunjukkan adanya sebuah kesamaan kehidupan religi masyarakat masa lampau. Di hampir semua wilayah di Indonesia yang memiliki tinggalan megalitik dalam bentuk patung mengandung makna yang sama. Kesamaan ini menunjukkan bahwa hampir seluruh tinggalan megalitik di Indonesia mengadopsi sebuah sistem dan pola religius yang sama. Tentu jika kita bandingkan dengan beberapa suku lain yang juga hingga saat ini masih mempertahankan kebudayaan megalitik seperti di Sumba, Nias, Dayak dan lainnya.

(3)

masyarakat pada masa lampau. Karya seni patung tidak hanya berupa sarana pemujaan melainkan menjelaskan hal-hal yang lain seperti kehidupan sosial, ekonomi, politik dan budaya masyarakat. Patung sebagai simbol kekuasaan, patung sebagai bukti kemajuan teknologi, patung sebagai hasil karya seni, patung sebagai simbol ketuhanan. Hal ini semua jelas terlihat pada hasil karya patung megalitik masyarakat batak. Sebuah karya yang tentu menjadi identitas diri masyarakat batak terlihat dari pendirian patung di desa-desa.

Dalam artikel ini penulis mencoba membentuk pemikiran pembaca bahwa patung sebagai tinggalan megalitik merupakan simbol seni masyarakat batak. Namun tidak dapat dijelaskan secara terperinci tentang unsur pembentukan, keadaan lingkungan yang sekiranya memberikan sebuah penggambaran kehidupa masyarakat batak pada masa lampau. Tidak dapat kita pungkiri bahwa selain bentuk juga ada unsur lain yang harus diperhatikan, misalkan bahan, dan teknik pembuatan. Kedua hal ini juga dapat menjelakan tentang bagaimana keadaan lingkungan dan kemampun teknologi yang dihasilkan oleh masyarakat batak pada masa lampau.

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner tingakat pengetahuan tentang KB suntik DMPA dan tingkat kecemasan yang sudah teruji

Dari grafik lama waktu penyelesaian KTI mahasiswa Program Studi DIII Kebidanan tingkat akhir di STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta didapatkan hasil dengan presentase

Dimana lokalisasi PKL UNITOMO ini digunakan oleh para dosen untuk melakukan pengabdian masyarakat; dan dosen dapat memberi tugas kepada mahasiswa untuk menjadi.. pendamping para

Berkurangnya jumlah investasi yang masuk akan menyebabkan perusahaan mengalami kesulitan keuangan karena modal yang tersedia tidak cukup untuk menunjang aktivitas

dasar. Model ini membuat siswa menjadi aktif dalam pembelajaran dan membuat siswa lebih mengetahui aplikasi dari materi yang akan disampaikan melalui gambar. Selain itu

Rekonstruksi Spiritualitas Nasional Masa Kini adalah sebuah antologi artikel Mimbar Protestan yang diterbitkan Surat Kabar Pos Bali sejak 2014 setiap hari

The International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, Volume XLII-2/W3, 2017 3D Virtual Reconstruction and Visualization of

Diana Wisnu Wardani dkk... Diana Wisnu