• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan Yuridis Penggunaan Formulir Akta Jual Beli Kapling Perumahan Oleh Ppat Di Kota Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tinjauan Yuridis Penggunaan Formulir Akta Jual Beli Kapling Perumahan Oleh Ppat Di Kota Medan"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

TINJAUAN YURIDIS PENGGUNAAN FORMULIR

AKTA JUAL BELI KAPLING PERUMAHAN OLEH

PPAT DI KOTA MEDAN

TESIS

Oleh

SHERLI RAHMADANI ZEBUA

087011116/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

TINJAUAN YURIDIS PENGGUNAAN FORMULIR

AKTA JUAL BELI KAPLING PERUMAHAN OLEH

PPAT DI KOTA MEDAN

TESIS

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara

Oleh

SHERLI RAHMADANI ZEBUA

087011116/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

Judul Tesis : TINJAUAN YURIDIS PENGGUNAAN FORMULIR AKTA JUAL BELI KAPLING PERUMAHAN OLEH PPAT DI KOTA MEDAN

Nama Mahasiswa : SHERLI RAHMADANI ZEBUA Nomor Pokok : 087011116

Program Studi : Kenotariatan

Menyetujui Komisi Pembimbing

(Prof. H. T. Syamsul Bahri, SH)

Pembimbing Pembimbing

(Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn) (Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum)

Ketua Program Studi, Dekan,

(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN) (Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

(4)

Telah diuji pada Tanggal : 31 Juli 2012

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Prof. H. T. Syamsul Bahri, SH.

Anggota : 1. Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum 2. Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn

(5)

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : SHERLI RAHMADANI ZEBUA

Nim : 087011116

Program Studi : Magister Kenotariatan FH USU

Judul Tesis : TINJAUAN YURIDIS PENGGUNAAN FORMULIR AKTA JUAL BELI KAPLING PERUMAHAN OLEH PPAT DI KOTA MEDAN

Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri

bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena

kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi

Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas

perbuatan saya tersebut.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan

sehat.

Medan,

Yang membuat Pernyataan

Nama :SHERLI RAHMADANI ZEBUA

(6)

i

A B S T R A K

Akta Jual Beli digunakan sebagai pembuktian di pengadilan manapun. Dengan adanya Akta Jual Beli berarti telah terjadi peralihan hak atas tanah. Banyaknya peralihan hak atas tanah yang terjadi di masyarakat menyebabkan kelangkaan Formulir Akta Jual Beli. Formulir Akta Jual Beli didapat di BPN setempat dengan menggunakan Surat Keterangan bilamana PPAT yang bersangkutan tidak dapat mengambil langsung. Namun, belakangan ini Formulir Akta Jual Beli sering tidak ada persediaan yang di BPN setempat,maka dibuatlah Fotocopy Formulir Akta Jual Beli berdasarkan Surat Edaran Kepala Badan Pertanahan Nasional No. 640-1884 tertanggal 31 Juli 2003 perihal Formulir Akta PPAT.

Fotocopy Formulir Akta Jual Beli sah juga digunakan oleh PPAT untuk membuat pengikatan antara Developer dengan Pembeli. Namun, keabsahan itu harus dibarengi dengan legalisasi di BPN setempat. Kegunaan legalisasi adalah untuk mengontrol seluruh Formulir Akta Jual Beli yang difotocopy. Legalisasi yang dilakukan juga dibarengi dengan registrasi yang dilakukan di BPN setempat. Masalah yang timbul adalah mengenai pelaksanaan jual beli perumahan menggunakan Formulir akta jual beli di Kota Medan, keabsahan Formulir akta jual beli, dan hambatan-hambatan dalam penggunaan Formulir akta jual beli.

Metode penelitian adalah penelitian hukum normatif menggunakan pendekatan juridis normatif, bersifat deskriptif. Sumber bahan hukum terdiri dari sumber bahan hukum primer, sekunder, dan tertier. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan (library research). Metode wawancara adalah in-dept interview. Teknik sampling wawancara adalah sampling purposive. Selanjutnya data-data tersebut dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Penarikan kesimpulan dilakukan menggunakan logika berfikir deduktif – induktif.

Kesimpulan yang didapat adalah bahwasanya BPN tidak akan menyerahkan Formulir Akta Jual Beli kepada pihak yang tidak ada Surat Pengantar dari PPAT, penggunaan Formulir Akta Jual Bli adalah sah menurut hukum, dan hambatan yang dihadapi adalah kekosongan Formulir Akta Jual Beli, Pasal 51 Peraturan Kepala BPN No. 1 Tahun 2006 bertentangan dengan Peraturan Pemerintah No. 37 No. 1998, kesadaran hukum pengembang, konsumen masih rendah. Saran berdasarkan kesimpulan di atas adalah sebaiknya BPN setempat lebih selektif dalam memberikan atau menjual Formulir Akta Jual Beli kepada pihak lain, sebaiknya para pengembang menggunakan jasa PPAT dalam mengurusi Akta Jual Beli kapling perumahan peralihan hak atas tanahnya dapat dilakukan dengan baik di BPN; sebaiknya Pemerintah membuat aturan main yang baru dalam hal penggunaan Formulir Akta Jual Beli ini agar dapat terciptanya kepastian hukum, kemanfaatan hukum, serta keadilan hukum.

(7)

ii

A B S T R A C T

Deed of Sale and Purchase used as evidence in any court. With the Deed of Sale and Purchase there is a transfer of land rights. The amount of transfer of land rights that occur in society led to form was the scarcity of Sale and Purchase Deed. Deed of Sale and Purchase form obtained in the local BPN using the Certificate when the PPAT in question cannot pick up immediately. However, this latter form was the Deed of Sale and Purchase are no supplies in the local BPN, hence made a copy of the Deed of Sale and Purchase form was based on a Circular Letter No. Head of National Land Agency. 640-1884 dated July 31, 2003, concerning form was PPAT deed.

Copy of Deed of Sale and Purchase legitimate form was also used by the PPAT to create a binding between Developer with buyers. However, the validity of its hould be coupled with the legalization of the local BPN. Usefulness of legalization is to control the entire form was a copy at the Sale and Purchase Deed. Legalization is performed ac companied by the registration do neat the local BPN. The problem that arises is whether the implementation of the sale and purchase of residential uses form deed of sale in the city of Medan, the validity of form deed of sale, and obstacles to the use of form deed of sale.

The research method is a normative legal research using a normative juridical approach, is descriptive. Sources of legal materials from the source material consists of primary law, secondary, and tertiary. Data collection techniques are literary study (library research). The method is in-dept interview interview. Sampling technique was purposive sampling interviews. Subsequently these data were analyzed using qualitative descriptive analysis method. Inferences made using deductive logic thinking - inductive.

The conclusion is that BPN will not submit form was the Deed of Sale and Purchase to the party that no Letter of PPAT, the use of Bli is a Deed of Sale form was lawful, and the obstacles faced by the Deed of Sale and Purchase form was void, Article 51 of Regulation No BPN. 1 of 2006 against the Government Regulation no. No. 37. 1998, the legal awareness of developers, consumers are still low. Advice based on the conclusions above are local BPN should be more selective in giving or selling the Sale and Purchase Deed form was to the other party, the developers should use the services of PPAT in the care of the Deed of Sale and Purchase of housing transfer rights to the land can be done well in the BPN; Government should make the rules the new game in terms of the Deed of Sale and Purchase of this form was to be the creation of legal certainty, legal benefits, as well as legal justice.

(8)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur ke hadirat Allah Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis masih

diberikan kesehatan, hikmat, kebijaksanaan dan kesempatan serta kemudahan dalam

mengerjakan penelitian ini.

Pada penelitian ini, penulis dengan ketulusan hati, mengucapkan terima kasih

yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian

penelitian ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada :

1. Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, MSc (CTM), Sp.A.(K.), sebagai

Rektor Universitas Sumatera Utara;

2. Prof. Dr. Runtung, SH., M.Hum., sebagai Dekan Fakultas Hukum Universitas

Sumatera Utara;

3. Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH., MS., CN., sebagai Ketua Program Studi

Magister (S2) Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara sekaligus sebagai

Penguji I yang memberikan kritikan dan saran-saran membangun dalam

penulisan penelitian ini;

4. Prof. T. Syamsul Bahri, SH., sebagai Pembimbing I yang telah memberikan

banyak masukan dalam hal cara pengutipan yang benar sampai dengan

selesai;

5. Notaris Dr. Syahril Sofyan, SH., M.Kn., sebagai Pembimbing II yang banyak

(9)

iv

6. Dr. T. Keizerina Devi Azwar, SH., CN., M.Hum., sebagai Pembimbing III

yang meluangkan sedikit waktunya untuk mengajarkan penulisan judul dan

berbagai pembahasan;

7. Chairani Bustami, SH., Sp.N., M.Kn., sebagai Dosen Penguji II yang telah

memberikan masukan untuk kesempurnaan penulisan;

8. Para Guru Besar dan Staff Pengajar yang telah memberikan tambahan ilmu

pengetahuan selama penulis menjalani studi di Program Studi Magister

Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

9. Terima kasih yang sangat besar kepada kedua orang tua penulisAyahanda

Ahmad Sani Zebua dan Ibunda Basyaniah, yang selalu mendoakan,

mencurahkan segenap kasih sayangnya dan segala pengorbanannya sehingga

penulis dapat menyelesaikan penelitian ini;

10. Terima kasih penulis kepada Suami tercintaDenny Apriyandy, SE, dan

anak-anakku tersayang Shofie Aurelia Arsa dan Shiren Athalia Arsa, karena selama

penulis mengikuti pendidikan di Progam Studi Magister Kenotariatan

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara telah menyita waktu dan

perhatian yang seharusnya dicurahkan kepada mereka, akan tetapi semua ini

penulis lakukan demi masa depan keluarga tercinta. Kepada mereka penulis

menaruh apresiasi karena mereka sangat memberikan motivasi kepada penulis

dalam menyelesaikan studi;

11. Tidak ketinggalan terima kasih kepada sahabat-sahabatku rekan mahasiswa,

(10)

v

Akhir kata kiranya tulisan ini dapat berguna dan bermanfaat bagi semua pihak

yang berkepentingan, terutama dalam penerapan serta pengembangan ilmu hukum di

Indonesia.

Medan, Juli 2012 Penulis

(11)

vi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. DATA PRIBADI

Nama : Sherli Rahmadani Zebua

Tmpt /Tgl Lahir : Medan, 28Mei 1984

Alamat : Jalan Pahlawan Gg. Rukun No. 47, Medan

Perjuangan

Pekerjaan : Wiraswasta

Agama : Islam

Nama Ayah : Ahmad Sani Zebua

Nama Ibu : Basyaniah

Suami : Denny Apriyandy, SE

Anak : 1. Shoefie Aurelia Arsa

2. Shiren Athalia Arsa

Suku / Bangsa : Nias / Indonesia

II. LATAR BELAKANG PENDIDIKAN

1. Pendidikan Dasar dan Menengah Umum

a. SD : Negeri No. 070975 Gunung Sitoli – Nias, lulus tahun 1996

b. SLTP : Negeri 1Gunung Sitoli – Nias,lulus tahun 1999

c. SMU : Negeri 11 Medan, lulus tahun 2002

2. Pendidikan Tinggi

a. S1 : Fakultas Hukum Universitas Islam Sumatera Utara, Medan, lulus tahun 2006;

(12)

vii

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT... ii

KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP... vi

DAFTAR ISI... vii

DAFTAR TABEL... xi

DAFTAR BAGAN... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang... 1

B. Rumusan Masalah... 11

C. Tujuan Penelitian ... 11

D. Manfaat Penelitian ... 12

E. Keaslian Penelitian ... 12

F. Kerangka Teori dan Konsep ... 14

1. Kerangka Teori ... 14

2. Konsep ... 25

G. Metode Penelitian ... 27

1. Jenis dan Sifat Penelitian ... 28

2. Sumber Bahan Hukum... 29

3. Teknik Pengumpulan Data ... 31

4. Analisis Data... 33

BAB II PELAKSANAAN JUAL BELI KAPLING PERUMAHAN DENGAN FORMULIR AKTA JUAL BELI DI KOTA MEDAN ... 36

A. Tinjauan Umum Tentang Perjanjian ... 36

(13)

viii

2. Asas-Asas Hukum Perjanjian ... 39

3. Jenis-Jenis Perjanjian... 41

a. Perjanjian Timbal Balik dan Perjanjian Sepihak... 42

b. Perjanjian Cuma-Cuma dan Perjanjian Atas Beban ... 42

c. Perjanjian Bernama dan Perjanjian Tidak Bernama... 43

d. Perjanjian Kebendaan (Zakelijke Overenkomst) dan PerjanjianObligatoir... 44

e. Perjanjian Campuran (Contractus Sui Generis) ... 44

4. Syarat-Syarat Sahnya Perjanjian ... 45

5. Penyebab Berakhirnya Suatu Perjanjian... 48

a. Pembayaran ... 48

b. Penawaran Pembayaran Tunai Diikuti Dengan Penyimpanan Atau Penitipan... 50

c. Pembaharuan Hutang (Novasi)... 51

d. Perjumpaan Hutang (Kompensasi)... 51

e. Pencampuran Hutang... 52

f. Pembebasan Hutang ... 53

g. Musnahnya Barang yang Terhutang... 54

h. Pembatalan atau Kebatalan... 54

i. Berlakunya Suatu Syarat Batal ... 56

j. Lewatnya Waktu (daluarsa)... 56

B. Proses Jual Beli Kapling Perumahan Oleh Pengembang Dengan Menggunakan Formulir Akta Jual Beli PPAT di Kota Medan ... 56

1. Pelaksanaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Oleh Pengembang Terhadap Konsumen ... 57

2. Pelaksanaan Jual Beli Kapling Perumahan Oleh Pengembang Dengan Menggunakan Formulir Akta Jual Beli PPAT di Kota Medan... 61

(14)

ix

b. Syarat Formil ... 68

BAB III KEABSAHAN PENGGUNAAN FORMULIR AKTA JUAL BELI KAPLING PERUMAHAN OLEH PPAT DI KOTA MEDAN ... 73

A. Tinjauan Umum Tentang Keabsahan Suatu Akta yang Dibuat Oleh Notaris/PPAT ... 73

1. Kewenangan Notaris/PPAT dalam Pembuatan Akta ... 73

2. Akta Notaris dan PPAT sebagai Alat Bukti di Persidangan... 79

B. Keabsahan Foto Copy Formulir Akta Jual Beli yang Digunakan Pengembang Untuk Jual Beli Kapling Perumahan 81

1. Keabsahan Foto Copy Formulir Akta Jual Beli yang Digunakan Oleh Pengembang ... 81

2. Akta Jual Beli Sebagai Bukti Peralihan Hak Atas Tanah.. 89

C. Kedudukan Hukum dan Arti Penting Formulir Akta Tanah Bagi Pejabat Pembuat Akta Tanah sebagai Pejabat Umum ... 93

1. Kedudukan Hukum Formulir Akta Tanah PPAT ... 93

2. Arti Penting Formulir Akta Bagi PPAT ... 97

D. Kekuatan Pembuktian Dari Akta Pertanahan yang Dibuat Oleh PPAT Dengan Menggunakan Foto Copy Formulir Akta yang Dilegalisir Oleh Kepala Kantor Wilayah BPN ... 100

BAB IV HAMBATAN YANG TERJADI PADA SAAT

PENGGUNAAN FORMULIR AKTA JUAL BELI KAPLING PERUMAHAN OLEH PPAT DI KOTA MEDAN... 103

A. Kekosongan Formulir Akta Jual Beli Kapling Perumahan di BPN Medan ... 103

B. Kewenangan Notaris/PPAT dalam Membuat Akta Jual Beli Kapling Perumahan ... 109

(15)

x

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 114

A. Kesimpulan ... 114

B. Saran ... 117

(16)

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Pendaftaran Tanah Melalui Peralihan Hak Atas Tanah Tahun

2008 – 2010 71

Tabel 2. Peralihan Hak Atas Tanah Melalui Jual Beli Tahun 2008 – 2010 82

Tabel 3. Jenis Perjanjian Pemilikan Rumah Pada PT. Bangun Indah Makmur Abadi Tahun 2008 – 2010 85

Tabel 4. Jenis Perjanjian Pemilikan Rumah Pada PT. Toha Property Tahun

(17)

xii

DAFTAR BAGAN

Halaman

Bagan 1. Pelaksanaan Jual Beli Kapling Perumahan oleh Developer dengan Menggunakan Formulir Akta Jual Beli PPAT 62

Referensi

Dokumen terkait

Dalam kegiatan Program Nasional Pem- berdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Per- kotaan, komunikator yang terdiri dari tim coordi- nator kota (Korkot) dan fasilitator kelurahan (fas-

Based on the research results that measure by the variable food time, taste of food, the appearance of the food, the hospitality of waiters, tools and food hygiene,

Karena metode ini biasanya pendidik mula-mula mengajarkan kata-kata dan kalimat- kalimat sederhana yang dapat dimengerti dan diketahui oleh peserta didik dalam bahasa

Pembinaan adalah rangkaian usaha atau kegiatan yang dilaksanakan secara terencana, terarah, terpadu, berkesinambungan, dan terukur, terhadap teknologi dan industri

("yang kami maksudkan dengan tindakan penyelamatan muka adalah tindakan yang "memberikan muka" kepada lawan tutur, yang berusaha untuk menangkal

Pengamatan panen meliputi angka kerapatan panen, kriteria matang buah, produksi per pemanenan, proses kegiatan panen, dan kebutuhan tenaga kerja panen serta pengamatan

Hal ini didasarkan atas beberapa faktor antara lain, belum ada database yang siap untuk diakses pemustaka dan belum adanya pelayanan melalui perangkat yang

Pada tahapan sebelumnya, telah dihitung total dari jarak yang telah ditempuh oleh rute pendistribusian baru dari hasil perhitungan dengan menggunakan metode