• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Rimpang Temu Giring (Curcuma Heyneana Val & Zijp) Dengan Metode Dpph

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Rimpang Temu Giring (Curcuma Heyneana Val & Zijp) Dengan Metode Dpph"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

40

DAFTAR PUSTAKA

Citrosupomo, G. (1991). Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Cetakan 3. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Hal. 444-445.

Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI. (2001). Inventaris Tanaman Obat Indonesia. Jilid I. Jakarta: Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI. Hal. 105 – 106.

Depkes RI. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal. 9-33.

Depkes RI. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal. 39.

Depkes RI. (1995). Materia Medika Indonesia. Jilid VI. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal. 299-305, 334-335.

Depkes RI. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbupphan Obat. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal. 5, 10, 11.

Ditjen POM. (1989). Materia Medika Indonesia. Jilid V. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal. 169 – 171.

Erika, R. B., Dellima, M., Sulistyawati, R. (2014). Aktivitas Penangkapan Radikal DPPH Oleh Fraksi N-Heksan Dan Fraksi Etil Asetat Daun Kelor (Moringa oleifera, Lamk). Media Farmasi, Vol. 11, no 1, Maret 2014. Hal. 2-3.

Farnsworth, N.R. (1996). Biological and Phytochemical Screening of Plants. Journal of Pharmaceutical Sciences. 55(3). Hal. 263.

Gandjar, I.G., dan Rohman, A. (2007). Kimia Farmasi Analisis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Hal. 252.

Hamid, A.A., Aiyelaagbe, O.O., Usman, L.A., Ameen, O.M., dan Lawal, A. (2010). Antioxidant: Its Medicinal and Pharmacological Applications. African Journal of Pure and Applied Chemistry. 4(8). Hal. 142-151.

Harborne, J.B. (1987). Metode Fitokimia Penuntun Cara Modern Menganalisa Tumbuhan. Penerjemah: Kosasih Padmawinata dan Iwang Soediro. Bandung: Penerbit ITB. Hal.147, 259.

Herowaty, R., Rahman, E.K., Ketut, I.K., Nuraini, H., dan Tutus, G.K. (2008). Aktivitas Antiinflamasi Kuersetin-3-monoasetat. Hasil Asetilasi Selektif Kuersetin. Artocarpus. 8(2). Hal. 60-67.

(2)

41

Kristina, N.N., Noveriza, R., Syahid, S.F., dan Rizal, M. (2006).Peluang Peningkatan Kadar Kurkumin Pada Tanaman Kunyit dan Temulawak. Jakarta. Dalam November 2009. Hal. 3.

Kumalaningsih, S. (2006). Antioksidan Alami, Penangkal Radikal Bebas: Sumber, manfaat, cara penyediaan dan pengolahan. Cetakan Pertama. Surabaya: Trubus Agrisarana. Hal. 4-5, 16, 21, 24, 43.

Mardawati, E., Achyar, C.S., dan Marta, H. (2008). Kajian Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L) dalam Rangka Pemanfaatan Limbah Kulit Manggis di Kecamatan Puspahiang Kabupaten Tasikmalaya. Laporan Akhir Penelitian Peneliti Muda (LITMUD). Semarang: Universitas Padjajaran. Hal. 17.

Markham, K.R. (1988). Cara Mengidentifikasi Flavonoid. Bandung: Penerbit ITB. Hal. 1.

Marriane dan Rosidah. (2012). Aktivitas Antioksidan Beberapa Tumbuhan Yang Berpotensi Sebagai Antidiabetes Dengan Metode DPPH. Laporan Penelitian Dana Masyarakat Lembaga Penelitian, USU. Hal. 8-9.

Marinova, G., dan Batchvarov, V. (2011). Evaluation of the Methods for Determination of the Free Radical Scavenging Activity by DPPH. Bulg. J. Agric. Sci. 17(1). Hal. 13-14.

Mellanisa, R., Da”i, M., dan Rahmi, T.R. (2011). Uji Aktivitas Penangkap Radikal Bebas Dan Penetapan Kadar Fenolik Total Ekstrak Etanol Tiga Rimpang Genus Curcuma Dan Rimpang Temu Kunci (Boesenbergia pandurata). Jurnal Farmasi Indonesia. Vol. 12, No 1, Juni 2011. Hal. 32.

Molyneux, P. (2004). The Use of the Stable Free Radical Diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for Estimating Antioxidant Activity. Songklanakarin J. Sci. Technol. 26: (2) : Hal. 212.

Momuat, L., Fatimah, F., Wehantouw, F., Mamondol, O. (2011). Total Antioksidan dari Beberapa Jenis Sayuran Tinutuan yang Ditanam di Daerah Berbeda Ketinggian. Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sam Ratulangi. Manado: Chem. Prog. Vol. 4, No.1, Mei 2011. Hal. 79.

Muchtadi, D. (2013). Antioksidan Dan Kiat Sehat Di Usia Produktif. Bandung: Penerbit Alfabeta. Hal. 15, 83.

(3)

42

Mursito, B. (2003). Ramuan Tradisional Untuk Pelangsing Tubuh.Jakarta: Penerbit Penebar Swadaya. Hal. 82-83.

National Agency of Drug and Food Control The Republic of Indonesia. (2004). Monograph of Indonesian Medisinal Plant Extracts.Volume 1. Jakarta: NADFC RI. Hal. 29 – 31.

Noya, E., Buang, Y., dan Cunha T.D. (2013). Isolasi, Identifikasi, dan Uji Aktivitas Senyawa Antioksidan Fraksi Kloroform Ekstrak Metanol Sarang Semut (Myrmecodia pendans). Jurnal Kimia Terapan. 1(1). Hal. 6-7.

Packer, L. (2002). The Antioxidant Vitamins C and E. United States of America : AOCS Press. Hal. 9.

Pham-Huy, L.A., Hua He., dan Chuong, P. (2008). Free Radical, Antioxidants in Disease and Health. International Journal of Biomedical Science. 4(2). Hal. 89-96.

Pradita, D. (2010). Uji Efek Ekstrak Rimpang Temu Giring (Curcuma heyneana Valeton & Zijp.) Sebagai Penurun Kadar Kolesterol Darah Marmot Jantan (Cavia porcellus). Skripsi. Medan:Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Hal. 23.

Prasetya, R.B. (2011). Pengaruh Ekstrak Rimpang Temu Giring (Curcuma heyneana Valeton & zijp.) Terhadap Aktivitas Fagositosis pada mencit Jantan. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Hal. 43.

Rahmi, E.P. (2011). Efek Immunodulator Ekstrak Rimpang Temu Giring (Curcuma heyneana Valeton & Zijp.) Terhadap Respon Hipersensitivitas Tipe Lambat DAN Titer Antibodi Sel Imun Mencit Jantan.Skripsi.Medan: Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Hal 27.

Silalahi, J. (2006). Makanan Fungsional. Yogyakarta: Kanisius. Hal. 40-41, 47, 51-52, 54.

Subroto, M.A., dan Saputro, H. (2006). Gempur Penyakit dengan Sarang Semut. Jakarta: Penebar Swadaya. Hal. 43-46.

Sudiana, I.K. (2008). Patobiologi Molekuler Kanker. Jakarta: Penerbit Salemba Medika. Hal. 36.

(4)

43

Wijayakusuma, H.M. (2006). Sehat Bersama Temu Giring. Dalam http://suarakarya-online.com.Diakses tanggal 13 Agustus 2008. Hal 6-7.

Winarsi, H. (2011). Antioksidan Alami dan Radikal Bebas. Yogyakarta: Kanisius. Hal. 11, 17, 20.

World Health Organization. (1998). Quality Control Methods For Medicinal Plant Material. Switherland: WHO. Hal. 25-28.

Wulandari, M., Idiawati, N., Gusrizal. (2013). Aktivitas Antioksidan Ekstrak n – Heksana, Etil Asetat Dan Metanol Kulit Buah Jeruk Sambal (Citrus microcarpa Bunge). Program Studi Kimia Fakultas MIPA Universitas Tanjungpura. Pontianak : JKK. Prog. Vol. 2, No.2, Januari 2013. Hal. 90-92.

Zully, A. F. (2014). Uji Aktivitas Hepatoprotektor Ekstrak Etanol Rimpang Temu Giring (Curcuma heyneana Val.) Terhadap Tikus Putih Jantan Yang Diinduksi Parasetamol. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Hal. 32.

Referensi

Dokumen terkait

Then technical parts of initial cadastre according to (Law on Cadastre, 1987) and cadastre sustainment services according to the (Law on Licensed Engineers of

Harmony of the elements of street furniture placed within Karadeniz Technical University (KTU) – Kanuni Campus with the form of the space, activities held in the

[r]

Ketika suatu user menjalankan telnet remote system maka komputer user tersebut akan menjadi server dan dapat menerima client yang melakukan koneksi ke server untuk

[r]

Menanggapi perkembangan teknologi internet yang sangat maju seperti sekarang, penulis ingin membantu petani tanaman hias dalam mempromosikan dan menjual produknya kepada

[r]

Ajax sebagai metode baru dengan eksplorasi yang lebih luas mengenai cara pengguna berinteraksi dengan aplikasi web. Penulisan ini membantu pemahaman pembaca mengenai bagaimana