17 BAB III
METODE PENELITIAN
3.1Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode yang
digunakan adalah analisis wacana kritis . Pendekatan kualitatif adalah pendekatan
yang membangun pernyataan pengetahuan, pengetahuan dibangun melalui
interpretasi terhadap multi perspektif dari berbagai hal. Pendekatan ini
menekankan kepada interetasi dan kebenaran makna yang ditangkap secara
objektif.
3.2Unit Amatan dan Unit Analisis
Unit amatan pada penelitian ini adalah novel karya Ilana Tan yaitu
Tetralogi 4 Musim yang berisikan Summer in Seoul, Autumn in Paris, Winter in
Tokyo dan Spring in London. Sedangkan unit analisisnya adalah seluruh narasi
dan dialog pada novel tersebut yang merujuk pada tokoh utama perempuan dietiap
novel.
3.3Jenis Data
Pada penelitian ini memiliki dua jenis data yaitu, data primer dan data
sekunder. Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung melalui
data, dalam hal ini adalah Novel Tetralogi 4 Musim. Sedangkan data sekunder
adalah data yang diperoleh dari berbagai sumber seperti bacaan, atau melalui
tayangan di TV, berita dan sebagainya.
3.4Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengambilan data yang dilakukan penulis adalah:
a) Membaca keseluruhan novel Tetralogi 4 Musim.
b) Mengamati dan menyimak setiap narasi dan dialog pada novel tersebut.
18 3.5Teknik Analisis Data
Teknik Analisis Data yang akan dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut:
1. Diseleksi
Penulis akan menyeleksi teks pada novel Tetralogi 4 Musim yang mana
menggambarkan tokoh utama perempuan. Penyeleksian dilakukan menurut judul
setiap novel, lalu setiap bab dan terakhir setiap halaman. Sehingga akan lebih
mudah untuk mengelompokkan.
2. Dianalisis
Selanjutnya penulis akan menganalisis bagian-bagian yang telah
menunjukkan citra perempuan. Penulis menganalisis dengan analisis wacana kritis
model Sara Mills. Penulis memilih analisis wacana kritis model Sara Mills karena
penulis ingin melihat bagaimana perempuan ditampilkan dalam teks, dan analisis
wacana kritis model Sara Mills memiliki fokus di dalam feminisme yang mana
dinilai penulis sesuai dengan kajian yang akan diteliti oleh penulis. Disini penulis
ingin melihat bagaimana citra tokoh utama perempuan dalam teks.
Dalam analisis ini penulis akan melihat teks yang telah penulis seleksi dari
setiap buku, bab dan halaman. Lalu penulis akan menganalisis sesuai dengan
model Sara Mills untuk melihat bagaimana perempuan dalam cerita digambarkan.
Tabel 3.1
Kerangka Analisis Sara Mills
Tingkat Yang Ingin Dilihat
Posisi
Subjek-objek
Bagaimana peristiwa dilihat, dari kacamata siapa
peristiwa itu dilihat. Siapa yang diposisikan
sebagai pencerita (subjek) dan siapa objek yang
diceritakan. Apakah masing-masing aktor dan
kelompok sosial mempunyai kesempatan untuk
menampilkan dirinya sendiri, gagasannya,
ataukah kehadirannya, gagasannya ditampilkan
19 Posisi Penulis –
Pembaca
Bagaimana posisi pembaca ditampilkan dalam
teks. Bagaimana pembaca memposisikan dirinya
dalam teks yang ditampilkan. Kepada kelompok
manakah pembaca mengidentifikasikan dirinya.
Sumber: Eriyanto. 2011. Analisis Wacana:Pengantar Analisis Teks
Media.Yogyakarta. LkiS.hlm 211
3. Disimpulkan
Setelah proses analisis, penulis akan menyimpulkan bagaimana citra tokoh
