Lampiran II.1 kota pengambil Kebijakan

(1)

UNTUK KOTA TATARAN PENGAMBIL KEBIJAKAN

DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2012 KOTA TEBING TINGGI

ASPEK FOKUS No. IKK _PERHITUNGANRUMUS/ _{(Tahun 2011)}Jenis Data Capaian_KInerja Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM DAERAH

Peraturan ttg ketertiban penataan ruang

1 Keberadaan PERDA _IMB Ada/tidak ada PERDA

Apabila ADA:

Sebutkan legal formalnya. PERDA Nomor : 6 Tahun 2011 tentang Retribusi daerah

Ada

2 Rasio Rumah ber _IMB

Jumlah Rumah ber IMB dibagi jumlah rumah 1

seluruhnya

- Jumlah rumah ber IMB sd. akhir Tahun 2011, sebanyak 9.448 unit.

- Jumlah seluruh rumah sd. akhir Tahun 2011, sebanyak 34.714 Unit.

27,22 %

3 Keberadaan PERDA _RTRW Ada/tidak ada PERDA _RTRW

Perda No. 15 Tahun 1996 jo. Perda No.35 Tahun 1999 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kotamadya Dati II Tebing Tinggi

Ada

Peraturan ttg

kependudukan 4 Pengurusan KTP Lama pengurusan KTPdalam PERDA Dasar hukum: Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tebing Tinggi No. 10 Tahun 1996 tentang Penyelenggaraan pendaftaran penduduk dalam kerangka SimDuk

3 Hr

(2)

PERHITUNGAN (Tahun 2011) KInerja

5 Biaya KTP Biaya KTP dalam _PERDA

Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tebing Tinggi No. 10 Tahun 1996 tentang Penyelenggaraan pendaftaran penduduk dalam kerangka SimDuk

KK = Rp. 3.000,-KTP = Rp.5.000,-Formulir maupun penerbitan surat keterangan kependudu kan lainnya = Rp.

500,-Personil Satpol PP (Kebijakan Ketersediaan aparat Trantibum)

6 Rasio personil SatpoLPP terhadap jumlah penduduk

Jumlah personil Satpol PP pada akhir tahun 2011 dibagi 10.000 penduduk x 100 %

- Personil Satpol PP (PNS) pada Tahun 2011, sebanyak = 38 orang

- Penduduk pada akhir tahun 2011, berjumlah = 166.722 orang

0,02 % per 10.000 penduduk

Kebijakan bidang penanganan PSK, PKL, atau PMKS.

7

Keberadaan PERDA tentang PSK, PKL, atau PMKS

Ada atau tidak ada PERDA PSK dan PKL

Ada Perda No. 9 Tahun 1992 tentang Penataan Lingkungan dan Kebersihan dalam Kodya Dati II Tebing Tinggi

Ada

Peraturan tentang Kebersihan Kota

8

Keberadaan peraturan tentang kebersihan Kota

Ada atau tidak ada PERDA Kebersihan Kota

Ada

Perda No. 09 Tahun 1992 tentang Penataan Lingkungan dan Kebersihan dalam Kodya Dati II Tebing Tinggi

Perda No. 8 Tahun 2008 tentang Retribusi pelayanan

persampahan kebersihan

(3)

2 KESELARASAN DAN EFEKTIVITAS

HUBUNGAN ANTARA

PEMERINTAHAN DAERAH DAN PEMERINTAH, SERTA

ANTARPEMERINTAH AN DAERAH

DALAM RANGKA PENGEMBANGAN OTONOMI DAERAH

Penyampaian laporan kepada

pemerintah 9

Ketepatan waktu penyampaian LPPD berdasarkan PP Nomor 3 tahun 2010,

Tepat atau tidak tepat penyampaian sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh peraturan perundangan

Bukti Pengiriman :

LPPD Tahun 2011 disampaikan pada tanggal 20 Mei 2012 sesuai surat pengantar Nomor:

130/3596/Pemer/2011.

Ketepatan waktu penyampaian Laporan keuangan dan Laporan kinerja berdasarkan PP 8/2006

Tepat atau tidak tepat penyampaian sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh peraturan perundangan

Bukti Pengiriman:

- Laporan Keuangan 2011, disampaikan pada tanggal 26 Maret 2012 sesuai surat pengantar Nomor

900/4081/Keu/2012 tanggal 22 Maret 2012

- Laporan Kinerja Tahun 2011 disampaikan pada tanggal ……. Maret 2012

Tepat Penyusunan _Laporan Keuangan masih direvieu

Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM)

11

Urusan yang sudah diterapkan SPM nya berdasarkan

pedoman yang diterbitkan oleh Pemerintah.

Jumlah urusan wajib yang sudah diterapkan SPM nya berdasarkan Penetapan oleh Menteri/ Pimpinan LPND.

Urusan yang diterapkan oleh Pemda sebanyak --- urusan, yang terdiri dari:

1) Urusan Kesehatan 2) Urusan Pendidikan 3) Urusan Sosial

4) Urusan Lingkungan Hidup 5) Urusan Pemberdayaan

Perempuan 6) Urusan KB

6 Urusan

SPM yang

ditetapkan Pemerintah sampai dengan Tahun 2011,

sebanyak 6

urusan.

Hubungan

antar daerah 12 Kerjasama dengan daerah lain

Jumlah MOU yang masih berlaku per tahun 2011

Jumlah MOU yang masih berlaku pada tahun 2011, sebanyak 8 MOU yang terdiri dari:

1) MOU tentang kerjasama Antar Daerah. = 1 2) MOU tentang kerjasama

Daerah dengan Departemen = 7

(4)

3

KESELARASAN ANTARA KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH DENGAN KEBIJAKAN

PEMERINTAH

Sinkronisasi Pelaksanaan pembangunan nasional dan daerah

13 Kesesuaian prioritas _pembangunan

Jumlah prioritas pembangunan daerah dibagi Jumlah prioritas pembangunan nasional

2

- Prioritas pembangunan daerah (RKPD) mendukung prioritas pembangunan nasional, sebanyak 5 program.

- Prioritas pembangunan nasional ada sebanyak 11 program prioritas.

45 %

Kewenangan 14 Urusan wajib yang diselenggarakan daerah

__17__ X 100 %

26 Urusan Wajib yang dilaksanakan _{pada Tahun 2011 (APBD) = 17} urusan.

65,39 %

Keuangan

15 Waktu penetapan _{PERDA APBD 2011}

Tidak tepat waktu penetapan PERDA

APBD 2011 TIDAK TEPAT Tidak Tepat

Perda No. 1

Tahun 2011

tentang APBD TA. 2011 Tgl. 26 Januari 2011 16 Keberadaan PERDA

tentang pengelolaan keuangan daerah berdasarkan PP 58/2005

Ada Perda Kota Tebing Tinggi Tentang

Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Tebing Tinggi telah

ditetapkan DPRD dan masih dalam proses di Gubernur Sumatera Utara.

Ada PERDA tentang

Pengelolaan Keuangan Daerah,

berdasarakan PP 58/2005 masih dalam proses di Provinsi S.Utara..

2_{Program prioritas pembangunan nasional: (1) Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola; (2) Pendidikan; (3) Kesehatan; (4) Penanggulangan kemiskinan; (5) Ketahanan pangan;}

(5)

17 Belanja untuk pelayanan dasar

Rp. 174.748.400.200 X 100%

Rp. 488.181.955.947

Belanja pelayanan dasar APBD Tahun 2011.

1) Urusan Pendidikan Rp. 43.216.406.500,-2) Urusan Kesehatan Rp.

39.842.228.300,-3) Urusan Lingkungan hidup Rp.22.915.005.625,-4) Urusan PU Rp.

62.596.127.350,-5) Urusan Sosial Rp.

1.122.284.700,-6) Urusan Tenaga Kerja Rp.

703.815.440,-7) Urusan Koperasi Rp.

895.077.400,-8) Urusan Satpol PP Rp.

1.652.503.500,-9) Urusan Kependudukan & Capil Rp.

1.804.951.385,-Total Belanja pelayanan dasar Rp.

174.748.400.200,-Total Belanja APBD 2011, sebesar Rp.

488.181.955.947,-35,80 %

18 Belanja untuk urusan pendidikan dan kesehatan

Rp. 83.058.634.800,-X 100 %

Rp.488.181.955.947,-Belanja Pendidikan dan Kesehatan APBD Tahun 2011.

1) Urusan Pendidikan Rp. 43.216.406.500,-2) Urusan Kesehatan

Rp 39.842.228.300,-Total Belanja Pend & Kes

(6)

Pelayanan

Publik 19

Keberadaan PERDA tentang Standar Pelayanan Publik 3

sesuai dengan peraturan perundang-undangan

Ada atau tidak adanya standar pelayanan

publik Tidak ada

Kepegawaian

20 Ratio PNS terhadap _penduduk Jumlah PNS Kota dibagi_{jumlah penduduk}

Jumlah PNS Kota tahun 2011 sebanyak 3832 orang.

Jumlah penduduk Kota tahun 2011 sebanyak 166.722 orang.

2,30 %

21 Sistem Informasi _Kepegawaian Ada atau tidak adanya data base kepegawaian

Apabila ADA,

sebutkan nama lengkap dari Sistem database SIMPEG

Ada

Kelembagaan 22 Penataan SKPD

.

Jumlah pembentukan SKPD berdasarkan PP 41/2007

Jumlah SKPD, sbb::

1) Bagian (Setda) = 8 unit

2) Dinas = 11 unit

3) Badan = 5 unit

4) Kantor = 6 unit

5) Rumah Sakit = 1 unit

6) Lembaga Teknis lainya = 2 unit

7) Kecamatan/Distrik = 5 unit

8) Kelurahan = 35 Unit

Jumlah SKPD =73 unit

73 unit

(7)

4 EFEKTIVITAS HUBUNGAN ANTARA PEMDA DAN DPRD

Produk peraturan perundangan

23 PERDA yang _ditetapkan Jumlah PERDA yang ditetapkan dalam tahun 2011

PERDA yang ditetapkan dalam

Tahun 2011, sebanyak 16 Perda 16 PERDA

RAPERDA yang diajukan tahun berjalan

24

RAPERDA yang disetujui DPRD tahun 2011

Jumlah RAPERDA yang disetujui DPRD tahun 2011 dibagi Jumlah RAPERDA yang diusulkan tahun 2011

- RAPERDA yang diusulkan tahun 2011, sebanyak 11 RAPERDA.

- RAPERDA yang disetujui DPRD tahun 2011, sebanyak 5 PERDA.

0,4 %

5 EFEKTIVITAS PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN OLEH DPRD BESERTA TINDAK LANJUT PELAKSANAAN KEPUTUSAN

Keputusan DPRD yang ditindaklanjuti

25 Keputusan DPRD yang ditindaklanjuti.

Jumlah keputusan DPRD yang

ditindaklanjuti oleh DPRD dibagi jumlah keputusan DPRD yang dihasilkan dalam tahun 2011 x 100%

- Keputusan DPRD yang ditindaklanjuti oleh DPRD dalam tahun 2011, sebanyak 14 (empat belas) keputusan.

- Keputusan DPRD dalam tahun 2011 sebanya 14 (empat belas) keputusan.

100 %

6 EFEKTIVITAS PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN OLEH KEPALA DAERAH BESERTA TINDAK LANJUT

PELAKSANAAN KEPUTUSAN

Tindaklanjut keputusan Walikota

26 Keputusan Walikota _{yang ditindaklanjuti}

Jumlah keputusan yang ditindaklanjuti dibagi jumlah keputusan Walikota dalam tahun 2011 x 100%

- Keputusan Walikota tahun 2011, sebanyak 401 keputusan.

- Keputusan Walikota tahun 2011 yang ditindaklanjuti, sebanyak 401 keputusan.

100 %

Tindaklanjut Peraturan Walikota

27 Peraturan Walikota _{yang ditindaklanjuti} 8 x 100 %₈

- Peraturan Walikota dalam tahun 2011, sebanyak 8 PerWalikota.

- Peraturan Walikota yang ditindaklanjuti, sebanyak 8 PerWalikota.

(8)

7 KETAATAN PELAKSANAAN PENYELENGGARAA N PEMERINTAHAN DAERAH PADA PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

PERDA yang

dibatalkan 28 Jumlah PERDA yang dibatalkan

Jumlah PERDA yang dibatalkan dibagi Jumlah PERDA yang dikirim ke pemerintah untuk dievaluasi x 100%

Tidak ada PERDA yang

dibatalkan 0 %

8 INTENSITAS DAN EFEKTIVITAS PROSES

KONSULTASI PUBLIK ANTARA

PEMERINTAHAN DAERAH DENGAN MASYARAKAT ATAS PENETAPAN

KEBIJAKAN PUBLIK YANG STRATEGIS DAN RELEVAN UNTUK DAERAH

PERDA tentang konsultasi publik

29

Keberadaan

PERDA/PerWalikota tentang konsultasi publik

Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

Media informasi pemda yang dapat diakses oleh publik

30

Adanya media informasi pemda yang dapat diakses oleh publik (website Kota, pos, bag/biro humas,

leaflet/brosur)

Ada atau tidak ada media Informasi yang ditetapkan dengan PerWalikota

ADA,

1. Website :

www.pemkotebingtinggi.com 2. Majalah Media Pemerintah

Tebing Tinggi (Majalah sinergi) : SK Walikota Tebing Tinggi nomor 480/004 tahun 2011, tanggal 29 Januari 2011 tentang Pembentukan TIM Redaksi media Pemerintah tahun 2011.

Ada

9 TRANSPARANSI DALAM

PEMANFAATAN ALOKASI,

PENCAIRAN DAN PENYERAPAN DAU, DAK DAN BAGI HASIL

Serapan dana

perimbangan 31 Dana perimbangan yang terserap dibanding yang direncanakan

Rp. 304.033.014.793 x 100%

Rp. 302.844.086.000

Dana perimbangan yang

terserap Tahun 2011 sebesar Rp.

304.033.014.793,-Dana perimbangan yang direncanakan

sesuai dengan APBD Tahun 2011 sebesar Rp.

(9)

Alokasi Belanja pada APBD

dari DAU 32 Belanja Publik terhadap DAU

Rp. 235.887.933.525 x 100%

Rp. 261.948.729.000

- Belanja langsung APBD tahun 2011, sebesar

Rp235.887.933.525

- DAU Tahun 2011, sebesar Rp 261.948.729.000

90,06 %

Alokasi Belanja

pada APBD 33 Belanja

Langsung terhadap total APBD

Rp. 235.887.933.525 x 100%

Rp. 488.181.955.947

- Total Belanja langsung APBD tahun 2011, sebesar

Rp235.887.933.525 –

- Total Belanja APBD Tahun 2011, sebesar Rp.

488.181.955.947,-48,32 %

10 INTENSITAS, EFEKTIVITAS DAN TRANSPARANSI PEMUNGUTAN SUMBER-SUMBER PAD DAN

PINJAMAN / OBLIGASI DAERAH

Besaran Pendapatan Asli Daerah (PAD)

34

Besaran PAD terhadap seluruh pendapatan dlm APBD (Realisasi)

Rp.33.665.264.011,26 x 100 %

Rp. 412.196.446.174,26

- PAD APBD (Realisasi) Tahun 2011, sebesar Rp

33.665.264.011,26

- Total Pendapatan dalam APBD (Realisasi) Tahun 2011,

sebesar

Rp. 412.196.446.174,26

8,17 %

Data tersebut

adalah data

unaudited

11 EFEKTIVITAS PERENCANAAN, PENYUSUNAN, PELAKSANAAN TATA USAHA,

PERTANGGUNG JAWABAN DAN PENGAWASAN APBD

Kewajaran Laporan Keuangan (Lapkeu)

35 Opini BPK terhadap LapKeu Daerah

Jenis opini BPK terhadap

Hasil LapKeu Daerah Daerah untuk 2 tahun terakhir

- Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Tahun 2010, dengan opini: WDP/Qualiefied Opinion

- Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Tahun 2011, dengan opini: WDP/Qualiefied Opinion

- Opini tahun 2010 = WDP/Qu aliefied Opinion - Opini

tahun 2011= WDP/Qu aliefied Opinion

Opini,:

1) WTP/ unqualified opinion);

2) WDP/ qualified opinion);

3) TMP/ disclaimer opinion), atau 4) TIDAK WAJAR

(TW/adverse opinion). Opini LHP Tahun 2011,

diberikan kepada

Evaluator Timda pada

waktu kunjungan

(10)

Besaran SILPA 36 Rasio SILPA thdp total pendapatan Rp. 57.983.020.064,12 x 100 % Rp.412.196.446.174,26

- SILPA Tahun 2011, sebesar Rp57.983.020.064,12

- Total Pendapatan dalam APBD (Realisasi) Tahun 2011,

sebesar

Rp.412.196.446.174,26

14,07 %

Data tersebut

adalah data

unaudited

Realisasi

belanja 37

Rasio realisasi belanja thd anggaran belanja

Rp. 437.485.435.891 x 100 %

Rp. 488.186.787.197

- Realisasi Belanja Tahun 2011, sebesar

Rp. 437.485.435.891

- Total Anggaran Belanja dalam APBD Tahun 2011, sebesar Rp. 488.186.787.197

89,61 %

Data tersebut

adalah data

unaudited

Pengawasan Inspektorat Kota

38 Rasio temuan BPK RI _{yang ditindaklanjuti}

Jumlah temuan BPK RI yang ditindaklanjuti dibagi dengan temuan BPK RI sampai dengan akhir tahun 2012

- Temuan BPK RI sampai dengan akhir tahun 2011 sebanyak 5 temuan.

- Temuan BPK RI yang

ditindaklanjuti sampai dengan Tahun 2012, sebanyak 5 temuan.

100 %

12 PENGELOLAAN POTENSI DAERAH

Peta potensi daerah

39 Rasio realisasi PAD 2011 terhadap potensi PAD 4

Jumlah realisasi PAD 2011 dibagi dengan potensi PAD

X 100%

- Realisasi PAD Tahun 2011, sebesar

Rp.

15.805.729.507,-- Potensi PAD pada APBD Tahun 2011

APBD Rp.

16.042.400.000,-98,52 %

(11)

Peningkatan

PAD 40 Peningkatan PAD

Rp. 7.392.795.455,43 x 100 %

Rp. 26.272.468.555,83

- Total PAD pada Tahun 2011 sebesar

Rp.

33.665.264.011,26,-- Total PAD pada Tahun 2010 sebesar

Rp.

26.272.468.555,83,-28,14 %

Data tersebut adalah data unaudited

13 TEROBOSAN / INOVASI BARU DALAM

PENYELENGGRAAN PEMERINTAHAN DAERAH

Penghargaan 41

Penghargaan dari pemerintah yang diterima oleh Pemda dalam tahun 2011.

Jumlah penghargaan dari pemerintah yang diterima oleh

Pemerintah Daerah dalam Tahun 2011

Penghargaan yang diterima, sebanyak 37 yang terdiri dari 1) Tingkat Nasional 2.

2) Tingkat Provinsi Sumatera Utara 35

37 Penghargaa

n

Pengadaan barang dan

jasa 42 Keberadaan E-procurement Ada/Tidak Tidak ada Tidak ada

Daya saing