1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pemakaian energi listrik dewasa ini sudah sangat luas, bahkan manusia sangat sulit melepaskan diri dari kebutuhan dengan energi listrik. Sistem tenaga listrik di indonesia secara keseluruhan memakai sistem tegangan tiga phasa dengan arus arus bolak-balik. Daya listrik tiga phasa ini dibangkitkan oleh generator tiga phasa dan kemudian disalurkan melalui saluran transmisi sampai ke beban. Generator yang digunakan sebagai pembangkit daya listrik tiga phasa arus bolak-balik yaitu generator sinkron.
Generator sinkron merupakan mesin listrik yang mengubah energi mekanis berupa putaran menjadi energi listrik. Dengan ditemukanya generator sinkron atau altenator, telah memberikan hubungan yang penting dalam usaha pemanfaatan energi yang terkandung pada sumber daya alam berupa ; batu bara, air, minyak kedalam bentuk yang bermanfaat dan mudah digunakan yaitu listrik dalam rumah tangga dan industri.
Perkembangan generator sinkron akan meningkatkan nilai kebutuhan terhadap peralatan elektronik. Tentunya akan menambah jenis beban yang akan dilayani generator tersebut berupa beban linear dan nonlinear. Hal ini tentunya akan mempengaruhi kerja dari generator sinkron tersebut, oleh karena itu penulis akan membahas serta mengamati seberapa besar perbandingan pengaruh beban linear dan non linear terhadap kinerja generator sinkron tiga phasa tersebut.
2 1.2 Perumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari Tugas Akhir ini adalah melihat bagaimana pengaruh beban linear dan nonlinear terhadap kinerja generator sinkron tiga phasa tersebut.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh beban linear jika dibandingkan dengan beban nonlinear terhadap efisiensi, voltage regulasi pada generator sinkron tiga phasa.
1.4 Batasan Masalah
Pembatasan masalah yang dilakukan dalam penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Generator sinkron yang digunakan sebagai aplikasi adalah Generator sinkron tiga phasa pada Laboratorium Konversi Energi Listrik FT. USU.
2. Tidak membahas tentang proteksi generator sinkron tersebut.
3. Beban yang digunakan yaitu lampu pijar (linear), dan lampu hemat energi (nonlinear).
4. Hanya melihat pengaruh pada beban seimbang.
5. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah alat ukur RMS dan bukan True RMS.
3 1.5 Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah dengan melakukan studi perbandingan beban linear dan nonlinear pada generator sinkron tiga phasa agar lebih memahami tentang generator sinkron khususnya ketika diberi beban linear dan nonlinear terhadap kinerja generator sinkron tiga phasa tersebut serta mengetahui seberapa besar pengaruh beban linear dan nonlinear terhadap efisiensi, voltage regulasi pada generator sinkron tiga phasa tersebut.