• Tidak ada hasil yang ditemukan

SEKOLAH PRT DI MALANG (PELATIHAN KETRAMPILAN KERJA BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA DI MALANG)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SEKOLAH PRT DI MALANG (PELATIHAN KETRAMPILAN KERJA BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA DI MALANG)"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

SEKOLAH PRT DI MALANG

(PELATIHAN KETRAMPILAN KERJA BAGI

PEKERJA RUMAH TANGGA DI MALANG)

Oleh : Drs. Anwar Sholihin

Direktur LPKP Jatim Perum Karanglo Indah I/4 MalangTelp : 0341 – 472557, 0341 – 414450

(2)

A. PENDAHULUAN

1. Ada anggapan bahwa pekerjaan PRT tidak

memerlukan keahlian dan ketrampilan khusus,

akibatnya para PRT tidak memiliki ketrampilan kerja

yang memadai, hal tersebut berdampak terhadap

penghargaan yang didapat,

2. Meningkatnya ketrampilan dan keahlian yang dimiliki

PRT, akan berpengaruh terhadap pengakuan profesi

PRT, dan memiliki peran penting dalam

mempromosikan pekerjaan layak bagi PRT.

3. Oleh karena itu, Pelatihan keterampilan dan sertifikasi

berdasarkan Standart Kompetensi Kerja Nasional

Indonesia /SKKNI No 313 Tahun 2015 dapat

membantu meningkatkan status PRT sebagai profesi

yang diakui.

(3)

B. TUJUAN DAN HASIL

Tujuan Sekolah PRT adalah:

1. Meningkatkan Pengetahuan Dan Pemahaman Tentang Dokumendiri dalam Bekerja, Kondisi dan Resiko jadi PRT, Penerapan K3, Motivasi Kerja serta Kerjasama Dilingkungan Kerja

2. Meningkatkan Pemahaman dan Keterampilan Dasar Pekerja Rumah Tangga (PRT) yang meliputi : Kebersihan lingkungan, mencuci dan memasak

3. Melakukan uji-coba modul dan kurikulum yang sudah disusun, dalam rangka untuk perbaikan-perbaikan terhadap methode/ proses pembelajaran maupun substansi materi yang dibahas 4. Mempromosikan kerja layak bagi Pekerja Rumah Tangga (PRT),

bahwa PRT adalah sebuah profesi yang perlu mendapatkan pengakuan akan hak-haknya

(4)

Lanjutan..

Adapun hasil yang diharapkan dari SEKOLAH PRT ADALAH: 1. Peserta mengetahui dan memahami pekerjaan kerumah

tanggaan yang menjadi tugas dan tanggunggjawabnya sebagai PRT,

2. Peserta mengetahui, memahami dan memiliki ketrampilan bidang kebersihan lingkungan

3. Peserta mengetahui, memahami dan memiliki ketrampilan mencuci – mensetrika dan merawat pakaian,

4. Peserta mengetahui, memahami dan memiliki ketrampilan bidang memasak,

5. Adanya masukan-masukan terkait dengan modul dan kurikulum yang diajarkan dalam upaya perbaikan materi dan proses

pembelajaran,

6. Peserta memahami pekerja layak bagi PRT dan ada kemauan untuk memperjuangkannya

(5)

C. PENDEKATAN PELATIHAN

Terpusat

1. Dilakukan di SKB

2. Waktu pelaksanaan 20

hari penuh

Berbasis Komunitas

1. Dilakukan di rumah PRT

untuk teori dan di SMK

untuk praktek

2. Waktu pelaksanaan 4,5

bulan

(6)

D. ALUR PELAKSANAAN SEKOLAH PRT

1. Penyiapan

peserta

2. Penyiapan

instruktur

3. Analisis

Kebutuhan

Pelatihan

4. Penyusunan

Program

Pelatihan

5. Penyusunan

Jadual

6. Pelaksanaan

Pelatihan

7. Ujian

Kompetensi

(7)

D.1. Penyiapan Peserta

Terpusat di SKB

a. Penyebaran brosur

b. Mengisi formulir

pendaftaran

Berbasis Komunitas

a. Pendekatan kelompok

PRT yang ada

b. Mengisi formulir

pendaftaran

(8)

D.2. Penyiapan Instruktur

Kerjasama Dengan Lembaga Yang

Memiliki Tenaga Ahli Bidang

Cooking, Housekeeping Dan

Laundry  (Dilakukan identifikasi

terhadap beberapa lembaga

Pelatihan : BLK, SKB, SMK)

Instruktur harus memiliki

pengalaman dalam hal metodologi

dan tehnis

 (Dilakukan

Lokalatih untuk penyiapan bahan

dan proses pembelajaran)

1

(9)

D.3. Analisis Kebutuhan Pelatihan

Melakukan wawancara

dengan PRT dan Majikan

terkait dengan usulan

pelatihan dari unit

kompetensi yang

dibutuhkan

Melakukan

analisis terhadap

kebutuhan

pelatihan yang

diusulkan PRT

dan Majikan

Outputnya adalah

diketahuinya unit

kompetensi yang

akan diajarkan

kepada PRT

(10)

Dalam PBK (Pelatihan

Berbasis Kompetensi)

memuat :

a. Nama Pelatihan

b. Tujuan Pelatihan

c. Unit kompetensi yang

ditempuh

d. Perkiraan waktu pelatihan

e. Persyaratan peserta

pelatihan

f. Persyaratan instruktur

g. Silabus Pelatihan

D. 4. Penyusunan Program Pelatihan Berbasis

Kompetensi

(11)

D. 5. Penyusunan Jadual Pelaksanaan Pelatihan

Nama Kelompok

Bulan Agustus 2016

Waktu Jum'at Waktu Minggu

26-Agu-16 Fas 28-Agu-16 Fas

Kelompok Desa Ngenep (Housekeep ing dan laundry) 18.00 - 19.30 Menerapkan prinsip dasar pembersihan lingkungan

Mnr 08.00 - 09.30 Menerapkan prinsip dasar

pembersihan lingkungan Mnr 19.30 - 21.00 Menerapkan prinsip dasar pembersihan lingkungan Mnr

09.30 - 11.00 Menerapkan prinsip dasar

pembersihan lingkungan Mnr

11.00 - 12.30 Menerapkan prinsip dasar

pembersihan lingkungan Mnr

12.30 - 13.30 Ishoma

13.30 - 15.00 Menerapkan prinsip dasar

pembersihan lingkungan Mnr Kelompok Desa Tunjungtirto (Housekeep ing, laundry 18.00 - 19.30 Mencuci pakaian

dan Lena Imam 08.00 - 09.30 Mencuci pakaian dan Lena Imam

19.30 - 20.15 Mencuci pakaian Imam

09.30 - 11.00 Mencuci pakaian dan Lena Imam

11.00 - 12.30 Mencuci pakaian dan Lena Imam

Tujuannya untuk memperlancar

proses pembelajaran

Jadual disusun berdasarkan unit kompetensi yang diajarkan oleh isntruktur

Contoh Jadual Kegiatan, lanjutannya

(12)

D.6. Pelaksanaan Pelatihan

a. Peserta yang mengikuti pelatihan kerja

terpusat di SKB diikuti 39 orang dari 40

orang yang mendaftar

b. Peserta yang mengikuti pelatihan kerja

berbasis komunitas dari 50 orang yang

mendaftar hanya 45 orang yang

mengikuti pembelajaran dengan

perincian:

Kelompok Balearjosari

: 6 orang

Kpk RW 7 Pandanwangi : 8 orang

Kpk RW 8 Pandanwangi : 9 orang

Kelompok Ngenep

: 10 orang

Kelompok Tunjungtirto

: 12 orang

(13)

D.7. Ujian Kompetensi

• Pihak penguji dari LSP Nusantara

• Peserta yang mengikuti ujian

kompetensi 70 orang, dari 84

peserta sekolah PRT

• Semua lulus, walaupun terdapat

beberapa yang mengulang

(14)

E. KURIKULUM SEKOLAH PRT BERBASIS

KOMPETENSI UNTUK DOMESTIK WORKER

NO MATERI PELATIHAN KODE UNIT

PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN (JP) Instruktur Penge tahuan Keteram pilan Jum lah I. KELOMPOK INTI

1 Membekali diri tentang kondisi

kerja dan resiko kerja T.970000.001.02 4 2 6

Solekhan

2 Menerapkan prosedur K3 di

tempat kerja T.970000.002.02 2 6 8

Arif H

3 Membekali diri tentang dokumen

dan perlindungan T.970000.004.02 4 2 6 Sutiah 4 Melaksanakan kerjasama di lingkungan kerja T.970000.005.02 2 2 4 Sutiah 5 Mengembangkan kematangan

emosi dan motivasi kerja T.970000.006.02 4 2 6

Solekhan

SUB JUMLAH 16 14 30

II KELOMPOK HOUSE KEEPING

6 Membersihkan Area Masak T.970000.012.02 10 30 40 Munir 7 Membersihkan Kamar Mandi dan

Fasilitas Toilet T.970000.011.02 10 30 40

Edi Riyanto

8 Membersihkan Ruang Keluarga dan

Kamar Tidur T.970000.010.02 10 30 40

Edi Riyanto

9 Menerapkan Prinsip-Prinsip Dasar

Pembersihan Lingkungan T.970000.008.02 6 10 16 Munir 10 Mengoperasikan Peralatan Pembersih T.970000.009.02 6 14 20 Edi Riyanto SUB JUMLAH 42 114 156 Semua Komunitas dan di SKB mendapatkan Berdasarkan Peminatan

(15)

Lanjutan ...

III KELOMPOK LAUNDRY 11 Mencuci Pakaian bahan

Linen/Lena T.970000.013.02 3 20 23

Imam H 12 Menyetrika Pakaian bahan

Linen/Lena T.970000.014.02 3 20 23

Imam H

13 Merawat Pakaian Linen/Lena T.970000.015.002 3 9 12 Imam H

SUB JUMLAH 9 49 58

IV KELOMPOK COOKING

14 Metode dasar memasak T.970000.077.002 4 6 10 Linda 15 Memasak jenis-jenis masakan T.970000.078.002 10 20 30 Intan 16 Memasak makanan berprotein

hewani T.970000.079.002 10 20 30

Sokeh

17 Membuat Sup T.970000.080.002 6 14 20 Erli 18 Membuat makanan pembuka T.970000.081.002 6 14 20 Linda 19 Membuat makanan penutup T.970000.082.002 6 14 20 Erli 20 Membuat minuman T.970000.083.002 4 6 10 Intan 21 Menghidangkan makanan dan

minuman T.970000.084.002 4 6 10 Munir

SUB JUMLAH 50 100 150

NO MATERI PELATIHAN KODE UNIT

PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN (JP) Instruktur Penge tahuan Keteram pilan Jum lah Berdasarkan Peminatan Berdasarkan Peminatan

(16)

UNIT KOMPETENSI INTI

1. Membekali diri tentang kondisi kerja dan resiko kerja

2. Menerapkan prosedur K3 di tempat kerja

3. Melaksanakan kerjasama di lingkungan kerja

4. Membekali diri tentang dokumen dan perlindungan

5. Mengembangkan kematangan emosi dan motivasi kerja

F. PROSE PEMBELAJARAN PADA UNIT

KOMPETENSI YANG DIAJARKAN

(17)

1. Kondisi Kerja dan Resiko jadi PRT

Garis besar pembahasannya adalah:

a)

Peserta diminta menulis kondisi

kerja dilingkungan tempat kerja

mereka, pada metaplen yang telah

dibagikan: untuk kondisi yang baik

pada metaplen putih dan kondisi

yang kurang baik pada metaplen

merah, kemudian ditempel di

dinding,

b)

Setelah selesai peserta diajak

membahas dan mendiskusikannya,

sehingga diketahui resiko-resiko

yang dialami sebagai PRT, mulai

berangkat dari rumah, ditempat

kerja dan pulang kembali, apalagi

menjadi PRT diluar negeri

c)

KemudianPenegasan fasilitator

menggunakan powert point

(18)

2. Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

Fasilitator menyampaikan pengantar tentang

K3, kemudian menanyakan:

a)

Kecelakaan Kerja yang pernah terjadi dan

dialami PRT,  Jawaban peserta ditulis

oleh Fasilitator di Plano

b)

Kemudian didiskusikan mengapa terjadi

kecelakaan kerja,

c)

Setelah membahasnya kemudian para

PRT diajak melihat dan memotret kondisi

dan fasilitas kerja di rumah majikan,

d)

Kemudian kembali lagi untuk

mendiskusikan kodisi lingkungan kerja

pada majikannya dan apa-apa yang harus

dirubah dan diperbaiki untuk

menghindari kecelakaan kerja.

Bu Wasini berinisiatif memberikan informasi ini kepada majikan untuk diperbaiki agar mudah digunakan dan tidak membahayakan bagi yang

(19)

3. Membekali diri dengan Dokumen Kerja

a) Fasilitator mengantarkan dan

menjelaskan tujuan sesi, yaitu agar peserta mengenal berbagai macam dokumen diri - mengisinya dan

memeriksa kelengkapannya,

termasuk memahami perjanjian kerja yang memuat hak dan

kewajiban

b) Fasilitator menanyakan dokumen pribadi yang selama ini dimiliki PRT,

c) Kelengkapan apa lagi yang diperlukan jika bekerja keluar daerah,

d) Apa akibatnya jika tidak memiliki dokumen kerja secara lengkap, e) Bagaimana menyimpan dokumen

kerja tersebut, agar jika sewaktu-waktu diperlukan bisa ditunjukkan untuk kepentingan perlindungan dll

Fasilitator menjelaskan tentang pentingnya

dokumen kerja

Permainan-permainan disela-sela penyampaian materi ,untuk menghilangkan kejenuhan para

(20)

4. Kerjasama dan Lingkungan Kerja

a) Pengantar dari Fasilitator dengan menyampaikan Judul dan tujuan Pembahasan Materi b) Fasilitator menggali informasi

bagaimana hubungan kerja antara PRT dengan Majikan, yang jawabannya ditulis pada Plano

c) Mendiskusikan dan

mengidentifikasi hubungan yang positif dan negatif

d) Dalam setiap komunikasi yang dilakukan pasti ada pesan dan tujuan yang ingin dicapai, baik dari pihak PRT maupun Majikan e) Diakhir sesi ditegaskan bahwa

kerjasama akan terjadi jika kedua belah pihak saling diuntungkan dan adil

(21)

5. Mengembangkan Kematangan emosi dan motivasi diri

a)

Pengantar dari Fasilitator dengan

menyampaikan Judul dan tujuan

Pembahasan Materi

b)

Curah gagasan tentang kelemahan dan

kelebihan diri, motivasi kerja, mengapa PRT

jadi pilihan

c)

Mendiskusikan kelemahan, kelebihan dan

motivasi kerja dan penegasan

d)

Mengisi cek-list kelemahan dan kekuatan

diri,

e)

Mendiskusikan dan Tanya-jawab terkait

isian cek-list

f)

Merumuskan upaya-upaya untuk mengatasi

kelemahan diri, untuk menghindari

(22)

II. UNIT KOMPETENSI TEHNIS

NO KELOMPOK UNIT KOMPETENSI TEHNIS YANG DIAJARKAN

1 Balearjosari membersihkan ruang keluarga dan kamar tidur, membersihkan kamar mandi dan fasilitas toilet, membersihkan area masak, mencuci pakaian dan lena, menyeterika pakaian dan lena

2 RW 7

Pandanwangi

metode dasar memasak, memasak jenis-jenis masakan, memasak makanan

berprotein hewani, membuat sup, membuat makanan pembuka, membuat minuman, mencuci pakaian dan lena, menyeterika pakaian dan lena

3 RW 8

Pandanwangi

menerapkan prinsip dasar pembersihan lingkungan, metode dasar memasak, memasak jenis-jenis masakan, memasak makanan protein hewani, membuat sup, membuat makanan pembuka, membuat makanan penutup, membuat minuman, menghidangkan makanan dan minuman.

4 Ngenep menerapkan prinsip-prinsip dasar pembersihan lingkungan, mengoperasikan

peralatan pembersih, membersihkan ruang keluarga dan kamar tidur, membersihkan kamar mandi dan fasilitas toilet, membersihkan area masak, mencuci pakaian dan lena

5 Tunjungtirto membersihkan ruang keluarga dan kamar tidur, membersihkan kamar mandi dan toilet, mencuci pakaian dan lena, menyeterika pakaian dan lena, membuat

sup,membuat minuman, menghidangkan makanan dan minuman 6 Di SKB 1. Menerapkan prinsip-prinsip dasar

pembersihan lingkungan

2. Membersihkan kamar mandi & fasilitas toilet 3. Menyetrika pakaian dan lena

4. Membuat minuman

5. Metode dasar memasak 6. Memasak makanan protein

hewani

7. Membuat sup

(23)

1. Di Klp Balearjosari

Unit kompetensi tehnis yang diajarkan

a. Membersihkan ruang keluarga dan kamar tidur, b. Membersihkan kamar

mandi dan fasilitas toilet, c. Membersihkan area

masak,

d. Mencuci pakaian dan lena, e. Menyetrika pakaian dan

(24)

2. Di Klp RW 7

Pandanwangi

Unit kompetensi tehnis yang diajarkan adalah

a.

Metode dasar memasak,

b.

Memasak jenis-jenis masakan,

c.

Memasak makanan berprotein hewani,

d.

Membuat sup,

e.

Membuat makanan pembuka,

f.

Membuat minuman,

g.

Mencuci pakaian dan lena,

(25)

Unit kompetensi tehnis yang diajarkan adalah :

a. Menerapkan prinsip dasar pembersihan lingkungan,

b. Metode dasar memasak,

c. Memasak jenis-jenis masakan,

d. Memasak makanan protein hewani,

e. Membuat sup,

f. Membuat makanan pembuka,

g. Membuat makanan penutup,

h. Membuat minuman,

i. Menghidangkan makanan dan minuman.

3. Di Klp RW 8

Pandanwangi

(26)

4. Di kelompok Ngenep

Unit kompetensi tehnis yang diajarkan

a. Menerapkan

prinsip-prinsip dasar pembersihan lingkungan,

b. Mengoperasikan peralatan pembersih,

c. Membersihkan ruang keluarga dan kamar tidur, d. Membersihkan kamar

mandi dan fasilitas toilet, e. Membersihkan area

masak,

(27)

5. Di Klp Tunjungtirto

Kelompok Tunjungtirto unit

kompetensi yang diajarkan a. Membersihkan ruang

keluarga dan kamar tidur, b. Membersihkan kamar

mandi dan toilet,

c. Mencuci pakaian dan lena, d. Menyetrika pakaian dan

lena,

e. Membuat sup

f. Membuat minuman,

g. Menghidangkan makanan dan minuman

(28)

7. Kegiatan di SKB

Unit tehnis yang diajarkan

a. Menerapkan prinsip-prinsip dasar pembersihan

lingkungan

b. Membersihkan kamar mandi dan fasilitas toilet c. Menyetrika pakaian & lena d. Metode dasar memasak e. Memasak makanan protein

hewani

f. Membuat sup

g. Membuat makanan pembuka

(29)

G.

TANTANGAN

DAN

HAMBATAN

SEKOLA

H

PRT

TERPUSAT DI SKB

1. Sarana dan prasarana yang kurang

memadahi dan terbatas,

2. Instruktur tehnis (Dari SMK)yang belum

memiliki kemampuan dalam hal

metodologi

3. Instruktur inti (Teman-teman) belum

memiliki kemampuan tehnis

4. Jangka waktu persiapan yang terlalu

pendek, ada beberapa peserta yang kurang

sesuai dengan kriteria,

5. Terjadinya pergantian Instruktur tehnis,

mengakibatkan kurangnya soliditas dan

perubahan jadual di tengah jalan

(30)

Lanjutan

DI KOMUNITAS

1. Tidak semua peserta bisa mengikuti pelatihan sampai tuntas

2. Waktu pelatihan berbenturan dengan kegiatan sosial di

masyarakat

3. Kompetensi instruktur dalam hal metodologi terkait dengan

pendidikan orang dewasa masih kurang

4. Terbatasnya kemampuan peserta dalam mengerjakan

lembar kerja

5. Tidak semua majikan mengizinkan PRT mengikuti pelatihan

6. PRT kesulitan mengatur waktu sebab ada juga PRT yang

tidak libur

7. Terbatas sarana Praktek, terkait pengaturan jenis dan waktu

praktek

(31)

H. PEMBELAJARAN

Meningkatnya

pengetahuan dan

ketrampilan PRT

Adanya pengakuan

dan penghargaan

dari pengguna jasa

PRT

Meningkatkan rasa

percaya diri PRT

Ada keberanian

menjadi instruktur

pada kelompok PRT

lain

Majikan memberi

insentif lebih kepada

PRT yang meningkat

kemampuannya

Terbangunya

jaringan antar PRT

dan Organisasi PRT

(32)

I. INFORMASI LIPUTAN MEDIA DALAM

SEKOLAH PRT

(33)
(34)

SEKIAN DAN

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Perangkat Android dipilih karena menurut survei yang dilakukan 90% siswa sudah memiliki perangkat tersebut, menggunakan aplikasi hybrid dan 93% paham terhadap

a) Dana wakaf salah satu instrumen yang digalakkan oleh Tamaddun karena wakaf uang dari masyarakat sangat perotensi besar. Sebagaimana diilustrasikan setiap anggota

<p>•  jk ada kakek sekandung sebapak tanpa ada ahli waris yang lain, jk ada saudara lk pr sekandung atau seabapak lakukan proses hitung jumlah bagian kakek

Hasil k egiatan penyelidikan egiatan penyelidikan epidemiologi epidemiologi dan fokus dan fokus malaria adalah malaria adalah informasi mengenai permasalahan yang

(Papa saya sangat capek, oleh karena itu dia pergi tidur lebih awal)..  Gunakan koma sebelum conjunction jika conjunction tersebut menggabungkan dua kalimat. Koma juga digunakan

Yang lain juga berpendapat yang sama, uang bekerja untuk kita bukan pula berarti tanpa pengorbanan, dalam arti, kita mendapatkan sebesar yang kita "korbankan" (baca: modal

Otorisasi dan pengesahan oleh manajemen, pihak yang bertanggung jawab atas tata kelola, atau, jika relevan, pemegang saham atas transaksi signifikan pihak berelasi di

Bilas seluruh lantai dan dinding bagian bawah sekitar lantai kamar mandi secara merata dengan air bersih jika perlu menggunakan air hangat yang diambil dari kran air, dan jangan