• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teori Konsumsi Dalam Ekonomi Islam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Teori Konsumsi Dalam Ekonomi Islam"

Copied!
132
0
0

Teks penuh

(1)

TEORI KONSUMSI DALAM EKONOMI ISLAM TEORI KONSUMSI DALAM EKONOMI ISLAM

Menurut Kahf (1995), Chapra (2002;309), konsumsi agregat merupakan salah satu Menurut Kahf (1995), Chapra (2002;309), konsumsi agregat merupakan salah satu variael kun!i "alam ilmu ekonomi konvensional# Konsumsi agregat ter"iri "ari konsumsi variael kun!i "alam ilmu ekonomi konvensional# Konsumsi agregat ter"iri "ari konsumsi  arang

 arang keutuhan keutuhan "asar "asar (Cn) (Cn) serta serta konsumsi konsumsi arang arang me$ah me$ah (Ci)# (Ci)# %arang&arang %arang&arang keutuhankeutuhan "asar (termasuk untuk keperluan hi"up "an ken'amanan) "apat "i"efinisikan seagai arang "asar (termasuk untuk keperluan hi"up "an ken'amanan) "apat "i"efinisikan seagai arang "an asa 'ang mampu memenuhi suatu keutuhan atau mengurangi kesulitan hi"up sehingga "an asa 'ang mampu memenuhi suatu keutuhan atau mengurangi kesulitan hi"up sehingga memerikan pere"aan 'ang riil "alam kehi"upan konsumen# %arang&arang me$ah sen"iri memerikan pere"aan 'ang riil "alam kehi"upan konsumen# %arang&arang me$ah sen"iri "apat "i"efinisikan seagai semua arang "an asa 'ang "iinginkan aik untuk keanggaan "apat "i"efinisikan seagai semua arang "an asa 'ang "iinginkan aik untuk keanggaan "ir

"iri i maumaupun pun untuntuk uk sessesuatuatu u 'an'ang g seeseenarnarn'a n'a ti"ti"ak ak memmemerierikan kan perperuauahan han ererarti arti agagii kehi"upan konsumen#

kehi"upan konsumen#

eih lanut Chapra (2002;309) mengatakan ah$a konsumsi agregat 'ang sama eih lanut Chapra (2002;309) mengatakan ah$a konsumsi agregat 'ang sama mungkin memiliki porsi arang keutuhan "asar "an arang me$ah 'ang ere"a ( C * Cn + mungkin memiliki porsi arang keutuhan "asar "an arang me$ah 'ang ere"a ( C * Cn + Ci ) "an ter!apai ti"akn'a pemenuhan suatu keutuhan ti"ak tergantung kepa"a proporsi Ci ) "an ter!apai ti"akn'a pemenuhan suatu keutuhan ti"ak tergantung kepa"a proporsi sum

sumer er "a'"a'a a 'an'ang g "ia"ialoklokasikasikan an kepkepa"a a"a masmasinging&ma&masing sing konkonsumsumsi si iniini# # ememakin akin anan'ak 'ak  sumer "a'a mas'arakat 'ang "igunakan untuk konsumsi "an pro"uksi arang "an asa sumer "a'a mas'arakat 'ang "igunakan untuk konsumsi "an pro"uksi arang "an asa me$ah (Ci), semakin se"ikit suumer "a'a 'ang terse"ia untuk pemenuhan keutuhan "asar  me$ah (Ci), semakin se"ikit suumer "a'a 'ang terse"ia untuk pemenuhan keutuhan "asar  (Cn)# -engan "emikian, meski tera"i peningkatan pa"a konsumsi agregat, a"a kemugkinan (Cn)# -engan "emikian, meski tera"i peningkatan pa"a konsumsi agregat, a"a kemugkinan  ah$a

 ah$a kehi"upan maskehi"upan mas'arakat 'arakat ti"ak ti"ak mena"i mena"i leih leih aik aik "ilihat "ilihat "ari "ari tingkat tingkat pemenuhan pemenuhan "asar "asar   pen"u"uk

 pen"u"uk miskin miskin (Cn), (Cn), ika ika semua semua peningkatan peningkatan 'ang 'ang tera"i tera"i pa"a pa"a konsumsi konsumsi terseut terseut lari lari keke  pen"u"uk ka'a untu

 pen"u"uk ka'a untuk pemenuhan keutuhan k pemenuhan keutuhan arang&arang me$ah (Ci)#arang&arang me$ah (Ci)#

.ungsi konsumsi "i "alam ilmu makroekonomi konvensional ti"ak memperhitungkan .ungsi konsumsi "i "alam ilmu makroekonomi konvensional ti"ak memperhitungkan komponen&kompon

komponen&komponen konsumsi agrega en konsumsi agrega ini (Cn "an ini (Cn "an Ci)# /aCi)# /ang leih an'ak "ii!ang leih an'ak "ii!arakan "alamrakan "alam ilm

ilmu u makmakroeroekonkonomi omi konkonvenvensiosional nal teruterutamtama a menmengengenai ai penpengargaruh uh "ar"ari i tingtingkat kat harharga ga "an"an  pen"apatan terha"ap konsumsi# al ini "apat memperuruk analisis, karena saat tingkat harga  pen"apatan terha"ap konsumsi# al ini "apat memperuruk analisis, karena saat tingkat harga

"an

"an penpen"ap"apatan atan enenar&ar&enenar ar memmemainkainkan an perperan an 'an'ang g sususstasstansinsial al "al"alam am menmenententukaukann konsumsi agregat (C), a"a seumlah faktor moral, sosial, politik, ekonomi, "an searah 'ang konsumsi agregat (C), a"a seumlah faktor moral, sosial, politik, ekonomi, "an searah 'ang memen

memengaruhi pengalokgaruhi pengalokasiann'asiann'a a pa"a pa"a masinmasing&masing&masing g kompkomponen konsumsi (Cn onen konsumsi (Cn "an "an Ci)#Ci)# -engan "emikian, faktor&faktor nilai "an kelemagaan serta preferensi, "istriusi pen"apatan -engan "emikian, faktor&faktor nilai "an kelemagaan serta preferensi, "istriusi pen"apatan "an keka'aan, perkemangan searah, serta keiakan&keiakan pemerintah tentun'a tak  "an keka'aan, perkemangan searah, serta keiakan&keiakan pemerintah tentun'a tak  "apat "iaaikan "alam analisis ekonomi#

"apat "iaaikan "alam analisis ekonomi# eumlah ekonom Muslim

eumlah ekonom Muslim "iantaran'a "iantaran'a a"alah ara (190 "a"alah ara (190 "an 192), Monan 192), Mon4er Kahf 4er Kahf  (19 "an 190), M#M Met$all' (191), .ahim Khan (19), M#6 Manan (197), M#6 (19 "an 190), M#M Met$all' (191), .ahim Khan (19), M#6 Manan (197), M#6 Cho

(2)
(3)

6hma"(1992) telah erusaha memformulasikan fungsi konsumsi 'ang men!erminkan faktr& 6hma"(1992) telah erusaha memformulasikan fungsi konsumsi 'ang men!erminkan faktr& faktor tamahan ini meski ti"ak seluruhn'a# Mereka eranggapan ah$a tingkat harga saa faktor tamahan ini meski ti"ak seluruhn'a# Mereka eranggapan ah$a tingkat harga saa ti"aklah !ukup untuk mengurangi konsumsi arang me$ah (Ci) 'ang "ilakukan oleh orang& ti"aklah !ukup untuk mengurangi konsumsi arang me$ah (Ci) 'ang "ilakukan oleh orang& orang ka'a# -iperlukan !ara untuk menguah sikap, selera "an preferensi, memerikan orang ka'a# -iperlukan !ara untuk menguah sikap, selera "an preferensi, memerikan motivasi 'ang tepat, serta men!iptakan lingkungan sosial 'ang meman"ang uruk konsumsi motivasi 'ang tepat, serta men!iptakan lingkungan sosial 'ang meman"ang uruk konsumsi seperti itu (Ci)# -isamping itu perlu pula men'e"iakan sumer "a'a agi pen"u"uk miskin seperti itu (Ci)# -isamping itu perlu pula men'e"iakan sumer "a'a agi pen"u"uk miskin guna meningkatkan "a'a eli atas arang&arang "an asa&asa 'ang terkait "engan keutuhan guna meningkatkan "a'a eli atas arang&arang "an asa&asa 'ang terkait "engan keutuhan "asar (Cn)# al inilah 'ang !oa "ipenuhi oleh para"igma religius, khususn'a islam, "engan "asar (Cn)# al inilah 'ang !oa "ipenuhi oleh para"igma religius, khususn'a islam, "engan menekankan peruahan in"ivi"u "an sosial melalui reformasi moral "an kelemagaan ("alam menekankan peruahan in"ivi"u "an sosial melalui reformasi moral "an kelemagaan ("alam Chapra, 2002;310)

Chapra, 2002;310)  orma

 orma konsumsi konsumsi 8slam 8slam mungkin mungkin "apat "apat memantu memantu memerikan memerikan orientasi orientasi preferensipreferensi in"ivi"ual 'ang menentang konsumsi arang&arang me$ah (Ci) "an ersama "engan aring in"ivi"ual 'ang menentang konsumsi arang&arang me$ah (Ci) "an ersama "engan aring  pengaman sosial, 4akat serta pengeluaran&pengeluaran untuk amal mempengaruhi alokasi "ari  pengaman sosial, 4akat serta pengeluaran&pengeluaran untuk amal mempengaruhi alokasi "ari sumer "a'a 'ang "apat meningkatkan tingkat konsumsi pa"a komponen arang keutuhan sumer "a'a 'ang "apat meningkatkan tingkat konsumsi pa"a komponen arang keutuhan "asar (Cn)# :ro"usen kemu"ian mungkin akan merespon permintaan ini sehingga volume "asar (Cn)# :ro"usen kemu"ian mungkin akan merespon permintaan ini sehingga volume investasi 'ang leih esar "ialihkan kepa"a pro"uksi arang&arang 'ang terkait "engan investasi 'ang leih esar "ialihkan kepa"a pro"uksi arang&arang 'ang terkait "engan keutuhan "asar (Cn)#

keutuhan "asar (Cn)#

um

umer  er  %uk%uku u <k<ko o supsupra'ra'itnitno,o,  Ekonomi  Ekonomi Islam Islam Pendekatan Pendekatan Ekonomi Ekonomi Makro Makro Islam Islam dandan  Konvensional,

 Konvensional, ( 'og'akarta  =raha 8lmu, 2005 )#( 'og'akarta  =raha 8lmu, 2005 )#

Ekonomi Makro Islam Ekonomi Makro Islam PEREKONOMI

PEREKONOMIAN TERTUTUP TANPAN TERTUTUP TANPA KEBIJAKAN A KEBIJAKAN PEMERINTAHPEMERINTAH

:erekonomian tertutup artin'a ti"ak mengenal huungan luar negeri, sehingga ti"ak a"a :erekonomian tertutup artin'a ti"ak mengenal huungan luar negeri, sehingga ti"ak a"a kegiat

kegiatan an ekspoekspor&impr&impor# :erekonomor# :erekonomian ian se"erhse"erhana ana ti"ak ti"ak mengenmengenal al keterliketerliatan atan pemerinpemerintahtah "alam kegiatan

"alam kegiatan perekonomian# >a"i, perekonomian# >a"i, perekonomian tertutup perekonomian tertutup se"erhana a"alah perekonomse"erhana a"alah perekonomianian 'ang meliat

'ang meliatkan kan "ua pelaku, 'aitu rumah tangga "an perusahaan (s$ast"ua pelaku, 'aitu rumah tangga "an perusahaan (s$asta)# :erekonoma)# :erekonomianian se"

se"erherhanana a ti"ti"ak ak memengngenenal al keketerterliliataatan n pepememeririntntah ah "a"alam lam kekegigiatatan an pepererekokononomimianan## Kese

Keseimimangangan an perperekoekonomnomian ian se"se"erherhana ana ataatau u "ua "ua seksektor tor "ap"apat at "it"ituliuliskan skan "en"engan gan notnotasiasi  erikut

 erikut / * C+8 / * C+8

(4)

-imana,C * Konsumsi -imana,C * Konsumsi 8 * 8nvestasi 8 * 8nvestasi >ik

>ika a seseagagiaian n pepen"n"apapatatan an "i"igugunanakakan n ununtutuk k kokonsnsumumsi si "a"an n seseaagigian an "i"igugunanakakan n ununtutuk k  menaung (

menaung ( saving saving atau "ieri notasi atau "ieri notasi ) ) maka "apat "maka "apat "i tuliskan seagai i tuliskan seagai erikuterikut

/ * C +  / * C + 

uungan uang "engan mo"al "alam perspektif ekonomi 8sl uungan uang "engan mo"al "alam perspektif ekonomi 8slamam

Mo"al (

Mo"al (capital capital ) mengan"ung arti arang 'ang "ihasilkan oleh alam atau uatan) mengan"ung arti arang 'ang "ihasilkan oleh alam atau uatan

manusia, 'ang "iperlukan ukan untuk memenuhi se!ara langsung keinginan manusia tetapi manusia, 'ang "iperlukan ukan untuk memenuhi se!ara langsung keinginan manusia tetapi untuk mempro"uksi arang lain 'ang pa"a gilirann'a akan "apat memenuhi keutuhan untuk mempro"uksi arang lain 'ang pa"a gilirann'a akan "apat memenuhi keutuhan manusia se!ara langsung "an menghasilkan keuntungan# Mo"al teragi "ua 'aitu mo"al tetap manusia se!ara langsung "an menghasilkan keuntungan# Mo"al teragi "ua 'aitu mo"al tetap "an mo"al 'ang ersirkulasi, pere"aan ke"uan'a "alam s'ariah a"alah mo"al tetap pa"a "an mo"al 'ang ersirkulasi, pere"aan ke"uan'a "alam s'ariah a"alah mo"al tetap pa"a umumn'a isa "ise$akan tetapi ti"ak isa "ipinamkan (

umumn'a isa "ise$akan tetapi ti"ak isa "ipinamkan (qardhqardh) # se"ang mo"al ersirkulasi) # se"ang mo"al ersirkulasi

 ersifat konsumtif isa "ipinamkan (

 ersifat konsumtif isa "ipinamkan (qardhqardh) tetapi ti"ak isa "ise$akan#) tetapi ti"ak isa "ise$akan#

:emahasan fungsi konsumsi "alam pen"ekatan ekonomi 8slam, an'ak "ilakukan oleh :emahasan fungsi konsumsi "alam pen"ekatan ekonomi 8slam, an'ak "ilakukan oleh  para ahli ekonmi 8slam, "iantaran'a a"alah seagai erikut

 para ahli ekonmi 8slam, "iantaran'a a"alah seagai erikut

• .ahim Khan merumuskan fungsi konsumsi seagai erikut C.ahim Khan merumuskan fungsi konsumsi seagai erikut C?? * 6 * 600+6+6@@+ /+ /@@ •

• Muna$ar 8al men'atakan ah$a pengaruh pa"a konsumsi 'ang "ikeluarkan pa"a alanMuna$ar 8al men'atakan ah$a pengaruh pa"a konsumsi 'ang "ikeluarkan pa"a alan

6llah, termasuk 4akat, mena"i ketentuan 8slam tentang hi"up 'ang ti"ak erleih&leihan# 6llah, termasuk 4akat, mena"i ketentuan 8slam tentang hi"up 'ang ti"ak erleih&leihan#

PEREKONOMIAN TERTUTUP DENGAN KEBIJAKAN PEMERINTAH PEREKONOMIAN TERTUTUP DENGAN KEBIJAKAN PEMERINTAH Rua

Ruang ng LinLingkugkup p PPrrkonkonomiomian an TTr!r!u!uu!up p "n"ngagan n K#K#i$ai$akan kan PPmrmrin!in!a% a% "a"alamlam Prspk!i&

Prspk!i& Ekonomi Ekonomi IslamIslam

-alam negara 8slam, keiakan fiskal merupakan salah satu perangkat untuk men!apai -alam negara 8slam, keiakan fiskal merupakan salah satu perangkat untuk men!apai tu

tuuan uan s'as'ariah riah 'an'ang g "ie"ielasklaskan an 8ma8mam m 6l6l&=h&=ha4ala4ali i termtermasuk asuk menmeningingkatkatkan kan keskeseaheahterateraanan "engan tetap menaga keimanan, kehi"upan, intelektualitas, keka'aan, "an kepemilikan# "engan tetap menaga keimanan, kehi"upan, intelektualitas, keka'aan, "an kepemilikan# -alam konsep ekonomi 8slam, keiaksanaan fiskal ertuuan untuk mengemangkan suatu -alam konsep ekonomi 8slam, keiaksanaan fiskal ertuuan untuk mengemangkan suatu mas'arakat 'ang "i"asarkan atas "istriusi keka'aan erimang "engan menempatkan nila& mas'arakat 'ang "i"asarkan atas "istriusi keka'aan erimang "engan menempatkan nila& nilai material "an spritual pa"a tingkat 'ang sama#

nilai material "an spritual pa"a tingkat 'ang sama# Aerkait "engan "ampak 4akat terha"ap

Aerkait "engan "ampak 4akat terha"ap aggregate output aggregate output  khususn'a "engan pen"ekatan khususn'a "engan pen"ekatan expenditure analysis

expenditure analysis  "apat "ielaskan pan"angan "ari /osoff seagai erikut, "ari su"ut  "apat "ielaskan pan"angan "ari /osoff seagai erikut, "ari su"ut expenditure

expenditure pen"apatan nasional "apat "ituliskan "engan persamaan erikut  pen"apatan nasional "apat "ituliskan "engan persamaan erikut 

/ * C

(5)

Keterangan  C * C1 + C

C  pengeluaran konsumsi rumah tangga C1  konsumsi in"ivi"u 'ang mema'ar 4akat

C4  konsumsi "ari penerima 4akat

/ * C1 +  +  + A

Keterangan    4akat A  paak    saving

Masukn'a komponen 4akat "apat "iuraikan "ampak a$aln'a melalui persamaan konsumsi 'ang "apat "iagi atas "ua agian, 'aitu 

1) :ersamaan konsumsi untuk pema'ar 4akat C1 * C01 + !1(/&&A) ; 0 B !1 B 1

Keterangan 

C1  M:C  pema'ar 4akat

C01  autonomous consumption

/&&A  pen"apatn 'ang "igunakan untuk konsumsi

2) :ersamaan konsumsi untuk penerima 4akat C * C0 + ! < ; 0 B !4 B 1

Keterangan 

C4  penerima 4akat

C04  esarn'a konsumsi 'ang "ilakukan "engan sumer "iluar 4akat misaln'a erupa

sha"aah

<  umlah 4akat 'ang "i"istriusikan pemerintah

>ika 4akat 'ang "iterima semuan'a "igunakan untuk konsumsi (C4  * 1) maka

 persamaan (1#D) mena"i  C * C0 + <

-engan mengasumsikan fungsi konsumsi 4akat 'ang "iterima seagai garis hori4ontal, maka persamaan 4akat seagai erikut 

< * C + 

(6)

C4  konsumsi "ari 4akat 'ang "iterima

4  saving "ari 4akat 'ang "iterima

>ika persamaan (1#7) "ikalikan total differential   "an ke"ua sisi persamaan "iagi

"engan <, maka akan "iperoleh persamaan seagai erikut 

< < *  <

6tau

1 * C < +  <

1 * M:C + M:

Keterangan 

M:C4  marginal propensit' to !onsume "ari 4akat 'ang "iterima

M:4  marginal propensit' to save "ari 4akat 'ang "iterima

>ika M:4 *0, maka M:C4 *1# Aetapi a"a seumlah penerima 4akat 'ang isa memilih

untuk men'impan agian "ari 4akat 'ang mereka terima seperti pengumpul 4akat (amil)# ehingga M:C4 "ari penerima 4akat seagai suatu kelompok mena"i leih ke!il, tetapi masih

relatif leih esar "ari M:C pema'ar 4akat#

Maka persamaan konsumsi aggregate seagai erikut 

C * C1 + C

C * C01 + !1 (/&&A) + C0 + ! <

>ika !4 * 1, maka

C * C01 + !1 (/&&A) + C0 + <

UANG DAN PERMINTAAN UANG Uang "alam Pan"angan Islam

-alam searah 8slam uang merupakan sesuatu 'ang "ia"opsi "ari pera"aan Eoma$i "an :ersia# 8ni "imungkinkan karena penggunaan "an konsep uang ti"ak ertentangan "engan aaran 8slam# -inar a"alah mata uang emas 'ang "iamil "ari Eoma$i "an "irham a"alah mata uang perak $arisan pera"aan :ersia#

Prmin!aan "an Pna'aran Uang "alam Pn"ka!an Ekonomi Islam

6"a "ua alasan utama memegang uang "alam ekonomi 8slam, 'aitu motivasi transaksi "an eraga&aga# spekulasi "alam pengertian Ke'nes, ti"ak pernah a"a "alam ekonomi 8slam, sehingga permintaan uang untuk tuuan spekulasi mena"i nol "alam ekonomi 8slam#

(7)

Keperluan uang tunai 'ang "ipegang "alam angka $aktu penerimaan pen"apatan "an  pema'arann'a# %esarn'a perse"iaan unag tunai akan erhuungan "engan tingkat  pen"apatan "an frekuensi pengeluaran#

>ika seseorang menerima pen"apatan "alam entuk uang tunai "an "alam $aktu  ersamaan "ikeluarkan uga se!ara tunai, maka ti"ak perlu memegang uang untuk transaksi# -isini ti"ak a"a interval $aktu untuk menematanin'a# eseorang 'ang 'ang men"apat  a'aran ulananakan memerlukan perse"iaan uang tunai 'ang rata&rata leih "ian"ingkan "engan seseorang 'ang 'ang men"apat a'aran harian, "engan asumsi ah$a perilaku konsumsi mereka sama#

DINAR(DIRHAM S$ara% Uang Dinar

:a"a masa seelum "atangn'a 8slam, uang "inar merupakan uang 'ang "igunakan "alam transaksi per"agangan# %eragai enis uang "inar emas "an perak "irham ere"ar  "alam per"agangan seagai akiat "ari an'akn'a angsa 6ra 'ang er"agang "engan  angsa Eona$i, %'4antium, "an para pe"angang 'ang mele$ati negeri 6ra# :a"a saat itu, kota Mekkah mena"i pusat per"agangan "an pertukaran mata uang, sehingga an'ak para  pe"angan "ari eragai negri "atang ke kota Mekkah untuk ertemu "an melakukan transaksi  per"agangan#

e!ara ahasa, "inar erasal "ari kata denarius (Eoma$i Aimur) "an "irham erasal

"ari kata drachma (:ersia)# Menurut hukum islam, uang "inar 'ang "ipergunakan a"alah

setara D,25 gram emas 22 karat "engan "iameter 23 milimeter# tan"ar ini telah "itetapkan  pa"a masa Easulullah "an telah "ipergunakan oleh Forl" 8slami! Ara"ing Grgani4ation

(F8AG) hingga saat ini# e"ang uang "irham setara "engan 2#95 gram perak murni# -inar  "an "irham a"alah mata uang 'ang erfungsi seagai alat tukar aik seelum "atangn'a 8slam maupun sesu"ahn'a#

-inar "an "irham "i!etak pertama kali pa"a masa pemerintahan Khalifah 6"ul Malik   in Mar$an pa"a tahun 795 M # -alam peralanann'a seagai mata uang 'ang

"igunakan, "inar "an "irham !en"erung stail "an "an ti"ak mengalami inflasi 'ang !ukup  esar selama H 1500 tahun# :enggunaan "inar "an "irham erakhir pa"a runtuhn'a khalifah

8slam Aurki @smani 192D#

(8)

:enggunaan uang "inar merupakan suatu solusi atas perekonomian "unia 'ang menggunakan uang fiat# :enggunaan uang fiat menimulkan keti"akstailan perekonomian "unia, untuk mengatasi hal ini "iutuhkan mata uang 'ang leih stail, 'aitu "inar emas# :a"a tahun 1250M7D  "i negara Mesir uang "inar 'ang "ia"ikan seagai "asar moneter   pernah "ipengaruhi oleh uang fulus, 'aitu uang !ampuran "ari kunningan "an temaga#

:enggunaan uang fulus "an "itamah oleh kon"isi perekonomian 'ang uruk telah men'eakan harga ti"ak stail# @ntuk mengatasi hal terseut 6l&Mari4i (7&D5) "alam  ukun'a  Ighotstul Ummah bi Kasyfil hummah menelaskan kon"isi terseut se!ara

terperin!i serta memerikan alan keluar agi kon"isi perekonomian Mesir pa"a $aktu itu# -iantara pemikiran 6l&Mari4i terseut a"alah

a# an'a "inar "an "irham 'ang "igunakan seagai uang,  # Menghentikan penurunan uang (debasement of Money), "an

!# Mematasi penggunaan uang fulus#

Menurut al&Mari4i untuk mengatasi kon"isi terseut, uang "inar "an "irham harus kemali "igunakan "alam per"agangan arang "an asa seperti pema'aran upah para  pekera# @ntuk men"ukung penggunaan uang "inar "an "irham terseut, maka pemerintah harus menghentikan penurunan nilai uang serta mematasi penggunaan uang fulus han'a untuk transaksi "alam skala ke!il "an han'a untuk transaksi keutuhan sehari&hari rumah tangga# e"angkan "inar "an "irham "igunakan untuk transaksi "alam skala esar seperti  per"angangan luar negeri "an transaksi "omentik lainn'a#

:a"a saat ini, peran uang fulus su"ah "igantikan oleh uang fiat 'ang "igunakan untuk  semua transaksi per"agangan, aik "alam negeri maupun luar negeri# :enggunaan "inar  merupakan suatu solusi untuk mengatasi eragai "ampak perekonomian 'ang "itimulkan oleh penggunaan uang fiat "alam perekonomian "unia#

Ketika per"agangan menggunakan emas, maka in"eks harga akan mempertahankan kesesuaian, karena menggunakan sistem emas sangat erperan penting untuk menaga stailitas harga "i eragai negara# eagai !ontoh, tera"in'a kera sama "agang antara uriah "engan :eran!is "engan menggunakan sistem emas# uriah mengimpor komo"iti "alam umlah esar "ari :eran!is , hal ini akan men'eakan eluarn'a emas "ari uriah menuu :eran!is "an perse"iaan emas akan menipis "i uriah# aat ini harga&harga akan mengalami penurunan "i uriah# Ketika harga&harga komo"iti "i uriah, negara lain akan melakukan impor "ari uriah "an pa"a saat itu pula emas&emas kemali masuk "an menguat "i uriah# Aetapi, ketika per"agangan "i "unia ti"ak lagi eralan "engan eas, keera"aan uang emas "igantikan "engan uang kertas 'ang erkaitan pa"a pere"aan in"eks harga&harga#

(9)

:enggunaan uang "inar "an uang "osmetik se!ara ersamaan akan menimulkan tera"in'a spekulasi nilai tukar antara uang kertas "an uang "inar 'ang pa"a ahirn'a akan men'eakan runtuhn'a sistem uang "inar# %er"asarkan pengalaman terseut, maka "iperlukan a"an'a pengaturan terha"ap uang "inar itu sen"iri, erupa

a# @ang "inar han'a oleh "igunakan untuk pertukaran arang "an asa  #  ilai moneter "ari uang "inar harus leih tinggi "ari nilai intrinsikn'a

:enggunaan uang "inar "iperlukan a"an'a peran "ari ank sentaral untuk mengontrol "an menentukan umlah "inar 'ang eksis "an 'ang ere"ar#

KESEIMBANGAN IS(LM DENGAN PENDEKATAN EKONOMI ISLAM )* Ksim#angan Kur+a IS(LM

a# Keseimangan :asar %arang "an Kurva 8

-alam kehi"upan sehari&hari,kita melakukan an'ak sekali transaksi#eperti  erelana,minum kopi,memeli uku,mengisi ahan akar,"an lainn'a#-alam transaksi

ini,'ang "iperual elikan a"alah semua arang "an asa#>ika keseluruhan arang "an asa 'ang "itransaksikan ini,kita satukan se!ara agregat,maka pasar ini kita seut istilahn'a "engan pasar arang#a"i,"engan "emikian "apat kita "efenisikan ah$a pasar arang a"alah  pasar "imana semua arang "an asa 'ang "ipro"uksi oleh suatu negara "alam angka $aktu

tertentu#

etelah kita men"efinisikan pasar arang,maka selanutn'a kita masuk leih auh untuk  menelaah tentang pasar arang terseut#>ika kita telaah leih auh,sela'akn'a seagai seuah  pasar, maka a"a pena$aran "an permintaan#-emikian uga "engan pasar arang,maka a"a  permintaan "an pena$aran#:ermintaan "alam pasar arang merupakan agregasi "ari semua  perminataan akan arang "an asa "i"alam negri,sementara 'ang mena"i pena$arn'a a"alah

semua arang "an asa 'ang "i pro"uksi "i"alam negeri#

>ika permintaan total "ari arang "an asa "alam suatu negara "iasumsikan merupakan  penumlahan "ari konsumsi, investasi "an pengeluaran pemerintah,maka rumusn'a a"alah

seagai erikut  * C + 8 +=

(10)

-ari persamaan seelumn'a "i"apatkan ah$a esaran konsumsi "itentukan oleh  esaran disposable income 'ang "alam hal ini a"alah total pen"apatan "ikurangi "engan

 paak,sehingga persamaan mena"i  * C (/&A) + 8 + =

e!ara leih lengkap,"engan menaarkan fungsi konsumsi ah$a C * !o + !1 /", maka persamaan "iatas "iturunkan seagai erikut   * Co + C1 /" + 8 + =

 * Co + C 1 ( / I A ) + 8 + =, "imana C1 * marginal propensity to costume

>ika total pro"uksi "alam suatu negara sama "engan total pen"apatan /, "an  permintaan sama "engan pena$aran, maka 

 / * , "engan "emikian,se!ara matematis kita "apat mengganti / "engan ,sehingga  persamaan "iatas "apat mena"i 

/ * Co + C1 (/&A) + 8 + =

,* Ksim#angan Pasar Uang "an Kur+a LM

Kon"isi perekonomian suatu negara uga "apat "ipengaruhi oleh pasar uang#pasar  uang merupakan suatu tempat "imana tera"i transaksi keuangan#sama haln'a "engan pasar  lainn'a,keseimangan akan tera"i pa"a saat umlah permintaan uang "ipasar sama "engan  umlah pena$aran'a#-alam sistem ekonomi "iluar ekonomi islam permintaan uang "ipengaruhi oleh tingkat unga se"angkan pena$arn'a merupakan otoritas "ari ank  sentral,sehingga entuk kurva pene$arn'a mena"i inelastis sempurna#

%esarn'a permintaan uang "ipengaruhi oleh pen"apatan nominal "an suku  unga#e!ara matematis huungan ini akan "apat "itulis seagai erikut

M * J/ (i)

%er"asarkan huungan ini "in'atakan ah$a kenaikan pen"apatan akan meningkatkan permintaan nominal,se"angkan kenaikan suku unga akan menurunkan  permintaan uang#ika huungan "alam entuk nominal ini akan "i ruah "alam entuk riil,

maka

M: * / (i)

-ari persamaan ini "iketahui ah$a permintaan uang riil akan "ipengaruhi oleh  pen"apatan riil "an tingkat unga#pere"aan antara uang nominal "an uang riil akan "ilihat "ari "a'a elin'a#uang nominal han'a men'atakan umlah uang 'ang tertera "i uang

(11)

fiat,se"angkan uang riil mengukur uang "ari "a'a elin'a#misalkan,kita akan mema$a 'ang !ukup untuk memeli D mangkuk sup,maka umlah uang 'ang harus kita siapkan a"alah seesar D kali harga semangkuk akso#>ika harga semangkuk akso sama "engan Ep 10#000, maka umlah 'ang harus kita se"iakan untuk memeli D mangkuk akso sama "engan Ep D0#000,&

:erhatikan pa"a saat tera"i kenaikan pen"apatan, pemintaan umlah uang ere"ar  akan meningkat,ika umlah uang 'ang ere"ar ti"ak eruah (karena ototritas'a a"a pa"a %8) maka hal ini akan mengakiatkan suku unga meningkat#:erhatikan keseimangan lama a"a pa"a titik 6 "engan umlah uang %ere"ar M,"an suku unga i#e"angkan ekuilirium 'ang aru a"a pa"a kominasi umlah keseimangan seesar M,"engan suku unga i#

-* Ksim#angan Kur+a IS(LM

:a"a agian seelumn'a,kita telah memahas kurva 8 maupun kurva M se!ara terpisah#pa"a agian selanutn'a akan "iahas agaimana ke"ua kurva ini era"a "alam suatu grafik#Keseimangan 'ang tera"i merupakan keseimangan antara pasar uang "an pasar   arang#

8  C (/&A) + (/,i) + = M  M: * /l (i)

(12)

eagaimana telah "iahas pa"a agian seelumn'a ah$a kurva 8, merupakan kurva 'ang menghuungkan antara i "an / pa"a saat pasar arang "alam kon"isi ekuilirium#e"angkan kurva M merupakan kurva 'ang menghuungkan antara / "an i pa"a saat pasar uang "alam kon"isi ekuilirium #

TEORI IN.LASI DALAM PERSPEKTI. EKONOMI ISLAM

8nflasi a"alah kenaikan harga umum se!ara terus menerus "ari suatu perekonomian# %eera kelompok esar "ari inflasi a"alah seagai erikut

a#  Policy induced , "iseakan oleh keiakan ekspansi moneter 'ang uga isa merefleksikan

"efisit anggaran 'ang erleihan "an !ara pemia'aann'a#

 # !ost"push inflation, "iseakan oleh kenaikan ia'a&ia'a 'ang isa tera"i $alaupun pa"a

saat tingkat pengangguran tinggi "an tingkat penggunaan kapasitas pro"uksi ren"ah#

!#  #emand"full inflation, "iseakan oleh permintaan agregat 'ang erleihan 'ang men"orong

kenaikan tingkat harga umum#

"#  Inertial inflation, !en"erung untuk erlanut pa"a tingkat 'ang sama sampai kea"ian

ekonomi 'ang men'eakan eruah#

:ere"aan inflasi menurut ekonomi konvensional "an ekonomi 8slam "apat "i lihat "ari  pen'ea "an solusi "alam mengha"api inflasi#

1# ea&sea 8nflasi a# <konomi Konvensional

•  Policy induced , "iseakan oleh keiakan ekspansi moneter 'ang uga isa merefleksikan

"efisit anggaran 'ang erleihan "an !ara pemia'aann'a#

• !ost"push inflation, "iseakan oleh kenaikan ia'a&ia'a 'ang isa tera"i $alaupun pa"a

saat tingkat pengangguran tinggi "an tingkat penggunaan kapasitas pro"uksi ren"ah#

•  #emand"full inflation, "iseakan oleh permintaan agregat 'ang erleihan 'ang men"orong

kenaikan tingkat harga umum#

•  Inertial inflation, !en"erung untuk erlanut pa"a tingkat 'ang sama sampai kea"ian

ekonomi 'ang men'eakan eruah#  # <konomi 8slam

•  $atural cause inflation, inflasi 'ang tera"i "ikarena kon"isi alam 'ang ti"ak isa "i!egah# •  %uman error cause inflation, 'aitu inflasi 'ang tera"i karena kesalahan manusai itu sen"iri,

seperti korupsi, penetapan paak 'ang tinggi, penamahan umlah uang 'ang ere"ar "an  penimunan arang#

2# olusi "alam mengatasi 8nflasi a# <konomi Konvensional

• Keiakan moneter  • Keiakan fiskal

(13)

• Keiakan non&moneter, 'aitu "engan !ara menaikkan hasil pro"uksi, keiaksanaan upah,

 penga$asan harga  # <konomi 8slam

• Menggunakan emas "an perak seagai alat tukar 

• Mena"ikan emas perak seagai stan"art nilai tukar uang "unia

• 8slam telah mengitkan emas "an perak "engan hukum 'ang aku "an ti"ak eruah&uah,

"iamana ketika 8slam me$aikan "iat, maka harus menggunakan stan"art emas perak 

• Ketika 6llah me$aikan pema'aran 4akat, maka nisan'a er"asarkan emas "an perak#

KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN PENDEKATAN AGGREGATE DEMAND DAN  SUPPLY 

:asar tenaga kera a"alah suatu kea"aan "imana ter"apat pena$aran tenaga kera 'ang  erasal "ari angkatan kera "an permintaan tenaga kera 'ang erasal "ari perusahaan#

%eerapa persamaan 'ang akan "i ulang pa"a agian ini a"alah

•  persamaan&age setting relation "an •  price setting relation#

%entuk&entuk kera 'ang "is'ariatkan "alam islam a"alah pekeraan 'ang "ilakukann'a "engan kemampuann'a sen"iri "an ermanfaat, antara lain

a) Menghi"upkan tanah mati (tanah 'ang ti"ak a"a pemilikn'a "an ti"ak "imanfaatkan oleh satu orang pun)#

 ) Menggali kan"ungan umi !) %eruru#

") Makelar ( samsarah'

e) :erseroan atau harta "engan tenaga (mu"haraah) f) Mengairi lahan pertanian (musaqaf )

g) Kontrak tenaga kera (iarah)

6"a "ua hal penting 'ang "imiliki oleh kurva aggregate supply

1) Gutput 'ang meningkat akan meningkatkan harga#

2) arga 'ang meningkat ti"ak terlepas "ari a"an'a ekspektasi 'ang meningkat#

%ere"a "engan kurva aggregate suppl' (6) 'ang "iturunkan "ari keseimangan "i  pasar tenaga kera, maka kurva 6- "iturunkan "ari keseimangan 'ang tera"i "i pasar uang

"an pasar arang#

Pn!apan %arga "alam prspk!i& konomi "alam islam

-istorsi harga ketika kaum urais menetapkan loka"e ekonomi terha"ap umat islam# Kenaikan harga "i Ma"inah, Easulullah men'atakan 6llah a"alah -4at 'ang menentukan "an mengatur harga, penahanan, pen!urah serta penentu re4eki, aku erharap menemui Auhanku "imana salah seorang "ari kalian ti"ak menuntutku karena ke"4aliman "alam hal "arah "an harta#

(14)

A#u /usu& 01-)(1234, "alam kitan'a 'ang terkanal al"Khara(# 6u /usuf merupakan

ulama tera$al 'ang mulai men'inggung mekanisme pasar# 8a misaln'a memperhatikan  peningkatan "an penurunan pro"uksi "alam kaitann'a "engan peruahan harga# :emahaman

saat itu mengatakan ah$a ila terse"ia se"ikit arang, maka harga akan mahal "an "emikian sealikn'a# :a"a kesimpulan 6u /usuf men'atakan murah "an mahaln'a suatu harga merupakan ketentuan 6llah#

I#nu Taimi5a% 0),6-()-,34, "alam kitan'a Ma(mu )ata&a *yakh +l"Islam "an kita  +l"%isbah fi +l"Islam# 8nu Aaimi'ah men'atakan peruahan "alam pena$aran "igamarkan

seagai peningkatan atau penurunan "alam umlah arang 'ang "ita$arkan# e"angkan  permintaan "itentukan slra "an pn"apa!an# -an menurut 8nu Aaimi'ah ila seluruh

transaksi su"ah sesuai "engan aturan, kenaian harga 'ang tera"i merupakan kehen"ak 6llah#

I#nu K%al"un 0)--,()7874 "alam ukun'a Muqaddimah menulis se!ara khusus satu

 a tentang harga&harga "i kota# elain itu, 8nu Chal"un uga menelaskan mekanisme  permintaan "an pena$aran "alam men!ipkatakan harga keseimangan# Kemu"ian "ielaskan  pula meningkatn'a ia'a pro"uksi karena paak mempengaruhi pena$aran#

Ekonomi Makro Islam

PEREKONOMIAN TERTUTUP TANPA KEBIJAKAN PEMERINTAH

:erekonomian tertutup artin'a ti"ak mengenal huungan luar negeri, sehingga ti"ak a"a kegiatan ekspor&impor# :erekonomian se"erhana ti"ak mengenal keterliatan pemerintah "alam kegiatan perekonomian# >a"i, perekonomian tertutup se"erhana a"alah perekonomian 'ang meliatkan "ua pelaku, 'aitu rumah tangga "an perusahaan (s$asta)# :erekonomian se"erhana ti"ak mengenal keterliatan pemerintah "alam kegiatan perekonomian# Keseimangan perekonomian se"erhana atau "ua sektor "apat "ituliskan "engan notasi  erikut

/ * C+8

-imana,C * Konsumsi 8 * 8nvestasi

>ika seagian pen"apatan "igunakan untuk konsumsi "an seagian "igunakan untuk  menaung ( saving atau "ieri notasi ) maka "apat "i tuliskan seagai erikut

/ * C + 

(15)

Mo"al (capital ) mengan"ung arti arang 'ang "ihasilkan oleh alam atau uatan

manusia, 'ang "iperlukan ukan untuk memenuhi se!ara langsung keinginan manusia tetapi untuk mempro"uksi arang lain 'ang pa"a gilirann'a akan "apat memenuhi keutuhan manusia se!ara langsung "an menghasilkan keuntungan# Mo"al teragi "ua 'aitu mo"al tetap "an mo"al 'ang ersirkulasi, pere"aan ke"uan'a "alam s'ariah a"alah mo"al tetap pa"a umumn'a isa "ise$akan tetapi ti"ak isa "ipinamkan (qardh) # se"ang mo"al ersirkulasi

 ersifat konsumtif isa "ipinamkan (qardh) tetapi ti"ak isa "ise$akan#

:emahasan fungsi konsumsi "alam pen"ekatan ekonomi 8slam, an'ak "ilakukan oleh  para ahli ekonmi 8slam, "iantaran'a a"alah seagai erikut

• .ahim Khan merumuskan fungsi konsumsi seagai erikut C? * 60+6@+ /@

• Muna$ar 8al men'atakan ah$a pengaruh pa"a konsumsi 'ang "ikeluarkan pa"a alan

6llah, termasuk 4akat, mena"i ketentuan 8slam tentang hi"up 'ang ti"ak erleih&leihan#

PEREKONOMIAN TERTUTUP DENGAN KEBIJAKAN PEMERINTAH

Ruang Lingkup Prkonomian Tr!u!up "ngan K#i$akan Pmrin!a% "alam Prspk!i& Ekonomi Islam

-alam negara 8slam, keiakan fiskal merupakan salah satu perangkat untuk men!apai tuuan s'ariah 'ang "ielaskan 8mam 6l&=ha4ali termasuk meningkatkan keseahteraan "engan tetap menaga keimanan, kehi"upan, intelektualitas, keka'aan, "an kepemilikan# -alam konsep ekonomi 8slam, keiaksanaan fiskal ertuuan untuk mengemangkan suatu mas'arakat 'ang "i"asarkan atas "istriusi keka'aan erimang "engan menempatkan nila& nilai material "an spritual pa"a tingkat 'ang sama#

Aerkait "engan "ampak 4akat terha"ap aggregate output  khususn'a "engan pen"ekatan expenditure analysis  "apat "ielaskan pan"angan "ari /osoff seagai erikut, "ari su"ut expenditure pen"apatan nasional "apat "ituliskan "engan persamaan erikut 

/ * C1 + C + 8 + =

Keterangan  C * C1 + C

C  pengeluaran konsumsi rumah tangga C1  konsumsi in"ivi"u 'ang mema'ar 4akat

(16)

/ * C1 +  +  + A

Keterangan    4akat A  paak    saving

Masukn'a komponen 4akat "apat "iuraikan "ampak a$aln'a melalui persamaan konsumsi 'ang "apat "iagi atas "ua agian, 'aitu 

1) :ersamaan konsumsi untuk pema'ar 4akat C1 * C01 + !1(/&&A) ; 0 B !1 B 1

Keterangan 

C1  M:C  pema'ar 4akat

C01  autonomous consumption

/&&A  pen"apatn 'ang "igunakan untuk konsumsi

2) :ersamaan konsumsi untuk penerima 4akat C * C0 + ! < ; 0 B !4 B 1

Keterangan 

C4  penerima 4akat

C04  esarn'a konsumsi 'ang "ilakukan "engan sumer "iluar 4akat misaln'a erupa

sha"aah

<  umlah 4akat 'ang "i"istriusikan pemerintah

>ika 4akat 'ang "iterima semuan'a "igunakan untuk konsumsi (C4  * 1) maka

 persamaan (1#D) mena"i  C * C0 + <

-engan mengasumsikan fungsi konsumsi 4akat 'ang "iterima seagai garis hori4ontal, maka persamaan 4akat seagai erikut 

< * C + 

Keterangan 

C4  konsumsi "ari 4akat 'ang "iterima

4  saving "ari 4akat 'ang "iterima

>ika persamaan (1#7) "ikalikan total differential   "an ke"ua sisi persamaan "iagi

(17)

< < *  <

6tau

1 * C < +  <

1 * M:C + M:

Keterangan 

M:C4  marginal propensit' to !onsume "ari 4akat 'ang "iterima

M:4  marginal propensit' to save "ari 4akat 'ang "iterima

>ika M:4 *0, maka M:C4 *1# Aetapi a"a seumlah penerima 4akat 'ang isa memilih

untuk men'impan agian "ari 4akat 'ang mereka terima seperti pengumpul 4akat (amil)# ehingga M:C4 "ari penerima 4akat seagai suatu kelompok mena"i leih ke!il, tetapi masih

relatif leih esar "ari M:C pema'ar 4akat#

Maka persamaan konsumsi aggregate seagai erikut 

C * C1 + C

C * C01 + !1 (/&&A) + C0 + ! <

>ika !4 * 1, maka

C * C01 + !1 (/&&A) + C0 + <

UANG DAN PERMINTAAN UANG Uang "alam Pan"angan Islam

-alam searah 8slam uang merupakan sesuatu 'ang "ia"opsi "ari pera"aan Eoma$i "an :ersia# 8ni "imungkinkan karena penggunaan "an konsep uang ti"ak ertentangan "engan aaran 8slam# -inar a"alah mata uang emas 'ang "iamil "ari Eoma$i "an "irham a"alah mata uang perak $arisan pera"aan :ersia#

Prmin!aan "an Pna'aran Uang "alam Pn"ka!an Ekonomi Islam

6"a "ua alasan utama memegang uang "alam ekonomi 8slam, 'aitu motivasi transaksi "an eraga&aga# spekulasi "alam pengertian Ke'nes, ti"ak pernah a"a "alam ekonomi 8slam, sehingga permintaan uang untuk tuuan spekulasi mena"i nol "alam ekonomi 8slam# Keperluan uang tunai 'ang "ipegang "alam angka $aktu penerimaan pen"apatan "an  pema'arann'a# %esarn'a perse"iaan unag tunai akan erhuungan "engan tingkat  pen"apatan "an frekuensi pengeluaran#

>ika seseorang menerima pen"apatan "alam entuk uang tunai "an "alam $aktu  ersamaan "ikeluarkan uga se!ara tunai, maka ti"ak perlu memegang uang untuk transaksi#

(18)

-isini ti"ak a"a interval $aktu untuk menematanin'a# eseorang 'ang 'ang men"apat  a'aran ulananakan memerlukan perse"iaan uang tunai 'ang rata&rata leih "ian"ingkan "engan seseorang 'ang 'ang men"apat a'aran harian, "engan asumsi ah$a perilaku konsumsi mereka sama#

DINAR(DIRHAM S$ara% Uang Dinar

:a"a masa seelum "atangn'a 8slam, uang "inar merupakan uang 'ang "igunakan "alam transaksi per"agangan# %eragai enis uang "inar emas "an perak "irham ere"ar  "alam per"agangan seagai akiat "ari an'akn'a angsa 6ra 'ang er"agang "engan  angsa Eona$i, %'4antium, "an para pe"angang 'ang mele$ati negeri 6ra# :a"a saat itu, kota Mekkah mena"i pusat per"agangan "an pertukaran mata uang, sehingga an'ak para  pe"angan "ari eragai negri "atang ke kota Mekkah untuk ertemu "an melakukan transaksi  per"agangan#

e!ara ahasa, "inar erasal "ari kata denarius (Eoma$i Aimur) "an "irham erasal

"ari kata drachma (:ersia)# Menurut hukum islam, uang "inar 'ang "ipergunakan a"alah

setara D,25 gram emas 22 karat "engan "iameter 23 milimeter# tan"ar ini telah "itetapkan  pa"a masa Easulullah "an telah "ipergunakan oleh Forl" 8slami! Ara"ing Grgani4ation

(F8AG) hingga saat ini# e"ang uang "irham setara "engan 2#95 gram perak murni# -inar  "an "irham a"alah mata uang 'ang erfungsi seagai alat tukar aik seelum "atangn'a 8slam maupun sesu"ahn'a#

-inar "an "irham "i!etak pertama kali pa"a masa pemerintahan Khalifah 6"ul Malik   in Mar$an pa"a tahun 795 M # -alam peralanann'a seagai mata uang 'ang

"igunakan, "inar "an "irham !en"erung stail "an "an ti"ak mengalami inflasi 'ang !ukup  esar selama H 1500 tahun# :enggunaan "inar "an "irham erakhir pa"a runtuhn'a khalifah

8slam Aurki @smani 192D#

Dampak pnggunaan Uang Dinar "alam Pr"agangan In!rnasional

:enggunaan uang "inar merupakan suatu solusi atas perekonomian "unia 'ang menggunakan uang fiat# :enggunaan uang fiat menimulkan keti"akstailan perekonomian "unia, untuk mengatasi hal ini "iutuhkan mata uang 'ang leih stail, 'aitu "inar emas# :a"a tahun 1250M7D  "i negara Mesir uang "inar 'ang "ia"ikan seagai "asar moneter   pernah "ipengaruhi oleh uang fulus, 'aitu uang !ampuran "ari kunningan "an temaga#

(19)

men'eakan harga ti"ak stail# @ntuk mengatasi hal terseut 6l&Mari4i (7&D5) "alam  ukun'a  Ighotstul Ummah bi Kasyfil hummah menelaskan kon"isi terseut se!ara

terperin!i serta memerikan alan keluar agi kon"isi perekonomian Mesir pa"a $aktu itu# -iantara pemikiran 6l&Mari4i terseut a"alah

a# an'a "inar "an "irham 'ang "igunakan seagai uang,  # Menghentikan penurunan uang (debasement of Money), "an

!# Mematasi penggunaan uang fulus#

Menurut al&Mari4i untuk mengatasi kon"isi terseut, uang "inar "an "irham harus kemali "igunakan "alam per"agangan arang "an asa seperti pema'aran upah para  pekera# @ntuk men"ukung penggunaan uang "inar "an "irham terseut, maka pemerintah harus menghentikan penurunan nilai uang serta mematasi penggunaan uang fulus han'a untuk transaksi "alam skala ke!il "an han'a untuk transaksi keutuhan sehari&hari rumah tangga# e"angkan "inar "an "irham "igunakan untuk transaksi "alam skala esar seperti  per"angangan luar negeri "an transaksi "omentik lainn'a#

:a"a saat ini, peran uang fulus su"ah "igantikan oleh uang fiat 'ang "igunakan untuk  semua transaksi per"agangan, aik "alam negeri maupun luar negeri# :enggunaan "inar  merupakan suatu solusi untuk mengatasi eragai "ampak perekonomian 'ang "itimulkan oleh penggunaan uang fiat "alam perekonomian "unia#

Ketika per"agangan menggunakan emas, maka in"eks harga akan mempertahankan kesesuaian, karena menggunakan sistem emas sangat erperan penting untuk menaga stailitas harga "i eragai negara# eagai !ontoh, tera"in'a kera sama "agang antara uriah "engan :eran!is "engan menggunakan sistem emas# uriah mengimpor komo"iti "alam umlah esar "ari :eran!is , hal ini akan men'eakan eluarn'a emas "ari uriah menuu :eran!is "an perse"iaan emas akan menipis "i uriah# aat ini harga&harga akan mengalami penurunan "i uriah# Ketika harga&harga komo"iti "i uriah, negara lain akan melakukan impor "ari uriah "an pa"a saat itu pula emas&emas kemali masuk "an menguat "i uriah# Aetapi, ketika per"agangan "i "unia ti"ak lagi eralan "engan eas, keera"aan uang emas "igantikan "engan uang kertas 'ang erkaitan pa"a pere"aan in"eks harga&harga#

:enggunaan uang "inar "an uang "osmetik se!ara ersamaan akan menimulkan tera"in'a spekulasi nilai tukar antara uang kertas "an uang "inar 'ang pa"a ahirn'a akan men'eakan runtuhn'a sistem uang "inar# %er"asarkan pengalaman terseut, maka "iperlukan a"an'a pengaturan terha"ap uang "inar itu sen"iri, erupa

(20)

 #  ilai moneter "ari uang "inar harus leih tinggi "ari nilai intrinsikn'a

:enggunaan uang "inar "iperlukan a"an'a peran "ari ank sentaral untuk mengontrol "an menentukan umlah "inar 'ang eksis "an 'ang ere"ar#

KESEIMBANGAN IS(LM DENGAN PENDEKATAN EKONOMI ISLAM )* Ksim#angan Kur+a IS(LM

a# Keseimangan :asar %arang "an Kurva 8

-alam kehi"upan sehari&hari,kita melakukan an'ak sekali transaksi#eperti  erelana,minum kopi,memeli uku,mengisi ahan akar,"an lainn'a#-alam transaksi

ini,'ang "iperual elikan a"alah semua arang "an asa#>ika keseluruhan arang "an asa 'ang "itransaksikan ini,kita satukan se!ara agregat,maka pasar ini kita seut istilahn'a "engan pasar arang#a"i,"engan "emikian "apat kita "efenisikan ah$a pasar arang a"alah  pasar "imana semua arang "an asa 'ang "ipro"uksi oleh suatu negara "alam angka $aktu

tertentu#

etelah kita men"efinisikan pasar arang,maka selanutn'a kita masuk leih auh untuk  menelaah tentang pasar arang terseut#>ika kita telaah leih auh,sela'akn'a seagai seuah  pasar, maka a"a pena$aran "an permintaan#-emikian uga "engan pasar arang,maka a"a  permintaan "an pena$aran#:ermintaan "alam pasar arang merupakan agregasi "ari semua  perminataan akan arang "an asa "i"alam negri,sementara 'ang mena"i pena$arn'a a"alah

semua arang "an asa 'ang "i pro"uksi "i"alam negeri#

>ika permintaan total "ari arang "an asa "alam suatu negara "iasumsikan merupakan  penumlahan "ari konsumsi, investasi "an pengeluaran pemerintah,maka rumusn'a a"alah

seagai erikut  * C + 8 +=

(21)

-ari persamaan seelumn'a "i"apatkan ah$a esaran konsumsi "itentukan oleh  esaran disposable income 'ang "alam hal ini a"alah total pen"apatan "ikurangi "engan

 paak,sehingga persamaan mena"i  * C (/&A) + 8 + =

e!ara leih lengkap,"engan menaarkan fungsi konsumsi ah$a C * !o + !1 /", maka persamaan "iatas "iturunkan seagai erikut   * Co + C1 /" + 8 + =

 * Co + C 1 ( / I A ) + 8 + =, "imana C1 * marginal propensity to costume

>ika total pro"uksi "alam suatu negara sama "engan total pen"apatan /, "an  permintaan sama "engan pena$aran, maka 

 / * , "engan "emikian,se!ara matematis kita "apat mengganti / "engan ,sehingga  persamaan "iatas "apat mena"i 

/ * Co + C1 (/&A) + 8 + =

,* Ksim#angan Pasar Uang "an Kur+a LM

Kon"isi perekonomian suatu negara uga "apat "ipengaruhi oleh pasar uang#pasar  uang merupakan suatu tempat "imana tera"i transaksi keuangan#sama haln'a "engan pasar  lainn'a,keseimangan akan tera"i pa"a saat umlah permintaan uang "ipasar sama "engan  umlah pena$aran'a#-alam sistem ekonomi "iluar ekonomi islam permintaan uang "ipengaruhi oleh tingkat unga se"angkan pena$arn'a merupakan otoritas "ari ank  sentral,sehingga entuk kurva pene$arn'a mena"i inelastis sempurna#

%esarn'a permintaan uang "ipengaruhi oleh pen"apatan nominal "an suku  unga#e!ara matematis huungan ini akan "apat "itulis seagai erikut

M * J/ (i)

%er"asarkan huungan ini "in'atakan ah$a kenaikan pen"apatan akan meningkatkan permintaan nominal,se"angkan kenaikan suku unga akan menurunkan  permintaan uang#ika huungan "alam entuk nominal ini akan "i ruah "alam entuk riil,

(22)

M: * / (i)

-ari persamaan ini "iketahui ah$a permintaan uang riil akan "ipengaruhi oleh  pen"apatan riil "an tingkat unga#pere"aan antara uang nominal "an uang riil akan "ilihat "ari "a'a elin'a#uang nominal han'a men'atakan umlah uang 'ang tertera "i uang fiat,se"angkan uang riil mengukur uang "ari "a'a elin'a#misalkan,kita akan mema$a 'ang !ukup untuk memeli D mangkuk sup,maka umlah uang 'ang harus kita siapkan a"alah seesar D kali harga semangkuk akso#>ika harga semangkuk akso sama "engan Ep 10#000, maka umlah 'ang harus kita se"iakan untuk memeli D mangkuk akso sama "engan Ep D0#000,&

:erhatikan pa"a saat tera"i kenaikan pen"apatan, pemintaan umlah uang ere"ar  akan meningkat,ika umlah uang 'ang ere"ar ti"ak eruah (karena ototritas'a a"a pa"a %8) maka hal ini akan mengakiatkan suku unga meningkat#:erhatikan keseimangan lama a"a pa"a titik 6 "engan umlah uang %ere"ar M,"an suku unga i#e"angkan ekuilirium 'ang aru a"a pa"a kominasi umlah keseimangan seesar M,"engan suku unga i#

-* Ksim#angan Kur+a IS(LM

:a"a agian seelumn'a,kita telah memahas kurva 8 maupun kurva M se!ara terpisah#pa"a agian selanutn'a akan "iahas agaimana ke"ua kurva ini era"a "alam suatu

(23)

grafik#Keseimangan 'ang tera"i merupakan keseimangan antara pasar uang "an pasar   arang#

8  C (/&A) + (/,i) + = M  M: * /l (i)

eagaimana telah "iahas pa"a agian seelumn'a ah$a kurva 8, merupakan kurva 'ang menghuungkan antara i "an / pa"a saat pasar arang "alam kon"isi ekuilirium#e"angkan kurva M merupakan kurva 'ang menghuungkan antara / "an i pa"a saat pasar uang "alam kon"isi ekuilirium #

TEORI IN.LASI DALAM PERSPEKTI. EKONOMI ISLAM

8nflasi a"alah kenaikan harga umum se!ara terus menerus "ari suatu perekonomian# %eera kelompok esar "ari inflasi a"alah seagai erikut

a#  Policy induced , "iseakan oleh keiakan ekspansi moneter 'ang uga isa merefleksikan

"efisit anggaran 'ang erleihan "an !ara pemia'aann'a#

 # !ost"push inflation, "iseakan oleh kenaikan ia'a&ia'a 'ang isa tera"i $alaupun pa"a

saat tingkat pengangguran tinggi "an tingkat penggunaan kapasitas pro"uksi ren"ah#

!#  #emand"full inflation, "iseakan oleh permintaan agregat 'ang erleihan 'ang men"orong

kenaikan tingkat harga umum#

"#  Inertial inflation, !en"erung untuk erlanut pa"a tingkat 'ang sama sampai kea"ian

ekonomi 'ang men'eakan eruah#

:ere"aan inflasi menurut ekonomi konvensional "an ekonomi 8slam "apat "i lihat "ari  pen'ea "an solusi "alam mengha"api inflasi#

1# ea&sea 8nflasi a# <konomi Konvensional

•  Policy induced , "iseakan oleh keiakan ekspansi moneter 'ang uga isa merefleksikan

"efisit anggaran 'ang erleihan "an !ara pemia'aann'a#

• !ost"push inflation, "iseakan oleh kenaikan ia'a&ia'a 'ang isa tera"i $alaupun pa"a

saat tingkat pengangguran tinggi "an tingkat penggunaan kapasitas pro"uksi ren"ah#

•  #emand"full inflation, "iseakan oleh permintaan agregat 'ang erleihan 'ang men"orong

kenaikan tingkat harga umum#

•  Inertial inflation, !en"erung untuk erlanut pa"a tingkat 'ang sama sampai kea"ian

ekonomi 'ang men'eakan eruah#  # <konomi 8slam

•  $atural cause inflation, inflasi 'ang tera"i "ikarena kon"isi alam 'ang ti"ak isa "i!egah# •  %uman error cause inflation, 'aitu inflasi 'ang tera"i karena kesalahan manusai itu sen"iri,

seperti korupsi, penetapan paak 'ang tinggi, penamahan umlah uang 'ang ere"ar "an  penimunan arang#

(24)

a# <konomi Konvensional

• Keiakan moneter  • Keiakan fiskal

• Keiakan non&moneter, 'aitu "engan !ara menaikkan hasil pro"uksi, keiaksanaan upah,

 penga$asan harga  # <konomi 8slam

• Menggunakan emas "an perak seagai alat tukar 

• Mena"ikan emas perak seagai stan"art nilai tukar uang "unia

• 8slam telah mengitkan emas "an perak "engan hukum 'ang aku "an ti"ak eruah&uah,

"iamana ketika 8slam me$aikan "iat, maka harus menggunakan stan"art emas perak 

• Ketika 6llah me$aikan pema'aran 4akat, maka nisan'a er"asarkan emas "an perak#

KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN PENDEKATAN AGGREGATE DEMAND DAN  SUPPLY 

:asar tenaga kera a"alah suatu kea"aan "imana ter"apat pena$aran tenaga kera 'ang  erasal "ari angkatan kera "an permintaan tenaga kera 'ang erasal "ari perusahaan#

%eerapa persamaan 'ang akan "i ulang pa"a agian ini a"alah

•  persamaan&age setting relation "an •  price setting relation#

%entuk&entuk kera 'ang "is'ariatkan "alam islam a"alah pekeraan 'ang "ilakukann'a "engan kemampuann'a sen"iri "an ermanfaat, antara lain

a) Menghi"upkan tanah mati (tanah 'ang ti"ak a"a pemilikn'a "an ti"ak "imanfaatkan oleh satu orang pun)#

 ) Menggali kan"ungan umi !) %eruru#

") Makelar ( samsarah'

e) :erseroan atau harta "engan tenaga (mu"haraah) f) Mengairi lahan pertanian (musaqaf )

g) Kontrak tenaga kera (iarah)

6"a "ua hal penting 'ang "imiliki oleh kurva aggregate supply

1) Gutput 'ang meningkat akan meningkatkan harga#

2) arga 'ang meningkat ti"ak terlepas "ari a"an'a ekspektasi 'ang meningkat#

%ere"a "engan kurva aggregate suppl' (6) 'ang "iturunkan "ari keseimangan "i  pasar tenaga kera, maka kurva 6- "iturunkan "ari keseimangan 'ang tera"i "i pasar uang

"an pasar arang#

Pn!apan %arga "alam prspk!i& konomi "alam islam

-istorsi harga ketika kaum urais menetapkan loka"e ekonomi terha"ap umat islam# Kenaikan harga "i Ma"inah, Easulullah men'atakan 6llah a"alah -4at 'ang menentukan "an mengatur harga, penahanan, pen!urah serta penentu re4eki, aku erharap menemui Auhanku

(25)

"imana salah seorang "ari kalian ti"ak menuntutku karena ke"4aliman "alam hal "arah "an harta#

A#u /usu& 01-)(1234, "alam kitan'a 'ang terkanal al"Khara(# 6u /usuf merupakan

ulama tera$al 'ang mulai men'inggung mekanisme pasar# 8a misaln'a memperhatikan  peningkatan "an penurunan pro"uksi "alam kaitann'a "engan peruahan harga# :emahaman

saat itu mengatakan ah$a ila terse"ia se"ikit arang, maka harga akan mahal "an "emikian sealikn'a# :a"a kesimpulan 6u /usuf men'atakan murah "an mahaln'a suatu harga merupakan ketentuan 6llah#

I#nu Taimi5a% 0),6-()-,34, "alam kitan'a Ma(mu )ata&a *yakh +l"Islam "an kita  +l"%isbah fi +l"Islam# 8nu Aaimi'ah men'atakan peruahan "alam pena$aran "igamarkan

seagai peningkatan atau penurunan "alam umlah arang 'ang "ita$arkan# e"angkan  permintaan "itentukan slra "an pn"apa!an# -an menurut 8nu Aaimi'ah ila seluruh

transaksi su"ah sesuai "engan aturan, kenaian harga 'ang tera"i merupakan kehen"ak 6llah#

I#nu K%al"un 0)--,()7874 "alam ukun'a Muqaddimah menulis se!ara khusus satu

 a tentang harga&harga "i kota# elain itu, 8nu Chal"un uga menelaskan mekanisme  permintaan "an pena$aran "alam men!ipkatakan harga keseimangan# Kemu"ian "ielaskan  pula meningkatn'a ia'a pro"uksi karena paak mempengaruhi pena$aran#

Ekonomi Makro Islam

PEREKONOMIAN TERTUTUP TANPA KEBIJAKAN PEMERINTAH

:erekonomian tertutup artin'a ti"ak mengenal huungan luar negeri, sehingga ti"ak a"a kegiatan ekspor&impor# :erekonomian se"erhana ti"ak mengenal keterliatan pemerintah "alam kegiatan perekonomian# >a"i, perekonomian tertutup se"erhana a"alah perekonomian 'ang meliatkan "ua pelaku, 'aitu rumah tangga "an perusahaan (s$asta)# :erekonomian se"erhana ti"ak mengenal keterliatan pemerintah "alam kegiatan perekonomian# Keseimangan perekonomian se"erhana atau "ua sektor "apat "ituliskan "engan notasi  erikut

/ * C+8

-imana,C * Konsumsi 8 * 8nvestasi

>ika seagian pen"apatan "igunakan untuk konsumsi "an seagian "igunakan untuk  menaung ( saving atau "ieri notasi ) maka "apat "i tuliskan seagai erikut

(26)

uungan uang "engan mo"al "alam perspektif ekonomi 8slam

Mo"al (capital ) mengan"ung arti arang 'ang "ihasilkan oleh alam atau uatan

manusia, 'ang "iperlukan ukan untuk memenuhi se!ara langsung keinginan manusia tetapi untuk mempro"uksi arang lain 'ang pa"a gilirann'a akan "apat memenuhi keutuhan manusia se!ara langsung "an menghasilkan keuntungan# Mo"al teragi "ua 'aitu mo"al tetap "an mo"al 'ang ersirkulasi, pere"aan ke"uan'a "alam s'ariah a"alah mo"al tetap pa"a umumn'a isa "ise$akan tetapi ti"ak isa "ipinamkan (qardh) # se"ang mo"al ersirkulasi

 ersifat konsumtif isa "ipinamkan (qardh) tetapi ti"ak isa "ise$akan#

:emahasan fungsi konsumsi "alam pen"ekatan ekonomi 8slam, an'ak "ilakukan oleh  para ahli ekonmi 8slam, "iantaran'a a"alah seagai erikut

• .ahim Khan merumuskan fungsi konsumsi seagai erikut C? * 60+6@+ /@

• Muna$ar 8al men'atakan ah$a pengaruh pa"a konsumsi 'ang "ikeluarkan pa"a alan

6llah, termasuk 4akat, mena"i ketentuan 8slam tentang hi"up 'ang ti"ak erleih&leihan#

PEREKONOMIAN TERTUTUP DENGAN KEBIJAKAN PEMERINTAH

Ruang Lingkup Prkonomian Tr!u!up "ngan K#i$akan Pmrin!a% "alam Prspk!i& Ekonomi Islam

-alam negara 8slam, keiakan fiskal merupakan salah satu perangkat untuk men!apai tuuan s'ariah 'ang "ielaskan 8mam 6l&=ha4ali termasuk meningkatkan keseahteraan "engan tetap menaga keimanan, kehi"upan, intelektualitas, keka'aan, "an kepemilikan# -alam konsep ekonomi 8slam, keiaksanaan fiskal ertuuan untuk mengemangkan suatu mas'arakat 'ang "i"asarkan atas "istriusi keka'aan erimang "engan menempatkan nila& nilai material "an spritual pa"a tingkat 'ang sama#

Aerkait "engan "ampak 4akat terha"ap aggregate output  khususn'a "engan pen"ekatan expenditure analysis  "apat "ielaskan pan"angan "ari /osoff seagai erikut, "ari su"ut expenditure pen"apatan nasional "apat "ituliskan "engan persamaan erikut 

/ * C1 + C + 8 + =

Keterangan  C * C1 + C

C  pengeluaran konsumsi rumah tangga C1  konsumsi in"ivi"u 'ang mema'ar 4akat

(27)

/ * C1 +  +  + A

Keterangan    4akat A  paak    saving

Masukn'a komponen 4akat "apat "iuraikan "ampak a$aln'a melalui persamaan konsumsi 'ang "apat "iagi atas "ua agian, 'aitu 

1) :ersamaan konsumsi untuk pema'ar 4akat C1 * C01 + !1(/&&A) ; 0 B !1 B 1

Keterangan 

C1  M:C  pema'ar 4akat

C01  autonomous consumption

/&&A  pen"apatn 'ang "igunakan untuk konsumsi

2) :ersamaan konsumsi untuk penerima 4akat C * C0 + ! < ; 0 B !4 B 1

Keterangan 

C4  penerima 4akat

C04  esarn'a konsumsi 'ang "ilakukan "engan sumer "iluar 4akat misaln'a erupa

sha"aah

<  umlah 4akat 'ang "i"istriusikan pemerintah

>ika 4akat 'ang "iterima semuan'a "igunakan untuk konsumsi (C4  * 1) maka

 persamaan (1#D) mena"i  C * C0 + <

-engan mengasumsikan fungsi konsumsi 4akat 'ang "iterima seagai garis hori4ontal, maka persamaan 4akat seagai erikut 

< * C + 

Keterangan 

C4  konsumsi "ari 4akat 'ang "iterima

4  saving "ari 4akat 'ang "iterima

>ika persamaan (1#7) "ikalikan total differential   "an ke"ua sisi persamaan "iagi

(28)

< < *  <

6tau

1 * C < +  <

1 * M:C + M:

Keterangan 

M:C4  marginal propensit' to !onsume "ari 4akat 'ang "iterima

M:4  marginal propensit' to save "ari 4akat 'ang "iterima

>ika M:4 *0, maka M:C4 *1# Aetapi a"a seumlah penerima 4akat 'ang isa memilih

untuk men'impan agian "ari 4akat 'ang mereka terima seperti pengumpul 4akat (amil)# ehingga M:C4 "ari penerima 4akat seagai suatu kelompok mena"i leih ke!il, tetapi masih

relatif leih esar "ari M:C pema'ar 4akat#

Maka persamaan konsumsi aggregate seagai erikut 

C * C1 + C

C * C01 + !1 (/&&A) + C0 + ! <

>ika !4 * 1, maka

C * C01 + !1 (/&&A) + C0 + <

UANG DAN PERMINTAAN UANG Uang "alam Pan"angan Islam

-alam searah 8slam uang merupakan sesuatu 'ang "ia"opsi "ari pera"aan Eoma$i "an :ersia# 8ni "imungkinkan karena penggunaan "an konsep uang ti"ak ertentangan "engan aaran 8slam# -inar a"alah mata uang emas 'ang "iamil "ari Eoma$i "an "irham a"alah mata uang perak $arisan pera"aan :ersia#

Prmin!aan "an Pna'aran Uang "alam Pn"ka!an Ekonomi Islam

6"a "ua alasan utama memegang uang "alam ekonomi 8slam, 'aitu motivasi transaksi "an eraga&aga# spekulasi "alam pengertian Ke'nes, ti"ak pernah a"a "alam ekonomi 8slam, sehingga permintaan uang untuk tuuan spekulasi mena"i nol "alam ekonomi 8slam# Keperluan uang tunai 'ang "ipegang "alam angka $aktu penerimaan pen"apatan "an  pema'arann'a# %esarn'a perse"iaan unag tunai akan erhuungan "engan tingkat  pen"apatan "an frekuensi pengeluaran#

>ika seseorang menerima pen"apatan "alam entuk uang tunai "an "alam $aktu  ersamaan "ikeluarkan uga se!ara tunai, maka ti"ak perlu memegang uang untuk transaksi#

Referensi

Dokumen terkait

Secara umum permintaan adalah banyaknya jumlah barang yang diminta pada suatu pasar tertentu dengan tingkat harga tertentu pada tingkat pendapatan tertentu .Besar kecilnya

Misalkan, suatu negara dengan perekonomian 2 sektor memiliki pendapatan nasional (Y) sebesar Rp 170 T, yang dibentuk dari Konsumsi (C) sebesar Rp 150 T dan Investasi

Apabila kita mengubah harga barang X, namun harga barang Y tetap, pendapatan dan preferensi konsumen tetap, kita dapat menggambar kurva konsumsi harga (price

Dilapangan ’uqubah (sanksi hukum), islam mensyariatkan hukuman diyat (denda) bagi pembunuhan tidak disengaja. Perlu ditegaskan bahwa termasuk dalam katagori hajjiyat adalah

SuharsimiArikunto,Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek, h.. metode yang telah ditentukan. 29 Hal tersebut sesuai dengan penelitian ini yang bertujuan untuk

Di mana Y adalah Pendapatan halal, C adalah semua pembelanjaan harta yang sesuai skala prioritas Islam, S adalah tabungan untuk kebutuhan yang akan datang dan

Jika pada tingkat pendapatan sekarang Y* dan biaya-biaya yang berlaku terdapat kecenderungan orang untuk menahan uang (katakanlah menjadi Ms2), maka pemerintah

Said Sa‟ad Marthon mengatakan pemberdayaan dapat terwujud harus melalui konsumsi dapat terwujud dengan beberapa aturan yang dapat dijadikan sebagai pegangan untuk mewujudkan