• Tidak ada hasil yang ditemukan

CHAPTER 13 BUILDING INFORMATION SYSTEMS. Dr. Istianingsih. Ekonomi Dan Bisnis. Modul ke: Fakultas. Program Studi Magister Akuntansi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "CHAPTER 13 BUILDING INFORMATION SYSTEMS. Dr. Istianingsih. Ekonomi Dan Bisnis. Modul ke: Fakultas. Program Studi Magister Akuntansi"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

Modul ke: Fakultas Program Studi

CHAPTER 13

BUILDING

INFORMATION SYSTEMS

Dr. Istianingsih Ekonomi Dan Bisnis Magister Akuntansi www.mercubuana.ac.id

(2)

Learning Objectives

ƒ

Menunjukkan bagaimana membangun sistem baru

yang menghasilkan perubahan dalam organisasi.

ƒ

Mengidentifikasi dan menggambarkan kegiatan inti

dalam proses pengembangan sistem.

ƒ

Mengevaluasi metode alternatif untuk membangun

sistem informasi.

ƒ

Mengidentifikasi dan menggambarkan pendekatan

baru untuk membangun sistem di era perusahaan

digital.

(3)

CIMB GROUP MENDESAIN ULANG PROSES

PEMBUKAAN REKENING

€ CIMB Group, berkantor pusat di Kuala Lumpur, Penyedia jasa keuangan terbesar kedua di Malaysia & perusahaan terbesar ketiga di bursa saham Malaysia. Bergerak di berbagai macam produk & jasa keuangan, termasuk perbankan konsumer, korporasi dan investasi perbankan, asuransi, dan manajemen aset, dan jaringan perbankan ritel lebih dari 1.100 cabang merupakan yang terbesar di Asia Selatan.

€ Apa yang telah dilakukan oleh CIMB Group ?

Perusahaan meluncurkan inisiatif transformasi teknologi informasi pada Januari 2008..

ARIS business process management (BPM) dari IDS Scheer. Software ARIS membantu kesenjangan identitas & inefisiensi dalam proses yang sudah ada. Prioritas yang dipilih untuk melakukan perbaikan adalah pada proses pembukaan rekening di kantor2 cabang karena akan memberikan kepada pelanggan kesan pertama & pengalaman mereka terhadap pelayanan CIMB Group.

(4)

CIMB GROUP MENDESAIN ULANG PADA PROSES

PEMBUKAAN REKENING

Pembukaan rekening dengan model yang sebelumnya rumit & memakan waktu, membutuhkan pengisian dengan empat layar terpisah untuk entri data informasi pelanggan, rincian rekening, nama dan rincian alamat, dan rincian utk kartu ATM. Teknologi baru menciptakan peluang untuk short cut. Malaysia memiliki kartu identitas wajib bagi warganya & penduduk tetap yang dikenal sebagai kartu Serbaguna pemerintah, atau MyKad.

ƒ

Ini adalah kartu identitas pintar pertama di dunia, dilengkapi microchip dengan identifikasi data (seperti nama, alamat, jenis kelamin, dan agama) dan kemampuan untuk otentikasi pengguna, layanan pemerintah, pembayaran elektronik, pendidikan, dan kemudahan lainnya .

Tim pembangun sistem di CIMB Group memodifikasi sistem pelanggan untuk mengurangi jumlah layar entri data & menerima data pelanggan yang diperoleh dari pemindaian (scanning) kartu MyKad. Yang secara otomatis menggali sebagian besar data identifikasi yang diperlukan untuk membuka rekening dari kartu MyKad, CIMB hanya perlu menggunakan layar tunggal utk entri data tunggal untuk membuat account baru.

CIMB Group sehingga mampu merampingkan proses pembukaan rekening, dengan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk membuka rekening bank sebesar 56 persen. Produktivitas meningkat, menurunkan biaya CIMB Group 8 sampai 9 persen per tahun.

(5)

Empat jenis perubahan organisasi secara struktural yang disediakan oleh IT :

1. Otomatisasi :

- Meningkatkan efisiensi, menggantikan tugas manual 2. Rasionalisasi :

-Merampingkan prosedur operasi standar, menghilangkan hambatan

3. Rekayasa ulang proses bisnis :

- Menganalisis, menyederhanakan, dan mendesain ulang proses bisnis (radikal)

4. pergeseran paradigma :

- Memikirkan kembali sifat bisnisnya - menentukan model bisnis baru - mengubah sifat organisasi

(6)

Organizational Change Carries Risks and Rewards

Figure 13-1

Bentuk yang paling umum dari perubahan organisasi adalah otomatisasi dan rasionalisasi.

ƒStrategi-strategi relatif bergerak & berubah lambat tapi risiko kecil.

ƒPerubahan seperti rekayasa ulang dan pergeseran paradigma lebih cepat & lebih komprehensif membawa manfaat tinggi tetapi menawarkan kemungkinan besar gagal.

(7)

Business Process Redesign

Saat ini banyak pebisnis menggunakan IT untuk meningkatkan proses bisnisnya

- sistem hanya memerlukan proses tambahan,

- membutuhkan lebih jauh lagi untuk mencapai desain ulang dlm proses bisnisnya.

Business Process management (BPM)

Untuk mengatasi perubahan2 dalam proses bisnisnya, organisasi beralih ke Manajemen Proses Bisnis , yi :

- menyediakan berbagai alat dan metodologi untuk menganalisa proses yang ada, mendesain proses baru & mengoptimalkan proses.

- tidak pernah menyimpulkan karena proses perbaikan membutuhkan perubahan yang terus-menerus.

(8)

Business Process Redesign

Perusahaan berlatih manajemen proses bisnis (BPM) melalui langkah-langkah berikut : 1. Identify processes for change.

Mengidentifikasi proses untuk perubahan

keputusan strategis yang paling penting adalah membuat perusahaan tidak memutuskan bagaimana menggunakan komputer untuk meningkatkan proses bisnis, tetapi memahami proses bisnis apa yg perlu perbaikan.

2. Analyze existing processes.

menganalisa proses yg ada. proses bisnis yang ada harus dimodelkan & didokumentasikan, mencatat input, output, sumber daya, & urutan kegiatan. kertas-tugas intensif, kemacetan, dan inefisiensi lainnya

3.Design the new process.

setelah proses yang ada di dipetakan & diukur dari segi waktu dan biaya, tim desain proses akan mencoba untuk meningkatkan proses dengan merancang yang baru.

4. Implemet the new process

menerapkan proses baru, setelah proses yg baru telah sepenuhnya dimodelkan & dianalisis, harus diterjemahkan ke dalam satu set baru prosedur & aturan kerja. Sistem informasi yg baru atau perangkat tambahan pada sistem yang ada mungkin karyawan yang bekerja dengan proses tersebut dapat merekomendasikan perbaikan.

5. Continues measurement,

Pengukuran yg terus menurus. setelah proses dilaksanakan & dioptimalkan, perlu terus diukur. mengapa? proses dapat memburuk dari waktu ke waktu sebagai karyawan dpt kembali lagi pada metode lama, atau mereka mungkin kehilangan efektivitas mereka jika bisnis mengalami

(9)

Tools for Business Process Manajement

€

lebih dari 100 perusahaan perangkat lunak/ software

menyediakan alat-alat untuk berbagai aspek BPM,

termasuk IBM, Oracle, dan TIBCO. Alat-alat ini

membantu mengidentifikasi bisnis & proses dokumen

yang memerlukan perbaikan, membuat model dari

proses diperbaiki, menangkap & menegakkan aturan

bisnis untuk melakukan proses, dan mengintegrasikan

sistem yang ada untuk mendukung proses yang baru

atau mendesain ulang.

€

Perangkat lunak BPM juga menyediakan analisis untuk

memverifikasi bahwa kinerja proses telah diperbaiki

dan untuk mengukur dampak perubahan proses pada

indikator kinerja bisnis utama.

(10)

Overview of Systems Development

Systems Development : aktivitas yang masuk ke

dalam untuk memproduksi solusi sistem informasi

mengenai masalah organisasi atau peluangnya

dalam :

ƒ

analisis sistem

ƒ

desain sistem

ƒ

Pemrograman

ƒ

Pengujian

ƒ

Konversi

(11)

The Systems Development Process

Membangun sistem dapat dipecah menjadi enam kegiatan inti.

(12)

Overview of Systems Development

Systems analysis

Analisis masalah

ƒ Mendefinisikan masalah dan mengidentifikasi penyebab

ƒ Menentukan solusi

- sistem tertulis untuk utk laporan usulan yg mengambarkan biaya & manfaat dari setiap solusi alternatif.

ƒ Mengidentifikasi kebutuhan informasi yang harus dipenuhi - siapa yang membutuhkan informasi, apa, di mana, kapan, dan bagaimana Studi kelayakan

ƒ Apakah solusi investasi yang baik? Ekonomi: manfaat Akan lebih besar daripada biaya?

ƒ Diperlukan teknologi, keterampilan yang tersedia? Tekbis: Menilai hardware, software, sumber daya teknis

(13)

Overview of Systems Development

Systems design

ƒ Menjelaskan spesifikasi sistem yang akan memberikan fungsi yang diidentifikasi selama analisis sistem

ƒ Harus membahas semua komponen manajerial, organisasi, dan teknologi solusi sistem

ƒ Peran pengguna akhir

- Kebutuhan informasi pengguna mendorong bangunan sistem

- Pengguna harus memiliki kontrol yang cukup atas proses desain untuk memastikan bahwa sistem mencerminkan prioritas bisnis mereka & kebutuhan informasi.

- Keterlibatan Pengguna yang tidak cukup dalam usaha mendesain adalah penyebab utama kegagalan sistem

(14)

Overview of Systems Development

Design Specifications

OUTPUT Medium Content Timing INPUT Origins Flow Data entry USER INTERFACE Simplicity Efficiency Logic Feedback Errors DATABASE DESIGN

Logical data model Volume and speed requirements

File organization and design Record specifications PROCESSING Computations Program modules Required reports Timing of outputs MANUAL PROCEDURES What activities Who performs them When

How Where

CONTROLS

Input controls (characters, limit, reasonableness) Processing controls (consistency, record counts) Output controls (totals, samples of output)

Procedural controls (passwords, special forms)

SECURITY Access controls Catastrophe plans Audit trails DOCUMENTATION Operations documentation Systems documents User documentation CONVERSION Transfer files

Initiate new procedures Select testing method Cut over to new system

TRAINING

Select training techniques Develop training modules Identify training facilities

ORGANIZATIONAL CHANGES

Task redesign Job redesign Process design

Organization structure design Reporting relationships

(15)

Overview of Systems Development

ƒ

Programming

- Spesifikasi sistem dari tahap desain yang diterjemahkan ke dalam kode program software

- Software dapat diproduksi di rumah, dibeli, disewakan, atau outsourcing

ƒ

Testing

-Untuk memastikan sistem menghasilkan hasil yang benar -Test Plan : Semua persiapan untuk serangkaian tes -Unit testing : Tes setiap program dalam sistem terpisah -System testing : Pengujian fungsi sistem secara keseluruhan -Acceptance testing : Membuat Sistem yakin siap untuk digunakan dalam pengaturan produksi; sertifikasi akhir

(16)

Overview of Systems Development

A Sample Test Plan to Test a Record Change

Ketika mengembangkan rencana tes, sangat penting untuk menyertakan berbagai kondisi yang akan diuji, persyaratan untuk setiap kondisi diuji, dan hasil yang diharapkan. Rencana uji memerlukan input dari kedua pengguna akhir dan spesialis sistem informasi.

(17)

Overview of Systems Development

Conversion

ƒ Proses perubahan dari sistem lama ke sistem baru

ƒ Empat strategi utama : 1. Paralell strategy

2. Direct cutover strategy 3. studi percontohan

4. pendekatan bertahap

ƒ Membutuhkan pelatihan untuk pengguna akhir

ƒ Finalisasi dokumentasi yang terinci menunjukkan bagaimana sistem bekerja dari sudut pandang teknis dan pengguna akhir

(18)

Overview of Systems Development

Production & Maintenance

ƒ Sistem terakhir untuk menentukan apakah diperlukan revisi.

ƒ Dapat mempersiapkan dokumentasi resmi audit pasca-implementasi.

ƒ Pemeliharaan

- Perubahan dalam hardware, software, dokumentasi, prosedur untuk sistem produksi untuk memperbaiki kesalahan, memenuhi persyaratan /kebutuhan2 baru, atau meningkatkan efisiensi pemrosesan.

- 60 persen dari pekerjaan pemeliharaan:

- Pengguna perangkat meningkatkan kualitas dokumentasi.

- Pengodean ulang komponen sistem untuk efisiensi pengolahan yang lebih besar.

(19)

TABLE 13-2 SUMMARY OF SYSTEMS DEVELOPMENT ACTIVITIES

CORE ACTIVITY DESCRIPTION

Systems analysis Identify problem(s) Specify solutions

Establish information requirements

Systems design Create design specifications

Programming Translate design specifications into code

Testing Unit test Systems test Acceptance test

Conversion Plan conversion

Prepare documentation

Train users and technical staff

Production and maintenance Operate the system Evaluate the system Modify the system

(20)

Alternative Systems-Building Approaches

Setiap sistem berbeda dalam hal ukuran dan kompleksitas teknologi dan dalam hal pemecahan masalah didalama organisasi mereka. Karenannya sejumlah sistem membangun pendekatan-pendekatan yang telah dikembangkan untuk menangani perbedaan-perbedaan ini.

System Building Approaches :

y Traditional systems lifecycle

y Prototyping

y End-user development

y Application software packages

(21)

Alternative Systems-Building Approaches

Tradisional Systems Life Cycle:

ƒ Metode Terlama untuk membangun sistem informasi

ƒ Pendekatan bertahap - membagi pengembangan ke tahap formal

- Mengikuti pendekatan “waterfall“ : Tugas dalam satu tahap selesai sebelum tahap lain dimulai.(Deliverables)

- Menjaga pembagian kerja secara formal antara

pengguna akhir dan spesialis sistem informasi.

ƒ Menekankan spesifikasi formal dan kertas kerja.

ƒ Masih digunakan untuk membangun sistem yang kompleks besar

ƒ Fokus adalah kontrol

ƒ Mahal, memakan waktu (deliverables, sign-offs)

ƒ Dapat mendorong spesifikasi pembekuan awal dalam pembangunannya (tidak fleksibel)

(22)

Alternative Systems-Building Approaches

Prototyping

ƒ Membangun sistem eksperimental dengan cepat dan murah bagi pengguna akhir untuk mengevaluasi. Proses berulang-ulang.

ƒ Prototipe: Bekerja tetapi versi awal sistem informasi

- Prototipe yang disetujui berfungsi sebagai contoh untuk sistem final

ƒ Langkah2 dalam prototyping :

ƒ

1. Mengidentifikasi kebutuhan pengguna 2. Mengembangkan prototipe awal

3. Gunakan prototipe

(23)

Alternative Systems-Building Approaches

The Prototyping Process

Figure 13-9

Proses pengembangan prototipe dapat dipecah menjadi empat langkah. Karena prototipe dapat dikembangkan dengan cepat dan murah, pembangun sistem dapat melalui beberapa pengulangan, mengulangi langkah 3 dan 4, untuk memperbaiki dan meningkatkan prototipe sebelum sampai di satu operasional akhir.

(24)

Alternative Systems-Building Approaches

Prototyping cocok bila:

ƒ

Persyaratan tidak sepenuhnya diketahui atau sulit

untuk menentukannya

ƒ

Persyaratan memerlukan verifikasi integritas dan

keamanan

ƒ

Sistem menggunakan teknologi baru

(25)

Alternative Systems-Building Approaches

Keuntungan dari prototipe :

ƒ Keterlibatan pengguna tinggi

ƒ Waktu pengembangan pendek

ƒ Model beton

ƒ Sering digunakan untuk desain antarmuka pengguna akhir

ƒ Lebih mungkin untuk memenuhi kebutuhan pengguna akhir Kekurangan :

ƒ prototyping yang cepat dapat mengabaikan langkah penting dalam pengembangan sistem (pengujian, dokumentasi)

ƒ Bahaya dalam mengadopsi sistem yang lengkap

(26)

Alternative Systems-Building Approaches

Pengembangan end-user

:

ƒ Pengembangan sistem informasi oleh pengguna akhir dengan sedikit atau tanpa bantuan resmi dari spesialis teknis

ƒ Memungkinkan pengguna untuk menentukan kebutuhan bisnis mereka sendiri

-Menggunakan bahasa generasi keempat

ƒ Bahasa generasi keempat:

-Kurang prosedural dibandingkan dengan bahasa pemrograman konvensional

- 7 kategori: alat PC software, bahasa query, laporan generator, bahasa grafis, generator aplikasi, paket aplikasi software, dan bahasa

pemrograman tingkat tinggi Pusat Informasi:

-Fasilitas khusus dalam organisasi memberikan pelatihan, dukungan untuk end-user computing

-Mencegah aplikasi berlebihan

-Meminimalkan masalah integritas data

-Menegakkan audit, kualitas data, dan keamanan standar

(27)

Alternative Systems-Building Approaches

Pengembangan end-user:

ƒ Keuntungan:

ƒ Selesai lebih cepat dari proyek

ƒ Tinggi tingkat kepuasan keterlibatan pengguna

ƒ Peningkatan penentuan persyaratan (efektivitas)

ƒ Mengurangi backlog aplikasi

Kekurangan:

ƒ Relatif tidak efisien; file besar dapat menurunkan kinerja, pemrosesan transaksi lambat

ƒ Dapat membawa biaya tinggi

ƒ Pendekatan nonprocedural dapat menghambat logika & memperbarui persyaratan

ƒ Kurangnya review / analisis

ƒ Kontrol yang tidak memadai, pengujian, dokumentasi, atau kepatuhan terhadap standar

ƒ Data yang tidak terkontrol

(28)

Alternative Systems-Building Approaches

Application software packages

Mengatur prewritten, precoded program software aplikasi yang tersedia secara komersial untuk dijual atau disewakan

Diarahkan untuk kebutuhan umum (proses bisnis generik) Hemat waktu dan uang

Misalnya SAP

Sistem Andwendungen Produkte in der DATENVERARBEITUNG Sistem Aplikasi, Products in Data Processing

kustomisasi

Modifikasi paket software untuk memenuhi organisasi yang unik persyaratan tanpa merusak integritas software

(29)

Alternative Systems-Building Approaches

Application software packages

Request for Proposal (RFP)

Daftar detail pertanyaan yang diajukan kepada

vendor perangkat lunak

Menentukan seberapa baik produk vendor dapat

memenuhi kebutuhan spesifik organisasi

(30)

Alternative Systems-Building Approaches

€

Application software packages

y

Package evaluation criteria

○ Functions included ○ Flexibility

○ User friendliness

○ Hardware & software resources ○ Database/file characteristics ○ Installation efforts ○ Maintenance ○ Documentation ○ Vendor quality ○ Cost

(31)

Alternative Systems-Building Approaches

Application software packages

Analisa Sistem

Identifikasi Masalah, Kebutuhan Pengguna; Alternatif; Vendor Paket vs Pengembangan In-House

evaluasi Paket Pilih Paket Desain sistem

Fitur Paket Tailor Melatih Staf Teknis Siapkan Fisik Desain Sesuaikan Desain Paket Prosedur organisasi

(32)

Alternative Systems-Building Approaches

Application software packages

Programming, testing, conversion

menginstal paket

melaksanakan modifikasi Program interface Desain dokumentasi

Konversikan ke paket sistem uji

Pengguna kereta api pada paket Operasi dan Pemeliharaan

Memperbaiki permasalahan

(33)

Alternative Systems-Building Approaches

Outsourcing

Beberapa jenis

Penyedia layanan aplikasi (ASP)

Berlangganan perusahaan yangmenggunakan perangkat

lunak dan perangkat keras komputer yang disediakan

oleh ASP sebagai platform teknis untuk sistem

Vendor eksternal domestik maupun asing

Dipekerjakan untuk merancang, membuat

perangkat lunak

Contracting Persetujuan

operasi pusat komputer

jaringan telekomunikasi

pengembangan aplikasi

(34)

Alternative Systems-Building Approaches

Keuntungan bagi organisasi

ekonomi

kualitas pelayanan

Dapat diprediksi

Fleksibilitas organisasi dalam kebutuhan TI

Membuat biaya tetap variabel

Membebaskan sumber daya manusia

Membebaskan modal

Keuntungan ke vendor

Skala ekonomi

Meningkatkan kompetensi inti

Kerugian bagi organisasi

Kehilangan kontrol

Kerentanan informasi strategis

ketergantungan

(35)

Application Development for the Digital Firm

Rapid application development (RAD)

Proses menciptakan sistem yang bisa diterapkan dalam waktu yang sangat singkat

Memanfaatkan teknik, seperti:

Pemrograman visual dan alat-alat lain untuk membangun antarmuka pengguna grafis

Perancangan prototipe dari sistem elemen kunci Otomasi program generasi kode,

Menutup kerjasama antara pengguna akhir dan spesialis sistem informasi

(36)

Application Development for the Digital Firm

Joint application design (JAD)

Digunakan untuk mempercepat generasi kebutuhan informasi

dan untuk mengembangkan sistem desain awal

Membawa pengguna akhir dan spesialis sistem informasi

bersama dalam sesi interaktif untuk membahas desain sistem

Secara signifikan dapat mempercepat tahap desain dan

(37)

Application Development for the Digital Firm

Component-based development

Kelompok benda yang menyediakan perangkat lunak untuk fungsi-fungsi umum seperti kemampuan pemesanan online dan dapat dikombinasikan untuk menciptakan aplikasi bisnis skala besar

Layanan Web

Komponen perangkat lunak Reusable yang menggunakan standar terbuka Internet, (platform independen), sehingga mereka diserahkan melalui Internet

Memungkinkan aplikasi untuk berkomunikasi tanpa pemrograman kustom yang diperlukan untuk berbagi data dan layanan, tidak ada terjemahan yang diperlukan (IBM WebSphere, Microsoft NET platform.)

Menggunakan standar dan protokol: XML, SOAP, WSDL, UDDI. Plug dan permainan arsitektur.

Dapat terlibat layanan Web lain untuk transaksi yang lebih kompleks, seperti memeriksa kredit, pengadaan, atau memesan produk

(38)

Southwest Airlines Systems Tour Operator's Systems Travel Reservation System Wireless Web Site Server Legacy Reservation System

Dollar Rent A Car Systems Future Business Partners' Systems Web Services

(39)
(40)

DAFTAR PUSTAKA

Management Information System : Managing The

Digital Firm by Kenneth C Laudon and Jane P. Laudon,

2012

(41)

TERIMA KASIH

Dr. ISTIANINGSIH

Gambar

TABLE 13-2       SUMMARY OF SYSTEMS DEVELOPMENT ACTIVITIES

Referensi

Dokumen terkait

Efek kortisol terhadap metabolisme protein adalah sebagai beriku t: 1) pengurangan protein sel; 2) kortisol meningkatkan protein hati dan protein plasma; dan 3) peningkatan kadar

Dalam hal ini penelitian deskriptif digunakan untuk mengambarkan pendapat responden mengenai word of mouth terhadap keputusan pembelian kuliner khas

Nilai eksperimen menjadi lebih besar karena perhitungan daya yang digunakan mengacu pada lebar pulsa eksperimen lebih besar dibandingkan dengan lebar pulsa hasil simulasi..

Mata praktikum Analisis Klinik B ini bertujuan untuk mengajarkan kepada mahasiswa bagaimana memilih dan menggunakan/menerapkan metode yang tepat untuk menetapkan kadar senyawa-

Perancangan Sistem Prototype Pengaturan Suhu Pada Peternakan Ayam Menggunakan Topologi Telemetri Star ; Syuhada Arifiansyah; 101910201034, 2014; 72 halaman;

18 Sebagai sarana komunikasi (communication), film merupakan bagian terpenting dari sistem yang digunakan oleh para individu dan kelompok untuk mengirim dan

Dalam bab ini peneliti ingin mengemukakan tentang jenis penelitian, tempat penelitian, subyek yang diteliti dan waktu penelitian, variable populasi dan sample penelitian

Sertifikat diberikan setelah dilakukan pemeriksaan kesesuaian terhadap standar kelaikudaraan rancang bangun (initial airworthiness) dan telah memenuhi uji tipe. Termasuk