LAKIP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah
Tahun 2015
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
PROVINSI BANTEN
1
BAB I
PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) Dinas Kebudayaan
dan
Pariwisata
Provinsi
Banten
Tahun
Anggaran
2015
merupakan
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Provinsi Banten dalam bentuk pertanggungjawaban akuntabilitas kinerja
pelaksanaan Program kegiatan dan anggaran dengan berdasarkan pada Rencana
Strategis Dinas tahun 2012-2017 dan Rencana Kinerja Dinas TA. 2015.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten pada Tahun Anggaran 2015
berupaya merespon masukan,saran dan pendapat masyarakat yang termuat dari
usulan program dan kegiatan sesuai dengan prinsip-prinsip Good Governance. Agar
prinsip Good Governance dapat diimplementasikan dengan baik maka dibutuhkan
komitmen dan keterlibatan semua pihak, baik masyarakat maupun pemerintah
secara integral. Good governance yang efektif menuntut adanya koordinasi yang
baik, profesionalisme, etos kerja dan moral yang tinggi. Terselenggaranya good
governance merupakan prasyarat utama untuk mewujudkan aspirasi masyarakat
dalam mencapai tujuan yang terdapat dalam Rencana Strategis Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Provinsi Banten Tahun 2012-2017.
Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, diperlukan pengembangan dan penerapan
sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan nyata sehingga penyelenggaraan
tugas pemerintahan dan tugas pembangunan dapat berlangsung secara berdaya
guna, berhasil guna, bersih, bertanggungjawab. Konsep dasar akuntabilitas adalah
penjelasan managerial yang bertanggungjawab dalam setiap kegiatan yang
dilaksanakan. Hal ini berarti setiap aparatur Dinas kebudayaan dan Pariwisata
bertanggung jawab terhadap kegiatan yang dilaksanakan dan kegiatan tersebut
benar-benar direncanakan dan dilaksanakan dengan baik.
Penyusunan LAKIP Tahun Anggaran 2015, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Provinsi Banten berdasarkan pada Peraturan Per-Undang-Undangan sebagai
berikut :
1) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
2) Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah dua kali
2
diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4844);
3) Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4422);
4) Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah;
5) Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 29 Tahun
2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
A. KEDUDUKAN
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten merupakan instansi Pemerintah
Daerah Provinsi Banten yang dibentuk berdasarkan Perda No. 3 Tahun 2012. Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten adalah unsur pelaksana teknis di
bidang Pembangunan kebudayaan dan pariwisata yang berada di bawah dan
bertanggung jawab langsung kepada Gubernur Banten.
B. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Berdasarkan Peraturan Gubernur Banten No. 14 Tahun 2014 tentang Rincian
Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Banten, bahwa
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mempunyai tugas pokok membantu
Gubernur dalam melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas
otonomi daerah dan tugas pembantuan di bidang kebudayaan dan pariwisata.
Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Kepala Dinas mempunyai fungsi sebagai
berikut :
1) penyusunan rencana strategis dinas berdasarkan rencana strategis pemerintah
daerah;
2) perumusan kebijakan teknis dibidang kebudayaan dan Pariwisata sesuai
rencana strategis dinas;
3) pelaksanaan dan koordinasi kegiatan dinas;
4) pembinaan dan penyelenggaraan pemeliharaan serta koordinasi bidang
sumberdaya manusia kebudayaan dan pariwisata.
5) pembinaan dan penyelenggaraan pemeliharaan serta koordinasi bidang sumber
daya manusia kebudayaan dan pariwisata;
3
6) pembinaan dan pengembangan serta koordinasi bidang Destinasi pariwisata;
7) pembinaan dan penyelenggaraan serta koordinasi bidang pemasaran produk
kebudayaan dan pariwisata;
8) pembinaan dan penyelenggaraan administrasi ketatausahaan;
9) pembinaan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas
C. STRUKTUR ORGANISASI
Susunan organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten terdiri
dari :
1. Kepala Dinas;
2. Sekretariat;
3. Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata;
4. Bidang Pembinaan Kebudayaan Daerah ;
5. Bidang SDM Kebudayaan dan Pariwisata;
6. Bidang Pemasaran Produk Kebudayaan dan Pariwisata;
7. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD); dan
8. Jabatan Fungsional.
Struktur organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata tergambar sebagai berikut
:
Gambar 1.1
Struktur Organisasi
SUBBAG KEUANGAN SUBBAG PROGRAM, EVALUASI DAN PELAPORAN
SUBBAG UMUM & KEPEGAWAIAN SEKRETARIS KEPALA DINAS KELOMPOK JABFUNG BIDANG PEMBINAAN KEBUDAYAAN DAERAH
Seksi Nilai Budaya
Seksi Sejarah & Purbakala
Seksi Kesenian
UPTD
BIDANG PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA
Seksi Pengembangan obyek Wisata
Seksi Bina Usaha jasa & Sarana Pariwisata Seksi Standarisasi Pariwisata
Seksi Sarana & Prasarana Promosi Budpar
Seksi Analisa Pasar Pariwisata BIDANG PEMASARAN PRODUK
KEBUDAYAAN & PARIWISATA
Seksi Promosi Kebudayaan dan Pariwisata
Seksi Kemitraan Kebudayaan & Pariwisata BIDANG SDM KEBUDAYAAN
DAN PARIWISATA
Seksi Pemberdayaan Masyarakat Kebudayaan & Pariwisata
Seksi Penguatan Kelembagaan Kebudayaan & Pariwisata
4
D. LINGKUNGAN STRATEGIS YANG BERPENGARUH
Pada tahun 2015 faktor lingkungan internal yang berpengaruh besar terhadap
pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten
adalah (1) Masih rendahnya kompetensi dan kapabilitas SDM aparatur dalam
pelaksanaan tupoksi, (2) Belum optimalnya sinergitas dan koordinasi dalam
dalam pelaksanaan program kegiatan, (3) Belum optimalnya pemanfaatan data
dan Informasi sebagai bahan penyusunan kebijakan,. Sedangkan faktor
eksternal yang dominan adalah (1) Belum optimalnya pemanfaatan
keanekaragaman dan kekayaan sumber daya kebudayaan dan pariwisata, (2)
Meningkatnya daya saing pertumbuhan kepariwisataan daerah lain, (3) Belum
optimalnya koordinasi antar pemerintah, swasta dan masyarakat, (4) Masih
rendahnya pemahaman masyarakat terhadap pembangunan kebudayaan dan
pariwisata, dan (5) Belum optimalnya dukungan pembangunan kebudayaan dan
pariwista dari instansi baik instansi/dinas di Pemerintah Pusat, Pemerintah
Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/kota.
Melalui metode analisis SWOT yakni memperhitungkan kekuatan (strengths),
kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities) dan tantangan / kendala
(threats), Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten telah
mengidentifikasi faktor-faktor penentu keberhasilan yang merupakan salah satu
faktor penting dalam perencanaan strategis, yaitu :
1)
Kesiapan sumberdaya manusia kebudayaan dan pariwisata;
2)
Koordinasi dan sinergitas program lintas sektor;
3)
Daya dukung sarana dan prasarana pelayanan sektor kebudayaan dan
pariwisata
5
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
Rencana Strategis Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten tahun
2012-2017 merupakan pedoman dalam melaksanakan Program dan Kegiatan sehingga
dapat terlaksana dengan baik. Perencanaan yang jelas dan sinergis harus selaras
dengan Visi dan Misi serta memperhatikan potensi dan peluang yang ada, untuk
kepentingan masyarakat.
Rencana Strategis yang berisikan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Program dan
Kegiatan disusun secara sistematis dan menurut skala prioritas sesuai kebutuhan
dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten. Dokumen perencanaan
tersebut disusun dan dirumuskan setiap lima tahun, memuat strategi kebijakan
dan rencana pembangunan yang terarah, efektif dan berkesinambungan dan
diimplementasikan melalui Program dan kegiatan.
A. VISI DAN MISI
Visi memiliki peranan penting dalam menentukan ke mana arah yang akan
dituju di masa mendatang dalam pepalaksanaan pembangunan kebudayaan dan
periwisata.
Peran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten diarahkan untuk
mendukung pencapaian visi dan misi daerah Provinsi Banten dalam
pelaksanaan pembangunan bidang kebudayaan dan pariwisata. Seiring dengan
upaya tersebut dan berpijak pada kedudukan, tugas dan fungsinya serta isu
strategis yang dihadapi dalam bidang kebudayaan dan pariwisata dalam kurun
waktu tahun 2012-2017 maka Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menetapkan
Visi 2012-2017 sebagai berikut:
”Mewujudkan Kebudayaan dan Pariwisata Banten Yang Berdaya Saing dan
Berkelanjutan”
Makna yang terkandung dalam visi tersebut adalah bahwa dalam lima tahun ke
depan diharapkan pembangunan kebudayaan dan pariwisata Provinsi Banten
dapat mewujudkan pembangunan sektor kebudayaan, pariwisata dan ekonomi
dapat bersaing dan berkelanjutan.
6
BERDAYA SAING, mengandung arti bahwa pengembangan kebudayaan dan
pariwisata Provinsi Banten diharapkan dapat memberikan nilai tambah dalam
persaingan pertumbuhan kepariwisataan nasional dan internasional, juga
berpengaruh terhadap peningkatan standar hidup masyarakat secara
berkelanjutan.
BERKELANJUTAN, mengandung arti bahwa pelaksanaan pembangunan
kebudayaan dan pariwisata Provinsi Banten harus dapat menjamin
keberlangsungan keberadaan sumberdaya alam, kehidupan sosial budaya dan
ekonomi melalui proses dan sistem pengembangan terpadu.
Prinsip dasar pembangunan kebudayaan dan pariwisata di Provinsi Banten
adalah pemberdayaan masyarakat lokal dengan memanfaatkan potensi lokal
secara maksimal guna mewujudkan percepatan peningkatan kesejahteraan
masyarakat.
Dalam rangka merealisasikan visi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, maka
dirumuskan Misi yang merupakan rumusan umum mengenai upaya-upaya
yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Misi merupakan pernyataan
secara luas dan komprehensif tentang tujuan instansi yang diekspresikan
dalam produk dan pelayanan yang akan diberikan atau dilaksanakan,
kebutuhan masyarakat yang dapat dipenuhi, kelompok masyarakat yang
dilayani, serta nilai-nilai yang dapat diperoleh. Oleh karena itu misi Dinas
Kebuadayaan dan Pariwisata Provinsi Banten dapat dirumuskan sebagi
berikut :
1. Melestarikan nilai, keragaman dan kekayaan budaya
2. Mengembangkan destinasi pariwisata yang berdaya saing
3. Meningkatkan sumberdaya manusia dan kelembagaan kebudayaan dan
pariwisata yang professional
4. Mengembangkan pemasaran kebudayaan dan pariwisata
5. Meningkatkan kapasitas kelembagaan dinas kebudayaan dan pariwista
B. TUJUAN DAN SASARAN
1. Tujuan
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan Misi Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten, yaitu sesuatu (apa) yang akan
dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan. Sedangkan
Sasaran merupakan penjabaran dari Tujuan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Provinsi Banten, yaitu hasil yang akan dicapai secara nyata dalam rumusan
7
yang lebih spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai, serta dalam kurun
waktu yang lebih pendek dari tujuan.
Tujuan yang akan dicapai oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi
Banten Tahun 2012-2017 berdasarkan rumusan Misi adalah sebagai berikut:
1) Misi 1 : “ Melestarikan nilai, keragaman dan kekayaan budaya”
Misi ini bertujuan untuk :
a. Meningkatkan kualitas perlindungan,pengembangan dan pemanfaatan
bidang kesenian.
b. Meningkatkan pelestarian nilai-nilai tradisi.
c. Meningkatkan kualitas pelestarian warisan budaya.
2) Misi 2 : “Mengembangkan destinasi pariwisata yang berdaya saing ”
Misi ini bertujuan untuk :
a. Mengembangkan destinasi pariwisata yang berdaya saing.
b. Meningkatkan kualitas usaha pariwisata berbasis ekonomi kreatif.
3) Misi 3 : ”Meningkatkan sumberdaya manusia dan kelembagaan
kebudayaan dan pariwisata yang profesional”
Misi ini bertujuan untuk :
a. Meningkatkan kerjasama dan kemitraan.
b. Meningkatkan pengauatan kelembagaan.
c. Meningkatkan daya saing sumber daya manusia.
4) Misi 4 : ”Mengembangkan pemasaran kebudayaan dan pariwisata ”
Misi ini bertujuan untuk :
a. Meningkatkan pemasaran kebudayaan,pariwisata dan ekonomi kreatif.
5). Misi 5 : ”Meningkatkan kapasitas kelembagaan dinas kebudayaan dan
pariwisata”
Misi ini bertujuan untuk :
a. Meningkatkan kualitas SDM Dinas kebudayaan dan Pariwisata Provinsi
Banten yang profesional dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi.
b. Terwujudnya perencanaan program dan penganggaran serta evaluasi
dan pelaporan yang berkualitas.
c. Terwujudnya organisasi dan tatalaksana yang sesuai dengan
kebutuhan tugas pokok dan fungsi.
d. Meningkanya ketersediaan data dan informasi pembangunan yang
akurat.
8
2. Sasaran
Berdasarkan Tujuan yang telah ditetapkan, maka Sasaran yang akan dicapai
oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten Tahun 2012-2017
adalah sebagai berikut:
1) Misi 1 : “ Melestarikan nilai, keragaman dan kekayaan budaya”
Sasaran misi yang akan di capai sebagai berikut :
a. Meningkatkatnya kreativitas pelaku seni.
b. Meningkatnya fasilitasi pelestarian nilai-nilai tradisi.
c. Meningkatnya perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan warisan
budaya.
2) Misi 2 : “Mengembangkan destinasi pariwisata yang berdaya saing ”
Sasaran misi yang akan di capai sebagai berikut :
a. Meningkatnya kualitas tata kelola destinasi pariwisata
b. Berkembangnya usaha pariwisata berbasis ekonomi kreatif
c. Meningkatnya kualitas pelayanan usaha jasa pariwisata
3) Misi 3 : ”Meningkatkan sumberdaya manusia dan kelembagaan kebudayaan
dan pariwisata yang profesional”
Sasaran misi yang akan di capai sebagai berikut :
a. Meningkatnya kemitraan pelaku usaha pariwisata atau stakeholder
b. Meningkatnya kualitas tata kelola lembaga kebudayaan dan pariwisata
c. Meningkatnya
profesionalisme
sumberdaya
manusia
kebudayaan
pariwisata
4) Misi 4 : ”Mengembangkan pemasaran kebudayaan dan pariwisata”
Sasaran misi yang akan di capai sebagai berikut :
a. Diversifikasi promosi kebudayaan, pariwisata dan ekonomi kreatif secara
kuantitatif dan kualitatif
5) Misi 5 : ”Meningkatkan kapasitas kelembagaan dinas kebudayaan dan
pariwisata”
Sasaran misi yang akan di capai sebagai berikut :
a. Meningkatnya profesionalisme aparatur Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
b. Meningkatnya kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
c. Meningkatnya layanan administrasi dan tatalaksana perkantoran
d. Meningkatnya kualitas data dan informasi kebudayaan dan pariwisata
9
C. CARA PENCAPAIAN TUJUAN DAN SASARAN
Strategi mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, meliputi
langkah-langkah penetapan kebijakan, program dan kegiatan. Kebijakan pada
dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang ditetapkan oleh Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten untuk dijadikan pedoman, atau
pijakan dalam pelaksanaan program pembangunan.
Adapun kebijakan dan strategi dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi
Banten dalam melaksanakan program pembangunan bidang kebudayaan dan
pariwisata dalam kurun waktu tahun 2012-2017 adalah sebagai berikut:
1. Kebijakan Peningkatan pelestarian kebudayaan daerah dilaksanakan dengan
strategi (a). Peningkatan kualitas perlindungan, pengembangan dan
pemanfaatan kesenian, (b).Peningkatan pelestarian dan pengembangan
nilai-nilai tradisi dan kearifan lokal dan (c). Peningkatan kualitas pengelolaan
cagar budaya dan kesejarahan, ditempuh melalui kebijakan Peningkatan
pelestarian kebudayaan daerah.
2. Kebijakan Pengembangan destinasi yang berdaya saing dan peningkatan
industri pariwisata yang berkelanjutan dilaksanakan dengan strategi (a).
Pengembangan daya tarik wisata yang berbasis lingkungan, (b). Peningkatan
keterpaduan pembangunan pariwisata, (c). Penguatan usaha pariwisata dan
usaha ekonomi kreatif.
3. Kebijakan Peningkatan kerjasama koordinasi strategi listas sektor
dilaksanakan dengan strategi (a). Penguatan dan pengembangan kemitraan
antar pemerintah daerah, pelaku usaha pariwisata dan swasta, (b).
Penguatan kelembagaan kebudayaan dan pariwisata, (c). Peningkatan
kemampuan sumberdaya manusia kebudayaan dan pariwisata,
4. Kebijakan Pengembangan pemasaran yang berorientasi kepada peningkatan
ekonomi daerah, masyarakat dan usaha pariwisata, dilaksanakan dengan
strategi (a). Peningkatan promosi kebudayaan, pariwisata dan ekonomi
kreatif melalui pemasaran yang kreatif dan efektif. (b). Peningkatan
ketersediaan rekomendasi strategi pelaksanaan pemasaran pariwisata
melalui
pengembangan
analisis
pasar
dan
market
intelligence
kepariwisataan.
5. Kebijakan Penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik, dilaksanakan
dengan strategi (a). Peningkatan kualitas pelayanan aparatur, (b).
Peningkatan dukungan manajemen sumberdaya aparatur, (c). Peningkatan
kualitas data dan informasi.
10
Berdasarkan kebijakan yang ditetapkan, maka program Pembangunan kebudayaan
dan pariwisata periode 2012-2017 sebagai berikut :
1. Program Pengelolaan dan Pengembangan Keragaman,Kekayaan dan Nilai
Budaya.
2. Program Pengelolaan dan Pengembangan Pariwisata
3. Program Pengembangan Kemitraan Kepariwisataan
4. Program Peningkatan Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Daerah.
5. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran dan Kapasitas
Aparatur.
6. Program Penyediaan Data Pembangunan Daerah.
D. RENCANA KERJA TAHUN 2014
Rencana Kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata adalah rencana yang memuat
program kegiatan yang diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan,
dalam bentuk kerangka regulasi dan kerangka anggaran. Dokumen Rencana
Kerja ( RENJA ) memuat program dan kegiatan, lokasi kegiatan, indikator
kinerja, kelompok sasaran pagu indikatif dan parakiraan maju untuk
memastikan kesinambungan kebijakan yang telah disetujui untuk setiap
program dan kegiatan
Di dalam dokumen Rencana Kinerja ini ditetapkan Rencana Capaian Kinerja
Tahunan untuk seluruh indikator kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan
kegiatan. Dokumen Rencana Kinerja memuat informasi mengenai : Sasaran yang
ingin dicapai dalam tahun yang bersangkutan; Indikator Kinerja Sasaran dan
Rencana Capaiannya; Program, Kegiatan serta Kelompok Indikator Kinerja dan
Rencana Capaiannya.
Dalam rangka mencapai tujuan dari suatu program, dapat dilaksanakan lebih
dari satu kegiatan. Setiap kegiatan kemudian dijabarkan dengan indikator-
kinerja kegiatan dengan satuan yang terukur. Indikator kinerja meliputi
indikator kinerja input, indicator kinerja output, indicator kinerja outcomedan
indikator capaian program.
Pada Tahun Anggaran 2015, sasaran strategis yang ingin dicapai oleh Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten berdasarkan Sasaran Misi adalah
sebagai berikut :
11
1) Misi : “Melestarikan nilai, keragaman dan kekayaan budaya” dicapai melalui
sasaran strategis :
a) Meningkatnya pengembangan dan pemanfaatan kebudayaan.
b) Meningkatnya pelestarian tradisi masyarakat adat
c) Meningkatnya pelestarian nilai-nilai tradisi dan kearifan lokal.
d) Meningkatnya pelestarian dan perlindungan cagar budaya, museum dan
kesejarahan.
2) Misi : “ Mengembangkan destinasi pariwisata yang berdaya saing “ dicapai
melalui sasaran strategis :
a) Meningkatnya pengembangan daya tarik wisata.
b) Meningkatnya kualitas pengelolaan destinasi wisata.
c) Meningkatnya pengembangan produk dan usaha pariwista.
3) Misi : ” Meningkatkan sumberdaya manusia dan kelembagaan kebudayaan
dan pariwisata yang profesional” dicapai melalui sasaran strategis :
a.
Tingkat penguatan kemitraan pariwisata, usaha ekonomi kreatif dan
lembaga/instansi pemerintah.
b.
Rasio peningkatan kapasitas lembaga pariwisata
c.
Rasio peningkatan kapasitas sumberdya manusia pariwisata dan instansi
lainnya.
4) Misi : ” Mewujudkan Mengembangkan pemasaran kebudayaan dan
pariwisata”, dicapai melalui sasaran strategis :
a. Meningkatnya promosi wisata dan budaya dalam dan luar negeri
5). Misi ” Meningkatkan kapasitas kelembagaan dinas kebudayaan dan
pariwisata” dicapai melalui sasaran strategis :
a. Rasio ketersediaan dokumen perencanaan, evaluasi dan pelaporan.
b. Rasio ketersediaan dokumen penatausahaan,pengendalian dan evaluasi
laporan keuangan.
c. Rasio penyediaan barang dan jasa administrasi perkantoran serta
pelayanan tata usaha kerumahtanggaan.
d. rasio penyelenggaraan rapat koordinasi dan konsultasi di dalam dan luar
daerah.
e. Ketersediaan data dan informasi pembangunan
f. Rasio pembangunan, pengadaan,pemeliharaan dan rehabilitasi sarana dan
prasarana aparatur
g. Rasio pembinaan dan peningkatan pelayanan, tata usaha dan administrasi
kepegawaian.
12
Dari uraian tersebut, Rencana Kerja beserta Indikator Kinerja Tahun 2014
sebagaimana tercantum dalam Rencana Strategis Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Provinsi Banten tahun 2012-2017 adalah sebagai berikut :
13
Tabel 2.1
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN ( RKA ). 2015
Provinsi : Banten
SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun Anggaran : 2014
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET ANGGARAN
(Indikator Kinerja Program/Kegiatan) (Tolok Ukur Kegiatan)
1 2 3 4 5
A Program Pengelolaan dan Pengembangan Keragaman,
Kekayaan dan Nilai Budaya :
1 Meningkatnya Pengembangan dan Pemanfaatan
Kebudayaan :
a. Terlaksananya Kajian Seni Daerah a.1. Identifikasi Kesenian Khas Banten
a.2. Penyusunan buku profil Seni Budaya Banten
1 dok 310 buku
75.408.000,- 18.629.000,- b. Terlaksananya Fasilitasi Seni Daerah b.1. Pertunjukan seni budaya tingkat kab/kota
dan Provinsi Banten b.2. Partisipasi festival tari
b.3. Launching Albun Kompilasi Barudak Banten b.4. Penggandaan album Musik Kompilasi
Barudak Banten b.5. Gita Bahana Nusantara
38 kali 1 kali 1 kali 950 keping 1 kali 277.560.800 29.127.000 109.741.000,- 32.900.000,- 189.875.000,-
14
b.6. Festival Marawis b.7. Festival Qasidah b.8. Festival All Genre
b.9. Pengemasan seni pertunjukan b.10. Aktivasi Kesenian
b.11. Festival Lagu daerah Tingkat Provinsi b.12. Fasilitasi Apresiasi seni lintas provinsi b.13. Pawai Budaya Banten
b.14. Pekan Budaya Banten b.15. Fasilitasi Perupa Banten
1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 144.600.000,- 250.000.000,- 93.722.000,- 117.638.000,- 44.458.500,- 168.714.500 104.189.000,- 150.000.000,- 400.000.000,- 70.000.000,-
c. Terlaksanannya Gelar Seni Daerah c.1. Kemilau Nusantara
c.2. Gebyar Cinta Budaya Banten 1 kali 1 kali 72.821.000,- 152.179.000,- d. Terlaksananya Misi Kesenian d.1. Misi kesenian luar negeri 1 kali 312.300.000,-
2 Meningkatnya Pelestarian Tradisi Masyarakat Adat :
a. Terlaksananya Fasilitasi Bagi Masyarakat Adat a.1. Fasilitasi Event Masyarakat Adat 4 lokasi 1.182.847.800,-
( Adat Baduy, Kaolotan Cisungsang, Cisitu
dan Citorek )
3 Meningkatnya Pelestarian Nilai-Nilai Tradisi dan
Kearifan Lokal
a. Terlaksananya Fasilitasi Event Masyarakat a.1. Fasilitasi Panjang Mulud 3 lokasi 67.032.200,- b. Tersusunnya Data Tradisi dan Kearifan Lokal b.1. Kajian Rumah adat Banten
b.2. Lokakarya Kajian Rumah Adat Banten
1 kali 2 dok
74.800.000,- 70.820.000,-
15
c. Terwujudnya Pemahaman Masyarakat Tentang Nilai- Nilai Budaya Daerah
c.1. Sarasehan Kebudayaan
c.2. Inventarisasi, kajian dan penelitian cagar budaya 1 kali 2 dok 140.000.000,- 127.820.000,-
4 Meningkatnya Pelestarian dan Perlindungan Cagar Budaya
Museum dan Kesejarahan
a. Tersusunnya Data Kesejarahan a.1. Penyusunan buku cagar budaya Kab/kota a.2. Penerbitan masjid kuno Banten
a.3. Penerbitan buku kuno Banten
a.4. Penerbitan buku biografi ulama Banten a.5. Penerbitan buku kamus Bahasa sunda Banten
a.6. Penerbitan buku katalogisasi Naskah kuno Banten
a.7. Penerbitan Buku Inventaris Cagar Budaya kota Serang
a.8. Sarasehan Krakatau 131 tahun lampau a.9. Cetak Buku Wisata Budaya Banten a.10. Pembuatan Film Etnografi
a.11. Ceta buku Tokoh perjuangan
300 buku 1.300 buku 1.200 buku 1000 buku 1.800 buku 1000 buku 1000 buku 1 kali 1020 buku I unit 1.100 buku 190.000.000,- 133.726.000,- 111.840.000,- 116.886.000,- 201.886.000,- 71.896.000,- 105.896.000,- 75.000.000,- 75.000.000,- 66.835.000,- 141.105.000,- c.8. Penerbitan a.12. Cetak buku sejarah bangunan pendopo
Banten
2.200 buku 68.335.000,-
a.13. Cetak buku sejarah kepahlawanan
a.14. Cetak buku Autobiografi Syekh Nawawi Albantani
a.15. Cetak buku sejarah nama-nama tempat a.16. Cetak buku permaian tradisional anak
1.100. buku 1.200 buku 1.200 buku 1.200 buku 141.105.000,- 211.705.000,- 120.320.000,- 132.790.000,-
b. Terlaksananya Revitalisasi Cagar Budaya dan Bangunan Bersejarah
b.1. Penyusunan Grand Design Gedung Museum Pendopo Lama
1 dok 100.000.000,-
16
c. Terlaksanya Pengadaan dan Pemeliharaan Koleksi Museum
c.1. Pengadaan Koleksi Museum 1 paket 149.041.900,-
c.2. Pemeliharaan koleksi Museum 1 kali 32.009.800,-
d. Terlaksananya Penyebaran Informasi Koleksi Museum d.1. Pembuatan Bahan Pameran Museum 2200 buah 34.520.000.000,-
d.2. Aktivasi Museum 2 kali 95.053.000,-
d.3. Partisipasi pameran museum tingkat nasional 48 kali 93.081.000,- d.4. Partisipasi pameran museum MPU 1 kali 60.775.000,- d.5 Kajian tata ruang museum 1 dok 32.645.000,- d.6. Cetak Buku informasi Museum 1300 buku 82.335.000,- d.7. Sosialisasi Museum Negeri Banten 1 kali 100.000.000,-
d.8. Lawatan Budaya 1 kali 41.659.700,-
d.9. Peluncuran buku tema kebudayaan 1 kali 70.684.600,-
B Program Pengelolaan dan Pengembangan Pariwisata :
1 Meningkatnya Pengembangan Daya Tarik Wisata:
a. Terlaksananya Peningkatan Sarana Obyek Wisata yang Berdaya Saing
a.1. Penataan dan Pengembangan Obyek Wisata 3 obyek wisata 150.000.000,-
a.2. Workshop pengelolaan destinasi wisata 150 orang 587.880.000,-
a.3. Fasilitasi Sekretariat Dewan KEK Tanjung Lesung
3 kegiatan 360.905.000,- a.4. Sosalisasi Kajian Pulau-pulau kecil sebagai
destinasi wisata
50 orang 130.120.000,- a.5. Rakor Persiapan Revitalisasi Wisata Banten
Lama 1 keg 66.915.000,-
a.7. Orientasi lapangan pengembangan pulau–
pulau sebagai obyek wisata 1 keg 234.580.000,- a.8. rakortek Bidang pengembangan Destinasi 1 keg 58.375.000,-
17
Wisata tahun 2015
a.9. Ortientasi Lapangan Pengembangan Pulau–
pulau sebagai obyek wisata 1 keg 234.580.000,-
2 Meningkatnya kualitas pengelolaan destinasi wisata:
a. Terlaksananya Pengembangan Desa Wisata a.1. Pembinaan Pengelola Desa Wisata 100 orang 363.370.000,-
b. Tersedianya Dokumen Perencanaan Pengembangan Pariwisata
b.1. Revisi Rencana Induk Pengembangan Pariwisata (RIPPDA )
1 dokumen 110.150.000,-
b.2. Kajian P{otensi wisata pantai 1 dokumen 110.410.000,-
b.3. Kajian potensi obyek wisata minat khusus 1 dokumen 107.310.000,-
b.4. Sosalisasi Kajian Pulau-pulau kecil sebagai
destinasi wisata 50 orang 130.120.000,-
3 Meningkatnya Pengembangan Produk dan Usaha
Pariwisata :
a. Meningkatnya Jumlah Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif a.1. Penyelenggaraan Festival Kuliner 1 kali 197.305.000,-
a.2. Penyelenggaraan Festival Cinderamata 1 kali 128.445.000,-
a.3. Penyelengaraan Festival Fashion 1 kali 124.250.000,-
a.4. Fasilitasi Sarana dan Prasarana Pariwisata
Berbasis Ekonomi Kreatif 2 sub sektor 450.000.000,-
a.5. Festival dan Lomba Foto ODTW Banten 1 kali 119.000.000,-
a.6. Penyediaan Showroom Oleh-oleh Khas
Banten
2 sektor 150.000.000,-
18
a.8. Advokasi Pengembangan Ekonomi Kreatif 65 orang 250.000.000,-
b. Meningkatnya Kualitas Pola Perjalanan Wisata b.1. Penyusunan Pola Perjalanan Wisata Minat Khusus
1 dokumen 50.000.000,-
b.2. Penyusunan Pola Perjalanan Wisata Bahari 1 dokumen 75.000.000,-
c. Meningkatnya Kualitas Pelayanan Industri Pariwisata c.1. Klasifikasi Hotel 1 kali 65.760.000,-
c.2. Identifikasi Tenaga Kerja 2 Bidang Usaha
Pariwisata
1 kali 90.247.000,- c.3. Sertifikasi dan peningakatan kompetensi
Pelaku Usaha Bidang Hotel dan restoran Tenaga kerja Hotel
50 orang 95.365.000,-
c.4. Advokasi tanda daftar Usaha Pariwisata 30 bidang usaha
101.975.000,- c.5. Workshop Penyelenggaraan Wisata Syariah 1 kali 144.223.000,-
c.6. Pengawasan Penerapan Standarisasi Industri
Pariwisata 2 bidang usaha 96.713.000,-
c.7. Workshop Standarisasi Bidang Usaha
Pariwisata
1 kali 102.430.000,-
4 Meningkatnya Promosi Wisata dan Budaya Dalam dan Luar
Negeri:
a. Tersedianya Dokumen Dampak Ekonomi Pariwisata a.1. Penyusunan Analisis Pengembangan Pemasaran Pariwisata Banten
a.2. Penyusunan Analisis Input- Output Sektor Pariwisata 1 dokumen 1 dokumen 139.437.000,- 160.563.000,-
19
b. Terlaksananya promosi pariwisata dan ekonomi
kreatif di Luar Daerah b.1. Partisipasi Event Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Skala Nasional 1 kali 400.985.000,-
c. Terlaksananta Promosi Pariwisata, Budaya dan
Ekonomi Kreatif di Dalam Daerah c.1. Penyelenggaraan Direct Promotion 1 kali 76.537.500,-
c.2. Launching Calender Event 1 kali 380.000.000,-
c.3. Partisipasi Event Promosi Dalam Daerah 1 kali 97.097.900,-
c.4. Banten Beach Festival 1 kali 75.900.000,-
c.5. Gebyar Wisata Banten 1 kali 224.379.600,-
c.6. Penyelenggaraan Media Famtrip 1 kali 164.895.000,-
d. Terlaksananya Promosi Pariwisata dan Pudaya di
Media cetak d.1. Promosi di Media Cetak Lokal 1 kali 20.000.000,-
d.2. Promosi di Majalah Nasional 1 kali 114.900.000,- d.3. Promosi di Media Cetak Nasional 1 kali 15.000.000,-
e. Terlaksananya Promosi Pariwisata, Budaya dan Ekonomi Kreatif di Media Elektronik
e.1. Promosi Pariwisata di Radio 1 kali 100.300.000,--
e.2. Promosi di Televsi Nasioanl 1 kali 76.900.000,-
f. Tersedianya Materi Promosi Cetak dan Cinderamata f.1. Penyusunan Guiden Book Leaflet Promosi 500 buku 197.040.000,- f.2. Pembuatan Paper Bag Promosi 500 buah 95.886.000,- f.3. Pengadaan Cinderamata 950 buah 133.353.500,- f.4. Pembuatan Leaflet Budpar 8600 Eksemplar 178.475.500,- f.5. Pembuatan Mozaik Pesona Pariwisata Banten 700 buku 202.972.500,-
20
f.6. Pembuatan kalender Promosi Pariwisata 2000 buah 121.466.000,- f.7 Pembauatan Buku Agenda Promosi Pariwisata 950 buah 80.936.000,- f.8. Pembuatan Goodie Bag 900 buah 58.668.500,- f.9. Pembuatan Pocket Map 2000 eksemplar 80.208.500,- f.10. Penggandaan Buku Neraca Satelit Pariwisata 100 buku 19.622.500,- f.11. Pembuatan Miniatur Badak 500 buah 179.472.500,- f.12. Pengadaan Cinderamata khas Baduy 800 buah
koja,800 buah lomar, 300 buah batik baduy
271.740.500,-
f.13. Pengadaan batik Khas Banten 1 paket 60.000.000,- f.14. Pembuatan kalender Event Budpar
tahun2015 75.000.000,-
f.15. Cetak Visual Bando/Bilboard 110.000.000,- f.16. Pengadaan Hiasan Pada MTQ Tingkat
nasional dan Fasilitas kendaraan 118.887.000,-
f.17. fasilitasi Bahan dan Sarana Promosi pada
kegiatan pameran Pariwisata 92.671.000,-
g. Tersedianya Materi Promosi Visual Luar Ruang g.1. Sewa Media Promosi Bando/Bilboard 38.600.000,-
C Program Pengembangan Kemitraan Kepariwisataan
21
dan Lembaga / Instansi Pemerintah
a. Meningkatnya Kemitraan Budaya dan Pariwisata a.1. Pelaksanaan Kemitraan antar Stakeholders
Budaya dan Pariwisata 2 kali 161.299.250,-
a.2. Pelaksanaan Forum Kemitraan Antar
stakeholders Budpar
1 kali 47.733.000,-
a.3. Fasilitasi Kemitraan pelaku usaha ekonomi
kreatif dengan usaha industry pariwisata
3 sektor ekonomi
a.4. Pelaksanaan Rapat Kerja Forum Kerjasama
Daerah / Nasional ( MPU )
1 kali 434.464.000,-
a.5. Rakortek Bidang Sumber Daya Manusia dan
Kelembagaan tahun 2015 1 kali 81.502.750,-
a.6. Fasilitasi Kerja sama Pentas Seni Budaya
Banten dengan pengelola hotel 4 dokumen 145.001.000,-
2 Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pariwisata
a. Meningkatnya Kapasitas Lembaga Budaya a.1. Fasilitasi Lembaga Budaya pada event nasional
4 lembaga 110.049.500,-
a.2. Kemah Budaya dan Pariwisata 8 lembaga 146.804.000,-
a.3. Workshop Manajemen Sanggar seni rupa 8 lembaga 144.648.000,-
b. Meningkatnya Kapasitas Lembaga Pariwisata b.1. Workshop pamong Saka Pariwisata 8 lembaga 147.123.000,-
b.2. Fasilitasi Penguatan Paguyuban Kang Nong
Banten
1 kali 74.304.500,-
b.3. Penyelenggaraan Kemah Budaya dan
Pariwisata nasional 1 kali 52.127.000,-
b.4. Fasilitasi Lembaga Pariwisata pada event
nasional 5 lembaga 114.387.500,-
b.5. Fasilitasi Duta Wisata pada event tingkat
daerah
50 orang 48.195.000,-
22
b.6. Fasilitasi pembentukan kelompok sadar
Wisata
1 kali 147.361.500,-
3 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Pariwisata
dan Instansi Lainnya
a. Meningkatnya Kapasitas Sumber Daya Manusia Pariwisata
a.1. Terlaksananya sosialisasi Sadar Wisata 80 orang 101.776.000,-
a.2. Pelatihan pengrajin cinderamata 20 orang 124.171.450,-
a.3. Pemilihan Kang Nong Banten 48 orang 598.901.500,-
a.4. Pelatihan Juru Pelihara Cagar Budaya 20 orang 80.345.000,-
a.5. Fasilitasi Putri Pariwisata 1 orang 48.984.000,-
a.6. Gerakan sadar wisata dan aksi sapta pesona 215 orang 82.002.000,-
a.7. Pelatihan Pramuwisata muda 25 orang 132.416.500,-
a.8. Pemberdayaan kang Nong Banten 48 orang 63.622.000,-
a.9. Advokasi sadar wisata di SKPP Pantai barat 55 orang 125.000.000,-
b. Meningkatnya Kapasitas Sumber Daya Kebudayaan b.1. Pelatihan Pelestari Cagar Budaya 25 orang 141.995.750,-
D Program Peningkatan Kualitas Tata Kelola Pemerintahan Daerah
1 Ketersediaan Dokumen Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan :
a. Tersusunnya Rancangan Kinerja Pembangunan Tahunan
a.1. Penyusunan Rancangan Renja TA. 2015 1 dokumen 53.924.000,- b. Terlaksananya Forum Perencaaan Pembangunan b.1. Terlaksananya Forum Perencanaan
23
c. Terlaksananya Partisipasi Forum Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan
c.1. Partisipasi Forum Perencanaan/Evaluasi Pembangunan Bidang Kebudayaan dan pariwisata
1 tahun 179.335.000,-
d. Tersusunnya Anggaran Pembanguan d.1. Penyusunan Anggaran TA. 2015 (RKA,
DPA,DPPA) 3 dokumen 53.010.000,-
e. Tersusunnya Evaluasi Kinerja Pembangunan
Tahunan e.1. Penyusunan Bahan Evaluasi Kinerja, LPPD, LKPj dan LAKIP 4 dokumen 13.760.000,- f. Terlaksananya Monev Pelaksanaan Pembangunan f.1. Penyusunan Dokumen hasil Monev 1 dokumen 73.440.000,-
2 Ketersediaan Dokumen Penatausahaan, Pengendalian dan
Evaluasi Laporan Keuangan :
a. Tersusunnya Peraturan Pengendalian Keuangan a.1. Penyusunan SOP Pertanggungjawaban dan Penatausahaan Keuangan
40 set 19.342.000,- b. Tersusunnya Laporan Keuangan b.1. Penyusunan Laporan Realiasi Keuangan 50 set 73.181.000,-
E Program Peningkatan Sarana Prasarana Perkantoran dan Kapasitas Aparatur
1 Rasio Penyediaan Barang dan Jasa Administrasi Per-
kantoran serta Pelayanan Tata Usaha Kerumahtanggaan
a. Terlaksananya Pelayanan Ketatausahaan a.1. Pengadaan ATK dan Barang Pakai Habis lainnya
12 bulan 134.855.000,-
a.2. Pembiayaan Pengamanan kantor dan tenaga
administrasi 12 bulan 478.760.000,-
a.3. Penyediaan Pembiayaan Telepon dan jasa
lainnya 12 bulan 471.473.500,-
a.4. Tersedianya barang cetakan dan foto copy 12 bulan 82.750.000,-
a.5. Tersedianya makan minum rapat 12 bulan 119.100.000,-
24
a.7. Tersedia jasa instruktur senam 12 bulan 14.400.000,-
a.8. Tersedianya pembiayaan sewa tempat 12 bulan 109.000.000,-
a.9. Tersedianya pembayaran Promosi dan
publikasi
12 bulan 60.500.000,-
UPT Balai Budaya
a.27. Tersedianya ATK 1 paket 24.046.000,-
a.28. Tersedianya Pegawai Honorer 13 orang 182.400.000,-
a.29. Tersedianya Belanja Listrik 12 bulan 156.000.000,-
a.30. Tersedianya Belanja Telepon Kantor 12 bulan 37.200.000,-
a.31. Tersedianya Belanja Surat Kabar 12 bulan 4.020.000,-
a.32. Tersedianya Kop Surat, Amplop, Kuitansi,
Map, Buku Disposisi, Buku Agenda Surat
1 paket 9.550.000,-
a.33. Tersedianya Foto Copy 12.000 lembar 4.065.000,-
a.34. Tersedianya Makan Minum Rapat 12 bulan 7.200.000,-
a.35. Tersedianya air minum pegawai 540 galon 21.300.000,-
25
2 Rasio Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi di
Dalam dan Keluar Daerah
a. Terlaksananya Koordinasi dan Konsultasi a.1. Penyediaan Pembiayaan Perjalanan Dinas 1 tahun 636. 780.000,--
a.2. Tersedianya Konsultasi Perjalanan Dinas
Dalam Daerah ( UPT ) 12 orang/ pertahun 12.525.000,-
3 Rasio Pembangunan, Pengadaan, Pemeliharaan
a. Terlaksananya Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor
a.3. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah( UPT ) a.4. Tersedianya biaya perjalanan dinas survey HPS ke luar daerah
UPT. Balai Budaya
a.1. Belanja modal patung peraga manikin b.2. Belanja modal pengadaan alat- alat music
b.3. Belanja modal alat-alat persenjataan/ keamanan
12 orang/ Pertahun 7 oh
4 buah manikin Alat musik petik (1 buah kontra bas, 5 buah gitar akustik), alat music pukul (2 set kendang pencak, 2 set kendang rampak), alat music pijit (1 set keyboard) 1 paket CCTV, 2 set scuba diving, 1 unit kompresor 32.575.000,- 28.428.035,- 4.000.000,- 52.134.500,- 120.512.800,-
26
b.4 Tersedianya belanja modal pengadaan bercorak kesenian kebudayaan
b.5.Belanja modal pengadaan instalasi listrik telepon dan LAN
b.6. Belanja modal alat-alat laboratorium b.7. Belanja modal alat-alat komunikasi b.8. Belanja modal alat-alat studio
1 set instrument music arumba, 2 set instrument besar angklung orchestra, 1 set angklung padaeng, 1 set beduk rampak, 1 set terbang gede, 1 set gamelan degung, 1 set gamelan salendro, 50 buah frame lukisan 1 paket instalasi telepon 1 paket 1 unit faximili 1 unit proyektor, 1 unit layar proyektor, 1 unit CD/DVD player, 2 paket sound system, 127 m2 193.200.000,- 5.862.075,- 22.736.000,- 2.867.100,- 291.034.865,-
27
a.9.Belanja modal penghias ruangan
a.10. Tersedianya belanja modal pengadaan peralatan dapur dan rumah tangga
peredam studio, 1 paket lighting taman budaya, 2 buah dry box, 1 paket lighting museum, 1 set sound studio music, studio tari dan galeri, 1 buah kamera underwater 258 m2 gordyn/ vertical blind, 1 paket trails (ruang pamer museum), 20 meter karpet tikar 2 unit dispenser, 2 unit lemari es, 1 unit vacuum cleaner, 2 unit dehumidifier, 2 unit AC split, 2 unit AC standing, 9 unit TV, 1 paket pompa air, 4 137.493.800,- 180.291.700,-
28
a.11. Belanja modal mebelair
a.12. Tersedianya belanja modal pengadaan computer
a.13. Tersedianya belanja modal perlengkapan kantor
a.14. Tersedianya belanja modal pengadaan peralatan kantor
a.15. Tersedianya belanja modal alat-alat angkutan darat bermotor
a.16. Tersedianya barang non kapitalisasi
unit alat pemadam kebakaran 1 paket meja rapat, 2 set sofa, 24 m2 kaca FL – 5 mm 5 set meja kerja 3 unit komputer PC, 2 unit notebook/laptop 2 unit brankas, 1 unit papan struktur organisasi 1 unit mesin absensi 3 unit alat angkutan darat bermotor roda dua 5 unit peralatan kantor, 1 paket perlengkapan kantor, 1 unit mebelair, 4 unit peralatan dapur rumah tangga, 26.446.700,- 51.106.900,- 11.371.825,- 6.500.000,- 62.180.000,- 10.797.700,-
29
a.17. Tersedianya Pemeliharaan Komputer a.18. Terpeliharanya AC
a.19. Terpeliharanya Gedung dan Halaman a.20. Tersedianya Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor
a.21. Tersedianya Belanja Bahan Bakar Minyak/ Gas
a.22 Tersedianya peralatan kebersihan dan bahan pembersih
a.23. Tersedianya Peralatan Dapur a.24. Tersedianya Lampu Listrik Neon a.25. Tersedianya Belanja pakai habis a.26. Tersedianya Pakaian Seragam Dinas Induk
a.10. Tersedianya Taman Area Kawasan kampung Banten
a.11. Tersedianya Barang percontohan ( perabot ruang pimpinan bercorak etnik )
a.12 Pemeliharaan gedung dan halaman kantor a.13. Tersedianya pembiayaan pemeliharaan kendaraan dinas 26 buah penghias ruangan, 5 unit alat-alat komunikasi, 19 unit alat-alat persenjataan 9 unit pertahun 1 tahun 1 paket 1 tahun/ pertahun 1 tahun 1 paket 1 paket 95 buah, Neon 57 buah Bendera + tiang 2 unit 1 paket 4.832 M2 10 set 12 bulan 10 unit mobil, 11 unit motor 4.950.000,- 3.500.000,- 29.656.000,- 7.000.000,- 22.968.000,- 6.076.000,- 2.520.000,- 3.400.000,- 1.700.000,- 13.100.000,- 190.553.000,- 48.000.000,- 354.260.000,- 194.170.000,-
30
a.14. Tersedianya Pembiayaan pemeliharaan perlengkapan kantor
a.15. Tersedianya Bahan Bakar Minyak Kendaraan Dinas
a.16. Tersedianya alat-alat angkut darat bermotor
a.17. Tersedianya alat perlengkapan Kantor
a.18. Tersedianya Peralatan Komunikasi
a.19. Tersedianya Peralatan Kantor
a.20. Tersedianya Peralatan Dapur dan Rumah Tangga 35 unit AC, 35 PC, 20 Laptop, 15 Printer 12 bulan 5 unit kendaraan roda 4 dan 2 unit kendaraan roda 2 5 unit alat penghancur kertas, 7 unit lemari arsip, 3 unit filling cabinet, 1 unit meja televisi, 1 unit meja kerja 4 unit Handy Talky 17 unit PC, 5 unit Notebook, 4 unit Printer 2 unit Dispenser, 2 unit AC, 3 unit LED TV, 1 unit 67.150.000,- 220.320.000,- 273.400.000,- 75.800.000,- 4.800.000,- 300.123.500,- 51.500.000,-
31
a.21. Tersedianya alat-alat Studio
a.22. Tersedianya area taman kampong Banten
a.23. Tersedianya Etalase untuk Pemajangan Barang-barang Cinderamata Pompa Air 1 unit Kamera Digital, 1 unit Karaoke Player, 2 unit Wide Lens 10 unit Lampu Hias, 1 unit Mushola 4 unit Etalase 42.100.000,- 70.600.000,- 52.400.000,-
4 Rasio Pembinaan dan Peningkatan Pelayanan Tata Usaha
dan Administrasi Kepegawaian
a. Meningkatnya Kapasitas Aparatur a.1. Tersedianya Pembiayaan Kursus Singkat/
Pelatihan 2 org aparatur 12.000.000,-
a.2. Tersedianya Sosialisasi PP No. 6 tahun 2011 100 org pegawai 33.390.000,-
a.3. Pelaksanaan Capacity Building 120 org pegawai 200.000.000,-
F Program Penyediaan Data Pembangunan Daerah
Meningkatnya Ketersediaan Data dan Informasi
a. Tersedianya Data dan Informasi Pembangunan a.1 Penguatan Data dan Infornasi Bidang Ekonomi Kreatif dan Pariwisata
a.2. Penguatan Data dan Informasi Bidang Kebudayaan dan Parwisata
100 2 kali
33.155.000,- 30.830.000,-
32
a.3. Pengembangan Data dan Informasi ( PDRB Sektor
33
Mengacu kepada rencana kerja diatas, pada tahun anggaran 2014, Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten menetapkan lokasi pelaksanaan
program kegiatan tahun 2014 sebagai berikut :
Tabel 2.2
Lokasi Program Kegiatan
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
TOLOK UKUR
LOKASI
1
2
3
4
I
PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN KERAGAMAN, KEKAYAAN
DAN NILAI BUDAYA
1 Pembinaan Kesenian Daerah
Pertunjukan Seni Budaya Tingkat Kab./Kota dan Provinsi Banten
Prov. Banten
Terlaksananya Gita Bahana Nusantara DKI Jakarta
Terlaksananya Misi Kesenian Luar Daerah
Terlaksananya Festival Marawis Kab Tangerang
Terlaksananya Festival Qosidah Kab Tangerang Terlaksananya Partisipasi Festival Tari Provinsi Banten Terlaksananya Launching Album
Kompilasi Barudak Banten
Kota Serang Festival Musik All Genre Kota Serang Penggandaan Album Musik Kompilasi Kota Serang Identifikasi Kesenian Khas Banten Kota Serang Terlaksananya Penggandaan Buku
Profil Seni Budaya Banten
Kota Serang Terlaksananya Misi Kesenian Luar
Negeri
Australia
Terlaksananya Kemilau Nusantara
Prov. Jawa Barat Kota Bandung 2 Fasilitasi dan Pagelaran
Seni
Terselenggaranya Pengemasan Seni Pertunjukan
Provinsi Banten Terlaksananya Aktivasi Kesenian Provinsi Banten Terlaksananya Festival Lagu Daerah
Tingkat Provinsi
Provinsi Banten Terselenggaranya Fasilitasi Apresiasi
Seni Lintas Provinsi
Provinsi Banten Fasilitasi Pameran Keliling Koleksi
Negara dan Karya Perupa Banten
Jakarta Pawai Budaya Banten Jakarta 3
Pekan Budaya Banten Jakarta Fasilitasi dan
Pengembangan Nilai Budaya Daerah
Terlaksananya Fasilitasi Event Masyarakat Adat Seren Taun Cisungsang
Kab Lebak
Terlaksananya Fasilitasi Event Masyarakat Adat Seren Taun Cisitu
1. Kabupaten Lebak 2. Kota Serang Terlaksananya Fasilitasi Event
Masyarakat Adat Seren Taun Citorek
34
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
TOLOK UKUR
LOKASI
1
2
3
4
Terlaksananya Fasilitasi Event Seba Baduy
Kab. Lebak Terlaksananya Fasilitasi Panjang
Mulud kota Serang
Kota Serang Terlaksananya Fasilitasi Panjang
Mulud Kab. Serang
Kab. Serang Terlaksananya Fasilitasi Panjang
Mulud Kota Cilegon
Kota Cilegon Terlaksananya Kajian Rumah Adat
Banten
Kota Serang Lokakarya Rumah Adat Banten Kota Serang Saresahan Kebudayaan Kota Serang
4 Pengelolaan
Kepurbakalaan dan Kesejarahan
Terlaksananya Inventarisasi, Kajian dan Penelitian Cagar Budaya di Kota Serang
Kota Serang Terlaksananya Inventarisasi, Kajian
dan Penelitian Cagar Budaya Di Kota Cilegon
Kota Cilegon Terlaksananya Penyusunan dan
Pencetakan Buku Cagar Budaya di Kab / Kota
Provinsi Banten Terlaksananya Penyusunan dan
Penerbitan Buku Masjid - masjid Kuno di Banten
Kota Serang Terlaksananya Penyusunan dan
Penerbitan Buku Bangunan Kuno Banten
Kota Serang Terlaksananya Penyusunan dan
Penerbitan Buku Biografi Ulama Banten
Kota Serang Terlaksananya Penyusunan dan
Penerbitan Buku Kamus Bahasa Sunda Banten
Kota Serang Terlaksananya Penyusunan dan
Penerbitan Buku Katalogisasi Naskah Kuno Banten
Kota Serang Terlaksananya Penyusunan dan
Penerbitan Buku Inventarisasi Cagar Budaya Kota Serang
Kota Serang Pembuatan Grand Desain Gedung
Museum Pendopo Lama Kota Serang Cetak Buku Wisata Budaya Banten
Saresehan Krakatau 131 tahun silam Kota Serang
5 Perlindungan dan Pengelolaan Cagar Budaya, Musium dan Kesejarahan
Pengadaan Koleksi Museum Kota Serang
Pemeliharaan Koleksi Museum Kota Serang
Pembuatan Film Etnografi Kota Serang
Pembuatan Bahan Pameran Museum Kota Serang
35
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
TOLOK UKUR
LOKASI
1
2
3
4
Partisipasi Pameran Museum Tingkat
Nasional DKI. Jakarta
Partisipasi Pameran Permuseuman
MPU Luar Daerah
Kajian Tata Ruang Pamer Museum Kota Serang
Cetak Buku Permainan Tradisional
Anak Kota Serang
Cetak Buku Sejarah Nama - Nama
Tempat Kota Serang
Cetak Buku Autobigrafi Syech Nawawi
Albantani Kota Serang
Cetak Buku Sejarah Kepahlawanan Kota Serang
Cetak Buku Saku Sejarah Bangunan
Pendopo Banten Kota Serang
Cetak Buku Tokoh Perjuangan Kota Serang
Cetak Buku Informasi Museum Kota Serang
Peluncuran Buku Tema Kebudayaan DKI. Jakarta
Lawatan Budaya Luar Daerah
Sosialisasi Museum Negeri Provinsi
Banten Provinsi Banten
II PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA PEMERINTAHAN
DAERAH
1 Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset
Penyusunan SOP Pertangungjawaban, Penatausahaan, Keuangan dan Barang dan Jasa
Provinsi Banten
Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan, Triwulan, Semester, Calk dan Akhir Tahun
Provinsi Banten
2 Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
Penyusunan Rancangan Rencana Kerja Pembangunan Tahunan
Provinsi Banten Forum Perencanaan Pembangunan Provinsi Banten Partisipasi Forum Perencanaan dan
Evaluasi Pembangunan
Kab. Serang Penyusunan Anggaran Pembangunan
Tahun 2015
Kab. Serang
Penyusunan Bahan
LPPD/LKPJ/LAKIP/Evaluasi Kinerja
Provinsi Banten
Monitoring dan Evaluasi Capaian Kinerja
Provinsi Banten
III PENINGKATAN SARANA, PRASARANA PERKANTORAN DAN
KAPASITAS APARATUR
1 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor
Alat-alat angkutan darat bermotor Provinsi Banten Alat perlengkapan Kantor Provinsi Banten
36
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
TOLOK UKUR
LOKASI
1
2
3
4
Peralatan Komunikasi Provinsi Banten Peralatan Kantor Provinsi Banten Peralatan Dapur dan Rumah Tangga Provinsi Banten Alat-alat Studio Provinsi Banten Area Taman Kampung Banten Provinsi Banten Tersedianya Mebelair Provinsi Banten 2 Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana Kantor
Pemeliharaan Gedung dan Halaman Kantor
Provinsi Banten Pemeliharaan Kendaraan Dinas Provinsi Banten Pemeliharaan Perlengkapan Kantor Provinsi Banten Penyediaan Bahan Bakar Minyak Provinsi Banten Pemeliharaan Gedung dan Halaman
Kantor
Provinsi Banten
3 Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran
Pembiayaan Tenaga Pengaman Kantor dan Tenaga Administrasi
Provinsi Banten Tersedianya Alat Tulis Kantor dan
Pakai Habis Kantor Lainnya
Provinsi Banten Pembiayaan Telepon dan Jasa Kantor
Lainnya
Provinsi Banten Penyediaan Barang Cetakan Provinsi Banten Penyediaan Makan/Minum Provinsi Banten Tersedianya Pakaian Dinas dan
Pakaian Batik
Provinsi Banten Jasa Instruktur Senam Provinsi Banten Pembiayaan Premi Asuransi Barang
Milik Daerah
Provinsi Banten Pembiayaan Sewa Tempat Provinsi Banten Pembiayaan Promosi dan Publikasi Provinsi Banten Pembiayaan Perjalanan Dinas Dalam
dan Luar Daerah serta Luar Negeri
Provinsi Banten Taman Area Kawasan kampung
Banten di Halaman Kantor
Provinsi Banten
4 Peningkatan Kapasitas Aparatur
Pembiayaan Kursus Singkat/Pelatihan Provinsi Banten Sosialisasi PP no. 46 Th. 2011
Provinsi Banten
Capacity Building
Kota Bogor Prov. Jawa Barat 5 Pengadaan Sarana dan
Prasarana Kantor UPT Balai Pengelolaan Taman Budaya
Belanja Pakai Habis Provinsi Banten Belanja Perjalanan Dinas Survey HPS
ke Luar Daerah
Provinsi Banten Belanja Barang Non Kapitalisasi Provinsi Banten
37
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
TOLOK UKUR
LOKASI
1
2
3
4
Belanja Modal alat -alat Angkutan Darat Bermotor
Provinsi Banten Belanja Modal Pengadaan Peralatan
Kantor
Provinsi Banten Belanja Modal Pengadaan
Perlengkapan Kantor
Provinsi Banten Belanja Modal Pengadaan Komputer Provinsi Banten Belanja Modal Meubelair Provinsi Banten Belanja Modal Peralatan Dapur dan
Rumah Tangga
Provinsi Banten Belanja Modal Penghias Ruangan Provinsi Banten Belanja Modal alat - alat Studio Provinsi Banten Belanja Modal alat - alat Komunikasi Provinsi Banten Belanja Modal alat - alat Laboratorium Provinsi Banten Belanja Modal Pengadaan Instalasi
Listrik,Telepon dan LAN
Provinsi Banten Belanja Modal Barang Bercorak
Kesenian Kebudayaan
Provinsi Banten Belanja Modal Alat - alat
Persenjataan/Keamanan/Penanggulan gan Bencana
Provinsi Banten
Belanja Modal Pengadaan Alat Musik Provinsi Banten 6 Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana Kantor UPT Balai Pengelolaan Taman Budaya
Tersedianya Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih
Provinsi Banten Terpeliharanya AC Provinsi Banten Terpeliharanya Gedung dan Halaman Provinsi Banten Tersedianya Belanja Bahan Bakar
Minyak / Gas
Provinsi Banten Tersedianya Belanja Perawatan
Kendaraan Bermotor
Provinsi Banten Tersedianya Pemeliharaan Komputer Provinsi Banten
7 Penyediaan Barang dan Jasa UPT Balai
Pengelolaan Taman Budaya
Penyediaan Pembiayaan Pegawai Honorer
Provinsi Banten Penyediaan Alat Tulis Kantor Provinsi Banten Penyediaan Lampu Listrik/Neon Provinsi Banten Penyediaan Peralatan Dapur Provinsi Banten Penyediaan Belanja Telpon Kantor Provinsi Banten Penyediaan Belanja Listrik Provinsi Banten Penyediaan Belanja Surat Kabar Provinsi Banten Penyediaan Kop Surat, Amplop,
Kuitansi, Map, Buku Disposisi, Buku Agenda Surat
Provinsi Banten
38
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
TOLOK UKUR
LOKASI
1
2
3
4
Penyediaan Makan Minum Rapat Provinsi Banten Penyediaan Air Minum Provinsi Banten Penyediaan Pakaian Seragam Provinsi Banten Belanja Perjalanan Dinas Dalam
Daerah
Provinsi Banten Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Provinsi Banten
IV PENYEDIAAN DATA DAN PEMBANGUNAN DAERAH
1 Penyusunan Data dan
Informasi Pembangunan Penguatan Data dan Infornasi Bidang Ekonomi Kreatif dan Pariwisata
Provinsi Banten Penguatan Data dan Informasi Bidang
Kebudayaan dan Parwisata Provinsi Banten Pengembangan Data dan Informasi (
PDRB Sektor Pariwisata ) Provinsi Banten
V PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN PARIWISATA
1 Pengelolaan Destinasi Wisata
Penataan dan Pengembangan Obyek
Wisata Kota Serang
Pembinaan Pengelolaan Desa Wisata Kota Serang
Sosialisasi Hasil Kajian Provil Investasi
Pariwisata Banten Kab.Serang
Revisi Dokumen RIPPDA Banten Kota Serang
Kajian Potensi Obyek Wisata Pantai Kota Serang
Fasilitasi Kesekretariatan Dewan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung
Provinsi banten
Kajian Potensi Obyek Wisata Minat
Khusus Kota Serang
Sosialisasi Hasil Kajian Pulau - Pulau
Kecil Sebagai Destinasi Wisata Kab Serang
Orientasi Lapangan Pengembangan
Pulau - pulau sebagai obyek wisata Provinsi Banten
Rakortek Bidang Pengembangan
Destinasi Pariwisata Tahun 2015 Kab Serang
Revitalisasi Banten Lama Kota Serang 2 Pengembangan Usaha
Jasa Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Festival Kuliner Provinsi Banten 2014 Serpong, Tangsel
Festival Cinderamata Banten 2014 Serpong, Tangsel
Festival Fashion Provinsi Banten 2014 Serpong, Tangsel
Fasilitasi Sarana dan Prasarana
Berbasis Ekonomi Kreatif Serang dan Cilegon
Tersedianya Dokumen Pola Perjalanan Wisata Bahari
ODTW Pantai Selatan
Tersedianya Dokumen Pola Perjalanan
Wisata Minat Khusus Kab. Lebak Terlaksananya Workshop Pelaku
Usaha Ekonomi Kreatif Kab. Serang Terlaksananya Pengembangan Usaha
Jasa Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lomba Foto Destinasi Wisata Banten
Provinsi Banten
Terlaksananya Advokasi
Pengembangan Ekonomi Kreatif 2014 Kab.Serang
Tersedianya Showroom Oleh - oleh
39
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
TOLOK UKUR
LOKASI
1
2
3
4
3 Pengembangan
Standarisasi Pariwisata
Identifikasi Tenaga Kerja Bidang Usaha Pariwisata Hotel dan Restoran
1. Kab. Serang 2. Kab. Tangerang
Klasifikasi Hotel Kab. Serang
Identifikasi Tenaga Kerja 2 bidang
Usaha Pariwisata Kab. Serang Sertifikasi dan Kompetensi 50 Org
Pelaku Usaha Pariwisata Bidang Hotel dan Restoran
Kota Tangerang Advokasi Tanda Daftar Usaha
Pariwisata Kab. Serang Workshop Wisata Syariah Kab. Serang Workshop Standarisasi Bidang Usaha
Pariwisata Kab. Serang
4 Analisa Pasar Pariwisata Terlaksananya Analisis Pengembangan
Pemasaran Pariwisata Banten Kota Serang Terlaksananya Analisis Input Output Kota Serang
5 Promosi Pariwisata, Budaya dan Ekonomi Kreatif
Partisipasi Event Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Skala Nasional
Kota Surabaya Prov. Jawa Timur
Partisipasi Event Pariwisata Dalam
Daerah Provinsi Banten
Direct Promotion Kota Tangerang
Banten Beach Festival Kab. Serang
Gebyar Wisata Banten Kota Tangerang
Promosi di Koran Lokal Kota Serang
Promosi di Majalah Nasional DKI Jakarta
Promosi di Radio Lokal Kota Serang
Promosi pada Televisi Nasional DKI Jakarta
Launching Calender Event DKI Jakarta
Media Famtrip Provinsi Banten
Promosi dikoran Nasional DKI Jakarta
6 Penyiapan Sarana dan Prasarana Promosi
Pembuatan Guidance Book Provinsi Banten
Pembuatan Papper Bag Provinsi Banten
Cinderamata Provinsi Banten
Fasilitasi Kendaraan Hias Taaruf
Banten pada MTQ Nasional Kota Batam, Kepulauan Riau
Tersedianya Leaflet Provinsi Banten
Pembuatan Mozaik Pesona Pariwisata
Banten Provinsi Banten
Pembuatan Kalender Promosi
Pariwisata Banten Provinsi Banten Pembuatan Buku Agenda Promosi
Pariwisata Banten Provinsi Banten Fasilitasi Bahan dan Sarana pada stan
Promosi Provinsi Banten
Pembuatan goodie bag Provinsi Banten
Pembuatan Pocket Map Provinsi Banten Penggandaan Buku Neraca Satelit Provinsi Banten
40
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
TOLOK UKUR
LOKASI
1
2
3
4
Pariwisata Daerah
Pembuatan Miniatur Badak Provinsi Banten Pengadaan Bahan Promosi Khas
Baduy Provinsi Banten
Pembuatan Cetak Visual
Bando/Bilboard Provinsi Banten Pengadaan Bahan Batik Has Banten Provinsi Banten Sewa Media Promosi Bando/Bilboard Provinsi Banten Pembuatan Kalender Event Budpar
Banten 2015 Provinsi Banten Pembuatan goodie bag Provinsi Banten Pembuatan Pocket Map Provinsi Banten Penggandaan Buku Neraca Satelit
Pariwisata Daerah Provinsi Banten Pembuatan Miniatur Badak Provinsi Banten Pengadaan Bahan Promosi Khas
Baduy Provinsi Banten
Pembuatan Cetak Visual
Bando/Bilboard Provinsi Banten
VI PENGEMBANGAN KEMITRAAN KEPARIWISATAAN
1 Pengembangan Kemitraan budaya dan Pariwisata
MOU Seniman Dengan Pengelola
Akomodasi Provinsi Banten Kemitraan Antar Stake Holder
Kebudayaan dan Pariwisata Lintas Batas Provinsi
Provinsi Banten
Partisipasi Forum Kerjasama Daerah
MPU Prov. Lampung dan Prov. Jawa Barat
Forum Kemitraan Antar Stake Holder Provinsi Banten
Rakortek Bidang Sumber Daya Manusia dan Kelembagaan 2015
Provinsi Jawa Tengah
2 Penguatan Kelembagaan kebudayaan dan Pariwisata
Fasilitasi Lembaga Budaya pada Event Nasional
Kota Surabaya Prov. Jawa Timur
Workshop Manajemen Sanggar Seni
Rupa Nasional
Workshop Pamong Saka Pariwisata Provinsi Banten Fasilitasi Pembentukan Kelompok
Sadar Wisata Kab. Serang
Kemah Budaya dan Pariwisata Kab. Serang
Fasilitasi Duta Wisata Pada Event
Tingkat Daerah Kab. Serang
Fasilitasi Lembaga Pariwisata Event
Nasional Kalimantan Selatan
Fasilitasi Penguatan Kang Nong
Banten Kab. Serang
Fasilitasi Kemah Budaya dan
Pariwisata Nasional Kab. Pandeglang
3 Optimalisasi Pemberdayaan
Masyarakat Kebudayan dan Pariwisata